Buku ini membahas tentang geografi dan pendekatan-pendekatan dalam geografi seperti pendekatan ruang, lingkungan, dan wilayah. Juga memberikan contoh fenomena geografis yang dianalisis menggunakan ketiga pendekatan tersebut.
Penginderaan jauh dengan citra satelit dan foto udara memiliki peran penting dalam bidang pekerjaan umum seperti perencanaan infrastruktur, pemetaan aset, dan monitoring pembangunan proyek. Teknologi ini berguna untuk kegiatan seperti perencanaan jalan, irigasi, dan penataan ruang berikut inventarisasi jembatan, bangunan sumber daya air, dan sebaran permukiman.
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografiAriza Ekky
油
Dokumen tersebut membahas tentang konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek-aspek geografi. Terdapat penjelasan mengenai sejarah, konsep dasar, pengertian, pendekatan, objek studi, ruang lingkup, ilmu-ilmu penunjang, prinsip-prinsip, aspek-aspek geografi, serta manfaat ilmu geografi.
Geomorfologi adalah ilmu yang mendeskripsikan bentuk-lahan di permukaan bumi, baik di atas maupun di bawah permukaan air laut, serta proses-proses pembentukannya dan hubungannya dengan lingkungan. Ilmu ini mempelajari empat aspek utama yaitu morfologi, morfogenesis, morfokronologi, dan morfoaransemen.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen peta dan jenis-jenis peta. Komponen peta mencakup judul, garis astronomis, garis tepi, skala, sumber peta, mata angin, simbol, warna, legenda, dan lettering. Jenis peta dibedakan berdasarkan skala (kadaster, skala besar, sedang, kecil, geografis), isi (umum, tematik), dan jenis (foto, garis).
Tutorial penyusunan layer peta & pembuatan layout di arcgisEgi Septiana
油
Tutorial ringkas tentang penyusunan layer peta dan pembuatan layout di ArcGIS. Menguraikan proses penambahan dan pengaturan layer peta, simbologi, label, serta komponen penting dalam pembuatan layout peta seperti judul, skala, legenda dan sumber data.
Penginderaan jauh memiliki keunggulan seperti menghemat waktu, tenaga, dan biaya serta dapat mengetahui sumber daya alam dan kondisi cuaca di suatu wilayah untuk keperluan perencanaan, namun juga memiliki kelemahan seperti membutuhkan keahlian khusus, peralatan mahal, dan keterbatasan data yang tersedia.
Laporan Praktek Lapangan Geografi Tanah (Soil Geography)Sansanikhs
油
Dokumen tersebut membahas tentang geografi tanah dan ilmu tanah. Ia menjelaskan definisi, fungsi, komponen, sifat fisika, kimia dan biologi tanah. Dokumen ini juga memaparkan tentang profil tanah dan tekstur tanah."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan macam-macam pendekatan geografi serta memberikan contoh-contohnya. Terdapat tiga pendekatan geografi utama yaitu pendekatan keruangan, lingkungan, dan wilayah yang masing-masing digunakan untuk menganalisis gejala berdasarkan lokasi, hubungan manusia dan lingkungan, serta karakteristik suatu wilayah.
LATIHAN INTERPRETASI CITRA (GEOGRAFI SMA XII)Agnes Yodo
油
Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur interpretasi citra yang terdiri dari 9 aspek yaitu rona, warna, tekstur, bentuk, ukuran, pola, situs, asosiasi dan bayangan. Dokumen juga menjelaskan manfaat penginderaan jauh dalam perencanaan bendungan, pemantauan bencana, inventarisasi sumber daya alam, serta observasi lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang fenomena geosfer khususnya litosfer. Litosfer terdiri atas lapisan batuan pembentuk kulit bumi dengan kedalaman sekitar 100 km. Batuan dibedakan menjadi batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf yang terbentuk melalui siklus batuan yaitu proses perubahan batuan dari magma menjadi batu hingga kembali menjadi magma.
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiAgnas Setiawan
油
Silahkan download PPT Geografi bab Konsep Geografi untuk SMA/MA. Saya dapatkan dari salah satu penerbit Indonesia. Jangan lupa share ke teman-teman lain.
