teks ini menjelaskan tentang proses perkembangan dan pertumbuhan peserta didik dalam usia balita sampai usia dewasa silahkan di baca semoga bermanfaat :)
Makalah ini membahas tentang motivasi dan belajar. Pertama, menjelaskan pengertian motivasi belajar sebagai daya penggerak yang menimbulkan kegiatan belajar untuk mencapai tujuan. Kedua, membahas fungsi motivasi dalam belajar sebagai pendorong prestasi belajar. Ketiga, menjelaskan unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar seperti cita-cita, kemampuan, dan lingkungan siswa. Terakhir, member
Makalah ini membahas tentang keterampilan motorik dan usaha pengembangannya. Keterampilan motorik adalah kemampuan melakukan gerakan fisik dengan koordinasi otot yang baik. Makalah ini menjelaskan pengertian, ciri-ciri, usia pencapaian, dan cara pengembangan keterampilan motorik sejak usia dini hingga remaja. Usaha pengembangan meliputi latihan berulang untuk meningkatkan ketangkasan gerakan
Tugas kelompok ini membahas definisi belajar gerak dan batasannya. Belajar gerak didefinisikan sebagai proses perubahan tingkah laku akibat latihan yang menghasilkan kemampuan baru yang relatif permanen. Unsur-unsurnya meliputi proses, hasil berupa kemampuan merespon, kemampuan yang melekat, dan dihasilkan oleh latihan. Manfaatnya antara lain memperoleh kemampuan baru dan meningkatkan koordinasi gerak.
Makalah ini membahas perkembangan motorik kasar dan halus pada anak usia 3-5 tahun. Ia menjelaskan tahapan keterampilan motorik kasar dan halus pada setiap usia, serta faktor yang mempengaruhinya seperti kematangan saraf, latihan, dan pengalaman.
Peran motivasi dan konsep diri dalam pembelajaran, psikologi pendidikan copyintanpermatab
油
Makalah ini membahas tentang peran motivasi dan konsep diri dalam pembelajaran. Terdapat beberapa poin penting yang diangkat yaitu pengertian motivasi, teori-teori motivasi seperti teori pembelajaran perilaku dan hierarki kebutuhan Maslow, serta bagaimana motivasi belajar dalam pendidikan Islam.
Makalah ini membahas mengenai prinsip dasar latihan motorik pada anak usia dini. Terdapat 3 bab yang membahas tentang pendahuluan, pembahasan, dan penutup. Pembahasan mencakup pengertian motorik, faktor yang mempengaruhi perkembangan motorik, serta metode-metode mengajarkan keterampilan motorik seperti metode global, bagian, dan gabungan antara global dan bagian.
2.rancangan pengajaran dan pembelajaran harian pskNorshabarina Isa
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Rangkaian pengajaran dan pembelajaran harian mata pelajaran Pendidikan Sivik dan Kewarganegaraan Tahun 5 membahasakan tema "Sedia Hadapi Cabaran" dan subtema "Peribadi Terpuji Disanjung Tinggi". Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah pembelajaran, bahan dan sumber yang digunakan.
Makalah ini membahas tahapan perkembangan gerak melempar dan menangkap pada anak, dimulai dari usia 1-3 tahun hingga 6 tahun ke atas. Terdapat 4 langkah utama dalam perkembangan gerak melempar yaitu persiapan, peletakan bola di samping lengan, ayunan lengan, dan gerak lanjut. Perkembangan gerak melempar pada anak laki-laki lebih cepat dibandingkan perempuan."
