Dokumen tersebut membahas model desain instruksional yang terdiri dari 6 orang mahasiswa. Dokumen menjelaskan latar belakang desain instruksional sebagai proses sistematis yang terdiri dari tiga tahap yaitu desain instruksional, pelaksanaan instruksional, dan evaluasi. Dokumen ini juga membandingkan beberapa model desain instruksional.
Pengembangan model pembelajaran integratif (science proses skills, cmap tools...Faizal Adli
Ìý
Pengembangan model pembelajaran integratif (science proses skills, cmap tools, dan cue framework) guna membekali kemampuan merencanakan pembelajaran tematik bagi mahasiswa pgsd
Dokumen tersebut membahas konsep dasar desain pembelajaran yang mencakup pengertian, komponen, teori-teori pembelajaran, dan model-model desain pembelajaran. Dokumen tersebut menjelaskan bahwa desain pembelajaran bertujuan untuk merancang lingkungan pembelajaran yang efektif dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik, tujuan pembelajaran, strategi, bahan ajar, dan penilaian berdasarkan teori-teori pembel
Persentasi model model pemgembangan instruksionalSusilo Ilo
Ìý
Kelima model pendekatan sistem dalam pengembangan instruksional membahas proses identifikasi masalah, pengembangan sistem, dan evaluasi. Prosesnya meliputi pendefinisian tujuan, penentuan metode, dan pembuatan prototipe untuk diuji coba. Model-model tersebut memberikan panduan umum untuk pengembangan instruksional secara sistematis.
Dokumen tersebut membahas penggunaan pendekatan kognitif dan sosial dalam pembelajaran IPS SD, termasuk penjelasan konsep, metode, dan langkah penerapannya seperti metode inkuiri, pertemuan kelas, serta evaluasi nilai dan sikap sosial. Dokumen juga membahas pendekatan wilayah dan metode proyek dalam pembelajaran IPS terpadu.
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi pembelajaran matematika yang meliputi penilaian kelas, tujuan penilaian kelas, fungsi penilaian kelas, metode penilaian kelas seperti tes tertulis, penilaian kinerja, penilaian portofolio, dan penilaian proyek. Dokumen tersebut juga membahas tahapan penilaian meliputi perencanaan, penyusunan instrumen evaluasi, pengumpulan data, dan analisis data."
Pengembangan modul matematika_pada_materi_himpunan_dengan_pendekatanFenny Rahma
Ìý
Skripsi ini membahas pengembangan modul matematika pada materi himpunan dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia di SMP Negeri 10 Palembang. Modul dikembangkan melalui langkah-langkah validasi, evaluasi, dan revisi untuk menghasilkan modul yang valid dan praktis. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek potensial penggunaan modul tersebut terhadap hasil belajar siswa, yang diukur melalui nilai soal
Pengembangan bahan ajar melalui model pembelajaran kooperatif tipeAstri Jayanti
Ìý
Tesis ini mengembangkan bahan ajar matematika menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw dan pendekatan konstruktivisme untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Bahan ajar yang dikembangkan meliputi silabus, RPP, LKS dan instrumen penilaian. Uji coba menunjukkan bahan ajar valid dan reliabel untuk mengukur peningkatan penguasaan siswa terhadap materi pecahan. Hasilnya, pengembangan bahan ajar ini efekt
Makalah Kegiatan Instruksional Sebagai Sistem Dilihat Dari Sudut Pandang Tekn...Dedy Wiranto
Ìý
Dewasa ini kegiatan proses pembelajaran diselenggarakan sebagai suatu usaha sadar dan terencana sebagai suatu upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga dapat menjangkau ranah hasil pembelajaran, baik secara peningkatan dalam ranah kognisi, afeksi dan ranah psikomotorik dalam bentuk perubahan sikap dan prilaku. Sehingga setiap lembaga pendidikan perlu dikelola oleh mereka yang memiliki kompetensi dalam membuat desain atau pola pembelajaran, sehingga dapat dilakukan perubahan dan penyesuaian dan adanya inovasi dalam proses pembelajaran.
