Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal membahas tujuan dan materi layanan untuk membantu siswa memahami peran IQ, EQ, AQ dan SQ dalam belajar serta mengatasi permasalahan belajar. Layanan ini akan diselenggarakan dalam 2 pertemuan dengan materi mengenai pengertian keempat jenis kecerdasan tersebut dan cara mengatasi permasalahan belajar."
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal tentang topik kedewasaan untuk siswa kelas 10 di SMA Negeri 2 Pamekasan. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, materi, metode, evaluasi, dan lampiran yang mendukung pelaksanaan layanan bimbingan klasikal.
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMK Paramitra membahas 3 hal:
1. Materi layanan tentang pengertian, macam-macam, dan cara menumbuhkan percaya diri serta akibat kurangnya rasa percaya diri.
2. Pelaksanaan kegiatan bimbingan klasikal meliputi tahap awal, inti, dan penutup.
3. Evaluasi proses dan hasil kegiatan bimbingan untuk menilai tingkat pemahaman siswa.
RPL Bimbingan Klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas tentang pentingnya memahami bakat dan minat. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat menjadi siswa yang mandiri dan memahami pentingnya bakat dan minat. Materi layanan membahas manfaat dan dampak buruk dari tidak mengenal bakat dan minat serta cara mengatasinya. Kegiatan dilaksanakan selama 1x40 menit dengan metode ceramah dan tanya jawab
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok di SMA Negeri 2 Pamekasan tentang etika pergaulan dengan teman sebaya. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, waktu, dan tahapan pelaksanaan layanan bimbingan kelompok beserta evaluasinya.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMA Paramitra yang membahas tentang cara meningkatkan konsentrasi belajar siswa. Rencana ini mencakup tujuan, materi, metode, dan evaluasi layanan yang akan dilaksanakan selama dua pertemuan.
1. Dokumen ini merupakan rencana pelaksanaan layanan konseling kelompok untuk siswa kelas XI MIPA 2 di SMA XYZ.
2. Layanan ini akan membahas tentang pemahaman dan penjelasan konseling kelompok dan diselengrkan oleh Nur Arifaizal Basri.
3. Tujuan layanan ini adalah agar siswa memahami fungsi BK dan konseling kelompok serta dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMK Negeri 3 Kota Tegal yang membahas topik "Melawan Bullying". Layanan ini bertujuan agar siswa memahami pengertian bullying, dampaknya, dan cara mencegah serta melawannya. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 45 menit dengan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab.
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal SMP Negeri 1 Sungailiat membahas tiga hal utama, yaitu: (1) tujuan bimbingan untuk membantu peserta didik mengidentifikasi dan mengelola emosi secara positif, (2) materi kecerdasan emosi dan pengendalian diri, (3) pelaksanaan bimbingan melalui ceramah, tulisan, dan diskusi.
1. Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) bimbingan klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 di SMA Paramitra Yogyakarta bertujuan membantu siswa meningkatkan prestasi dan semangat belajar.
2. Kegiatan layanan akan memberikan pemahaman tentang belajar yang menyenangkan dan cara menciptakan suasana belajar yang menyenikmati.
3. Pelaksanaan layanan meliputi presentasi materi, diskusi, dan evaluasi untuk menil
Kedisiplinan fungsinya adalah menata kehidupan bersama, membangun kepribadian, melatih kepribadian, pemaksaan, hukuman, dan menciptakan lingkungan yang kondusif.
Kedisiplinan memiliki faktor internal dan eksternal yang sangat mempengaruhi.
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) Bimbingan Klasikal Semester Genap Tahun Pelajaran 2017/2018 SMA Paramitra membahas rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal mengenai perencanaan karir masa depan bagi siswa kelas 10, mencakup tujuan, materi, metode, evaluasi, dan lampiran uraian materi tentang arti pentingnya perencanaan karir, langkah-langkah merencanakan karir, dan rumus memilih karir."
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)aji ali mabruri
油
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) Bimbingan Klasikal SMA Paramitra semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 memberikan ringkasan singkat tentang topik layanan menjadi pribadi yang berkarakter, tujuan umum dan khusus layanan, sasaran, materi, metode, evaluasi, dan lampiran materi tentang pengertian pribadi yang berkarakter dan berintegritas serta pendidikan anti korupsi.
