Teks berisi mimpi seseorang yang melihat hari kiamat dan penentuan nasib manusia masuk surga atau neraka. Ia kaget melihat orang-orang yang dianggapnya tidak baik lebih dulu masuk surga dibanding dirinya sendiri. Ia pun disadarkan bahwa amalannya selama ini lebih untuk kepentingan diri sendiri daripada ikhlas untuk Allah. Teks berisi pesan bahwa keikhlasan dalam beribadah dan kebaikan hati
Dokumen tersebut memberikan nasihat tentang pentingnya beribadah dan beramal soleh untuk ridha Allah, bukan untuk mendapatkan pujian orang lain atau keuntungan pribadi. Cerita berlatar hari kiamat dimana tokoh utama menyaksikan orang-orang miskin dan yang selalu dibantu olehnya lebih dulu masuk surga, mengingat ketulusan dan ikhlas amal mereka. Hal ini membuat tokoh utama terkejut dan menyadari b
Teks tersebut merupakan cerita mimpi seseorang di hari kiamat dimana ia menyaksikan orang-orang yang lebih dahulu masuk surga dibanding dirinya. Ia terkejut menyadari bahwa orang-orang yang sering ditolak atau diremehkan olehnya seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan murid-muridnya lebih dulu masuk surga karena amal mereka lebih ikhlas tanpa mengharap pujian. P
Teks tersebut menceritakan mimpi seseorang di hari penghakiman di mana ia menyaksikan orang-orang yang dilayani dan dibantunya selama hidup lebih dulu masuk surga, sementara namanya belum dipanggil. Hal ini membuatnya sadar bahwa amal baiknya selama ini ternyata dilakukan untuk kepentingan diri sendiri bukan karena ikhlas beribadah kepada Allah. Pada akhirnya ia terbangun sadar bahwa Allah tel
Pria dalam mimpi menyaksikan orang-orang yang dilayani dan dibantunya selama hidup lebih dulu masuk surga, sementara dirinya belum dipanggil. Hal ini mengingatkannya bahwa niat dan keikhlasan dalam beribadah lebih penting daripada jumlah atau besarnya amal perbuatan. Ia pun tersentak sadar bahwa Allah telah mengingatkannya lewat mimpi.
Pria dalam mimpi disadarkan bahwa orang-orang yang dianggapnya rendah lebih dulu masuk surga karena amal mereka lebih ikhlas untuk Allah, sedangkan amalnya semata untuk kepentingan duniawi. Ia pun tersentak sadar bahwa ikhlas beribadah adalah kunci untuk meraih ridho Allah.
Ice breaking reflektif aku tidak lebih dulu ke surgaImtitsal Aulia
油
Pria dalam mimpi menyaksikan pengumuman nama-nama orang yang masuk surga di hari kiamat. Ia terkejut melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual mie, dan pengemis masuk surga sebelum dirinya, meskipun ia sering beribadah dan berdakwah. Pria itu akhirnya menyadari bahwa amal baiknya semata-mata untuk diri sendiri, tidak ikhlas, berbeda dengan orang
Pria dalam mimpi menyaksikan orang-orang yang dilayani dan dibantunya selama hidup lebih dulu masuk surga, sementara dirinya belum dipanggil. Hal ini membuatnya sadar bahwa amal baiknya semata-mata untuk diri sendiri, tidak ikhlas, berbeda dengan orang-orang lain yang lebih memikirkan kebahagiaan orang lain.
Dokumen ini menceritakan mimpi seseorang di hari penghakiman di mana ia menyaksikan orang-orang yang lebih dahulu masuk surga dibanding dirinya. Orang-orang seperti anak yatim, penjual kaki lima, pengemis dan murid-muridnya lebih diutamakan karena amal mereka lebih ikhlas tanpa mengharap pamrih. Mimpi itu menyadarkan dirinya bahwa amal ibadahnya selama ini lebi
Pria dalam mimpi merasa takut dan bingung ketika berada di Padang Mahsyar. Ia menyaksikan orang-orang yang dikenalnya seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan murid-muridnya masuk surga lebih dulu daripada dirinya. Hal ini membuatnya sadar bahwa amalannya selama ini lebih untuk kepentingan diri sendiri daripada ikhlas untuk Allah. Mimpi ini menjadi pengingat baginya untuk selalu men
Pria dalam mimpi melihat dirinya berada di Padang Mahsyar menunggu keputusan tentang nasib akhiratnya. Ia melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan pengemis lebih dulu masuk surga. Pria itu menyadari bahwa amal baiknya semata-mata untuk pameran dan kepentingan pribadi, tidak ikhlas untuk Allah. Ia pun menyadari bahwa orang-orang se
Pria dalam mimpi melihat dirinya berada di Padang Mahsyar menunggu keputusan tentang nasib akhiratnya. Ia melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan pengemis masuk surga sebelum dirinya. Hal ini membuatnya sadar bahwa amal ibadahnya semata-mata untuk kepentingan pribadi bukan ikhlas kepada Allah, sehingga ia belum layak masuk surga.
