際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
KALIMAT
Oleh : Mutia Rata Palamba
Kelas : XII IPA 3
Kalimat adalah satuan bahasa yang terkecil, dalam

wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan
pikiran yang utuh.
 Kalimat umumnya berupa kelompok kata. Namun
demikian, tidak setiap kelompok kata disebut
kalimat. Kalimat tidak sedikit pula yang hanya terdiri
atas satu kata
Perhatikan contoh berikut:

1. Pergi?
2. Ayah pergi.
3. Ayah saya
4. Ayah saya sedang pergi ke Bandung.
5. Ketika kerusuhan itu terjadi, ayah saya sedang pergi
ke Bandung.
Contoh (1) merupakan contoh kalimat yang

dibentuk oleh satu kata. Kalimat-kalimat
semacam ini sering dijumpai dalam
percakapan santai atau dalam situasi
pergaulan yang tidak resmi.
 Kalimat yang digunakan dalam
percakapan santai umumnya pendekpendek.
Contoh lainnya :

6. Halo.....
7. Santo, sini!
8. Assalamualaikum!
9. Apa kabar?
10. Lari!
Contoh (2), (4), dan (5) merupakan

kalimat-kalimat yang terdiri atas dua kata
atau lebih. Seperti halnya contoh (1), bila
disampaikan dalam ragam bahasa lisan,
contoh-contoh tersebut ditandai oleh
intonasi naik turun dan jeda. Dalam ragam
tulisan, diawali oleh huruf kapital dan
diakhiri oleh tanda titik (.), tanda tanya (?)
atau tanda seru(!).
Sementara itu, contoh (3) bukanlah kalimat. Hal ini

karena satuan bahasa tersebut tidak mengungkapkan
pikiran yang utuh. Tidak diperoleh informasi lengkap
dari contoh tersebut. Satuan bahasa semacam itu
tidak memerlukan intonasi dan jeda dalam ragam
bahasa lisan ataupun tanda baca pada ragam tulisan.
Satuan bahasa ayah saya merupakan kelompok kata
yang disebut frase. Contoh frase lainnya : sedang
pergi, ke Bandung.
Telah disebutkan di atas bahwa kalimat merupakan

satuan bahasa yang dibentuk oleh kata-kata. Katakata tersebut ada yang berupa satuan kata dan
adapula yang berupa kelompok kata. Yang dimaksud
kelompok kata, mungkin berupa frase ataupun
klausa. Dalam ragam bahasa lisan, di samping terdiri
atas kata-kata, kalimat dibentuk pula oleh intonasi,
jeda, nada, dan tempo.
Sebagai contoh kalimat yang dibentuk oleh satuan-

satuan kata, perhatikanlah kalimat (1) dan (2) di atas!

Pergi

: dibentuk oleh satu satuan kata


Ayah + pergi

: dibentuk oleh dua satuan kata
Contoh  contoh lainnya :
Kami membaca buku.
Besok ibu memasak rendang.
Terjadi kecelakaan kemarin.
Ayahnya guru.
Rumahnya dijual.

Uraian selengkapnya mengenai kata dapat dilihat

dalam bahasan tentang Tata Pembantukan Kata.
Frase adalah kelompok kata yang

tidak melebihi batas fungsi. Pengertian
ini digunakan untuk membedakan
frase dengan kalimat. Walaupun
merupakan kelompok kata, frase tidak
mengandung fungsi subjek, predikat,
ataupun fungsi-fungsi lainnya.
Frase
 Ayah pergi

 Kepergian ayah

S
P
 Baju itu baru

S
P
 Ceritanya menarik

S
P
 Terlambat datangnya

P
S
 Ibu pergi ke kantor
 S P
K





 Baju baru

 Cerita yang menarik

 Kedatangan yang terlambat

 Ke kantor
Frase dapat pula didefinisikan sebagai

kelompok kata yang unsur-unsurnya masih
mempertahankan makna aslinya.
Pengertian ini digunakan untuk
membedakan frase dengan kata majemuk.
Unsur-unsur pembentuk frase tidak
membentuk makna baru sebagaimana
halnya kata majemuk.
Frase
Panjang tangan

Tangan panjang

Besar kepala

Kepala besar

Bunga desa

Bunga mawar

Anak emas

Anak paman
Berdasarkan definisi di atas, dapat dirumuskan bahwa

frase memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
dibentuk oleh dua kata atau lebih
tidak mengandung unsur subjek dan predikat, serta
unsur-unsurnya masih mempertahankan makna
aslinya.
Klausa sebagaimana frase, merupakan kelompok kata.

