Bentuk negara dan pemerintahan memiliki berbagai teori menurut para ahli. Ada tiga bentuk negara utama yaitu monarki, republik, dan autoritarian fuhrerstaat. Bentuk pemerintahan terdiri atas legislatif, eksekutif, dan yudisial. Negara dapat bersusun tunggal atau jamak, seperti kesatuan atau federasi.
Ringkasan dokumen tersebut membahas tentang penerapan Pancasila dari masa ke masa, dimulai dari masa awal kemerdekaan hingga masa Orde Lama. Pada masa awal kemerdekaan terjadi berbagai penyimpangan terhadap Pancasila seperti pemberontakan PKI, Darul Islam, dan gerakan separatis lainnya. Pada masa Orde Lama, terjadi penyimpangan dalam penerapan Pancasila seperti Soekarno diangkat
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan sosial budaya, di mana perubahan sosial dan budaya memiliki keterkaitan yang erat karena melibatkan manusia sebagai pelaku sosial dan pencipta budaya. Perubahan sosial dan budaya seringkali saling tumpang tindih namun memiliki arah yang berbeda, di mana perubahan sosial terjadi pada struktur hubungan sosial sedangkan perubahan budaya pada nilai-nilai budaya masyarakat
1. Dokumen membahas tentang kebhinekaan bangsa Indonesia, integrasi nasional, dan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
2. Faktor-faktor pembentuk integrasi nasional meliputi rasa senasib dan seperjuangan, ideologi nasional, tekad bersatu, ancaman luar, semangat persatuan, dan pandangan hidup kebangsaan.
3. Tantangan menjaga NKRI adalah mengawal kesatuan bangsa dari ancaman
Teks tersebut membahas tiga era perkembangan pemikiran manusia, yaitu era berfikir mitos di mana manusia tidak otonom dan dipengaruhi kekuatan di luar diri, era transformasi dari mitos ke logos di mana mulai muncul keinginan untuk berfikir secara mandiri dan mencari hubungan sebab akibat, serta era praktis rasional di mana pemikiran mulai mencari substansi dan aplikasi.
Kelompok 5 membahas tentang Hak Asasi Manusia (HAM) dan Rule of Law. Dokumen ini menjelaskan pengertian HAM dan sejarah perkembangannya di Indonesia, fungsi dan tujuan Komnas HAM, serta pengertian dan prinsip-prinsip Rule of Law.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum tata negara Indonesia. Hukum tata negara adalah peraturan tertulis dan tidak tertulis yang mengatur organisasi kekuasaan negara. Dokumen ini menjelaskan pengertian, sumber, asas-asas, dan sejarah perkembangan hukum tata negara Indonesia sejak proklamasi kemerdekaan sampai saat ini.
Teman sebaya adalah orang-orang yang memiliki persamaan karakteristik seperti tingkat usia. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertemanan antar teman sebaya adalah kondisi fisik, emosi, interaksi sosial, pengetahuan diri, dan nilai-nilai moral. Prinsip dasar pertemanan antar teman sebaya adalah menyadari perkembangan diri, membangun relasi yang menyenangkan, dan belajar untuk mengerti sat
Dokumen tersebut membahas tentang sistem politik demokrasi dan konflik politik. Demokrasi dijelaskan sebagai sistem yang memelihara keseimbangan antara konflik dan konsensus serta menyediakan mekanisme penyelesaian konflik secara damai. Konflik politik dapat timbul dari kemajemukan horisontal dan vertikal dalam masyarakat, dan dikelola melalui penyelesaian, pembasmian, atau pengaturan konflik sepert
Dokumen tersebut membahas tentang budaya politik dan partisipasi politik. Secara ringkas, budaya politik adalah cara hidup politik suatu negara yang mencerminkan nilai-nilai yang dianut masyarakat dalam kegiatan politik. Partisipasi politik adalah keterlibatan warga negara dalam proses pengambilan keputusan politik melalui berbagai bentuk aktif dan pasif, baik secara individual maupun kolektif.
Materi dari mata pelajaran PPKN tingkat SMA/SMK/MA mengenai Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila, berisi tentang penjelasan mengenai perubahan sistem demokrasi yang telah dan sedang diterapkan oleh negara Indonesia dari awal merdeka sampai sekarang.
