際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Sejarah Indonesia
Kerajaan Mataram Kuno
 Kelompok 3
 Ayu Anjarwati
 Davies Tandianto
 Julio Nathan
 Nabila Salma
 Rafli Fadhilah Rasyad
 Vinny Farida
Letak Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno berada di Jawa
Tengah bagian Selatan.
Sumber Sejarah Prasasti  Dinasti
Sanjaya
 Prasasti Canggal (732 M) [Diatas Gunung Wukir, Kec. Salam
Magelang]
Prasasti Canggal menggunakan huruf pallawa dan Bahasa
Sansekerta yang isinya menceritakan tentang pendirian Lingga
(lambang Syiwa) di desa Kunjarakunja oleh Raja Sanjaya dan
disamping itu juga diceritakan bahwa yang menjadi Raja
Sebelumnya adalah Sanna yang digantikan oleh Sanjaya anak
Sannaha (saudara perempuan Sanna).
 Prasasti Mantyasih (907M) [Mantyasih Kedu, Jawa
Tengah]
Prasasti Mantyasih menggunakan Bahasa Jawa Kuno. Isi dari
prasasti ini adalah daftar silsilah raja-raja Mataram yang
mendahului Rakai Watukura Dyah Balitung yaitu Raja Sanjaya,
Rakai Panangkaran, Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai
Garung, Rakai Pikatan, Rakai Kayuwangi dan Rakai
Watuhumalang.
Prasasti
Mantyasih
Prasasti Canggal
Sumber Sejarah Prasasti  Dinasti
Syailendra
 Prasasti Kalasan (778M) [Desa Kalasan,
Yogyakarta]
Prasasti Kalasan menggunakan huruf Pranagiri (India
Utara) dan Bahasa Sansekerta. Isinya menceritakan
pendirian bangunan suci untuk dewi Tara dan Biara
untuk pendeta oleh Raja Pangkaran atas permintaan
keluarga Syailendra. Raja Panangkaran juga
menghadiahkan desa Kalasan untuk para Sanggha (umat
Buddha)
 Prasasti Klurak (782M) [Desa Prambanan]
Prasasti Klurak menggunakan huruf Pranagiri dan Bahasa
Sansekerta, isinya menceritakan pembuatan Acra Manjusri
oleh Raja Indra yang bergelar Sri Sanggramadananjaya.
Prasasti Kalasan Prasasti Kelurak
Sumber Sejarah  Dinasti Syailendra
 Prasasti Sojomerto [Sojomerto, Kec Reban,
Kab. Batang]
 Prasasti Sangkhara [Sragen]
 Prasasti Ratu Boko (792M) [Yogyakarta]
Prasasti
Sojomerto
Prasasti
Sangkhara
Candi Mataram Bercorak Hindu
Candi Gatot Kaca
Berada di Desa Dieng Kulon, Kecamatan
Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa
Tengah.
Pintu masuk berada di sisi timur.
Bagian atapnya mirip dengan shikara dan
berbentuk seperti mangkuk yang
ditangkupkan.
Pada bagian atap terdapat relung dengan
relief kepala yang disebut kudu.
Candi Dwarawati
Bentuk Candi Dwarawati mirip dengan
Candi Gatutkaca, yaitu berdenah dasar
segi empat dengan penampil di keempat
sisinya.
Tubuh candi berdiri di atas batur setinggi
sekitar 50 cm. Tangga dan pintu masuk,
yang terletak di sisi barat, saat ini dalam
keadaan polos tanpa pahatan.
Candi Arjuna
Candi ini mirip dengan candi-candi di
komples Gedong Sanga.
Di sisi barat terdapat tangga menuju pintu
masuk ke ruangan kecil dalam tubuh
candi.
Di atas ambang pintu dihiasi dengan
pahatan Kalamakara.
Candi Semar
Candi ini letaknya berhadapan dengan
Candi Arjuna.
Tangga terdapat di sisi timur. Pintu masuk
tidak dilengkapi bilik penampil. Ambang
pintu diberi bingkai dengan hiasan pola
kertas tempel dan kepala naga di
pangkalnya.
Di atas ambang pintu terdapat Kalamakara
tanpa rahang bawah.
Candi Puntadewa
Tangga menuju pintu masuk ke dalam ruang
dalam tubuh candi dilengkapi pipi candi dan
dibuat bersusun dua, sesuai dengan batur
candi.
Atap candi berbentuk kubus besar. Puncak
sudah hancur, tidak terlihat bentuk aslinya. Di
keempat sisi atap terdapat relung kecil seperti
tempat menaruh arca. Pintu dilengkapi
dengan bilik penampil dan diberi bingkai yang
berhiaskan motif kertas tempel.
Candi Sembrada
Batur candi setinggi sekitar 50 cm dengan denah
dasar berbentuk bujur sangkar.
Di pertengahan sisi selatan, timur dan utara
terdapat bagian yang menjorok keluar, membentuk
relung seperti bilik penampil.