Dokumen tersebut berisi contoh lembar evaluasi proses bimbingan kelompok dan kepuasan siswa terhadap layanan bimbingan kelompok beserta instrumen penilaian hasil layanan bimbingan kelompok. Dokumen ini memberikan petunjuk penilaian dan kriteria penentuan skor untuk mengevaluasi proses dan hasil bimbingan kelompok siswa.
Dokumen tersebut merupakan verbatim dari sesi konseling antara seorang konselor dengan konseli. Konseli mengalami masalah karena sering datang terlambat ke kampus akibat berangkat dengan waktu yang mepet. Melalui konseling, konseli diajak menggunakan teknik self management untuk mengatasi masalahnya dengan menetapkan target perilaku baru untuk berangkat lebih awal ke kampus.
Evaluasi program bimbingan dan konseling bertujuan untuk menilai kualitas pelaksanaan program tersebut dengan mengacu pada kriteria tertentu. Guru BK harus melakukan evaluasi layanan yang telah diberikan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan umpan baliknya. Evaluasi dilakukan melalui pengumpulan, pengolahan, dan analisis data. Keberhasilan suatu program dapat dilihat dari pencapaian tujuan, pemahaman siswa, manfaat
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal ini membahas tentang komunikasi yang efektif melalui topik, tujuan, materi, metode, evaluasi, dan pelaksanaan layanan untuk siswa kelas X.
1. Dokumen ini merupakan rencana pelaksanaan layanan konseling kelompok untuk siswa kelas XI MIPA 2 di SMA XYZ.
2. Layanan ini akan membahas tentang pemahaman dan penjelasan konseling kelompok dan diselengrkan oleh Nur Arifaizal Basri.
3. Tujuan layanan ini adalah agar siswa memahami fungsi BK dan konseling kelompok serta dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMK Negeri 3 Kota Tegal yang membahas topik "Melawan Bullying". Layanan ini bertujuan agar siswa memahami pengertian bullying, dampaknya, dan cara mencegah serta melawannya. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 45 menit dengan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab.
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal SMP Negeri 1 Sungailiat membahas tiga hal utama, yaitu: (1) tujuan bimbingan untuk membantu peserta didik mengidentifikasi dan mengelola emosi secara positif, (2) materi kecerdasan emosi dan pengendalian diri, (3) pelaksanaan bimbingan melalui ceramah, tulisan, dan diskusi.
1. Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) bimbingan klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 di SMA Paramitra Yogyakarta bertujuan membantu siswa meningkatkan prestasi dan semangat belajar.
2. Kegiatan layanan akan memberikan pemahaman tentang belajar yang menyenangkan dan cara menciptakan suasana belajar yang menyenikmati.
3. Pelaksanaan layanan meliputi presentasi materi, diskusi, dan evaluasi untuk menil
Kedisiplinan fungsinya adalah menata kehidupan bersama, membangun kepribadian, melatih kepribadian, pemaksaan, hukuman, dan menciptakan lingkungan yang kondusif.
Kedisiplinan memiliki faktor internal dan eksternal yang sangat mempengaruhi.
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) Bimbingan Klasikal Semester Genap Tahun Pelajaran 2017/2018 SMA Paramitra membahas rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal mengenai perencanaan karir masa depan bagi siswa kelas 10, mencakup tujuan, materi, metode, evaluasi, dan lampiran uraian materi tentang arti pentingnya perencanaan karir, langkah-langkah merencanakan karir, dan rumus memilih karir."
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)aji ali mabruri
油
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) Bimbingan Klasikal SMA Paramitra semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 memberikan ringkasan singkat tentang topik layanan menjadi pribadi yang berkarakter, tujuan umum dan khusus layanan, sasaran, materi, metode, evaluasi, dan lampiran materi tentang pengertian pribadi yang berkarakter dan berintegritas serta pendidikan anti korupsi.
Dokumen tersebut berisi contoh lembar evaluasi proses bimbingan kelompok dan kepuasan siswa terhadap layanan bimbingan kelompok beserta instrumen penilaian hasil layanan bimbingan kelompok. Dokumen ini memberikan petunjuk penilaian dan kriteria penentuan skor untuk mengevaluasi proses dan hasil bimbingan kelompok siswa.
Dokumen tersebut merupakan verbatim dari sesi konseling antara seorang konselor dengan konseli. Konseli mengalami masalah karena sering datang terlambat ke kampus akibat berangkat dengan waktu yang mepet. Melalui konseling, konseli diajak menggunakan teknik self management untuk mengatasi masalahnya dengan menetapkan target perilaku baru untuk berangkat lebih awal ke kampus.