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami pengalaman setelah kematian di hari kiamat. Ia melihat banyak orang-orang sederhana yang dilaluinya ke surga meskipun ia banyak melakukan ibadah namun tidak tulus ikhlas. Ia pun menyadari bahwa amal perbuatan orang lain lebih mulia daripada dirinya.
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami pengalaman setelah kematian di hari kiamat. Ia melihat banyak orang-orang sederhana yang dilayani dengan baik selama hidup mereka mendapat tempat di surga, sementara dirinya yang banyak melakukan ibadah dan dakwah belum juga dipanggil ke surga karena niat dan tujuannya tidak murni semata untuk Allah.
Dokumen tersebut merupakan cerita perjalanan roh seseorang menuju hari kiamat. Ia merasakan ketakutan dan kebingungan ketika berada di padang Mahsyar. Ia menyaksikan orang-orang saleh seperti Rasulullah SAW, sahabat-sahabat, dan orang-orang miskin yang selama ini dikenalnya memasuki surga. Namun namanya tidak dipanggil, membuatnya kesal dan ingin segera bertemu Allah. Ia pun m
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami hari penghakiman di hari kiamat. Ia merasa yakin akan masuk surga karena banyak melakukan ibadah dan amal saleh, namun ternyata banyak orang sederhana yang lebih dahulu masuk surga karena keikhlasan dan niat mereka semata-mata untuk ridha Allah. Ia pun akhirnya menyadari bahwa kebanyakan amalnya semata-mata untuk
Apresenta巽達o realizada no dia 14/11/2013 no 5尊 Simp坦sio Hipertexto e Tecnologias Educacionais / 1尊 Col坦quio Internacional de Educa巽達o com Tecnologias
Links para os v鱈deos dos slides "Demonstra巽達o":
http://www.youtube.com/watch?v=wojT8iSbuD8&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=csbmKDFv5YU&feature=youtu.be
La cabeza del perro mide 25 cm, su tronco mide 5 veces la cabeza o 125 cm, y su cola mide un 10% m叩s que la cabeza o 2.5 cm m叩s que 25 cm. La suma total de la cabeza, tronco y cola del perro es de 152.5 cm.
Pria dalam mimpi disadarkan bahwa orang-orang yang dianggapnya rendah lebih dulu masuk surga karena amal mereka lebih ikhlas untuk Allah, sedangkan amalnya semata untuk kepentingan duniawi. Ia pun tersentak sadar bahwa ikhlas beribadah adalah kunci untuk meraih ridho Allah.
Ice breaking reflektif aku tidak lebih dulu ke surgaImtitsal Aulia
油
Pria dalam mimpi menyaksikan pengumuman nama-nama orang yang masuk surga di hari kiamat. Ia terkejut melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual mie, dan pengemis masuk surga sebelum dirinya, meskipun ia sering beribadah dan berdakwah. Pria itu akhirnya menyadari bahwa amal baiknya semata-mata untuk diri sendiri, tidak ikhlas, berbeda dengan orang
Pria dalam mimpi menyaksikan orang-orang yang dilayani dan dibantunya selama hidup lebih dulu masuk surga, sementara dirinya belum dipanggil. Hal ini membuatnya sadar bahwa amal baiknya semata-mata untuk diri sendiri, tidak ikhlas, berbeda dengan orang-orang lain yang lebih memikirkan kebahagiaan orang lain.