Buku ini membahas tentang karakteristik dan pengelolaan lahan rawa di Indonesia. Lahan rawa dibagi menjadi 3 zona berdasarkan pengaruh air pasang surut, yaitu zona rawa pasang surut air asin, zona rawa pasang surut air tawar, dan zona rawa lebak. Dijelaskan pula jenis-jenis lahan rawa seperti swamp, marsh, bog, dan fed beserta ciri khasnya.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian geografi, yang meliputi pendekatan keruangan, ekologi, dan kompleks wilayah. Dokumen tersebut juga membahas teknik pengumpulan dan analisis data geografi seperti survei, studi kasus, dan analisis kualitatif dan kuantitatif.
Dokumen tersebut membahas 10 konsep geografi penting, yaitu konsep lokasi, jarak, keterjangkauan, pola, morfologi, aglomerasi, nilai kegunaan, interaksi, diferensiasi area, dan keterkaitan ruang. Konsep-konsep tersebut berkaitan dengan karakteristik berbagai fenomena geografis seperti bentuk permukaan bumi, pola pemukiman manusia, dan hubungan antar wilayah.
Tutorial penyusunan layer peta & pembuatan layout di arcgisEgi Septiana
油
Tutorial ringkas tentang penyusunan layer peta dan pembuatan layout di ArcGIS. Menguraikan proses penambahan dan pengaturan layer peta, simbologi, label, serta komponen penting dalam pembuatan layout peta seperti judul, skala, legenda dan sumber data.
Penginderaan jauh memiliki keunggulan seperti menghemat waktu, tenaga, dan biaya serta dapat mengetahui sumber daya alam dan kondisi cuaca di suatu wilayah untuk keperluan perencanaan, namun juga memiliki kelemahan seperti membutuhkan keahlian khusus, peralatan mahal, dan keterbatasan data yang tersedia.
Laporan Praktek Lapangan Geografi Tanah (Soil Geography)Sansanikhs
油
Dokumen tersebut membahas tentang geografi tanah dan ilmu tanah. Ia menjelaskan definisi, fungsi, komponen, sifat fisika, kimia dan biologi tanah. Dokumen ini juga memaparkan tentang profil tanah dan tekstur tanah."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan macam-macam pendekatan geografi serta memberikan contoh-contohnya. Terdapat tiga pendekatan geografi utama yaitu pendekatan keruangan, lingkungan, dan wilayah yang masing-masing digunakan untuk menganalisis gejala berdasarkan lokasi, hubungan manusia dan lingkungan, serta karakteristik suatu wilayah.
LATIHAN INTERPRETASI CITRA (GEOGRAFI SMA XII)Agnes Yodo
油
Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur interpretasi citra yang terdiri dari 9 aspek yaitu rona, warna, tekstur, bentuk, ukuran, pola, situs, asosiasi dan bayangan. Dokumen juga menjelaskan manfaat penginderaan jauh dalam perencanaan bendungan, pemantauan bencana, inventarisasi sumber daya alam, serta observasi lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang fenomena geosfer khususnya litosfer. Litosfer terdiri atas lapisan batuan pembentuk kulit bumi dengan kedalaman sekitar 100 km. Batuan dibedakan menjadi batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf yang terbentuk melalui siklus batuan yaitu proses perubahan batuan dari magma menjadi batu hingga kembali menjadi magma.
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiAgnas Setiawan
油
Silahkan download PPT Geografi bab Konsep Geografi untuk SMA/MA. Saya dapatkan dari salah satu penerbit Indonesia. Jangan lupa share ke teman-teman lain.
Buku ini membahas tentang karakteristik dan pengelolaan lahan rawa di Indonesia. Lahan rawa dibagi menjadi 3 zona berdasarkan pengaruh air pasang surut, yaitu zona rawa pasang surut air asin, zona rawa pasang surut air tawar, dan zona rawa lebak. Dijelaskan pula jenis-jenis lahan rawa seperti swamp, marsh, bog, dan fed beserta ciri khasnya.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian geografi, yang meliputi pendekatan keruangan, ekologi, dan kompleks wilayah. Dokumen tersebut juga membahas teknik pengumpulan dan analisis data geografi seperti survei, studi kasus, dan analisis kualitatif dan kuantitatif.
Dokumen tersebut membahas 10 konsep geografi penting, yaitu konsep lokasi, jarak, keterjangkauan, pola, morfologi, aglomerasi, nilai kegunaan, interaksi, diferensiasi area, dan keterkaitan ruang. Konsep-konsep tersebut berkaitan dengan karakteristik berbagai fenomena geografis seperti bentuk permukaan bumi, pola pemukiman manusia, dan hubungan antar wilayah.
