Materi pelatihan ini membahas perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Terdapat empat bab utama yaitu tentang Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data, Profil Pendidikan dan Platform Rapor Pendidikan, Monitoring dan Evaluasi, serta Perencanaan Berbasis Data di Satuan Pendidikan. Materi ini bertujuan untuk membantu satuan pendidikan dan dinas pendidikan melakukan perencanaan berdasarkan data mutu pendidikan guna meningkatkan kualitas layanan pendidikan.
Materi pelatihan ini membahas perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Terdapat empat bab yang membahas tentang Merdeka Belajar dan perencanaan berbasis data, profil pendidikan dan platform Rapor Pendidikan, monitoring dan evaluasi, serta perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Materi ini bertujuan untuk membantu satuan pendidikan dan dinas pendidikan melakukan perencanaan berdasarkan data mutu pendidikan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil pendidikan dan indikator-indikatornya, serta bagaimana perencanaan berbasis data dapat dilakukan di tingkat satuan pendidikan dan pemerintah daerah untuk meningkatkan mutu pendidikan.
[Update 17052023]-Perencanaan Berbasis Data Satpen - Master.pdfWahyuReviled
油
Rapor Pendidikan merupakan laporan komprehensif mengenai layanan pendidikan yang dihasilkan dari evaluasi sistem pendidikan oleh pemerintah pusat dan daerah. Rapor ini digunakan satuan pendidikan untuk mengidentifikasi masalah dan merencanakan program perbaikan berdasarkan indikator-indikator yang ada. Platform Rapor Pendidikan merupakan sarana untuk mengakses laporan ini secara online.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Pelatihan ini membahas konsep dan kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, serta monitoring dan evaluasi. [/ringkasan]
Rapor Pendidikan digunakan sebagai dasar perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Rapor Pendidikan berisi profil pendidikan yang dihasilkan dari evaluasi sistem pendidikan oleh pemerintah pusat dan daerah, dan digunakan untuk mengidentifikasi masalah, menelusuri akar masalah, serta merumuskan program perbaikan.
Pelatihan ini membahas perencanaan berbasis data untuk kepala sekolah SMP dalam mengimplementasikan konsep Merdeka Belajar. Materi pelatihan meliputi pengenalan Rapor Pendidikan sebagai dasar perencanaan berbasis data, yang mencakup kerangka dan struktur Rapor Pendidikan serta cara mengaksesnya untuk mengidentifikasi masalah pendidikan.
[2022] Perencanaan Berbasis Data Satpen - Dinas Pendidikan Pwt.pptxYohanIndra
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta tahapan perencanaan berbasis data mulai dari identifikasi, refleksi, hingga penyusunan rencana dan anggaran.
[2023]-Perencanaan Berbasis Data Satpen - Master 17052023.pptxSdmutujakartaCemerla
油
Rapor pendidikan memberikan informasi tentang kualitas pendidikan di satuan pendidikan dan daerah berdasarkan hasil evaluasi sistem pendidikan. Rapor pendidikan digunakan oleh satuan pendidikan dan daerah untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan program perbaikan, serta meningkatkan mutu layanan pendidikan.
Mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat,
mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya
Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif,
mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong,
dan berkebinekaan global.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk menga
Dokumen tersebut membahas pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, meliputi pemahaman konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta proses perencanaan berbasis data mulai dari analisis profil pendidikan, identifikasi masalah, hingga monitoring dan evaluasi.
1. Perencanaan Berbasis Data Satpen - Narsum Nasional -200522.pdfEllyTrianaSariBian
油
Dokumen tersebut membahas pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, meliputi pemahaman konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta proses perencanaan berbasis data mulai dari analisis profil pendidikan, identifikasi masalah, hingga monitoring dan evaluasi.
Perencanaan Berbasis Data Satpen - Narsum Nasional -200522.pptxatihayati4
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu satuan pendidikan dalam mengidentifikasi masalah pendidikan, menetapkan solusi, dan melakukan perencanaan berdasarkan data di Rapor Pendidikan. Pelatihan ini juga membahas tentang konsep, proses, dan pedoman perencanaan berbasis data.