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat dan prinsip-prinsip demokrasi. Demokrasi didefinisikan sebagai sistem pemerintahan oleh dan untuk rakyat, di mana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat. Dokumen tersebut juga membedakan berbagai jenis demokrasi dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari sistem demokrasi.
Mewujudkan Toleransi di Satuan PendidikanErhaEdukasi
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya toleransi di satuan pendidikan. Ia menjelaskan definisi toleransi, contoh penerapan toleransi di sekolah, dan solusi untuk mengembangkan toleransi antara siswa dari berbagai latar belakang.
Perbandingan administrasi negara Australia Vs IndonesiaSiti Sahati
Ìý
Terdapat beberapa perbedaan dan persamaan sistem pemerintahan antara Indonesia dan Australia. Keduanya memiliki sistem parlemen bikameral namun Indonesia bersistem presidensial sementara Australia bersistem parlementer. Indonesia terdiri atas satu negara kesatuan sedangkan Australia terdiri atas enam negara bagian yang membentuk negara federasi. Di Indonesia, presiden dan dewan perwakilan memiliki masa jabatan yang sama tidak seperti di Australia.
Teks tersebut membahas tentang prinsip-prinsip demokrasi menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa demokrasi di Indonesia didasarkan pada 10 pilar konstitusional, yaitu kedaulatan rakyat, moralitas, kesadaran hukum, pemisahan kekuasaan, hak asasi manusia, kemerdekaan beradilan, otonomi daerah, kesejahteraan rakyat
Dokumen tersebut membahas tentang harmoni antara hak dan kewajiban negara serta warga negara dalam demokrasi berdasarkan Pancasila. Secara garis besar dibahas mengenai konsep dan urgensi harmoni hak dan kewajiban, sumber-sumber sejarah, sosiologi, dan politiknya, serta esensi demokrasi Pancasila berdasarkan UUD 1945 yang mengatur secara rinci tentang hak dan kewajiban negara dan warga negara.
SNMPTN memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi untuk meneruskan pendidikan di PTN melalui seleksi berdasarkan nilai rapor dan prestasi. Siswa memilih maksimal 2 PTN dan 3 program studi, lalu diseleksi berdasarkan urutan pilihan dengan prinsip adil. Sekolah dan siswa yang curang akan mendapat sanksi tegas seperti tidak diikutsertakan dalam SNMPTN berikutnya.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum tata negara Indonesia. Hukum tata negara adalah peraturan tertulis dan tidak tertulis yang mengatur organisasi kekuasaan negara. Dokumen ini menjelaskan pengertian, sumber, asas-asas, dan sejarah perkembangan hukum tata negara Indonesia sejak proklamasi kemerdekaan sampai saat ini.
Teman sebaya adalah orang-orang yang memiliki persamaan karakteristik seperti tingkat usia. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertemanan antar teman sebaya adalah kondisi fisik, emosi, interaksi sosial, pengetahuan diri, dan nilai-nilai moral. Prinsip dasar pertemanan antar teman sebaya adalah menyadari perkembangan diri, membangun relasi yang menyenangkan, dan belajar untuk mengerti sat
Dokumen tersebut membahas tentang sistem politik demokrasi dan konflik politik. Demokrasi dijelaskan sebagai sistem yang memelihara keseimbangan antara konflik dan konsensus serta menyediakan mekanisme penyelesaian konflik secara damai. Konflik politik dapat timbul dari kemajemukan horisontal dan vertikal dalam masyarakat, dan dikelola melalui penyelesaian, pembasmian, atau pengaturan konflik sepert
Dokumen tersebut membahas tentang budaya politik dan partisipasi politik. Secara ringkas, budaya politik adalah cara hidup politik suatu negara yang mencerminkan nilai-nilai yang dianut masyarakat dalam kegiatan politik. Partisipasi politik adalah keterlibatan warga negara dalam proses pengambilan keputusan politik melalui berbagai bentuk aktif dan pasif, baik secara individual maupun kolektif.
Materi dari mata pelajaran PPKN tingkat SMA/SMK/MA mengenai Dinamika Penerapan Demokrasi Pancasila, berisi tentang penjelasan mengenai perubahan sistem demokrasi yang telah dan sedang diterapkan oleh negara Indonesia dari awal merdeka sampai sekarang.