Pintu masuk terletak di sisi barat dan, dilengkapi
dengan bilik penampil
Di halaman terdapat batu yang ditata sebagai jalan
setapak menuju pintu.
Candi Srikandi
Candi ini terletak di utara Candi Arjuna.
Di sisi timur terdapat tangga dengan bilik
penampil.
Pada dinding utara terdapat pahatan yang
menggambarkan Wisnu, pada dinding timur
menggambarkan Syiwa dan pada dinding selatan
menggambarkan Brahma.
Sebagian besar pahatan tersebut sudah rusak. Atap
candi sudah rusak sehingga tidak terlihat lagi
bentuk aslinya.
Candi Gedong Songo
Candi Gedong Songo adalah nama
sebuah komplek bangunan candi
peninggalan budaya Hindu yang terletak
di desa Candi, Kecamatan Bandungan,
Kabupaten Semarang, Jawa Tengah,
Indonesia tepatnya di lereng Gunung
Ungaran.
Candi Mataram Bercorak Budha
Candi Sari
Candi Sari adalah candi Buddha yang
berada di sebelah timur laut dari kota
Yogyakarta. Candi ini dibangun pada
sekitar abad ke-8 dan ke-9 pada saat
zaman Kerajaan Mataram Kuno.
Pada bagian atas candi ini terdapat 9 buah
stupa seperti yang nampak pada stupa di
Candi Borobudur, dan tersusun dalam 3
deretan sejajar.
Candi Mendut
Candi Mendut adalah sebuah candi
bercorak Buddha. Candi yang terletak
di Jalan Mayor Kusen Kota Mungkid,
Kabupaten Magelang, Jawa Tengahini,
letaknya berada sekitar 3 kilometer
dari candi Borobudur.
Candi Mendut didirikan semasa
pemerintahan Raja Indra dari dinasti
Syailendra.
Candi Sewu
Kompleks Candi Sewu terletak di Dukuh Bener,
Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan,
Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Candi Sewu adalah candi Buddha yang dibangun
pada abad ke-8.
Oleh masyarakat setempat candi ini dinamakan
"Sewu" yang berarti seribu dalam bahasa Jawa.
Penamaan ini berdasarkan kisah legenda Loro
Jonggrang. (Aslinya 249 candi)
Candi Pawon
Letak Candi Pawon ini berada di antara Candi
Mendut dan Candi Borobudur, Nama Candi
Pawon tidak dapat diketahui secara pasti asal-
usulnya. Dalam bahasa Jawa sehari-hari kata
pawon berarti 'dapur', akan tetapi de Casparis
mengartikannya sebagai 'perabuan' atau
tempat abu. Penduduk setempat juga
menyebutkan Candi Pawon dengan nama
Bajranalan. Kata ini mungkin berasal dari kata
bahasa Sanskerta vajra =yang berarti 'halilintar'
dan anala yang berarti 'api'.
Candi Borobudur
Borobudur adalah sebuah candi di
Borobudur, Magelang, Jawa
Candi berbentuk stupa ini didirikan
oleh para penganut agama Buddha
Mahayana sekitar tahun 800-an
Masehi pada masa pemerintahan
wangsa Syailendra
 Urutan Raja Mataram Kuno adalah sebagai berikut:
 1. Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya,
 2. Sri Maharaja Rakai Panangkaran,
 3. Sri Maharaja Rakai Panunggalan,
 4. Sri Maharaja Rakai Warak,
 5. Sri Maharaja Rakai Garung,
 6. Sri Maharaja Rakai Pikatan,
 7. Sri Maharaja Rakai Kayuwangi,
 8. Sri Maharaja Rakai Watuhumalang, dan
 9. Sri Maharaja Rakai Watukura Dyah Balitung.
 Kerajaan Mataram Kuno berkembang pesat karena
didukung oleh beberapa faktor berikut ini :
 1. Raja-rajanya cukup arif dan bijaksana sehingga
menjadi panutan yang baik.
 2. Ada kerja sama yang baik antara raja dan para
brahmana atau biksu.
 3. Wilayahnya amat subur sehingga kehidupan
rakyatnya makmur.
 4. Ada toleransi yang tinggi antara pemeluk agama
Hindu dan Buddha sehingga rakyat hidup rukun
berdampingan.
 5. Mataram telah menjalin hubungan dengan kerajaan
di seberang lautan, misalnya Sriwijaya, Siam (Thailand),
dan India.
 Kehidupan Politik Pemerintahan
 Pemerintahan Kerajaan Mataram Kuno dipegang oleh 2 dinasi yang
berbeda, yaitu Dinasti Sanjaya yang bercorak hindu dan Dinasti
Syailendra yang bercorak budha
1. Dinasti Sanjaya
Dinasti Sanjaya didirikan oleh Raja Sanjaya yang merupakan raja pertama
Mataram Kuno dengan gelar Sri Rakai Mataram Sang Ratu Jaya.
Sri Maharaja Rakai Pikatan (840M-856M) merupakan raja terbedar dari
Dinasti Sanjaya yang berhasil membawa Kerajaan Mataram Kuno ke masa
kejayaan. Rakai Pikatan juga memerintah pembangunan Candi Prambanan.
