Ulkus peptikum adalah kerusakan mukosa lambung dan duodenum akibat asam lambung. Terdapat 4 jenis ulkus gaster berdasarkan lokasi. Faktor risiko termasuk infeksi H. pylori, NSAIDs, merokok, dan alkohol. Diagnosis didasarkan pada gejala dan hasil endoskopi. Pengobatan meliputi diet, obat netralisir asam dan proteksi mukosa, serta operasi untuk komplikasi atau gagal pengobatan.
Skleroderma adalah penyakit kronik yang mengenai pembuluh darah mikro dan jaringan ikat lunak, menyebabkan fibrosis dan obliterasi pembuluh darah pada berbagai organ. Terdapat dua jenis skleroderma, yaitu lokal yang lebih jarang didapat dan sistemik yang lebih sering menyerang wanita. Komplikasi skleroderma sistemik dapat berupa PAH, RP, dan SRC. Penatalaksanaannya meliputi edukasi, kontrol teratur, dan pen
Furunkel (bisulan) merupakan tonjolan yang nyeri dan berisi nanah yang terbentuk dibawah kulit ketika bakteri menginfeksi dan menyebabkan inflamasi pada satu atau lebih folikel rambut. Furunkel juga merupakan infeksi kulit yang meliputi seluruh folikel rambut dan jaringan subkutaneus disekitarnya. (Richard E. Behrman)
Dokumen tersebut membahas tentang osteomielitis yang merupakan infeksi pada tulang. Dibahas definisi, klasifikasi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinik, evaluasi diagnostik, pencegahan, dan penatalaksanaan osteomielitis serta konsep keperawatan yang terkait.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas konsep gangguan kebutuhan dasar berupa nyeri, termasuk definisi, etiologi, klasifikasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi nyeri
2. Ada dua jenis nyeri utama yaitu nyeri akut dan nyeri kronik, yang berbeda dalam durasi, penyebab, dan karakteristiknya
3. Banyak faktor yang dapat mempeng
Dokumen tersebut membahas diagnosa dan pengobatan infeksi jamur pada kuku (onikomikosis). Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa onikomikosis dapat disebabkan oleh jamur dermatofita dan non-dermatofita, diagnosis dilakukan dengan pemeriksaan mikroskopis dan kultur, dan pengobatan dapat berupa obat topikal atau sistemik seperti terbinafine dan itraconazole sesuai dengan jenis dan lokasi in
Dokumen tersebut merupakan pedoman pengendalian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman ini memberikan panduan mengenai kebijakan, strategi, dan kegiatan utama dalam pengendalian ISPA seperti pencegahan, deteksi dini, penatalaksanaan, pelaporan, dan pemantauan program pengendalian ISPA di Indonesia.
[Ringkasan]
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis konjungtivitis dan gejalanya.
2. Terdapat konjungtivitis bakteri, virus, jamur, dan alergi, yang dibedakan berdasarkan gejala klinis seperti sekret, pembengkakan, dan jenis sel radang.
3. Konjungtivitis dapat disebabkan oleh berbagai patogen seperti bakteri, virus, atau kekurangan vitamin A.
Dokumen tersebut membahas tentang asam urat tinggi dan gejalanya. Asam urat adalah sisa pencernaan zat purin yang berasal dari makanan hewan dan tumbuhan. Kadar asam urat normal berbeda antara pria dan wanita. Asam urat dapat meningkat jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan kaya purin sehingga ginjal kesulitan mengeluarkannya. Gejala penyakit asam urat tinggi antara lain nyeri dan bengkak
Dokumen tersebut merangkum berbagai pemeriksaan diagnostik untuk mengevaluasi kondisi muskuloskeletal seperti foto rontgen, CT scan, MRI, angiografi, venogram, mielografi, artrografi, artroskopi, biopsi, dan pemeriksaan laboratorium seperti darah lengkap dan kimia darah untuk mengidentifikasi penyakit tulang dan otot.