SILABUS PEMBELAJARAN FIKIH KELAS III MADRASAH MSI 01 KAUMAN
Silabus pembelajaran fikih kelas III madrasah MSI 01 Kauman mencakup 5 standar kompetensi yang meliputi pengenalan shalat sunah rawatib, shalat jumat, tata cara shalat bagi orang sakit, ketentuan puasa ramadhan, dan amalan-amalan bulan ramadhan. Silabus ini memuat rencana pembelajaran semester ganjil dan genap tahun ajaran 2014
Tugas outbound berisi tentang kegiatan psikologi motivasi yang diadakan untuk mahasiswa psikologi. Kegiatan ini berlangsung di Sukabumi dan meliputi rafting, permainan kelompok, api unggun, dan refleksi. Tujuannya adalah meningkatkan motivasi mahasiswa melalui penerapan teori-teori psikologi industri seperti pelatihan, kepemimpinan, dan motivasi kerja."
RANCANGAN TAHUNAN PENDIDIKAN JASMANI DAN KESIHATAN TAHUN 6 2015FREE FILE DOWNLOAD
油
Rangkaian pelajaran tahunan Pendidikan Jasmani dan Kesihatan Tahun 6 mencakupi objektif, kemahiran, isi kandungan dan cadangan penilaian untuk aktiviti fizikal dan topik kesihatan seperti kecergasan, kemahiran, keselamatan, pemakanan dan gaya hidup sihat selama setahun.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang Standard Prestasi untuk mata pelajaran Pendidikan Jasmani Tahun 1. Dokumen ini menjelaskan kerangka standard prestasi yang terdiri daripada enam band, deskriptor untuk setiap band, dan contoh bukti pencapaian murid.
motivasi peserta didik dalam pendidikan IslamSiti Sumiati
油
Makalah ini membahas tentang motivasi peserta didik dalam proses pembelajaran pendidikan Islam. Terdiri dari 3 bab yang membahas pengertian peserta didik, kebutuhan dan tingkat intelegensi peserta didik, serta langkah meningkatkan motivasi belajar.
Dokumen tersebut membahas latar belakang penelitian tentang peningkatan prestasi belajar mata pelajaran Akidah Akhlak di MTs Negeri Balen dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa dan pengaruh model tersebut terhadap motivasi belajar siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek siswa kelas VIII MT
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran Aqidah Akhlak untuk siswa kelas VII semester 1 di MTs Islamiah Prandap. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, metode, langkah-langkah, sumber belajar, dan penilaian pembelajaran tentang dasar dan tujuan akidah Islam, dalil-dalilnya, serta hubungan iman, islam dan ihsan.
Dokumen tersebut membahas tahapan, tugas, dan karakteristik perkembangan peserta didik masa remaja di SMP dan SMA. Terdapat penjelasan mengenai perkembangan fisik, sosial-emosional, agama, belajar, dan karier remaja. Dokumen juga menguraikan standar kompetensi kemandirian peserta didik SMP dan SMA yang meliputi aspek-aspek perkembangan seperti religius, etika, emosi, intelektual,
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan pribadi, mencakup pengertian, tujuan, aspek-aspek, bentuk layanan, dan ruang lingkupnya. Bimbingan pribadi bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan pribadi yang mantap, mandiri, dan mampu mengoptimalkan potensi diri melalui layanan seperti informasi, pengumpulan data, dan orientasi. Ruang lingkupnya meliputi pemantapan iman, pemahaman
Makalah ini membahas tentang perkembangan individu, meliputi konsep psikologi perkembangan, hakikat perkembangan, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Perkembangan merupakan proses perubahan secara berkesinambungan dari masa konsepsi hingga meninggal dunia yang terdiri atas pertumbuhan, kematangan, dan belajar. Faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain genetika, lingkungan dalam dan luar.
Peran motivasi dan konsep diri dalam pembelajaran, psikologi pendidikan copyintanpermatab
油
Makalah ini membahas tentang peran motivasi dan konsep diri dalam pembelajaran. Terdapat beberapa poin penting yang diangkat yaitu pengertian motivasi, teori-teori motivasi seperti teori pembelajaran perilaku dan hierarki kebutuhan Maslow, serta bagaimana motivasi belajar dalam pendidikan Islam.
