際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
SISTEM TERDISTRIBUSI


  St. Mawaddatanwwarahmah
            Pert 5
PROSES, OBJEK DAN
LAYANAN TERDISTRIBUSI
PROSES TERDISTRIBUSI

      Dengan semakin mahalnya perangkat keras
komputer maka konsep proses terdistribusi (distributed
processing) mulai digunakan dimana beberapa komputer
akan mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel.
Proses distribusi dirancang agar sebuah program
dapat dijalankan pada berbagai tempat dalam suatu
jaringan komputer baik LAN maupun WAN.
       Dalam pembanguna proses terdistribusi, perlu
adanya perpaduan dalam teknologi jaringan dan
komunikasi antarjaringan karena selain proses yang harus
didistribusikan, setiap host komputer harus menjalankan
perintah yang diberikan oleh komputer utama.
Tujuan utama suatu sistem terdistribusi adalah
menghubungkan pengguna komputer dengan sumber daya
yang transparan, terbuka dan memiliki skalabilitas.
Dengan kata lain, sistem proses terdistribusi adalah
sistem yang lebih baik dan kuat dibandingkan kombinasi
sistem stand alone.
INFRASTRUKTUR PEMBANGUN SISTER
a.   Moab Grid suite
b.   Remote procedure call
c.   Distributed object
d.   SOAP
e.   XML-RPC
f.   GLOBE
g.   Acute
h.   Phyton Remote Object (PYRO)
i.   BOINC
j.   GLOBUS
OBJEK TERDISTRIBUSI

1.   CORBA
2.   COM
3.   DCOM
1. CORBA

       Pada tahun 1989 object Management group (OMG)
dibentuk melakukan standarisasi terhadap arsitektur
aplikasi menggunakan obyek terdistribusi sehingga
aplikasi yang dibuat oleh sebuah vendor dapat
birenteraksi dengan vendor lainnya dengan berbagai
perangkat jaringan dan sistem operasi.
Standar yang dikeluarkan oleh OMG disebut
Common Object RequestBroker Architektur (CORBA).
Spesifikasi CORBA ini berisi sebuah spesifikasi
infrastruktur yang disebut Object request Broker
(ORB) yang memungkinkan aplikasi klien untuk dapat
berkomunikasi dengan obyek secara remote, yang
meliputi antarmuka program, protokol komunikasi dan
model obyek atau layanan yang memungkinkan untuk
saling berkomunikasi dalam berbagai platform.
    CORBA membungkus kode program yang dibuat
    dengan bahasa pemrograman tertentu menjadi sebuah
    obyek yang ditambah dengan informasi mengenai
    kemampuan kode program dan cara mengaksesnya.

   CORBA menggunakan interface definition language (IDL)
    untuk menunjukkan interface atau antarmuka yang dapat
    digunakan oleh program atau obyek lain.
2. COM

      Component Object Model (COM) adalah teknologi
ciptaan Microsoft untuk memungkinkan komunikasi
antaraplikasi. Teknologi ini sudah disediakan untuk
beberapa platform tetapi kebanyakan untuk platform
windows.
3. DCOM
Distributed Component Object Model (DCOM),
dibandingkan dengan COM memiliki kelebihan mampu
untuk terdistribusi dan berkomunikasi antar komponent
melalui jaringan
LAYANAN TERDISTRIBUSI

       Dalam perkembangannya, obyek terdistribusi masih
dirasa kurang karena kadang menimbulkan masalah dalam
jaringan misalnya masalah keamanan, masalah yang
berhubungan dengan firewall.
Untuk itu dikembangkan layanan terdistribusi
dimana bukan lagi obyek yang didistribusikan, tetapi
sudah berupa sebuah layanan. Teknologi yang
menggunakan konsep ini adalah Web Service (WS).
Web Service adalah sistem yang didesain untuk
mendukung interaksi antar komputer dalam jaringan. WS
memiliki antarmuka dalam format yang dapat dibaca oleh
komputer seperti WSDL. Sistem lain berinteraksi
dengan Web service melalui message yang dikirimkan
melalui protokol HTTP.
ADA PERTANYAAN???

