際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
GERAKAN PEKERJA
PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF
(GP2SP)
DI KABUPATEN SUMBAWA
BARAT
Sulastri, SKM.
Kepala Bidang KesehatanMasyarakat
Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat
22 JUNI 2023
DASAR PELAKSANAAN
Gerakan Pekerja Wanita Sehat Produktif (GPWSP)
merupakan suatu Gerakan Nasional yang
dicanangkan oleh Wakil Presiden Republik
Indonesia Tri Sutrisno pada tanggal 14 November
1996
GPWSP direvitalisasi menjadi Gerakan
Pekerja Perempuan Sehat Produktif
(GP2SP)
LANDASAN HUKUM
 Undang-Undang No.1 Tahun 1970, tentang Keselamatan Kerja
 Undang-Undang No.13 Tahun 2003, tentang Ketenagakerjaan
 Undang-Undang No.36 Tahun 2009, tentang Kesehatan
 Peraturan Bersama Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan,
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Menteri Kesehatan No
48/Men.PP/XII/2008, Nomor Per.27/Men/XII/2008, Nomor
1177/Menkes/PB/XII/2008 tentang Peningkatan Pemberian ASI
Selama Kerja di Tempat Kerja.
 Keputusan Bersama antara Menteri Kesehatan, Menteri Dalam
Negeri, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri
Pemberdayaan Perempuan tentang Gerakan Pekerja Perempuan
Sehat Produkstif (GP2SP) No HK.03.01/MENKES/31/2017, No.
119/207A/SJ, No.1/KB/MEN/1/2017, No. 1/MPPPA/1/2017
GP2SP
KESEPAKATAN BERSAMA ANTARA :
 KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN :
 KEMENTERIAN DALAM NEGERI
 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK
 APINDO
 KSPSI
DICANANGKAN PADA 13 NOVEMBER 2012 DI JAKARTA
Merupakan upaya dari Pemerintah,
masyarakat maupun pengusaha untuk
menggalang kesadaran dan peran guna
meningkatkan kepedulian dalam upaya
memperbaiki kesehatan pekerja perempuan
sehingga dapat meningkatkan produktivitas.
GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN
SEHAT PRODUKTIF (GP2SP)
Tujuan
Meningkatnya Sumber
daya pekerja Perempuan
yang sehat dan produktif
melalui peningkatan upaya
kesehatan.
TUJUAN
SASARAN
SASARAN LANGSUNG :
 Seluruh Pekerja perempuan (semua skala usaha)
 Pengusaha/pengelola/pengurus
SASARAN ANTARA :
 Pejabat Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan kabupaten/kota
 BPJS Kesehatan
 BPJS Ketenagakerjaan
 APINDO, Serikat Pekerja, serikat buruh
PELAKSANA LAPANGAN;
Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat; Pos UKK, Posbindu institusi, Posyandu
Gotong Royong
KEBIJAKAN
1. Mewujudkan komitmen antar instansi terkait &
semua pemangku kepentingan dalam pelaksanaan
GP2SP
2. Mendorong pengusaha untuk melaksanakan GP2SP
dalam upaya meningkatkan kesehatan pekerja
perempuan agar sehat dan produktif
3. Meningkatkan peran pemerintah daerah dalam
pembinaan dan pengawasan pelaksanaan GP2SP
4. Meningkatkan pemberdayaan pekerja untuk
berperan aktif dalam GP2SP
STRATEGI
 Meningkatkan Advokasi dan sosialisasi GP2SP secara
berjenjang dengan melibatkan pemangku kepentingan
secara terpadu
 Mengembangkan media Komunikasi Informasi Edukasi
(KIE) melalui media cetak dan elektronik
 Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta
pengusaha dalam melaksanakan GP2SP di lingkungan
perusahaan melalui dukungan sumberdaya
 Meningkatkan pemantauan dan evaluasi melalui
keterpaduan dengan pihak terkait
Perempuan maupun laki-laki yang bekerja sering terpajan
berbagai risiko yang berpotensi mengancam kesehatan.
