際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN
KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA INDONESIA
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN)
Disusun Oleh:
ANNISA QURRATU AINI
10412972
2IB02
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa,
karena atas berkat dan limpahan rahmatnya lah maka saya bisamenyelesaikan
sebuah makalah dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul
"Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik
Bangsa Indonesia", yang mmenurut saya dapat memberikan manfaat yang
besar bagi kita untuk mempelajari upaya pemenuhan listrik bangsa.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan
memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada
tulisan yang saya buat kurang tepat.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa
terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat
memberikan manfaat.
Depok, April2014
Penulis
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Di Indonesia kebutuhan listrik terus meningkat, maka dari itu dibutuhkan
penambahan kapasitas produksi listrik nasional. Selain itu, uang negara seakan hampir habis
hanya untuk membayar pasokan listrik nasional kepada batu bara dan solar hanya untuk
menghidupkan PLTU di Indonesia.
Pemerintah memiliki rencana dengan PLN untuk membangun 44 pembangkit tenaga
listrik dengan total daya 10000 megawatt terdiri dari pembangkit tenaga uap saja. Dengan
pasokan fosil yang terbatas memunculkan banyak masalah. Salah satu pemecah masalahnya
yaitu pembangkit tenaga nuklir yang memiliki banyak kelebihannya.
Sejak tahun 1959 Indonesia telah berencana untuk membangun pembangkit listrik
tenaga nuklir dengan mengadakan seminar-seminar di beberapa universitas di Yogyakarta
dan Bandung. Bahkan pada tahun 1991, Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan
Perusahaan Konsultan NEWJEC Inc sudah menandatangani perjanjian kerja tentang studi
kelayakannya.
Total pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) yang beroperasi diseluruh dunia sekitar
437 reaktor dengan daya 371.762 MegaWatt dan 64 reaktor yang sedag dibangun dan
diprediksi akan terus tumbuh seiring dengan tumbuhnya kebutuhan listrik di dunia. Usaha
penggunaan tenaga nuklir ini tidak mustahil, bahkan bisa kita lihat dalam jangka waktu 5
hingga 20 tahun kedepan kinerja dari PLTN ini.
B. TUJUAN PENULISAN
1. Mengetahui seberapa besar pengaruh Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir pada
kesejahteraan dan keselamatan penduduk di Indonesia.
2. Apakah Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki kebutuhan listrik terbesar
didunia sehingga berpotensi untuk menerapkan teknologi PLTN.
3. Bagaimana solusi yang harus ditempuh oleh bangsa Indonesia untuk menerapkan
PLTN secara efisien tanpa menimbulkan masalah keselamatan penduduk Indonesia.
PEMBAHASAN
PLTN adalah stasiun pembangkit listrik thermal dimana panas yang dihasilkan
diperoleh dari satu lebih reaktor nuklir pembangkit listrik. PLTN termasuk dalam pembangkit
daya base load, yang dapat bekerja dengan baik ketika daya keluarannya konstan (meskipun
boiling water reactor dapat turun hingga setengah dayanya ketika malam hari). Daya yang
dibangkitkan per unit pembangkit berkisar dari 40 MWe hingga 1000 MWe.
Unit baru yang sedang dibangun pada tahun 2005 mempunyai daya 600-1200
MWe.Hingga saat ini, terdapat 442 PLTN berlisensi di dunia dengan 441 diantaranya
beroperasi di 31 negara yang berbeda. Keseluruhan reaktor tersebut menyuplai 17% daya
listrik dunia.
Reaktor nuklir yang pertama kali membangkitkan listrik adalah stasiun pembangkit
percobaan EBR-I pada 20 Desember 1951 di dekat Arco, Idaho, Amerika Serikat. Pada 27
Juni 1954, PLTN pertama dunia yang menghasilkan listrik untuk jaringan listrik (power grid)
mulai beroperasi di Obninsk, Uni Soviet [1]. PLTN skala komersil pertama adalah Calder Hall
di Inggris yang dibuka pada 17 Oktober 1956.
PLTN dikelompokkan berdasarkan jenis reaktor yang digunakan. Tetapi ada juga
PLTN yang menerapkan unit-unit independen, dan hal ini bisa menggunakan jenis reaktor
yang berbeda. Sebagai tambahan, beberapa jenis reaktor berikut ini, di masa depan
diharapkan mempunyai sistem keamanan pasif.
1. Reaktor Fisi
Reaktor daya fisi membangkitkan panas melalui reaksi fisi nuklir dari isotop fissil
uranium dan plutonium.
Selanjutnya reaktor daya fissi dikelompokkan lagi menjadi:
Reaktor thermal menggunakan moderator neutron untuk melambatkan atau
me-moderate neutron sehingga mereka dapat menghasilkan reaksi fissi
selanjutnya. Neutron yang dihasilkan dari reaksi fissi mempunyai energi yang
tinggi atau dalam keadaan cepat, dan harus diturunkan energinya atau
dilambatkan (dibuat thermal) oleh moderator sehingga dapat menjamin
kelangsungan reaksi berantai. Hal ini berkaitan dengan jenis bahan bakar yang
digunakan reaktor thermal yang lebih memilih neutron lambat ketimbang
neutron cepat untuk melakukan reaksi fissi.
Reaktor cepat menjaga kesinambungan reaksi berantai tanpa memerlukan
moderator neutron. Karena reaktor cepat menggunkan jenis bahan bakar yang
berbeda dengan reaktor thermal, neutron yang dihasilkan di reaktor cepat
tidak perlu dilambatkan guna menjamin reaksi fissi tetap berlangsung. Boleh
dikatakan, bahwa reaktor thermal menggunakan neutron thermal dan reaktor
cepat menggunakan neutron cepat dalam proses reaksi fissi masing-masing.