Dokumen tersebut merangkum tentang Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yaitu penelitian yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan mutu pembelajaran di kelasnya sendiri. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang, tujuan, manfaat, karakteristik, jenis, tahapan pelaksanaan, serta kelemahan dan kelebihan dari PTK. PTK bertujuan untuk memperbaiki praktik pembelajaran agar proses
Silabus mata kuliah Pengembangan Sistem Evaluasi PAI membahas tentang kompetensi dasar, indikator, materi pokok, strategi pembelajaran, sumber pembelajaran, tugas, dan penilaian mahasiswa dalam mata kuliah ini. Mata kuliah ini bertujuan memberikan wawasan tentang evaluasi pendidikan dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar dalam merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan. Materi pokok mata
Dokumen tersebut membahas model-model pengembangan sistem instruksional, yang meliputi definisi model pengembangan sistem instruksional, dasar-dasar pengembangannya, proses pengembangan, dan model-model yang ada seperti model Banathy, PPSI, Kemp, dan Briggs.
1. Dokumen ini memberikan petunjuk penulisan penelitian tindakan kelas (PTK) mulai dari penentuan judul, rumusan masalah, tujuan, metode, hingga sistematika penulisan laporan hasil penelitian.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sistematika penyusunan proposal penelitian tindakan kelas, mulai dari bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir proposal.
2. Bagian awal meliputi halaman judul, pengesahan, kata pengantar, dan daftar isi. Bagian isi meliputi latar belakang, identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh motivasi belajar terhadap penguasaan materi sistem persamaan linear dua variabel pada siswa MTs Limboro. Dokumen menjelaskan bahwa motivasi belajar memengaruhi penguasaan materi matematika siswa. Motivasi belajar dapat berasal dari dalam diri siswa maupun dipengaruhi faktor luar seperti guru dan lingkungan sekolah.
Mengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKnHadi Wahyono
Ìý
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan salah satu pelajaran yang sangat penting diberikan kepada siswa di sekolah. Setelah pembelajaran PKn dilaksanakan, tentunya memerlukan suatu penilaian hasil belajar.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan pembelajaran tematik dengan menggunakan media realia. Penelitian ini menggunakan desain siklus, meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes untuk menilai aktivitas siswa dan pencapaian belajar.
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi pembelajaran matematika yang meliputi penilaian kelas, tujuan penilaian kelas, fungsi penilaian kelas, metode penilaian kelas seperti tes tertulis, penilaian kinerja, penilaian portofolio, dan penilaian proyek. Dokumen tersebut juga membahas tahapan penilaian meliputi perencanaan, penyusunan instrumen evaluasi, pengumpulan data, dan analisis data."
Pengembangan modul matematika_pada_materi_himpunan_dengan_pendekatanFenny Rahma
Ìý
Skripsi ini membahas pengembangan modul matematika pada materi himpunan dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia di SMP Negeri 10 Palembang. Modul dikembangkan melalui langkah-langkah validasi, evaluasi, dan revisi untuk menghasilkan modul yang valid dan praktis. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek potensial penggunaan modul tersebut terhadap hasil belajar siswa, yang diukur melalui nilai soal
Pengembangan bahan ajar melalui model pembelajaran kooperatif tipeAstri Jayanti
Ìý
Tesis ini mengembangkan bahan ajar matematika menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw dan pendekatan konstruktivisme untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Bahan ajar yang dikembangkan meliputi silabus, RPP, LKS dan instrumen penilaian. Uji coba menunjukkan bahan ajar valid dan reliabel untuk mengukur peningkatan penguasaan siswa terhadap materi pecahan. Hasilnya, pengembangan bahan ajar ini efekt
Makalah Kegiatan Instruksional Sebagai Sistem Dilihat Dari Sudut Pandang Tekn...Dedy Wiranto
Ìý
Dewasa ini kegiatan proses pembelajaran diselenggarakan sebagai suatu usaha sadar dan terencana sebagai suatu upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga dapat menjangkau ranah hasil pembelajaran, baik secara peningkatan dalam ranah kognisi, afeksi dan ranah psikomotorik dalam bentuk perubahan sikap dan prilaku. Sehingga setiap lembaga pendidikan perlu dikelola oleh mereka yang memiliki kompetensi dalam membuat desain atau pola pembelajaran, sehingga dapat dilakukan perubahan dan penyesuaian dan adanya inovasi dalam proses pembelajaran.