Banyak pekerjaan laki-laki dikerjakan perempuan
Di beberapa industri banyak sekali menyerap tenaga kerja
perempuan.
Perempuan bekerja pada dengan upah rendah, berisiko
terpajan bahan yang berbahaya, pada umumnya mempunyai
beban kerja ganda akan berdampak pada kesehatan
MASALAH KESEHATAN PEKERJA
PEREMPUAN
FAKTOR RISIKO KESEHATAN
PEKERJA PEREMPUAN
Ada beberapa hal yg menyebabkan perempuan
mempunyai potensi risiko lebih besar daripada laki-laki :
1. Adanya perbedaan anatomis
2. mengalami siklus haid, kehamilan, menyusui
3. Perlakuan terhadap pekerja perempuan berbeda
4. Peran ganda
5. Sering mengalami pelecehan seksual maupun
kekerasan dalam pekerjaan
ISU PEKERJA PEREMPUAN
 Beberapa industri banyak menyerap pekerja perempuan.
 Waktu kerja 8 jam menyebabkan kurangnya akses ke
pelayanan kesehatan
 Design dan kondisi lingkungan kerja masih bersifat
umum (belum berorientasi gender)
 Tidak mempunyai waktu/kesempatan untuk menyusui/
memerah ASI
 Secara anatomis lebih rentan terkena penyakit akibat
kerja/kecelakaan kerja  haid, hamil, menyusui dll
 Cuti haid ?
 Perlakuan terhadap pekerja perempuan berbeda  di
upah rendah, berisiko terpajan bahan yang berbahaya,
mempunyai beban kerja ganda, pelecehan seksual dan
kekerasan dalam pekerjaan
MASALAH KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN
MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI
PADA PEKERJA PEREMPUAN
 Masalah kesehatan reproduksi pada pekerja
meningkat
Beberapa penelitian di Indonesia:
 Gangguan daur haid pada pekerja tertentu
 Prevalensi Anemia tinggi
 Abortus spontan lebih tinggi
 Risiko abortus dengan pajanan pestisida meningkat
PELAKSANAAN GP2SP
PERSIAPAN
a. Membentuk Tim GP2SP
b. Advokasi dan sosialisasi /Seminar/lokakakrya
c. Pelatihan
PELAKSANAAN
a. Peningkatan Status Gizi Pekerja Perempuan
Pemberian Obat Gizi (Tablet Tambah Darah, Pemenuhan Kecukupan Gizi Selama
Waktu Kerja)
b. Pelayanan Kesehatan Reproduksi
 Sebelum Hamil , Hamil, Bersalin
c. Peningkatan Pemberian Asi Selama Waktu Kerja Di Tempat Kerja
 Setiap tempat kerja harus menyediakan Ruang Asi dan fasilitasnya
d. Penyediaan Makanan Melalui Kantin Sehat
PEMBINAAN
Pembinaan Terpadu, Pembinaan Teknis, Pemberian penghargaan
TIM GP2SP
 Tim dibentuk di tingkat Pusat, Provinsi,
Kab/kota dan Perusahaan
 Tim Terdiri dari :
 Unsur Pemerintah, BPJS
Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan,
Lembaga/asosiasi, dll)
 Pengusaha
 Serikat Pekerja/serikat buruh
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
1. KEMENTERIAN DALAM NEGERI
 Menyusun dan menyebarluaskan Surat edaran, aspek
legalitas Menteri Dalam Negeri dalam pelaksanaan
GP2SP di Prov dan kab/kota
 Mengkoordinir SKPD/OPD dalam mendorong dan
melaksanakan program GP2SP
 Melakukan advokasi dan sosialisasi program GP2SP
kepada pemerintah daerah
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
2. KEMENTERIAN KESEHATAN
Menyusun bahan KIE untuk GP2SP
Mengkoordinir pelaksanaan program GP2SP
Melakukan Advokasi dan Sosialisasi program GP2SP
Melakukan TOT bagi petugas di Provinsi dan
Kabupaten/Kota tentang program GP2SP
Melakukan pelatihan bagi petugas kesehatan
perusahaan tentang Program GP2SP
Menyediakan, menyebarluaskan bahan-bahan KIE
tentang Program GP2SP
Melakukan pembinaan, pemantauan dan evaluasi
program GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
3. KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK
Melakukan advokasi dan sosialisasi