Pasien laki-laki berumur 80 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan utama muntah darah dan BAB berwarna hitam. Pemeriksaan menemukan nyeri epigastrium, anemia, peningkatan BUN dan kreatinin. Diagnosis gastropati NSAID berkomplikasi insufisiensi ginjal dan anemia. Penatalaksanaan dilakukan dengan transfusi darah, antasida, PPI, dan antibiotik. Kondisi pasien membaik setelah beberapa hari dirawat
Prurigo nodularis merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan gatal pada kulit dan sering kambuh. Pasien mengeluhkan rasa gatal dan benjolan pada lengan dan kaki yang semakin parah saat stres. Pemeriksaan menunjukkan benjolan merah dengan bekas luka goresan tersebar secara simetris. Diagnosis prurigo nodularis ditegakkan dan pasien mendapat pengobatan antihistamin dan kortikosteroid
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiAlivia Salma
油
Tugas kelompok ini membahas hubungan antara penyakit asma dengan teori H.L. Blum dan segitiga epidemiologi. Asma dipengaruhi oleh lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan genetik sesuai teori Blum. Sementara menurut segitiga epidemiologi, asma disebabkan interaksi antara faktor host, agen polusi udara, dan lingkungan.
Dokumen tersebut membahas 10 jenis penyakit kulit yang sering ditemukan yaitu eksim, bisul, campak, kudis, kurap, psoriasis, melanoma, impetigo, jerawat, dan panau. Setiap penyakit kulit memiliki gejala dan penyebab yang berbeda-beda serta cara pencegahannya meliputi menjaga kebersihan, menghindari kontak dengan penderita, serta mengobati infeksi secara tepat.
Dokumen tersebut membahas tentang osteomielitis yang merupakan infeksi pada tulang. Dibahas definisi, klasifikasi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinik, evaluasi diagnostik, pencegahan, dan penatalaksanaan osteomielitis serta konsep keperawatan yang terkait.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas konsep gangguan kebutuhan dasar berupa nyeri, termasuk definisi, etiologi, klasifikasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi nyeri
2. Ada dua jenis nyeri utama yaitu nyeri akut dan nyeri kronik, yang berbeda dalam durasi, penyebab, dan karakteristiknya
3. Banyak faktor yang dapat mempeng
Dokumen tersebut membahas diagnosa dan pengobatan infeksi jamur pada kuku (onikomikosis). Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa onikomikosis dapat disebabkan oleh jamur dermatofita dan non-dermatofita, diagnosis dilakukan dengan pemeriksaan mikroskopis dan kultur, dan pengobatan dapat berupa obat topikal atau sistemik seperti terbinafine dan itraconazole sesuai dengan jenis dan lokasi in
Dokumen tersebut merupakan pedoman pengendalian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman ini memberikan panduan mengenai kebijakan, strategi, dan kegiatan utama dalam pengendalian ISPA seperti pencegahan, deteksi dini, penatalaksanaan, pelaporan, dan pemantauan program pengendalian ISPA di Indonesia.
[Ringkasan]
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis konjungtivitis dan gejalanya.
2. Terdapat konjungtivitis bakteri, virus, jamur, dan alergi, yang dibedakan berdasarkan gejala klinis seperti sekret, pembengkakan, dan jenis sel radang.
3. Konjungtivitis dapat disebabkan oleh berbagai patogen seperti bakteri, virus, atau kekurangan vitamin A.
Dokumen tersebut membahas tentang asam urat tinggi dan gejalanya. Asam urat adalah sisa pencernaan zat purin yang berasal dari makanan hewan dan tumbuhan. Kadar asam urat normal berbeda antara pria dan wanita. Asam urat dapat meningkat jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan kaya purin sehingga ginjal kesulitan mengeluarkannya. Gejala penyakit asam urat tinggi antara lain nyeri dan bengkak
Dokumen tersebut merangkum berbagai pemeriksaan diagnostik untuk mengevaluasi kondisi muskuloskeletal seperti foto rontgen, CT scan, MRI, angiografi, venogram, mielografi, artrografi, artroskopi, biopsi, dan pemeriksaan laboratorium seperti darah lengkap dan kimia darah untuk mengidentifikasi penyakit tulang dan otot.
Pasien laki-laki berumur 80 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan utama muntah darah dan BAB berwarna hitam. Pemeriksaan menemukan nyeri epigastrium, anemia, peningkatan BUN dan kreatinin. Diagnosis gastropati NSAID berkomplikasi insufisiensi ginjal dan anemia. Penatalaksanaan dilakukan dengan transfusi darah, antasida, PPI, dan antibiotik. Kondisi pasien membaik setelah beberapa hari dirawat
Prurigo nodularis merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan gatal pada kulit dan sering kambuh. Pasien mengeluhkan rasa gatal dan benjolan pada lengan dan kaki yang semakin parah saat stres. Pemeriksaan menunjukkan benjolan merah dengan bekas luka goresan tersebar secara simetris. Diagnosis prurigo nodularis ditegakkan dan pasien mendapat pengobatan antihistamin dan kortikosteroid
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiAlivia Salma
油
Tugas kelompok ini membahas hubungan antara penyakit asma dengan teori H.L. Blum dan segitiga epidemiologi. Asma dipengaruhi oleh lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan genetik sesuai teori Blum. Sementara menurut segitiga epidemiologi, asma disebabkan interaksi antara faktor host, agen polusi udara, dan lingkungan.