Dokumen ini menceritakan mimpi seseorang di hari penghakiman di mana ia menyaksikan orang-orang yang lebih dahulu masuk surga dibanding dirinya. Orang-orang seperti anak yatim, penjual kaki lima, pengemis dan murid-muridnya lebih diutamakan karena amal mereka lebih ikhlas tanpa mengharap pamrih. Mimpi itu menyadarkan dirinya bahwa amal ibadahnya selama ini lebi
Pria dalam mimpi merasa takut dan bingung ketika berada di Padang Mahsyar. Ia menyaksikan orang-orang yang dikenalnya seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan murid-muridnya masuk surga lebih dulu daripada dirinya. Hal ini membuatnya sadar bahwa amalannya selama ini lebih untuk kepentingan diri sendiri daripada ikhlas untuk Allah. Mimpi ini menjadi pengingat baginya untuk selalu men
Pria dalam mimpi melihat dirinya berada di Padang Mahsyar menunggu keputusan tentang nasib akhiratnya. Ia melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan pengemis lebih dulu masuk surga. Pria itu menyadari bahwa amal baiknya semata-mata untuk pameran dan kepentingan pribadi, tidak ikhlas untuk Allah. Ia pun menyadari bahwa orang-orang se
Pria dalam mimpi melihat dirinya berada di Padang Mahsyar menunggu keputusan tentang nasib akhiratnya. Ia melihat orang-orang sederhana seperti anak yatim, penjual kaki lima, dan pengemis masuk surga sebelum dirinya. Hal ini membuatnya sadar bahwa amal ibadahnya semata-mata untuk kepentingan pribadi bukan ikhlas kepada Allah, sehingga ia belum layak masuk surga.
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami pengalaman setelah kematian di hari kiamat. Ia melihat banyak orang-orang sederhana yang dilaluinya ke surga meskipun ia banyak melakukan ibadah namun tidak tulus ikhlas. Ia pun menyadari bahwa amal perbuatan orang lain lebih mulia daripada dirinya.
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami pengalaman setelah kematian di hari kiamat. Ia melihat banyak orang-orang sederhana yang dilayani dengan baik selama hidup mereka mendapat tempat di surga, sementara dirinya yang banyak melakukan ibadah dan dakwah belum juga dipanggil ke surga karena niat dan tujuannya tidak murni semata untuk Allah.
Dokumen tersebut merupakan cerita perjalanan roh seseorang menuju hari kiamat. Ia merasakan ketakutan dan kebingungan ketika berada di padang Mahsyar. Ia menyaksikan orang-orang saleh seperti Rasulullah SAW, sahabat-sahabat, dan orang-orang miskin yang selama ini dikenalnya memasuki surga. Namun namanya tidak dipanggil, membuatnya kesal dan ingin segera bertemu Allah. Ia pun m
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami hari penghakiman di hari kiamat. Ia merasa yakin akan masuk surga karena banyak melakukan ibadah dan amal saleh, namun ternyata banyak orang sederhana yang lebih dahulu masuk surga karena keikhlasan dan niat mereka semata-mata untuk ridha Allah. Ia pun akhirnya menyadari bahwa kebanyakan amalnya semata-mata untuk
Apresenta巽達o realizada no dia 14/11/2013 no 5尊 Simp坦sio Hipertexto e Tecnologias Educacionais / 1尊 Col坦quio Internacional de Educa巽達o com Tecnologias
Links para os v鱈deos dos slides "Demonstra巽達o":
http://www.youtube.com/watch?v=wojT8iSbuD8&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=csbmKDFv5YU&feature=youtu.be
La cabeza del perro mide 25 cm, su tronco mide 5 veces la cabeza o 125 cm, y su cola mide un 10% m叩s que la cabeza o 2.5 cm m叩s que 25 cm. La suma total de la cabeza, tronco y cola del perro es de 152.5 cm.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Kajian ini bertujuan mengenalpasti persepsi dan kesediaan guru Bahasa Melayu menggunakan rangkaian sosial Google Plus dalam pengajaran dan pembelajaran Komponen Sastera. Dapatan kajian menunjukkan guru-guru mempunyai persepsi positif terhadap penggunaan Google Plus dan bersedia mengaplikasikannya dengan menyediakan bahan pengajaran yang berkualiti serta
The document describes adaptive filters and the least mean squares (LMS) algorithm. Adaptive filters are filters whose coefficients are adjusted over time based on an optimization algorithm to minimize a cost function. The LMS algorithm is commonly used to update the filter coefficients to minimize the mean squared error between the filter output and a desired response. It does this by iteratively adjusting each coefficient proportional to the input signal and the error at each time step in an efficient way that does not require knowledge of complete statistics. The LMS algorithm and its application are summarized.
