Tulisan ini membahas konsep kedaulatan Allah dan kebebasan manusia dalam perspektif Alkitab. Penulis menjelaskan pandangan Kalvinis bahwa Allah telah menetapkan segala sesuatu, termasuk dosa dan takdir setiap orang. Penulis berargumen bahwa pandangan ini bertentangan dengan Alkitab yang menyatakan manusia memiliki kebebasan dan bertanggung jawab atas perbuatannya. Penulis bermaksud menggambarkan kedaulatan Allah sesu
Masalah qodlo' dan qodar bermula dari terjemahan kitab-kitab filsafat Yunani ke bahasa Arab, yang menimbulkan pertanyaan mengenai kehendak Allah dan manusia. Dokumen ini menjelaskan bahwa kehendak Allah mencakup segala sesuatu, termasuk kehendak manusia, tetapi manusia diberi kebebasan untuk memilih perbuatannya sesuai syariat, yang akan dihisab di akhirat. Perbuatan yang melanggar syariat akan m
Rukun iman terdiri dari 6 poin utama: 1) Iman kepada Allah, 2) Iman kepada malaikat, 3) Iman kepada kitab-kitab suci, 4) Iman kepada nabi dan rasul, 5) Iman kepada hari akhir, dan 6) Iman kepada takdir Allah. Keenam rukun ini merupakan aspek-aspek esensial yang harus dipercayai oleh umat Islam.
1. Masalah qodlo' dan qodar muncul di kalangan ulama Islam ketika banyak buku filsafat Yunani diterjemahkan ke bahasa Arab, menantang mereka untuk menyelesaikan masalah tersebut.
2. Ada dua pendapat ekstrim yaitu mu'tazilah yang menekankan kebebasan manusia dan jabariyah yang menekankan ketetapan Allah atas segala sesuatu.
3. Pendapat yang benar adalah bahwa perbuatan manusia
Sebelum Anda "Download" Silahkan "Follow" atau Beri "Like" terlebih dahulu. Thx.
Bagi yang membutuhkan INHOUSE TRAINING, Silahkan Hubungi : 0878-7063-5053 (Fast Response) TARIF PELATIHAN SANGAT MURAH !!!
Bagi Siapa saja yang butuh Jasa Konsultan Sptiritual Bisnis & Training SDM dapat menghubungi Kami : 0878-7063-5053 (Fast Response)
Aqidah dan dorongan beriman selaras dengan ridla Ilahi. Dokumen ini membahas tentang konsep aqidah Islam yang mencakup iman kepada Allah SWT, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kiamat, takdir dan pemberian Allah SWT. Juga dibahas proses beriman dan bukti-bukti aqidah melalui dalil naqli dan akal. Upaya membangun iman yang kuat perlu didukung dengan am
1. Akhlak terpuji meliputi sikap-sikap seperti zuhud (berpaling dari dunia), tawakal (berserah diri kepada Allah setelah berusaha), dan bersyukur.
2. Zuhud diartikan sebagai meninggalkan dunia dan hidup kebendaan, serta berpaling dari keinginan duniawi kepada keinginan akhirat dan Allah.
3. Tawakal berarti bersandar kepada Allah setelah berusaha semaksimal m
Ilmu Tauhid adalah ilmu yang membahas tentang penguatan keyakinan agama berdasarkan dalil-dalil naqli dan aqli. Bidang pembahasannya adalah enam rukun iman. Ilmu ini sangat mulia karena membahas tentang Allah dan manfaatnya yang luhur. Hukum mempelajarinya wajib bagi setiap Muslim untuk memperoleh kepuasan hati dan akal akan kebenaran Islam.
Tauhid adalah kewajiban paling utama bagi setiap Muslim. Ilmu inilah yang wajib diketahui oleh setiap kita sebelum ilmu-ilmu yang lain. Dalam slide ini saya tampilkan tentang tauhid, mulai dari definisi sampai dengan pembagian tauhid. Namun sementara baru tauhid rububiyyah dulu. Semoga bermanfaat..
