際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ANALISIS SPASIAL POTENSI DESA HARAPAN JAYA KECAMATAN WAY RATAI
KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG
DOSEN : MAKRUF WICAKSONO,SST,MP
DISUSUN OLEH : DINA ROTUA SIAGIAN
NIM : 01.01.19.077
PENYULUHAN PERTANIAN BERKELANJUTAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN MEDAN TA. 2019/2020
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi sosial dan fisik
yang terdapat di Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai. Metode yang
digunakan dalam penelitian adalah survei dengan teknik analisis secara
digital dan deskriptif dengan pendekatan spasial. Data yang diambil
dalam penelitian adalah potensi fisik dan sosial wilayah. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Desa Harapan Jaya mempunyai potensi sosial yang
besar untuk dikembangkan terutama jumlah penduduk, kepadatan, dan
jenis pekerjaan, dengan potensi fisik berupa ketinggian wilayah,
penggunaan lahan, bentuk lahan, jenis tanah, kemiringan lereng, pola
aliran dan curah hujan yang dapat dimanfaatkan dalam bidang pertanian,
pariwisata, perkebunan, dan perikanan air tawar. Simpulan dalam
penelitian ini adalah secara sosial dan fisik Desa Harapan Jaya dapat
dikembangkan dan diharapkan dapat menjadi desa yang mandiri dan
maju.
PENDAHULUAN
Jumlah penduduk yang tinggal di desa Harapan Jaya tergolong
sedang yakni 1.520 jiwa penduduk laki-laki dan 1.325 penduduk
perempuan (BPS Kab. Pesawaran Tahun 2015). Bila dilihat
berdasarkan jenis kelamin, hasil proyeksi penduduk tahun 2015
menunjukkan bahwa Desa Harapan Jaya memiliki angka rasio jenis
kelamin tertinggi sebesar 114,72. Masyarakat yang tinggal Desa
Harapan Jaya banyak yang bekerja di sektor perkebunan dengan
mengolah lahan di lereng perbukitan untuk ditanami tanaman
pangan seperti jagung, ubi, kedelai, dan padi. Sistem tanam dan olah
tanah masyarakat Desa Harapan Jaya masih tradisional karena
pendidikan masyarakatnya yang masih berada di jenjang pendidikan
dasar, terbatasnya sarana-prasarana serta kurangnya pengetahuan
tentang teknologi. Dari tahun 2013-2015 terdapat kenaikan angka
banyaknya anak yang bersekolah SD (4,22%) tetapi angka
banyaknya anak bersekolah SLTP dan SLTA justru mengalami
penurunan masing-masing 6,36% dan 2,29% (Cabdin Pendidikan
Kec. Way Ratai).
Analisis Keruangan
Dalam analisis ini geografiwan mengkaji variabel atau
rangkaian variabel yang berbeda dari suatu tempat ke tempat lain.
Selanjutnya dikaji faktor apa yang berpengaruh terhadap pola
distribusi keruangan. Pada umumnya ada keterkaitan variasi
keruangan antara dua variabel atau lebih, dan Haggett
menyebutkan dengan kovariasi keruangan. Variasi keruangan di
sini adalah fisik dan sosial, dan keterkaitannya dapat merupakan
hubungan atau keterkaitan aspek fisik dan fisik, aspek fisik dan
sosial, maupun aspek sosial dan sosial. Contoh keterkaitan
variabel keruangan yang beraspek fisik dan fisik adalah antara
lereng dan tingkat erosi, antara bentuklahan dengan iklim, tanah
dan vegetasi. Contoh keterkaitan variabel keruangan yang
beraspek fisik dan sosial adalah bentuklahan dengan transportasi,
usaha tani dan pola permukiman. Contoh keterkaitan variabel
keruangan yang beraspek sosial daan sosial adalah jarak
permukiman dari jalan dengan kepadatan permukiman, nilai tanah
dan pendapatan perkapita.
Analisis Kelingkungan
Analisis kelingkungan mengkaji keterkaitan antara variabel manusia dengan lingkungannya
pada suatu tempat. Misalnya keterkaitan pola petani sistem ladang terhadap kesuburan tanah,
apabila tanah garapan mulai tandus dan ditinggalkan cukup lama, maka saat ditanam dapat
menghasilkan hasil yang optimal, namun dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk, maka
saat berpindah belum lama sudah digarap lagi, sehingga tanah kurang subur dan hasilnya tidak
optimal.
