Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang konsep proses dalam sistem operasi. Proses adalah program yang sedang dieksekusi, yang memiliki informasi seperti status, identitas, dan sumber daya. Sistem operasi mengelola proses dengan menjadwalkan eksekusi, memantau status, dan memfasilitasi komunikasi antar proses. Proses dapat berinteraksi untuk menyelesaikan masalah produsen-konsumen dan berkomunikasi menggunakan mekanisme seperti pesan, socket, dan p
Dokumen tersebut merangkum struktur sistem komputer yang mencakup operasi sistem komputer, struktur I/O, struktur penyimpanan, dan proteksi hardware. Topik utama yang dibahas adalah mekanisme I/O berbasis interrupt, hirarki sistem penyimpanan, dan proteksi memori dan CPU yang dilakukan oleh sistem operasi.
Dedi Purwanto - Proses - proses Sistem Operasibelajarkomputer
油
Dokumen ini membahas tentang proses sistem operasi. Proses adalah eksekusi program komputer yang dibuat oleh sistem operasi. Sistem operasi mengelola sumber daya dan mengatur jadwal proses-proses yang berjalan. Proses dapat berinteraksi satu sama lain secara independen atau bekerja sama untuk mempercepat komputasi.
Dokumen tersebut membahas tentang memori virtual dan teknik demand paging. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa (1) memori virtual memungkinkan alamat logis program lebih besar dari alokasi memori fisik, (2) demand paging hanya memindahkan halaman ke memori ketika diperlukan, dan (3) penggantian halaman diperlukan ketika tidak ada frame kosong untuk menangani page fault.
Deadlock terjadi ketika dua atau lebih proses saling menunggu sumber daya masing-masing untuk waktu yang tidak terbatas. Ada empat kondisi penting yang memungkinkan terjadinya deadlock: eksklusi bersama, menunggu dan memegang, menunggu berputar, dan tidak ada pengambilalihan paksa. Deadlock dapat dicegah, dihindari, terdeteksi, atau dipulihkan dengan berbagai strategi seperti algoritma penjaga bank dan strusi
The document discusses processes and threads from the Operating System Concepts 8th Edition textbook. It defines a process as a program in execution that includes a program counter, stack, and data section. Processes can be in different states like running, waiting, ready, and terminated. A process control block (PCB) stores the state and attributes of a process. When switching between processes, the CPU performs a context switch by saving the state of one process and loading another. Process creation involves forking new processes from a parent process. Interprocess communication can occur through shared memory or message passing. Threads allow multi-tasking within a process.
Dokumen tersebut membahas tentang masalah deadlock dalam sistem operasi. Deadlock terjadi ketika sekelompok proses terblokir karena setiap proses sedang menunggu sumber daya yang dipegang oleh proses lain, sehingga terbentuk lingkaran tunggu. Dokumen ini menjelaskan kondisi yang dibutuhkan untuk terjadinya deadlock, metode pencegahan, penghindaran, deteksi, dan pemulihan dari keadaan deadlock.
Distributed Systems Introduction and Importance SHIKHA GAUTAM
油
Distributed Systems Introduction and Importance. It covers the following Topics: Characterization of Distributed Systems: Introduction, Examples of distributed Systems, Resource sharing and the Web Challenges. Architectural models, Fundamental Models.
Theoretical Foundation for Distributed System: Limitation of Distributed system, absence of global clock, shared memory, Logical clocks ,Lamports & vectors logical clocks.
Concepts in Message Passing System.
Synchronization in distributed computingSVijaylakshmi
油
Synchronization in distributed systems is achieved via clocks. The physical clocks are used to adjust the time of nodes. Each node in the system can share its local time with other nodes in the system. The time is set based on UTC (Universal Time Coordination).