kepada sektor terkait, pemerintah
daerah dan lembaga masyarakat tentang
program GP2SP
Menyusun media KIE tentang GP2SP
Memfasilitasi terbentuknya sarana
program GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
4. KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
Mendorong pengusaha/pengurus, serikat
pekerja/serikat buruh mengintegrasikan
program GP2SP dalam peraturan perusahaan
atau PKB
Memfasilitasi Program GP2SP di tempat kerja
Melakukan pembinaan dan pengawasan
pelaksanaan program GP2SP sebagai bagian dari
pembinaan dan pengawasan ketenagakerjaan.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
5. BPJS KETENAGAKERJAAN, BPJS KESEHATAN DAN
ATAU ASURANSI LAIN
Menyediakan suplemen gizi, obat-obatan dan
peralatan konseling untuk pelaksanaan kegiatan
GP2SP
Memberikan pelayanan kesehatan bagi pekerja
perempuan yang meliputi :
a. Pemeriksaan kesehatan berkala
b. Pemeriksaan kehamilan/ANC
c. KB
d. Jaminan persalinan di fasilitas kesehatan
e. Post Natal Care
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
6. APINDO
Mendorong dan memotivasi pengusaha dalam
pelaksanaan program GP2SP
Membantu memfasilitasi penyediaan sarana dan
prasarana yang diperlukan untuk pelaksanaan
program GP2SP
Mensosialisasikan program GP2SP bersama tim
terkait kepada pengusaha
Bersama dengan serikat pekerja/serikat buruh
membuat PKB untuk melaksanakan program
GP2SP
Mendukung pelaksanaan pemberian penghargaan
bagi perusahaan yang telah berhasil
melaksanakan program GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
7. SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH
Bersama tim mensosialisasikan
program GP2SP kepada pekerja/buruh
dan serikat pekerja/serikat buruh
Bersama pengusaha membuat PKB
untuk melaksanakan kegiatan GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
8. PEMERINTAH PROVINSI
 Melakukan TOT bagi petugas Kab/kota tentang kegiatan
GP2SP
 Penyediaan dan penyerluasan data dan informasi
 Dukungan sumberdaya untk pelaksanaan GP2SP
 Pembinaan dan pengawasan GP2SP
9. PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
 Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan
kegiatan GP2SP
 Menggerakkan dan menyediakan sarana dan prasarana
dalam pelaksanaan GP2SP
 Melaksanakan kegiatan GP2SP yang telah disepakati
bersama
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
10. PERUSAHAAN
 Komitmen untuk melaksanakan program GP2SP
 Malakukan sosialisasi program GP2SP kepada
pekerja/buruh
 Menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan
program GP2SP
 Membina dan mendorong mitra kerja di lingkungannya,
agar pelaksanaan program Gerakan Pekerja Perempuan
Sehat Produktif (GP2SP) berjalan dengan baik.
 Melaksanakan Program GP2SP
 Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program
GP2SP di perusahaan
 Penyampaian laporan secara berkala (6 bulan sekali) hasil
pelaksanaan program GP2SP kepada Tim
kabupaten/kota
PENUTUP
 Pekerja perempuan di Indonesia mempunyai
berbagai permasalahan termasuk
permasalahan kesehatan yang perlu mendapat
perhatian.
 GP2SP merupakan suatu upaya peningkatan
kesehatan dan produktifitas bagi pekerja
perempuan di Indonesia.
 Perlu dukungan pemerintah dan perusahaan
dalam pelaksanaan GP2SP agar pekerja
perempuan tetap sehat dan produktif.
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
Roda kereta berbahan timah
Bergerak cepat ke Yordania
Memang wanita dipandang lemah
Tapi bisa hancurkan dunia.