Makalah ini membahas mengenai prinsip dasar latihan motorik pada anak usia dini. Terdapat 3 bab yang membahas tentang pendahuluan, pembahasan, dan penutup. Pembahasan mencakup pengertian motorik, faktor yang mempengaruhi perkembangan motorik, serta metode-metode mengajarkan keterampilan motorik seperti metode global, bagian, dan gabungan antara global dan bagian.
2.rancangan pengajaran dan pembelajaran harian pskNorshabarina Isa
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Rangkaian pengajaran dan pembelajaran harian mata pelajaran Pendidikan Sivik dan Kewarganegaraan Tahun 5 membahasakan tema "Sedia Hadapi Cabaran" dan subtema "Peribadi Terpuji Disanjung Tinggi". Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah pembelajaran, bahan dan sumber yang digunakan.
Makalah ini membahas tahapan perkembangan gerak melempar dan menangkap pada anak, dimulai dari usia 1-3 tahun hingga 6 tahun ke atas. Terdapat 4 langkah utama dalam perkembangan gerak melempar yaitu persiapan, peletakan bola di samping lengan, ayunan lengan, dan gerak lanjut. Perkembangan gerak melempar pada anak laki-laki lebih cepat dibandingkan perempuan."
SILABUS PEMBELAJARAN FIKIH KELAS III MADRASAH MSI 01 KAUMAN
Silabus pembelajaran fikih kelas III madrasah MSI 01 Kauman mencakup 5 standar kompetensi yang meliputi pengenalan shalat sunah rawatib, shalat jumat, tata cara shalat bagi orang sakit, ketentuan puasa ramadhan, dan amalan-amalan bulan ramadhan. Silabus ini memuat rencana pembelajaran semester ganjil dan genap tahun ajaran 2014
Tugas outbound berisi tentang kegiatan psikologi motivasi yang diadakan untuk mahasiswa psikologi. Kegiatan ini berlangsung di Sukabumi dan meliputi rafting, permainan kelompok, api unggun, dan refleksi. Tujuannya adalah meningkatkan motivasi mahasiswa melalui penerapan teori-teori psikologi industri seperti pelatihan, kepemimpinan, dan motivasi kerja."
RANCANGAN TAHUNAN PENDIDIKAN JASMANI DAN KESIHATAN TAHUN 6 2015FREE FILE DOWNLOAD
油
Rangkaian pelajaran tahunan Pendidikan Jasmani dan Kesihatan Tahun 6 mencakupi objektif, kemahiran, isi kandungan dan cadangan penilaian untuk aktiviti fizikal dan topik kesihatan seperti kecergasan, kemahiran, keselamatan, pemakanan dan gaya hidup sihat selama setahun.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang Standard Prestasi untuk mata pelajaran Pendidikan Jasmani Tahun 1. Dokumen ini menjelaskan kerangka standard prestasi yang terdiri daripada enam band, deskriptor untuk setiap band, dan contoh bukti pencapaian murid.
motivasi peserta didik dalam pendidikan IslamSiti Sumiati
油
Makalah ini membahas tentang motivasi peserta didik dalam proses pembelajaran pendidikan Islam. Terdiri dari 3 bab yang membahas pengertian peserta didik, kebutuhan dan tingkat intelegensi peserta didik, serta langkah meningkatkan motivasi belajar.
Dokumen tersebut membahas latar belakang penelitian tentang peningkatan prestasi belajar mata pelajaran Akidah Akhlak di MTs Negeri Balen dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa dan pengaruh model tersebut terhadap motivasi belajar siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek siswa kelas VIII MT
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran Aqidah Akhlak untuk siswa kelas VII semester 1 di MTs Islamiah Prandap. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, metode, langkah-langkah, sumber belajar, dan penilaian pembelajaran tentang dasar dan tujuan akidah Islam, dalil-dalilnya, serta hubungan iman, islam dan ihsan.
