際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
2
Most read
3
Most read
4
Most read
Tegangan Permukaan, Meniskus dan
Kapilaritas
Tegangan permukaan (粒) dalam larutan sabun didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya
tegangan permukaan (F) dan panjang permukaan (d) dimana gaya itu bekerja. Secara matematis
dapat ditulis 粒 = F/d.
Tegangan permukaan suatu cairan berhubungan dengan garis gaya tegang yang dimiliki
permukaan cairan tersebut. Pada gambar di atas terlihat molekul A (di dalam cairan)
mengalami gaya kohesi dengan molekul-molekul di sekitarnya dari segala arah, sehingga
molekul ini berada pada keseimbangan (resultan gaya nol). Namun, molekul B (di permukaan)
tidak demikian. Molekul ini hanya mengalami kohesi dari partikel di bawah dan di sampingnya
saja. Resultan gaya ke bawah akan membuat permukaan cairan sekecil-kecilnya. Akibatnya,
permukaan cairan menegang seperti selaput yang tipis.
Gejala Meniskus dan Kapilaritas
Raksa dituangkan ke dalam suatu tabung kaca dan air pada tabung kaca lainnya, kemudian akan
didapatkan bentuk kedua permukaan seperti yang digambarkan di bawah ini.
Gambar sebelah kiri adalah air yang membasahi dinding kaca, sedangkan gambar sebelah
kanan adalah air raksa yang tidak membasahi dinding kaca.
Jika pada lengkungan air dan raksa ditarik garis lurus, maka garis itu akan membentuk sudut 哦
terhadap dinding vertikal tabung kaca. Sudut 哦 tersebut dinamakan sudut kontak. Sudut kontak
adalah sudut yang dibentuk antara permukaan zat cair dengan permukaan dinding pada titik
persentuhan zat cair dengan dinding.
Peristiwa tersebut terjadi akibat adanya gaya kohesi lebih besar daripada gaya adhesi antara
partikel air dengan partikel kaca FK. Sehingga resultan kedua gaya tersebut arahnya keluar.
Agar tercapai keadaan yang seimbang, permukaan air yang menempel pada dinding kaca harus
melengkung ke atas.
Kelengkungan permukaan suatu zat cair di dalam tabung disebut meniskus. Karena bentuknya
cekung maka meniskus air dalam bejana kaca dinamakan meniskus cekung. Besar sudut kontak
untuk meniskus cekung lebih kecil dari 90o Sedangkan, kelengkungan permukaan raksa dalam
tabung merupakan gaya kohesi antara partikel-partikel raksa. Gaya kohesi FA lebih kecil
daripada gaya adhesi antara partikel raksa dengan partikel kaca Fk, sehingga resultan kedua
gaya mengarah ke dalam. Agar tercapai keseimbangan, maka permukaan raksa yang menempel
pada dinding kaca harus tegak lurus terhadap gaya resultan FR. Akibatnya, permukaan kaca
melengkung kebawah dan disebut sebagai meniskus cembung yang sudutnya lebih besar dari
90o.
Apabila jari-jari tabung (r), massa jenis zat cair ( ), besarnya sudut kontak (哦), tegangan
permukaan (粒) , kenaikan zat cair setinggi (y), dan permukaan zat cair bersentuhan dengan
tabung sepanjang keliling lingkaran, maka besarnya gaya ke atas adalah hasil kali komponen-
komponen tegangan permukaan yang vertikal dengan keliling dalam tabung. Secara matematis
dituliskan (Haryadi, 2006: 156):
Karena
Dengan menyamakan gaya ke atas dan ke bawah maka diperoleh:
Keterangan :
y = naik/turunnya zat cair dalam kapiler (m)
粒 = tegangan permukaan (N/m)
哦 = sudut kontak (derajat )
 = massa jenis zat cair ( kg/m3)
r= jari-jari pipa (m)
Contoh Soal :
1. Pada peristiwa tegangan permukaan diketahui gaya tegang 4 N. Jika
panjang permukaannya 20 cm, maka tentukanlah besar tegangan
permukaannya.
Pembahasan :
Dik : F = 4 N, L = 20 cm = 0,2 m.
粒 =
F
L
粒 =
4
0,2
粒 = 20 N/m.
2. Sebatang kawat dibengkokkan membentuk huruf U dan kawat kecil
bermassa 0,2 gram dipasang dalam kawat tersebut seperti gambar 1 di atas.
Kawat dicelupkan ke dalam lapisan sabun sehingga terbentang suatu lapisan
sabun. Akibat tegangan permukaan lapisan sabun, kawat mengalami gaya tarik
ke atas. Agar tetap setimbang, maka pada kawat kecil tersebut digantung beban
bermassa 0,1 gram. Jika panjang kawat kecil adalah 10 cm, maka tentukanlah
besar tegangan permukaan lapisan sabun tersebut.
Pembahasan :
 Wk = 0,2 x 10-3 (10) = 2 x 10-3 N
 Wb = 0,1 x 10-3 (10) = 1 x 10-3 N
 l = 10 cm = 10-1 m.
Karena Setimbang, maka besar gaya permukaan harus sama dengan berat
kawat dan berat beban.
 F = 0
F  Wk  Wb = 0
F = Wk + Wb
Dengan begitu, maka tegangan permukaannya adalah :
粒 =
F
2l
粒 =
Wk + Wb
2l
粒 =
2 x 10-3 + 10-3
2 x 10-1
粒 =
3 x 10-3
2 x 10-1
粒 = 1,5 x 10-2 N/m.
3. Suatu tabung berdiameter 0,4 cm jika dimasukkan ke dalam air secara
vertikal sudut kontaknya 60o. Jika kenaikan air pada tabung adalah 2,5 cm, maka
tentukanlah tegangan permukaan air.
Pembahasan :
Soal ini dihubungkan dengan kapilaritas. Berdasarkan rumus kapilaritas :
h
=
2 粒
cos
慮