Analisis Kompleks Wilayah
Analisis ini memadukan hasil analisa keruangan dan analisis kelingkungan. Unit
kewilayahan diidentifikasi melalui deferensiasi areal, kemudia dikaji aliran dan keterkaitan
antar wilayah.Geosfer merupakan substansi kajian geografi yang meliputi lima lapisan
(sphere) yang berarti satu bulatan atau ruang lingkup. Kelima sphere tersebut adalah
litosfer, atmosfer, biosfer, biosfer, dan antroposfer (James, 1972). Geografi merupakan ilmu
pengetahuan yang mempelajari geosfer dalam konteks keruangan, kelingkungan, dan
kewilayahan (Sutanto, 2000). Jadi geosfer merupakan substansi kajian geografi, namun
demikian geosfer juga dipelajari oleh bidang ilmu lainnya. Oleh karena itu geosfer tidak
mencirikan ilmu geografi. Kajian geografi lebih dicirikan oleh sudut pandang atau cara
penjelasannya di dalam mengkaji geosfer tersebut, meskipun demikian ada beda jelas antara
geografi dengan beberapa bidang ilmu lainnya. Sebagai contoh meskipun sama-sama
mengkaji hubungan antara kehidupan dan lingkungan hidupnya, namun ekologi dan biologi
sempit, sedang geografi mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungan dalam
lingkup yang Ciri lainnya adalah keterkaitannya terhadap waktu, sehingga bisa dikatakan
kajian geografi selain berkonsep keruangan juga waktu.
Metode
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
 Citra satelit SRTM, untuk pemetaan satuan medan dan informasi fisik lahan
 Peta topografi skala 1:50.000, untuk pembuatan peta dasar dan peta kemiringan lereng
 Peta geologi skala 1:100.000, untuk mengetahui jenis batuan dan agihan jenis batuan
 Peta jenis tanah skala 1:250.000, untuk mengetahui jenis tanah dan agihannya
 Peta penggunaan lahan skala 1:50.000, untuk mengetahui penggunaan lahan dan agihannya.
 Peta tematik lainnya skala 1:50.000, utnuk mengetahui informasi tematik lainnya.Data statistik
Kecamatan
 Way Ratai dalam angka tahun 2016.Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
 GPS: alat untuk mengetahui lokasi absolut dan ketinggian (mdpl)
 Abney level: untuk menentukan kemiringan lereng
 Kamera fotografi: untuk pengambilan gambar lapangan yang penting sesuai dengan sasaran
penelitian .
 Soil testkit: untuk pengujian tekstur dan pH tanah di lapangan, sesuai dengan sasaran penelitian
 Seperangkat komputer: untuk pengolahan data.
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu:
 Data primer, mencakup citra SRTM, peta topografi, peta jenis tanah, peta geologi dan peta
penggunaan lahan yang ada, dan peta tematik lainnya.
 Data sekunder, mencakup data sosial ekonomi dari kantor-kantor dan instansi-instansi yang terkait
dalam penelitian ini.
 Satuan pemetaan digunakan sebagai satuan analisis. Satuan pemetaan diperoleh dari tumpangsusun bentuklahan,
kemiringan lereng, serta geologi dan tanah yang merupakan hasil dari pengharkatan (skoring) parameter-
perameter fisik lahan.
Pengambilan sampel dilakukan secara stratified random sampling. Hal ini dilakukan karena sifat-sifat setiap satuan
pemetaan harus sudah diketahui terlebih dahulu. Satuan pemetaan dijadikan sebagai dasar pengambilan sampel
karena satuan-satuan lahan yang berada pada satuan pemetaan memiliki karakteristik atau sifat-sifat fisik lahan yang
relatif sama.
Hasil Dan Pembahasan
Hasil
Potensi Sosial Daerah Penelitian
Letak, Luas, dan Batas Wilayah
Daerah penelitian adalah Desa Harapan Jaya yang merupakan salah satu desa dari sembilan (9) desa di
Kecamatan Way Ratai. Jarak desa dengan ibukota kecamatan sekitar 10 km. secara astronomis Desa Harapan
Jaya terletak pada koordinat 509000-516000mT dan 9383000-9389000mU dengan luas wilayah 994,30 Ha
dengan lahan produktif atau yang diolah 859 Ha. Secara administratif sebaran spasial Desa Harapan Jaya
dengan wilayah lain, adalah:
 Sebelah utara berbatasan dengan: Hutan Register 19 Wan Abdul
 Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Padang Cermin Kecamatan Padang Cemin
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Way Urang, Desa Hanau Berak Kecamatan Padang Cermin.
 Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Paya Kecamatan Padang Cermin dan Desa Pesawaran Indah
Kecamatan Way Ratai.
 Sebaran dusun secara adminstratif dapat dilihat pada gambar 1. Peta administrasi berikut.
Gambar 1. Peta Administrasi Desa Harapan Jaya (Penelitian 2018)
Penduduk Rasio Jenis Kelamin
Dusun Laki laki Perempuan Jumlah
Sinar Dua Bawah 203 163 366 124.5
Cengkuang 70 64 134 109.3
Sinar Harapan 153 141 294 108.5
Sinar Tiga 114 98 212 116.3
Sinar Ogan 95 101 196 94.05
Mekar Sari 201 182 383 110.4
Sinar Satu 118 117 235 100.8
Sinar Dua Atas 120 98 218 122.4
Sinar Puncak 90 85 175 105.8
Jumlah 1.164 1.049 2.213 110.9
Tabel 1. Jumlah Penduduk di Desa Harapan Jaya Tahun 2017
Sumber: Data Monografi Desa Harapan Jaya dan Hasil Survei, Tahun 2017
Dusun Luas Wilayah Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk
(Jiwa/km2)km2 % Jumlah %
Sinar Dua Bawah 1.65 9.50 366 16.54 222
Cengkuang 1.55 8.92 134 6.054 86
Sinar Harapan 3.55 20.44 294 13.29
6
83
Sinar Tiga 2.35 13.53 212 9.58 91
Sinar Ogan 1.97 11.34 196 8.6 99
Mekar Sari 2.09 12.03 383 17.31 182
Sinar Satu 1.33 7.66 235 10.62 176
Sinar Dua Atas 1.76 10.13 218 10 123
Sinar Puncak 1.12 6.45 175 8 156
Jumlah 17.37 100 2.213 100 1218
Tabel 2. Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Desa Harapan Jaya Tahun 2017
Sumber: Data Monografi Desa Harapan Jaya dan Hasil Survei, Tahun 2017
Simpulan
Berdasarkan hasildan pembahasan dalam penelitian tentang analisis
spasial potensi Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran
dapat disimpulkan bahwa: Potensi sosial Desa Harapan Jaya berupa jumlah
penduduk, kepadatan penduduk, sex ratio laki-laki dan perempuan, jumlah
penduduk berdasarkan angkatan kerja, jenis pekerjaan dan lain-lain mempunyai
potensi yang besar. Potensi fisik Desa Harapan Jaya berupa ketinggian daerah,
Penggunaan Lahan, Bentuklahan, jenis tanah, kemiringan lereng, pola aliran, dan
curah hujan dan lain-lain sangat mendukung dalam pembangunan desa.
SARAN
Berdasarkan simpulan hasil potensi sosial dan potensi fisik desa
penelitian di atas, maka untuk Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai
Kabupaten Pesawaran disarankan agar pemerintah setempat memanfaatkan
tersebut sebaik mungkin untuk membangun desa sesuai dengan tujuan
pembangunan menuju desa yang mandiri.
Daftar Rujukan
 BPS. 2015. Kabupaten Pasawaran dalam Angka. BPS Kab Pasawaran: BPS. BPS.
2016. Statistik Daerah Way Ratai Tahun. Lampung: BPS
 Cabang Dinas Pendidikan Kec. Way Ratai. 2015. Dokumen Kependidikan. Way
Ratai: Dinas Pendidikan.
 Haggett. 1983. Geography a Modern Synthesis, Harper and Row Publisher.
New York. James Adam, et.al 1972. Spatial Organization. Prentice Hall
International, Inc. London. Malingreau. J. P and Cristiani, 1982. A Land
Cover/Land Use Classification For
 Indonesia. PUSPICS-BAKOSURTANAL UGM. Yogyakarta.
 Sutanto. 2000. Geografi dan Permasalahannya di Indonesia. Geosfer. Vol. 2
No. 1. April. hal 37.