Perencanaan Berbasis Data Satpen - Master -230722.pptxRasmanRauf
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Pelatihan ini membahas tentang profil pendidikan, indikator-indikatornya, dan bagaimana menggunakannya untuk mengidentifikasi masalah dan merumuskan solusi melalui perencanaan program. Pelatihan ini juga menjelaskan peran perencanaan berbasis data dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Rapor Pendidikan digunakan sebagai dasar perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Rapor Pendidikan berisi profil pendidikan yang dihasilkan dari evaluasi sistem pendidikan oleh pemerintah pusat dan daerah, dan digunakan untuk mengidentifikasi masalah, menelusuri akar masalah, serta merumuskan program perbaikan.
Pelatihan ini membahas perencanaan berbasis data untuk kepala sekolah SMP dalam mengimplementasikan konsep Merdeka Belajar. Materi pelatihan meliputi pengenalan Rapor Pendidikan sebagai dasar perencanaan berbasis data, yang mencakup kerangka dan struktur Rapor Pendidikan serta cara mengaksesnya untuk mengidentifikasi masalah pendidikan.
[2022] Perencanaan Berbasis Data Satpen - Dinas Pendidikan Pwt.pptxYohanIndra
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta tahapan perencanaan berbasis data mulai dari identifikasi, refleksi, hingga penyusunan rencana dan anggaran.
[2023]-Perencanaan Berbasis Data Satpen - Master 17052023.pptxSdmutujakartaCemerla
油
Rapor pendidikan memberikan informasi tentang kualitas pendidikan di satuan pendidikan dan daerah berdasarkan hasil evaluasi sistem pendidikan. Rapor pendidikan digunakan oleh satuan pendidikan dan daerah untuk mengidentifikasi masalah, merencanakan program perbaikan, serta meningkatkan mutu layanan pendidikan.
Mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat,
mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya
Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif,
mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong,
dan berkebinekaan global.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk mengatasi akar masalah
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Daerah dimanfaatkan oleh Pemerintah
Daerah sebagai bahan untuk melakukan penyesuaian kebijakan dan perencanaan
dalam rangka peningkatan akses, mutu, relevansi, dan tata kelola penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 28
Hasil Evaluasi Sistem Pendidikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
dimanfaatkan oleh Satuan Pendidikan untuk:
mengidentifikasi masalah pendidikan yang perlu mendapatkan prioritas
berdasarkan indikator dalam profil Satuan Pendidikan atau profil program
pendidikan kesetaraan;
mendalami hasil identifikasi masalah pendidikan untuk menemukan akar
masalah dan merumuskan langkah perbaikan; dan
melakukan perencanaan program untuk menga
Dokumen tersebut membahas pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, meliputi pemahaman konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta proses perencanaan berbasis data mulai dari analisis profil pendidikan, identifikasi masalah, hingga monitoring dan evaluasi.
1. Perencanaan Berbasis Data Satpen - Narsum Nasional -200522.pdfEllyTrianaSariBian
油
Dokumen tersebut membahas pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan, meliputi pemahaman konsep perencanaan berbasis data sebagai bagian dari kebijakan Merdeka Belajar, profil dan platform Rapor Pendidikan, serta proses perencanaan berbasis data mulai dari analisis profil pendidikan, identifikasi masalah, hingga monitoring dan evaluasi.
Perencanaan Berbasis Data Satpen - Narsum Nasional -200522.pptxatihayati4
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu satuan pendidikan dalam mengidentifikasi masalah pendidikan, menetapkan solusi, dan melakukan perencanaan berdasarkan data di Rapor Pendidikan. Pelatihan ini juga membahas tentang konsep, proses, dan pedoman perencanaan berbasis data.
Perencanaan Berbasis Data Satpen - Master -230722.pptxRasmanRauf
油
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan perencanaan berbasis data di satuan pendidikan. Pelatihan ini membahas tentang profil pendidikan, indikator-indikatornya, dan bagaimana menggunakannya untuk mengidentifikasi masalah dan merumuskan solusi melalui perencanaan program. Pelatihan ini juga menjelaskan peran perencanaan berbasis data dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Topik 10 Kompensasi dan Manfaat Berbasis HR AnalyticsSeta Wicaksana
油
Pengelolaan kompensasi dan manfaat merupakan aspek penting dalam strategi manajemen SDM yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan, keterlibatan, dan retensi karyawan. Dengan berkembangnya HR Analytics, organisasi kini dapat mengelola sistem kompensasi dan manfaat secara lebih efektif, berbasis data, dan adil, memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan kompetitif, berbasis performa, serta sejalan dengan tujuan bisnis.