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep taqwa dalam Islam. Secara ringkas, taqwa didefinisikan sebagai ketakutan kepada Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Dokumen tersebut juga menjelaskan ciri-ciri seseorang yang bertaqwa seperti bersikap adil, sabar, dan menahan amarah. Ilmu pengetahuan dipandang penting untuk memahami dan melaksanakan ajar
Aliran Khawarij dan Murji'ah muncul karena perbedaan pandangan politik di kalangan umat Islam setelah kematian Nabi Muhammad. Khawarij menolak keputusan arbitrase antara Ali dan Muawiyah, sementara Murji'ah ingin menunda penilaian terhadap kesalahan agama besar. Kedua aliran ini kemudian membangun doktrin teologis tersendiri mengenai masalah iman dan dosa.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa sifat terpuji seperti adil, ridha, amal shaleh. Dibahas pula definisi, manfaat, dan cara melaksanakannya dalam kehidupan individu maupun sosial. Termasuk didalamnya penjelasan mengenai amal batiniah dan lahiriah serta contoh-contoh perbuatan yang masuk kategori amal shaleh.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar tasawuf seperti maqam (tingkatan), hal (keadaan) dan makrifat (pengetahuan spiritual) berdasarkan pandangan para ulama tasawuf. Beberapa maqam yang dijelaskan meliputi taubat, sabar, zuhud, fakir, tawakkal, mahabbah dan redha. Sedangkan hal-hal yang disebutkan adalah khauf, raja', mahabbah dan muraqabah. Dokumen ini juga memberikan rujukan
Iman taqlid adalah iman yang hanya berlandaskan ikutan dan tidak berdasarkan pengetahuan. Orang yang beriman taqlid tidak mempunyai dalil sendiri untuk meyakinkan kepercayaannya dan mudah terpengaruh oleh orang lain. Iman seperti ini dianggap lemah dan tidak sah menurut ulama karena kurang mempertimbangkan hak dan bathil.
Hadits maudhu' muncul karena beberapa faktor seperti pertentangan politik, kesengajaan pihak lain untuk merusak ajaran Islam, dan upaya mempertahankan mazhab. Umat Islam sepakat bahwa membuat atau menyebarkan hadits palsu secara sengaja adalah haram, namun tidak berdosa bagi yang tidak tahu kemudian menyebarkannya.
Masalah qodlo' dan qodar bermula dari terjemahan kitab-kitab filsafat Yunani ke bahasa Arab, yang menimbulkan pertanyaan mengenai kehendak Allah dan manusia. Dokumen ini menjelaskan bahwa kehendak Allah mencakup segala sesuatu, termasuk kehendak manusia, tetapi manusia diberi kebebasan untuk memilih perbuatannya sesuai syariat, yang akan dihisab di akhirat. Perbuatan yang melanggar syariat akan m
Rukun iman terdiri dari 6 poin utama: 1) Iman kepada Allah, 2) Iman kepada malaikat, 3) Iman kepada kitab-kitab suci, 4) Iman kepada nabi dan rasul, 5) Iman kepada hari akhir, dan 6) Iman kepada takdir Allah. Keenam rukun ini merupakan aspek-aspek esensial yang harus dipercayai oleh umat Islam.
1. Masalah qodlo' dan qodar muncul di kalangan ulama Islam ketika banyak buku filsafat Yunani diterjemahkan ke bahasa Arab, menantang mereka untuk menyelesaikan masalah tersebut.
2. Ada dua pendapat ekstrim yaitu mu'tazilah yang menekankan kebebasan manusia dan jabariyah yang menekankan ketetapan Allah atas segala sesuatu.
3. Pendapat yang benar adalah bahwa perbuatan manusia
Sebelum Anda "Download" Silahkan "Follow" atau Beri "Like" terlebih dahulu. Thx.
Bagi yang membutuhkan INHOUSE TRAINING, Silahkan Hubungi : 0878-7063-5053 (Fast Response) TARIF PELATIHAN SANGAT MURAH !!!
Bagi Siapa saja yang butuh Jasa Konsultan Sptiritual Bisnis & Training SDM dapat menghubungi Kami : 0878-7063-5053 (Fast Response)
Aqidah dan dorongan beriman selaras dengan ridla Ilahi. Dokumen ini membahas tentang konsep aqidah Islam yang mencakup iman kepada Allah SWT, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kiamat, takdir dan pemberian Allah SWT. Juga dibahas proses beriman dan bukti-bukti aqidah melalui dalil naqli dan akal. Upaya membangun iman yang kuat perlu didukung dengan am
1. Akhlak terpuji meliputi sikap-sikap seperti zuhud (berpaling dari dunia), tawakal (berserah diri kepada Allah setelah berusaha), dan bersyukur.
2. Zuhud diartikan sebagai meninggalkan dunia dan hidup kebendaan, serta berpaling dari keinginan duniawi kepada keinginan akhirat dan Allah.