 Undang-Undang No. 33 Tahun 2007
 Verstappen H. Th, 1977. Remote Sensing in Geomorphology. Elsevier
Scientific Publishing Company. Amsterdam. Oxford.

More Related Content

Similar to Dinaaaaaaa (20)

3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
EdiSuryadi12
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK  MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK  MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
bramantiyo marjuki
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaianAnalisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
jufrikarim
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
BillyChristovel
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
FriscaZofanoraPramah1
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayu
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayuPemetaan tugas azzahra dilla rindayu
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayu
azzahradilla12
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi GeografisTeori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
dhia58
42-59 (1).pdf
42-59 (1).pdf42-59 (1).pdf
42-59 (1).pdf
GTLink
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptxPpt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
CorazonDeatpoll
jbi,+05+N303+225-234.pdf
jbi,+05+N303+225-234.pdfjbi,+05+N303+225-234.pdf
jbi,+05+N303+225-234.pdf
NovrySaputra1
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptxminggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
RestyAnnisaKusnadi
Skripsi Tri.SS
Skripsi Tri.SSSkripsi Tri.SS
Skripsi Tri.SS
Tri Sulistyo Saputro
Pengantar Geografi.docx
Pengantar Geografi.docxPengantar Geografi.docx
Pengantar Geografi.docx
MenlimanJoyfalGulo
PRESENTASI TLOGOSARI KULON
PRESENTASI TLOGOSARI KULONPRESENTASI TLOGOSARI KULON
PRESENTASI TLOGOSARI KULON
Ayu Adhelina
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 pslBagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Purwandaru Widyasunu
GEOGRAFI x.pptx
GEOGRAFI x.pptxGEOGRAFI x.pptx
GEOGRAFI x.pptx
IndriTaniowas1
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografiTugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Anang Andika Putra Siswanto
Makalah geografi
Makalah geografiMakalah geografi
Makalah geografi
Muhammad Fauzan Ibn Abdulloh
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
fitrianingsihpasae391
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.pptTata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
widhiesoekarnen1
3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
3. TERAPAN PENDEKATAN KERUANGAN DALAM PENELITIAN GEOGRAFI.pdf
EdiSuryadi12
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK  MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK  MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
PENERAPAN TEKNIK PEMETAAN PARTISIPATIF UNTUK MENDUKUNG PENYUSUNAN BASIS DATA...
bramantiyo marjuki
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaianAnalisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
Analisis kelas kemampuan lahan sebagai penentu kesesuaian
jufrikarim
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
114-Article Text-304-1-10-20200219 (1).pdf
BillyChristovel
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
8204-ID-analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-debit-sungai-mamasa.pdf
FriscaZofanoraPramah1
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayu
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayuPemetaan tugas azzahra dilla rindayu
Pemetaan tugas azzahra dilla rindayu
azzahradilla12
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi GeografisTeori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
Teori dan Aplikasi Sistem Informasi Geografis
dhia58
42-59 (1).pdf
42-59 (1).pdf42-59 (1).pdf
42-59 (1).pdf
GTLink
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptxPpt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
CorazonDeatpoll
jbi,+05+N303+225-234.pdf
jbi,+05+N303+225-234.pdfjbi,+05+N303+225-234.pdf
jbi,+05+N303+225-234.pdf
NovrySaputra1
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptxminggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
minggu 4_ Kel. 2_ Kelas A_08191045_08191059_08191065_08191075.pptx
RestyAnnisaKusnadi
PRESENTASI TLOGOSARI KULON
PRESENTASI TLOGOSARI KULONPRESENTASI TLOGOSARI KULON
PRESENTASI TLOGOSARI KULON
Ayu Adhelina
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 pslBagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Bagian 1 survei pemetaan dan evaluasi lahan d3 psl
Purwandaru Widyasunu
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografiTugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Tugas geografi prinsip prinsip dasar geografi
Anang Andika Putra Siswanto
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
際際滷_Geografi.pptx PEMBELAJARAN MENENGAH ATAS
fitrianingsihpasae391
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.pptTata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
Tata Ruang dan Perencanaan Lingkungan oleh Prof Suratman.ppt
widhiesoekarnen1

More from Nasruddin_jalil (13)

Ripin
Ripin Ripin
Ripin
Nasruddin_jalil
Mhd.andi osama
Mhd.andi osamaMhd.andi osama
Mhd.andi osama
Nasruddin_jalil
Miranda
Miranda Miranda
Miranda
Nasruddin_jalil
Silvani widya
Silvani widyaSilvani widya
Silvani widya
Nasruddin_jalil
Salsabila
SalsabilaSalsabila
Salsabila
Nasruddin_jalil
Saila rahmah
Saila rahmah Saila rahmah
Saila rahmah
Nasruddin_jalil
Leo raja dasopang.