Dokumen tersebut merangkum tentang Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yaitu penelitian yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan mutu pembelajaran di kelasnya sendiri. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang, tujuan, manfaat, karakteristik, jenis, tahapan pelaksanaan, serta kelemahan dan kelebihan dari PTK. PTK bertujuan untuk memperbaiki praktik pembelajaran agar proses
Silabus mata kuliah Pengembangan Sistem Evaluasi PAI membahas tentang kompetensi dasar, indikator, materi pokok, strategi pembelajaran, sumber pembelajaran, tugas, dan penilaian mahasiswa dalam mata kuliah ini. Mata kuliah ini bertujuan memberikan wawasan tentang evaluasi pendidikan dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar dalam merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan. Materi pokok mata
Dokumen tersebut membahas model-model pengembangan sistem instruksional, yang meliputi definisi model pengembangan sistem instruksional, dasar-dasar pengembangannya, proses pengembangan, dan model-model yang ada seperti model Banathy, PPSI, Kemp, dan Briggs.
1. Dokumen ini memberikan petunjuk penulisan penelitian tindakan kelas (PTK) mulai dari penentuan judul, rumusan masalah, tujuan, metode, hingga sistematika penulisan laporan hasil penelitian.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sistematika penyusunan proposal penelitian tindakan kelas, mulai dari bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir proposal.
2. Bagian awal meliputi halaman judul, pengesahan, kata pengantar, dan daftar isi. Bagian isi meliputi latar belakang, identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh motivasi belajar terhadap penguasaan materi sistem persamaan linear dua variabel pada siswa MTs Limboro. Dokumen menjelaskan bahwa motivasi belajar memengaruhi penguasaan materi matematika siswa. Motivasi belajar dapat berasal dari dalam diri siswa maupun dipengaruhi faktor luar seperti guru dan lingkungan sekolah.
Mengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKnHadi Wahyono
Ìý
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan salah satu pelajaran yang sangat penting diberikan kepada siswa di sekolah. Setelah pembelajaran PKn dilaksanakan, tentunya memerlukan suatu penilaian hasil belajar.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan pembelajaran tematik dengan menggunakan media realia. Penelitian ini menggunakan desain siklus, meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes untuk menilai aktivitas siswa dan pencapaian belajar.
Model pengembangan instruksional menjelaskan proses sistematis dalam merancang, mengembangkan, dan mengevaluasi instruksi. Dokumen ini menjelaskan langkah-langkah analisis instruksional, penyusunan silabus mata kuliah, dan taksonomi pembelajaran."
Model pembelajaran discovery learning menekankan pada siswa untuk belajar secara mandiri dengan menemukan konsep atau prinsip melalui proses observasi, eksperimen, dan penyelidikan sendiri dengan bimbingan guru. Model ini memberikan fleksibilitas kepada siswa untuk belajar secara terbuka dan bebas menemukan hasil belajar melalui berbagai proses.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar, prinsip, komponen, peranan guru dan siswa, langkah-langkah, serta kelebihan dan kelemahan model pembelajaran inquiry discovery yang berorientasi pada siswa dan menekankan proses berpikir secara kritis.
Metode deteksi organisme pengganggu tanaman (OPT) cendawan pada dokumen tersebut mencakup beberapa metode seperti: 1) Metode pemeriksaan langsung seperti pemeriksaan biji kering dan metode pencucian, 2) Metode identifikasi tidak langsung seperti metode uji kertas saring dan metode agar-agar cawan, 3) Metode pemeriksaan embrio, metode pemeriksaan kecambah, metode Elisa, dan metode Polymerase Chain
Discovery learning spaces are online environments designed to support self-directed learning. They provide orientation supports, opportunities for learner decision making, and community supports. Learners in these spaces are typically independent, self-driven, and active. Discovery learning spaces draw from theories including constructivism, communities of practice, and self-regulated learning. They incorporate a variety of technologies and can take many forms, such as virtual learning environments, networks of practice, websites, and data repositories. Effective design of these spaces includes guidance tools, contextualization, sequencing, collaboration supports, and knowledge management systems.