Dokumen tersebut membahas tahapan, tugas, dan karakteristik perkembangan peserta didik masa remaja di SMP dan SMA. Terdapat penjelasan mengenai perkembangan fisik, sosial-emosional, agama, belajar, dan karier remaja. Dokumen juga menguraikan standar kompetensi kemandirian peserta didik SMP dan SMA yang meliputi aspek-aspek perkembangan seperti religius, etika, emosi, intelektual,
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan pribadi, mencakup pengertian, tujuan, aspek-aspek, bentuk layanan, dan ruang lingkupnya. Bimbingan pribadi bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan pribadi yang mantap, mandiri, dan mampu mengoptimalkan potensi diri melalui layanan seperti informasi, pengumpulan data, dan orientasi. Ruang lingkupnya meliputi pemantapan iman, pemahaman
Makalah ini membahas tentang perkembangan individu, meliputi konsep psikologi perkembangan, hakikat perkembangan, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Perkembangan merupakan proses perubahan secara berkesinambungan dari masa konsepsi hingga meninggal dunia yang terdiri atas pertumbuhan, kematangan, dan belajar. Faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain genetika, lingkungan dalam dan luar.
Dokumen tersebut membahas tiga aspek pengembangan peserta didik yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Aspek-aspek ini perlu dikembangkan secara komprehensif agar kompetensi akademik, sosial, dan kreatif peserta didik dapat terwujud secara maksimal. Dokumen juga membahas faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar peserta didik, baik faktor internal maupun eksternal.
Makalah ini membahas tiga tahapan perkembangan manusia yaitu masa bayi, masa kanak-kanak awal, dan masa kanak-kanak akhir. Pembahasan mencakup konsep dasar perkembangan, teori-teori perkembangan, serta ciri khas setiap tahapan perkembangan tersebut."
Psikologi pendidikan adalah cabang psikologi yang mempelajari faktor-faktor psikologis yang berkaitan dengan proses pendidikan, termasuk proses belajar. Objek kajiannya mencakup perilaku siswa, proses belajar, dan upaya peningkatan efektivitas pendidikan.
Kurikulum berdasarkan landasan psikologis harus memperhatikan perkembangan dan model belajar peserta didik. Pengembangan kurikulum perlu mempertimbangkan teori perkembangan dan psikologi belajar untuk memenuhi kebutuhan belajar setiap peserta didik.
Dokumen tersebut membahas tentang proses dan hasil belajar serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, meliputi faktor lingkungan seperti lingkungan sosial keluarga dan sekolah, faktor instrumen, faktor fisiologis, dan faktor psikologis."
Dokumen tersebut membahas tentang proses dan hasil belajar serta faktor-faktor yang mempengaruhinya, meliputi faktor lingkungan seperti lingkungan sosial keluarga dan sekolah, faktor instrumen, faktor fisiologis, dan faktor psikologis."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut merangkum pengertian dan ciri-ciri belajar, tujuan belajar, perbedaan belajar dengan kematangan dan perubahan fisik serta mental, pandangan belajar menurut aliran psikologi, prinsip-prinsip belajar, faktor psikologis dalam belajar, dan belajar yang berkualitas.
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi belajar. Pembahasan dimulai dengan pengertian motivasi, jenis-jenis motivasi, fungsi motivasi dalam belajar, dan unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar. Selanjutnya membahas prinsip-prinsip yang mempengaruhi motivasi belajar dan teori-teori terkait motivasi."
Makalah ini membahas tentang penyesuaian diri siswa pemalu. Pengertian penyesuaian diri adalah proses adaptasi untuk mencapai keseimbangan antara diri sendiri dengan lingkungan. Proses penyesuaian diri melibatkan motivasi, sikap terhadap realitas, dan pola dasar penyesuaian diri. Faktor yang mempengaruhi penyesuaian diri antara lain kondisi fisik, kepribadian, lingkungan, dan agama/budaya. Implikasiny
411416084 nun n. ui-kepribadian dan profesionalisme guru sementara nanti di s...NunUi4
油
Makalah ini membahas tentang kepribadian dan profesionalisme guru. Pembahasan mencakup pengertian kepribadian guru, profesionalisme guru, dan peningkatan kinerja profesional guru."