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat dan prinsip-prinsip demokrasi. Demokrasi didefinisikan sebagai sistem pemerintahan oleh dan untuk rakyat, di mana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat. Dokumen tersebut juga membedakan berbagai jenis demokrasi dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari sistem demokrasi.
Mewujudkan Toleransi di Satuan PendidikanErhaEdukasi
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya toleransi di satuan pendidikan. Ia menjelaskan definisi toleransi, contoh penerapan toleransi di sekolah, dan solusi untuk mengembangkan toleransi antara siswa dari berbagai latar belakang.
Perbandingan administrasi negara Australia Vs IndonesiaSiti Sahati
Ìý
Terdapat beberapa perbedaan dan persamaan sistem pemerintahan antara Indonesia dan Australia. Keduanya memiliki sistem parlemen bikameral namun Indonesia bersistem presidensial sementara Australia bersistem parlementer. Indonesia terdiri atas satu negara kesatuan sedangkan Australia terdiri atas enam negara bagian yang membentuk negara federasi. Di Indonesia, presiden dan dewan perwakilan memiliki masa jabatan yang sama tidak seperti di Australia.
Teks tersebut membahas tentang prinsip-prinsip demokrasi menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa demokrasi di Indonesia didasarkan pada 10 pilar konstitusional, yaitu kedaulatan rakyat, moralitas, kesadaran hukum, pemisahan kekuasaan, hak asasi manusia, kemerdekaan beradilan, otonomi daerah, kesejahteraan rakyat
Dokumen tersebut membahas tentang harmoni antara hak dan kewajiban negara serta warga negara dalam demokrasi berdasarkan Pancasila. Secara garis besar dibahas mengenai konsep dan urgensi harmoni hak dan kewajiban, sumber-sumber sejarah, sosiologi, dan politiknya, serta esensi demokrasi Pancasila berdasarkan UUD 1945 yang mengatur secara rinci tentang hak dan kewajiban negara dan warga negara.
SNMPTN memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi untuk meneruskan pendidikan di PTN melalui seleksi berdasarkan nilai rapor dan prestasi. Siswa memilih maksimal 2 PTN dan 3 program studi, lalu diseleksi berdasarkan urutan pilihan dengan prinsip adil. Sekolah dan siswa yang curang akan mendapat sanksi tegas seperti tidak diikutsertakan dalam SNMPTN berikutnya.
Dokumen tersebut merupakan pedoman pelaksanaan Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) tahun 2019. SPAN-PTKIN adalah seleksi nasional berdasarkan prestasi akademik yang diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan pendidikan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) secara adil dan transparan tanpa biaya."
Dokumen ini memberikan informasi mengenai Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2014. Dokumen ini menjelaskan ketentuan dan tata cara SNMPTN, mulai dari persyaratan calon mahasiswa baru, mekanisme pendaftaran dan seleksi, serta jadwal pelaksanaannya. Prinsip seleksinya adalah mendapatkan calon mahasiswa berkualitas berdasarkan prestasi akademik dan rekam jejak sekolahnya.
[Ringkasan]
1. Dokumen tersebut merangkum informasi tentang Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2014, mencakup ketentuan-ketentuan pelaksanaannya seperti persyaratan calon mahasiswa dan proses seleksinya yang berdasarkan prestasi akademik.
Dokumen tersebut merangkum tentang pelaksanaan seleksi masuk perguruan tinggi keagamaan Islam negeri (PTKIN) di Indonesia pada tahun 2023. Terdapat dua jalur seleksi yaitu SPAN-PTKIN yang melalui nilai rapor dan UM-PTKIN yang melalui ujian tulis berbasis sistem seleksi elektronik. Dokumen ini juga menjelaskan tahapan pendaftaran, jadwal, materi ujian, dan kontak informasi terkait kedua jalur seleksi
Dokumen tersebut membahas tentang Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Jakarta yang mencakup prinsip, tujuan, mekanisme, persyaratan, dan pelaksanaannya. PPDB dilaksanakan untuk berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK hingga SMK dengan mengacu pada prinsip kesetaraan kesempatan serta proses yang objektif, transparan, dan akuntabel.