g r
2,5 x
10-2 =
2 粒 cos
60o
(103) (10) (2
x 10-3)
2,5
x
10-2
=
2 粒
(遜)
20
粒 = 50 x 10-2 N/m
粒 = 0,5 N/m.
Ad

Recommended

Laporan Praktikum Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau pada Media yang Berbeda
Laporan Praktikum Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau pada Media yang Berbeda
Arvina Frida Karela
Jurnal Laju Reaksi
Jurnal Laju Reaksi
nurul limsun
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Arsyi Nurani
Kimia titik-didih
Kimia titik-didih
PT. SASA
Laporan Praktikum Laju Reaksi
Laporan Praktikum Laju Reaksi
Husna Latifatul Karimah Karimah
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Yasinta Surya
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
risyanti ALENTA
Laporan praktikum gerak bandul sederhana
Laporan praktikum gerak bandul sederhana
Dian Agatha
kekentalan zat cair
kekentalan zat cair
Widya arsy
Laju reaksi
Laju reaksi
Laila Sekar Langit
Laporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedes
Nandz Iu
Laporan praktikum teklab 1 asam basa
Laporan praktikum teklab 1 asam basa
Sebelas Maret University
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
Mahammad Khadafi
Jurnal termokimia
Jurnal termokimia
nurul limsun
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Farah Pranidasari
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
wd_amaliah
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
yudhodanto
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Taufik Sukmana
Ppt. fluida By FitrahRhya
Ppt. fluida By FitrahRhya
Husain Anker
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
MUHAMMAD DESAR EKA SYAPUTRA
Laporan Biologi Enzim Katalase
Laporan Biologi Enzim Katalase
Hilya Auliya
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
AtmaRahmah
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Nita Mardiana
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
wd_amaliah
Percobaan hukum hooke
Percobaan hukum hooke
Sudarwanto Wongsodiharjo
Fisika viskositas
Fisika viskositas
Muhammad Ananta Buana Burhan
laporan praktikum termokimia
laporan praktikum termokimia
wd_amaliah
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
anggundiantriana
fluida statis 2
fluida statis 2
Fikri Irfandi
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Ajeng Rizki Rahmawati