Leo raja dasopang.Leo raja dasopang.
Leo raja dasopang.
Nasruddin_jalil
ainnuridha fitrihani2
ainnuridha fitrihani2ainnuridha fitrihani2
ainnuridha fitrihani2
Nasruddin_jalil
Elia sulistiana power point
Elia sulistiana power pointElia sulistiana power point
Elia sulistiana power point
Nasruddin_jalil
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupatenPemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Pemetaan potensi wilayah untuk menunjang kebijakan pangan kabupaten
Nasruddin_jalil
Fadhillah
FadhillahFadhillah
Fadhillah
Nasruddin_jalil
Desy siregar [autosaved]
Desy siregar [autosaved]Desy siregar [autosaved]
Desy siregar [autosaved]
Nasruddin_jalil
Mnasruddin jalil
Mnasruddin jalilMnasruddin jalil
Mnasruddin jalil
Nasruddin_jalil

Recently uploaded (20)

Reaktualisasi Pancasila - Yudi Latif.pdf
Reaktualisasi Pancasila - Yudi Latif.pdfReaktualisasi Pancasila - Yudi Latif.pdf
Reaktualisasi Pancasila - Yudi Latif.pdf
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptxkelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
faozanahmad907
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptxBAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
FernandoGultom5
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-QuranCeramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Mr. Sufie
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z : La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z :  La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z :  La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z : La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
Kanaidi ken
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnyaDetail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
AdityaMahyudiR
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptxSistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
AyiDamayani
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdfGaris Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
HAMKARAMLAN1
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docxSOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
MerdaHayanti1
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptxPPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
EviPriska
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
Kanaidi ken
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptxPPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
SahalFikri2
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdfArtikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
703503f
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISAKonsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
ssuserd92784
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptxkelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
kelas 5 sms 2 KETIKA KEHIDUPAN TELAH BERHENTI.pptx
faozanahmad907
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptxBAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
BAB 5 Unsur, Senyawa, Campuran Kelas 8.pptx
FernandoGultom5
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
04__Distribusi_Probabilitas_Diskrit (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-QuranCeramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Ceramah Nuzul Al-Quran Ceramah Nuzul Al-Quran
Mr. Sufie
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
Memahami Sila Ketuhanan Yang Maha Esa Pancasila dalam Perspektif Filsafat Gab...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z : La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z :  La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z :  La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
Reaktualisasi Pancasila Di Era Gen-Z : La Raessa Revita Salma, Rahma Dwi Apr...
MAJELIS REMBUG SINAU (MARS) PANCASILA
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 + Perhitungan d...