More Related Content

Similar to GP2SP - Bu Kabid (2).pptx (20)

1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
nuril23
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten WonosoboDraft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Suprijanto Rijadi
Kebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PKKebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PK
AriefSyarifudin9
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdfPetunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
PPDSOGULM14OG14
Pedoman pws-kia
Pedoman pws-kiaPedoman pws-kia
Pedoman pws-kia
Sila Walfadila
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
ayaanur
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptxPpt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
ListyaFebriani1
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Sbas InSilent
Profil dinkes 2012
Profil dinkes 2012Profil dinkes 2012
Profil dinkes 2012
Muh Saleh
BUKU AJAR IMUNISASI
BUKU AJAR IMUNISASIBUKU AJAR IMUNISASI
BUKU AJAR IMUNISASI
PUTRA ADI IRAWAN
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
MonicaImelda1
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSIPPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
alphadesignengineeri
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdfPedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
BanusMadur
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatananalisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
EndangKuswanda
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptxPola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
PuskesmasBangli1
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docxRencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
NonFepi
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdfjuknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
DewiGunarto
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdfPaparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
IneJuniwati
Kmk 369 bidan
Kmk 369 bidanKmk 369 bidan
Kmk 369 bidan
Tuti Arly
Kmk 369 bidan
Kmk 369 bidanKmk 369 bidan
Kmk 369 bidan
Tuti Arly
1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
1. Penyelenggaraan GP2SP di TK(Lotim).pptx
nuril23
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten WonosoboDraft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Draft Final Sistem kesehatan Daerah Kabupaten Wonosobo
Suprijanto Rijadi
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdfPetunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
Petunjuk pelayanan KB di Faskes Pedoman Pelayanan Kontrasepsi.pdf
PPDSOGULM14OG14
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf180161384 pedoman-pws-kia-pdf
180161384 pedoman-pws-kia-pdf
ayaanur
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptxPpt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
Ppt-Peran Posy dlm peningkatan kualitas kesmas-31052021.pptx
ListyaFebriani1
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Dr. Ade - Perkembangan terkini terkait pendidikan pelayanan dan organisasi ib...
Sbas InSilent
Profil dinkes 2012
Profil dinkes 2012Profil dinkes 2012
Profil dinkes 2012
Muh Saleh
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
03Buku-Ajar-Imunisasi-06-10-2015-small.pdf
MonicaImelda1
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSIPPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
PPT WELONA OK SEMINAR RPROPOSAL UNTU KSKRIPSI
alphadesignengineeri
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdfPedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
Pedoman Pelayanan Kontrasepsi Kemenkes.pdf
BanusMadur
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatananalisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
analisa hasil kegitan atau cakupan kegiatan
EndangKuswanda
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptxPola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
Pola makan dan asuh_Stunting_RitaDama.pptx
PuskesmasBangli1
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docxRencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
Rencana usulan kegiatan pkm TH 2024.docx
NonFepi