3. Tawakal berarti bersandar kepada Allah setelah berusaha semaksimal m
Ilmu Tauhid adalah ilmu yang membahas tentang penguatan keyakinan agama berdasarkan dalil-dalil naqli dan aqli. Bidang pembahasannya adalah enam rukun iman. Ilmu ini sangat mulia karena membahas tentang Allah dan manfaatnya yang luhur. Hukum mempelajarinya wajib bagi setiap Muslim untuk memperoleh kepuasan hati dan akal akan kebenaran Islam.
Tauhid adalah kewajiban paling utama bagi setiap Muslim. Ilmu inilah yang wajib diketahui oleh setiap kita sebelum ilmu-ilmu yang lain. Dalam slide ini saya tampilkan tentang tauhid, mulai dari definisi sampai dengan pembagian tauhid. Namun sementara baru tauhid rububiyyah dulu. Semoga bermanfaat..
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep taqwa dalam Islam. Secara ringkas, taqwa didefinisikan sebagai ketakutan kepada Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Dokumen tersebut juga menjelaskan ciri-ciri seseorang yang bertaqwa seperti bersikap adil, sabar, dan menahan amarah. Ilmu pengetahuan dipandang penting untuk memahami dan melaksanakan ajar
Aliran Khawarij dan Murji'ah muncul karena perbedaan pandangan politik di kalangan umat Islam setelah kematian Nabi Muhammad. Khawarij menolak keputusan arbitrase antara Ali dan Muawiyah, sementara Murji'ah ingin menunda penilaian terhadap kesalahan agama besar. Kedua aliran ini kemudian membangun doktrin teologis tersendiri mengenai masalah iman dan dosa.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa sifat terpuji seperti adil, ridha, amal shaleh. Dibahas pula definisi, manfaat, dan cara melaksanakannya dalam kehidupan individu maupun sosial. Termasuk didalamnya penjelasan mengenai amal batiniah dan lahiriah serta contoh-contoh perbuatan yang masuk kategori amal shaleh.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar tasawuf seperti maqam (tingkatan), hal (keadaan) dan makrifat (pengetahuan spiritual) berdasarkan pandangan para ulama tasawuf. Beberapa maqam yang dijelaskan meliputi taubat, sabar, zuhud, fakir, tawakkal, mahabbah dan redha. Sedangkan hal-hal yang disebutkan adalah khauf, raja', mahabbah dan muraqabah. Dokumen ini juga memberikan rujukan
Iman taqlid adalah iman yang hanya berlandaskan ikutan dan tidak berdasarkan pengetahuan. Orang yang beriman taqlid tidak mempunyai dalil sendiri untuk meyakinkan kepercayaannya dan mudah terpengaruh oleh orang lain. Iman seperti ini dianggap lemah dan tidak sah menurut ulama karena kurang mempertimbangkan hak dan bathil.
Hadits maudhu' muncul karena beberapa faktor seperti pertentangan politik, kesengajaan pihak lain untuk merusak ajaran Islam, dan upaya mempertahankan mazhab. Umat Islam sepakat bahwa membuat atau menyebarkan hadits palsu secara sengaja adalah haram, namun tidak berdosa bagi yang tidak tahu kemudian menyebarkannya.
Dokumen ini membahas tentang klasifikasi hadist berdasarkan kuantitas dan kualitas rawi, serta jenis-jenis hadist seperti mutawatir, ahad, sahih, hasan, dan dha'if. Hadist diklasifikasikan menjadi mutawatir, ahad, dan ghorib berdasarkan jumlah rawi, sedangkan berdasarkan kualitas rawi dibedakan menjadi sahih, hasan, dan dha'if. Jenis hadist juga dibedakan menjadi mar
Dokumen tersebut merangkum periode-periode pengumpulan dan penyaringan hadits Nabi Muhammad SAW, dimulai dari masa hidupnya hingga abad ke-7 dan seterusnya. Pada masa Nabi hadits ditulis dan dihafal, kemudian penyebarannya meluas pada abad ke-2 dan 3 M melalui perjalanan para ulama. Puncak penyaringan hadits terjadi pada abad ke-4 dan 5 M dengan dikumpulkannya hadits-hadits
Dokumen ini membahas tentang pengertian hadist secara etimologi dan terminologi, serta jenis-jenis hadist seperti hadist quauli, fi'li, taqriri, hammi, dan ahwali. Dibahas pula tentang pengertian sunnah, khabar, dan atsar. Terdapat pembahasan mengenai persamaan dan perbedaan antara hadist qudsi dan hadist nabawi.