Akan tetapi, sebuah klusa merupakan kelompok kata
yang terdiri atas subjek dan predikat, sedangkan frase
tidak . Klausa berbeda pula dengan kalimat, kalusa
tidak mengandung unsur intonasi. Klausa
kedudukannya merupakan bagian dari suatu kalimat.
Klausa
1. Hari ini akan hujan.
2. Besok pagi kakak akan
pergi ke Bandung dan
ayah pergi ke Jakarta.
3. Ketika pertandingan itu
berlangsung mereka
pergi ke luar lapangan.

Hari ini akan hujan
a. Kakak akan pergi ke
Bandung
b. Ayah pergi ke Jakarta
a. Pertandingan itu
berlangsung
b. Mereka pergi ke luar
lapangan.
A. Intonasi
B. Jeda
C. Nada
D. Tempo Kalimat
Intonasi adalah naik-turunnya lagu kalimat. Intonasi

berfungsi sebagai pembentuk makna kalimat.
Contoh:
Pergi. (memberi kabar)
Pergi? (bertanya)
Pergi! (memerintah)

Intonasi pada kalimat berita, mendatar pada akhir

kalimat, sedangkan pada kalimat tanya lebih menaik.
Sementara itu, pada kalimat perintah, baik itu pada
awal maupun akhir kalimat, intonasinya menaik
(tinggi).
Jeda adalah perhentian lagu kalimat.

Jeda terbagi ke dalam tiga jenis, yakni
jeda pendek, jeda sedang, dan jeda
panjang. Jeda pendek terdapat di
antara dua kata, jeda sedang terdapat
hubungan antara dua klausa, dan jeda
panjang pada pergantian kalimat.
 Jeda berfungsi untuk menandai batas-batas satuan kalimat.

Perhatikan contoh berikut:
 Menurut cerita/adik Ibu Yani itu guru yang pandai.
 (Yang pandai adiknya Ibu Yani)
 Menurut cerita adik/Ibu Yani itu guru yang pandai.
 (Yang pandai Ibu Yani)
 Menurut cerita adik ibu/Yani itu guru yang pandai.
 (Yang pandai Yani)
 Menurut cerita adik Ibu Yani/itu guru pandai.
 (Yang pandai seseorang)
 Seperti yang tampak pada contoh-contoh di atas, bahwa jeda
juga berfungsi untuk membedakan makna kalimat.
Nada adalah tekanan tinggi rendahnya pengucapan

suatu kata. Dalam hal ini, nada berfungsi untuk
memberi tekanan khusus pada kata-kata tertentu.
Tinggi-rendahnya nada dapat membedakan bagian
kalimat yang satu dengan bagian kalimat lainnya yang
tidak penting.

Perhatikan contoh berikut!
Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan Yanto)
Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan menulis)
Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan buku)
Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan besok)
Tempo ialah cepat atau lambatnya pengucapan
suatu bagian kalimat. Fungsinya hampir sama

dengan nada, yakni untuk mementingkan suatu
bagian kalimat.
Contoh:
Nama saya A-d-a-m
Kata Adam diucapkan lebih lambat dengan maksud

untuk menimbulkan efek kejelasan bagi
pendengarnya
Unsur-unsur Kalimat

More Related Content

What's hot (20)

Pancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Pancasila sebagai konteks ketatanegaraanPancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Pancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Ella Feby
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggrisKonsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Mas Mito
Tugas power point makalah b.indo
Tugas power point makalah b.indoTugas power point makalah b.indo
Tugas power point makalah b.indo
Fuad Nasir
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT) Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
JapraRedRanger
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
Nurulbanjar1996
Paper
PaperPaper
Paper
D March
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasionalmakalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
Manshur Changean
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilanKonsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
SOESENO Soeseno
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
Elvarinna Permata
Makalah bahasa indonesia paragraf
Makalah bahasa indonesia paragrafMakalah bahasa indonesia paragraf
Makalah bahasa indonesia paragraf
Putri Sanuria
Makalah pancasila sebagai suatu sistem
Makalah pancasila sebagai suatu sistemMakalah pancasila sebagai suatu sistem
Makalah pancasila sebagai suatu sistem
Zainal Abidin
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangLaporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Yasinta Surya
Contoh Makalah Bahasa Indonesia
Contoh Makalah Bahasa IndonesiaContoh Makalah Bahasa Indonesia
Contoh Makalah Bahasa Indonesia
Reski Aprilia
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruSejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Nuelnuel11
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptxMateri 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Mira Veranita
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratBagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Ijlal Prayoga
Degrees of comparison
Degrees of comparisonDegrees of comparison
Degrees of comparison
English Cafe - Kursus Bahasa Inggris di Bali
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hariMakalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Amos Pangkatana
Contoh Artikel Ilmiah Populer
Contoh Artikel Ilmiah PopulerContoh Artikel Ilmiah Populer
Contoh Artikel Ilmiah Populer
Uwes Chaeruman
Naskah drama 8 orang
Naskah drama 8 orangNaskah drama 8 orang
Naskah drama 8 orang
Operator Warnet Vast Raha
Pancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Pancasila sebagai konteks ketatanegaraanPancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Pancasila sebagai konteks ketatanegaraan
Ella Feby
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggrisKonsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Konsep memperkenalkan diri dalam bahasa inggris
Mas Mito
Tugas power point makalah b.indo
Tugas power point makalah b.indoTugas power point makalah b.indo
Tugas power point makalah b.indo
Fuad Nasir
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT) Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
Podjok Anti Korupsi - Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT)
JapraRedRanger
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
Nurulbanjar1996
Paper
PaperPaper
Paper
D March
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasionalmakalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
makalah bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
Manshur Changean
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilanKonsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
Konsep ilmu budaya dasar tentang keadilan
SOESENO Soeseno
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
Elvarinna Permata
Makalah bahasa indonesia paragraf
Makalah bahasa indonesia paragrafMakalah bahasa indonesia paragraf
Makalah bahasa indonesia paragraf
Putri Sanuria
Makalah pancasila sebagai suatu sistem
Makalah pancasila sebagai suatu sistemMakalah pancasila sebagai suatu sistem
Makalah pancasila sebagai suatu sistem
Zainal Abidin
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangLaporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Yasinta Surya
Contoh Makalah Bahasa Indonesia
Contoh Makalah Bahasa IndonesiaContoh Makalah Bahasa Indonesia
Contoh Makalah Bahasa Indonesia
Reski Aprilia
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruSejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Nuelnuel11
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptxMateri 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Materi 3 Pengertian, Kata, Term.pptx
Mira Veranita
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratBagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Ijlal Prayoga
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hariMakalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Makalah tentang Ilmu kimia dalam kehidupan sehari hari
Amos Pangkatana
Contoh Artikel Ilmiah Populer
Contoh Artikel Ilmiah PopulerContoh Artikel Ilmiah Populer
Contoh Artikel Ilmiah Populer
Uwes Chaeruman

Viewers also liked (10)