More Related Content

What's hot (20)

kekentalan zat cair
kekentalan zat cair
Widya arsy
Laju reaksi
Laju reaksi
Laila Sekar Langit
Laporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedes
Nandz Iu
Laporan praktikum teklab 1 asam basa
Laporan praktikum teklab 1 asam basa
Sebelas Maret University
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
Mahammad Khadafi
Jurnal termokimia
Jurnal termokimia
nurul limsun
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Farah Pranidasari
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
wd_amaliah
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
yudhodanto
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Taufik Sukmana
Ppt. fluida By FitrahRhya
Ppt. fluida By FitrahRhya
Husain Anker
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
MUHAMMAD DESAR EKA SYAPUTRA
Laporan Biologi Enzim Katalase
Laporan Biologi Enzim Katalase
Hilya Auliya
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
AtmaRahmah
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Nita Mardiana
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
wd_amaliah
Percobaan hukum hooke
Percobaan hukum hooke
Sudarwanto Wongsodiharjo
Fisika viskositas
Fisika viskositas
Muhammad Ananta Buana Burhan
laporan praktikum termokimia
laporan praktikum termokimia
wd_amaliah
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
anggundiantriana
kekentalan zat cair
kekentalan zat cair
Widya arsy
Laporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedes
Nandz Iu
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
Mahammad Khadafi
Jurnal termokimia
Jurnal termokimia
nurul limsun
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Laporan hasil praktikum hukum archimedes
Farah Pranidasari
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
wd_amaliah
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Pengukuran Dasar Pada Benda Padat
yudhodanto
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Akhir Praktikum Kimia Dasar Pengenalan Alat di Laboratorium
Taufik Sukmana
Ppt. fluida By FitrahRhya
Ppt. fluida By FitrahRhya
Husain Anker
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR VISKOSITAS FLUIDA
MUHAMMAD DESAR EKA SYAPUTRA
Laporan Biologi Enzim Katalase
Laporan Biologi Enzim Katalase
Hilya Auliya
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
AtmaRahmah
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Laporan praktikum hukum melde kelompok 1
Nita Mardiana
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
wd_amaliah
laporan praktikum termokimia
laporan praktikum termokimia
wd_amaliah
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
anggundiantriana

Similar to Soal dan pembahasan tegangan permukaan (20)

fluida statis 2
fluida statis 2
Fikri Irfandi
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Ajeng Rizki Rahmawati
Mekanika Fluida
Mekanika Fluida
tanalialayubi
Fenomena_Permukaan.pdf
Fenomena_Permukaan.pdf
ssuser8cafc5
Fisika Kelas xi Bab8 Fluida
Fisika Kelas xi Bab8 Fluida
Amphie Yuurisman
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
talithss
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
Dede Suhendra
Fluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALI
Fluida anditya SMA N 1 SIMO BOYOLALI
Anditya Gilang Rizky Pradana
Fluida Statis.pptx
Fluida Statis.pptx
WidodoKurniawan4
Fisika-Fluida tak bergerak
Fisika-Fluida tak bergerak
laksmijakti
Tugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisika
aeninuraini
Fluida Statis2
Fluida Statis2
Saffanahpertiwi
Fluida.ppt
Fluida.ppt
memo918431
08 bab 7
08 bab 7
widiameitrisari
Fluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerak
auliarika
Fluida tak Bergerak
Fluida tak Bergerak
khairunnisak880
antarmuka1.ppt
antarmuka1.ppt
InesAurelia
8. fluida2-fan
8. fluida2-fan
Natalia Herwanti
Jurnal tegangan
Jurnal tegangan
ZHiezah NdUetz Chui Mpret
BAB I Pendahuluan.pptx deskripsi fluida tekanan
BAB I Pendahuluan.pptx deskripsi fluida tekanan
bahevan
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Ajeng Rizki Rahmawati
Fenomena_Permukaan.pdf
Fenomena_Permukaan.pdf
ssuser8cafc5
Fisika Kelas xi Bab8 Fluida
Fisika Kelas xi Bab8 Fluida
Amphie Yuurisman
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
talithss
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
Dede Suhendra
Fisika-Fluida tak bergerak
Fisika-Fluida tak bergerak
laksmijakti
Tugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisika
aeninuraini
Fluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerak
auliarika
antarmuka1.ppt
antarmuka1.ppt
InesAurelia
BAB I Pendahuluan.pptx deskripsi fluida tekanan
BAB I Pendahuluan.pptx deskripsi fluida tekanan
bahevan
Ad

Recently uploaded (20)