Mengapa HR Analytics Penting dalam Pengelolaan Kompensasi?
Menyediakan data real-time untuk menyusun kebijakan kompensasi yang kompetitif.
Mengukur hubungan antara kompensasi dengan retensi, motivasi, dan produktivitas karyawan.
Menganalisis disparitas upah dan memastikan sistem kompensasi yang adil (fair pay & pay equity).
Memanfaatkan predictive analytics untuk menentukan tren kompensasi di masa depan.
Mengoptimalkan manfaat karyawan berdasarkan kebutuhan spesifik individu dan kelompok.
Topik 9 Manajemen Kinerja dengan HR AnalyticsSeta Wicaksana
油
Manajemen kinerja adalah proses sistematis yang digunakan organisasi untuk mengukur, menganalisis, dan meningkatkan kinerja karyawan guna mencapai tujuan bisnis. Dengan kemajuan teknologi, HR Analytics kini menjadi alat strategis dalam manajemen kinerja, memungkinkan pengambilan keputusan berbasis data, prediksi kinerja masa depan, dan optimalisasi produktivitas tenaga kerja.
Mengapa HR Analytics Penting dalam Manajemen Kinerja?
Menyediakan data real-time tentang kinerja karyawan.
Mengidentifikasi tren dan pola dalam produktivitas karyawan.
Memprediksi kinerja masa depan dan potensi pengembangan karyawan.
Menghilangkan subjektivitas dalam evaluasi kinerja.
Mengoptimalkan strategi kompensasi dan pengembangan berbasis kinerja.
Manajemen Kinerja berbasis HR Analytics memberikan pendekatan yang lebih akurat, objektif, dan proaktif dalam mengelola kinerja karyawan. Dengan memanfaatkan teknologi digital dan data-driven decision-making, organisasi dapat memprediksi, mengelola, dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja secara lebih strategis.
Pada firma baru semua calon anggota atau sekutu menyetorkan aktiva pada firma yang akan diakui sebagai investasi awal yang dicatat dalam rekening modal sekutu. Aktiva yang disetor ini harus dinilai sesuai dengan nilai wajarnya, baru kemudian dicatat sebagi investasi sekutu yang akan dicatat.
Topik 8 Pelatihan Pengembangan dan Karier KaryawanSeta Wicaksana
油
Era digital telah mengubah cara organisasi mengelola pelatihan, pengembangan, dan perencanaan karier karyawan.
Banyak perusahaan masih menggunakan pendekatan konvensional dalam pelatihan dan pengembangan tanpa analisis mendalam mengenai efektivitas program yang dijalankan.
HR Analytics hadir sebagai solusi untuk membantu organisasi mengoptimalkan investasi dalam pelatihan dan pengembangan karyawan berdasarkan data yang akurat.
Dengan analitik prediktif, perusahaan dapat mengidentifikasi talenta potensial dan menyusun strategi karier yang lebih terstruktur untuk mempertahankan karyawan berkinerja tinggi.
Tanpa analisis data yang kuat, program pelatihan dapat menjadi investasi yang kurang tepat sasaran dan tidak memberikan dampak maksimal bagi organisasi.
Dalam pengembangan ini perusahaan melibatkan unit-unit diluar organisasi perusahaan. Unit-unit yang dilibatkan berupa pesaing, rekanan, perusahaan sejenis maupun perusahaan yang tidak mempunyai hubungan operasional
NEWS News news: Langsung Whatsapp.082164715377 EO Kendari siap membantu Anda dalam mewujudkan acara yang sukses dan berkesan. Dengan reputasi sebagai penyelenggara acara dengan rating tertinggi, layanan ini memberikan jaminan kualitas dan kepuasan pelanggan. Untuk informasi lebih lanjut dan janji temu online, hubungi WA.082164715377 dan wujudkan acara impian Anda bersama tim profesional EO Kendari.
Dengan menggunakan layanan event organizer terbaik di Kendari, Anda dapat memastikan bahwa setiap detail acara dikelola dengan profesionalisme tinggi, menjadikannya momen yang tak terlupakan bagi semua peserta.