Pada Masa Sri Maharaja Rakai Empu Sendok (929M-930M) pusat Kerajaan
Mataram Kuno dipindahkan ke Jawa Timur untuk menghindari serangan dari
Kerajaan Sriwijaya dan terjadi bencana alam meletusnya Gunung Merapi
2. Dinasti Syailendra
Dinasti Syailendra merupakan dinasti Kerajaan Mataram Kuo yang bercorak Budha
dan sudah memerintah sejak tahun 700-an M di Jawa Tengah.
Samaratungga (812M-883M) merupakan raja terbesar dari Dinasti Syailendra. Pada
masa pemerintahannya, pembangunan Candi Borobudur berhasil diselesaikan.
Dilanjutkan oleh Pramodhawardhani yang merupakan putri Samaratungga, ia
kemudian menikah dengan Rakai Pikatan dai Dinasi Sanjaya. Pernikahannya
berhasil menyatukan dua dinasti yang berbeda ini.
adapun Balaputradewa meupakan putra Samaratungga dari ibu Dewi Tara, putri
raja Sriwijaya. Pernikahan Pramodhawardhani dengan Rakai Pikaan menimbulkan
kekecewaan Balaputradewa yang merasa berhak atas tahta Kerajaan Mataram
Kuno dibandingkan Rakai Pikatan. Balaputradewa pun menyerang Rakai Pikatan
tetapi gagal hingga akhirnya melarikan diri ke Sriwijaya.
 Pemerintahan kerajaan Mataram Kuno sudah
mengenal jabatan meteri. Terdapat 3 menteri
utama dalam pemerintahannya, yaitu rakryan
i hino, rakryan i halu, rakryan i sirikan. Ketiga
jabatan itu berpera membantu raja dalam
masa pemerintahannya. Selain itu, ada juga
dewan penasihat yaitu patih
Kehidupan Sosial
 Dalam kehidupan masyarakat Mataram Kuno menunjukkan gejala
budaya feodal. Seluruh kekayaan yang berada di tanah kerajaan
adalah milik raja dan rakyat wajib membayar upeti kepada raja.
 Menurut berita dari Cina, istana Kerajaan Mataram Kuno dikelilingi
dinding dari batu dan kayu. Di luar dinding istana terdapat
kediaman para pejabat tinggi kerajaan dan keluarganya.
Selanjutnya, di luar dinding kota terdapat perkampungan rakyat
yang merupakan kelompok terbesar.
 Raja akan memberikan hadiah kepada siapa saja yang telah berjasa
untuk Kerajaan Mataram. Raja akan memberikan tanah kepada
mereka untuk dikelola. Pada umumnya tanah tersebut berupa
hutan yang kemudian dibuka menjadi sebuah pemukiman baru.
Setelah itu orang tersebut akan diangkat menjadi penguasa di
tempa. Ia berkuasa sebagai akuwu (kepala desa), senopati, atau
adipati (kepala daerah).
Kehidupan Ekonomi
 Wilayah Kerajaan Mataram Kuno sangat subur dengan adanya
sungai-sungai besar yang mengalir di wilayahnya. Ini dimanfaatkan
untuk irigasi pertanian dan sarana transportasi air. Pengembangan
hasil pertanian dilakukan sejak masa pemerintahan Rakai
Kayuwangi. Selanjutnya pada masa Rakai Dyah Balitung, sector
perdagangan mulai berkembang. Aktivitas perhubungan dan
perdagangan laut dikembangkan melalui Sungai Bengawan Solo.
 Selain pertanian dan perdagangan , industry rumah tangga
berkembang di Kerajaan Mataram Kuno. Hasil industry ini antara
lain keranjang anyaman, perkakas, pakaian, gula kelapa, arang, dan
kapur sirih. Hasil produksi ini dijual ke pasar.
 Dari kegiatan ekonomi pertanian, perdagangan, dan industri
tersebut Kerajaan Mataram dapat menarik pajak.
Kehidupan Agama
 Kerajaan Mataram diperintah oleh Dinasti Sanjaya dan
Dinasti Syailendra. Dinasti Sanjaya yang beragama
Hindu Syiwa berkuasa di utara sedangkan Dinasti
Syailendra yang beragama Budha Mahayana berkuasa
di selatan. Kedua agama tersebut dapat hidup
berdampingan. Hal ini terlihat dengan adanya
pernikahan politik antara Rakai Pikatan ( Dinasti
Sanjaya ) dengan Pramodhawardhani ( Dinasti
Syailendra ). Pernikahan tersebut selain bertujuan
untuk menyatukan Kerajaan Mataram secara politik
juga untuk mendorong toleransi di antara pemeluk
agama Hindu dan Budha.
 Masa Kemunduran
 Pada masa pemerintahan Raja Balitung (907) wilayah Kerajaan
Mataram Kuno juga telah meliputi daerah-daerah di Jawa Timur
terutama Lembah Sungai Brantas yang subur. Daerah itu amat
penting untuk pertanian dan pelayaran sungai menuju Laut Jawa.