Pola kalimat
Pola kalimatPola kalimat
Pola kalimat
Fawwaz Amirullah Shidiq
Jenis2 kalimat
Jenis2 kalimatJenis2 kalimat
Jenis2 kalimat
sofyanania87
JENIS-JENIS KALIMAT
JENIS-JENIS KALIMATJENIS-JENIS KALIMAT
JENIS-JENIS KALIMAT
MagdaNae
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajarKlasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Rezha Fahlevi
Frasa, Klausa dan Kalimat
Frasa, Klausa dan KalimatFrasa, Klausa dan Kalimat
Frasa, Klausa dan Kalimat
Hariyatunnisa Ahmad
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran FaunaFaktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
yuliartiramli
Pola ayat-dasar-dan-frasa
Pola ayat-dasar-dan-frasaPola ayat-dasar-dan-frasa
Pola ayat-dasar-dan-frasa
Masniza Mustafa
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Maizurah Rosle
JENIS-JENIS KALIMAT
JENIS-JENIS KALIMATJENIS-JENIS KALIMAT
JENIS-JENIS KALIMAT
MagdaNae
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajarKlasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Klasifikasi makhluk hidup bahan ajar
Rezha Fahlevi
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran FaunaFaktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
yuliartiramli
Pola ayat-dasar-dan-frasa
Pola ayat-dasar-dan-frasaPola ayat-dasar-dan-frasa
Pola ayat-dasar-dan-frasa
Masniza Mustafa
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Ayat (pola dasar fn+fn dan fn+fk)
Maizurah Rosle

Similar to Unsur-unsur Kalimat (20)

4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
busitisahara
Praktis Pantuan Materi Bahasa Indonesia.docx
Praktis Pantuan Materi Bahasa Indonesia.docxPraktis Pantuan Materi Bahasa Indonesia.docx
Praktis Pantuan Materi Bahasa Indonesia.docx
Ketua LBM MWC NU Lenteng 2022-2026
Pegangan ebooks bahasa indonesia Bahasa Indonesia.docx
Pegangan ebooks bahasa indonesia Bahasa Indonesia.docxPegangan ebooks bahasa indonesia Bahasa Indonesia.docx
Pegangan ebooks bahasa indonesia Bahasa Indonesia.docx
Ketua LBM MWC NU Lenteng 2022-2026
Yang bner
Yang bnerYang bner
Yang bner
Gustianyuyung
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
ImyLasama
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
Ismee Sa'adah
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
Nur Widya
(1584202164) m. taufiqurrohman
(1584202164) m. taufiqurrohman(1584202164) m. taufiqurrohman
(1584202164) m. taufiqurrohman
taufiq99
7. tanda baca
7. tanda baca7. tanda baca
7. tanda baca
teguh ahmad
Fonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkkFonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkk
adjikalinang
Kalimat Dalam Bahasa Indonesia
Kalimat Dalam Bahasa IndonesiaKalimat Dalam Bahasa Indonesia
Kalimat Dalam Bahasa Indonesia
Abu Ja'far
makalah tugas 4 TIK
makalah tugas  4 TIK makalah tugas  4 TIK
makalah tugas 4 TIK
distynanda
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesiaJenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
stikesby kebidanan
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
hendra prastyadi
KALIMAT
KALIMATKALIMAT
KALIMAT
boogyora
Kalimatdalambahasaindonesia :)
Kalimatdalambahasaindonesia  :)Kalimatdalambahasaindonesia  :)
Kalimatdalambahasaindonesia :)
Muhamad Putraauliansyah
Asep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampangAsep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampang
Nie Andini
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptxPPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
AdumYapkesbi
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIATATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
A-ttiitudEd Kuu
Sintaksis
SintaksisSintaksis
Sintaksis
Darwis Maulana
4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
4. kata, frase, dan klausa, dalam kalimat
busitisahara
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
ImyLasama
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
Ismee Sa'adah
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
Nur Widya
(1584202164) m. taufiqurrohman
(1584202164) m. taufiqurrohman(1584202164) m. taufiqurrohman
(1584202164) m. taufiqurrohman
taufiq99
7. tanda baca
7. tanda baca7. tanda baca
7. tanda baca
teguh ahmad
Fonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkkFonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkk
adjikalinang
Kalimat Dalam Bahasa Indonesia
Kalimat Dalam Bahasa IndonesiaKalimat Dalam Bahasa Indonesia
Kalimat Dalam Bahasa Indonesia
Abu Ja'far
makalah tugas 4 TIK
makalah tugas  4 TIK makalah tugas  4 TIK
makalah tugas 4 TIK
distynanda
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesiaJenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia
stikesby kebidanan
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
hendra prastyadi
KALIMAT
KALIMATKALIMAT
KALIMAT
boogyora
Asep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampangAsep sutarya smk terpadulampang
Asep sutarya smk terpadulampang
Nie Andini
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptxPPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
PPT_Tanda_Baca Bahasa Indonesia(Pertemuan Ke-3).pptx
AdumYapkesbi
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIATATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
TATA KALIMAT BAHASA INDONESIA
A-ttiitudEd Kuu