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdfjuknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
DewiGunarto
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdfPaparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
Paparan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kelompok Khusus (1).pdf
IneJuniwati
Kmk 369 bidan
Kmk 369 bidanKmk 369 bidan
Kmk 369 bidan
Tuti Arly
Kmk 369 bidan
Kmk 369 bidanKmk 369 bidan
Kmk 369 bidan
Tuti Arly

More from LastriMarga (9)

Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.pptPetunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
LastriMarga
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptxANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
LastriMarga
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptxPPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
LastriMarga
Penguatan Tim Pembina UKS pptx
Penguatan Tim Pembina UKS pptxPenguatan Tim Pembina UKS pptx
Penguatan Tim Pembina UKS pptx
LastriMarga
TPCB.pptx
TPCB.pptxTPCB.pptx
TPCB.pptx
LastriMarga
Manajemen Sarpras.pptx
Manajemen Sarpras.pptxManajemen Sarpras.pptx
Manajemen Sarpras.pptx
LastriMarga
PUG 2020.pptx
PUG 2020.pptxPUG 2020.pptx
PUG 2020.pptx
LastriMarga
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).pptEFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
LastriMarga
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
LastriMarga
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.pptPetunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.ppt
LastriMarga
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptxANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
ANEV 29 NOV 2021 NTB OK.pptx
LastriMarga
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptxPPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
PPT Tugas Role Play Kelompok 5.pptx
LastriMarga
Penguatan Tim Pembina UKS pptx
Penguatan Tim Pembina UKS pptxPenguatan Tim Pembina UKS pptx
Penguatan Tim Pembina UKS pptx
LastriMarga
Manajemen Sarpras.pptx
Manajemen Sarpras.pptxManajemen Sarpras.pptx
Manajemen Sarpras.pptx
LastriMarga
PUG 2020.pptx
PUG 2020.pptxPUG 2020.pptx
PUG 2020.pptx
LastriMarga
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).pptEFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
EFEKTIVITAS_KOMUNIKASI_INTERPERSONAL(2).ppt
LastriMarga
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
6-k-5-bab-9-peran-gender1.pptx
LastriMarga

GP2SP - Bu Kabid (2).pptx

  • 1. GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF (GP2SP) DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT Sulastri, SKM. Kepala Bidang KesehatanMasyarakat Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa Barat 22 JUNI 2023
  • 2. DASAR PELAKSANAAN Gerakan Pekerja Wanita Sehat Produktif (GPWSP) merupakan suatu Gerakan Nasional yang dicanangkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Tri Sutrisno pada tanggal 14 November 1996 GPWSP direvitalisasi menjadi Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP)
  • 3. LANDASAN HUKUM Undang-Undang No.1 Tahun 1970, tentang Keselamatan Kerja Undang-Undang No.13 Tahun 2003, tentang Ketenagakerjaan Undang-Undang No.36 Tahun 2009, tentang Kesehatan Peraturan Bersama Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Menteri Kesehatan No 48/Men.PP/XII/2008, Nomor Per.27/Men/XII/2008, Nomor 1177/Menkes/PB/XII/2008 tentang Peningkatan Pemberian ASI Selama Kerja di Tempat Kerja. Keputusan Bersama antara Menteri Kesehatan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pemberdayaan Perempuan tentang Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produkstif (GP2SP) No HK.03.01/MENKES/31/2017, No. 119/207A/SJ, No.1/KB/MEN/1/2017, No. 1/MPPPA/1/2017
  • 4. GP2SP KESEPAKATAN BERSAMA ANTARA : KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN : KEMENTERIAN DALAM NEGERI KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK APINDO KSPSI DICANANGKAN PADA 13 NOVEMBER 2012 DI JAKARTA
  • 5. Merupakan upaya dari Pemerintah, masyarakat maupun pengusaha untuk menggalang kesadaran dan peran guna meningkatkan kepedulian dalam upaya memperbaiki kesehatan pekerja perempuan sehingga dapat meningkatkan produktivitas. GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF (GP2SP)