Sementara itu, kedudukan ibu kota Mataram Kuno makin tidak
menguntungkan. Hal ini disebabkan:
1. tidak memiliki pelabuhan laut sehingga sulit berhubungan
dengan dunia luar,
2. sering dilanda bencana alam oleh letusan Gunung Merapi,
3. sering terjadi perebutan kekuasaan sehingga kewibawaan
kerajaan berkurang, dan
4. mendapat ancaman serangan dari Kerajaan Sriwijaya.
 Oleh karena itu, pada tahun 929 ibu kota Mataram Kuno
dipindahkan ke Jawa Timur (di bagian hilir Sungai Brantas) oleh
Empu Sindok. Kerajaan itu kemudian dikenal sebagai Kerajaan
Mataram Kuno di Jawa Timur.

More Related Content

What's hot (20)

Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomiKerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
FitriHastuti2
Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan TarumanegaraKerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara
Meliana Siboro
Sriwijaya ppt
Sriwijaya pptSriwijaya ppt
Sriwijaya ppt
yunita nurul aeni
Kerajaan Buleleng Bali
Kerajaan Buleleng BaliKerajaan Buleleng Bali
Kerajaan Buleleng Bali
Luthfi Fadhilah
Akar akar demokrasi indonesia
Akar akar demokrasi indonesiaAkar akar demokrasi indonesia
Akar akar demokrasi indonesia
TriDiana4
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Cha-cha Taulanys
Kerajaan singasari (1)
Kerajaan singasari (1)Kerajaan singasari (1)
Kerajaan singasari (1)
Victoria Pardede
Kerajaan kalingga
Kerajaan kalinggaKerajaan kalingga
Kerajaan kalingga
Zhafirah Yumna
Kerajaan Singasari
Kerajaan SingasariKerajaan Singasari
Kerajaan Singasari
Sweet Angel Weismann
Kerajaan Sunda
Kerajaan SundaKerajaan Sunda
Kerajaan Sunda
X Mipa 4 Smancil
Kerajaan kediri Lengkap
Kerajaan kediri LengkapKerajaan kediri Lengkap
Kerajaan kediri Lengkap
Nurrachman Budi Mulya
Presentasi Zaman Pra Aksara
Presentasi Zaman Pra AksaraPresentasi Zaman Pra Aksara
Presentasi Zaman Pra Aksara
Jurobei Higashikuni
kerajaan singosari
kerajaan singosarikerajaan singosari
kerajaan singosari
Misael Pratama
makalah pertempuran medan area
makalah pertempuran medan areamakalah pertempuran medan area
makalah pertempuran medan area
Tita Rosita
Bulan Sebagai Satelit Bumi
Bulan Sebagai Satelit BumiBulan Sebagai Satelit Bumi
Bulan Sebagai Satelit Bumi
Aulia Dina Wulandani
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI  Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
M-ia
Kerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power pointKerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power point
Siti Nur Khotimah
PPT Kebudayaan Suku Papua
PPT Kebudayaan Suku PapuaPPT Kebudayaan Suku Papua
PPT Kebudayaan Suku Papua
Hermawan Hermawan
Peristiwa rengasdengklok
Peristiwa rengasdengklokPeristiwa rengasdengklok
Peristiwa rengasdengklok
rida rahmah
Akar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesiaAkar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesia
AntarBudiarto1
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomiKerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
FitriHastuti2
Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan TarumanegaraKerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara
Meliana Siboro
Kerajaan Buleleng Bali
Kerajaan Buleleng BaliKerajaan Buleleng Bali
Kerajaan Buleleng Bali
Luthfi Fadhilah
Akar akar demokrasi indonesia
Akar akar demokrasi indonesiaAkar akar demokrasi indonesia
Akar akar demokrasi indonesia
TriDiana4
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Ppt peran Indonesia dalam lingkungan negara-negara di Asia Tenggara.