Reaktor subkritis menggunakan sumber neutron luar ketimbang
menggunakan reaksi berantai untuk menghasilkan reaksi fissi. Hingga 2004 hal
ini hanya berupa konsep teori saja, dan tidak ada purwarupa yang diusulkan
atau dibangun untuk menghasilkan listrik, meskipun beberapa laboratorium
mendemonstrasikan dan beberapa uji kelayakan sudah dilaksanakan.
2. Reaktor thermal
Light water reactor (LWR)
a. Boiling water reactor (BWR)
b. Pressurized water reactor (PWR)
c. SSTAR, a sealed, reaktor untuk jaringan kecil, mirip PWR
Moderator Grafit:
a. Magnox
b. Advanced gas-cooled reactor (AGR)
c. High temperature gas cooled reactor (HTGR)
d. RBMK
e. Pebble bed reactor (PBMR)
Moderator Air berat:
a. SGHWR
b. CANDU
Reaktor cepat
Lebih dari 20 purwarupa (prototype) reaktor cepat sudah dibangun di Amerika Serikat,
Inggris, Uni Sovyet, Perancis, Jerman, Jepang, India, dan hingga 2004 1 unit reaktor sedang
dibangun di China. Berikut beberapa reaktor cepat di dunia:
a. EBR-I, 0.2 MWe, AS, 1951-1964.
b. Dounreay Fast Reactor, 14 MWe, Inggris, 1958-1977.
c. Enrico Fermi Nuclear Generating Station Unit 1, 94 MWe, AS, 1963-1972.
d. EBR-II, 20 MWe, AS, 1963-1994.
e. Ph辿nix, 250 MWe, Perancis, 1973-sekarang.
f. BN-350, 150 MWe plus desalination, USSR/Kazakhstan, 1973-2000.
g. Prototype Fast Reactor, 250 MWe, Inggris, 1974-1994.
h. BN-600, 600 MWe, USSR/Russia, 1980-sekarang.
i. Superph辿nix, 1200 MWe, Perancis, 1985-1996.
j. FBTR, 13.2 MWe, India, 1985-sekarang.
k. Monju, 300 MWe, Jepang, 1994-sekarang.
l. PFBR, 500 MWe, India, 1998-sekarang.
(Daya listrik yang ditampilkan adalah daya listrik maksimum, tanggal yang ditampilkan
adalah tanggal ketika reaktor mencapai kritis pertama kali, dan ketika reaktor kritis untuk
teakhir kali bila reaktor tersebut sudah di dekomisi (decommissioned).
Reaktor Fusi
Fusi nuklir menawarkan kemungkinan pelepasan energi yang besar dengan hanya sedikit
limbah radioaktif yang dihasilkan serta dengan tingkat keamanan yang lebih baik. Namun
demikian, saat ini masih terdapat kendal-kendala bidang keilmuan, teknik dan ekonomi yang
menghambat penggunaan energi fusi guna pembangkitan listrik. Hal ini masih menjadi
bidang penelitian aktif dengan skala besar seperti dapat dilihat di JET, ITER, dan Z machine.
Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Di Indonesia
Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) merupakan salah satu pilihan
dalam rangka memenuhi kebutuhan energi nasional yang terus meningkat. Sedangkan
pilihan yang lain, yakni pemanfaatan energi baru terbarukan, seperti tenaga panas bumi,
tenaga angin, tenaga surya, tenaga air, biomassa dan hydrokinetic energy (pemanfaatan air
laut untuk energi), yang sampai saat ini belum dioptimalkan.
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan energi yang terus meningkat, khususnya untuk
keperluan sektor industri, usaha, kebutuhan listrik perkotaan dan pengembangan wilayah
seiring dengan pertumbuhan ekonomi, maka pembangunan PLTN di Indonesia perlu
dipertimbangkan menjadi pilihan. Untuk itu, pembangunan PLTN guna memenuhi
kebutuhan industri harus dipersiapkan dari sekarang. Sedangkan untuk memenuhi
kebutuhan listrik sebagai komplementer, dapat dikembangkan pembangkit listrik tenaga
dari energi baru terbarukan, seperti panas bumi, air dan matahari.
Permasalahan pembangunan PLTN masih menjadi perdebatan oleh para ahli.
Wacana tersebut telah berubah tidak hanya menjadi masalah energi, tapi juga masalah
sosial. Sementara, pemerintah belum menentukan sikap berkaitan dengan kebijakan
pasokan energi listrik dari PLTN.
Keuntungan dan Kerugian PLTN
Keuntungan PLTN dibandingkan dengan pembangkit daya utama lainnya:
a. Tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca (selama operasi normal). Gas
rumah kaca hanya dikeluarkan ketika Generator Diesel Darurat dinyalakan
dan hanya sedikit menghasilkan gas.
b. Tidak mencemari udara, tidak menghasilkan gas-gas berbahaya seperti
karbon monoksida, sulfur dioksida, aerosol, nitrogen dioksida, partikulate,
atau asap fotokimia.
c. Sedikit menghasilkan limbah padat (selama operasi normal).
d. Biaya bahan bakar rendah hanya sedikit bahan bakar yang diperlukan.
e. Ketersediaan bahan bakar yang melimpah karena sangat sedikit bahan bakar
yang diperlukan.
Berikut ini beberapa hal yang menjadi kekurangan PLTN:
a. Risiko kecelakaan nuklir. Kecelakaan nuklir terbesar adalah kecelakaan
Chernobyl (yang tidak mempunyai containment building).
b. Limbah nuklir, yaitu limbah radioaktif tingkat tinggi yang dihasilkan dan dapat
bertahan hingga ribuan tahu. Amerika Serikat siap menampung limbah PLTN
dan Reaktor Riset. Limbah tidak harus disimpan di negara pemilik PLTN dan
Reaktor Riset. Untuk limbah dari industri pengguna zat radioaktif dapat diolah
di Instalasi Pengolahan Limbah Zat Radioaktif, seperti yang dimiliki oleh
BATAN Serpong.