The document discusses various inter-process communication (IPC) mechanisms in Linux including pipes, FIFOs, messages, shared memory, and sockets. It provides detailed explanations of how pipes and FIFOs are implemented in the Linux kernel, including how they are created, read from, and written to via system calls. It also summarizes the use of System V IPC features like semaphores, messages, and shared memory for communication between processes.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur sistem operasi dan komponennya seperti manajemen proses, memori utama, penyimpanan sekunder, sistem I/O, file, dan interpreter perintah. Juga dibahas tentang layanan sistem operasi, panggilan sistem, dan model-model struktur sistem operasi seperti monolitik, inti, berlapis, mesin virtual, dan klien-server.
nterprocess communication (IPC) is a set of programming interfaces that allow a programmer to coordinate activities among different program processes that can run concurrently in an operating system. This allows a program to handle many user requests at the same time. Since even a single user request may result in multiple processes running in the operating system on the user's behalf, the processes need to communicate with each other. The IPC interfaces make this possible. Each IPC method has its own advantages and limitations so it is not unusual for a single program to use all of the IPC methods.
IPC methods include pipes and named pipes; message queueing;semaphores; shared memory; and sockets.
(1) Modul input/output diperlukan untuk menghubungkan berbagai perangkat keras yang berbeda kecepatan dan format datanya dengan CPU dan memori. (2) Modul input/output berfungsi untuk mengontrol aliran data, mendeteksi kesalahan, dan menampung data sementara. (3) Ada tiga metode akses input/output yaitu programmed i/o, interrupt driven i/o, dan direct memory access.
This document discusses parallel and distributed computing concepts like multithreading, multitasking, and multiprocessing. It defines processes and threads, with processes being heavier weight and using more resources than threads. While processes are isolated and don't share data, threads within the same process can share data and resources. Multitasking allows running multiple processes concurrently, while multithreading allows a single process to perform multiple tasks simultaneously. The benefits of multithreading include improved responsiveness, faster context switching, and better utilization of multiprocessor systems.
Sistem Operasi_Pertemuan 1 Semester 2.pptxrein3221
油
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai struktur sistem operasi, Anda harus mampu memahami :
1.1 Sistem Operasi
1.2 Sasaran sistem operasi
1.3 Sejarah Sistem Operasi
Deadlock terjadi ketika dua atau lebih proses saling menunggu sumber daya masing-masing untuk waktu yang tidak terbatas. Ada empat kondisi penting yang memungkinkan terjadinya deadlock: eksklusi bersama, menunggu dan memegang, menunggu berputar, dan tidak ada pengambilalihan paksa. Deadlock dapat dicegah, dihindari, terdeteksi, atau dipulihkan dengan berbagai strategi seperti algoritma penjaga bank dan strusi
The document discusses processes and threads from the Operating System Concepts 8th Edition textbook. It defines a process as a program in execution that includes a program counter, stack, and data section. Processes can be in different states like running, waiting, ready, and terminated. A process control block (PCB) stores the state and attributes of a process. When switching between processes, the CPU performs a context switch by saving the state of one process and loading another. Process creation involves forking new processes from a parent process. Interprocess communication can occur through shared memory or message passing. Threads allow multi-tasking within a process.
Dokumen tersebut membahas tentang masalah deadlock dalam sistem operasi. Deadlock terjadi ketika sekelompok proses terblokir karena setiap proses sedang menunggu sumber daya yang dipegang oleh proses lain, sehingga terbentuk lingkaran tunggu. Dokumen ini menjelaskan kondisi yang dibutuhkan untuk terjadinya deadlock, metode pencegahan, penghindaran, deteksi, dan pemulihan dari keadaan deadlock.
Distributed Systems Introduction and Importance SHIKHA GAUTAM
油
Distributed Systems Introduction and Importance. It covers the following Topics: Characterization of Distributed Systems: Introduction, Examples of distributed Systems, Resource sharing and the Web Challenges. Architectural models, Fundamental Models.
Theoretical Foundation for Distributed System: Limitation of Distributed system, absence of global clock, shared memory, Logical clocks ,Lamports & vectors logical clocks.
Concepts in Message Passing System.
Synchronization in distributed computingSVijaylakshmi
油
Synchronization in distributed systems is achieved via clocks. The physical clocks are used to adjust the time of nodes. Each node in the system can share its local time with other nodes in the system. The time is set based on UTC (Universal Time Coordination).