Cha-cha Taulanys
makalah pertempuran medan area
makalah pertempuran medan areamakalah pertempuran medan area
makalah pertempuran medan area
Tita Rosita
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI  Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
Presentasi Sejarah Mataram Kuno SMA XI
M-ia
Kerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power pointKerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power point
Siti Nur Khotimah
PPT Kebudayaan Suku Papua
PPT Kebudayaan Suku PapuaPPT Kebudayaan Suku Papua
PPT Kebudayaan Suku Papua
Hermawan Hermawan
Peristiwa rengasdengklok
Peristiwa rengasdengklokPeristiwa rengasdengklok
Peristiwa rengasdengklok
rida rahmah
Akar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesiaAkar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesia
AntarBudiarto1

Viewers also liked (6)

Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno
SMK NEGERI 1 PURBALINGGA
Ulangan harian.ol ipa xi
Ulangan harian.ol ipa xiUlangan harian.ol ipa xi
Ulangan harian.ol ipa xi
Purna Senda
Dinasti sanjaya
Dinasti sanjayaDinasti sanjaya
Dinasti sanjaya
Happy kh84
Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno
chlorophylls
Kerajaan mataram kuno
Kerajaan mataram kunoKerajaan mataram kuno
Kerajaan mataram kuno
Nurhairuna Sari
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan TerpimpinDemokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Nizar Dwi Cahyo
Ulangan harian.ol ipa xi
Ulangan harian.ol ipa xiUlangan harian.ol ipa xi
Ulangan harian.ol ipa xi
Purna Senda
Dinasti sanjaya
Dinasti sanjayaDinasti sanjaya
Dinasti sanjaya
Happy kh84
Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno
chlorophylls
Kerajaan mataram kuno
Kerajaan mataram kunoKerajaan mataram kuno
Kerajaan mataram kuno
Nurhairuna Sari
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan TerpimpinDemokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Nizar Dwi Cahyo

Similar to Kerajaan Mataram Kuno (20)

Candi Hindu Budha
Candi Hindu BudhaCandi Hindu Budha
Candi Hindu Budha
jmmajid
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Risty Satriani
Sejarah - Mataram Kuno
Sejarah - Mataram KunoSejarah - Mataram Kuno
Sejarah - Mataram Kuno
hanakamilah4
Sejarah hindu di jawa tengah
Sejarah hindu di jawa tengahSejarah hindu di jawa tengah
Sejarah hindu di jawa tengah
Made Yudha Giri
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Purna Senda
Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno
Maudy Riezkia Andea
Presentasi ips bab 1
Presentasi ips bab 1Presentasi ips bab 1
Presentasi ips bab 1
paimun
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptxMAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
arifrahman87863
Makalah kerajaan mataram
Makalah kerajaan mataramMakalah kerajaan mataram
Makalah kerajaan mataram
Bridhaz Bravo
Peninggalan sejarah hindu budha dan islam
Peninggalan sejarah hindu budha dan islamPeninggalan sejarah hindu budha dan islam
Peninggalan sejarah hindu budha dan islam
Riza Muafiqunnahar
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptxKERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
NyomanMasDanaputra
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataramMAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
arifrahman87863
Hindu - Budha Development in Indonesia
Hindu - Budha Development in IndonesiaHindu - Budha Development in Indonesia
Hindu - Budha Development in Indonesia
Soya Odut
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptxKERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
MeinaLegista
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Suratno Ratno Miharjo
Kerajaan Majapahit
Kerajaan MajapahitKerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit
Hisnajm Amalia Latifah Irba
kalingga dan sriwijaya.ppt
kalingga dan sriwijaya.pptkalingga dan sriwijaya.ppt
kalingga dan sriwijaya.ppt
InoyCh
kerajaan-mataram-kuno
kerajaan-mataram-kuno kerajaan-mataram-kuno
kerajaan-mataram-kuno
Rokhmatun Zakiah
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).pptKerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
AgungNugroho387856
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kunoMataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mcinvie
Candi Hindu Budha
Candi Hindu BudhaCandi Hindu Budha
Candi Hindu Budha
jmmajid
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Kerajaan Mataram Kuno (kerajaan bercorak hindu di indonesia)
Risty Satriani
Sejarah - Mataram Kuno
Sejarah - Mataram KunoSejarah - Mataram Kuno
Sejarah - Mataram Kuno
hanakamilah4
Sejarah hindu di jawa tengah
Sejarah hindu di jawa tengahSejarah hindu di jawa tengah
Sejarah hindu di jawa tengah
Made Yudha Giri
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)
Purna Senda
Presentasi ips bab 1
Presentasi ips bab 1Presentasi ips bab 1
Presentasi ips bab 1
paimun
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptxMAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO 01245.pptx
arifrahman87863
Makalah kerajaan mataram
Makalah kerajaan mataramMakalah kerajaan mataram
Makalah kerajaan mataram
Bridhaz Bravo
Peninggalan sejarah hindu budha dan islam
Peninggalan sejarah hindu budha dan islamPeninggalan sejarah hindu budha dan islam
Peninggalan sejarah hindu budha dan islam
Riza Muafiqunnahar
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptxKERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
KERAJAAN MATARAM KUNO KELOMPOK 2 X.pptx
NyomanMasDanaputra
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataramMAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
MAKALAH KERAJAAN MATARAM KUNO.docx mataram
arifrahman87863
Hindu - Budha Development in Indonesia
Hindu - Budha Development in IndonesiaHindu - Budha Development in Indonesia
Hindu - Budha Development in Indonesia
Soya Odut
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptxKERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
KERAJAAN_HINDU-BUDHA.pptx
MeinaLegista
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Kelompokkerajaan kalingga 11 ips 3
Suratno Ratno Miharjo
kalingga dan sriwijaya.ppt
kalingga dan sriwijaya.pptkalingga dan sriwijaya.ppt
kalingga dan sriwijaya.ppt
InoyCh
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).pptKerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
Kerajaan Hindu Budha di Indonesia (1).ppt
AgungNugroho387856
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kunoMataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mataram kuno: Keadaan ekonomi, politik, sosial-budaya mataram kuno
Mcinvie

Recently uploaded (20)

Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam KehidupankuKelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
suandi01
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 8
Dita835610
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam KehidupankuKelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
suandi01
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah

Kerajaan Mataram Kuno

  • 2. Kelompok 3 Ayu Anjarwati Davies Tandianto Julio Nathan Nabila Salma Rafli Fadhilah Rasyad Vinny Farida
  • 3. Letak Kerajaan Mataram Kuno Kerajaan Mataram Kuno berada di Jawa Tengah bagian Selatan.