Makalah ini membahas tentang motivasi dan belajar. Pertama, pengertian motivasi belajar dijelaskan sebagai daya penggerak yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan belajar dan memberikan arah kegiatan belajar. Kedua, fungsi motivasi belajar adalah sebagai pendorong usaha dan pencapaian prestasi belajar. Ketiga, unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar antara lain cita-cita, kemampuan
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
油
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptALEENMPP
油
Tugas makalah tik
1. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Alah SWT karena berkat rahmat da ke
hadirat-Nya kami dapat menyelesaikan penulisan makalah ini dan juga tak lupa
shalawat serta salam kita panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Makalah ilmiah ini telah kami susun untuk memenuhi tugas perkembangan dan
bimnbingan peserta didik, kami mengucapkan terima kasih kepada Dosen pembimbing
kepada Bapak Drs. Aam Nurjaman, M.Pd. yang telah membimbing kami dan tak lupa
juga ucapan terima kasih untuk rekan sekelompok yang telah memperlancar pembuatan
makalah ini dan telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Kami sebagai peyusun menyadari akan kekurangannya makalah ini untuk itu
diharapkan kritik dan sarannya dari para pembaca yang kiranya bersifat membangun.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca maupun kami.
Bogor, 23 September 2018
Penyusun
i
2. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I PENDAHLUAN................................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................................................1
C. Tujuan..............................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................3
A. Hakikat Perkembangan..........................................................................................3
B. Perkembangan........................................................................................................4
C. Pertumbuhan..........................................................................................................5
D. Kematangan...........................................................................................................5
E. Perubahan..............................................................................................................6
F. Faktor-Faktor yang berpengaruh pada perkembangan peserta
didik.......................................................................................................................7
G. Fase-Fase perkembangan.......................................................................................8
H. Periodesasi Perkembangan berdasar ciri-ciri Biologis...........................................8
BAB III PENUTUP....................................................................................................21
A. KESIMPULAN..............................................................................................21
B. SARAN..........................................................................................................21
ii
3. BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peserta didik adalah setiap orang yang terkait dengan proses pendidikan sepanjang
hayat, sedangkan dalam arti sempit adalah setiap siswa yang belajar di sekolah
Sinolingan, 1997. Ia juga mengatakan bahwa peserta didik adalah makhluk totalitas,
yakni termasuk Makhluk religious, yang mengakui akan Kuasa Tuhan, Makhluk sosial,
yang membutuhkan orang lain, Makhluk individu, yang memiliki keunikan. Jadi dalam
memperlakukan peserta didik hendaklah utuh, dan melihat mereka sebagai satu
kesatuan yang unik dan terkait.
Dalam UU Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 4,
peserta didik diartikan sebagai anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
dirinya melalui proses pendidikan. Jadi kesimpulannya, peserta didik adalah individu
yang memiliki potensi fisik dan psikis yang khas, individu yang sedang berkembang,
individu yang membutuhkan bimbingan dan individu yang memiliki kemampuan utnuk
mandiri.
Dalam perspektif psikologis, peserta didik adalah individu yang sedang berada
dalam proses pertumbuhan dan perkembangan, baik fisik maupun psikis menurut
fitrahnya masing-masing.
Perkembangan peserta didik merupakan bagian dari pengkajian dan penerapan
psikologi perkembangan yang secara khusus mempelajarai aspek-aspek perkembangan
individu yang berada pada tahap usia sekolah dan sekolah menengah. Sebagai individu
yang tengah tumbuh dan berkembang, peserta didik memerlukan bimbingan dan
pengarahan yang konsisten menuju ke arah titik optimal kemampuan fitrahnya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu makna, dan konsep dasar perkembangan peserta didik?
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan peserta didik?
1
4. 3. Apa manfaat mempelajari perkembangan peserta didik?