Dokumen tersebut membahas 10 jenis penyakit kulit yang sering ditemukan yaitu eksim, bisul, campak, kudis, kurap, psoriasis, melanoma, impetigo, jerawat, dan panau. Setiap penyakit kulit memiliki gejala dan penyebab yang berbeda-beda serta cara pencegahannya meliputi menjaga kebersihan, menghindari kontak dengan penderita, serta mengobati infeksi secara tepat.
Penyakit kulit merupakan masalah kesehatan yang sering dihadapi masyarakat Sumbawa. Dokumen ini membahas 10 jenis penyakit kulit termasuk kudis, kurap, bisul, campak, kusta, ketombe, lepra, cacar air, panu, dan infeksi jamur kulit serta gejala dan cara pencegahannya. Tujuan dokumen ini adalah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penyakit kulit dan upaya penceg
Penyakit kulit umumnya terjadi pada semua usia dan sebagian besar pengobatan membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalah menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan.
Anatomy of the head and neck is a compact organization of the elements of nerves, blood vessels, epithelial, and musculoskeletal which are functionally integrated and continuous. One is our Ear
Kulit adalah organ vital yang melindungi tubuh dan mengatur suhu. Terdiri atas epidermis, dermis, dan subkutis. Epidermis mengandung berbagai sel sementara dermis terdiri atas jaringan ikat dan folikel rambut. Kulit juga memiliki kelenjar dan adneksa lainnya. Diagnosis penyakit kulit melibatkan pemeriksaan klinis, laboratorium, dan biopsi.
Ppt Masalah pada Neonatus -- Bisulan (Furunkel)Aftina Eka R
油
Dokumen tersebut membahas tentang bisul pada bayi, penyebabnya, jenis-jenis bisul, dan penatalaksanaannya. Bisul disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus yang masuk ke kulit melalui luka goresan atau kulit yang tidak bersih. Ada dua jenis bisul yaitu furunkel yang hanya satu mata dan karbunkel yang beberapa bisul menyatu. Penatalaksanaan bisul pada bayi meliputi menjaga kebersi
This document outlines principles of incision and wound closure in surgery. It discusses pre-operative planning, goals of re-establishing structure and giving a natural appearance. Key principles covered include following relaxed skin tension lines for scarring, maintaining hemostasis to allow a clear field, and approximating tissues without strangulation using appropriate suturing techniques and materials to eliminate dead space and properly tension the wound for healing. Systemic and local factors that can influence wound closure outcomes are also addressed.
Dokumen tersebut merangkum peraturan-peraturan berkaitan kelakuan dan tatatertib pegawai awam di Malaysia. Ia menyenaraikan jenis-jenis kesalahan dan tindakan tatatertib yang boleh diambil, serta asas-asas dan acara tindakan tatatertib. Pelanggaran peraturan seperti menyalahgunakan dadah, menerima hadiah rasuah, dan melibatkan diri dalam aktiviti politik boleh mengakibatkan tindakan
Dokumen tersebut membahas tentang furunkel (bisul), yaitu infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Furunkel merupakan tonjolan nyeri yang terbentuk di bawah kulit akibat radang pada satu atau lebih folikel rambut. Dokumen ini menjelaskan definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dan penatalaksanaan furunkel.
Dokumen tersebut membahas tentang furunkel (bisul), yaitu infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Furunkel merupakan tonjolan nyeri yang terbentuk di bawah kulit akibat radang pada satu atau lebih folikel rambut. Dokumen ini menjelaskan definisi, etiologi, patofisiologi, gejala, dan penatalaksanaan furunkel.
Bisul adalah akumulasi nanah yang terbentuk di jaringan setelah terinfeksi oleh bakteri atau barang asing, dan merupakan respon pertahanan tubuh untuk mencegah penyebaran infeksi. Struktur terakhir bisul adalah dinding yang membatasi penyebaran infeksi dan mencegah sel imun menyerang infeksi di dalam bisul.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis penyakit kulit seperti eksim, bisul, campak, kudis, kurap, psoriasis, melanoma, impetigo, jerawat dan panau. Penyakit-penyakit tersebut disebabkan oleh berbagai faktor seperti virus, bakteri, jamur, parasit, dan lingkungan. Dokumen juga memberikan informasi gejala dan cara pencegahan dari masing-masing penyakit kulit.