  • 6. Tujuan Meningkatnya Sumber daya pekerja Perempuan yang sehat dan produktif melalui peningkatan upaya kesehatan. TUJUAN
  • 7. SASARAN SASARAN LANGSUNG : Seluruh Pekerja perempuan (semua skala usaha) Pengusaha/pengelola/pengurus SASARAN ANTARA : Pejabat Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan kabupaten/kota BPJS Kesehatan BPJS Ketenagakerjaan APINDO, Serikat Pekerja, serikat buruh PELAKSANA LAPANGAN; Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat; Pos UKK, Posbindu institusi, Posyandu Gotong Royong
  • 8. KEBIJAKAN 1. Mewujudkan komitmen antar instansi terkait & semua pemangku kepentingan dalam pelaksanaan GP2SP 2. Mendorong pengusaha untuk melaksanakan GP2SP dalam upaya meningkatkan kesehatan pekerja perempuan agar sehat dan produktif 3. Meningkatkan peran pemerintah daerah dalam pembinaan dan pengawasan pelaksanaan GP2SP 4. Meningkatkan pemberdayaan pekerja untuk berperan aktif dalam GP2SP
  • 9. STRATEGI Meningkatkan Advokasi dan sosialisasi GP2SP secara berjenjang dengan melibatkan pemangku kepentingan secara terpadu Mengembangkan media Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) melalui media cetak dan elektronik Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta pengusaha dalam melaksanakan GP2SP di lingkungan perusahaan melalui dukungan sumberdaya Meningkatkan pemantauan dan evaluasi melalui keterpaduan dengan pihak terkait
  • 10. Perempuan maupun laki-laki yang bekerja sering terpajan berbagai risiko yang berpotensi mengancam kesehatan. Banyak pekerjaan laki-laki dikerjakan perempuan Di beberapa industri banyak sekali menyerap tenaga kerja perempuan. Perempuan bekerja pada dengan upah rendah, berisiko terpajan bahan yang berbahaya, pada umumnya mempunyai beban kerja ganda akan berdampak pada kesehatan MASALAH KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN
  • 11. FAKTOR RISIKO KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN Ada beberapa hal yg menyebabkan perempuan mempunyai potensi risiko lebih besar daripada laki-laki : 1. Adanya perbedaan anatomis 2. mengalami siklus haid, kehamilan, menyusui 3. Perlakuan terhadap pekerja perempuan berbeda 4. Peran ganda 5. Sering mengalami pelecehan seksual maupun kekerasan dalam pekerjaan
  • 12. ISU PEKERJA PEREMPUAN Beberapa industri banyak menyerap pekerja perempuan. Waktu kerja 8 jam menyebabkan kurangnya akses ke pelayanan kesehatan Design dan kondisi lingkungan kerja masih bersifat umum (belum berorientasi gender) Tidak mempunyai waktu/kesempatan untuk menyusui/ memerah ASI Secara anatomis lebih rentan terkena penyakit akibat kerja/kecelakaan kerja haid, hamil, menyusui dll Cuti haid ? Perlakuan terhadap pekerja perempuan berbeda di upah rendah, berisiko terpajan bahan yang berbahaya, mempunyai beban kerja ganda, pelecehan seksual dan kekerasan dalam pekerjaan
  • 14. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI PADA PEKERJA PEREMPUAN Masalah kesehatan reproduksi pada pekerja meningkat Beberapa penelitian di Indonesia: Gangguan daur haid pada pekerja tertentu Prevalensi Anemia tinggi Abortus spontan lebih tinggi Risiko abortus dengan pajanan pestisida meningkat
  • 15. PELAKSANAAN GP2SP PERSIAPAN a. Membentuk Tim GP2SP b. Advokasi dan sosialisasi /Seminar/lokakakrya c. Pelatihan PELAKSANAAN a. Peningkatan Status Gizi Pekerja Perempuan Pemberian Obat Gizi (Tablet Tambah Darah, Pemenuhan Kecukupan Gizi Selama Waktu Kerja) b. Pelayanan Kesehatan Reproduksi Sebelum Hamil , Hamil, Bersalin c. Peningkatan Pemberian Asi Selama Waktu Kerja Di Tempat Kerja Setiap tempat kerja harus menyediakan Ruang Asi dan fasilitasnya d. Penyediaan Makanan Melalui Kantin Sehat PEMBINAAN Pembinaan Terpadu, Pembinaan Teknis, Pemberian penghargaan
  • 16. TIM GP2SP Tim dibentuk di tingkat Pusat, Provinsi, Kab/kota dan Perusahaan Tim Terdiri dari : Unsur Pemerintah, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Lembaga/asosiasi, dll) Pengusaha Serikat Pekerja/serikat buruh
  • 17. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 1. KEMENTERIAN DALAM NEGERI Menyusun dan menyebarluaskan Surat edaran, aspek legalitas Menteri Dalam Negeri dalam pelaksanaan GP2SP di Prov dan kab/kota Mengkoordinir SKPD/OPD dalam mendorong dan melaksanakan program GP2SP Melakukan advokasi dan sosialisasi program GP2SP kepada pemerintah daerah