Indonesia dengan jumlah total penduduk kurang lebih 250 milyar, yaitu negara
keempat dengan penduduk terbesar di dunia, tidak dijauhkan dari krisis kebutuhan
listrik yang semakin marak ditemukan. Dengan semakin banyaknya kebutuhan yang
harus dipenuhi. Masyarakat dituntut harus hemat dalam pemakaian bahan bakar.
Hal ini dilatar belakangi karena bahan bakar umum yang dipakai umumnya oleh
pemerintah adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Atau tidak
dapat digunakan kembali setelah habis karena terbatas. Ilmuan pun dituntut untuk
menghasilkan inovasi dan ide-ide baru guna menemukan sebuah teknologi yang
dapat digunakan untuk menjadi bahan bakar yang tidak terbatas jumlahnya.
Termasuk teknologi pembangkit tenaga listrik. Energi listrik yang dibangkitkan dari
pembakaran bahan-bahan fosil (misalkan minyak, gas, dan batubara) telah
menyebabkan berbagai permasalahan. Permasalahan yang ditimbulkannya semakin
mendapat perhatian yang serius. Jadi pembicaraan mengenai masalah masa depan
bumi akibat efek rumah kaca pada saat ini adalah lebih relevan dibanding menakut-
nakuti masyarakat dengan istilah nuklir.
Pembakaran bahan-bahan fosil itu menyebabkan terjadinya pelepasan gas-gas sulfur
dioksida, nitrogen dioksida. Maupun karbon dioksida yang antara lain menyebabkan
timbulnya hujan asam. Dari hasil pengumpulan pendapat yang baru-baru ini
diadakan di Kanada. 45% responden memberi peringkat pertama pada masalah
hujan, danau dan ekosistem lain yang rusak akibat hujan asam ini. Hujan asam ini
merubah tingkat keasaman (pH) tanah dalam hal mana pada akhirnya akan
mempengaruhi zat-zat nutrisi yang sangat diperlukan pepohonan itu. Daya rusak
hujan asam ini juga amat mempengaruhi keutuhan bangunan.
Gambar 1. Contoh bahwa PLTN tidak merusak lingkungan
Akibat dari pembakaran bahan-bahan fosil ini adalah terjadinya apa yang disebut
sebagai efek rumah kaca (greenhouse effect). Terjadinya efek rumah kaca ini akan
menyebabkan naiknya suhu dipermukaan bumi. Apabila efek rumah kaca ini tidak
segera diatasi akibat yang amat buruk akan dirasakan terutama kehidupan liar di
bumi serta bidang pertanian dan juga banyal bidang lain. Hal ini lebih disebabkan
karena para ilmuwan sudah tidak mampu lagi meramalkan musim-musim serta
perubahannya dan juga iklim yang ada dibumi ini karena kekacauan cuaca yang
terjadi.
Suatu tindakan perlu diambil untuk megatasi masalah krisis tersebut. Salah satunya
dengan pemilihan PLTN sebagai pembangkit energi listrik merupakan. Secara tidak
langsung keberadaan PLTN akan sangat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat
Indonesia. Apabila penerapan dan pemanfaatan PLTN dimanfaatkan seefisien
mungkin, maka usaha tersebut akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kebutuhan listrik terpenuhi dengan biaya yang terbilang lebih murah, dan
membantu sisi perekonomian masyarakat. Banyak sumbangan yang diberikan PLTN
dalam pelestarian lingkungan, baik bagi udara (PLTN tidak mengemisikan asap yang
mengandung oksida-oksida sulfur maupun nitrogen serta logam-logam berat dan
karbondioksida) maupun air (air lepasan PLT fosil mengandung logam-logam berat
serta zat-zat organik yang berakibat pada rusaknya ekologi danau maupun sungai air
lepasan PLTN sama sekali tidak mengandung polutan-polutan itu) dan tanah sebagai
komponen utama lingkungan. Selain itu, PLTN tidak menyita lahan yang luas.
Di dalam batu bara pun terdapat zat-zat seperti uranium dan thorium meskipun
dalam kadar kecil. Pada laporan tahunan mengenai keselamatan PLTN Kanada yang
diterbitkan tahun 1988. Professor Kenneth Hare yang adalah inspektur komisi
keselamatan PLTN, Ontario Hydro maupun AECL (Atomic Energy of Canada Limited)
berada dalam keadaan yang sangat baik dan sama sekalu tidak mengalami gangguan
serius dengan adanya PLTN. Informasi ini didasarkan pada analisis selama 30 tahun
yang dilakukan terhadap para pekerja PLTN. Hal ini diperkuat oleh laporan komisi
energi dan pertambangan Kanada yang menyatakan bahwa PLTN-PLTN di Kanada
beroperasi pada tingkat resiko paling rendah baik pada para pekerja maupun
masyarakat sekitar.
Dunia mencatat Indonesia adalah salah satu negara pertama di Asia yang
mengembangkan teknologi nuklir. Pada 1954, Indonesia menciptakan momentum
dalam teknologi nuklir. Dengan mendirikan Komisi Nasional Radioaktivitas dan
Energi Atom. Lompatan yang jauh melampaui prestasi banyak negara.