Dokumen tersebut membahas tentang 10 jenis penyakit sistem integumen (kulit) yang sering ditemukan yaitu eksim, bisul, campak, kudis, kurap, psoriasis, melanoma, impetigo, jerawat dan panau. Penyakit-penyakit tersebut disebabkan oleh berbagai faktor seperti virus, bakteri, jamur, parasit, maupun faktor genetik dan lingkungan. Untuk mencegahnya perlu menjaga kebersihan di
Dokumen tersebut membahas 10 jenis penyakit kulit yang sering ditemukan beserta gejala dan cara pencegahannya, yaitu eksim, bisul, campak, kudis, kurap, psoriasis, melanoma, impetigo, jerawat, dan panau. Penyakit-penyakit kulit ini dapat disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, parasit, maupun faktor lingkungan dan genetik. Cara pencegahannya meliputi menjaga kebersihan di
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum. Wr. Wb..
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP POLITIK.
Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Raha, Desember 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
1. Pengetian Globalisasi.............................................................................. 3
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia................... 4
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi
Dampak Globalisasi.................................................................................. 8
BAB III PENUTUP..................................................................................... 10
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.............................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 11
1. Pengetian Globalisasi
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi Dampak Globalisasi
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis penyakit bula, termasuk gejala, pemeriksaan, dan penatalaksanaannya. Jenis-jenis penyakit bula yang dijelaskan antara lain pemfigus vulgaris, foliaseus, eritematosus, vegetans, pemfigoid bulosa, epidermolisis bulosa, sindrom Stevens-Johnson, dan beberapa penyakit bula lainnya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai berbagai jenis penyakit bula, termasuk gejala, pemeriksaan, dan penatalaksanaannya. Beberapa jenis penyakit bula yang dijelaskan antara lain pemfigus vulgaris, pemfigus foliaseus, pemfigus eritematosus, pemfigus vegetans, pemfigoid bulosa, epidermolisis bulosa, sindrom Stevens-Johnson, dan nekrolisis epidermal toksik.
Psoriasis adalah penyakit autoimun kulit yang ditandai dengan timbulnya sisik berwarna keperakan di kulit disertai kemerahan dan gatal. Penyebabnya belum jelas tetapi diduga faktor genetik, imunitas, trauma, infeksi, atau stres. Gejalanya bervariasi mulai dari bintik merah hingga menyerang kulit kepala, kuku, atau sendi.
2. DEFENISI
Bisul (bahasa Latin:
abscessus)
adalah sekumpulan nanah
(neutrofil mati) yang telah
terakumulasi di rongga di
jaringan setelah terinfeksi
sesuatu (umumnya karena
bakteri atau parasit) atau
barang asing (seperti luka
tembakan/tikaman).
3. Next.
Furunkel (bisul) mengelilingi nekrotis
sentral atau inti disebabkan oleh
stapholococcus yang memasuki kulit
melalui folikel rambut. S. aureus adalah
penyebab infeksi piogenik kulit yang
paling sering, ia dapat juga
menyebabkan
furunkel, karbunkel, osteomelitis, artritis
septik, infeksi
luka, abses, pneumonia, empiema, end
okarditis, meningitis dan penyakit yang
diperantarai toksin, termasuk
keracunan makanan.
4. Bisul Pada Neonatus
Dalam
keadaan
yang
normal, sekitar 50 persen bayi
yang lahir cukup bulan sering
mengalami bisul-bisul kecil atau
jerawat yang dikelilingi oleh
warna kulit yang kemerahan.
Gangguan ini bisa timbul di
seluruh tubuh bayi, entah itu di
wajah, badan, punggung, tangan,
kaki, dan tempat-tempat lainnya.
5. diketahui
secara
pasti.
Walaupun demikian, hal ini
Lanjut.
tidak
perlu
terlalu
dikhawatirkan
karena
gangguan yang dalam bahasa
lainnya Erythema Toxicum ini
akan hilang dengan sendirinya
tanpa perlu diobati.