2. Ilmu jarh wa tadil ini muncul bersamaan dengan munculnya periwayatan
dalam islam. Ketika periwayatan muncul maka secara otomatis diperlukan
untuk mengetahui hal ihwal para perawinya.
tujuan utamanya adalah menjelaskan yang benar denag penuh kejujuran dan
keikhlasan
ilmu jarh wa tadil tumbuh bersama tumbuhnya periwayatan dalam islam.
Prinsip-prinsipnya telah tegak sejak masa sahabat. Mereka menilai hal itu
wajib, karena merupakan salah satu bentuk nasihat kepada kaum muslimin,
menegakkan pilar-pilar agama Allah.
SEJARAH MUNCULNYA ILMU
JARH WA TADIL
4. Tadil secara samar
Ibnu Hibban berpendapat bahwa bila
seorang rawi tidak jarh, atau orang yang
diatasnya dan dibawahnya dalam sanad
tidak jarh, sementara ia tidak pernah
meriwayatkan hadits munkar, maka
haditsnya dapat diterima.
Bila seorang rawi yang adil meriwayatkan
hadits dari seorang rawi yang lain disebut
namanya, maka itu bukan tadil.
Pengalaman dan fatwa seorang alim yang
sesuai dengan hadits yang diriwayatkannya
tidak berarti hadits itu pasti shahih.
Kepopulerannya dikalangan
para ulama
Kesaksian orang yang adil
1. Obyektif, bersih dari interes
pribadi dan kepentingan
2. Teliti dalam meneliti sifat-
sifat para perawi.
3. Memperhatikan
etika, khususnya dalam
melakukan jarh
Cara mengetahui keadilan
seorang rawi:
Hal-hal yang tidak bisa
diterima pada Jarh wa
Tadil:
5. SYARAT-SYARAT ORANG YANG
MELAKUKAN JARH WA TADIL
1. Orang alim
2. Bertaqwa
3. WiraI (menjauhi yang haram dan syubhat
4. Jujur
5. Tidak menjadi objek jarh
6. Tidak fanatik
7. Mengetahui sebab-sebab al-jarh wa tadil
8. Mengetahui penggunaan kalimat-kalimat bahasa arab
9. Tidak disyaratkan bagi ulama al-jarh wa tadil harus laki-laki dan
merdeka
6. Jika terjadi pertentangan, perlu
dilakukan:
1. Jika ia dulunya fasik lalu
bertaubat maka tadil
adalah setelah taubat dan
jarh adalah sebelumnya.
2. Jika ia dulunya dhabit
kemudian rusak
kedhabitannya maka tadil
adalah sebelum rusaknya
kedhabitan dan jarh adalah
setelahnya.
Jika 2 hal disamping tidak
diketahui maka perlu dilihat:
1. Jika yang menjarh lebih
banyak maka sisi jarh
dimenangkan
2. Jika yang mentadil lebih
banyak maka para ulama
berbeda pendapat:
Memenangkan jarh
Memenangkan tadil
Tawaqquf hingga ada alasan
yang menguatkan salah
satunya
7. 1) Lafad yg menunjukkan maksimal dalam tadil seperti
menggunakan fiil tafdhil atau semisalnya (
)
2) Menunjukkan kuatnya tadil tapi dibawah tingkat
pertama
3) Memperkuat lafad yang menunjukkan keadilan dan
kedhabitan dg pengulangan atau penambahan kata lain
yang semakna
4) Lafad yang menunjukkan keadilan sekaligus
kedhabitan .
5) Lafad yang menunjukkan keadilan tapi tidak tersirat
adanya sifat dhabit didalamnya
.
1) Lafad yang dekat dengan jarh ( ).
8. Lafad yang menunjukkan maksimal dalam jarh ( ).
Menunjukkan kuatnya jarh, tapi dibawah tingkatan pertama (
).
Lafad yang menunjukkan adanya tuduhan kebohongan (
).
Lafad yang menunjukkan kedahoifan yang sangat (
).
Lafad yang menunjukkan kedhoifan atau adanya kekacauan dalam
hafalan
.
Lafad yang dekat dengan tadil .
9. At- Tarikh al- Kabir karya
Imam Bukhari
Al- Jarh wa Tadil karya
Abdurrahman Ibnu Abi
Hatim Ar-Razi
As- Tsiqah karya Ibnul Hiban
Al-Kamil fy al-Dluafa karya
Ibnu Ady
Al-Kamal fy Asmair Rijal
karya Abdull Ghonny Al-
Maksidi
Mizanul Itidal karya Adz-
Dzahabi
Tahdzibu Al- Tahdzibu karya
Ibnu Al- Hajar
Bidah
Mukhalafah
Gholat
Jahlatul hal
Dawal Inqitha