TEDx Manchester: AI & The Future of WorkVolker Hirsch
Ìý
TEDx Manchester talk on artificial intelligence (AI) and how the ascent of AI and robotics impacts our future work environments.
The video of the talk is now also available here: https://youtu.be/dRw4d2Si8LA
Modul ini membahas tentang penilaian dalam pembelajaran dan pembelajaran tutorial. Pembahasan meliputi pengertian penilaian dan evaluasi, syarat-syarat penilaian, penilaian proses dan hasil pengajaran, prinsip-prinsip penilaian, pendekatan dalam penilaian, penilaian formatif dan sumatif, serta cara penilaian. Modul ini juga membahas tentang pembelajaran tutorial meliputi pengertian tutorial, model tutorial, prinsip-prinsip tutorial, dan langkah-langkah
Seminar proposal pengembangan perangkat pembelajaran ipa smpMardiah Ahmad
Ìý
Dokumen tersebut merangkum pengembangan perangkat pembelajaran IPA SMP tentang sistem pencernaan berbasis model inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. Perangkat ini dikembangkan mengacu pada model pengembangan Plomp melalui tahap pra-penelitian, pengembangan prototipe, dan evaluasi formatif. Tujuannya adalah menghasilkan perangkat yang valid, praktis, dan efektif untuk mening
Perangkat pembelajaran matematika untuk meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa SMP dikembangkan menggunakan model 4-D. Hasil pengembangan berupa RPP dan LKS untuk materi bangun ruang diuji oleh ahli dan siswa. Uji coba menunjukkan perangkat valid, praktis, dan efektif meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa.
Modul ini membahas tentang pengembangan asesmen alternatif untuk menilai hasil belajar siswa dengan cara yang lebih komprehensif dan otentik melalui berbagai bentuk asesmen seperti asesmen kinerja, portofolio, dan rubrik penilaian."
Modul ini membahas tentang pengembangan asesmen alternatif, termasuk konsep dasar, keunggulan dan kelemahan, jenis-jenis, dan langkah pengembangan asesmen alternatif seperti tugas, rubrik, dan portofolio."
Dokumen tersebut membahas tentang standar penilaian pendidikan menurut peraturan pemerintah dan model-model penilaian yang dapat digunakan guru dalam proses pembelajaran, seperti penilaian kinerja, sikap, tertulis, proyek, produk, portofolio, self-assessment, rubrik, lembar observasi dan jurnal. Dokumen ini juga membandingkan paradigma lama dan baru mengenai penilaian pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelaporan hasil evaluasi dengan benar. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian evaluasi, prosedur evaluasi yang meliputi perencanaan evaluasi, analisis kebutuhan, penentuan tujuan penilaian, mengidentifikasi kompetensi dan hasil belajar, menyusun kisi-kisi, mengembangkan draft soal, uji coba dan analisis soal, revisi soal, pelaksanaan evaluasi, monitoring pel
Konsep dasar evaluasi merupakan landasan penting bagi pendidik untuk menghasilkan alat evaluasi yang tepat guna mengukur kemampuan siswa. Evaluasi bertujuan untuk mengetahui kemajuan siswa dan perbaikan pembelajaran, dengan karakteristik valid, andal, dan praktis. Teknik evaluasi meliputi tes tertulis, lisan, dan pengamatan, sedangkan alatnya dibagi atas tes dan non tes.
Desain evaluasi merupakan prosedur yang diciptakan oleh evaluator untuk mengumpulkan data. Makalah ini membahas pengertian desain evaluasi, prinsip-prinsip evaluasi pembelajaran seperti kontinuitas dan komprehensif, teknik evaluasi melalui tes dan non tes, langkah-langkah evaluasi, serta faktor yang melemahkan evaluasi.