Evaluasi program bimbingan dan konseling bertujuan untuk menilai kualitas pelaksanaan program tersebut dengan mengacu pada kriteria tertentu. Guru BK harus melakukan evaluasi layanan yang telah diberikan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan umpan baliknya. Evaluasi dilakukan melalui pengumpulan, pengolahan, dan analisis data. Keberhasilan suatu program dapat dilihat dari pencapaian tujuan, pemahaman siswa, manfaat
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal ini membahas tentang komunikasi yang efektif melalui topik, tujuan, materi, metode, evaluasi, dan pelaksanaan layanan untuk siswa kelas X.
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal ini membahas tentang penggunaan metode sosiodrama dalam pembelajaran untuk membangun konsep diri siswa kelas X. Layanan ini akan dilaksanakan selama 2 x 45 menit dengan materi pengertian dan cara kerja sosiodrama serta dievaluasi proses dan hasilnya.
MAKALAH STRATEGI PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERFIKIR (SPPKB)MythaChan
油
Makalah ini membahas tentang Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB). SPPKB adalah strategi pembelajaran yang bertujuan mengembangkan kemampuan berpikir siswa melalui proses dialogis dan penemuan pengetahuan secara mandiri. SPPKB memiliki 6 tahapan yaitu orientasi, pelacakan, konfrontasi, inkuiri, akomodasi, dan transfer. Salah satu metode yang sesuai untuk menerapkan SPPKB
rpl bidang karir yang bertemakan tentang menjadi wirausaha yang sukses mengajarkan kita untuk terus berjuang maju dan terus untuk memberikan inovasi yang baru di biang usaha
Modul ini membahas delapan jenis kecerdasan ganda menurut Howard Gardner. Kecerdasan ganda meliputi kecerdasan logika-matematika, bahasa, visual-spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, alam, dan musikal. Modul ini menjelaskan pentingnya mengakui keberagaman kecerdasan siswa dalam pembelajaran, terutama matematika.
Dokumen ini membahaskan program i-THINK yang diperkenalkan oleh Kementerian Pelajaran Malaysia untuk mempertingkatkan kemahiran berfikir aras tinggi murid melalui penggunaan lapan alat berfikir dalam proses pengajaran dan pembelajaran."
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.pptssuser69ed2d
油
Dokumen tersebut membahas model dan strategi pembelajaran aktif. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan perbedaan proses belajar anak sebelum dan sesudah masuk sekolah, di mana sebelumnya anak belajar dengan gembira secara alami melalui pengalaman, namun sesudahnya menjadi tertekan dan kurang bermakna. Dokumen tersebut juga membahas pentingnya pembelajaran yang membangun insan cerdas dan berkarakter serta perlun
Dokumen tersebut membahas berbagai kompetensi yang harus dimiliki oleh guru profesional, meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Kompetensi utama yang disebutkan adalah kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai keterampilan dasar mengajar yang perlu dikuasai guru, seperti membuka dan menutup pelajaran, memberi penguatan, mengad
Bab 2 membahasakan topik akademik yang meliputi pengurusan masa, strategi belajar yang berkesan, faktor-faktor yang menyebabkan lupa dan mengantuk serta cara mengatasinya. Topik-topik tersebut bertujuan membantu pelajar meningkatkan prestasi akademik melalui pengurusan diri dan tabiat belajar yang betul.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian bakat dan minat, metode penilaian dan pengukurannya, jenis-jenis bakat dan minat khusus, upaya pengembangan bakat dan pentingnya pengukuran minat, serta saran untuk mewujudkan bakat dan minat secara optimal.
Puji dan syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga Kumpulan Cerpen dari para siswa-siswi SMA Negeri 2 Muara Badak para perlombaan Sumpah pemuda tahun 2024 dengan tema Semangat Persatuan dan Kebangkitan dan perlombaan hari Guru tahun 2024 dengan tema Guru yang menginspirasi, membangun masa depan ini dapat dicetak. Diharapkan karya ini menjadi motivasi tersendiri bagi peserta didik SMA Negeri 2 Muara Badak yang lain untuk ikut berkarya mengembangkan kreatifitas. Kumpulan Cerpen ini dapat dimanfaatkan untuk menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga sebagai buku penunjang program Literasi Sekolah (LS) untuk itu, saya sebagai Kepala SMA Negeri 2 Muara Badak sangat mengapresiasi hadirnya buku ini.
