際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Tim Kalkulus 2
Desember 2011
Fungsi f(x) dikatakan periodik dengan
perioda P, jika untuk semua harga x berlaku:
f(x+P) = f(x); P adalah konstanta positif
Harga terkecil dari P > 0 disebut perioda
terkecil atau disebut perioda dari f(x).
Fungsi Periodik
 Fungsi sin x mempunyai periode 2, 4, 6,
karena
sin (x+2) = sin (x+4) = sin (x+6) =  = sin x
 Periode dari sin nx atau cos nx: dengan n
bilangan bulat positif adalah 2/n
 Periode dari tan x adalah 
 Fungsi konstan mempunyai periode
sembarang bilangan positif
Contoh:
a.
b.
Contoh gambar dari fungsi-fungsi
periodik
f(x)
periode
periode
f(x)
x
x
Fungsi f(x) dikatakan kontinu pada setiap
segmen (piecewise continuous function), bila f(x)
hanya kontinu pada interval-interval tertentu
dan diskontinu pada titik-titik yang banyaknya
berhingga. Harga f(x) di titik-titik diskontinu
ditentukan dengan menghitung harga limit
fungsi f(x) untuk x mendekati titik diskontinu
(ujung masing-masing interval)
Kontinuitas
Contoh gambar kontinuitas
f(x)
x1 x2 x3 x4
x
Jika fungsi f(x) terdefinisi pada interval
(-L,L) dan diluar interval tersebut f(x)
periodik dengan periode 2L, maka
deret Fourier atau ekspansi Fourier dari
fungsi f(x) tersebut didefinisikan
sebagai berikut:
Definisi Deret Fourier
)1(...sincos
2
)(
1
0


=
錚
錚
錚
錚
錚
錚
++=
n
nn
L
xn
b
L
xn
a
a
xf
dengan koefisien Fourier an, bn ditentukan oleh:
)3(......,3,2,1,0;sin)(
1
)2(...)(
1
;cos)(
1
0

 

 
==
==
L
L
n
L
L
L
L
n
ndx
L
xn
xf
L
b
dxxf
L
adx
L
xn
xf
L
a
Jika interval (-L,L) sembarang dan f(x)
mempunyai periode 2L maka
dengan C sembarang bilangan real.
Jika C=-L maka rumus (4) dan (5) akan sama
dengan (2) dan (3).
)5(...
2
...,3,2,1,0;sin)(
1
2 2
)4(...)(
1
0
;cos)(
1

+
==

+

+
==
LC
C
ndx
L
xn
xf
Ln
b
LC
C
LC
C
dxxf
L
adx
L
xn
xf
Ln
a
Teorema: Jika
1.f(x) terdefinisi dan bernilai tunggal, kecuali
pada beberapa titik yang banyaknya
berhingga pada interval (-L,L)
2.f(x) periodik dengan periode 2L
3.f(x) dan f(x) merupakan fungsi-fungsi yang
kontinu pada setiap segmen pada interval (-
L,L).
Syarat / Kondisi Dirichlet
Deret Fourier konvergen bila memenuhi syarat/ kondisi Dirichlet
maka deret Fourier (1) dengan koefisien (2)
dan (3) atau (4) dan (5) konvergen ke :
1. f(x) jika x merupakan titik kontinu pada
interval (-L,L)
2. jika x adalah titik diskontinu
2
)()( +
+ xfxf
Contoh:
Tentukan deret Fourier dari
dan bagaimanakah f(x) harus ditentukan pada
x=-5; x=0 dan x=5 agar deret Fourier tersebut
konvergen ke f(x) pada interval (-5,5)
錚
錚
錚
=
<<
<<
= 10
503
050
)( periode
xuntuk
xuntuk
xf
Fungsi f(x) disebut fungsi genap jika f(-x)=f(x)
untuk setiap x. Fungsi f(x) disebut fungsi ganjil
jika f(-x) = - f(x) untuk setiap x.
Contoh:
1.Fungsi polinomial dalam x yang suku-sukunya
adalah x berpangkat genap merupakan fungsi
genap. Jika f(x) fungsi genap maka
Fungsi Genap dan Fungsi Ganjil
2. Fungsi polinomial dalam x yang suku-
sukunya adalah x berpangkat ganjil
merupakan fungsi ganjil. Jika f(x) fungsi
ganjil maka
 =

aa
a
dxxfdxxf
0
)(2)(
0)( =
a
a
dxxf
a. Deret fourier dari fungsi genap:
Jika f(x) fungsi genap maka bn=0 sehingga yang
muncul hanya suku-suku yang mengandung
cosinus (suku-suku dari an)
Deret Sinus dan Deret Cosinus Setengah
jangkauan (Half-Range)