#eventorganizerkendari #eventorganizersulawesitenggara #eventorganizerkendarisulawesitenggara #eokendari #eosulawesitenggara #eventorganizerkendarisultra
#eventkendari #eventplannerkendari #eventprokendari #weddingorganizerkendari #wo_kendari #konserkendari #festivalkendari #pestakendari #acarakendari #eventcrewkendari
#eventplanner #eventmanagement #eventcoordinator #eventcreator #eventsolution #eventdesign #eventproduction #eventindustry #eventservice #eventspecialist
#eventorganizerindonesia #eoindonesia #eventindonesia #eventdiindonesia #eventnusantara #eonusantara #eventlokal #eventberkualitas
#kendari #kendarihits #kendariupdate #kendariinfo #sulawesitenggara #sultrahits #sultraupdate #sultrainfo #explorekendari #exploresultra #eventorganizerkendari #eventorganizerpaw #paw
PT Jawara Data Nusantara is your trusted partner in IT solutions, empowering businesses and governments with cutting-edge technology.
With innovation and expertise, we help organizations optimize operations, enhance digital transformation, and drive sustainable growth. Our data-driven approach ensures smart, efficient, and future-ready solutions.
Manajemen agribisnis adalah pengelolaan bisnis pertanianMasitahZiezie
油
Manajemen agribisnis adalah pengelolaan bisnis pertanian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi, dan pengendalian
Manajemen agribisnis adalah pengelolaan bisnis pertanianMasitahZiezie
油
01. Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pptx
1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
MATERI PELATIHAN
PERENCANAAN BERBASIS
DATA
SATUAN PENDIDIKAN
MATERI PELATIHAN
P E R E N C A N A A N B E R B A S I S DATA
Satuan Pendidikan
2. Alur Materi Perencanaan Berbasis Data di Satuan Pendidikan
Bab 1 Bab 2 Bab 3 B ab 4
Evaluasi
Memasukkan solusi
2
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Memahami bentuk
monitoringdan
evaluasi pelaksanaan
kegiatan
Memahami definisi,
kerangka dan struktur
Profil Pendidikan
Memahami indikator
dalamProfil
Pendidikan
Mampu mengakses
dan menggunakan
platform R apor
P endidikan
Mengidentifikasi
masalah dan akar
masalah berdasarkan
Profil P endidikan
Menetapkan solusi
penyelesaian akar
masalah
dalam dokumen
perencanaan dan
anggaran
Tujuan
Memahami kebijakan
Merdeka Belajar
Memahami konsep
Perencanaan
Berbasis Data
sebagai bagian dari
Merdeka Belajar
Monitoring dan
Profil dan Platform
Rapor Pendidikan
Perencanaan
Berbasis Data di
Satuan Pendidikan
Te ma
M erde ka B e lajar
d an P erenca n aan
B e rb asis D a ta
3. Bab 1: Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data
Dalam sesi ini diharapkan peserta dapat:
01
02
Memahami kebijakan Merdeka Belajar
Memahami konsep Perencanaan Berbasis Data sebagai bagian dari Merdeka Belajar
3
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
4. 4
Kemdikbudristek telah menetapkan Visi Pendidikan Indonesia sebagai
panduan dalam merumuskan kerja pendidikan
mandiri, dan berkepribadianmelalui
Mewujudkan Indonesia maju yangberdaulat,
terciptanya Pelajar Pancasila yangberiman,
bertakwa kepada Tuhan YangMaha Esa, dan
berakhlakmulia, mandiri, bernalar kritis,
kreatif, bergotong royong, dan berkebinekaan
global.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
5. E n a m Profil Pelajar Pancasila sebagai Dasar Pendidikan
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan
YME, dan Berakhlak mulia
Pelajar Indonesia yangberakhlakmulia adalah pelajar yang
berakhlak dalamhubungannya dengan Tuhan Yang Maha
Esa. Ia memahami ajaran agama dan kepercayaan serta
menerapkan pemahaman tersebutdalamkehidupan sehari-
hari.
Mandiri
Pelajar Indonesia merupakan pelajarmandiri, yaitupelajar
yangbertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya.