Kanaidi ken
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnyaDetail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
Detail Ruang Lingkup Kegiatan Usaha Konstruksi Bangunan Gedung lainnya
AdityaMahyudiR
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptxSistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
Sistem Rujukan dan Kolaborasi. pert 14 pptx.pptx
AyiDamayani
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdfGaris Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
Garis Panduan Pentadbiran PAPR Edisi Ketiga.pdf
HAMKARAMLAN1
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docxSOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
SOAL KLS 3 TENGAH SEMESTER 2 semua mata pelajaran .docx
MerdaHayanti1
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
03_Fungsi_Kompleks_dan_Fungsi_Holomorf (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptxPPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
PPT Jikoshoukai (Perkenalan diri) dalam bahasa Jepang.pptx
EviPriska
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
Kanaidi ken
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptxPPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
PPT PAI dan BP Kelas 5 Haji dan Kurban [modulguruku.com].pptx
SahalFikri2
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdfArtikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
Artikel Pendidikan-model-model pembelajaran.pdf
703503f
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISAKonsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
Konsep PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Bagi Mahasiswa STAISA
ssuserd92784

Dinaaaaaaa

  • 1. ANALISIS SPASIAL POTENSI DESA HARAPAN JAYA KECAMATAN WAY RATAI KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG DOSEN : MAKRUF WICAKSONO,SST,MP DISUSUN OLEH : DINA ROTUA SIAGIAN NIM : 01.01.19.077 PENYULUHAN PERTANIAN BERKELANJUTAN POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN MEDAN TA. 2019/2020
  • 2. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi sosial dan fisik yang terdapat di Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah survei dengan teknik analisis secara digital dan deskriptif dengan pendekatan spasial. Data yang diambil dalam penelitian adalah potensi fisik dan sosial wilayah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Harapan Jaya mempunyai potensi sosial yang besar untuk dikembangkan terutama jumlah penduduk, kepadatan, dan jenis pekerjaan, dengan potensi fisik berupa ketinggian wilayah, penggunaan lahan, bentuk lahan, jenis tanah, kemiringan lereng, pola aliran dan curah hujan yang dapat dimanfaatkan dalam bidang pertanian, pariwisata, perkebunan, dan perikanan air tawar. Simpulan dalam penelitian ini adalah secara sosial dan fisik Desa Harapan Jaya dapat dikembangkan dan diharapkan dapat menjadi desa yang mandiri dan maju.
  • 3. PENDAHULUAN Jumlah penduduk yang tinggal di desa Harapan Jaya tergolong sedang yakni 1.520 jiwa penduduk laki-laki dan 1.325 penduduk perempuan (BPS Kab. Pesawaran Tahun 2015). Bila dilihat berdasarkan jenis kelamin, hasil proyeksi penduduk tahun 2015 menunjukkan bahwa Desa Harapan Jaya memiliki angka rasio jenis kelamin tertinggi sebesar 114,72. Masyarakat yang tinggal Desa Harapan Jaya banyak yang bekerja di sektor perkebunan dengan mengolah lahan di lereng perbukitan untuk ditanami tanaman pangan seperti jagung, ubi, kedelai, dan padi. Sistem tanam dan olah tanah masyarakat Desa Harapan Jaya masih tradisional karena pendidikan masyarakatnya yang masih berada di jenjang pendidikan dasar, terbatasnya sarana-prasarana serta kurangnya pengetahuan tentang teknologi. Dari tahun 2013-2015 terdapat kenaikan angka banyaknya anak yang bersekolah SD (4,22%) tetapi angka banyaknya anak bersekolah SLTP dan SLTA justru mengalami penurunan masing-masing 6,36% dan 2,29% (Cabdin Pendidikan Kec. Way Ratai).
  • 4. Analisis Keruangan Dalam analisis ini geografiwan mengkaji variabel atau rangkaian variabel yang berbeda dari suatu tempat ke tempat lain. Selanjutnya dikaji faktor apa yang berpengaruh terhadap pola distribusi keruangan. Pada umumnya ada keterkaitan variasi keruangan antara dua variabel atau lebih, dan Haggett menyebutkan dengan kovariasi keruangan. Variasi keruangan di sini adalah fisik dan sosial, dan keterkaitannya dapat merupakan hubungan atau keterkaitan aspek fisik dan fisik, aspek fisik dan sosial, maupun aspek sosial dan sosial. Contoh keterkaitan variabel keruangan yang beraspek fisik dan fisik adalah antara lereng dan tingkat erosi, antara bentuklahan dengan iklim, tanah dan vegetasi. Contoh keterkaitan variabel keruangan yang beraspek fisik dan sosial adalah bentuklahan dengan transportasi, usaha tani dan pola permukiman. Contoh keterkaitan variabel keruangan yang beraspek sosial daan sosial adalah jarak permukiman dari jalan dengan kepadatan permukiman, nilai tanah dan pendapatan perkapita.
  • 5. Analisis Kelingkungan Analisis kelingkungan mengkaji keterkaitan antara variabel manusia dengan lingkungannya pada suatu tempat. Misalnya keterkaitan pola petani sistem ladang terhadap kesuburan tanah, apabila tanah garapan mulai tandus dan ditinggalkan cukup lama, maka saat ditanam dapat menghasilkan hasil yang optimal, namun dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk, maka saat berpindah belum lama sudah digarap lagi, sehingga tanah kurang subur dan hasilnya tidak optimal. Analisis Kompleks Wilayah Analisis ini memadukan hasil analisa keruangan dan analisis kelingkungan. Unit kewilayahan diidentifikasi melalui deferensiasi areal, kemudia dikaji aliran dan keterkaitan antar wilayah.Geosfer merupakan substansi kajian geografi yang meliputi lima lapisan (sphere) yang berarti satu bulatan atau ruang lingkup. Kelima sphere tersebut adalah litosfer, atmosfer, biosfer, biosfer, dan antroposfer (James, 1972). Geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari geosfer dalam konteks keruangan, kelingkungan, dan kewilayahan (Sutanto, 2000). Jadi geosfer merupakan substansi kajian geografi, namun demikian geosfer juga dipelajari oleh bidang ilmu lainnya. Oleh karena itu geosfer tidak mencirikan ilmu geografi. Kajian geografi lebih dicirikan oleh sudut pandang atau cara penjelasannya di dalam mengkaji geosfer tersebut, meskipun demikian ada beda jelas antara geografi dengan beberapa bidang ilmu lainnya. Sebagai contoh meskipun sama-sama mengkaji hubungan antara kehidupan dan lingkungan hidupnya, namun ekologi dan biologi sempit, sedang geografi mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungan dalam lingkup yang Ciri lainnya adalah keterkaitannya terhadap waktu, sehingga bisa dikatakan kajian geografi selain berkonsep keruangan juga waktu.
  • 6. Metode Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Citra satelit SRTM, untuk pemetaan satuan medan dan informasi fisik lahan Peta topografi skala 1:50.000, untuk pembuatan peta dasar dan peta kemiringan lereng Peta geologi skala 1:100.000, untuk mengetahui jenis batuan dan agihan jenis batuan Peta jenis tanah skala 1:250.000, untuk mengetahui jenis tanah dan agihannya Peta penggunaan lahan skala 1:50.000, untuk mengetahui penggunaan lahan dan agihannya. Peta tematik lainnya skala 1:50.000, utnuk mengetahui informasi tematik lainnya.Data statistik Kecamatan Way Ratai dalam angka tahun 2016.Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: GPS: alat untuk mengetahui lokasi absolut dan ketinggian (mdpl) Abney level: untuk menentukan kemiringan lereng Kamera fotografi: untuk pengambilan gambar lapangan yang penting sesuai dengan sasaran penelitian . Soil testkit: untuk pengujian tekstur dan pH tanah di lapangan, sesuai dengan sasaran penelitian Seperangkat komputer: untuk pengolahan data.
  • 7. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu: Data primer, mencakup citra SRTM, peta topografi, peta jenis tanah, peta geologi dan peta penggunaan lahan yang ada, dan peta tematik lainnya. Data sekunder, mencakup data sosial ekonomi dari kantor-kantor dan instansi-instansi yang terkait dalam penelitian ini. Satuan pemetaan digunakan sebagai satuan analisis. Satuan pemetaan diperoleh dari tumpangsusun bentuklahan, kemiringan lereng, serta geologi dan tanah yang merupakan hasil dari pengharkatan (skoring) parameter- perameter fisik lahan. Pengambilan sampel dilakukan secara stratified random sampling. Hal ini dilakukan karena sifat-sifat setiap satuan pemetaan harus sudah diketahui terlebih dahulu. Satuan pemetaan dijadikan sebagai dasar pengambilan sampel karena satuan-satuan lahan yang berada pada satuan pemetaan memiliki karakteristik atau sifat-sifat fisik lahan yang relatif sama.
  • 8. Hasil Dan Pembahasan Hasil Potensi Sosial Daerah Penelitian Letak, Luas, dan Batas Wilayah Daerah penelitian adalah Desa Harapan Jaya yang merupakan salah satu desa dari sembilan (9) desa di Kecamatan Way Ratai. Jarak desa dengan ibukota kecamatan sekitar 10 km. secara astronomis Desa Harapan Jaya terletak pada koordinat 509000-516000mT dan 9383000-9389000mU dengan luas wilayah 994,30 Ha dengan lahan produktif atau yang diolah 859 Ha. Secara administratif sebaran spasial Desa Harapan Jaya dengan wilayah lain, adalah: Sebelah utara berbatasan dengan: Hutan Register 19 Wan Abdul Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Padang Cermin Kecamatan Padang Cemin Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Way Urang, Desa Hanau Berak Kecamatan Padang Cermin. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Paya Kecamatan Padang Cermin dan Desa Pesawaran Indah Kecamatan Way Ratai. Sebaran dusun secara adminstratif dapat dilihat pada gambar 1. Peta administrasi berikut.
  • 9. Gambar 1. Peta Administrasi Desa Harapan Jaya (Penelitian 2018)
  • 10. Penduduk Rasio Jenis Kelamin Dusun Laki laki Perempuan Jumlah Sinar Dua Bawah 203 163 366 124.5 Cengkuang 70 64 134 109.3 Sinar Harapan 153 141 294 108.5 Sinar Tiga 114 98 212 116.3 Sinar Ogan 95 101 196 94.05 Mekar Sari 201 182 383 110.4 Sinar Satu 118 117 235 100.8 Sinar Dua Atas 120 98 218 122.4 Sinar Puncak 90 85 175 105.8 Jumlah 1.164 1.049 2.213 110.9 Tabel 1. Jumlah Penduduk di Desa Harapan Jaya Tahun 2017 Sumber: Data Monografi Desa Harapan Jaya dan Hasil Survei, Tahun 2017
  • 11. Dusun Luas Wilayah Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk (Jiwa/km2)km2 % Jumlah % Sinar Dua Bawah 1.65 9.50 366 16.54 222 Cengkuang 1.55 8.92 134 6.054 86 Sinar Harapan 3.55 20.44 294 13.29 6 83 Sinar Tiga 2.35 13.53 212 9.58 91 Sinar Ogan 1.97 11.34 196 8.6 99 Mekar Sari 2.09 12.03 383 17.31 182 Sinar Satu 1.33 7.66 235 10.62 176 Sinar Dua Atas 1.76 10.13 218 10 123 Sinar Puncak 1.12 6.45 175 8 156 Jumlah 17.37 100 2.213 100 1218 Tabel 2. Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Desa Harapan Jaya Tahun 2017 Sumber: Data Monografi Desa Harapan Jaya dan Hasil Survei, Tahun 2017
  • 12. Simpulan Berdasarkan hasildan pembahasan dalam penelitian tentang analisis spasial potensi Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran dapat disimpulkan bahwa: Potensi sosial Desa Harapan Jaya berupa jumlah penduduk, kepadatan penduduk, sex ratio laki-laki dan perempuan, jumlah penduduk berdasarkan angkatan kerja, jenis pekerjaan dan lain-lain mempunyai potensi yang besar. Potensi fisik Desa Harapan Jaya berupa ketinggian daerah, Penggunaan Lahan, Bentuklahan, jenis tanah, kemiringan lereng, pola aliran, dan curah hujan dan lain-lain sangat mendukung dalam pembangunan desa. SARAN Berdasarkan simpulan hasil potensi sosial dan potensi fisik desa penelitian di atas, maka untuk Desa Harapan Jaya Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran disarankan agar pemerintah setempat memanfaatkan tersebut sebaik mungkin untuk membangun desa sesuai dengan tujuan pembangunan menuju desa yang mandiri.
  • 13. Daftar Rujukan BPS. 2015. Kabupaten Pasawaran dalam Angka. BPS Kab Pasawaran: BPS. BPS. 2016. Statistik Daerah Way Ratai Tahun. Lampung: BPS Cabang Dinas Pendidikan Kec. Way Ratai. 2015. Dokumen Kependidikan. Way Ratai: Dinas Pendidikan. Haggett. 1983. Geography a Modern Synthesis, Harper and Row Publisher. New York. James Adam, et.al 1972. Spatial Organization. Prentice Hall International, Inc. London. Malingreau. J. P and Cristiani, 1982. A Land Cover/Land Use Classification For Indonesia. PUSPICS-BAKOSURTANAL UGM. Yogyakarta. Sutanto. 2000. Geografi dan Permasalahannya di Indonesia. Geosfer. Vol. 2 No. 1. April. hal 37. Undang-Undang No. 33 Tahun 2007 Verstappen H. Th, 1977. Remote Sensing in Geomorphology. Elsevier Scientific Publishing Company. Amsterdam. Oxford.