Indonesia dipandang cukup potensial dalam menggunakan pembangkit listrik tenaga
nuklir (PLTN) walau terletak pada Ring of Fire. Hal ini dikarenakan wilayah Indonesia
yang luas sehingga masih banyak yang stabil dan aman untuk PLTN. Kepala badan
tenaga nuklir nasional (BATAN). Djarot S Wisnubroto, mengungkapkan bahwa Ring of
Fire terletak di pesisir barat Sumatera dan pesisir selatan Indonesia. Namun wilayah
selain itu dirasa cukup pantas sebagai lokasi PLTN. Hingga saat ini pun BATAN masih
mengkaji Pulau Bangka di timur Sumatera yang saat ini dinilai sebagai salah satu
wilayah yang cukup stabil. Pengkajiannya masih berjalan dan dijadwalkan baru
selesai pada akhir 2013. Disamping itu Kalimantan dan banyak wilayah lainnya dinilai
sangat stabil. Namun dengan kemampuan PLTN dalam membangkitkan energi rata-
rata 1000mV per unit lebih sesuai dipasang di wilayah yang masyarakatnya
membutuhkan listrik skala besar seperti Jawa dan Sumatera.
KESIMPULAN
1. Indonesia bisa memberi contoh yang baik untuk penggunaan
pembangkit listrik tenaga nuklir.
2. Walaupun negara yang pertama menggunakan nuklir di Asia tetapi
Indonesia bisa berkembang dalam pembangkit tenaga nuklir ini.
3. PLTN sangat membantu pemasokkan listrik di dunia, karena
penggunaannya tidak menimbulkan bahaya kepada penduduk sekitar.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit_listrik_tenaga_nuklir
http://www.slideshare.net/sknramadhaniah/pembangkit-listrik-
tenaga-nuklir-pltn
http://www.bin.go.id/wawasan/detil/146/3/16/10/2012/pemban
gunan-pembangkit-listrik-tenaga-nuklir-di-indonesia

More Related Content

What's hot (20)

ENERGI NUKLIR
ENERGI NUKLIRENERGI NUKLIR
ENERGI NUKLIR
didinalislami
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Ady Purnomo
Ppt reaktor nuklir
Ppt reaktor nuklirPpt reaktor nuklir
Ppt reaktor nuklir
University PGRI of Semarang
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Pembangkit Listrik Tenaga NuklirPembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Via Sofia
Plt otec
Plt otecPlt otec
Plt otec
Nur Fitryah
Strukturisasi materi reactor nuklir
Strukturisasi materi reactor nuklirStrukturisasi materi reactor nuklir
Strukturisasi materi reactor nuklir
Andi Amman'k
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Sherly Jewinly
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
PT. Hexamitra Daya Prima
Lesson 6.2
Lesson 6.2Lesson 6.2
Lesson 6.2
Nur Suhaidah Sukor
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Dany Clark
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Mentari Halimun
Presentasi Listrik Tenaga Surya
Presentasi Listrik Tenaga SuryaPresentasi Listrik Tenaga Surya
Presentasi Listrik Tenaga Surya
PT. Hexamitra Daya Prima
Pembangkit listrik tenaga surya
Pembangkit listrik tenaga suryaPembangkit listrik tenaga surya
Pembangkit listrik tenaga surya
Nur Fitryah
Makalah prakarya bab 2
Makalah prakarya bab 2Makalah prakarya bab 2
Makalah prakarya bab 2
Nur Amalia Sholeha
Makalah plts
Makalah pltsMakalah plts
Makalah plts
Icmi Awan
Pembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhanaPembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhana
anggundiantriana
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Ilham Adiyaksa
Reakor Nuklir dan Aplikasinya
Reakor Nuklir dan AplikasinyaReakor Nuklir dan Aplikasinya
Reakor Nuklir dan Aplikasinya
akiferindrarisky
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Pengertian otec ( ocean thermal energy conversion )
Ady Purnomo
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Pembangkit Listrik Tenaga NuklirPembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Via Sofia
Strukturisasi materi reactor nuklir
Strukturisasi materi reactor nuklirStrukturisasi materi reactor nuklir
Strukturisasi materi reactor nuklir
Andi Amman'k
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Tenaga Nuklear sebagai Penjana Tenaga Ele...
Sherly Jewinly
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
PT. Hexamitra Daya Prima
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Dany Clark
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir [PLTN]
Mentari Halimun
Pembangkit listrik tenaga surya
Pembangkit listrik tenaga suryaPembangkit listrik tenaga surya
Pembangkit listrik tenaga surya
Nur Fitryah
Makalah plts
Makalah pltsMakalah plts
Makalah plts
Icmi Awan
Pembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhanaPembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhana
anggundiantriana
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Ilham Adiyaksa
Reakor Nuklir dan Aplikasinya
Reakor Nuklir dan AplikasinyaReakor Nuklir dan Aplikasinya
Reakor Nuklir dan Aplikasinya
akiferindrarisky

Viewers also liked (9)

Presentacion sin titulo
Presentacion sin tituloPresentacion sin titulo
Presentacion sin titulo
malenamillan
ReleaseRelease
Release
Mizraim Morales
La n辿buleuse GoogleLa n辿buleuse Google
La n辿buleuse Google
Yves Van Gheem
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
Origami
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
Origami
Horse Edwin Miur
Horse Edwin MiurHorse Edwin Miur
Horse Edwin Miur
malenamillan
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
Origami
Introduction  la s辿curit辿 informatiqueIntroduction  la s辿curit辿 informatique
Introduction la s辿curit辿 informatique
Yves Van Gheem
Presentacion sin titulo
Presentacion sin tituloPresentacion sin titulo
Presentacion sin titulo
malenamillan
ReleaseRelease
Release
Mizraim Morales
La n辿buleuse GoogleLa n辿buleuse Google
La n辿buleuse Google
Yves Van Gheem
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
丼仂 于弍舒: 舒亠亞亳 束仂亟 于 弍仍仂从損 亳仍亳 束舒亳于舒 亟仂仗仆舒晛?