Perencanaan Spasial Di Kesehatan Makara UiAnis Fuad
油
Presentasi mengenai peran analisis spasial untuk perencanaan kesehatan. Materi ini diberikan pada saat pelatihan Healthmapper di WIsma Makara UI, Juli 2009
Makalah ini membahas tokoh-tokoh dan pandangan geografi pada abad ke-19. Tokoh-tokoh yang dibahas meliputi George Peskins Marsh, John Wisley Powell, Friedrich Ratzel, Ellsworth Huntington, dan Von Richthofen. Pandangan geografi pada abad ini menekankan pada hubungan antara bentuk bumi, iklim, dan kehidupan. Friedrich Ratzel memperkenalkan pandangan bahwa lingkungan fisik menentukan kehidupan manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang pelapukan dan jenis-jenis tanah. Pelapukan adalah proses dekomposisi batuan di permukaan bumi akibat faktor fisik, kimia, dan biologi yang menghasilkan tanah. Komposisi tanah dipengaruhi oleh batuan induk dan proses pembentukannya. Ada berbagai jenis tanah seperti tanah vulkanik, organosol, aluvial, dan litosol.
Geografi merupakan ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dan lingkungan secara spasial melalui tiga pendekatan yaitu pendekatan spasial, ekologi, dan regional. Ilmu geografi terus berkembang seiring dengan kemajuan pemikiran manusia dimulai dari Eratosthenes, Ptolemaeus, hingga Varenius yang membantu mengembangkan aspek-aspek geografi.
Batuan beku atau igneus terbentuk dari pendinginan dan pembekuan magma, baik di bawah permukaan (intrusif) atau di atas permukaan (ekstrusif). Jenis batuan igneus intrusif meliputi granit dan granodiorit yang terbentuk dari kristalisasi lambat di bawah tekanan, sedangkan ekstrusif seperti andesit dan basalt terbentuk dari lava atau piroklastik. Sebagian besar gunung api aktif terletak di sepanjang pertem
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya geografi persekitaran manusia sebagai disiplin ilmu. Geografi persekitaran manusia adalah kajian tentang interaksi manusia dengan lingkungan sekitar yang membantu memahami hubungan ini dan menerapkannya untuk kehidupan sehari-hari. Geografi persekitaran manusia penting karena membantu pembangunan lingkungan yang berkelanjutan serta memberikan pemahaman tentang sumber daya alam
Dokumen tersebut merangkum tentang tiga jenis batuan (beku, sedimen, dan metamorf) dan siklus pembentukannya. Batuan beku terbentuk dari pelelehan magma, batuan sedimen dari produk pelapukan batuan sebelumnya, dan batuan metamorf dari perubahan pra-batuan oleh panas dan tekanan. Siklus batuan menunjukkan proses pembentukan dan transformasi antara ketiga jenis batuan ini yang didorong oleh energi panas dalam b
1. Geografi memiliki cara berfikir yang khas dan berbeda dengan ilmu pengetahuan yang lain karena geografi menekankan pembahasanya pada aspek-aspek fisik dan sosial dalam hubungan saling ketergantungan.
2. Aspek fisik artinya segala yang berhubungan dengan gejala geosfir. Geosfir meliputi gejala lithosfir, atmosfir, hidrosfir, biosfir, dan antroposfir
Aspek sosial artinya segala berhubungan dengan kegiatan manusia secara sosial, ekonomi dan budaya
3. Objek material geogra鍖 adalah fenomena geosfer (permukaan Bumi)
4. Komponen abiotik seperti udara, tanah, air, barang tambang, dan sebagainya.
Komponen biotik meliputi manusia, hewan, dan tumbuhan
5. Objek formal dalam geogra鍖 merupakan suatu cara pandang keruangan yang dituangkan dalam konsep-konsep geogra鍖. Jadi, yang menjadi objek bukan benda atau material tetapi fenomena keruangan.