La gen辿tica es la ciencia que estudia los genes y nos permite conocer m叩s sobre nuestro cuerpo y descubrir anomal鱈as gen辿ticas. Las anomal鱈as, como que dos padres de pigmento negro tengan un hijo blanco, han sorprendido por a単os, pero la gen辿tica puede ayudar a averiguar por qu辿 se producen.
[Ringkasan]
Teks tersebut membahas tentang sistem pertanian tradisional masyarakat Kampung Naga dalam budayanya. Sistem pertanian padi sawah masih sangat sederhana dan terikat pada adat istiadat leluhur, di mana proses penanaman padi meliputi pengolahan lahan, pembenihan, panen dan lainnya dilakukan sesuai tradisi dan diiringi upacara ritual. Walaupun sistem pertanian tradisional, hasil analisis menunjukkan bahwa usahatani
Today's tasks include:
1) Practicing the last Khan Academy topic for the week on literal equations
2) Focusing on solving literal equations for a specified variable
3) Making significant progress on Classwork 2.3, which is due November 18th and involves solving various equations for unknown variables.
The document contains math review questions and examples about opposites, reciprocals, fractions, decimals, and solving equations. It begins with warmup questions on finding sums and products of opposites and reciprocals. It then provides examples of finding reciprocals of fractions and decimals. The final questions are on simplifying equations.
This document describes the daily routines of Maura Alejandra Jim辿nez Andrade, a student at Colegio de Estudios Cient鱈ficos y Tecnol坦gicos del Estado de Quintana roo, Plantel Tulum. It outlines Maura's morning routine of waking up at 7:00 AM, brushing her teeth and showering, eating breakfast, and cleaning rooms and the house. Her evening routine includes doing homework, chores, and recess after school. At night, she walks home from school, eats dinner, brushes her teeth, showers and goes to sleep.
This document provides an agenda and notes for a math class focusing on quadratic equations. It includes:
1. A daily agenda to review for a test on quadratic equations, cover new Khan Academy topics including graphing parabolas and solving quadratics by taking the square root or completing the square.
2. Announcements about completing Khan Academy topics last week and new topics for this week.
3. A reminder about an upcoming test on quadratic equations tomorrow and a request to bring calculators.
4. Warm-up questions and examples to solve quadratic equations using various methods like taking the square root, factoring, and completing the square.
5. A reminder that class work 4.
The document provides information about Khan Academy lessons on the distance formula, absolute value expressions and equations. It includes examples of using the distance formula to calculate average speed. It also provides steps for solving absolute value equations, including isolating the absolute value term, splitting into two equations taking positive and negative values, and finding the solutions. Examples are worked through, and class work is assigned for November 10th involving solving absolute value equations.
Today students will review for a test, take part one which has 10 questions, and take part two on Monday with 5 additional questions. They should also submit any completed class work. The document also provides 5 math problems: calculating percentage price changes for electricity; finding the retail price of marked up socks; converting speed between feet/seconds and miles/hour for a radio controlled car; calculating percentage height increases between buildings; and sharing a lottery win between two people in a given ratio and finding individual amounts and the perimeter of a rectangle given its width.
This document provides an agenda and notes for a math class that will cover multiplying and dividing polynomials, factoring binomials and trinomials, and include a unit test on polynomial operations on Friday. It lists today's goals as multiplying binomials and special cases, dividing polynomials by monomials and binomials, and multiplying polynomials. It also provides review problems working with exponents, factoring binomials, and factoring trinomials.
- The document provides an agenda and review for a test on radical operations. It includes reviewing yesterday's topic, taking Radical Test #1, and reviewing test problems involving distances between points using the distance formula.
- Examples are given of using the distance formula to find the distance between points, including deriving the formula from the Pythagorean theorem. Steps are shown for plugging coordinates into the formula and calculating distances.
- A review of graphing concepts is also provided, including defining the x-axis, y-axis, quadrants, and positive and negative regions.
This document contains notes from a math class that covered the following topics:
- Formulas for calculating the perimeter and area of triangles.