  • 4. Sumber Sejarah Prasasti Dinasti Sanjaya Prasasti Canggal (732 M) [Diatas Gunung Wukir, Kec. Salam Magelang] Prasasti Canggal menggunakan huruf pallawa dan Bahasa Sansekerta yang isinya menceritakan tentang pendirian Lingga (lambang Syiwa) di desa Kunjarakunja oleh Raja Sanjaya dan disamping itu juga diceritakan bahwa yang menjadi Raja Sebelumnya adalah Sanna yang digantikan oleh Sanjaya anak Sannaha (saudara perempuan Sanna). Prasasti Mantyasih (907M) [Mantyasih Kedu, Jawa Tengah] Prasasti Mantyasih menggunakan Bahasa Jawa Kuno. Isi dari prasasti ini adalah daftar silsilah raja-raja Mataram yang mendahului Rakai Watukura Dyah Balitung yaitu Raja Sanjaya, Rakai Panangkaran, Rakai Panunggalan, Rakai Warak, Rakai Garung, Rakai Pikatan, Rakai Kayuwangi dan Rakai Watuhumalang.
  • 6. Sumber Sejarah Prasasti Dinasti Syailendra Prasasti Kalasan (778M) [Desa Kalasan, Yogyakarta] Prasasti Kalasan menggunakan huruf Pranagiri (India Utara) dan Bahasa Sansekerta. Isinya menceritakan pendirian bangunan suci untuk dewi Tara dan Biara untuk pendeta oleh Raja Pangkaran atas permintaan keluarga Syailendra. Raja Panangkaran juga menghadiahkan desa Kalasan untuk para Sanggha (umat Buddha) Prasasti Klurak (782M) [Desa Prambanan] Prasasti Klurak menggunakan huruf Pranagiri dan Bahasa Sansekerta, isinya menceritakan pembuatan Acra Manjusri oleh Raja Indra yang bergelar Sri Sanggramadananjaya.
  • 8. Sumber Sejarah Dinasti Syailendra Prasasti Sojomerto [Sojomerto, Kec Reban, Kab. Batang] Prasasti Sangkhara [Sragen] Prasasti Ratu Boko (792M) [Yogyakarta]
  • 10. Candi Mataram Bercorak Hindu Candi Gatot Kaca Berada di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Pintu masuk berada di sisi timur. Bagian atapnya mirip dengan shikara dan berbentuk seperti mangkuk yang ditangkupkan. Pada bagian atap terdapat relung dengan relief kepala yang disebut kudu.
  • 11. Candi Dwarawati Bentuk Candi Dwarawati mirip dengan Candi Gatutkaca, yaitu berdenah dasar segi empat dengan penampil di keempat sisinya. Tubuh candi berdiri di atas batur setinggi sekitar 50 cm. Tangga dan pintu masuk, yang terletak di sisi barat, saat ini dalam keadaan polos tanpa pahatan.
  • 12. Candi Arjuna Candi ini mirip dengan candi-candi di komples Gedong Sanga. Di sisi barat terdapat tangga menuju pintu masuk ke ruangan kecil dalam tubuh candi. Di atas ambang pintu dihiasi dengan pahatan Kalamakara.
  • 13. Candi Semar Candi ini letaknya berhadapan dengan Candi Arjuna. Tangga terdapat di sisi timur. Pintu masuk tidak dilengkapi bilik penampil. Ambang pintu diberi bingkai dengan hiasan pola kertas tempel dan kepala naga di pangkalnya. Di atas ambang pintu terdapat Kalamakara tanpa rahang bawah.
  • 14. Candi Puntadewa Tangga menuju pintu masuk ke dalam ruang dalam tubuh candi dilengkapi pipi candi dan dibuat bersusun dua, sesuai dengan batur candi. Atap candi berbentuk kubus besar. Puncak sudah hancur, tidak terlihat bentuk aslinya. Di keempat sisi atap terdapat relung kecil seperti tempat menaruh arca. Pintu dilengkapi dengan bilik penampil dan diberi bingkai yang berhiaskan motif kertas tempel.
  • 15. Candi Sembrada Batur candi setinggi sekitar 50 cm dengan denah dasar berbentuk bujur sangkar. Di pertengahan sisi selatan, timur dan utara terdapat bagian yang menjorok keluar, membentuk relung seperti bilik penampil. Pintu masuk terletak di sisi barat dan, dilengkapi dengan bilik penampil Di halaman terdapat batu yang ditata sebagai jalan setapak menuju pintu.