Geografi mempelajari fenomena geosfer dengan pendekatan keruangan, kewilayahan, dan kelingkungan. Objek studinya meliputi fenomena alam dan sosial. Prinsip-prinsipnya antara lain distribusi, interelasi, dan deskripsi. Pendekatan-pendekatannya mencakup keruangan, kelingkungan, dan kewilayahan. Aspek-aspeknya terdiri dari ekonomi, topologi, nonbiotik, biotik, sosial, budaya, dan polit
1. Dokumen tersebut membahas pengertian dan ruang lingkup ilmu geografi serta aspek-aspek dan konsep dasarnya. Termasuk objek studi, prinsip, pendekatan, dan manfaat geografi dalam kehidupan sehari-hari.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian geografi sebagai ilmu yang mempelajari fenomena di permukaan bumi dan objek studinya seperti lapisan kulit bumi, udara, air, kehidupan flora dan fauna, serta kehidupan manusia.
2. Terdapat berbagai pendekatan dalam geografi seperti pendekatan keruangan, kelingkungan, dan kompleks wilayah untuk mengkaji berbagai fenomena geografis.
3. Geografi mem
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang ciri kajian geografi yang meliputi objek studi, pendekatan, dan analisis geografi seperti pendekatan keruangan, ekologi, dan kompleks wilayah. Gejala geografi dapat diamati dalam kehidupan sehari-hari seperti makanan pokok, pakaian, dan mata pencaharian penduduk.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Geografi adalah ilmu yang mempelajari fenomena di permukaan bumi dari sudut pandang spasial, ekologi, dan wilayah.
2. Ada dua pendekatan utama geografi yaitu pendekatan sistematik dan terintegrasi.
3. Geografi mempelajari interaksi manusia dan lingkungan fisik serta persebaran penduduk di bumi.
Dokumen tersebut merangkum ruang lingkup geografi yang mencakup gejala alam/fisis dan gejala sosial, serta objek dan pendekatan dalam studi geografi seperti objek material (litosfer, hidrosfer, biosfer, atmosfer, antroposfer), objek formal (pendekatan keruangan, kelingkungan/ekologi, kompleks kewilayahan), prinsip-prinsip geografi (persebaran, interelasi, deskripsi, korologi), dan ilmu-ilmu
Dokumen tersebut merangkum ruang lingkup geografi yang mencakup gejala alam/fisis dan gejala sosial, serta objek dan pendekatan dalam studi geografi seperti objek material (litosfer, hidrosfer, biosfer, atmosfer, antroposfer), objek formal (pendekatan keruangan, kelingkungan/ekologi, kompleks kewilayahan), prinsip-prinsip geografi (persebaran, interelasi, deskripsi, korologi), dan ilmu-ilmu
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi dasar dan indikator pembelajaran geografi serta pengertian, konsep-konsep, dan prinsip-prinsip dasar geografi yang mencakup pengertian geografi, objek studi dan aspek-aspeknya, prinsip geografi, pendekatan geografi, dan konsep-konsep geografi seperti lokasi, jarak, keterjangkauan, pola, dan interaksi.
Puji dan syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga Kumpulan Cerpen dari para siswa-siswi SMA Negeri 2 Muara Badak para perlombaan Sumpah pemuda tahun 2024 dengan tema Semangat Persatuan dan Kebangkitan dan perlombaan hari Guru tahun 2024 dengan tema Guru yang menginspirasi, membangun masa depan ini dapat dicetak. Diharapkan karya ini menjadi motivasi tersendiri bagi peserta didik SMA Negeri 2 Muara Badak yang lain untuk ikut berkarya mengembangkan kreatifitas. Kumpulan Cerpen ini dapat dimanfaatkan untuk menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga sebagai buku penunjang program Literasi Sekolah (LS) untuk itu, saya sebagai Kepala SMA Negeri 2 Muara Badak sangat mengapresiasi hadirnya buku ini.
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
1. GEOGRAFI
BAB 1
CREATED BY :
MUHAMMAD FAIQ FAHRURROZI (19)
MUHAMMAD RAFI NUGROHO (20)
MUHAMMAD RAIHAN PARADISKA (21)
NAVISHTIA SABRINA RAHMATIN (22)
NURUL HIDAYAH (23)
PROVITA INDAH WAHYUNINGTIAS (24)
RIFKA NUR ANNISA (25)
2. M. Faiq Fahrurrozi M. Rafi Nugroho
M. Raihan
Paradiska
Navishtia SR
Nurul H Provita IW Rifka NA
4. DEFINISI GEOGRAFI
Geografi berasal dari kata Geo dan Grafi. Geo adalah bumi dan Grafi (Graphein) adalah
lukisan atau pencitraan. Orang yang pertama kali mengemukakan pengertian tentang
geografi adalah orang yang berkebangsaan Yunani.
a. Eratothenes
ialah orang yang pertama yang paling berjasa memperkenalkan istilah ilmu geografi.