Berkebinekaan Global
Pelajar Indonesia mempertahankan budaya luhur,
loyalitas, dan identitasnya, dan tetap berpikiran terbuka
dalam berinteraksi dengan budaya lainnya, sehingga
menumbuhkan rasa saling menghargai dan kemungkinan
terbentuknya budaya baru yang positif dan bertetangga
dengan budaya luhur bangsa.
Bernalar Kritis
Pelajar yang bernalar kritis mampu secara objektif
memproses informasi baik
kualitatifmaupun kuantitatif, membangun keterkaitan
antar berbagai informasi, menganalisis informasi,
mengevaluasi dan menyimpulkannya.
Gotong Royong
Pelajar Indonesia memiliki kemampuan gotong-royong,
yaitu kemampuan untuk melakukan kegiatan secara
bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang
dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan.
Kreatif
Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan
menghasilkan suatu yang orisinil, bermakna,
bermanfaat, dan berdampak.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
6. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
6
Terdapat isu kompetensi peserta didik di Indonesia dengan
perbedaan capaian per jenjang
7. Isu-Isu Perundungan
Khusus dalam Satuan
dan Ke ke ras an
Pendidikan
Seksual Perlu Menjadi Perhatian
22,4%
peserta
menjaw ab P ernah
pada pertanyaan survei
yang m enunjukkan
potensi insiden
kekerasan seksual*
24,4%
peserta
berpotensi m engalami
insiden perundungan di
satuan pendidikan dalam
satu tahun terakhir*
didik
didik
*data bersumber dari AN seluruh jenjang (SD/MI/SMP/MTs/SMA/SMK/MA/sederajat)
7
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
8. Untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia, dikeluarkan kebijakan
Merdeka Belajar bagi tercapainya pendidikan berkualitas bagi seluruh
rakyat Indonesia
Pendidikan Berkualitas
Memastikan peserta didik
mengalami kemajuan belajar
sehingga lebih kompeten dan
berkarakter
Fo ku s p a d a p e n ge m b a n ga n
ko m pe tensi dasar d an
k arakter
Bagi Seluruh Rakyat
Indonesia
Memastikan bahwa kelompok-
kelompok yangtermarginalkan (sulit
mendapat akses pendidikan) dibantu
untukmendapatkan akses pendidikan
yg berkualitas.
Intervensi asimetris
berfo kus pada
p e n g u a tan ke lo m p o k
termarjina lk an
Intervensi Asimetris: intervensi yang
disesuaikan dengan kondisi sasaran (misal
letak geografis, kondisi sosial ekonomi, dll)
8
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
9. Berbagai kebijakan Merdeka Belajar (MB) untuk meningkatkan mutu
pendidikan bagi seluruh masyarakat Indonesia sudah diluncurkan
MB 1 MB 7 MB 15
KurikulumMerdeka dan
PlatformMerdeka Belajar
Penggantian UN Program Sekolah Penggerak
MB 8 MB 16
Akselerasi dan P endanaan
Paud dan P endidikan
K esetaraan
MB 3
Penyesuaian Kebijakan Dana
B O S
SMK Pusat Keunggulan
MB 10
Perluasan ProgramBeasiswa
Lembaga Pengelola
Pendidikan
MB 19
Rapor Pendidikan
Indonesia
MB 4
Program Organisasi
Penggerak
MB 12
Sekolah Aman Berbelanja
dengan SIPLah
MB 5
Guru Penggerak
*Merdeka Belajar yang tercantumhanya yang terkait
dengan Rapor Pendidikan dan PBD 9
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
10. Transformasi satuan pendidikan dalam Merdeka Belajar
Satuan pendidikan berpihak
kepada murid
Satuan pendidikan
mengembangkan budaya refleksi
Hasil belajar murid harus terus
mengalami peningkatan,
terutama dalam kompetensi
fondasi seperti literasi,
numerasi dan karakter
Satuan pendidikan menciptakan
lingkungan belajar yang aman,
nyaman, menyenangkan dan
inklusif
10
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
11. Rapor Pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data memperbaiki
permasalahan peningkatan mutu pendidikan dengan lebih sederhana
dan bermakna
Dahulu S e ka ra n g
Pengisian data yang berulang dan