SPAN-PTKIN adalah sistem seleksi nasional calon mahasiswa baru yang diselenggarakan secara serentak oleh universitas-universitas agama Islam di Indonesia untuk mendapatkan siswa berprestasi dari sekolah-sekolah agama. Sistem ini memberikan kuota sekitar 1600 kursi di 30 program studi di berbagai fakultas dengan prosedur pendaftaran melalui sekolah dan langsung oleh siswa.
Pemberontakan Rakyat Maluku Selatan (RMS) bertujuan memisahkan diri dari Republik Indonesia pada 1950. Gerakan ini dipimpin Dr. Ch.R.S. Soumokil dan memproklamasikan Republik Maluku Selatan pada 25 April 1950. Pemerintah Indonesia mengirim misi perdamaian yang ditolak, lalu melakukan operasi militer pada Juli 1950 hingga akhirnya menumpas pemberontakan pada November 1950 dengan penangkapan Soumokil pada 1963.
soal bahasa inggris menurut materi kelasX beserta dengan jawabannya ini saya posting, semoga bisa membantu readers dalam mencari info seputar pembelajaran.^.^
macam- macam reading beserta dengan penjelasannya, tp maaf postingan kli ini saya mnjlskn hnya secara singkat dan kurang lngkp, sbnrnya mcm2 reading itu ada 5 jenis.
Tugas mencakup berbagai topik seperti atmosfer, hidrosfer, dan mitigasi bencana. Pembahasan meliputi lapisan atmosfer, siklus air, jenis hujan, iklim di Indonesia, serta upaya pencegahan dan penanggulangan bencana alam seperti banjir dan gempa bumi.
Presentasi menjelaskan pengertian, tujuan, peran, hak dan kewajiban tata tertib sekolah serta contoh pelanggaran dan sanksi. Tata tertib bertujuan menciptakan ketertiban dan mengatur perilaku siswa di sekolah. Tata tertib memberikan pedoman dan mengendalikan perilaku siswa serta memberikan pendidikan.
Topik 11 Employee Engagement dan Analitik SentimenSeta Wicaksana
Ìý
Di era digital, keterlibatan karyawan (Employee Engagement) menjadi faktor kunci dalam menentukan produktivitas, inovasi, dan retensi tenaga kerja dalam suatu organisasi. Karyawan yang terlibat secara emosional dengan pekerjaannya cenderung lebih produktif, loyal, dan memiliki kontribusi lebih besar terhadap keberhasilan bisnis.
Namun, tantangan utama yang dihadapi organisasi adalah bagaimana mengukur engagement karyawan secara objektif dan real-time. Pendekatan tradisional seperti survei tahunan sering kali tidak memberikan gambaran yang akurat tentang perasaan dan pengalaman kerja karyawan sehari-hari.
HR Analytics telah membawa perubahan besar dengan menghadirkan Analitik Sentimen (Sentiment Analysis) yang memungkinkan organisasi untuk menganalisis data keterlibatan karyawan secara lebih mendalam, berbasis data, dan real-time. Dengan memanfaatkan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), dan Natural Language Processing (NLP), organisasi kini dapat:
Mengukur tingkat kepuasan dan emosi karyawan berdasarkan data komunikasi digital dan feedback.
Memprediksi kemungkinan disengagement dan turnover karyawan menggunakan predictive analytics.
Menyesuaikan strategi keterlibatan karyawan dengan program yang lebih personal dan berbasis data.
Dengan pendekatan berbasis HR Analytics dan Analitik Sentimen, perusahaan dapat mengoptimalkan pengalaman kerja karyawan, meningkatkan retensi tenaga kerja, serta membangun lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.