Recently uploaded (20)

1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
ssuser327180
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
ssuser327180
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu

Unsur-unsur Kalimat

  • 1. KALIMAT Oleh : Mutia Rata Palamba Kelas : XII IPA 3
  • 2. Kalimat adalah satuan bahasa yang terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Kalimat umumnya berupa kelompok kata. Namun demikian, tidak setiap kelompok kata disebut kalimat. Kalimat tidak sedikit pula yang hanya terdiri atas satu kata
  • 3. Perhatikan contoh berikut: 1. Pergi? 2. Ayah pergi. 3. Ayah saya 4. Ayah saya sedang pergi ke Bandung. 5. Ketika kerusuhan itu terjadi, ayah saya sedang pergi ke Bandung.
  • 4. Contoh (1) merupakan contoh kalimat yang dibentuk oleh satu kata. Kalimat-kalimat semacam ini sering dijumpai dalam percakapan santai atau dalam situasi pergaulan yang tidak resmi. Kalimat yang digunakan dalam percakapan santai umumnya pendekpendek.
  • 5. Contoh lainnya : 6. Halo..... 7. Santo, sini! 8. Assalamualaikum! 9. Apa kabar? 10. Lari!
  • 6. Contoh (2), (4), dan (5) merupakan kalimat-kalimat yang terdiri atas dua kata atau lebih. Seperti halnya contoh (1), bila disampaikan dalam ragam bahasa lisan, contoh-contoh tersebut ditandai oleh intonasi naik turun dan jeda. Dalam ragam tulisan, diawali oleh huruf kapital dan diakhiri oleh tanda titik (.), tanda tanya (?) atau tanda seru(!).
  • 7. Sementara itu, contoh (3) bukanlah kalimat. Hal ini karena satuan bahasa tersebut tidak mengungkapkan pikiran yang utuh. Tidak diperoleh informasi lengkap dari contoh tersebut. Satuan bahasa semacam itu tidak memerlukan intonasi dan jeda dalam ragam bahasa lisan ataupun tanda baca pada ragam tulisan. Satuan bahasa ayah saya merupakan kelompok kata yang disebut frase. Contoh frase lainnya : sedang pergi, ke Bandung.
  • 8. Telah disebutkan di atas bahwa kalimat merupakan satuan bahasa yang dibentuk oleh kata-kata. Katakata tersebut ada yang berupa satuan kata dan adapula yang berupa kelompok kata. Yang dimaksud kelompok kata, mungkin berupa frase ataupun klausa. Dalam ragam bahasa lisan, di samping terdiri atas kata-kata, kalimat dibentuk pula oleh intonasi, jeda, nada, dan tempo.
  • 9. Sebagai contoh kalimat yang dibentuk oleh satuan- satuan kata, perhatikanlah kalimat (1) dan (2) di atas! Pergi : dibentuk oleh satu satuan kata Ayah + pergi : dibentuk oleh dua satuan kata
  • 10. Contoh contoh lainnya : Kami membaca buku. Besok ibu memasak rendang. Terjadi kecelakaan kemarin. Ayahnya guru. Rumahnya dijual. Uraian selengkapnya mengenai kata dapat dilihat dalam bahasan tentang Tata Pembantukan Kata.
  • 11. Frase adalah kelompok kata yang tidak melebihi batas fungsi. Pengertian ini digunakan untuk membedakan frase dengan kalimat. Walaupun merupakan kelompok kata, frase tidak mengandung fungsi subjek, predikat, ataupun fungsi-fungsi lainnya.
  • 12. Frase Ayah pergi Kepergian ayah S P Baju itu baru S P Ceritanya menarik S P Terlambat datangnya P S Ibu pergi ke kantor S P K Baju baru Cerita yang menarik Kedatangan yang terlambat Ke kantor