13. Analisis Regresi (Universitas Pakuan).pdf
13. Analisis Regresi (Universitas Pakuan).pdf
AsepSaepulrohman4
Publikasi Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *Penyusunan LAPORAN KEUANGAN ...
Publikasi Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *Penyusunan LAPORAN KEUANGAN ...
Kanaidi ken
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Deep Learning
Adm Guru
Tujuan, Fungsi dan Manfaat Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *...
Tujuan, Fungsi dan Manfaat Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *...
Kanaidi ken
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Adm Guru
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
Nadia Nuraa
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Hubungan Laporan Keuangan dan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report)_P...
Hubungan Laporan Keuangan dan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report)_P...
Kanaidi ken
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 10 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 10 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
Bahan Bacaan BIOGRAFI Singkat Ir. SOEKARNO.pdf
Bahan Bacaan BIOGRAFI Singkat Ir. SOEKARNO.pdf
Zulzaman GMNI
Buku Panduan Peserta Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural Tahun 2024...
Buku Panduan Peserta Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural Tahun 2024...
SaraswatiCyPrabowo
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
13. Analisis Regresi (Universitas Pakuan).pdf
13. Analisis Regresi (Universitas Pakuan).pdf
AsepSaepulrohman4
Publikasi Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *Penyusunan LAPORAN KEUANGAN ...
Publikasi Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *Penyusunan LAPORAN KEUANGAN ...
Kanaidi ken
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Deep Learning
Adm Guru
Tujuan, Fungsi dan Manfaat Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *...
Tujuan, Fungsi dan Manfaat Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan_Pelatihan *...
Kanaidi ken
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 12 Deep Learning
Adm Guru
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
NORMA & KEHIDUPAN | Pendidikan Pancasila
Nadia Nuraa
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar B Inggris Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Hubungan Laporan Keuangan dan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report)_P...
Hubungan Laporan Keuangan dan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report)_P...
Kanaidi ken
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 10 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 10 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 9 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 7 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar B Indonesia Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Deep Learning
Adm Guru
Bahan Bacaan BIOGRAFI Singkat Ir. SOEKARNO.pdf
Bahan Bacaan BIOGRAFI Singkat Ir. SOEKARNO.pdf
Zulzaman GMNI
Buku Panduan Peserta Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural Tahun 2024...
Buku Panduan Peserta Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural Tahun 2024...
SaraswatiCyPrabowo
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Deep Learning
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Deep Learning
Adm Guru
Modul Ajar Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
Ad