HIPOTESIS DAN UJI HIPOTESIS (1).pptxsN<YGSKSAKMCSKgendhisirma
Ìý
Span-ptkin makalah
1. Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi
Keagamaan Islam Negeri
SPAN-PTKIN
Disusun Oleh :
Alda Dwi Salsabila
Andreas Kurnia Esa
Naufal Harjianto
Nurul Nuraini
Yoel Christian
SMA NEGERI 96 JAKARTA
2. DAFTAR ISI
Daftar isi ……………………………………………………………………………..… ii
BAB 1 PENDAHULUAN ……………………………………….…………………………….1
BAB 2 ISI………………………………………………………………………………..2
1.1 Tujuan………………………………………………………………...............2
1.2 Persyaratan Pendaftaran………………………………………………………3
1.3 Prosedur & Tata Cara Pendaftaran…………………………………..............3
1.4 Kriteria Penerimaan SPAN-PTKIN…………………………………………..4
1.5 Pembiayaan …………………………………………………………………..5
1.6 Prinsip dan Tahapan Seleksi…………………………………………………..5
1.7 Daftar nama-nama PTKIN se-Indonesia dalam SPAN-PTKIN………………6
1.8 Jadwal Pelaksanaan SPAN-PTKIN…………………………………………...8
1.9 Jadwal UM-PTKIN……………………………………………………………8
BAB 3 PENUTUP…………..……………………………………………………….......9
1.1 Laman Resmi dan Alamat Panitia Nasional…………..………………...9
3. BAB 1
PENDAHULUAN
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi,
ditetapkan bahwa pola penerimaan mahasiswa baru pada UIN/IAIN/STAIN di
Indonesia dilakukan secara nasional dan bentuk lain. Pola seleksi secara nasional
pada UIN/IAIN/STAIN disebut Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan
Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) dan pola seleksi bentuk lain
yang dilakukan secara bersama oleh UIN/IAIN/STAIN disebut Ujian Masuk
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) yang kedua pola
tersebut diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia tanpa membedakan
jenis kelamin, ras, suku, kedudukan 3ampin, dan tingkat kemampuan ekonomi.
SPAN-PTKIN merupakan pola seleksi yang dilaksanakan secara nasional
oleh seluruh UIN/IAIN/STAIN dalam satu 3 ampin yang terpadu dan
diselenggarakan secara serentak oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh
Menteri Agama Republik Indonesia. Biaya pelaksanaan SPAN-PTKIN
ditanggung oleh pemerintah, sehingga peserta tidak dipungut biaya pendaftaran.
Pelaksanaan SPAN-PTKIN secara nasional yang diikuti oleh seluruh PTKIN
harus memenuhi prinsip adil, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tetap
memperhatikan potensi calon mahasiswa dan kekhususan PTKIN.
PTKIN sebagai penyelenggara pendidikan setelah
SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren dapat menerima calon mahasiswa yang
berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di
PTKIN berdasarkan rekomendasi dari Kepala Sekolah/Madrasah. Siswa yang
berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak
mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa di UIN/IAIN/STAIN
melalui SPAN-PTKIN.
1
4. BAB 2
ISI
Siswa yang secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut akan
mendapatkan kesempatan untuk mengikuti seleksi jalur SPAN-PTKIN dan jika
memenuhi 4amping4 yang ditentukan oleh panitia SPAN-PTKIN, maka akan
dinyatakan lulus. Bagi siswa yang tidak mendapatkan kesempatan mengikuti
seleksi jalur SPAN-PTKIN, maka bisa mendaftarkan diri mengikuti seleksi jalur
UM-PTKIN.
1.1 TUJUAN
1. Memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada sekolah/madrasah agar
mendaftarkan siswanya melalui SPAN-PTKIN untuk memperoleh
pendidikan tinggi di UIN/IAIN/STAIN
2. Mendapatkan calon mahasiswa baru yang berprestasi akademik tinggi
melalui seleksi siswa SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren.
1.2 PERSYARATAN PENDAFTARAN
Ketentuan Umum
a. SPAN-PTKIN merupakan seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi
akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain, tanpa ujian tertulis.
b. Sekolah/Madrasah yang berhak mendaftarkan siswanya dalam SPAN-PTKIN
adalah sekolah/madrasah yang secara sah memperoleh ijin penyelenggaraan
pendidikan dari pemerintah.
c. Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang didaftarkan oleh
Kepala Sekolah/Madrasah masing-masing.
2
5. Persyaratan Sekolah :
ï‚· Persyaratan sekolah untuk mendaftarkan siswanya dalam SPAN-PTKIN
adalah sekolah/madrasah yang telah memperoleh izin penyelenggaraan
pendidikan dari pemerintah yang berwenang.
Persyaratan Siswa Pelamar :
1) Siswa SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren Mu’adalah kelas terakhir pada tahun
2018.
2) Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN).
3) Memperoleh rekomendasi dari Kepala Sekolah/Madrasah.
4) Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran
proses pembelajaran di PTKIN.