The document discusses various inter-process communication (IPC) mechanisms in Linux including pipes, FIFOs, messages, shared memory, and sockets. It provides detailed explanations of how pipes and FIFOs are implemented in the Linux kernel, including how they are created, read from, and written to via system calls. It also summarizes the use of System V IPC features like semaphores, messages, and shared memory for communication between processes.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur sistem operasi dan komponennya seperti manajemen proses, memori utama, penyimpanan sekunder, sistem I/O, file, dan interpreter perintah. Juga dibahas tentang layanan sistem operasi, panggilan sistem, dan model-model struktur sistem operasi seperti monolitik, inti, berlapis, mesin virtual, dan klien-server.
nterprocess communication (IPC) is a set of programming interfaces that allow a programmer to coordinate activities among different program processes that can run concurrently in an operating system. This allows a program to handle many user requests at the same time. Since even a single user request may result in multiple processes running in the operating system on the user's behalf, the processes need to communicate with each other. The IPC interfaces make this possible. Each IPC method has its own advantages and limitations so it is not unusual for a single program to use all of the IPC methods.
IPC methods include pipes and named pipes; message queueing;semaphores; shared memory; and sockets.
(1) Modul input/output diperlukan untuk menghubungkan berbagai perangkat keras yang berbeda kecepatan dan format datanya dengan CPU dan memori. (2) Modul input/output berfungsi untuk mengontrol aliran data, mendeteksi kesalahan, dan menampung data sementara. (3) Ada tiga metode akses input/output yaitu programmed i/o, interrupt driven i/o, dan direct memory access.
This document discusses parallel and distributed computing concepts like multithreading, multitasking, and multiprocessing. It defines processes and threads, with processes being heavier weight and using more resources than threads. While processes are isolated and don't share data, threads within the same process can share data and resources. Multitasking allows running multiple processes concurrently, while multithreading allows a single process to perform multiple tasks simultaneously. The benefits of multithreading include improved responsiveness, faster context switching, and better utilization of multiprocessor systems.
Sistem Operasi_Pertemuan 1 Semester 2.pptxrein3221
油
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai struktur sistem operasi, Anda harus mampu memahami :
1.1 Sistem Operasi
1.2 Sasaran sistem operasi
1.3 Sejarah Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasibelajarkomputer
油
Sistem operasi adalah program yang berfungsi sebagai perantara antara pengguna dan perangkat keras komputer untuk menjalankan program pengguna dan mengelola sumber daya komputer secara efisien. Sistem operasi terdiri dari perangkat keras, sistem operasi, program aplikasi, dan pengguna. Sistem operasi telah berkembang dari sistem mainframe, sistem batch, sistem time sharing, sistem desktop, hingga sistem paralel dan terdistribusi.
Pertemuan-2-SO (Pengertian Sistem Operasi dan Arsitektur Sistem Operasi).pptx...AgriTriansyah2
油
Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang mengontrol sumber daya komputer dan menghubungkan antara pengguna dan perangkat keras. Sistem operasi menjalankan program aplikasi, mengatur akses perangkat keras, dan menyediakan antarmuka pengguna. Tujuan utamanya adalah meningkatkan efisiensi, kenyamanan penggunaan, dan fleksibilitas sistem komputer.
Sistem operasi membahas definisi, perkembangan, konsep proses, input output, manajemen memori, sistem file, dan komponen sistem operasi seperti manajemen proses, memori, storage sekunder, I/O, file, proteksi, dan jaringan. Dilakukan berdasarkan fungsi sistem operasi untuk menyediakan lingkungan kerja bagi pengguna dan aplikasi dengan mengelola sumber daya komputer.
Dokumen tersebut membahas pengertian sistem operasi, fungsi-fungsinya, sejarah perkembangan, jenis, dan komponen-komponen utama sistem operasi seperti manajemen proses, memori, penyimpanan sekunder, I/O, berkas, proteksi, jaringan, dan interpreter perintah.
Materi Pengantar Teknologi Informasi Pertemuan Ke-9Dedy Wijaya
油
Dokumen tersebut merupakan materi pengantar sistem operasi yang membahas tujuan perkuliahan untuk memahami sistem operasi, definisi sistem operasi, ilustrasi kerja sistem operasi, kemampuan sistem operasi, sejarah perkembangan sistem operasi, peran utama sistem operasi, layanan sistem operasi, konsep dasar sistem operasi, jenis-jenis sistem operasi, dan kategori sistem operasi.