  • 16. Candi Srikandi Candi ini terletak di utara Candi Arjuna. Di sisi timur terdapat tangga dengan bilik penampil. Pada dinding utara terdapat pahatan yang menggambarkan Wisnu, pada dinding timur menggambarkan Syiwa dan pada dinding selatan menggambarkan Brahma. Sebagian besar pahatan tersebut sudah rusak. Atap candi sudah rusak sehingga tidak terlihat lagi bentuk aslinya.
  • 17. Candi Gedong Songo Candi Gedong Songo adalah nama sebuah komplek bangunan candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di lereng Gunung Ungaran.
  • 18. Candi Mataram Bercorak Budha Candi Sari Candi Sari adalah candi Buddha yang berada di sebelah timur laut dari kota Yogyakarta. Candi ini dibangun pada sekitar abad ke-8 dan ke-9 pada saat zaman Kerajaan Mataram Kuno. Pada bagian atas candi ini terdapat 9 buah stupa seperti yang nampak pada stupa di Candi Borobudur, dan tersusun dalam 3 deretan sejajar.
  • 19. Candi Mendut Candi Mendut adalah sebuah candi bercorak Buddha. Candi yang terletak di Jalan Mayor Kusen Kota Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengahini, letaknya berada sekitar 3 kilometer dari candi Borobudur. Candi Mendut didirikan semasa pemerintahan Raja Indra dari dinasti Syailendra.
  • 20. Candi Sewu Kompleks Candi Sewu terletak di Dukuh Bener, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Candi Sewu adalah candi Buddha yang dibangun pada abad ke-8. Oleh masyarakat setempat candi ini dinamakan "Sewu" yang berarti seribu dalam bahasa Jawa. Penamaan ini berdasarkan kisah legenda Loro Jonggrang. (Aslinya 249 candi)
  • 21. Candi Pawon Letak Candi Pawon ini berada di antara Candi Mendut dan Candi Borobudur, Nama Candi Pawon tidak dapat diketahui secara pasti asal- usulnya. Dalam bahasa Jawa sehari-hari kata pawon berarti 'dapur', akan tetapi de Casparis mengartikannya sebagai 'perabuan' atau tempat abu. Penduduk setempat juga menyebutkan Candi Pawon dengan nama Bajranalan. Kata ini mungkin berasal dari kata bahasa Sanskerta vajra =yang berarti 'halilintar' dan anala yang berarti 'api'.
  • 22. Candi Borobudur Borobudur adalah sebuah candi di Borobudur, Magelang, Jawa Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra
  • 23. Urutan Raja Mataram Kuno adalah sebagai berikut: 1. Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya, 2. Sri Maharaja Rakai Panangkaran, 3. Sri Maharaja Rakai Panunggalan, 4. Sri Maharaja Rakai Warak, 5. Sri Maharaja Rakai Garung, 6. Sri Maharaja Rakai Pikatan, 7. Sri Maharaja Rakai Kayuwangi, 8. Sri Maharaja Rakai Watuhumalang, dan 9. Sri Maharaja Rakai Watukura Dyah Balitung.
  • 24. Kerajaan Mataram Kuno berkembang pesat karena didukung oleh beberapa faktor berikut ini : 1. Raja-rajanya cukup arif dan bijaksana sehingga menjadi panutan yang baik. 2. Ada kerja sama yang baik antara raja dan para brahmana atau biksu. 3. Wilayahnya amat subur sehingga kehidupan rakyatnya makmur. 4. Ada toleransi yang tinggi antara pemeluk agama Hindu dan Buddha sehingga rakyat hidup rukun berdampingan. 5. Mataram telah menjalin hubungan dengan kerajaan di seberang lautan, misalnya Sriwijaya, Siam (Thailand), dan India.
  • 25. Kehidupan Politik Pemerintahan Pemerintahan Kerajaan Mataram Kuno dipegang oleh 2 dinasi yang berbeda, yaitu Dinasti Sanjaya yang bercorak hindu dan Dinasti Syailendra yang bercorak budha 1. Dinasti Sanjaya Dinasti Sanjaya didirikan oleh Raja Sanjaya yang merupakan raja pertama Mataram Kuno dengan gelar Sri Rakai Mataram Sang Ratu Jaya. Sri Maharaja Rakai Pikatan (840M-856M) merupakan raja terbedar dari Dinasti Sanjaya yang berhasil membawa Kerajaan Mataram Kuno ke masa kejayaan. Rakai Pikatan juga memerintah pembangunan Candi Prambanan. Pada Masa Sri Maharaja Rakai Empu Sendok (929M-930M) pusat Kerajaan Mataram Kuno dipindahkan ke Jawa Timur untuk menghindari serangan dari Kerajaan Sriwijaya dan terjadi bencana alam meletusnya Gunung Merapi
  • 26. 2. Dinasti Syailendra Dinasti Syailendra merupakan dinasti Kerajaan Mataram Kuo yang bercorak Budha dan sudah memerintah sejak tahun 700-an M di Jawa Tengah. Samaratungga (812M-883M) merupakan raja terbesar dari Dinasti Syailendra. Pada masa pemerintahannya, pembangunan Candi Borobudur berhasil diselesaikan. Dilanjutkan oleh Pramodhawardhani yang merupakan putri Samaratungga, ia kemudian menikah dengan Rakai Pikatan dai Dinasi Sanjaya. Pernikahannya berhasil menyatukan dua dinasti yang berbeda ini. adapun Balaputradewa meupakan putra Samaratungga dari ibu Dewi Tara, putri raja Sriwijaya. Pernikahan Pramodhawardhani dengan Rakai Pikaan menimbulkan kekecewaan Balaputradewa yang merasa berhak atas tahta Kerajaan Mataram Kuno dibandingkan Rakai Pikatan. Balaputradewa pun menyerang Rakai Pikatan tetapi gagal hingga akhirnya melarikan diri ke Sriwijaya.