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsAinul Yaqin
油
File ini adalah lembar kerja mahasiswa untuk mata kuliah Applied Artificial Intelligence in Information Systems. Tujuan pembelajarannya mencakup pemahaman tentang Decision Support Systems (DSS), Business Intelligence (BI), proses pengambilan keputusan, analisis bisnis, manajemen kinerja bisnis, kolaborasi, manajemen pengetahuan, serta teknologi canggih dan tren terkini dalam sistem informasi.
Lembar kerja ini terdiri dari 14 bab yang mencakup berbagai topik, yaitu:
Decision Support and Business Intelligence
Decision Making, Systems, Modeling, and Support
Decision Support Systems Concepts, Methodologies, and Technologies
Modeling and Analysis
Data Mining for Business Intelligence
Artificial Neural Networks for Data Mining
Text and Web Mining
Data Warehousing
Business Performance Management
Collaborative Computer-Supported Technologies and Group Support Systems
Knowledge Management
Artificial Intelligence and Expert Systems
Advanced Intelligent Systems
Management Support Systems Emerging Trends and Impacts
Setiap babnya memiliki format yang sama, yaitu tujuan pembelajaran, pengantar materi, kegiatan belajar (pemahaman konsep, tugas, diskusi kelompok), penilaian, dan refleksi. Kegiatan belajar sangat bervariasi, mulai dari menjawab pertanyaan, menggambar diagram, analisis kasus, melakukan eksperimen menggunakan tools tertentu, hingga diskusi kelompok dan presentasi.
Referensi utama yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah buku Decision Support and Business Intelligence Systems oleh Turban, E., Sharda, R., & Delen, D.
Lembar kerja ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif bagi mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep penting dalam kecerdasan buatan terapan pada sistem informasi, melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan tugas-tugas praktis.
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
油
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptxsuwaibahkapa2
油
MUQODDIMAH
惡愕 悋 悋惘忰 悋惘忰
(5) 悋忰惆 惘惡 悋惺悋 (1) 悋惘忰 悋惘忰 (2) 悋惆 (3) 悒悋 惺惡惆 悒悋 愕惠惺 (4) 悋惆悋 悋惶惘悋愀 悋愕惠
(6) 惶惘悋愀 悋悵 悖惺惠 惺 愃惘 悋愃惷惡 惺 悋 悋惷悛
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah dan Penyayang. Segala puji bagi Allah yang mengasuh semua alam, yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, Yang memegang pengadilan pada hari kemudian. Hanya kepada Engkau hamba menyembah, dan hanya kepada Engkau, kami mohon pertolongan. Berilah petunjuk kepada hamba akan jalan yang lempang, jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yang tidak dimurkai dan tidak tersesat. (QS Al-Fatihah 1-6)
惘惷惠 惡悋 惘惡悋 惡悋悒愕悋 惆悋 惡忰惆 惶 悋 惺 愕 惡悋 惘愕悋
Saya ridla: Ber-Tuhan kepada ALLAH, ber-Agama kepada ISLAM dan ber-Nabi kepada MUHAMMAD RASULULLAH Shalallahu alaihi wassalam.
AMMA BADU, bahwa sesungguhnya ke-Tuhanan itu adalah hak Allah semata-mata. Ber-Tuhan dan beribadah serta tunduk dan thaat kepada Allah adalah satu-satunya ketentuan yang wajib atas tiap-tiap makhluk, terutama manusia.
Hidup bermasyarakat itu adalah sunnah (hukum qudrat iradat) Allah atas kehidupan manusia di dunia ini.
Masyarakat yang sejahtera, aman damai, makmur dan bahagia hanyalah dapat diwujudkan di atas keadilan, kejujuran, persaudaraan dan gotong-royong, bertolong-tolongan dengan bersendikan hukum Allah yang sebenar-benarnya, lepas dari pengaruh syaitan dan hawa nafsu.
Agama Allah yang dibawa dan diajarkan oleh sekalian Nabi yang bijaksana dan berjiwa suci, adalah satu-satunya pokok hukum dalam masyarakat yang utama dan sebaik-baiknya.
Menjunjung tinggi hukum Allah lebih daripada hukum yang manapun juga, adalah kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku ber-Tuhan kepada Allah.