Teks tersebut merupakan ringkasan tentang sistem operasi komputer. Ia membahas pengertian sistem operasi, komponen utama sistem operasi seperti manajemen proses dan memori, serta struktur sistem operasi seperti kernel mikro dan modular. Teks tersebut juga menjelaskan sejarah perkembangan sistem operasi dari generasi pertama hingga keempat."
Teks tersebut merupakan ringkasan tentang sistem operasi komputer. Ia membahas pengertian sistem operasi, komponen utama sistem operasi seperti manajemen proses dan memori, serta struktur sistem operasi seperti kernel mikro dan modular. Teks tersebut juga menjelaskan sejarah perkembangan sistem operasi dari generasi pertama hingga keempat."
Object Oriented Programming (OOP) With Java Programmingeddie Ismantoe
油
Modul Pemrograman Java konsep OOP ini adalah sebuah modul yang berisikan tutorial dasar-dasar pemrograman pembuatan aplikasi berbasis dekstop menggunakan bahasa pemrograman Java Netbeans. Seperti yang telah diketahui Java saat ini merupakan bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk membangun aplikasi berbasis desktop (J2SE), berbasis web (J2EE), dan berbasis mobile (J2ME) yang terpopuler. Dengan menguasasi Pemrograman Java sudah dapat dibayangkan akan banyak kelebihan yang akan anda dapat.
Pada modul ini saya coba untuk menjelaskan secara step-by-step bagaimana membuat sebuah program java dari penggunaan struktur seleksi, struktur perulangan, pembuatan array, prosedur fungsi, dan pembuatan aplikasi dengan menerapan API pada Netbeans. Pada akhir modul ini saya sertakan beberapa contoh aplikasi sederhana yang mungkin akan sangat membantu pemahaman pembaca mengenai pemrograman Java.
Semoga modul ini dapat berguna bagi semua pembaca. Kritik dan saran untuk modul ini dapat disampaikan pada email saya di edi.ismanto@umri.ac.id Terima Kasih.
Modul ini membahas tentang pembuatan desain basis data menggunakan Microsoft SQL Server. Terdapat penjelasan mengenai model basis data, entity relationship diagram, dan konsep-konsep dasar SQL Server seperti tipe data, pembuatan database dan tabel. Modul ini bertujuan membantu mahasiswa memahami proses desain basis data dan dasar-dasar penggunaan SQL Server.
Modul Web Programming dengan PHP dan MySQLeddie Ismantoe
油
Modul Pemrograman PHP ini adalah sebuah modul yang berisikan tutorial dasar-dasar pemrograman web menggunakan bahasa pemrograman PHP. Seperti yang telah diketahui PHP saat ini merupakan bahasa pemrograman untuk web yang terpopuler. Facebook, Yahoo, Digg dan masih banyak website populer lainnya menggunakan PHP. Belum lagi jumlah CMS yang bebasiskan PHP beberapa yang terpopuler diantaranya: Joomla, Wordpress, Drupal, ModxCMS, dan masih banyak lagi. Dengan menguasasi PHP sudah dapat dibayangkan bukan banyak kelebihan yang akan anda dapat.
Pada modul ini saya coba untuk menjelaskan secara step-by-step bagaimana membuat sebuah halaman website yang lengkap dengan mengetahui terlebih dahulu dasar-dasar web. Hal tersebut meliputi dasar-dasar WWW, HTML, CSS dan pengetahuan dasar tentang website yang menurut saya perlu diketahui. Baru setelah itu saya masuk ke bahasan utama yaitu PHP. Pada akhir modul ini saya sertakan beberapa contoh aplikasi sederhana yang mungkin akan sangat membantu pemahaman pembaca mengenai pemrograman PHP.
Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Karyawan Dengan Metode Simple Additive ...eddie Ismantoe
油
Universitas Muhammadiyah Riau is really need the support of technology information in order to facilitate its activities. At the time, there are usually find a case of an error of the recruitment process in an institution. It is also possible at Universitas Muhammadiyah Riau. It is actually depend on parties the agency that will make or break its own admission employes. Actually, the process of selecting the employee in accordance with the intelectual capability in quantity and the ability to work in accordance with its quality controlled. There are several criteria assessment in process of making decision recruitment at Universitas Muhammadiyah Riau. There assessment are based on the criteria of education, work experience, performance, test, interview, age, status, and address. The objectives to be achieved is to create a system that can help decision makers to determine the process recruitment optimally by using method of SAW (Simple Additive Weighting). The result of this research is building decision support system for acceptance new employes, and finally it can be uses as supporting for process accepting new employes.