Origami
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
舒从 舒于仂仄舒亳亰亳仂于舒 亠从仍舒仄 亟仍 舒亞亠亞舒仂舒 仂亠仍亠亶
Origami
Horse Edwin Miur
Horse Edwin MiurHorse Edwin Miur
Horse Edwin Miur
malenamillan
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
舒从 于亢舒 仄舒从亳仄仄 亳亰 从仂仆亠从仆仂亶 亠从仍舒仄 于 E-commerce
Origami
Introduction  la s辿curit辿 informatiqueIntroduction  la s辿curit辿 informatique
Introduction la s辿curit辿 informatique
Yves Van Gheem

Similar to Pend. kewneg (2 mei 2014) (20)

Paper sumber daya energi energi nuklir
Paper sumber daya energi energi nuklirPaper sumber daya energi energi nuklir
Paper sumber daya energi energi nuklir
N'fall Sevenfoldism
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
muhammadrizky331164
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
Muhammad Fajar Muharam
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
indrainsanprasetyo
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannyaKonversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
RialDwiMartasari2
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIKPEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
Letdi Desisandi
Miniatur panel surya
Miniatur panel suryaMiniatur panel surya
Miniatur panel surya
28DEKY
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptxPPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
LeeIchsan
Energi nuklir kelompok 7
Energi nuklir   kelompok 7Energi nuklir   kelompok 7
Energi nuklir kelompok 7
WisnuSuryanto
REAKTOR RISET
REAKTOR RISETREAKTOR RISET
REAKTOR RISET
Kansas State University
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
nurasifah
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan AnginPemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Ethelbert Phanias
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptxkelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
DwiSetyorini35
Sinopsis metro tv 23 okt peran energi nuklir
Sinopsis metro tv 23 okt  peran energi nuklirSinopsis metro tv 23 okt  peran energi nuklir
Sinopsis metro tv 23 okt peran energi nuklir
Trisakti University
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
Fernando Pradita
Makalah 4
Makalah 4Makalah 4
Makalah 4
pepi rahmayani
Laporan kemajuan pkmkc
Laporan kemajuan pkmkcLaporan kemajuan pkmkc
Laporan kemajuan pkmkc
Erfan Widodo
pembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energipembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energi
Hamid Abdillah
Topik khusus Tenaga
Topik khusus TenagaTopik khusus Tenaga
Topik khusus Tenaga
nuna2014
Paper sumber daya energi energi nuklir
Paper sumber daya energi energi nuklirPaper sumber daya energi energi nuklir
Paper sumber daya energi energi nuklir
N'fall Sevenfoldism
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
muhammadrizky331164
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA I...
Muhammad Fajar Muharam
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
Makalah Sumber Daya Energi - PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
indrainsanprasetyo
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannyaKonversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
Konversi_Energi_Surya dan pemanfaatannya
RialDwiMartasari2
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIKPEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) SEBAGAI PENGHASIL SUMBER ENERGI LISTRIK
Letdi Desisandi
Miniatur panel surya
Miniatur panel suryaMiniatur panel surya
Miniatur panel surya
28DEKY
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptxPPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
PPT KELOMPOK 2 (PLTN).pptx
LeeIchsan
Energi nuklir kelompok 7
Energi nuklir   kelompok 7Energi nuklir   kelompok 7
Energi nuklir kelompok 7
WisnuSuryanto
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa I...
nurasifah
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan AnginPemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Ethelbert Phanias
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptxkelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
kelompok 6 sumber energi dpt diperbaharui.pptx
DwiSetyorini35
Sinopsis metro tv 23 okt peran energi nuklir
Sinopsis metro tv 23 okt  peran energi nuklirSinopsis metro tv 23 okt  peran energi nuklir
Sinopsis metro tv 23 okt peran energi nuklir
Trisakti University
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
http://www.slideshare.net/fernandobaguspradita/peran-warga-negara-dalam-mendu...
Fernando Pradita
Laporan kemajuan pkmkc
Laporan kemajuan pkmkcLaporan kemajuan pkmkc
Laporan kemajuan pkmkc
Erfan Widodo
pembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energipembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energi
Hamid Abdillah
Topik khusus Tenaga
Topik khusus TenagaTopik khusus Tenaga
Topik khusus Tenaga
nuna2014

Pend. kewneg (2 mei 2014)

  • 1. PERAN WARGA NEGARA DALAM MENDUKUNG UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN LISTRIK BANGSA INDONESIA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR (PLTN) Disusun Oleh: ANNISA QURRATU AINI 10412972 2IB02 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS GUNADARMA 2014
  • 2. KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnya lah maka saya bisamenyelesaikan sebuah makalah dengan tepat waktu. Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "Peran Warga Negara Dalam Mendukung Upaya Pemenuhan Kebutuhan Listrik Bangsa Indonesia", yang mmenurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari upaya pemenuhan listrik bangsa. Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat. Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat. Depok, April2014 Penulis
  • 3. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Di Indonesia kebutuhan listrik terus meningkat, maka dari itu dibutuhkan penambahan kapasitas produksi listrik nasional. Selain itu, uang negara seakan hampir habis hanya untuk membayar pasokan listrik nasional kepada batu bara dan solar hanya untuk menghidupkan PLTU di Indonesia. Pemerintah memiliki rencana dengan PLN untuk membangun 44 pembangkit tenaga listrik dengan total daya 10000 megawatt terdiri dari pembangkit tenaga uap saja. Dengan pasokan fosil yang terbatas memunculkan banyak masalah. Salah satu pemecah masalahnya yaitu pembangkit tenaga nuklir yang memiliki banyak kelebihannya. Sejak tahun 1959 Indonesia telah berencana untuk membangun pembangkit listrik tenaga nuklir dengan mengadakan seminar-seminar di beberapa universitas di Yogyakarta dan Bandung. Bahkan pada tahun 1991, Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Perusahaan Konsultan NEWJEC Inc sudah menandatangani perjanjian kerja tentang studi kelayakannya. Total pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) yang beroperasi diseluruh dunia sekitar 437 reaktor dengan daya 371.762 MegaWatt dan 64 reaktor yang sedag dibangun dan diprediksi akan terus tumbuh seiring dengan tumbuhnya kebutuhan listrik di dunia. Usaha penggunaan tenaga nuklir ini tidak mustahil, bahkan bisa kita lihat dalam jangka waktu 5 hingga 20 tahun kedepan kinerja dari PLTN ini. B. TUJUAN PENULISAN 1. Mengetahui seberapa besar pengaruh Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir pada kesejahteraan dan keselamatan penduduk di Indonesia. 2. Apakah Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki kebutuhan listrik terbesar didunia sehingga berpotensi untuk menerapkan teknologi PLTN. 3. Bagaimana solusi yang harus ditempuh oleh bangsa Indonesia untuk menerapkan PLTN secara efisien tanpa menimbulkan masalah keselamatan penduduk Indonesia.