  • 18. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 2. KEMENTERIAN KESEHATAN Menyusun bahan KIE untuk GP2SP Mengkoordinir pelaksanaan program GP2SP Melakukan Advokasi dan Sosialisasi program GP2SP Melakukan TOT bagi petugas di Provinsi dan Kabupaten/Kota tentang program GP2SP Melakukan pelatihan bagi petugas kesehatan perusahaan tentang Program GP2SP Menyediakan, menyebarluaskan bahan-bahan KIE tentang Program GP2SP Melakukan pembinaan, pemantauan dan evaluasi program GP2SP
  • 19. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 3. KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Melakukan advokasi dan sosialisasi kepada sektor terkait, pemerintah daerah dan lembaga masyarakat tentang program GP2SP Menyusun media KIE tentang GP2SP Memfasilitasi terbentuknya sarana program GP2SP
  • 20. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 4. KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI Mendorong pengusaha/pengurus, serikat pekerja/serikat buruh mengintegrasikan program GP2SP dalam peraturan perusahaan atau PKB Memfasilitasi Program GP2SP di tempat kerja Melakukan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan program GP2SP sebagai bagian dari pembinaan dan pengawasan ketenagakerjaan.
  • 21. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 5. BPJS KETENAGAKERJAAN, BPJS KESEHATAN DAN ATAU ASURANSI LAIN Menyediakan suplemen gizi, obat-obatan dan peralatan konseling untuk pelaksanaan kegiatan GP2SP Memberikan pelayanan kesehatan bagi pekerja perempuan yang meliputi : a. Pemeriksaan kesehatan berkala b. Pemeriksaan kehamilan/ANC c. KB d. Jaminan persalinan di fasilitas kesehatan e. Post Natal Care
  • 22. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 6. APINDO Mendorong dan memotivasi pengusaha dalam pelaksanaan program GP2SP Membantu memfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk pelaksanaan program GP2SP Mensosialisasikan program GP2SP bersama tim terkait kepada pengusaha Bersama dengan serikat pekerja/serikat buruh membuat PKB untuk melaksanakan program GP2SP Mendukung pelaksanaan pemberian penghargaan bagi perusahaan yang telah berhasil melaksanakan program GP2SP
  • 23. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 7. SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH Bersama tim mensosialisasikan program GP2SP kepada pekerja/buruh dan serikat pekerja/serikat buruh Bersama pengusaha membuat PKB untuk melaksanakan kegiatan GP2SP
  • 24. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 8. PEMERINTAH PROVINSI Melakukan TOT bagi petugas Kab/kota tentang kegiatan GP2SP Penyediaan dan penyerluasan data dan informasi Dukungan sumberdaya untk pelaksanaan GP2SP Pembinaan dan pengawasan GP2SP 9. PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan kegiatan GP2SP Menggerakkan dan menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan GP2SP Melaksanakan kegiatan GP2SP yang telah disepakati bersama
  • 25. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 10. PERUSAHAAN Komitmen untuk melaksanakan program GP2SP Malakukan sosialisasi program GP2SP kepada pekerja/buruh Menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan program GP2SP Membina dan mendorong mitra kerja di lingkungannya, agar pelaksanaan program Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP) berjalan dengan baik. Melaksanakan Program GP2SP Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program GP2SP di perusahaan Penyampaian laporan secara berkala (6 bulan sekali) hasil pelaksanaan program GP2SP kepada Tim kabupaten/kota
  • 26. PENUTUP Pekerja perempuan di Indonesia mempunyai berbagai permasalahan termasuk permasalahan kesehatan yang perlu mendapat perhatian. GP2SP merupakan suatu upaya peningkatan kesehatan dan produktifitas bagi pekerja perempuan di Indonesia. Perlu dukungan pemerintah dan perusahaan dalam pelaksanaan GP2SP agar pekerja perempuan tetap sehat dan produktif.
  • 29. Roda kereta berbahan timah Bergerak cepat ke Yordania Memang wanita dipandang lemah Tapi bisa hancurkan dunia.