Dokumen tersebut membahas berbagai alat ukur industri untuk mengukur panjang, arus listrik, tegangan listrik, hambatan listrik, kelembaban udara, curah hujan, dan koordinat benda 3D menggunakan CMM serta mendeteksi gas berbahaya dan mengukur kecepatan menggunakan radar gun.
2. Alat pengukuran panjang bisa berupa
mistar/penggaris, jangka sorong, serta
mikrometer skrup. Skala paling kecil
yang terdapat pada mistar adalah 1
mm atau 0,1 cm. Kelemahan dari
mistar adalah pada saat digunakan
untuk mengukur diameter dalam
sebuah benda dimana jangka sorong
bisa memberikan hasil yang lebih
tepat dalam hal ini. Selain itu, jangka
sorong juga dapat digunakan untuk
emngukur ketebalan dan kedalaman
lobang
3. Amperemeter adalah alat yang
digunakan untuk mengukur kuat
arus listrik. Umumnya alat ini
dipakai oleh teknisi elektronik
dalam alat multi tester listrik.
Amperemeter bekerja sesuai
dengan gaya lorentz gaya
magnetis. Arus yang mengalir
pada kumparan yang selimuti
medan magnet akan
menimbulkan gaya lorentz yang
dapat menggerakkan jarum
amperemeter. Semakin besar
arus yang mengalir maka
semakin besar pula
4. Voltmeter adalah suatu alat
yang berfungsi untuk mengukur
tegangan listrik. Dengan
ditambah alat multiplier akan
dapat meningkatkan
kemampuan pengukuran alat
voltmeter berkali-kali lipat.
Gaya magnetik akan timbul dari
interaksi antar medan magnet
dan kuat arus. Gaya magnetic
tersebut akan mampu membuat
jarum alat pengukur
voltmeter bergerak saat ada
arus listrik. Semakin besar
arus listrik yang mengelir
maka semakin besar
5. Ohm meter adalah alat
yang digunakan untuk
mengukur Hambatan listrik
yang merupakan suatu daya
yang mampu menahan
aliran listrik pada
konduktor. Alat tersebut
menggunakan
galvanometer untuk
melihat besarnya arus
listrik yang kemudian
dikalibrasi ke satuan ohm.
6. Higrometer rambut adalah
sebuah alat pengukur
kelembaban udara dengan
satuan persen yang
menggunakan prinsip muai
panjang rambut dimana rambut
akan memanjang ketika
kelembaban udara bertambah.
7. Penakar hujan jenis Hellman
merupakan suatu
instrument/alat untuk mengukur
curah hujan.Penakar hujan jenis
hellman ini merupakan suatu
alat penakar hujan berjenis
recording atau dapat mencatat
sendiri.Alat ini dipakai di
stasiun-stasiun pengamatan
udara permukaan.Pengamatan
dengan menggunakan alat ini
dilakukan setiap hari pada jam-
jam tertentu mekipun cuaca
dalam keadaan baik/hari sedang
cerah.
8. Psychrometer Assmann
merupakan salah satu alat yang
digunakan untuk mengukur
kelembaban udara (relative
humidity). Psychrometer
Assmann terdiri dari dua buah
termometer air raksa dengan
pelindung logam mengkilat.
Kipas angin terletak diatas
tabung yang berada ditengah
alat, berfungsi untuk
mengalirkan udara dari bawah
melalui kedua bola termometer
menuju ventilasi. Psychrometer
Assmann memiliki karakteristik
yaitu kecepatan putaran kipas
sekitar 3-5 m/s, lama putaran 3-
9. alat ukur geometrik modern dengan memanfaatkan
computer untuk mengontrol gerakan sensor relatif
terhadap benda ukur serta untuk menganalisis data
pengukuran. CMM merupakan Instalasi untuk
mengukur macam-macam jenis pengukuran
dengan menggunakan arah X, Y dan Z.
pada CMM kontak antara probe dengan benda
kerja menghasilkan koordinat. Selain itu jika pada
mesin CNC menggunakan bantalan peluru
bersirkulasi (circulated ball bearing) maka pada
mesin CMM menggunakan bantalan udara (air pad
bearing) sehingga gerakannya sangat halus.
10. gas detector ini dapat mengukur
konsentrasi gas yang berbahaya oksigen
(O2), atau gas beracun seperti hidrogen
sulfida (H2S), karbon monoksida (CO),
sulfur dioksida (SO2). µGAZTOX adalah
alat ukur esensial untuk keamanan
profesional.
Kelebihan
* Mudah digunakan
* Desain kuat dan kompak
* Alarm yang keras
* Perawatan minim
11. Radar gun atau speed gun ini
merupakan alat yang membantu
mengetahui kecepatan benda yang
meluncur/ bergerak ( Mobil, motor,
kapal, bola dll) , didukung dengan
teknology digital DSP( digital speed
technology) yang menjamin tingkat
akurasi yang tinggi