Agama Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh sekalian Nabi,sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad saw, dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan hidup bahagia Dunia dan Akhirat.
Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentausa sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat Islam, umat yang percaya akan Allah dan Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci: beribadah kepada Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya untuk menjelmakan masyarakat itu di Dunia ini, dengan niat yang murni-tulus dan ikhlas karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang menimpa dirinya, atau rintangan yang menghalangi pekerjaannya, dengan penuh pengharapan perlindungan dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat dan rahmat Allah didorong oleh firman Allah dalam Al-Quran:
ル曄惠ル 曄 悖ル悸朏 リ曄惺 悒ル 抉曄悽ル曄惘 ルリ曄莧 惡抉曄リ鉱『悦
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxSausanHidayahNova
油
378423703 rpl-bidang-bimbingan-belajar
1. RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER (GANJIL/GENAP) TAHUN PELAJARAN 2018/2019
A Komponen Layanan Layanan dasar
B Bidang Layanan Belajar
C Topik layanan Peran IQ,EQ,AQ dan SQ dalam belajar
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum
Siswa mampu memahami permasalahan dalam belajar
serta mengatasi permasalahan dalam belajar
F Tujuan Khusus
1. Siswa dapat memahami pengertian IQ,EQ,AQ dan
SQ.
2. Siswa dapat memahami permasalahan belajar yang
menghambat masa depan siswa.
3. Siswa dapat memahami point-point untuk
mengembangkan EQ.
4. Siswa dapat memahami ciri-ciri kecerdasan spiritual
5. Siswa dapat mengatasi permasalahan dalam belajar
G Sasaran layanan Kelas X/XI/XII
H Materi layanan
a. Pengertian IQ, EQ, AQ dan SQ
b. Permasalahan belajar
c. Point-point untuk mengembangkan EQ
d. Ciri-ciri kecerdasan spiritual
e. Mengatasi permasalahan dalam belajar dengan
melatih IQ, EQ, SQ
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber
https://pendidikanbkupstegal1.wordpress.com/2018/05/06
/materi-rpl-bidang-bimbingan-belajar/
K Metode/ Teknik Ceramah, curah pendapat dan tanya jawab
L Media/Alat Laptop, LCD, Power point
N Pelaksanaan
1. Tahap Awal/Pendahuluan
a. Pernyataan Tujuan
1.Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor menyapa
peserta didik dengan kalimat yang membuat siswa
bersemangat.
2.Pada tahap ini bisa juga diikuti dengan proses Ice
Breaking/ games sederhana.
3.Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan tentang tujuan tujuan khusus yang akan
dicapai
b. Penjelasan tentang Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1
MERAH PUTIH
Jl. Proklamasi, No. 45 Pemalang
Telpon (0283) 12345 Fax ( 0283 ) 67890 Kode Pos 52362 Email: smkn01merahputih@gmail.com
2. langkah-langkah
kegiatan
menjelaskan langkah-langkah kegiatan, tugas dan
tanggung jawab peserta didik.
c. Mengarahkan kegiatan
(konsolidasi)
Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
memberikan penjelasan tentang topik yang akan
dibicarakan
d. Tahap Peralihan
(Transisi)
Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menanyakan kesiapan peserta didik melaksanakan
kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Kegiatan peserta didik
Peserta didik melakukan berbagai kegiatan sesuai
langkah-langkah dan tugas serta tangggung jawab yang
telah dijelaskan.
b. Kegiatan guru Bimbingan
dan Konseling atau
konselor
Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
memberikan materi yang telah disiapkan
3. Tahap Penutup
a. Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
memberikan penguatan atau
b. merencanakan tindak lanjut.