- Practice problems working with triangles, fractions, decimals, and expressions.
- An upcoming test on these topics and reminders for students to have the proper materials and not share answers during the test.
The document describes the daily routines of Maura Alejandra Jim辿nez Andrade, a student at Colegio de Estudios Cient鱈ficos y Tecnol坦gicos del Estado de Quintana roo, Plantel Tulum. It outlines Maura's morning routine of waking up at 7:00 AM, brushing her teeth and showering, eating breakfast, and cleaning rooms and the house. Her evening routine includes doing homework, chores, and recess after school. At night, Maura walks back home, has dinner, brushes her teeth, showers and goes to sleep.
The document provides information about the following:
1. Today's classwork includes make up tests, completing classwork, and solving systems of equations through elimination, substitution, and word problems.
2. A question is asked about having an extraordinary fear of Friday the 13th, along with definitions of terms in the phobia's name.
3. Examples are shown of determining if an ordered pair is a solution to a given system of equations through substitution.
Dokumen tersebut membahas tentang representasi hukum alam pada perilaku berbahasa manusia, khususnya pada tingkat fonologi, morfologi, sintaksis, dan wacana.
Teks tersebut menceritakan mimpi seseorang di hari penghakiman di mana ia menyaksikan orang-orang yang dilayani dan dibantunya selama hidup di dunia lebih dulu masuk surga, sementara namanya belum dipanggil. Hal ini mengingatkannya bahwa amal baiknya selama ini ternyata dilakukan untuk kepentingan diri sendiri bukan karena ikhlas beribadah kepada Allah. Ia pun tersentak sadar dari mimpi itu.
Dokumen tersebut merupakan cerita tentang seseorang yang mengalami kejadian di hari kiamat. Ia melihat banyak orang yang dikenalnya seperti anak yatim, pedagang kaki lima, dan orang miskin masuk surga meskipun ia sendiri belum dipanggil. Hal ini membuatnya merasa bersalah karena selama ini ia hanya mementingkan diri sendiri dalam beribadah dan belum melakukannya dengan tulus ikhlas untuk Allah.
Dokumen tersebut membahas empat rumus untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat, yaitu berdoa, ingat bahwa Allah selalu memberi yang terbaik, bersyukur dalam segala hal, dan berbagi sumber kebahagiaan.
Buku ini mengisahkan pengalaman penulis menunaikan ibadah haji untuk pertama kalinya pada usia 18 tahun mewakili negaranya. Ia merasakan berbagai kehormatan dan kasih sayang dari masyarakat sekembalinya dari Tanah Suci. Penulis menggambarkan perasaan kagum dan syukur ketika pertama kali memasuki Masjidil Haram.
Dokumen tersebut memberikan nasihat dan petunjuk tentang cara memulai hari dengan baik melalui ibadah seperti sholat, dzikir, dan perbuatan-perbuatan yang mendekatkan diri kepada Allah. Dokumen tersebut juga mengingatkan untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah dan menjaga sikap serta perilaku yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang pernikahan dan tanggung jawab yang datang bersamanya, serta menasihati remaja untuk menikah jika mampu atau berpuasa jika belum mampu demi menjaga diri dari hawa nafsu. Dokumen tersebut juga memperkenalkan biodata seseorang beserta latar belakang dan motivasi hidupnya.
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan nasihat agar selalu mengingati kematian dan bersiap sedia untuk hari akhirat melalui amalan soleh seperti mendirikan solat dan menjauhi maksiat.
2. Ia juga menekankan pentingnya pendidikan solat kepada anak sejak kecil agar mereka terbiasa dengan ibadah tersebut.
3. Penyakit rohani seperti lal
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA
油
Bagaimana menyiapkan Paskah yang alkitabiah dan berkesan untuk anak-anak Sekolah Minggu? Yuk, ikuti GoPaskah! "Paskah dan Sekolah Minggu". Acara yang pasti bermanfaat bagi guru-guru, pelayan anak, remaja, dan pemuda untuk membekali bagaimana mengajarkan makna Paskah seperti yang diajarkan Alkitab.
Hadirlah pada:
Tanggal: Senin, 10 Maret 2025
Waktu: Pukul 10.3012.00 WIB
Tempat: Online, via Zoom (wajib daftar)
Guest: Dr. Choi Chi Hyun (Ketua J-RICE Jakarta)
Daftar sekarang: http://bit.ly/form-mlc
GRATIS!