  • 4. PEMBAHASAN PLTN adalah stasiun pembangkit listrik thermal dimana panas yang dihasilkan diperoleh dari satu lebih reaktor nuklir pembangkit listrik. PLTN termasuk dalam pembangkit daya base load, yang dapat bekerja dengan baik ketika daya keluarannya konstan (meskipun boiling water reactor dapat turun hingga setengah dayanya ketika malam hari). Daya yang dibangkitkan per unit pembangkit berkisar dari 40 MWe hingga 1000 MWe. Unit baru yang sedang dibangun pada tahun 2005 mempunyai daya 600-1200 MWe.Hingga saat ini, terdapat 442 PLTN berlisensi di dunia dengan 441 diantaranya beroperasi di 31 negara yang berbeda. Keseluruhan reaktor tersebut menyuplai 17% daya listrik dunia. Reaktor nuklir yang pertama kali membangkitkan listrik adalah stasiun pembangkit percobaan EBR-I pada 20 Desember 1951 di dekat Arco, Idaho, Amerika Serikat. Pada 27 Juni 1954, PLTN pertama dunia yang menghasilkan listrik untuk jaringan listrik (power grid) mulai beroperasi di Obninsk, Uni Soviet [1]. PLTN skala komersil pertama adalah Calder Hall di Inggris yang dibuka pada 17 Oktober 1956. PLTN dikelompokkan berdasarkan jenis reaktor yang digunakan. Tetapi ada juga PLTN yang menerapkan unit-unit independen, dan hal ini bisa menggunakan jenis reaktor yang berbeda. Sebagai tambahan, beberapa jenis reaktor berikut ini, di masa depan diharapkan mempunyai sistem keamanan pasif. 1. Reaktor Fisi Reaktor daya fisi membangkitkan panas melalui reaksi fisi nuklir dari isotop fissil uranium dan plutonium. Selanjutnya reaktor daya fissi dikelompokkan lagi menjadi: Reaktor thermal menggunakan moderator neutron untuk melambatkan atau me-moderate neutron sehingga mereka dapat menghasilkan reaksi fissi selanjutnya. Neutron yang dihasilkan dari reaksi fissi mempunyai energi yang tinggi atau dalam keadaan cepat, dan harus diturunkan energinya atau dilambatkan (dibuat thermal) oleh moderator sehingga dapat menjamin kelangsungan reaksi berantai. Hal ini berkaitan dengan jenis bahan bakar yang digunakan reaktor thermal yang lebih memilih neutron lambat ketimbang neutron cepat untuk melakukan reaksi fissi. Reaktor cepat menjaga kesinambungan reaksi berantai tanpa memerlukan moderator neutron. Karena reaktor cepat menggunkan jenis bahan bakar yang berbeda dengan reaktor thermal, neutron yang dihasilkan di reaktor cepat
  • 5. tidak perlu dilambatkan guna menjamin reaksi fissi tetap berlangsung. Boleh dikatakan, bahwa reaktor thermal menggunakan neutron thermal dan reaktor cepat menggunakan neutron cepat dalam proses reaksi fissi masing-masing. Reaktor subkritis menggunakan sumber neutron luar ketimbang menggunakan reaksi berantai untuk menghasilkan reaksi fissi. Hingga 2004 hal ini hanya berupa konsep teori saja, dan tidak ada purwarupa yang diusulkan atau dibangun untuk menghasilkan listrik, meskipun beberapa laboratorium mendemonstrasikan dan beberapa uji kelayakan sudah dilaksanakan. 2. Reaktor thermal Light water reactor (LWR) a. Boiling water reactor (BWR) b. Pressurized water reactor (PWR) c. SSTAR, a sealed, reaktor untuk jaringan kecil, mirip PWR Moderator Grafit: a. Magnox b. Advanced gas-cooled reactor (AGR) c. High temperature gas cooled reactor (HTGR) d. RBMK e. Pebble bed reactor (PBMR) Moderator Air berat: a. SGHWR b. CANDU Reaktor cepat Lebih dari 20 purwarupa (prototype) reaktor cepat sudah dibangun di Amerika Serikat, Inggris, Uni Sovyet, Perancis, Jerman, Jepang, India, dan hingga 2004 1 unit reaktor sedang dibangun di China. Berikut beberapa reaktor cepat di dunia: a. EBR-I, 0.2 MWe, AS, 1951-1964. b. Dounreay Fast Reactor, 14 MWe, Inggris, 1958-1977. c. Enrico Fermi Nuclear Generating Station Unit 1, 94 MWe, AS, 1963-1972.