Interface Perancangan Website Komisi Informasi Provinsi Riau By Edi Ismantoeddie Ismantoe
油
Dokumen ini memberikan gambaran mengenai website Komisi Informasi Provinsi Riau, mulai dari tampilan halaman depan, menu-menu yang tersedia, hingga fitur-fitur administrator untuk mengelola konten website.
Dokumen tersebut merupakan modul pratikum sistem operasi komputer yang disusun oleh Edi Ismanto yang berisi penjelasan tentang Disk Operating System (DOS) dan perintah-perintah dasar yang ada pada DOS beserta contoh-contoh penerapannya dalam manajemen file dan folder.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem file, meliputi konsep dasar file seperti struktur, atribut, operasi-operasi dasar, struktur direktori, metode akses file, proteksi, dan implementasi sistem file pada perangkat penyimpanan sekunder seperti disk.
Modul Pratikum Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Visual C++ 2010eddie Ismantoe
油
Modul pratikum ini membahas algoritma dan pemrograman dalam bahasa Visual C++. Modul ini disusun oleh Edi Ismanto untuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Informatika Universitas Muhammadiyah Riau. Modul ini memberikan pengertian dasar tentang Visual C++, tipe data, dan struktur program untuk membantu mahasiswa memahami dan mengimplementasikan algoritma serta program komputer menggunakan Visual C++.
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5khairizal2005
油
Pengantar Sistem Operasi
1. 1
Pengantar
Sistem Operasi
Edi Ismanto,S.T, M.kom
Mata Kuliah Sistem Operasi
2. 2
Apa itu Sistem Operasi?
Perangkat lunak yang bertindak sebagai
perantara antara pemakai komputer dan
perangkat keras
3. 3
Sasaran Sistem Operasi
Menjalankan program-program dari user dan
membantu user dalam menggunakan komputer
Menyediakan sarana sehingga pemakaian
komputer menjadi mudah (convenient)
Memanfaatkan perangkat keras komputer yang
terbatas secara efisien (resource manager)
4. Komponen Sistem Komputer
1. Hardware menyediakan basic computing resources (CPU,
memory, I/O devices).
2. Operating system mengendalikan/mengkoordinasikan
penggunaan hardware diantara berbagai aplikasi/program
dari user.
3. Applications programs menggunakan sistem resource yang
digunakan untuk menyelesaikan masalah komputasi dari user
(compilers, database systems, video games, business
programs).
4. Users (people, machines, other computers).
4
6. 6
Definisi Sistem Operasi
Resource allocator
mengatur resource
mengalokasikan dan mengontrol pemakaian
resources dari berbagai program/aplikasi.
Control program
Mengendalikan eksekusi user program dan
pemakaian sistem resource (contoh : operasi pada
I/O device) => handal, reliable, terlindung.
Kernel
Sistem program yang berjalan (ada) terus
menerus selama komputer aktif`.
Kontras dengan aplikasi yang di load, eksekusi
dan terminasi .
7. 7
Evolusi Sistem Operasi
OS sederhana
Program tunggal, satu user, satu mesin komputer
(CPU) : komputer generasi pertama, awal mesin
PCs, controller: lift, Playstation etc.
No problems, no bad people, no bad programs =>
interaksi sederhana
Problem: terbatas pemakaiannya;
8. 8
Simple Batch System
Memakai seorang operator
User operator
Menambahkan card reader
Mengurangi waktu setup: batch jobs yang mirip/sama
Automatic job sequencing secara otomatis kontrol akan di
transfer dari satu job ke job yang lain.