O Evaluasi
1. Evaluasi Proses
Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor
melakukan evaluasi dengan memperhatikan proses yang
terjadi:
1. Mengadakan refleksi
2. Sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan :
(contoh :semangat/ kurang semangat/ tidak semangat)
3. Cara peserta didik menyampaikan pendapat atau
bertanya : sesuai dengan topik/ kurang sesuai dengan
topik/ tidak sesuai dengan topik
4. Cara peserta didik memberikan penjelasan terhadap
pertanyaan Guru Bimbingan dan Konseling atau
konselor: mudah dipahami/ tidak mudah/ sulit
dipahami
2. Evaluasi Hasil
Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain:
1. Merasakan suasana pertemuan: menyenangkan/
kurang menyenangkan/tidak menyenangkan
2. Topik yang dibahas: sangat penting/ kurang penting/
tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan: mudah/sulit dipahami
4. Kegiatan yang diikuti: menarik/ kurang menarik/ tidak
menarik untuk diikuti
3. Lampiran : 1. Materi yang diberikan disajikan secara lengkap
2. Lembar kerja peserta didik (kalau ada)
Mengetahui Pemalang, 6 Mei 2018
Kepala Sekolah, Guru BK/ Konselor
Nunung Susiliana
4. LAPORAN BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER... (GANJIL/GENAP) TAHUN PELAJARAN 2017/2018
1 Komponen layanan layanan dasar
2. Bidang layanan Belajar
3. Topik layanan Peran IQ,EQ, AQ, dan SQ
4 Tujuan layanan
Siswa mampu memahami pemahaman dalam belajar serta
mengatasi permasalahan dalam belajar
5 Kelas /Semester Kelas X,XI,XII
6 Hari/Tanggal
7 Durasi pertemuan 2 Kali Pertemuan x 45 menit
8 Materi
a. Pengertian IQ, EQ, AQ dan SQ
b. Permasalahan belajar
c. Point-point untuk mengembangkan EQ
d. Ciri-ciri kecerdasan spiritual
e. Mengatasi permasalahan dalam belajar dengan melatih IQ,
EQ, SQ
9 Hasil dan Tindak Lanjut
.., .
Mengetahui :
Kepala Sekolah, Guru BK/ Konselor
....................................... .........................................
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1
MERAH PUTIH
Jl. Proklamasi, No. 45 Pemalang
Telpon (0283) 12345 Fax ( 0283 ) 67890 Kode Pos 52362 Email: smkn01merahputih@gmail.com
5. PEDOMAN OBSERVASI
Identitas
Nama Peserta Didik :
.....................................................................................................
Kelas :.....................................................................................................
Petunjuk :
Beri tanda centang () pada kolom skor sesuai hasil penilaian anda
No PERNYATAAN SKOR
1 2 3 4
1 Peserta didik terlibat aktif
2 Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan
3 Peserta didik kreatif
4 Peserta didik saling mengharagai
5 Peserta didik saling mengeluarkan pendapat
6 Peserta didik berargumentasi mempertahankan
pendapat masing-masing
7 Layanan terselenggara dengan menyenangkan
8 Layanan sesuai alokasi waktu
Total Skor
Mengetahui : Tegal, .....................
Kepala Sekolah, Guru BK/ Konselor
....................................... .........................................
Skor 4 ; sangat baik
Skor 3 : Baik
Skor 2 : Cukup Baik
Skor 1 : Kurang Baik
Keterangan
1. Skor minimal yang dicapai adalah 1x8 = 8 dan skor tertinggi adalah 4 x 8 = 32
2. Katagori Hasil :
Sangat Baik : 28 32
Baik : 23 27
Cukup : 22 26
Kurang : ........ 21
6. ANGKET EVALUASI HASIL LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL
No PERNYATAAN SKOR
1 2 3 4
1 Saya memahami dengan baik tujuan yang diharapkan
dari materi yang disampaikan
2 Saya memperoleh bayak pengetahuan dan informasi
dari materi yang disampaikan
3 Saya menyadari pentingnya bersikap sesuai dengan
materi yang disampaikan
4 Saya meyakini diri akan lebih baik, apabila bersikap
sesuai dengan materi yang disampaikan
5 Saya dapat mengembangkan perilaku yang lebih
positif setelah mendapatkan materi yang disampaikan
6 Saya dapat mengubah perilaku sehingga kehidupan
saya menjadi lebih teratur dan bermakna
TOTAL SKOR
Mengetahui : Pemalang, .....................
Guru BK/Konselor Peserta didik / Konseli
....................................... .........................................
Keterangan :
1. Skor minimal yang dicapai adalah 1 x 6 =6, dan skor tertinggi adalah 4 x 6 = 24
2. Katagori Hasil
Sangat Baik : 21- 24
Baik : 17 20
Cukup : 13 16
Kurang : - 12
7. Lampiran 1. Materi
PERAN IQ, EQ,AQ DAN SQ DALAM BELAJAR
1) IQ ( Intelegence Quotient)
Kecerdasan intelektual adalah syarat minimum kompetensi. Intelegensi
diartikan sebagai keseluruhan individu untuk berpikir dan bertindak secara terarah,
serta mengolah dan menguasai lingkungan secara efektif (Marhten Pali, 1993).