C. Tujuan Masalah
1. Agar mempunyai ekspektasi yang nyata tentang peserta didik.
2. Dapat merespon prilaku peserta didik secara tepat.
3. Membantu mengenali adanya penyimpangan yang terjadi pada diri peserta
didik.
4. Untuk membantu memahami diri sendiri sehingga dapat berprilaku secara
tepat.
2
5. BAB II
PEMBAHASAN
KONSEP DASAR PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Hakikat Perkembangan
Istilah perkembangan ( development ) dalam psikologi merupakan
sebuah konsep yang cukup kompleks. Di dalamnya terkandung banyak dimensi.
B. Perkembangan
Secara sederhana, Seifert & Hoffnung (1994) mendefinisikan
perkembangan sebagai long-term changes in apersons growth, feelings,
pattens of thinking, social relationship, and motor skills . Sementara iru,
Chaplin (2000) mengartikan perkembangan sebagai :
3
6. Perubahan yang berkesinambungan dan progresif dalam organisme, dari lahir
sampai mati
Pertumbuhan
Perubahan dalam bentuk dan dalam integrasi dari bagian-bagian jasmaniah ke
dalam bagian-bagian fungsional
kedewasaan atau kemunculan pola-pola tingkah laku yang tidak dipelajari.
Dapat ditarik kesimpulan dari beberapa kesimpulan diatas adalah bahwa
perkembangan tidaklah terbatas pada pengertian pertumbuhan yang semakin
membesar, melainkan di dalamnya juga terkandung serangkaian perubahan yang
berlangsung secara terus-menerus dan bersifat tetap dari fungsi-fungsi jasmaniah dan
rohaniah yang dimiliki individu menuju ke tahap kematangan melalui pertumbuhan,
pemasakan, dan belajar.
C . Pertumbuhan
Pertumbuhan growth sendiri sebenarnya merupakan sebuah istilah yang
lazim digunakan dalam biologi, sehingga pengertiannya lebih bersifat biologis. C.P.
Chaplin (2002), mengartikan pertumbuhan sebagai satu pertambahan atau kenaikan
dalam ukuran dari bagian-bagian tubuh atau dari organisme sebagai suatu keseluruhan.
Menurut A.E. Sinolungan, (1997), pertumbuhan menunjuk pada perubahan kuantitatif,
yaitu yang dapat dihitung atau dicukur, seperti panjang atau berat tubuh. Sedanglah
Ahmad Thanthowi (1993), mengartikan pertumbuhan sebagai perubahan jasad yang
meningkat dalam ukuran size sebagai akibat dari adanya
perbanyakan multiplication sel-sel.
4
7. Dari beberapa pengertian diatas dapat dipahami bahwa istilah perubahan
dalam konteks perkembangan merujuk perubahan-perubahan yang bersifat kuantitatif,
yaitu peningkatan dalam ukuran dan struktur, seperti pertumbuhan ingatan,
pertumbuhan berpikir, pertumbuhan kecerdasan, dan sebagainya sebab kesemuanya
merupakan perubahan fungsi-fungsi rohaniah.
Dengan demikian, istilah pertumbuhan lebih cenderung menunjuk
pada kemajuan fisik atau pertumbuhan tubuh yang melaju sampai pada suatu titik
optimum dan kemudian menurun menuju pada keruntuhannya. Sedangkan istilah
perkembangan lebih menunjuk pada kemajuan mental atau perkembangan rohani yang
melaju terus sampai akhir hayat. Perkembangan rohani tidak terhambat walaupun
keadaan jasmani sudah sampai pada puncak pertumbuhannya. Bahkan menurut
Witherington 1986, pertumbuhan dalam pengertiannya yang luas meliputi
perkembangan.
D. Kematangan
Istilah kematangan , yang dalam bahasa Inggris disebut dengan
maturation, sering dilawankan dengan immaturation, yang artinya tidak matang.