Soal dan pembahasan tegangan permukaan

  • 1. Tegangan Permukaan, Meniskus dan Kapilaritas Tegangan permukaan (粒) dalam larutan sabun didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya tegangan permukaan (F) dan panjang permukaan (d) dimana gaya itu bekerja. Secara matematis dapat ditulis 粒 = F/d. Tegangan permukaan suatu cairan berhubungan dengan garis gaya tegang yang dimiliki permukaan cairan tersebut. Pada gambar di atas terlihat molekul A (di dalam cairan) mengalami gaya kohesi dengan molekul-molekul di sekitarnya dari segala arah, sehingga molekul ini berada pada keseimbangan (resultan gaya nol). Namun, molekul B (di permukaan) tidak demikian. Molekul ini hanya mengalami kohesi dari partikel di bawah dan di sampingnya saja. Resultan gaya ke bawah akan membuat permukaan cairan sekecil-kecilnya. Akibatnya, permukaan cairan menegang seperti selaput yang tipis. Gejala Meniskus dan Kapilaritas Raksa dituangkan ke dalam suatu tabung kaca dan air pada tabung kaca lainnya, kemudian akan didapatkan bentuk kedua permukaan seperti yang digambarkan di bawah ini. Gambar sebelah kiri adalah air yang membasahi dinding kaca, sedangkan gambar sebelah kanan adalah air raksa yang tidak membasahi dinding kaca.
  • 2. Jika pada lengkungan air dan raksa ditarik garis lurus, maka garis itu akan membentuk sudut 哦 terhadap dinding vertikal tabung kaca. Sudut 哦 tersebut dinamakan sudut kontak. Sudut kontak adalah sudut yang dibentuk antara permukaan zat cair dengan permukaan dinding pada titik persentuhan zat cair dengan dinding. Peristiwa tersebut terjadi akibat adanya gaya kohesi lebih besar daripada gaya adhesi antara partikel air dengan partikel kaca FK. Sehingga resultan kedua gaya tersebut arahnya keluar. Agar tercapai keadaan yang seimbang, permukaan air yang menempel pada dinding kaca harus melengkung ke atas. Kelengkungan permukaan suatu zat cair di dalam tabung disebut meniskus. Karena bentuknya cekung maka meniskus air dalam bejana kaca dinamakan meniskus cekung. Besar sudut kontak untuk meniskus cekung lebih kecil dari 90o Sedangkan, kelengkungan permukaan raksa dalam tabung merupakan gaya kohesi antara partikel-partikel raksa. Gaya kohesi FA lebih kecil daripada gaya adhesi antara partikel raksa dengan partikel kaca Fk, sehingga resultan kedua gaya mengarah ke dalam. Agar tercapai keseimbangan, maka permukaan raksa yang menempel pada dinding kaca harus tegak lurus terhadap gaya resultan FR. Akibatnya, permukaan kaca melengkung kebawah dan disebut sebagai meniskus cembung yang sudutnya lebih besar dari 90o. Apabila jari-jari tabung (r), massa jenis zat cair ( ), besarnya sudut kontak (哦), tegangan permukaan (粒) , kenaikan zat cair setinggi (y), dan permukaan zat cair bersentuhan dengan tabung sepanjang keliling lingkaran, maka besarnya gaya ke atas adalah hasil kali komponen- komponen tegangan permukaan yang vertikal dengan keliling dalam tabung. Secara matematis dituliskan (Haryadi, 2006: 156):
  • 3. Karena Dengan menyamakan gaya ke atas dan ke bawah maka diperoleh: Keterangan : y = naik/turunnya zat cair dalam kapiler (m) 粒 = tegangan permukaan (N/m) 哦 = sudut kontak (derajat ) = massa jenis zat cair ( kg/m3) r= jari-jari pipa (m) Contoh Soal : 1. Pada peristiwa tegangan permukaan diketahui gaya tegang 4 N. Jika panjang permukaannya 20 cm, maka tentukanlah besar tegangan permukaannya. Pembahasan : Dik : F = 4 N, L = 20 cm = 0,2 m. 粒 = F L 粒 = 4 0,2 粒 = 20 N/m.
  • 4. 2. Sebatang kawat dibengkokkan membentuk huruf U dan kawat kecil bermassa 0,2 gram dipasang dalam kawat tersebut seperti gambar 1 di atas. Kawat dicelupkan ke dalam lapisan sabun sehingga terbentang suatu lapisan sabun. Akibat tegangan permukaan lapisan sabun, kawat mengalami gaya tarik ke atas. Agar tetap setimbang, maka pada kawat kecil tersebut digantung beban bermassa 0,1 gram. Jika panjang kawat kecil adalah 10 cm, maka tentukanlah besar tegangan permukaan lapisan sabun tersebut. Pembahasan : Wk = 0,2 x 10-3 (10) = 2 x 10-3 N Wb = 0,1 x 10-3 (10) = 1 x 10-3 N l = 10 cm = 10-1 m. Karena Setimbang, maka besar gaya permukaan harus sama dengan berat kawat dan berat beban. F = 0 F Wk Wb = 0 F = Wk + Wb Dengan begitu, maka tegangan permukaannya adalah : 粒 = F 2l 粒 = Wk + Wb 2l 粒 = 2 x 10-3 + 10-3 2 x 10-1 粒 = 3 x 10-3 2 x 10-1 粒 = 1,5 x 10-2 N/m. 3. Suatu tabung berdiameter 0,4 cm jika dimasukkan ke dalam air secara vertikal sudut kontaknya 60o. Jika kenaikan air pada tabung adalah 2,5 cm, maka tentukanlah tegangan permukaan air. Pembahasan : Soal ini dihubungkan dengan kapilaritas. Berdasarkan rumus kapilaritas :
  • 5. h = 2 粒 cos 慮 g r 2,5 x 10-2 = 2 粒 cos 60o (103) (10) (2 x 10-3) 2,5 x 10-2 = 2 粒 (遜) 20 粒 = 50 x 10-2 N/m 粒 = 0,5 N/m.