Ia terkenal dengan bukunya yaitu, Geographica.
Berikut adalah tokoh Indonesia yang mengemukakan konsepnya tentang geografi :
a. Bintarto
Geografi adalah ilmu yang menceritakan dan menerangkan sifat bumi, menganalisis
gejala alam dan penduduk, mempelajari corak yang khas dalam kehidupan, serta
berusaha mencari fungsi unsur-unsurbumi dalam ruang dan waktu.
b. Daljoeni
Geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mengajarkan manusia mencakup tiga hal
pokok, yaitu spasial (ruang), ekologi (lingkungan), dan region (wilayah).
c. I Made Sandy
Geografi adalah ilmu yang berusaha menemukan dan memahami persamaan-
persamaan dan perbedaan-perbedaan yang ada dalam ruang muka bumi.
d. Hasil Seminar Ikatan Geografi Indonesia
Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer
dari sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks keruangan.
5. PENDEKATAN GEOGRAFI
Pendekatan Geografi ialah suatu cara atau metode (analisis) untuk
memahami berbagai gejala dan fenomena geosfer, khususnya
interaksi antara manusia dan lingkungannya.
Macam-macam pendekatan geografi :
a. Pendekatan Wilayah (Regional Complex Approach)
b. Pendekatan Keruangan (Spatial Approach)
c. Pendekatan Lingkungan (Ecological Approach)
Cara agar mudah menghafal :
WIL RU LI
KeWILayahan KeRUangan
LIngkungan
6. PENDEKATAN RUANG (SPATIAL APPROACH)
Pendekatan keruangan menganalisis gejala atau fenomena geografis
berdasarkan penyebarannya dalam ruangan. Pendekatan keruangan
merupakan pendekatan yang khas dalam geografi, karena merupakan
studi tentang keanekaragaman ruang muka bumi dengan membahas
masing-masing aspek keruangannya.
Aspek-aspek ruang muka bumi meliputi faktor lokasi, kondisi alam,
dan kondisi sosial budaya masyarakatnya.
V1 V2
Tanpa
melibatkan
faktor lain
Contoh fenomena
7. PENDEKATAN LINGKUNGAN (ECOLOGICAL
APPROACH)
Pendekatan lingkungan merupakan suatu pendekatan
berdasarkan interaksi dan interdependensi yang terjadi pada
lingkungan. Lingkungan geografi bisa diartikan sebagai
lingkungan pada umumnya. Pendekatan lingkungan dilakukan
dengan berpusat pada interelasi kehidupan manusia dengan
lingkungan fisiknya yang membentuk suatu sistem keruangan
yang dikenal dengan ekosistem.
V1 V2
Melibatkan faktor
lain :
1.Manusia
2.Lingkungan Contoh fenomena
8. PENDEKATAN KEWILAYAHAN (REGIONAL COMPLEX
APPROACH)
Pendekatan kompleks wilayah membahas mengenai gejala atau fenomena
dengan menggunakan kombinasi antara analisis keruangan dan analisis lingkungan.
Pendekatan kompleks wilayah dilakukan untuk mengetahui perbedaan suatu wilayah
dengan wilayah wilayah yang lain atau area differentiation. Area differentiation
merupakan anggapan bahwa interaksi antar wilayah akan berkembang karena
adanya perbedaan. Perbedaan karakteristik antarwilayah dapat digunakan sebagai
acuan dalam menganalisi objek kajian.
V1 V2
Gabungan antara
pendekatan
keruangan dan
lingkungan. Contoh fenomena
9. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
KERUANGAN
Rata-rata sebidang tanah memiliki harga yang relatif mahal di
daerah kota madya di provinsi D.I. Yogyakarta karena letaknya di
pinggir jalan dan tengah kota yang strategis.
Pembahasan :
Pada soal dikemukakan rata-rata sebidang tanah dipinggir jalan memiliki harga
yang relatif mahal. Hal itu menunjukan analisis keruangan, yaitu tempatnya
strategis.
Lanjut..
10. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
KERUANGAN
Beberapa waktu lalu, Air Terjun sedudo,Nganjuk,Jawa Timur mengalami longsor. 3
korban tewas sudah dipulangkan dan 4 orang korban luka masih dirawat di RSUD
Nganjuk. Pihak pemerintah langsung melakukan penelitian keamanan Air Terjun Sedudo
agar musibah yang sama tidak terulang lagi.