Konsep intelegensi yang pertama kali di rintis oleh Alfred Bined 1964 mempercayai
bahwa kecerdasan itu bersifat tunggal dan dapat diukur dalam satuan angka, yaitu
intelegence auotient (IQ).
Ini berdasarkan penelitian terbaru telah terungkap adanya multiple intelegence
(kecerdasan majemuk). Gardner, 1994 menemukan dalam setiap anak tersimpan 8
kecerdasan yang siap berkembang, yaitu:
1. Kecerdasan Linguistik (word smart= cerdas berbahasa)
2. Kecerdasan Matematik-logis (number smart=cerdas angka)
3. Kecerdasan Spasial (cerdas gambar)
4. Kecerdasan Kinestik-jasmani (body smart=cerdas tubuh)
5. Kecerdasan Musikal (cerdas music = nada suara)
6. Kecerdasan Interpersonal (Self smart =cerdas diri)
7. Kecerdasan Intrapersonal (people smart= cerdas bergaul)
8. Kecerdasan Naturalis (cerdas alam)
Yang menggembirakan dari paradigma baru tentang intelegence adalah
pandangan bahwa TIDAK ADA MURID YANG BODOH! Setiap anak punya
kecerdasan yang menonjol satu atau dua jenis dan siap untuk berprestasi.
2) EQ (Emotion Quotient)
Penelitian mutakhir menjelaskan bahwa kecerdasan intelektual belumlah
cukup. IQ menyumbangkan 20% dari keberhasilan. Yang lebih banyak perannya
dalam keberhasilan seseorang adalah kecerdasan emosional (80%). Apakah
kecerdasan emosional itu? Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk
mengenali perasaan sendiri dan perasaan orang lain, kemampuan memotivasi diri
sendiri, kemampuan mengelola emosi dengan baik dan dalam berhubungan dengan
8. orang lain. Jelaskan EQ sangat besar peranannya untuk memilih segala kesuksesan
termasuk sukses di bangku sekolah. Daniel Goldman mengembangkan EQ menjadi 5
kategori dengan point-point yakni:
b. Kesadaran diri : kesadaran emosi diri menilai pribadi dan percaya diri.
c. Pengaturan diri: pengendalian diri, sikap dapat dipercaya, waspada, adaptif, dan
inovatif.
d. Motivasi : dorongan berprestasi, komitmen, inisiatif dan optimis.
e. Empati : memahami orang lain, pelayanan, membantu pengembangan orang lain,
menyikapi perbedaan dan kesadaran.
f. Keterampilan sosial: pengaruh persuai keterampilan berkomunikasi,
kepemimpinan, katalisator dan perubahannya, manajemen konflik, keakraban,
kerjasama dan kerja tim.
3) AQ (Adversity Quotient)
Mengapa banyak orang yang jelas-jelas cerdas/ berbakat tetapi gagal
membuktikan potensi dirinya? Berapa banyak siswa yang memiliki IQ tinggi tetapi
gagal dalam meraih prestasi belajar? Sebaliknya tidak sedikit orang yang memiliki IQ
tidak tinggi tetapi justru lebih unggul dalam prestasi belajar. Pada umumnya ketika
dihadapkan pada kesulitan dan tantangan hidup kebanyakan manusia menjadi loyo
dan tidak berdaya. Mereka berhenti berusaha sebelum dan kemampuannya benar-
benar teruji. Banyak orang yang gampang menyerah sebelum berperang. Mereka
inilah yang dimaksudkan dengan rendah Adversity Qoutientnya.
Adversity Qoutient adalah kemampuan / kecerdasan seseorang untuk dapat
bertahan menghadapi kesulitan-kesulitan dan mampu mengatasi tantangan hidup. Paul
G Stoltz adalah, penemu teori AQ ini berdasarkan penelitiannya ada tingkatan AQ
pada masyarakat manusia ini, yakni:
a. Tingkat Quitters (orang-orang yang berhenti)
Quitters adalah orang yang paling lemah AQnya. Ketika menghadapi
berbagai kesulitan hidup, mereka berhenti dan langsung menyerah mereka memilih
untuk tidak mendaki, mereka keluar, mundur dan menghindar dari kewajiban/tugas-
tugas hidup. Mereka tidak memanfaatkan peluang, potensi dan kesempatan dalam
hidup.