 


==
==
L
L
n
L
L
L
n
dx
L
xn
xf
L
b
dx
L
xn
xf
L
dx
L
xn
xf
L
a
0sin)(
1
cos)(
2
cos)(
1
0
b. Deret fourier dari fungsi ganjil:
Jika f(x) fungsi ganjil maka an=0, sehingga yang
muncul hanya suku-suku yang mengandung
sinus (suku-suku dari bn)
Deret Sinus dan Deret Cosinus Setengah
jangkauan (Half-Range)




==
==
LL
L
n
L
L
n
dx
L
xn
xf
L
dx
L
xn
xf
L
b
dx
L
xn
xf
L
a
0
sin)(
2
sin)(
1
0cos)(
1
Deret sinus dan cosinus setengah jangkauan
adalah suatu deret fourier yang hanya
mengandung suku sinus dan cosinus saja.
Apabila diinginkan deret setengah jangkauan
yang sesuai dengan fungsi yang diberikan,
fungsi yang dimaksud biasanya hanya diberikan
dalam setengah interval dari (-L,L) yaitu pada
interval (0,L). Setengah lainnya yaitu (-L,0)
ditentukan berdasarkan penjelasan fungsinya
genap atau ganjil.
Deret sinus setengah jangkauan adalah deret
Fourier dengan:
a. f(x) fungsi ganjil
b.
Deret cosinus setengah jangkauan adalah deret
Fourier dengan:
a. f(x) fungsi genap
b.
==
L
nn dx
L
xn
xf
L
ba
0
sin)(
2
;0

0;cos)(
2
0
==  n
L
n bdx
L
xn
xf
L
a
Ekspansikan f(x)=x; 0<x<2 ke dalam;
a. Deret sinus setengah jangkauan
b. Deret cosinus setengah jangkauan
Contoh
Theorema
Deret fourier f(x) diintegrasikan dari a
sampai x dan menghasilkan deret yang
akan konvergen seragam terhadap
yang dibuktikan oleh f(x) kontinu pada
interval -L  x  L dimana a dan x berada
pada interval tersebut
DIFFERENSIAL DAN INTEGRAL DARI
DERET FOURIER

x
a
dxxf )(

More Related Content

What's hot (20)

Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
Rozaq Fadlli
6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton
Afista Galih Pradana
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Kelinci Coklat
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1
Maya Umami
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksi
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksiContoh soal dan penyelesaian metode biseksi
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksi
muhamadaulia3
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.pptAljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
rahmawarni
Transformasi Laplace (bag.1)
Transformasi Laplace (bag.1)Transformasi Laplace (bag.1)
Transformasi Laplace (bag.1)
Heni Widayani
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
Rose Nehe
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
PT.surga firdaus
Forward Difference, Backward Difference, dan Central
Forward Difference, Backward Difference, dan CentralForward Difference, Backward Difference, dan Central
Forward Difference, Backward Difference, dan Central
Ferdhika Yudira
Persamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamiltonPersamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamilton
Kira R. Yamato
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Kelinci Coklat
metode euler
metode eulermetode euler
metode euler
Ruth Dian
Deret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurinDeret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurin
Moch Hasanudin
metode kuadrat terkecil
metode kuadrat terkecilmetode kuadrat terkecil
metode kuadrat terkecil
Zara Neur
Penerapan defrensial
Penerapan defrensialPenerapan defrensial
Penerapan defrensial
FKIP UHO
6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton
Afista Galih Pradana
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )
Kelinci Coklat
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1
Maya Umami
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksi
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksiContoh soal dan penyelesaian metode biseksi
Contoh soal dan penyelesaian metode biseksi
muhamadaulia3
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.pptAljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
Aljabar linear:Kebebasan Linear, Basis, dan Dimensi.ppt
rahmawarni
Transformasi Laplace (bag.1)
Transformasi Laplace (bag.1)Transformasi Laplace (bag.1)
Transformasi Laplace (bag.1)
Heni Widayani
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
Rose Nehe
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
Forward Difference, Backward Difference, dan Central
Forward Difference, Backward Difference, dan CentralForward Difference, Backward Difference, dan Central
Forward Difference, Backward Difference, dan Central
Ferdhika Yudira
Persamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamiltonPersamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamilton
Kira R. Yamato
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Integral Tak Wajar ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Fungsi Gamma dan Beta (Kalkulus Peubah Banyak)
Kelinci Coklat
metode euler
metode eulermetode euler
metode euler
Ruth Dian
Deret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurinDeret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurin
Moch Hasanudin
metode kuadrat terkecil
metode kuadrat terkecilmetode kuadrat terkecil
metode kuadrat terkecil
Zara Neur
Penerapan defrensial
Penerapan defrensialPenerapan defrensial
Penerapan defrensial
FKIP UHO