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kami:
WA Admin: 0821-3313-3315
Email: live@sabda.org
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #Paskah2025 #KematianKristus #kebangkitankristus #SekolahMinggu
2. Aku tidak tahu dimana berada. Meski sekian
banyak manusia berada disekelilingku, namun
aku tetap merasa sendiri dan ketakutan. Aku
masih bertanya dan terus bertanya, tempat apa
ini, dan buat apa semua manusia dikumpulkan.
Mungkinkah, ah aku tidak mau mengira-ngira.
Rasa takutku makin menjadi-jadi, tatkala
seseorang yang tidak pernah kukenal
sebelumnya mendekati dan menjawab
pertanyaan hatiku. "Inilah yang disebut Padang
Mahsyar," suaranya begitu menggetarkan
jiwaku. "Bagaimana ia bisa tahu pertanyaanku,"
batinku. Aku menggigil, tubuhku terasa lemas,
mataku tegang mencari perlindungan dari
seseorang yang kukenal.
3. Kusaksikan langit menghitam, sesaat
kemudian bersinar kemilauan. Bersamaan
dengan itu, terdengar suara menggema.
Aku baru sadar, inilah hari penentuan, hari
dimana semua manusia akan menerima
keputusan akan balasan dari amalnya
selama hidup didunia. Hari ini pula akan
ditentukan nasib manusia selanjutnya,
surgakah yang akan dinikmati atau adzab
neraka yang siap menanti.
4. Aku semakin takut. Namun ada debar dalam
dadaku mengingat amal-amal baikku didunia.
Mungkinkah aku tergolong orang-orang yang
mendapat kasih-Nya atau jangan-jangan .........
Aku dan semua manusia lainnya masih
menunggu keputusan dari Yang menguasai hari
pembalasan. Tak lama kemudian, terdengar lagi
suara menggema tadi yang mengatakan, bahwa
sesaat lagi akan dibacakan daftar manusiamanusia yang akan menemani Rasulullah SAW
di surga yang indah. Lagi-lagi dadaku berdebar,
ada keyakinan bahwa namaku termasuk dalam
daftar itu, mengingat banyaknya infaq yang aku
sedekahkan. Terlebih lagi, sewaktu didunia aku
dikenal sebagai juru dakwah. "Kalaulah banyak
orang yang kudakwahi masuk surga, apalagi
aku," pikirku mantap.
5. Akhirnya, nama-nama itupun mulai disebutkan.
Aku masih beranggapan bahwa namaku ada
dalam deretan penghuni surga itu, mengingat
ibadah-ibadah dan perbuatan-perbuatan baikku.
Dalam daftar itu, nama Rasulullah Muhammad
SAW sudah pasti tercantum pada urutan teratas,
sesuai janji Allah melalui Jibril, bahwa tidak
satupun jiwa yang masuk kedalam surga
sebelum Muhammad masuk. Setelah itu
tersebutlah para Assabiquunal Awwaluun.
Kulihat Fatimah Az Zahra dengan senyum
manisnya melangkah bahagia sebagai wanita
pertama yang ke surga, diikuti para istri-istri dan
keluarga rasul lainnya.
6. Para nabi dan rasul Allah lainnya pun masuk
dalam daftar tersebut. Yasir dan Sumayyah
berjalan tenang dengan predikat Syahid dan
syahidah pertama dalam Islam. Juga para
sahabat lainnya, satu persatu para pengikut
terdahulu Rasul itu dengan bangga melangkah
ke tempat dimana Allah akan membuka
tabirnya. Yang aku tahu, salah satu kenikmatan
yang akan diterima para penghuni surga adalah
melihat wajah Allah. Kusaksikan para sahabat
Muhajirin dan Anshor yang tengah bersyukur
mendapatkan nikmat tiada terhingga sebagai
balasan kesetiaan berjuang bersama
Muhammad menegakkan risalah. Setelah itu
tersebutlah para mukminin terdahulu dan para
syuhada dalam berbagai perjuangan pembelaan
agama Allah.
7. Sementara itu, dadaku berdegub keras
menunggu giliran. Aku terperanjat begitu melihat
rombongan anak-anak yatim dengan riang
berlari untuk segera menikmati kesegaran telaga
kautsar. Beberapa dari mereka tersenyum
sambil melambaikan tangannya kepadaku.