BNSP Merencanakan Evaluasi Hasil Pembelajaran.pdfajeng702284
Ìý
Ringkasan dokumen:
1. Dokumen tersebut merupakan laporan pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja di Hotel Sapphire Sky.
2. Pelatihan mencakup prosedur evakuasi darurat dan tindakan pencegahan kebakaran.
3. Peserta pelatihan diharapkan mampu merencanakan evaluasi pembelajaran secara tepat sesuai prosedur.
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasDadang Solihin
Ìý
Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji dan merumuskan kebijakan strategis dalam rangka memperkuat kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia demi kesejahteraan bangsa. Sebagai aset strategis, wilayah angkasa memiliki peran krusial dalam pertahanan, keamanan, ekonomi, serta pembangunan nasional. Dengan kemajuan teknologi dan meningkatnya aktivitas luar angkasa, Indonesia memerlukan kebijakan komprehensif untuk mengatur, melindungi, dan mengoptimalkan pemanfaatannya. Saat ini, belum ada regulasi spesifik terkait pengelolaan wilayah angkasa, padahal potensinya besar, mulai dari komunikasi satelit, observasi bumi, hingga eksplorasi antariksa.
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemAinul Yaqin
Ìý
Penelitian mengenai "Analisis Model Pengambilan Keputusan Berbasis Sistem Pendukung Keputusan dalam Lingkungan Bisnis Dinamis" menyoroti bagaimana teknologi Decision Support Systems (DSS) berperan dalam mendukung pengambilan keputusan yang efektif di lingkungan bisnis yang berubah cepat. Dengan memanfaatkan teknik pemodelan dan analisis, DSS dapat membantu organisasi mengidentifikasi peluang serta mengelola risiko secara lebih optimal. Sementara itu, "Analisis Peran Sistem Pendukung Keputusan dalam Pengelolaan Risiko dan Perencanaan Strategis Perusahaan" meneliti bagaimana DSS berkontribusi dalam mengelola ketidakpastian bisnis melalui pendekatan berbasis data.
Dalam ranah Business Intelligence, penelitian "Pemanfaatan Business Intelligence untuk Menganalisis Perilaku Konsumen dalam Industri E-Commerce" membahas bagaimana BI digunakan untuk memahami pola belanja konsumen, memungkinkan personalisasi layanan, serta meningkatkan retensi pelanggan. Selain itu, "Integrasi Business Intelligence dan Machine Learning dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional Perusahaan" mengeksplorasi sinergi antara BI dan Machine Learning dalam mengoptimalkan pengambilan keputusan berbasis prediksi dan otomatisasi.
Di sektor industri manufaktur, penelitian "Peran Algoritma Genetik dalam Optimasi Pengambilan Keputusan pada Industri Manufaktur" menyoroti bagaimana Genetic Algorithm digunakan untuk mengoptimalkan produksi, mengurangi biaya operasional, serta meningkatkan efisiensi rantai pasok. Sejalan dengan itu, penelitian "Analisis Efektivitas Artificial Neural Networks dalam Prediksi Risiko Kredit Perbankan" mengevaluasi penggunaan Artificial Neural Networks (ANN) dalam memitigasi risiko kredit melalui model prediksi yang lebih akurat dibandingkan metode tradisional.
Dalam ranah kolaborasi organisasi dan manajemen pengetahuan, penelitian "Analisis Efektivitas Group Support Systems dalam Meningkatkan Kolaborasi dan Pengambilan Keputusan Organisasi" membahas bagaimana teknologi Group Support Systems (GSS) dapat meningkatkan efektivitas kerja tim dan proses pengambilan keputusan bersama. Selain itu, "Analisis Faktor Keberhasilan Knowledge Management System dalam Organisasi Berbasis Teknologi" berfokus pada faktor-faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan implementasi Knowledge Management Systems (KMS) dalam organisasi berbasis teknologi, termasuk peran budaya organisasi, adopsi teknologi, dan keterlibatan pengguna.
Pada bidang kecerdasan buatan dan sistem pendukung keputusan berbasis AI, penelitian "Evaluasi Kinerja Sistem Pakar dalam Mendukung Pengambilan Keputusan di Sektor Keuangan" mengeksplorasi efektivitas sistem pakar dalam meningkatkan keakuratan keputusan finansial, sementara "Implementasi Intelligent Agents dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional pada E-Commerce" membahas bagaimana agen cerdas dapat mengotomatisasi proses bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta mempercepat pengambilan keputusan strategis.