Chaplin 2002 mengartikan kematangan ( maturation ) sebagai :
1. perkembangan, proses mencapai kemasakan/usia masak
5
8. 2. proses perkembangan, yang dianggap berasal dari keturunan, atau merupakan
tingkah laku khusus spesies jenis, rumpun. Myers 1996 mendefinisikan
kematangan ( maturation ) sebagai biological growth processes that enable
orderly in behavior, relatively uninfluenced by experience menurut Zigler dan
Stevenson (1993), kematangan adalah the orderly physiological changes that
occur in all species over time and that appear to unfold according to a genetic
blueprint . Davidoff (1988), menggunakan istilah kematangan ( maturation ),
untuk menunjuk pada munculnya pola perilaku tertentu yang bergantung pada
pertumbuhan jasmani dan kesiapan susunan saraf.
Kematangan tidak dapat dikategorikan sebagai faktor keturunan atau
pembawaan karena kematangan ini merupakan suatu sifat tersendiri yang umum
dimiliki oleh setiap individu dalam bentuk dan masa tertentu.
E. Perubahan
Perubahan-perubahan dalam perkembangan bertujuan untuk
memungkinkan orang menyesuaikan diri dengan lingkungan di mana ia hidup. Realisasi
diri atau yang biasanya disebut aktualisasi diri merupakan faktor yang sangat penting.
Tujuan ini dapat dianggap sebagai suatu dorongan untuk melakukan sesuatu yang tepat,
untuk menjadi manusia seperti yang diinginkan baik secara fisik maupun psikis.
F. Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Perkembangan Peserta Didik
Faktor Internal
A. Kondisi Fisik
Faktor fisik merupakan faktor bilogis individu yang merujuk pada faktor
genetik yang diturunkan oleh kedua orangtuanya. Pada masa pembentukan sel-sel
6
9. tubuh, banyak faktor yang dapat mempengaruhi kondisi janin disamping keunikan yang
telah ada pada kedua orangtuanya.
B. Kondisi Psikis
Kondisi fisik dan psikis inidvidu sangat berkaitan. Ranah
perkembangan individu menyangkut aspek fisik, intelektual yaitu kognitif dan bahasa,
emosi dan sosial moral. Kondisi fisik yang yang tidak sempurna atau cacat juga
berkaitan dengan persepsi individu terhadap kemampuan dirinya. Begitupun
ketidakmampuan intelektual dapat disebabkan karena kerusakan sistem syaraf,
kerusakan otak atau mengalami retardasi mental.
Faktor Eksternal
A. Lingkungan Fisik
Lingkungan ini mencakup kondisi keamanan, cuaca, keadaan geografis, senitasi
atau kebersihan lingkungan, serta keadaan rumah yang meliputi ventilasi, cahaya
dan kepadatan hunian. Semua kondisi ini sangat mempengaruhi bagaimana
individu dapat menjalankan proses kehidupannya.
B. Lingkungan Non Fisik
Faktor non fisik meliputi berbagai macam komponen, yaitu keluarga, pendidikan
dan masyarakat. Beberapa faktor yang berkenaan dengan faktor non fisik seperti
stimulasi motivasi dalam mempelajari sesuatu, pola asuh, serta kasih sayang dari
orangtua
Konsep-konsep dasar yang berkenaan dengan perkembangan peserta didik
adalah pertumbuhan, kematangan, kedewasaan, perkembangan dan
perkembangan yang normal. Pada dasarnya perkembangan merujuk pada
perubahan fisik yang meliputi perkembangan biologis dasar (pembuahan ovum
oleh sperma) dan perkembangan psikis meliputi kognitif, emosi, sosial, dan
moral.
7
10. G. Fase-fase Perkembangan
Fase perkembangan maksudnya adalah penahapan atau periodesasi rentang
kehidupan manusia yang ditandai oleh ciri-ciri atau pola-pola tingkah laku
tertentu.