More Related Content

Similar to 5. sistem terdistribusi (dha5) (20)

PPTX
Bab 4
risal07
PPTX
Materi 3
wawankoerniawan
PPTX
Materi 3
wawankoerniawan
PPTX
Materi 3
wawankoerniawan
PPTX
klp3_chapter-11_arsitektur-sistem-terdistribusi.pptx
SteavenDuanaPutraNai
PDF
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
DecitedToRest
PPTX
Proses, objek dan layanan distribusi
arfianti
PDF
KOMUNIKASI DATA
Pramudya Maulana
PPTX
Arsitektur Jaringan dan Distribusi System
Rezky Maulana
DOCX
Sistem terdistribusi
Surya Prasetya Shaleem
PPT
DasarJarKom.ppt
informatikasmanpar
PPT
Jaringan Komputer PERTEMUAN 11 .ppt
MariaLonifa
PPT
Bab X - Sistem Operasi Jaringan.ppt
agus45614
PPT
Materi Dasar-dasar jaringan dan server.ppt
AlfiansyahHalomoanSi
PPTX
Chapter 1
Anzhor Muhajir
PPTX
Bab 5
risal07
PPT
PERTEMUAN KE 1 dan 2.PPTPERTEMUAN KE 1 dan 2.PPT
ReihanAfandi
PPTX
1 - Pengembangan Aplikasi Terdistribusi.pptx
arifinsanpembangunan
PDF
Sister_2_Arsitektur.pdf
arif rahman
PDF
1 - Pengembangan Aplikasi Terdistribusi.pdf
arifinsanpembangunan
Bab 4
risal07
Materi 3
wawankoerniawan
Materi 3
wawankoerniawan
Materi 3
wawankoerniawan
klp3_chapter-11_arsitektur-sistem-terdistribusi.pptx
SteavenDuanaPutraNai
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
DecitedToRest
Proses, objek dan layanan distribusi
arfianti
KOMUNIKASI DATA
Pramudya Maulana
Arsitektur Jaringan dan Distribusi System
Rezky Maulana
Sistem terdistribusi
Surya Prasetya Shaleem
DasarJarKom.ppt
informatikasmanpar
Jaringan Komputer PERTEMUAN 11 .ppt
MariaLonifa
Bab X - Sistem Operasi Jaringan.ppt
agus45614
Materi Dasar-dasar jaringan dan server.ppt
AlfiansyahHalomoanSi
Chapter 1
Anzhor Muhajir
Bab 5
risal07
PERTEMUAN KE 1 dan 2.PPTPERTEMUAN KE 1 dan 2.PPT
ReihanAfandi
1 - Pengembangan Aplikasi Terdistribusi.pptx
arifinsanpembangunan
Sister_2_Arsitektur.pdf
arif rahman
1 - Pengembangan Aplikasi Terdistribusi.pdf
arifinsanpembangunan

More from khalghy (20)

PPT
Pertemuan 13 .dhcp
khalghy
PPT
Pertemuan 12. arp
khalghy
PPT
Pertemuan 11 ip routing
khalghy
PPT
Pertemuan 15-implementasi-jaringan
khalghy
PPT
Pertemuan 10-subnetting
khalghy
PPT
Pertemuan 9-ip-address
khalghy
PPT
Pertemuan 7-media-transmisi-wireless
khalghy
PPT
Pertemuan 6-media-transmisi-wire
khalghy
PPT
Pertemuan 4-metode-akses
khalghy
PPT
Pertemuan 3-referensi-model-tcp-ip
khalghy
PPT
Pertemuan 2-referensi-model-osi
khalghy
PPT
Pertemuan 1-pengenalan-jaringan-komputer
khalghy
PPT
Pertemuan 14. dns
khalghy
PPT
Pertemuan 16-koneksi-internet
khalghy
PPT
07 basis data
khalghy
PPT
05 representasi data
khalghy
PPT
04 software komputer
khalghy
PPT
03 hardware komputer
khalghy
PPT
02 perkembangan dan klasifikasi komputer
khalghy
PPT
01 pengetahuan dasar komputer
khalghy
Pertemuan 13 .dhcp
khalghy
Pertemuan 12. arp
khalghy
Pertemuan 11 ip routing
khalghy
Pertemuan 15-implementasi-jaringan
khalghy
Pertemuan 10-subnetting
khalghy
Pertemuan 9-ip-address
khalghy
Pertemuan 7-media-transmisi-wireless
khalghy
Pertemuan 6-media-transmisi-wire
khalghy
Pertemuan 4-metode-akses
khalghy
Pertemuan 3-referensi-model-tcp-ip
khalghy
Pertemuan 2-referensi-model-osi
khalghy
Pertemuan 1-pengenalan-jaringan-komputer
khalghy
Pertemuan 14. dns
khalghy
Pertemuan 16-koneksi-internet
khalghy
07 basis data
khalghy
05 representasi data
khalghy
04 software komputer
khalghy
03 hardware komputer
khalghy
02 perkembangan dan klasifikasi komputer
khalghy
01 pengetahuan dasar komputer
khalghy
Ad