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasDadang Solihin
Ìý
Sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045, yaitu Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan, kajian ini menekankan pentingnya membangun Indonesia yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan di tahun 2045. Dalam konteks itu, optimalisasi angkatan kerja dan pemanfaatan bonus demografi menjadi faktor krusial untuk mencapai visi tersebut.
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaDadang Solihin
Ìý
Tujuan penyusunan naskah masukan untuk peta jalan strategis keangkasaan Indonesia ini adalah untuk meningkatkan kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia dalam rangka memperkuat Ketahanan Nasional dan Visi Indonesia Emas 2045.
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Kanaidi ken
Ìý
bagi Para Karyawan *PT. Tri Hasta Karya (Cilacap)* yang diselenbggarakan di *Hotel H! Senen - Jakarta*, 24-25 Februari 2025.
-----------
Narasumber/ Pemateri Training: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM
HP/Wa Kanaidi: 0812 2353 284,
e-mail : kanaidi63@gmail.com
----------------------------------------
2. A. Latar Belakang Masalah
Pentingnya belajar
Pentingnya belajar Matematika
Pengajaran yang baik
3. B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana desain bahan ajar dengan model
pembelajaran integratif yang memfasilitasi siswa
untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis
matematis siswa ?
2. Bagaimana kualitas instrumen soal yang disusun untuk
mengukur kemampuan berpikir kritis matematis siswa ?
5. D. Tujuan Pengkajian
1. Untuk mengetahui bagaimana desain bahan ajar
dengan model pembelajaran integratif yang
memfasilitasi siswa untuk meningkatkan kemampuan
berpikir kritis matematis siswa
2. Untuk mengetahui kualitas instrumen yang disusun
untuk mengukur kemampuan berpikir kritis
matematis siswa
6. E. Manfaat Pengkajian
1. Memberikan gambaran pada pembaca mengenai penyusunan
bahan ajar dengan model pembelajaran integratif yang
digunakan dalam memfasilitasi siswa untuk
meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis
siswa
2. Mendapat pengalaman dalam penyusunan bahan ajar
dengan model pembelajaran integratif yang digunakan
dalam memfasilitasi siswa untuk meningkatkan
kemampuan berpikir matematis yang kelak dapat
diterapkan saat terjun di lapangan
3. Mendapatkan pengalaman dalam penyusunan instrumen
soal dan pengalaman dalam pengujian kualitas
instrumen soal
7. F. Definisi Operasional
1. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan, informasi,
alat, dan teks yang digunakan untuk membantu
guru/instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar
mengajar
2. Model pembelajaran integratif adalah sebuah model
pengajaran atau instruksional untuk membantu siswa
mengembangkan pemahaman mendalam tentang bangunan
pengetahuan sistematis sambil secara bersamaan melatih
keterampilan berpikir kritis
3. Berpikir kritis adalah mengaplikasikan rasional,
kegiatan berpikir yang tinggi, yang meliputi kegiatan
menganalisis, mensintesis, mengenal permasalahan dan
pemecahannya, menyimpulkan, dan mengevaluasi
8. A. Model Pembelajaran integratif
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Langkah-langkah perencanaan yang harus
dilakukan guru
4. Langkah-langkah pada proses pembelajaran
11. A. Penyusunan Bahan Ajar
1. RPP
2. LKS
B. Penyusunan Instrumen Tes
1. Kisi-kisi instrumen tes
2. Instrumen tes
12. A.Kualitas Alat Evaluasi
1. Validitas
No Soal Nilai Kriterium
1 0,697 validitas sedang
2 0,303 validitas rendah
3 0,433 validitas sedang
4 0,788 validitas tinggi
5 0,655 validitas sedang
6 0,770 validitas tinggi
13. 2. Reliabilitas
Nilai koefisien reliabilitas instrumen yang diperoleh
dari hasil uji instrumen adalah 0,816. Nilai ini
menunjukkan bahwa derajat reliabilitas instrumen berpikir
kritis yang disusun tergolong tinggi.
11
r