Similar to Pertemuan 12 deret fourier (20)

Deret Fourier-UG.ppt
Deret Fourier-UG.pptDeret Fourier-UG.ppt
Deret Fourier-UG.ppt
RidhoDwiSyahrial2
Matematika 2
Matematika 2Matematika 2
Matematika 2
Nugradini
Metode Transformasi
Metode TransformasiMetode Transformasi
Metode Transformasi
Richy Krisna
Fungsi Pecah
Fungsi PecahFungsi Pecah
Fungsi Pecah
Safran Nasoha
Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
L Silva
Fungsi pecah pada aljabar
Fungsi pecah pada aljabarFungsi pecah pada aljabar
Fungsi pecah pada aljabar
Sherly Anggraini
Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
PIO2021
LIMIT DAN KUNTINUITAS.pptx
LIMIT DAN KUNTINUITAS.pptxLIMIT DAN KUNTINUITAS.pptx
LIMIT DAN KUNTINUITAS.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Muhammad Ali Subkhan Candra
Tugas mtk
Tugas mtkTugas mtk
Tugas mtk
yanisapgita
Gradien garis singgung
Gradien garis singgungGradien garis singgung
Gradien garis singgung
rickyandreas
6. FUNGSI.ppt
6. FUNGSI.ppt6. FUNGSI.ppt
6. FUNGSI.ppt
PutriNopianti
Resume metode transformasi
Resume metode transformasiResume metode transformasi
Resume metode transformasi
Madeirawan
INTEGRAL menggunakan MAPLE
INTEGRAL menggunakan MAPLEINTEGRAL menggunakan MAPLE
INTEGRAL menggunakan MAPLE
Dyas Arientiyya
fungsi .pptx
fungsi .pptxfungsi .pptx
fungsi .pptx
bachirameguru0101
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegralFisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Rozaq Fadlli
Praktikum2 7
Praktikum2 7Praktikum2 7
Praktikum2 7
Alen Pepa
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.pptFungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
DikaNanda4
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdfPPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
YusufAffandi12
DERET FOURIER.pptx
DERET FOURIER.pptxDERET FOURIER.pptx
DERET FOURIER.pptx
AndikMotto
Matematika 2
Matematika 2Matematika 2
Matematika 2
Nugradini
Metode Transformasi
Metode TransformasiMetode Transformasi
Metode Transformasi
Richy Krisna
Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
L Silva
Fungsi pecah pada aljabar
Fungsi pecah pada aljabarFungsi pecah pada aljabar
Fungsi pecah pada aljabar
Sherly Anggraini
Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
PIO2021
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Muhammad Ali Subkhan Candra
Gradien garis singgung
Gradien garis singgungGradien garis singgung
Gradien garis singgung
rickyandreas
Resume metode transformasi
Resume metode transformasiResume metode transformasi
Resume metode transformasi
Madeirawan
INTEGRAL menggunakan MAPLE
INTEGRAL menggunakan MAPLEINTEGRAL menggunakan MAPLE
INTEGRAL menggunakan MAPLE
Dyas Arientiyya
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegralFisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Rozaq Fadlli
Praktikum2 7
Praktikum2 7Praktikum2 7
Praktikum2 7
Alen Pepa
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.pptFungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
Fungsi dan Limit Fungsi matematika teknik.ppt
DikaNanda4
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdfPPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
PPT-UEU-Matematika-Pertemuan matematika teknik5.pdf
YusufAffandi12
DERET FOURIER.pptx
DERET FOURIER.pptxDERET FOURIER.pptx
DERET FOURIER.pptx
AndikMotto