  • 6. d. EBR-II, 20 MWe, AS, 1963-1994. e. Ph辿nix, 250 MWe, Perancis, 1973-sekarang. f. BN-350, 150 MWe plus desalination, USSR/Kazakhstan, 1973-2000. g. Prototype Fast Reactor, 250 MWe, Inggris, 1974-1994. h. BN-600, 600 MWe, USSR/Russia, 1980-sekarang. i. Superph辿nix, 1200 MWe, Perancis, 1985-1996. j. FBTR, 13.2 MWe, India, 1985-sekarang. k. Monju, 300 MWe, Jepang, 1994-sekarang. l. PFBR, 500 MWe, India, 1998-sekarang. (Daya listrik yang ditampilkan adalah daya listrik maksimum, tanggal yang ditampilkan adalah tanggal ketika reaktor mencapai kritis pertama kali, dan ketika reaktor kritis untuk teakhir kali bila reaktor tersebut sudah di dekomisi (decommissioned). Reaktor Fusi Fusi nuklir menawarkan kemungkinan pelepasan energi yang besar dengan hanya sedikit limbah radioaktif yang dihasilkan serta dengan tingkat keamanan yang lebih baik. Namun demikian, saat ini masih terdapat kendal-kendala bidang keilmuan, teknik dan ekonomi yang menghambat penggunaan energi fusi guna pembangkitan listrik. Hal ini masih menjadi bidang penelitian aktif dengan skala besar seperti dapat dilihat di JET, ITER, dan Z machine. Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Di Indonesia Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) merupakan salah satu pilihan dalam rangka memenuhi kebutuhan energi nasional yang terus meningkat. Sedangkan pilihan yang lain, yakni pemanfaatan energi baru terbarukan, seperti tenaga panas bumi, tenaga angin, tenaga surya, tenaga air, biomassa dan hydrokinetic energy (pemanfaatan air laut untuk energi), yang sampai saat ini belum dioptimalkan. Dalam rangka pemenuhan kebutuhan energi yang terus meningkat, khususnya untuk keperluan sektor industri, usaha, kebutuhan listrik perkotaan dan pengembangan wilayah seiring dengan pertumbuhan ekonomi, maka pembangunan PLTN di Indonesia perlu dipertimbangkan menjadi pilihan. Untuk itu, pembangunan PLTN guna memenuhi kebutuhan industri harus dipersiapkan dari sekarang. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan listrik sebagai komplementer, dapat dikembangkan pembangkit listrik tenaga dari energi baru terbarukan, seperti panas bumi, air dan matahari. Permasalahan pembangunan PLTN masih menjadi perdebatan oleh para ahli. Wacana tersebut telah berubah tidak hanya menjadi masalah energi, tapi juga masalah
  • 7. sosial. Sementara, pemerintah belum menentukan sikap berkaitan dengan kebijakan pasokan energi listrik dari PLTN. Keuntungan dan Kerugian PLTN Keuntungan PLTN dibandingkan dengan pembangkit daya utama lainnya: a. Tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca (selama operasi normal). Gas rumah kaca hanya dikeluarkan ketika Generator Diesel Darurat dinyalakan dan hanya sedikit menghasilkan gas. b. Tidak mencemari udara, tidak menghasilkan gas-gas berbahaya seperti karbon monoksida, sulfur dioksida, aerosol, nitrogen dioksida, partikulate, atau asap fotokimia. c. Sedikit menghasilkan limbah padat (selama operasi normal). d. Biaya bahan bakar rendah hanya sedikit bahan bakar yang diperlukan. e. Ketersediaan bahan bakar yang melimpah karena sangat sedikit bahan bakar yang diperlukan. Berikut ini beberapa hal yang menjadi kekurangan PLTN: a. Risiko kecelakaan nuklir. Kecelakaan nuklir terbesar adalah kecelakaan Chernobyl (yang tidak mempunyai containment building). b. Limbah nuklir, yaitu limbah radioaktif tingkat tinggi yang dihasilkan dan dapat bertahan hingga ribuan tahu. Amerika Serikat siap menampung limbah PLTN dan Reaktor Riset. Limbah tidak harus disimpan di negara pemilik PLTN dan Reaktor Riset. Untuk limbah dari industri pengguna zat radioaktif dapat diolah di Instalasi Pengolahan Limbah Zat Radioaktif, seperti yang dimiliki oleh BATAN Serpong. Indonesia dengan jumlah total penduduk kurang lebih 250 milyar, yaitu negara keempat dengan penduduk terbesar di dunia, tidak dijauhkan dari krisis kebutuhan listrik yang semakin marak ditemukan. Dengan semakin banyaknya kebutuhan yang harus dipenuhi. Masyarakat dituntut harus hemat dalam pemakaian bahan bakar. Hal ini dilatar belakangi karena bahan bakar umum yang dipakai umumnya oleh pemerintah adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Atau tidak dapat digunakan kembali setelah habis karena terbatas. Ilmuan pun dituntut untuk menghasilkan inovasi dan ide-ide baru guna menemukan sebuah teknologi yang dapat digunakan untuk menjadi bahan bakar yang tidak terbatas jumlahnya. Termasuk teknologi pembangkit tenaga listrik. Energi listrik yang dibangkitkan dari pembakaran bahan-bahan fosil (misalkan minyak, gas, dan batubara) telah menyebabkan berbagai permasalahan. Permasalahan yang ditimbulkannya semakin