5) Memiliki nilai rapot dari kelas X semester 1 sampai kelas XII semester 1 (5
semester)
Program Studi yang Diminati :
1. Siswa pelamar memilih 2 (dua) PTKIN yang diminati.
2. Siswa pelamar memilih 2 (dua) program studi yang diminati pada masing-
masing PTKIN.
3. Urutan pilihan PTKIN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
4. Daftar program studi dan daya 5amping SPAN-PTKIN.
1.3 PROSEDUR & TATA CARA PENDAFTARAN
Tata Cara Pendaftaran SPAN-PTKIN Oleh Sekolah :
1. Buka website resmi Pendaftaran online SPAN-PTKIN, yaitu www.span-
ptkin.ac.id lalu pilih menu login sekolah
2. Kepala sekolah/Madrasah mendaftarkan sekolahnya pada alamat tersebut
3. Selanjutnya, mengentri data sekolah
4. Kemudian validasi pendaftaran via email
5. Login sekolah di alamat www,span-ptkin.ac.id
3
6. 6. Kemudian mengentri data siswa, lalu mendapatkan login siswa
7. Kepala sekolah/Madrasah memberikan data login untuk masing-masing siswa
8. Selanjutnya siswa melakukan pendaftaran online secara mandiri.
Catatan :
Untuk sekolah yang belum memiliki NPSN, harap mengirimkan surat
permohonan dan surat keterangan Kepala Sekolah ke info @span.ptkin.ac.id
Tata Cara Pendaftaran SPAN-PTKIN Oleh Siswa
1. Buka website resmi Pendaftaran online SPAN-PTKIN, yaitu www.span-
ptkin.ac.id lalu pilih menu login siswa
2. Login menggu Password yang telah diberikan oleh kepala Sekolah / Madrasah
3. Siswa mengisi biodata foto, memilih program studi, mengunggah prestasi lain
yang mendukung, dan melakukan finalisasi pendaftaran online.
4. Jika telah selesai, cetaklah tanda bukti pendaftaran online tersebut dan simpan.
5. Bukti pendaftara berupa kartu tanda peserta SPAN-PTKIN
1.4 Kriteria Penerimaan SPAN-PTKIN
1. Pendaftar yang akan diterima di PTKIN penerima adalah pendaftar yang bisa
memenuhi 6amping6 yang telah ditentukan oleh panitia, yaitu sebagai berikut :
2. Telah dinyatakan lulus dari SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren Mu’adalah atau
yang setara
3. Dinyatakan lulus SPAN-PTKIN 2018
4. Sehat jasmani dan rohani
5. Memenuhi peraturan yang ditentukan oleh masing-masing PTKIN penerima.
1.5 PEMBIAYAAN
4
7. Biaya pendaftaran SPAN-PTKIN ditanggung oleh pemerintah. Dengan demikian,
Madrasah/Sekolah/Pesantren Mu’adalah yang 7 ampin rekomendasi dan calon
mahasiswa tidak dikenakan biaya pendaftaran.
1.6 Prinsip dan Tahapan Seleksi
1. Ketentuan Seleksi
a. Calon mahasiswa yang terdaftar sebagai peserta SPAN-PTKIN
diseleksi untuk memenuhi standar eligibilitas berdasarkan 7amping7 :
kelengkapan data sekolah dan siswa, dan nilai rapor 7 amping 7
terhadap KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum). Proses seleksi
dilaksanakan secara nasional.
b. Calon mahasiswa yang dianggap memenuhi standar eligibilitas,
diseleksi lebih lanjut dalam tahapan elektabilitas berdasarkan
7amping7: kualitas siswa (nilai rapor), kualitas sekolah (akreditasi
sekolah dan prestasi alumni), dan indeks kewilayahan (untuk Calon
mahasiswa yang berasal dari daerah 3T[terdepan, terdalam, terluar]).
PTKIN diberi kewenangan untuk menambahkan komponen/7amping7
seleksi lain sesuai kebutuhannya. Proses seleksi dilaksanakan secara
internal oleh masing-masing PTKIN.
c. Calon Mahasiswa yang lolos tahap elektabilitas dianggap memenuhi
syarat layak untuk diterima sebagai calon mahasiswa di PTKIN pilihan,
selanjutnya akan dilakukan proses verifikasi oleh PTKIN pilihan untuk
memastikan kesesuaian dan kebenaran data yang terdapat dalam
database panitia nasional.