  • 13. Frase dapat pula didefinisikan sebagai kelompok kata yang unsur-unsurnya masih mempertahankan makna aslinya. Pengertian ini digunakan untuk membedakan frase dengan kata majemuk. Unsur-unsur pembentuk frase tidak membentuk makna baru sebagaimana halnya kata majemuk.
  • 14. Frase Panjang tangan Tangan panjang Besar kepala Kepala besar Bunga desa Bunga mawar Anak emas Anak paman
  • 15. Berdasarkan definisi di atas, dapat dirumuskan bahwa frase memiliki ciri-ciri sebagai berikut : dibentuk oleh dua kata atau lebih tidak mengandung unsur subjek dan predikat, serta unsur-unsurnya masih mempertahankan makna aslinya.
  • 16. Klausa sebagaimana frase, merupakan kelompok kata. Akan tetapi, sebuah klusa merupakan kelompok kata yang terdiri atas subjek dan predikat, sedangkan frase tidak . Klausa berbeda pula dengan kalimat, kalusa tidak mengandung unsur intonasi. Klausa kedudukannya merupakan bagian dari suatu kalimat.
  • 17. Klausa 1. Hari ini akan hujan. 2. Besok pagi kakak akan pergi ke Bandung dan ayah pergi ke Jakarta. 3. Ketika pertandingan itu berlangsung mereka pergi ke luar lapangan. Hari ini akan hujan a. Kakak akan pergi ke Bandung b. Ayah pergi ke Jakarta a. Pertandingan itu berlangsung b. Mereka pergi ke luar lapangan.
  • 18. A. Intonasi B. Jeda C. Nada D. Tempo Kalimat
  • 19. Intonasi adalah naik-turunnya lagu kalimat. Intonasi berfungsi sebagai pembentuk makna kalimat. Contoh: Pergi. (memberi kabar) Pergi? (bertanya) Pergi! (memerintah) Intonasi pada kalimat berita, mendatar pada akhir kalimat, sedangkan pada kalimat tanya lebih menaik. Sementara itu, pada kalimat perintah, baik itu pada awal maupun akhir kalimat, intonasinya menaik (tinggi).
  • 20. Jeda adalah perhentian lagu kalimat. Jeda terbagi ke dalam tiga jenis, yakni jeda pendek, jeda sedang, dan jeda panjang. Jeda pendek terdapat di antara dua kata, jeda sedang terdapat hubungan antara dua klausa, dan jeda panjang pada pergantian kalimat.
  • 21. Jeda berfungsi untuk menandai batas-batas satuan kalimat. Perhatikan contoh berikut: Menurut cerita/adik Ibu Yani itu guru yang pandai. (Yang pandai adiknya Ibu Yani) Menurut cerita adik/Ibu Yani itu guru yang pandai. (Yang pandai Ibu Yani) Menurut cerita adik ibu/Yani itu guru yang pandai. (Yang pandai Yani) Menurut cerita adik Ibu Yani/itu guru pandai. (Yang pandai seseorang) Seperti yang tampak pada contoh-contoh di atas, bahwa jeda juga berfungsi untuk membedakan makna kalimat.
  • 22. Nada adalah tekanan tinggi rendahnya pengucapan suatu kata. Dalam hal ini, nada berfungsi untuk memberi tekanan khusus pada kata-kata tertentu. Tinggi-rendahnya nada dapat membedakan bagian kalimat yang satu dengan bagian kalimat lainnya yang tidak penting. Perhatikan contoh berikut! Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan Yanto) Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan menulis) Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan buku) Ahmad mengirim surat kemarin. (bukan besok)
  • 23. Tempo ialah cepat atau lambatnya pengucapan suatu bagian kalimat. Fungsinya hampir sama dengan nada, yakni untuk mementingkan suatu bagian kalimat. Contoh: Nama saya A-d-a-m Kata Adam diucapkan lebih lambat dengan maksud untuk menimbulkan efek kejelasan bagi pendengarnya

Editor's Notes