  • 8. mendapat perhatian yang serius. Jadi pembicaraan mengenai masalah masa depan bumi akibat efek rumah kaca pada saat ini adalah lebih relevan dibanding menakut- nakuti masyarakat dengan istilah nuklir. Pembakaran bahan-bahan fosil itu menyebabkan terjadinya pelepasan gas-gas sulfur dioksida, nitrogen dioksida. Maupun karbon dioksida yang antara lain menyebabkan timbulnya hujan asam. Dari hasil pengumpulan pendapat yang baru-baru ini diadakan di Kanada. 45% responden memberi peringkat pertama pada masalah hujan, danau dan ekosistem lain yang rusak akibat hujan asam ini. Hujan asam ini merubah tingkat keasaman (pH) tanah dalam hal mana pada akhirnya akan mempengaruhi zat-zat nutrisi yang sangat diperlukan pepohonan itu. Daya rusak hujan asam ini juga amat mempengaruhi keutuhan bangunan. Gambar 1. Contoh bahwa PLTN tidak merusak lingkungan Akibat dari pembakaran bahan-bahan fosil ini adalah terjadinya apa yang disebut sebagai efek rumah kaca (greenhouse effect). Terjadinya efek rumah kaca ini akan menyebabkan naiknya suhu dipermukaan bumi. Apabila efek rumah kaca ini tidak segera diatasi akibat yang amat buruk akan dirasakan terutama kehidupan liar di bumi serta bidang pertanian dan juga banyal bidang lain. Hal ini lebih disebabkan karena para ilmuwan sudah tidak mampu lagi meramalkan musim-musim serta perubahannya dan juga iklim yang ada dibumi ini karena kekacauan cuaca yang terjadi. Suatu tindakan perlu diambil untuk megatasi masalah krisis tersebut. Salah satunya dengan pemilihan PLTN sebagai pembangkit energi listrik merupakan. Secara tidak langsung keberadaan PLTN akan sangat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Apabila penerapan dan pemanfaatan PLTN dimanfaatkan seefisien mungkin, maka usaha tersebut akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kebutuhan listrik terpenuhi dengan biaya yang terbilang lebih murah, dan membantu sisi perekonomian masyarakat. Banyak sumbangan yang diberikan PLTN dalam pelestarian lingkungan, baik bagi udara (PLTN tidak mengemisikan asap yang mengandung oksida-oksida sulfur maupun nitrogen serta logam-logam berat dan
  • 9. karbondioksida) maupun air (air lepasan PLT fosil mengandung logam-logam berat serta zat-zat organik yang berakibat pada rusaknya ekologi danau maupun sungai air lepasan PLTN sama sekali tidak mengandung polutan-polutan itu) dan tanah sebagai komponen utama lingkungan. Selain itu, PLTN tidak menyita lahan yang luas. Di dalam batu bara pun terdapat zat-zat seperti uranium dan thorium meskipun dalam kadar kecil. Pada laporan tahunan mengenai keselamatan PLTN Kanada yang diterbitkan tahun 1988. Professor Kenneth Hare yang adalah inspektur komisi keselamatan PLTN, Ontario Hydro maupun AECL (Atomic Energy of Canada Limited) berada dalam keadaan yang sangat baik dan sama sekalu tidak mengalami gangguan serius dengan adanya PLTN. Informasi ini didasarkan pada analisis selama 30 tahun yang dilakukan terhadap para pekerja PLTN. Hal ini diperkuat oleh laporan komisi energi dan pertambangan Kanada yang menyatakan bahwa PLTN-PLTN di Kanada beroperasi pada tingkat resiko paling rendah baik pada para pekerja maupun masyarakat sekitar. Dunia mencatat Indonesia adalah salah satu negara pertama di Asia yang mengembangkan teknologi nuklir. Pada 1954, Indonesia menciptakan momentum dalam teknologi nuklir. Dengan mendirikan Komisi Nasional Radioaktivitas dan Energi Atom. Lompatan yang jauh melampaui prestasi banyak negara. Indonesia dipandang cukup potensial dalam menggunakan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) walau terletak pada Ring of Fire. Hal ini dikarenakan wilayah Indonesia yang luas sehingga masih banyak yang stabil dan aman untuk PLTN. Kepala badan tenaga nuklir nasional (BATAN). Djarot S Wisnubroto, mengungkapkan bahwa Ring of Fire terletak di pesisir barat Sumatera dan pesisir selatan Indonesia. Namun wilayah selain itu dirasa cukup pantas sebagai lokasi PLTN. Hingga saat ini pun BATAN masih mengkaji Pulau Bangka di timur Sumatera yang saat ini dinilai sebagai salah satu wilayah yang cukup stabil. Pengkajiannya masih berjalan dan dijadwalkan baru selesai pada akhir 2013. Disamping itu Kalimantan dan banyak wilayah lainnya dinilai sangat stabil. Namun dengan kemampuan PLTN dalam membangkitkan energi rata- rata 1000mV per unit lebih sesuai dipasang di wilayah yang masyarakatnya membutuhkan listrik skala besar seperti Jawa dan Sumatera.
  • 10. KESIMPULAN 1. Indonesia bisa memberi contoh yang baik untuk penggunaan pembangkit listrik tenaga nuklir. 2. Walaupun negara yang pertama menggunakan nuklir di Asia tetapi Indonesia bisa berkembang dalam pembangkit tenaga nuklir ini. 3. PLTN sangat membantu pemasokkan listrik di dunia, karena penggunaannya tidak menimbulkan bahaya kepada penduduk sekitar. DAFTAR PUSTAKA http://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit_listrik_tenaga_nuklir http://www.slideshare.net/sknramadhaniah/pembangkit-listrik- tenaga-nuklir-pltn http://www.bin.go.id/wawasan/detil/146/3/16/10/2012/pemban gunan-pembangkit-listrik-tenaga-nuklir-di-indonesia