belum terintegrasi
Penyederhanaan pengisian data
dan terintegrasi
Berbagai bentuk evaluasi dilakukan
dengan sumber data yang sama
(Profil Pendidikan)
Berbagai bentuk evaluasi dilakukan
dengan sumber data yang beragam
Mengukur banyak indikator dan
tidak fokus pada hal-hal utama
dan
penting
Lebih sederhana dan mengukur hal yang kunci:
Mutu hasil belajar
dan layanan pendidikan
Sebagian perencanaan dilakukan untuk
pemenuhan dokumen administrasi dan
belum menyelesaikan permasalahan
Proses perencanaan sebagai kegiatan
bermakna yang berorientasi pada
peningkatan mutu pendidikan
11
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
12. Perencanaan berbasis data adalah sebuah perubahan kebiasaan untuk
mendorong satuan pendidikan dan dinas pendidikan menyusun kegiatan
peningkatan capaian pembelajaran berdasarkan fakta
Melakukan refleksi
capaian, pemerataan, dan
proses pembelajaran di
satu an p endidikan dan
daerah m asing-m asing
Melakukan pembenahan
melalui perum u san
kegiatan dalam ben tu k
rencana kegiatan dan
ang ga ran satu an
p endidikan (BO S dan BO P )
dan daerah (APB D )
Mengidentifikasi masalah
berdasarkan indikator
yang ditampilkan di dalam
Rapor Pendidikan
12
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
13. Perencanaan berbasis data adalah proses yang berkelanjutan dan
terintegrasi dalam siklus perencanaan satuan pendidikan
Langkah 3
Perumusan
Program dan
Kegiatan
Langkah 1
Analisis
Profil
Pendidikan
Langkah 2
Analisis
Akar
Masalah
Menengah
Langkah 5
Pelaksanaa
n
Kegiatan
Lang kah 6
Monitoring
dan
Evaluasi
La n g ka h 4
M e m asukkan
h asil rum usan
dala m do kum en
perenc anaan dan
ang g aran
RKJM: Rencana Kerja Jangka Menengah
RKT: Rencana Kerja Tahunan
Profil Pendidikan: Laporan
Komprehensif mengenai layanan
pendidikan sebagai hasil dari Evaluasi
RKAS: Rencana Kerja dan Anggaran
Sekolah
13
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
R K J M
Perencanaan Jangka
R K T
Perencanaan Tahunan
R K A S
Dokumen Anggaran
14. Transformasi satuan pendidikan dan peningkatan m u tu pendidikan
dimulai dengan perencanaan berbasis data
Aktivitas Output Ou tco m e Impact
Seluruh Provinsi dan
K abupaten /kota
melaksanakan
perencanaan berbasis data
dengan menggunakan
capaian Rapor P endidikan
Daerah
Terjadinya
transformasi satuan
pendidikan:
1) berpihak pada murid;
2) lingkungan belajar
yang aman, nyaman,
menyenangkan dan
inklusif; 3) adanya
budaya refleksi; 4) hasil
belajarmeningkat
Peningkatan Mutu
Pendidikan
Murid dengan
karakter Profil
Pelajar Pancasila
Perencanaan dan
penganggaran di
satuan
pendidikan yang
sudah tepat
Seluruh satuan
pendidikan
melaksanakan perencanaan
berbasis data dengan
menggunakan capaian
Rapor Pendidikan satuan
pendidikan*
*untuk PAUD menggunakan indikator dalam
Rapor Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
15. Perencanaan berbasis data dilakukan di tingkat pemerintah daerah
dan satuan pendidikan
Perencanaan Satuan Pendidikan
1 2 Pendidikan
Dasar dan
Menengah
Pendidikan
Usia Dini
15
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
16. Kemendikbudristek akan memfasilitasi satuan pendidikan dan
pemerintah daerah untuk melakukan perencanaan berbasis data
2. Dukungan materi
untuk belajar mandiri
disiapkan sehingga pemerintah
daerah dan satuan pendidikan
dapat mendalami materi
perencanaan berbasis data
3. Pusat Bantuan disiapkan
untukmenjawab semua
pertanyaan terkait rapor
pendidikan dan perencanaan
berbasis data, serta menerima
masukan untukperbaikan
1. Bimbingan teknis dan
pendampingan
perencanaan berbasis
data akan dilakukan mulai bulan
Mei hingga sepanjang tahun
2022
bekerjasama dengan berbagai
pemangkukepentingan
16
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi