Dokumen tersebut membahas tentang sambungan keling (rivet joints), termasuk definisi paku keling, metode pengelingan, jenis kepala dan bahan paku keling, jenis sambungan keling, kegagalan sambungan keling, efisiensi sambungan keling, dan desain sambungan keling dengan beban eksentrik beserta contoh soal perhitungannya.
Dokumen tersebut memberikan contoh soal tentang perhitungan kekuatan sambungan paku keling pada beberapa konfigurasi lapisan pelat dan jenis sambungan. Contoh soal tersebut meliputi perhitungan kekuatan tarik, geser, dan tekan pada pelat dan paku keling untuk menentukan efisiensi sambungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis tegangan yang terjadi pada suatu benda. Terdapat lima jenis tegangan yaitu tegangan tarik, tekan, lengkung, puntir, dan geser. Tegangan didefinisikan sebagai beban yang diterima oleh molekul-molekul benda setiap satuan luas penampang dan dihitung sebagai rasio antara gaya dengan luas penampang.
Teks tersebut membahas tentang getaran mekanik dan sistem derajat kebebasan tunggal. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan bahwa getaran adalah gerak bolak-balik yang terjadi pada suatu interval waktu tertentu, dan ada dua jenis getaran yaitu getaran bebas dan getaran paksa. Selanjutnya teks tersebut menjelaskan tentang sistem derajat kebebasan tunggal yang hanya memiliki satu koordinat perpindahan
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)Ali Hasimi Pane
油
Modul ini berisi contoh soal penyelesaian siklus pembangkit daya termasuk siklus Otto, Diesel, Dual, dan Rankine. Juga membahas analisis manual dasar tentang heat exchanger, sistem uap, dan sistem pendinginan. Buku ini ditujukan untuk mahasiswa teknik, pengajar, dan masyarakat umum yang membutuhkan. [ringkasan 3 kalimat]
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang elemen poros mesin dan perhitungan diameter poros kipas angin berdaya 24 Watt. Diuraikan spesifikasi poros kipas angin, perhitungan momen puntir, tegangan geser, dan diameter poros yang dihasilkan sebesar 4 mm sesuai dengan spesifikasi aktual.
Dokumen ini membahas perencanaan elemen mesin, termasuk kelompokan elemen mesin, prinsip dasar perencanaan, dan jenis beban serta tegangan. Elemen mesin dikelompokkan menjadi elemen sambungan, bantalan dan elemen transmisi, serta elemen transmisi untuk gas dan cairan. Prinsip dasar perencanaan meliputi pemilihan mekanisme dan bahan, perhitungan beban, penentuan ukuran, dan pembuatan gambar kerja. Ada dua
Sambungan paku keling merupakan sambungan tetap yang tidak dapat dilepas untuk menyambungkan bagian-bagian agar mendapatkan kekuatan dan kekedapan yang diinginkan. Terdapat beberapa tipe sambungan paku keling seperti lap joint dan butt joint serta beberapa faktor yang mempengaruhi kekuatan sambungan seperti jarak antara paku keling, diameter lubang paku, dan tebal pelat. Kerusakan yang sering terjadi pada sambungan p
Transmisi rantai dan sprocket dirancang untuk menggerakkan kompresor dari motor listrik 15 kW dengan kecepatan 1000 rpm menjadi 350 rpm. Rantai tipe 12B duplex dipilih dengan pitch 19,5 mm. Jumlah gigi sproket kecil 25 dan sproket besar 72. Jarak antara sumbu sproket 568 mm dan panjang rantai 2,096 m. Faktor keamanan 32 memenuhi persyaratan.
Bahan, beban, tegangan, dan faktor keamanan merupakan aspek penting dalam perancangan elemen mesin. Jenis beban yang diterima oleh elemen mesin dapat berupa beban konstan, tidak konstan, kejut, atau tumbukan, sementara tegangan diukur sebagai gaya dibagi luas penampang. Faktor keamanan digunakan untuk mempertimbangkan beban yang tidak terduga.
[10] shear force diagram & bending moment diagramSyahrir Qoim
油
Dokumen ini membahas tentang diagram gaya geser dan diagram momen lentur pada balok. Diuraikan definisi gaya geser dan momen lentur sebagai gaya dalam yang menyeimbangkan gaya luar. Metode potongan digunakan untuk menentukan nilai gaya geser dan momen lentur pada setiap bagian balok. Contoh soal dan penyelesaiannya diberikan untuk memperjelas konsep diagram gaya geser dan momen lentur.
Dokumen tersebut membahas tentang kelelahan logam dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara ringkas, kelelahan logam dipengaruhi oleh jenis dan besar beban, kondisi material, proses pengerjaan, temperatur operasi, dan lingkungan. Kelelahan logam diawali dengan retak mikro dan berlanjut dengan penjalaran retakan hingga terjadi patah.
Berikut rencana sederhana bantalan ujung dari perunggu untuk putaran 200 rpm dan beban 1500 kg:
1. Beban (P) = 1500 kg
2. Putaran (n) = 200 rpm
3. Bahan poros baja agak keras, tegangan lentur maksimal () = 4 kg/mm2
4. Koefisien gesekan (亮) diambil 0,15
5. Hitung momen lentur maksimal:
M = P x l/4 = 1500 x l/4 kg.mm
Dengan asumsi panjang bantalan (l)
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat mekanik material yang penting untuk perancangan mesin.
2. Sifat mekanik yang dijelaskan meliputi modulus elastisitas, batas elastis, kekuatan luluh, kekuatan tarik ultimat, dan lainnya.
3. Jenis-jenis uji sifat mekanik dijelaskan seperti uji tarik, tekan, tekuk, puntir, keras
MEKANIKA KEKUATAN MATERIAL SESSION 3 TORSI.pptxZAIDSULAIMAN5
油
1. Dokumen tersebut membahas tentang beban torsi dan mekanika kekuatan material, termasuk definisi torsi, rumus-rumus dasar, dan efeknya terhadap deformasi bahan.
Bab VI membahas sambungan ulir dan jenisnya, termasuk definisi istilah penting pada ulir, jenis ulir yang umum digunakan, dan jenis sambungan ulir. Jenis beban pada sambungan ulir juga dibahas, termasuk beban eksentris yang sejajar, tegak lurus, dan dalam bidang terhadap sumbu baut.
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang elemen poros mesin dan perhitungan diameter poros kipas angin berdaya 24 Watt. Diuraikan spesifikasi poros kipas angin, perhitungan momen puntir, tegangan geser, dan diameter poros yang dihasilkan sebesar 4 mm sesuai dengan spesifikasi aktual.
Dokumen ini membahas perencanaan elemen mesin, termasuk kelompokan elemen mesin, prinsip dasar perencanaan, dan jenis beban serta tegangan. Elemen mesin dikelompokkan menjadi elemen sambungan, bantalan dan elemen transmisi, serta elemen transmisi untuk gas dan cairan. Prinsip dasar perencanaan meliputi pemilihan mekanisme dan bahan, perhitungan beban, penentuan ukuran, dan pembuatan gambar kerja. Ada dua
Sambungan paku keling merupakan sambungan tetap yang tidak dapat dilepas untuk menyambungkan bagian-bagian agar mendapatkan kekuatan dan kekedapan yang diinginkan. Terdapat beberapa tipe sambungan paku keling seperti lap joint dan butt joint serta beberapa faktor yang mempengaruhi kekuatan sambungan seperti jarak antara paku keling, diameter lubang paku, dan tebal pelat. Kerusakan yang sering terjadi pada sambungan p
Transmisi rantai dan sprocket dirancang untuk menggerakkan kompresor dari motor listrik 15 kW dengan kecepatan 1000 rpm menjadi 350 rpm. Rantai tipe 12B duplex dipilih dengan pitch 19,5 mm. Jumlah gigi sproket kecil 25 dan sproket besar 72. Jarak antara sumbu sproket 568 mm dan panjang rantai 2,096 m. Faktor keamanan 32 memenuhi persyaratan.
Bahan, beban, tegangan, dan faktor keamanan merupakan aspek penting dalam perancangan elemen mesin. Jenis beban yang diterima oleh elemen mesin dapat berupa beban konstan, tidak konstan, kejut, atau tumbukan, sementara tegangan diukur sebagai gaya dibagi luas penampang. Faktor keamanan digunakan untuk mempertimbangkan beban yang tidak terduga.
[10] shear force diagram & bending moment diagramSyahrir Qoim
油
Dokumen ini membahas tentang diagram gaya geser dan diagram momen lentur pada balok. Diuraikan definisi gaya geser dan momen lentur sebagai gaya dalam yang menyeimbangkan gaya luar. Metode potongan digunakan untuk menentukan nilai gaya geser dan momen lentur pada setiap bagian balok. Contoh soal dan penyelesaiannya diberikan untuk memperjelas konsep diagram gaya geser dan momen lentur.
Dokumen tersebut membahas tentang kelelahan logam dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara ringkas, kelelahan logam dipengaruhi oleh jenis dan besar beban, kondisi material, proses pengerjaan, temperatur operasi, dan lingkungan. Kelelahan logam diawali dengan retak mikro dan berlanjut dengan penjalaran retakan hingga terjadi patah.
Berikut rencana sederhana bantalan ujung dari perunggu untuk putaran 200 rpm dan beban 1500 kg:
1. Beban (P) = 1500 kg
2. Putaran (n) = 200 rpm
3. Bahan poros baja agak keras, tegangan lentur maksimal () = 4 kg/mm2
4. Koefisien gesekan (亮) diambil 0,15
5. Hitung momen lentur maksimal:
M = P x l/4 = 1500 x l/4 kg.mm
Dengan asumsi panjang bantalan (l)
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat mekanik material yang penting untuk perancangan mesin.
2. Sifat mekanik yang dijelaskan meliputi modulus elastisitas, batas elastis, kekuatan luluh, kekuatan tarik ultimat, dan lainnya.
3. Jenis-jenis uji sifat mekanik dijelaskan seperti uji tarik, tekan, tekuk, puntir, keras
MEKANIKA KEKUATAN MATERIAL SESSION 3 TORSI.pptxZAIDSULAIMAN5
油
1. Dokumen tersebut membahas tentang beban torsi dan mekanika kekuatan material, termasuk definisi torsi, rumus-rumus dasar, dan efeknya terhadap deformasi bahan.
Bab VI membahas sambungan ulir dan jenisnya, termasuk definisi istilah penting pada ulir, jenis ulir yang umum digunakan, dan jenis sambungan ulir. Jenis beban pada sambungan ulir juga dibahas, termasuk beban eksentris yang sejajar, tegak lurus, dan dalam bidang terhadap sumbu baut.
Dokumen tersebut membahas tentang:
1) Distribusi tegangan pada balok dan wilayah tarik serta tekan.
2) Model beban dan struktur untuk balok lantai 2 dan 3 serta ring balk.
3) Fungsi tulangan tarik, tekan, dan geser dalam perencanaan balok.
Dokumen tersebut membahas perencanaan struktur kayu untuk atap, termasuk perhitungan beban mati, hidup, hujan, dan angin yang bekerja pada struktur atap. Disebutkan pula kombinasi beban yang digunakan dalam perencanaan struktur.
Dokumen tersebut membahas tentang torsi pada bahan dan komponen struktur. Secara umum, torsi terjadi ketika suatu balok atau kolom berputar terhadap sumbunya yang dapat disebabkan oleh beban yang tidak berada pada sumbu simetri. Dokumen tersebut menjelaskan tentang tegangan geser torsi, sudut torsi, dan analisis torsi pada berbagai penampang seperti lingkaran dan bukan lingkaran. Beberapa contoh perhit
1. Bab ini membahas analisis tegangan dan regangan bidang pada suatu struktur.
2. Dibahas transformasi tegangan dan regangan dengan merubah orientasi sumbu koordinat untuk mendapatkan nilai ekstrimnya.
3. Nilai tegangan dan regangan ekstrim penting untuk mengetahui kekuatan struktur.
Dokumen tersebut membahas tentang skru dan penggunaannya untuk mengangkat dan menurunkan beban. Ia menjelaskan hubungan antara tork, daya, dan geseran yang diperlukan untuk memindahkan beban menggunakan skru. Contoh soal juga diberikan untuk mendemonstrasikan perhitungan tork, daya, dan kecekapan skru.
Struktur baja didasarkan pada sifat baja yang dapat menahan tegangan tarik dan tekan. Struktur baja memiliki kekuatan dan daktilitas tinggi serta ringan, sehingga sering digunakan untuk struktur jembatan, bangunan tinggi, dan struktur cangkang. Terdapat tiga jenis struktur baja utama: rangka, cangkang, dan suspensi. Perencanaan struktur baja menggunakan metode LRFD mempertimbangkan probab
Teks tersebut membahas tentang poros dan gandar. Secara umum, poros adalah bagian stasioner yang berputar untuk mentransmisikan daya melalui elemen seperti roda gigi dan pulley. Teks tersebut juga membahas berbagai jenis poros dan gandar serta faktor-faktor yang mempengaruhi perancangan poros seperti beban, kekuatan, kekakuan, dan diameter poros.
1) Dokumen tersebut berisi pembahasan soal fisika tentang hukum kekekalan momentum dan energi pada tumbukan benda.
2) Termasuk di dalamnya adalah rumus-rumus untuk menghitung kecepatan benda sebelum dan sesudah tumbukan, serta perubahan energi kinetiknya.
3) Diberikan juga contoh soal numerik untuk menerapkan hukum-hukum fisika tersebut dalam menyelesaikan masalah tumbukan dua
Jobsheet Memperbaiki Gangguan-Gangguan Sistem Bahan Bakar DieselCharis Muhammad
油
Dokumen ini memberikan instruksi untuk memperbaiki gangguan pada sistem bahan bakar diesel, termasuk persiapan alat dan bahan, keselamatan kerja, serta langkah-langkah untuk menentukan letak gangguan, memperbaiki gangguan, dan memverifikasi sistem bahan bakar berfungsi dengan baik.
Jobsheet ini memberikan panduan lengkap untuk melakukan overhaul pada motor starter, mulai dari persiapan peralatan dan bahan, prosedur pengujian awal, pemisahan komponen, pemeriksaan setiap bagian, hingga tahapan pengembalian rakitan. Prosedur ini dijelaskan secara terperinci untuk dua jenis motor starter konvensional dan reduksi.
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Starter Pada KendaraanCharis Muhammad
油
Dokumen ini memberikan panduan untuk memeriksa sistem starter pada kendaraan dengan melakukan beberapa langkah seperti memeriksa tegangan terminal baterai, terminal 30, dan terminal 50 serta memeriksa relay dan clutch starter switch untuk memastikan sistem starter bekerja dengan baik.
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanCharis Muhammad
油
Dokumen tersebut memberikan prosedur pemeriksaan sistem pengisian pada kendaraan, meliputi pemeriksaan baterai, drive belt, alternator, regulator, dan relay utama penyalaan mesin. Langkah-langkah pemeriksaan mencakup mengukur berat jenis dan elektrolit baterai, mengecek ketegangan belt dan kabel, menguji sirkuit pengisian tanpa dan dengan beban, serta mengukur resistansi antara terminal regulator dan relay.
Jobsheet ini memberikan panduan lengkap untuk meng-overhaul karburator, mulai dari persiapan peralatan dan bahan, prosedur pembersihan dan pemeriksaan komponen karburator, hingga langkah-langkah merakit dan menyetel karburator.
Dokumen ini memberikan instruksi langkah-demi-langkah untuk melakukan overhaul sistem distribusi pada mesin bensin konvensional. Termasuk instruksi pembersihan, pemeriksaan, penggantian komponen yang rusak, pengaturan celah breaker point, dan pengaturan waktu pengapian dengan menyetel dwell angle dan timing pengapian.
This document discusses gear transmissions. It begins by explaining that slippage commonly occurs in belt or chain drives, reducing the speed ratio between two shafts. Precise machines like clocks require a definitive speed ratio, which can only be achieved with gears. Gears are also needed when the distance between the drive and driven components is very small. The document then discusses various types of gears, classified by position of shafts, surface speed, drive method, and tooth placement. It provides terminology used in gears like pitch circle, pitch point, pressure angle, and explains involute and cycloidal tooth profiles that satisfy the constant velocity ratio condition.
Rem adalah peralatan yang menahan atau menghentikan gerak mesin dengan menyerap energi kinetik atau potensialnya dan melepaskannya dalam bentuk panas. Terdapat beberapa jenis rem seperti rem hidrolik, elektrik, mekanik, drum, cakram, dan lainnya. Rem bekerja dengan menimbulkan gesekan antara bidang gesek dan permukaan yang direm untuk mengurangi kecepatan atau menghentikan gerakan.
Keuntungan dan Kerugian Diesel Dibanding BensinCharis Muhammad
油
Motor bensin dan diesel adalah mesin pembakaran dalam yang banyak dipakai di dunia, ada beberapa keuntungan dan kerugian dari motor diesel dibandingkan dengan motor bensin.
Dokumen tersebut membahas prinsip kerja motor bensin, meliputi konversi energi kimia menjadi energi panas lalu gerak, serta proses pembakaran di dalam silinder. Dibahas pula jenis motor bensin 2 takt dan 4 takt beserta perbandingan karakteristiknya, serta unjuk kerja motor bensin secara umum.
Dokumen tersebut berisi laporan perbaikan beberapa komponen pada starter mobil yang mengalami gangguan, diantaranya baterai yang kurang terisi, ikatan terminal yang kurang rapat, sikat habis, kolektor aus, kabel yang rusak, riley dan magnetic switch yang rusak, serta usulan perbaikan atau penggantian komponen terkait.
This document discusses different types of bearings used in mechanical systems. It describes sliding contact bearings and rolling contact bearings. Rolling contact bearings are further divided into ball bearings and roller bearings. The key advantages of rolling contact bearings over sliding contact bearings are their lower starting friction and operating friction, ability to withstand shock loads, and reliability. Radial bearings support radial loads while thrust bearings support axial loads. Common types of radial ball bearings are single row deep groove bearings and filling notch bearings.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen bengkel, meliputi perencanaan, pengelolaan, dan pengembangan bengkel. Beberapa poin pentingnya adalah perlunya merencanakan bengkel berdasarkan standar kompetensi dan kebutuhan pasar, mengelola fasilitas dan sumber daya bengkel, serta terus mengembangkan sistem dan fasilitas bengkel sesuai perkembangan zaman.
1. SAMBUNGAN KELING ( RIVET JOINTS)
Sebuah paku keling adalah batang silindris pendek dengan kepala
yang integral dengan batangnya.
2. Metode Pengelingan
Fungsi paku keling dalam sebuah sambungan memiliki
kekuatan dan kekencangan. Kekuatan untuk mencegah
kerusakan sambungan, sedangkan kekencangan membantu
kekuatan dan mencegah kebocoran.
Dua metode pengelingan yaitu pengelingan dengan
tangan/manual dan pengelingan menggunakan mesin.
3. Jenis Kepala Paku Keling
Kepala Paku keling untuk penggunaan umum: Diameter di bawah 12 mm.
4. Kepala Paku keling untuk penggunaan umum:
Diameter paku keling dari 12 mm sampai 48 mm.
5. Kepala Paku keling untuk pekerjaan Ketel:
Diameter paku keling dari 12 mm sampai 48 mm.
6. Bahan Paku Keling
Bahan paku keling untuk tujuan umum dibuat dari bahan baja atau yang
ringan dari bahan timah.
Jenis Sambungan Keling
1. Sambungan Tempel (lap joint)
2. Sambungan Tumpuk ( Butt joint)
1. Sambungan Tempel (lap joint)
12. DESAIN SAMBUNGAN KELING DENGAN BEBAN EKSENTRIK
. Desain sambungan keling dengan beban eksentrik
dianalisis dan dihitung berdasarkan pada: (1) garis kerja
beban tidak melalui pusat sistem paku keling; (2) semua
paku keling tidak terbebani secara sama.
13. Beban eksentrik mengakibatkan geseran sekunder
yang disebabkan oleh kecenderungan gaya/beban untuk
memuntir sambungan terhadap pusat titik berat disamping
geseran langsung/primer.
P = beban eksentrik pada sambungan
e = eksentrisitas beban yaitu jarak antara garis kerja beban
dan titik pusat sistem paku keling yaitu G.
14. Prosedur perhitungan:
1. Menentukan sumbu (x dan y) pada gambar desain sambungan paku keling;
2. Menentukan titik berat/pusat gravitasi (G) dari sistem paku keling,
x1 . A1 + x2 . A2 + x3 . A3 +
x = ___________________________________________
A1 + A2 + A3 +
y1 . A1 + y2 . A2 + y3 . A3 +
y = ___________________________________________
A1 + A2 + A3 +
3. Menunjukkan dua gaya P1 dan P2 pada pusat grafitasi G dari sistem paku
keling. Gaya-gaya tersebut sama dan berlawanan arah terhadap P;
15. 4. Anggap semua paku keling berdiameter sama, berakibat P1 = P menghasilkan
beban geser langsung pada setiap paku keling yang besarnya sama.
Beban geser langsung pada setiap paku keling:
5. Akibat P2 = P menghasilkan momen putar sebesar P x e yang cenderung
memutar sambungan dari pusat gravitasi G pada sistem paku keling yang searah
putaran jam. Momen putar yang bekerja menghasilkan beban sekunder pada setiap
paku keling.
Beban geser sekunder pada setiap paku keling diperoleh dengan membuat
dua asumsi: (1) beban geser sekunder proporsional dengan jarak radial paku keling
dari pusat gravitasi sistem paku keling; (2) arah beban geser sekunder tegak lurus
terhadap garis singgung pusat paku keling ke pusat gravitasi sistem paku keling;
F1, F2, F3, = beban geser sekunder pada paku keling 1, 2, 3 , dst.
l1, l2, l3, ... = jarak radial paku keling 1, 2, 3 dari pusat grafitasi G sistem
paku keling.
=
, bekerja parallel terhadap beban P
16. 1 ; 2 2 ; seterusnya
高
高
高
=
=
=
2 = 1.
3 = 1 .
Jumlah momen putar eksternal dan jumlah momen putar internal harus sama
dengan nol:
. = . + . + . +
= . + .
. + .
. +
=
(晅
+ 族
+
+ )
Arah gaya-gaya tersebut menyudut ke kanan dari garis temu/sambung
terhadap pusat gravitasi sistem paku keling
17. Beban geser primer dan sekunder dapat dijumlahkan secara vektor untuk
menentukan beban resultan R pada setiap paku keling, atau dengan rumus:
Beban geser (resultan) maksimum yg terjadi pada paku
keling ,
sehingga ukuran (diameter) paku keling didasarkan pada paku
keling tersebut, melalui hubungan rumus berikut,
=
= tegangan geser paku keling
= beban resultan yang bekerja
pada paku keling
= diameter paku keling
= + 訣
+ . 訣 .
= sudut antara garis beban geser primer dan
garis beban geser sekunder
18. Contoh soal 1:
Sebuah sambungan keling - lap dibebani secara eksentrik dirancang untuk
sebuah siku baja sebagaimana gambar di bawah. Plat siku tebalnya 25mm. Seluruh
paku keeling berukuran diameter sama. Beban pada siku 5000kg, jarak antar paku
keling 10cm, lengan beban 40cm. Tegangan geser ijin 650kg/cm族 dan tegangan
desak (chrushing) 1200kg/cm族. Tentukan ukuran (diameter) paku keeling yang
digunakan untuk sambungan!
20. 1. Titik berat pada sumbu x dan sumbu y dari sistem sambungan paku keling,
=
1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7
=
0 + 10 + 20 + 20 + 20 + 0 + 0
7
= cm (sebelah kanan sumbu )
=
1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7
=
20 + 20 + 20 + 10 + 0 + 0 + 10
7
= , cm (sebelah atas sumbu }
2. Beban geser langsung pada setiap paku keling,
=
=
5000
7
= 714,3 kg
3. Momen putar (eksternal) yang dihasilkan oleh beban P secara eksentrik,
= . = 5000 x 40 = 200.000 kgcm
22. 5. Dengan menggambarkan gaya-gaya geser langsung dan sekunder pada setiap
paku keling, terlihat bahwa paku keling 3 dan 4 yang paling terbebani:
6. Sudut antara gaya langsung dan gaya sekunder dari dua paku
keling (3 dan 4) tersebut, secara geometri gambar, diperoleh:
cos 慮3 =
10
3
=
10
13,17
= 0,76
cos 慮4 =
10
4
=
10
10,1
= 0,99
7. Beban resultan maksimum pada paku keling 3:
2 +
= 3
2 + 2 3 cos 3
= 24202 + 714,32 + 2 x 2420 x 714,3 x 0,76
= 3000 kg
23. Beban resultan maksimum pada paku keling 4:
2 +
= 4
2 + 2 4 cos 4
= 18562 + 714,32 + 2 x 1856 x 714,3 x 0,99
= 2565 kg
Beban geser (resultan) maksimum terjadi pada paku keling .
8. Diameter paku keling diperoleh melalui hubungan rumus,
= 麹
2 =
4 3
=
4 x 3000
3,14 x 650
= 5,88
= 5,88 = , = ,
24. Soal 2 :
Sebuah siku dikeling pada sebuah kolom dengan 6 paku keling yang
berukuran sama sebagaimana gambar berikut. Siku tersebut membawa
beban 60 kN pada jarak 200 mm dari pusat kolom. Jika tegangan geser
maksimum dalam paku keling 150 N/mm族, tentukan diameter paku keling!
26. Soal 3:
Sebuah siku dikeling pada sebuah kolom dengan 6 paku keling yang
berukuran sama sebagaimana gambar di bawah, membawa beban 10 ton
pada jarak 25 cm dari pussat kolom. Jika tegangan geser maksimum dalam
paku keling 630 kg/cm族, tentukan diameter paku keling!
27. Soal 4:
Sebuah siku disambung menggunakan 4 paku keling berukuran sama
sebagaimana gambar berikut. Tentukan diameter paku keling jika tegangan
geser maksimum 140 N/mm族 !