Secara garis besar terdapat empat dasar pembagian fase-fase perkembangan ini,
yaitu: 1. Fase perkembangan berdasarkan cirri-ciri biologis
2. Konsep didaktis
3. Ciri-ciri psikologis, dan
4. Konsep tugas perkembangan.
H. Periodesasi Perkembangan Berdasar Ciri-ciri Biologis
Aristoteles
Ia membagi fase perkembangan manusia sejak lahir sampai usia 21 tahun
kedalam tiga masa, dimana setiap fase meliputi masa tujuh tahun, yaitu :
A. Fase anak kecil atau masa bermain ( 0-7 ) tahun, yang diakhiri dengan
tanggal ( pergantian ) gigi.
B. Fase anak sekolah atau masa belajar ( 7-14 ) tahun, yang dimulai dari
tumbuhnya gigi baru sampai timbulnya gejala berfungsinya kelenjar-kelenjar
kelamin.
C. Fase remaja (pubertas) atau masa peralihan dari anak menjadi dewasa ( 14-21
) tahun, yang dimulai dari mulai bekerjanya kelenjar-kelenjar kelamin sampai
akan memasuki masa dewasa.
8
11. Sigmund Freud
Dasar-dasar pembagiannya ialah pada cara-cara reaksi-reaksi bagian-bagian
tubuh
tertentu. Fase-fase itu adalah :
揃Fase Infantile, umur 0-5. Fase ini dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Fase oral, umur 0-1 tahun, dimana anak mendapatkan seksuil melalui
mulutnya.
2. Fase anal, umur 1-3 tahun, dimana anak mendapatkan kepuasan seksuil
melalui anusnya.
3. Fase phalis, umur 3-5 tahun, dimana anak mendapatkan kepuasaan seksuil
melalui alat kelaminnya.
Fase laten, umur 5-12 tahun
9
12. Pada fase ini anak tampak dalam keadaan tenang, setelah terjadi gelombang dan
badai ( strum und drang ). Pada fase ini, desakan seksuil anak mengendur.
Meskipun energi seksuil terus berjalan, tetapi fase ini diarahkan pada masalah-
masalah sosial dan membangun benteng yang kukuh melawan seksualitas.
Fase pubertas, 12-18 tahun
Pada fase ini dorongan-dorongan mulai muncul kembali, dan apabila dorongan-
dorongan ini dapat ditransfer dan disublimasikan dengan baik, anak akan sampai
pada masa kematangan terakhir, yaitu fase genital.
Fase genital, umur 18-20 tahun
Pada fase ini, dorongan seksuil yang pada masa laten boleh dikatakan sedang
tidur, kini berkobar kembali, dan mulai sungguh-sungguh tertarik pada jenis
kelamin lain. Pada fase ini, konflik internal lebih stabil dan seseorang dapat
mencapai struktur ego yang kuat untuk dapat berhubungan dengan dunia realita.
10
13. BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Perkembangan pada asasnya ialah tahapan perubahan psikofisik manusia yang
progresif sejak lahir hingga akhir hayat, Perkembangan psikofisik terdiri atas :
perkembangan motor, perkembangan kognitif, perkembangan social dan moral.
Aspek aspek fisik yang berkembang ialah system saraf, otot-otot, fungsi kelenjar
endokrin, struktur jasmani.Perkembangan tidak sama dengan pertumbuhan
bagian pribadi yang material serta kuantitatif mengalami pertumbuhan,
sedangkan bagian pribadi fungsional yang kualitatif mengalami
perkembangan.Perkembangan itu bersifat keseluruhan karena itu pengajar dan
peserta didik harus memperhatikan dengan teliti.
B. Saran
Dari penyusunan makalah ini penulis menyadari dalam pembuatan makalah ini
banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami
menyarankan kepada pembaca untuk lebih memperhatikan makna konsep dasar
perkembangan peserta didik, Faktor-faktor yang Mempengaruhi konsep dasar
perkembangan peserta didik, agar lebih mudah memahami isi bacaan. kami
sebagai penyusun berharap agar dari semua pihak pembaca dapat memberikan
kritik dan saran untuk melengkapi kekurangan yang ada.
11