Contoh : seorang individu yang tidak berkutik hanya mengeluh ketika ditimpa
kondisi buruk, misalnya penderitaan, kemiskinan dan kebodohan dan lain-lainnya.
9. b. Tingkat Campers (orang yang berkemah)
Campers adalah AQ tingkat sedang. Awalnya mereka giat mendaki,
berjuang menyelesaikan tantangan kehidupan. Namun ditengah perjalanan mereka
berhenti juga. Mereka telah jenuh dan bosan, merasa sudah cukup, mengakhiri
pendakian dengan mencari tempat yang data dan nyaman.
Contohnya: seorang yang mengira bahwa sukses itu adalah yang pentidk sudah naik
kelas/lulus, meskipun pas-pasan saja. Sudah punya harta /jabatan baru sudah cukup
sukses di dunia sudah cukup!
c. Tingkat Climbars (orang yang mendaki)
Climbars adalah pendaki sejati. Orang yang seumur hidup mencurahkan diri
kepada pendakian hidup. Mereka paham dan sadar bahwa sukses itu bukan hanya
dimensi fisik material, tetapi seluruh dimensi : fisik, moral, sosial, spiritual, dan
seterusnya. Mereka adalah orang yang selalu mencari hakikat hidup, hakikat manusia
yang diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna dan akal kembali kepada
Sang Maha Pencipta. Mendaki hidup abadi, yang jauh lebih panjang.
4) SQ (Spritual Qoutient)
Hasil penelitian di ratusan perusahaan dan kalangan eksekutif bisnis
menunjukan bahwa spirit itu sungguh penting. Spirit menjadi salah satu faktor
penentu sukses, salah satu contoh spirit mereka adalah keyakinan bahwa bisnis itu
bermakna besar bagi diri, keluarga dan masa depan umat manusia. Sebaliknya
keringnya spirit akan meruntuhkan seseorang atau perusahaan.
Pengertian Kecerdasan Spiritual (SQ)
Spiritual adalah inti dari pusat diri sendiri. Kecerdasan spiritual adalah sumber
yang mengilhami, melambangkan semangat dan mengikat diri seseorang kepada
nilai-nilai kebenaran tanpa batas waktu (Agus Nggermanto, 2010). M. Zuhri
menambahkan, bahwa SQ merupakan kecerdasan yang digunakan untuk
berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Ciri-ciri SQ Tinggi
Menurut Damitri Mahayana (Agus Nggermanto, 2001), ciri-ciri orang yang
ber-SQ tinggi adalah:
a. Memiliki prinsip dan visi yang kuat
b. Mampu melihat kesatuan dalam keanekaragaman
10. c. Mampu memaknai setiap sisi kehidupan
d. Mampu mengelola dan bertahan dalam kesulitan dan penderitaan
Melatih IQ,EQ, dan SQ sekaligus, sangat menajamkan indera kita dalam
menangkap materi pelajaran, menajamkan pikiran dalam memahami intisari dari
setiap pokok bahasan serta memberikan dorongan kepada akal untuk menghindari diri
dari gangguan nafsu. Akhirnya konsentrasi kita akan lebih khusuk dan daya tangkap
kita akan lebih cemerlang. Memori-memori yang disimpan dalam brangkas otak
menjadi aman, tidak hilang, serta dapat digunakan pada waktunya sesuai kebutuhan.
Caranya sebagai berikut:
No. Jenis Kecerdasan Cara Melatih
1.
2.
3.
Intelegence Quotient (IQ)
Emotional Quotient (EQ)
Spiritual Quotient (SQ)
Belajar dengan cara yang benar
Banyak membaca, sering latihan, selalu
mengerjakan PR dan tugas-tugas, menghafal
dengan rutin.
Kalau tidak bisa tanya teman atau guru
kemudian dicoba sendiri sampai bisa
Belajarnya yang tekun, mulai dari yang
mudah dulu, terus bertahap kepada yang sulit.
Jangan cepat menyerah, yang sabar. Kalau
sudah bisa mengerjakan soal yang biasa, lalu
tingkatkan dengan soal-soal baru yang lebih
sulit dan menantang untuk melatih kreatifitas.
Tapi hati-hati kalau sudah pintar jangan
terlalu bangga dengan kemampuan sendiri,
sebaiknya tetap rendah hati dan tidak
meremehkan tugas.
Selalu berdoa sebelum dan sesudah belajar,
selalu ingat kepada Tuhan, kewajiban
beribadah jangan ditinggalkan.