  • 27. Pemerintahan kerajaan Mataram Kuno sudah mengenal jabatan meteri. Terdapat 3 menteri utama dalam pemerintahannya, yaitu rakryan i hino, rakryan i halu, rakryan i sirikan. Ketiga jabatan itu berpera membantu raja dalam masa pemerintahannya. Selain itu, ada juga dewan penasihat yaitu patih
  • 28. Kehidupan Sosial Dalam kehidupan masyarakat Mataram Kuno menunjukkan gejala budaya feodal. Seluruh kekayaan yang berada di tanah kerajaan adalah milik raja dan rakyat wajib membayar upeti kepada raja. Menurut berita dari Cina, istana Kerajaan Mataram Kuno dikelilingi dinding dari batu dan kayu. Di luar dinding istana terdapat kediaman para pejabat tinggi kerajaan dan keluarganya. Selanjutnya, di luar dinding kota terdapat perkampungan rakyat yang merupakan kelompok terbesar. Raja akan memberikan hadiah kepada siapa saja yang telah berjasa untuk Kerajaan Mataram. Raja akan memberikan tanah kepada mereka untuk dikelola. Pada umumnya tanah tersebut berupa hutan yang kemudian dibuka menjadi sebuah pemukiman baru. Setelah itu orang tersebut akan diangkat menjadi penguasa di tempa. Ia berkuasa sebagai akuwu (kepala desa), senopati, atau adipati (kepala daerah).
  • 29. Kehidupan Ekonomi Wilayah Kerajaan Mataram Kuno sangat subur dengan adanya sungai-sungai besar yang mengalir di wilayahnya. Ini dimanfaatkan untuk irigasi pertanian dan sarana transportasi air. Pengembangan hasil pertanian dilakukan sejak masa pemerintahan Rakai Kayuwangi. Selanjutnya pada masa Rakai Dyah Balitung, sector perdagangan mulai berkembang. Aktivitas perhubungan dan perdagangan laut dikembangkan melalui Sungai Bengawan Solo. Selain pertanian dan perdagangan , industry rumah tangga berkembang di Kerajaan Mataram Kuno. Hasil industry ini antara lain keranjang anyaman, perkakas, pakaian, gula kelapa, arang, dan kapur sirih. Hasil produksi ini dijual ke pasar. Dari kegiatan ekonomi pertanian, perdagangan, dan industri tersebut Kerajaan Mataram dapat menarik pajak.
  • 30. Kehidupan Agama Kerajaan Mataram diperintah oleh Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra. Dinasti Sanjaya yang beragama Hindu Syiwa berkuasa di utara sedangkan Dinasti Syailendra yang beragama Budha Mahayana berkuasa di selatan. Kedua agama tersebut dapat hidup berdampingan. Hal ini terlihat dengan adanya pernikahan politik antara Rakai Pikatan ( Dinasti Sanjaya ) dengan Pramodhawardhani ( Dinasti Syailendra ). Pernikahan tersebut selain bertujuan untuk menyatukan Kerajaan Mataram secara politik juga untuk mendorong toleransi di antara pemeluk agama Hindu dan Budha.
  • 31. Masa Kemunduran Pada masa pemerintahan Raja Balitung (907) wilayah Kerajaan Mataram Kuno juga telah meliputi daerah-daerah di Jawa Timur terutama Lembah Sungai Brantas yang subur. Daerah itu amat penting untuk pertanian dan pelayaran sungai menuju Laut Jawa. Sementara itu, kedudukan ibu kota Mataram Kuno makin tidak menguntungkan. Hal ini disebabkan: 1. tidak memiliki pelabuhan laut sehingga sulit berhubungan dengan dunia luar, 2. sering dilanda bencana alam oleh letusan Gunung Merapi, 3. sering terjadi perebutan kekuasaan sehingga kewibawaan kerajaan berkurang, dan 4. mendapat ancaman serangan dari Kerajaan Sriwijaya. Oleh karena itu, pada tahun 929 ibu kota Mataram Kuno dipindahkan ke Jawa Timur (di bagian hilir Sungai Brantas) oleh Empu Sindok. Kerajaan itu kemudian dikenal sebagai Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Timur.