5. Pemeringkatan Nilai akhir siswa dihitung sebagai fungsi dan
parameter sebagai berkut:
a. Prestasi siswa yang mencakup nilai mata pelajaran (x1) dan prestasi
lainnya (x2)
b. Prestasi madrasah/sekolah/pesantren muadalah, yang meliputi:
akreditasi madrasah/sekola/pesantren muadalah (x3), rasio jumlah
5
8. pendaftar dan diterima pada seleksi sebelumnya (x4), dan rerata IPK di
PTKIN dari alumni asal sekolah pendaftar (x5)
c. Data pendukung lainnya antara lain kewilayahan (x6)
6. Mekanisme Seleksi Proses seleksi dilakukan dalam dua tahap,
yaitu:
a. Tahap pertama, calon mahasiswa akan diseleksi di PTKIN pilihan
pertama berdasarkan urutan pilihan program studi pada PTKIN pilihan
pertama.
b. Tahap kedua, apabila calon mahasiswa tidak terpilih pada PTKIN
pilihan pertama, maka akan diikutkan pada seleksi tahap kedua di
PTKIN pilihan kedua berdasarkan urutan pilihan program studi pada
PTKIN pilihan kedua dan ketersediaan daya 8amping.
7. Penerimaan
Lulus dari Satuan Pendidikan (MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Muadalah
atau yang setara), lulus seleksi SPAN-PTKIN 2017, sehat, dan memenuhi
persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTKIN penerima.
1.7 Daftar nama-nama PTKIN se-Indonesia dalam SPAN-PTKIN
1. UIN Sumatera Utara Medan
2. UIN Sultan Syarif Kasim Riau
3. UIN Ar-Raniry Banda Aceh
4. UIN Raden Fatah Palembang
5. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
6. UIN Sunan Gunung Djati Bandung
7. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
8. UIN Walisongo Semarang
9. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
10. UIN Sunan Ampel Surabaya
11. UIN Alauddin Makasar
6
10. 43. STAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
44. STAIN Pekalongan
45. STAIN Kudus
46. STAIN Pamekasan
47. STAIN Kediri
48. STAIN Ponorogo
49. STAIN Pare-Pare
50. STAIN Watampone
51. STAIN Al-Fatah Jayapura
52. STAIN Sorong
53. STAIN Gajah Putih Takengon Aceh Tengah
54. STAIN Bengkalis
55. STAIN Meulaboh
1.8 Jadwal Pelaksanaan SPAN-PTKIN
 Pendaftaran Sekolah : 2 Februari – 6 Maret
 Pengisian Verifikasi PDSS : 2 Februari – 8 Maret
 Pendaftaran Siswa : 4 Maret – 7 April
 Proses Seleksi : 13 April – 26 April
ï‚· Pengumuman hasil seleksi : 1 Mei
 Pendaftaran Ulang dilakukan pada masing – masing PTKIN penerima
1.9 Jadwal UM-PTKIN
 Pendafataran online : 10 April – 10 Mei
ï‚· Ujian seleksi : 23 Mei
ï‚· Pengumuman hasil ujian : 19 Juni
BAB 3
PENUTUP
8
11. 1.1 LAMAN RESMI DAN ALAMAT PANITIA NASIONAL
1. Informasi SPAN-PTKIN 2017 dapat dilihat melalui laman web
http://spanptkin.ac.id
2. Informasi dapat diperoleh di kantor humas PTKIN terdekat
3. Alamat Email Panitia Nasional: info@span-ptkin.ac.id
4. Call Center SPAN-PTKIN :
Simpati : 08113036888
Indosat : 081615001488
Tri: 089534997888
XL : 081901031888
5. Media Sosial SPAN-PTKIN :
Facebook : SPAN-PTKIN2017
Twitter : @SPAN_PTKIN2017
lnstagram: spanumptkin2017
Line : spanumptkin2017
Email : info@span-ptkin.ac.id
6. Alamat Sekretariat Panitia Nasional:
Gedung Twin Towers B Lantai 2 UIN Sunan Ampel Surabaya Jl. Jendral
Ahmad Yani No. 117 Surabaya, Kode Pos 60237 Telepon: (031) 8491734 Fax:
(031) 8413300
9