More from Senat Mahasiswa STIS (10)

persamaan differensial
persamaan differensialpersamaan differensial
persamaan differensial
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 11 pengali lagrange
Pertemuan 11   pengali lagrangePertemuan 11   pengali lagrange
Pertemuan 11 pengali lagrange
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 9 transformasi koordinat
Pertemuan 9   transformasi koordinatPertemuan 9   transformasi koordinat
Pertemuan 9 transformasi koordinat
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 8 bentuk koordinat
Pertemuan 8   bentuk koordinatPertemuan 8   bentuk koordinat
Pertemuan 8 bentuk koordinat
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 7 integral lipat tiga
Pertemuan 7   integral lipat tigaPertemuan 7   integral lipat tiga
Pertemuan 7 integral lipat tiga
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6   aplikasi integral lipat duaPertemuan 6   aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 5 integral lipat dua
Pertemuan 5   integral lipat duaPertemuan 5   integral lipat dua
Pertemuan 5 integral lipat dua
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 4 turunan fungsi implisit
Pertemuan 4   turunan fungsi implisitPertemuan 4   turunan fungsi implisit
Pertemuan 4 turunan fungsi implisit
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
Pertemuan 2   limit dan kontinuitasPertemuan 2   limit dan kontinuitas
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 9 transformasi koordinat
Pertemuan 9   transformasi koordinatPertemuan 9   transformasi koordinat
Pertemuan 9 transformasi koordinat
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 7 integral lipat tiga
Pertemuan 7   integral lipat tigaPertemuan 7   integral lipat tiga
Pertemuan 7 integral lipat tiga
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6   aplikasi integral lipat duaPertemuan 6   aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 4 turunan fungsi implisit
Pertemuan 4   turunan fungsi implisitPertemuan 4   turunan fungsi implisit
Pertemuan 4 turunan fungsi implisit
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Senat Mahasiswa STIS
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
Pertemuan 2   limit dan kontinuitasPertemuan 2   limit dan kontinuitas
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
Senat Mahasiswa STIS

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2

Pertemuan 12 deret fourier

  • 2. Fungsi f(x) dikatakan periodik dengan perioda P, jika untuk semua harga x berlaku: f(x+P) = f(x); P adalah konstanta positif Harga terkecil dari P > 0 disebut perioda terkecil atau disebut perioda dari f(x). Fungsi Periodik
  • 3. Fungsi sin x mempunyai periode 2, 4, 6, karena sin (x+2) = sin (x+4) = sin (x+6) = = sin x Periode dari sin nx atau cos nx: dengan n bilangan bulat positif adalah 2/n Periode dari tan x adalah Fungsi konstan mempunyai periode sembarang bilangan positif Contoh:
  • 4. a. b. Contoh gambar dari fungsi-fungsi periodik f(x) periode periode f(x) x x
  • 5. Fungsi f(x) dikatakan kontinu pada setiap segmen (piecewise continuous function), bila f(x) hanya kontinu pada interval-interval tertentu dan diskontinu pada titik-titik yang banyaknya berhingga. Harga f(x) di titik-titik diskontinu ditentukan dengan menghitung harga limit fungsi f(x) untuk x mendekati titik diskontinu (ujung masing-masing interval) Kontinuitas
  • 7. Jika fungsi f(x) terdefinisi pada interval (-L,L) dan diluar interval tersebut f(x) periodik dengan periode 2L, maka deret Fourier atau ekspansi Fourier dari fungsi f(x) tersebut didefinisikan sebagai berikut: Definisi Deret Fourier )1(...sincos 2 )( 1 0 = 錚 錚 錚 錚 錚 錚 ++= n nn L xn b L xn a a xf
  • 8. dengan koefisien Fourier an, bn ditentukan oleh: )3(......,3,2,1,0;sin)( 1 )2(...)( 1 ;cos)( 1 0 == == L L n L L L L n ndx L xn xf L b dxxf L adx L xn xf L a
  • 9. Jika interval (-L,L) sembarang dan f(x) mempunyai periode 2L maka dengan C sembarang bilangan real. Jika C=-L maka rumus (4) dan (5) akan sama dengan (2) dan (3). )5(... 2 ...,3,2,1,0;sin)( 1 2 2 )4(...)( 1 0 ;cos)( 1 + == + + == LC C ndx L xn xf Ln b LC C LC C dxxf L adx L xn xf Ln a
  • 10. Teorema: Jika 1.f(x) terdefinisi dan bernilai tunggal, kecuali pada beberapa titik yang banyaknya berhingga pada interval (-L,L) 2.f(x) periodik dengan periode 2L 3.f(x) dan f(x) merupakan fungsi-fungsi yang kontinu pada setiap segmen pada interval (- L,L). Syarat / Kondisi Dirichlet Deret Fourier konvergen bila memenuhi syarat/ kondisi Dirichlet
  • 11. maka deret Fourier (1) dengan koefisien (2) dan (3) atau (4) dan (5) konvergen ke : 1. f(x) jika x merupakan titik kontinu pada interval (-L,L) 2. jika x adalah titik diskontinu 2 )()( + + xfxf
  • 12. Contoh: Tentukan deret Fourier dari dan bagaimanakah f(x) harus ditentukan pada x=-5; x=0 dan x=5 agar deret Fourier tersebut konvergen ke f(x) pada interval (-5,5) 錚 錚 錚 = << << = 10 503 050 )( periode xuntuk xuntuk xf
  • 13. Fungsi f(x) disebut fungsi genap jika f(-x)=f(x) untuk setiap x. Fungsi f(x) disebut fungsi ganjil jika f(-x) = - f(x) untuk setiap x. Contoh: 1.Fungsi polinomial dalam x yang suku-sukunya adalah x berpangkat genap merupakan fungsi genap. Jika f(x) fungsi genap maka Fungsi Genap dan Fungsi Ganjil
  • 14. 2. Fungsi polinomial dalam x yang suku- sukunya adalah x berpangkat ganjil merupakan fungsi ganjil. Jika f(x) fungsi ganjil maka = aa a dxxfdxxf 0 )(2)( 0)( = a a dxxf
  • 15. a. Deret fourier dari fungsi genap: Jika f(x) fungsi genap maka bn=0 sehingga yang muncul hanya suku-suku yang mengandung cosinus (suku-suku dari an) Deret Sinus dan Deret Cosinus Setengah jangkauan (Half-Range) == == L L n L L L n dx L xn xf L b dx L xn xf L dx L xn xf L a 0sin)( 1 cos)( 2 cos)( 1 0
  • 16. b. Deret fourier dari fungsi ganjil: Jika f(x) fungsi ganjil maka an=0, sehingga yang muncul hanya suku-suku yang mengandung sinus (suku-suku dari bn) Deret Sinus dan Deret Cosinus Setengah jangkauan (Half-Range) == == LL L n L L n dx L xn xf L dx L xn xf L b dx L xn xf L a 0 sin)( 2 sin)( 1 0cos)( 1
  • 17. Deret sinus dan cosinus setengah jangkauan adalah suatu deret fourier yang hanya mengandung suku sinus dan cosinus saja. Apabila diinginkan deret setengah jangkauan yang sesuai dengan fungsi yang diberikan, fungsi yang dimaksud biasanya hanya diberikan dalam setengah interval dari (-L,L) yaitu pada interval (0,L). Setengah lainnya yaitu (-L,0) ditentukan berdasarkan penjelasan fungsinya genap atau ganjil.
  • 18. Deret sinus setengah jangkauan adalah deret Fourier dengan: a. f(x) fungsi ganjil b. Deret cosinus setengah jangkauan adalah deret Fourier dengan: a. f(x) fungsi genap b. == L nn dx L xn xf L ba 0 sin)( 2 ;0 0;cos)( 2 0 == n L n bdx L xn xf L a
  • 19. Ekspansikan f(x)=x; 0<x<2 ke dalam; a. Deret sinus setengah jangkauan b. Deret cosinus setengah jangkauan Contoh
  • 20. Theorema Deret fourier f(x) diintegrasikan dari a sampai x dan menghasilkan deret yang akan konvergen seragam terhadap yang dibuktikan oleh f(x) kontinu pada interval -L x L dimana a dan x berada pada interval tersebut DIFFERENSIAL DAN INTEGRAL DARI DERET FOURIER x a dxxf )(