Namun dalam kondisi lain,
yaitu keadaan yang abnormal
Erythema Toxicum biasanya
merupakan suatu gangguan
pada kulit bayi yang berdiri
sendiri. Artinya, tidak ada
6. Bisul pada bayi
Dibanding kulit orang dewasa, kulit bayi
masih memiliki perbedaan yang jelas. Pada
bayi, karena kulitnya masih dalam tahap
perkembangan
dan
penyempurnaan,
fungsinya
belum
berlangsung dengan baik, sehingga rentan
terhadap berbagai gangguan dari lingkungan.
Fungsi kulit bayi yang masih dalam
perkembangan ini, dan belum sempurnanya
berbagai fungsi komponen-komponen penting
pada kulit, membuat si kecil mudah sekali
terserang
organisme
seperti
virus, bakteri, dan jamur.
7. Etiologi/ Penyebab
Iritasi pada kulit
Kebersihan kulit yang kurang terjaga
Daya tahan tubuh yang rendah
Infeksi oleh staphylococcus aureus. Berbentuk bulat
(coccus), diameter 0,5-1,5袖m, susunan bergerombol seperti
anggur, tidak mempunyai kapsul, nonmotil, katalase positif,
pada pewarnaan gram tampak berwarna ungu.
Bakteri lain atau jamur. Paling sering ditemukan didaerah
tengkuk, axial, paha dan bokong. Akan terasa sangat nyeri
jika timbul didaerah sekitar hidung, telinga, atau jari-jari
tangan.
8. Bayi yang lebih beresiko terkena bisul diantaranya
adalah bayi yang:
Kurang terjaga kebersihan
Tinggal didaerah tropis
Faktor gizi
Sistem imuniti
9. Patofisiologi
Infeksi dimulai dari peradangan pada
folikel rambut pada kulit (Folikulitis) yang
menyebar
pada
jaringan
sekitarnya.Radang nanah yang dekat
sekali dengan kulit di sebut pustule.Kulit
diatasnya sengat tipis, sehingga nanah di
dalamnya dapat dengan mudah mengalir
keluar. Sedangkan bisulnya sendiri berada
pada daerah kulit yang lebih dalam.
10. Jenis Bisul
Bisul biasanya diawali dengan
kulit
kemerahan, membengkak, dan
ada benjolan yang terasa sakit
di bawah permukaan kulit.
Ketika infeksi
berlanjut, terbentuk kantung
nanah dalam kulit, yang berisi
bakteri, sel kulit mati, dan sel
darah putih. Puncak bisul -yang
sering disebut mata bisulmuncul di tengah-tengah bisul.
Dari mata bisul inilah biasanya
nanah akan pecah.
Furunkel
Karbunkel
Folikulitis
Furunkel losis
Abses multiple
Hidra adenitis
Skrofulo derma
11. Tanda dan Gejala
Nyeri pada daerah ruam.Muncul tonjolan yang nyeri, berbentuk
halus, berbentuk kubah dan bewarna merah disekitarnya.
Ruam pada daerah kulit berupa nodus eritematosa yang berbentuk
kerucut dan memiliki pustule.
Nodul dapat melunak menjadi abses yang berisi pus dan jaringan
nekrotik yang dapat pecah membentuk fistel lalu keluar melalui lobus
minoris resistensiae.
Setelah seminggu, umumnya furunkel akan pecah sendiri dan sebagian
dapat menghilang dengan sendirinya.
Ukuran tonjolan meningkat dalam beberapa hari dan dapat mencapai 310 cm atau bahkan lebih.
Demam dan malaise sering muncul dan pasien tampak sakit berat.
Jika pecah spontan atau disengaja, akan mengering dan membentuk
lubang yang kuning keabuan pada bagian tengah dan sembuh perlahan
dengan granulasi.
Waktu penyembuhan kurang lebih 2 mg.
Jaringan parut permanen yang terbentuk biasanya tebal dan jelas.
12. Pencegahan
Menjaga kebersihan kulit dengan
sabun cair yang mengandung zat
anti-bakteri merupakan cara
terbaik untuk mencegah
terjadinya infeksi atau mencegah
penularan.
13. Kelompok 4
Ernah Amrang
Essy Sipujiladewi
Evi Trisnawati
Kasmiwati
Sahriani
Fadliana S Jamaluddin
Fahmiatil Hikma
Fatima
Fatmawati
Fatmawati M
Editor:
Kelompk 4
Thanks to :
Allah Shubhanahu wa Ta alaa
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam
Ibu Besse Alewa, S.ST
Diproduksi Oleh:
Sampai jumpa di tugas berikutnya ^_^
Terima kasih atas perhatiaanya