Sepertinya aku kenal mereka. Ya Allah, mereka
anak-anak yatim sebelah rumahku yang tidak
pernah kuperhatikan. Anak-anak yang selalu
menangis kelaparan dimalam hari sementara
sering kubuang sebagian makanan yang tak
habis kumakan.
8. "Subhanallah, itu si Parmin tukang mie dekat
kantorku," aku terperangah melihatnya
melenggang ke surga. Parmin, pemuda yang
tidak pernah lulus SD itu pernah bercerita,
bahwa sebagian besar hasil dagangnya ia
kririmkan untuk ibu dan biaya sekolah empat
adiknya. Parmin yang rajin sholat itu, rela
berpuasa berhari-hari asal ibu dan adik-adiknya
di kampung tidak kelaparan. Tiba-tiba, orang
yang sejak tadi disampingku berkata lagi,
"Parmin yang tukang mie itu lebih baik dimata
Allah. Ia bekerja untuk kebahagiaan orang lain."
Sementara aku, semua hasil keringatku semata
untuk keperluanku.
9. Lalu berturut-turut lewat didepan mataku, mbok
Darmi penjual pecel yang kehadirannya selalu
kutolak, pengemis yang setiap hari lewat depan
rumah dan selalu mendapatkan kata "maaf" dari
bibirku dibalik pagar tinggi rumahku. Orang
disampingku berbicara lagi seolah menjawab
setiap pertanyaanku meski tidak kulontarkan,
"Mereka ihklas, tidak sakit hati serta tidak
memendam kebencian meski kau tolak."
10. Masya Allah murid-murid pengajian yang aku
bina, mereka mendahuluiku ke surga. Setelah
itu, berbondong-bondong jamaah masjid-masjid
tempat biasa aku berceramah. "Mereka belajar
kepadamu, lalu mereka amalkan. Sedangkan
kau, terlalu banyak berbicara dan sedikit
mendengarkan. Padahal, lebih banyak yang bisa
dipelajari dengan mendengar dari pada
berbicara," jelasnya lagi.
Aku semakin penasaran dan terus menunggu
giliranku dipanggil. Seiring dengan itu antrian
manusia-manusia dengan wajah ceria, makin
panjang. Tapi sejauh ini, belum juga namaku
terpanggil. Aku mulai kesal, aku ingin segera
bertemu Allah dan berkata, "Ya Allah, didunia
aku banyak melakukan ibadah, aku
bershodaqoh, banyak membantu orang lain,
banyak berdakwah, izinkan aku ke surgaMu."
11. Orang dengan wajah bersinar disampingku itu
hendak berbicara lagi, aku ingin menolaknya.
Tetapi, tanganku tak kuasa menahannya untuk
berbicara. "Ibadahmu bukan untuk Allah, tapi
semata untuk kepentinganmu mendapatkan
surga Allah, shodaqohmu sebatas untuk
memperjelas status sosial, dibalik bantuanmu
tersimpan keinginan mendapatkan
penghargaan, dan dakwah yang kau lakukan
hanya berbekas untuk orang lain, tidak
untukmu," bergetar tubuhku mendengarnya.
12. Anak-anak yatim, Parmin, mbok Darmi,
pengemis tua, murid-murid pengajian, jamaah
masjid dan banyak lagi orang-orang yang sering
kuanggap tidak lebih baik dariku, mereka lebih
dulu ke surga Allah. Padahal, aku sering
beranggapan, surga adalah balasan yang
pantas untukku atas dakwah yang kulakukan,
infaq yang kuberikan, ilmu yang kuajarkan dan
perbuatan baik lainnya. Ternyata, aku tidak lebih
tunduk dari pada mereka, tidak lebih ikhlas
dalam beramal dari pada mereka, tidak lebih
bersih hati dari pada mereka, sehingga aku tidak
lebih dulu ke surga dari mereka.
13. Termasuk Manakah Aku ?
Jam dinding berdentang tiga kali. Aku tersentak
bangun dan, astaghfirullah 油ternyata Allah telah
menasihatiku lewat mimpi malam ini.
Buat teman2ku semua, maafkan aku kalau
kalian pernah tersakiti olehku, bye my love
Zzz Zzz
Zzzz