Zakat adalah pengeluaran kadar tertentu dari harta yang wajib setelah memenuhi syarat, seperti 2.5% untuk emas dan perak. Sedekah bersifat sunnah dan sukarela, tetapi kadang artinya sama dengan zakat wajib. Infak berarti pengeluaran harta wajib atau tidak. Wakaf adalah membekukan hak milik harta untuk kepentingan umum sehingga pahalanya lebih besar dari infak atau se
1 of 2
More Related Content
Pengertian zakat
1. PENGERTIAN ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH DAN
WAKAF, SERTA PERBEDAANNYA
Dalam pengertian bahasa, kata zakat (dalam bahasa Arab zak但h, dari kata
kerja zak但) berarti penyucian atau pengembangan. Dari pengertian ini, harta
seseorang yang telah dikeluarkan zakatnya menjadi bersih, karena tidak ada lagi
kotoran yang sebenarnya bukan miliknya. Jiwa orang yang mengeluarkannya pun
menjadi bersih. Dari pengertian ini pula, harta yang dikeluarkan zakatnya pada
hakikatnya tidak berkurang, justru akan tumbuh berkembang. Belum pernah ada
cerita orang menjadi miskin gara-gara mengeluarkan zakat.
Dalam pengertian istilah agama, zakat adalah mengeluarkan kadar tertentu
dari harta benda yang sifatnya wajib dan setelah memenuhi syarat-syarat
tertentu. Kadar tertentu, misalnya, 2,5% (untuk zakat mal/zakat harta, zakat
emas, zakat perak), 20% (untuk zakat barang temuan), 5% atau 10% (untuk zakat
pertanian, tergantung tingkat kesulitan pengairannya), dan lain-lain. Sedangkan
syarat tertentu adalah, misalnya, telah mencapai batas minimum (disebut nisab),
dan telah dimiliki satu tahun, dan sebagainya. Sekali lagi, zakat sifatnya wajib.
Sedangkan sedekah, dari segi bahasa berasal dari akar kata kerja shadaqa
atau bentuk nomina verbanya ash-shidq yang berarti kesungguhan dan kebenaran.
Al-Quran menggunakan kata ini sebanyak lima kali dalam bentuk tunggal dan tujuh
kali dalam bentuk jamakkesemuanya dalam konteks pengeluaran harta benda
secara ikhlas. Sedekah sifatnya tidak wajib, melainkan sunnah, sangat dianjurkan.
Tetapi, meski demikian, kata sedekah juga terkadang digunakan oleh al-Quran
untuk
makna
pengeluaran
harta
yang
wajib.
Surah
at-Taubah
ayat
103
memerintahkan Nabi saw. mengambil zakat harta dari mereka yang memenuhi
2. syarat-syarat. Demikian juga surah at-Taubah ayat 60 yang berbicara tentang
mereka yang berhak menerima zakat dengan menggunakan kata (shadaqah) sedekah
dalam arti zakat wajib.
Infak (bahasa Arabnya: inf但q), maknanya lebih umum. Infak berarti
membelanjakan harta, uang, ataupun bentuk kekayaan yang lain, yang bersifat wajib
maupun yang bukan wajib.
Sedangkan wakaf, dari segi bahasa, berarti menghentikan atau menahan.
Maksudnya adalah membekukan hak milik terhadap harta untuk suatu manfaat
tertentu, biasanya untuk kepentingan umum. Harta yang diwakafkan tidak boleh
habis, tidak boleh dijual. Penggunaannya pun harus sesuai dengan niat pemberi
wakaf (wakif). Pahala wakaf jauh lebih besar dan lebih langgeng daripada infak atau
sedekah, karena akan terus mengalir kepada wakif walaupu ia sudah meninggal dunia
selama harta itu masih dimanfaatkan.