5. sistem terdistribusi (dha5)

  • 1. SISTEM TERDISTRIBUSI St. Mawaddatanwwarahmah Pert 5
  • 3. PROSES TERDISTRIBUSI Dengan semakin mahalnya perangkat keras komputer maka konsep proses terdistribusi (distributed processing) mulai digunakan dimana beberapa komputer akan mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel.
  • 4. Proses distribusi dirancang agar sebuah program dapat dijalankan pada berbagai tempat dalam suatu jaringan komputer baik LAN maupun WAN. Dalam pembanguna proses terdistribusi, perlu adanya perpaduan dalam teknologi jaringan dan komunikasi antarjaringan karena selain proses yang harus didistribusikan, setiap host komputer harus menjalankan perintah yang diberikan oleh komputer utama.
  • 5. Tujuan utama suatu sistem terdistribusi adalah menghubungkan pengguna komputer dengan sumber daya yang transparan, terbuka dan memiliki skalabilitas. Dengan kata lain, sistem proses terdistribusi adalah sistem yang lebih baik dan kuat dibandingkan kombinasi sistem stand alone.
  • 6. INFRASTRUKTUR PEMBANGUN SISTER a. Moab Grid suite b. Remote procedure call c. Distributed object d. SOAP e. XML-RPC f. GLOBE g. Acute h. Phyton Remote Object (PYRO) i. BOINC j. GLOBUS
  • 7. OBJEK TERDISTRIBUSI 1. CORBA 2. COM 3. DCOM
  • 8. 1. CORBA Pada tahun 1989 object Management group (OMG) dibentuk melakukan standarisasi terhadap arsitektur aplikasi menggunakan obyek terdistribusi sehingga aplikasi yang dibuat oleh sebuah vendor dapat birenteraksi dengan vendor lainnya dengan berbagai perangkat jaringan dan sistem operasi.
  • 9. Standar yang dikeluarkan oleh OMG disebut Common Object RequestBroker Architektur (CORBA). Spesifikasi CORBA ini berisi sebuah spesifikasi infrastruktur yang disebut Object request Broker (ORB) yang memungkinkan aplikasi klien untuk dapat berkomunikasi dengan obyek secara remote, yang meliputi antarmuka program, protokol komunikasi dan model obyek atau layanan yang memungkinkan untuk saling berkomunikasi dalam berbagai platform.
  • 10. CORBA membungkus kode program yang dibuat dengan bahasa pemrograman tertentu menjadi sebuah obyek yang ditambah dengan informasi mengenai kemampuan kode program dan cara mengaksesnya. CORBA menggunakan interface definition language (IDL) untuk menunjukkan interface atau antarmuka yang dapat digunakan oleh program atau obyek lain.
  • 11. 2. COM Component Object Model (COM) adalah teknologi ciptaan Microsoft untuk memungkinkan komunikasi antaraplikasi. Teknologi ini sudah disediakan untuk beberapa platform tetapi kebanyakan untuk platform windows.
  • 12. 3. DCOM Distributed Component Object Model (DCOM), dibandingkan dengan COM memiliki kelebihan mampu untuk terdistribusi dan berkomunikasi antar komponent melalui jaringan
  • 13. LAYANAN TERDISTRIBUSI Dalam perkembangannya, obyek terdistribusi masih dirasa kurang karena kadang menimbulkan masalah dalam jaringan misalnya masalah keamanan, masalah yang berhubungan dengan firewall.
  • 14. Untuk itu dikembangkan layanan terdistribusi dimana bukan lagi obyek yang didistribusikan, tetapi sudah berupa sebuah layanan. Teknologi yang menggunakan konsep ini adalah Web Service (WS).
  • 15. Web Service adalah sistem yang didesain untuk mendukung interaksi antar komputer dalam jaringan. WS memiliki antarmuka dalam format yang dapat dibaca oleh komputer seperti WSDL. Sistem lain berinteraksi dengan Web service melalui message yang dikirimkan melalui protokol HTTP.