Pembahasan :
Pada soal dikemukakan tanah longsor yang murni disebabkan
oleh alam. Jadi, pendekatan yang digunakan adalah keruangan.
Lihat Video...
12. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
LINGKUNGAN
Para petani zaman dulu dalam waktu setahun hanya mampu bercocok tanam sekali,
karena kebutuhan pengairan hanya mengandalkan dari musim hujan (tadah hujan),
sementara jumlah penduduk semakin bertambah, kebutuhan terhadap pangan juga
bertambah, maka manusia berupaya bagaimana agar kebutuhan irigasi untuk pengairan
pertanian bisa sepanjang musim dan tahun, maka dibuatlah bendungan serta diciptakan
alat-alat pertanian modern. Kemudian dengan bioteknologi juga sudah ditemukan varietas
yang bagus dengan usia dan masa panen yang pendek.
Pembahasan :
Pada soal dikemukakan manusia berusaha menambah pangan dengan cara
membuat bendungan untuk irigasi,alat pertanian modern, bioteknologi,
dan varietas tanaman yang bagus. Pendekatan yang tepat adalah
pendekatan ekologi/lingkungan.
Gambar
14. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
LINGKUNGAN
Beberapa tahun terakhir, penambangan liar sangat marak di Kal-Sel. Hal ini
terjadi karena kurangnya perhatian dari pemerintah, minimnya pengetahuan
masyarakat, kondisi ekonomi masyarakat yang masih memprihatinkan sehingga mereka
mudah terbuai janji-janji manis para investor penambang liar, dan adanya oknum-
oknum tertentu di balik kegiatan penambangan liar tersebut.
Pembahasan :
Pada soal dikemukakan, penebangan yang terdapat
faktor lain, yaitu :
1. Manusia dengan sengaja menebang dengan
sembarangan.
2. Faktor sosial, yaitu faktor kondisi ekonomi
masyarakat tergolong rendah.
3. Faktor IPTEK, yaitu faktor pengetahuan
masyarakat masih rendah.
Jadi, fenomena tersebut termasuk pendekatan
ekologi/lingkungan.
15. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
KEWILAYAHAN
Banjir Jakarta disebabkan karena warganya sering membuang sampah di
sungai. Selain itu, disebabkan karena Jakarta daerah yang rendah daripada
daerah di sekitarnya.
Pembahasan :
Pada soal kali ini terdapat dua sekaligus
pendekatan, yaitu pedekatan keruangan dan
pendekatan lingkungan.
a. Terdapat pendekatan keruangan karena :
1. Terdapat faktor alam murni didalamnya,
yaitu, daerah Jakarta lebih rendah dari
wilayah disekitarnya.
b. Terdapat pendekatan lingkungan karena :
1. Terdapat faktor manusia, yaitu manusia
membuang sampah sembarangan.
Fenomena
Lainnya
16. CONTOH FENOMENA PENDEKATAN
KEWILAYAHANPada waktu lalu terjadi kebakaran hutan di Kalimantan
Tengah. Kebakaran tersebut cukup membuat resah warga
disekitarnya. Jarak pandang yang cukup dekat membuat
pesawat menunda jadwal keberangkatannya. Telah ada upaya
untuk memadamkan kebakaran tersebut, yaitu dengan
menggunakan hujan buatan.
Pembahasan :
Contoh berita diatas dapat diklasifikasikan sebagai pendekatan
kewilayahan karena terdapat :
1. Faktor alam murni, yaitu karena di daerah Kalimantan Tengah
wilayahnya dekat dengan garis khatulistiwa, sebab itu otomatis
wilayahnya menjadi panas.
2. Faktor manusia, yaitu ada campur tangan manusia dalam
fenomena tersebut. Contohnya, membuang puntung rokok
sembarangan.
17. KESIMPULAN
Pendekatan keruangan, pendekatan ekologi, dan
pendekatan kompleks wilayah dalam kerjanya
merupakan satu kesatuan yang utuh. Pendekatan
yang terpadu inilah yang disebut pendekatan
geografi. Jadi, fenomena, gejala, dan masalah
ditinjau dari penyebaran keruangannya serta
keterkaitan antara berbagai unit ekosistem dalam
ruang. Penerapan pendekatan geografi terhadap
gejala dan permasalahan dapat menghasilkan
berbagai alternatif pemecahan masalah.