Bentuk OS primitif
Resident monitor
Fungsi monitor: awal (initial) melakukan kontrol
Transfer control ke job (pertama)
Setelah job selesai, control kembali ke monitor
Control cards: mengatur batch jobs
9. 9
Multiprogrammed Batch Systems
Beberapa jobs disimpan di memori pada saat bersamaan, dan CPU
melakukan multiplexing ke jobs-jobs tersebut
10. 10
Fitur OS yang Dibutuhkan dalam
Multiprogramming
I/O rutin dikendalikan dan diatur oleh sistim
Memory management sistim harus mengalokasikan
memori untuk beberapa jobssekaligus
CPU scheduling sistim harus memilih jobs mana
yang telah siap akan dijalankan
Alokasi dari I/O devices untuk jobs dan proteksi bagi
I/O devices tersebut
Sistim menjadi => complex
Bagaimana kalau program loops terus
menerus,going mad etc. => proteksi
11. 11
Time-Sharing Systems
Interactive Computing
CPU melakukan multiplex pada beberapa jobs yang
berada di memory (dan disk)
CPU hanya dialokasikan kepada jobs yang telah siap dan
berada di memori
Besar memori masih sangat terbatas:
Pada job dilakukan swapped in dan out dari memory ke
disk.
Komunikasi on-line (interaktif) antara user dan sistim: jika
OS telah selesai mengeksekusi satu perintah, menunggu
perintah berikut bukan dari card reader, tapi dari
terminal user
On-line system harus tersedia bagi user yang akan
mengakses data dan kode
12. 12
Desktop Systems
Personal computers sistim komputer yang dirancang
khusus untuk single user
I/O devices keyboards, mice, display screens, small
printers.
User mendapatkan kemudahan dalam penyesuaian.
Fungsi dasar mirip (adopsi) dari OS pada sistim yang
besar
Sederhana: tidak terlalu fokus pada utilisasi CPU dan
proteksi
Contoh: MS-DOS untuk PC banyak mengambil features dari
UNIX, minus proteksi dan CPU scheduler yang rumit.
13. 13
Parallel Systems
Sistim multiprosesor: lebih dari satu CPU yang
terhubung secara dekat satu sama lain
Symmetric multiprocessing (SMP)
Setiap prosesor menjalankan identical copy dari
OS
Banyak proses dapat berjalan serentak murni
dengan menggunakan resources pada masing-masing
CPU
Banyak modern operating systems mendukung
SMP
14. 14
Parallel Systems (Cont.)
Asymmetric multiprocessing
Setiap prosesor telah ditentukan untuk
menjalankan task tertentu
Master processor mengontrol, menjadwalkan
dan mengalokasikan task ke slave processors
Banyak digunakan oleh sistemyang besar
(main-frame)
15. 15
Real-Time Systems
Digunakan sebagai control device untuk aplikasi
khusus (misalkan medical imaging systems,
industrial control process dll).
Kemampuan untuk beroperasi, response dalam
batasan waktu tertentu => OS harus
sederhana, cepat, dan dapat memenuhi jadwal
task (scheduling dll).
16. 16
Real-Time Systems (Cont.)
Hard real-time system.
Secondary storage sangat terbatas atau tidak
ada (menggunakan ROM, flash RAM).
Task dapat diprediksi/ditentukan: waktu
selesai dan response.
Soft real-time system
Lebih leluasa batasan waktu dari hard real-time
system.
Lebih umum digunakan di industri, aplikasi
multimedia (video streaming, virtual reality).
17. 17
Distributed Systems
Distribusikan kemampuan komputasi dan
resources ke berbagai komputer di jaringan.
Loosely coupled system
Setiap prosessor memiliki lokal memori
Komunikasi prosessor satu dengan yang lain
melalui beragam jalur komunikasi, contoh : high-speed
buses dan jalur telepon.
18. 18
Distributed Systems (cont)
Manfaat distributed systems.
Resources Sharing
Waktu komputasi cepat load sharing
Reliability
Komunikasi
Membutuhkan Infrastruktur jaringan.
Local Area Networks (LAN) atau Wide Area
Networks (WAN)
Sistem bisa berbentuk client-server atau peer-to-peer
.
20. 20
Clustered Systems
Clustering memungkinkan dua atau lebih
sistem melakukan share strorage
Memiliki realibilitas yang tinggi.
Asymmetric clustering: satu sertver
menjalankan aplikasi sementara server lain
dalam keadaan standby.
Symmetric clustering: semual N host
menjalankan aplikasi.
21. 21
Handheld Systems
Personal Digital Assistants (PDAs)
Telepon seluler
Issues:
Memori yang terbatas
Prosessor yang lambat
Display screen yang kecil.