際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Kelompok 5
Nama :
1. Diah Retno Utami ( 1115500020 ) / 2B
2. Dini Indriani ( 1115500023 ) / 2B
3. Fathiyatul Fitri ( 1115500030 ) / 2B
4. Moch. Ibnu Maulana ( 1115500053 ) / 2B
PENDEKATAN KONSELING BEHAVIORAL
( IVAN PAVLOV & B.F.SKINNER )
Tokoh
Konseling Behavioral
Burrhus Frederic SkinnerIvan Petrovich pavlov
Konsep Dasar
1. Tingkah laku manusia diperoleh dari belajar, dan proses
terbentuknya kepribadian yaitu melalui proses kematangan dari
belajar.
2. Kepribadian manusia berkembang bersama-sama dengan
interaksinya dengan lingkungannya.
3. Respon tidak selalu ditimbulkan oleh stimulus, akan tetapi lebih
kuat oleh pengaruh penguatan
4. Pendekatan behavioral memandang kelainan perilaku sebagai
kebiasaan yang di pelajari. Karena itu dapat diubah dengan
mengganti situasi positif yang direkayasa sehingga kelainan perilaku
berubah menjadi positif
1. Tingkah laku bermasalah adalah tingkah laku yang kurang
tepat atau tidak sesuai dengan lingkungannya.
2. Tingkah laku yang salah terbentuk dari cara belajar individu
itu sendiri , bagaimana individu itu memahami lingkunganya.
3. Manusia yang bermasalah mempunyai kecenderungan
merespon tingkah laku yang negatif dari lingkungannya.
Tingkah laku maladaptif terjadi juga karena kesalahpahaman
dalam menanggapi lingkungan dengan tepat.
Asumsi Perilaku
Tujuan Konseling
1. Membantu klien menolong diri sendiri.
2. Mengembalikan klien ke dalam masyarakat yang benar.
3. Meningkatkan keterampilan sosial.
4. Memperbaiki tingkah laku yang menyimpang.
5. Membantu klien mengembangkan sistem self management
dan self control.
Peran Konselor
1. Konselor berperan sebagai guru, pengarah, dan ahli dalam
mendiagnosis tingkah laku yang ditunjukan oleh konseli.
2. Konselor harus menerima dan memahami konseli tanpa
mengadili atau mengkritik.
3. Konselor juga harus dapat membuat suasana yang hangat,
empatik dan memberikan kebebasan bagi konseli untuk
mengekspresikan diri.
4. Memberikan informasi dan menjelaskan proses yang dibutuhkan
anggota untuk melakukan perubahan.
5. Konselor harus memberikan reinforcement.
Deskripsi Proses Konseling
1. Melakukan Assesment
Langkah awal kerja konselor adalah melakukan assesment.
Assesment diperlukan untuk mengidentifikasi metode atau
teknik mana yang akan dipilih sesuai dengan tingkah laku
yang ingin diubah.
2. Menetapkan Tujuan (Goal Setting)
Yaitu langkah untuk merumuskan tujuan konseling.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari langkah
assessment, konselor dan klien menyusun dan merumuskan
tujuan yang ingin dicapai dalam konseling.
3. Implementasi Teknik (Technique Implementation)
Setelah tujuan konseling dirumuskan, konselor dan konseli
menentukan strategi belajar yang terbaik untuk membantu
konseli mencapai perubahan tingkah laku yang diinginkan.
Konselor dan konseli mengimplementasikan teknik-teknik
konseling sesuai dengan masalah yang dialami konseli. Dalam
implimentasi teknik konselor membandingkan perubahan
tingkah laku antara baseline data dengan intervensi.
4. Evaluation termination
Yaitu melakukan kegiatan penilaian apakah kegiatan konseling
yang telah dilaksanakan mengarah dan mencapai hasil sesuai
dengan tujuan konseling.
Tehnik Konseling
1. Latihan Asertif
Teknik ini digunakan untuk melatih klien yang
mengalami kesulitan untuk menyatakan diri bahwa
tindakannya adalah layak atau benar. Latihan ini
terutama berguna diantaranya un tuk membantu
individu yang tidak mampu mengungkapkan perasaan
tersinggung, kesulitan menyatakan tidak, mengungkap
afeksi dan respon positif lainnya. Cara yang digunakan
adalah dengan permainan peran dengan bimbingan
konsealor dan diskusi-diskusi kelompok.
2. Desensitisasi Sistematis
Desensititasi sistematis merupakan teknik konseling
behavioral yang berguna untuk mengatasi fobia
seseorang atas sesuatu, yang memfokuskan bantuan
untuk menenangkan klien dari ketegangan yang
dialami dengan cara mengajarkan klien untuk rileks
3.PengkondisianAversi
Teknik ini dapat digunakan untuk menghilangkan
kebiasaan buruk. Teknik ini dimaksudkan untuk
meningkatkan kepekaan klien agar mengamati respon
pada stimulus yang disenanginya dengan kebalikan
stimulus tersebut.
Kelebihan Dan Keterbatasan
Kelebihan konseling behavioral adalah :
1.Dengan memfokuskan pada perilaku khusus bahwa klien
dapat berubah, konselor dapat membantu klien kea rah
pengertian yang lebih baik terhadap apa yang harus
dilakukan sebagai bagian dari proses konseling.
2.Dengan menitikberatkan pada tingkah laku khusus,
memudahkan dalam menentukan kriteria keberhasilan
proses konseling
3.Memberikan peluang pada konselor untuk dapat
menggunakan berbagai teknik khusus guna menghasilkan
perubahan perilaku
Kekurangan Konseling Behavioral adalah :
1.Kurangnya kesempatan bagi klien untuk terlibat kreatif dengan
keseluruhan penemuan diri atau aktualisasi diri
2.Kemungkinan terjadi bahwa klien mengalami
depersonalizeddalam interaksinya dengan konselor.
3.Keseluruhan proses mungkin tidak dapat digunakan bagi klien
yang memiliki permasalahan yang tidak dapat dikaitkan dengan
tingkah laku yang jelas.
4.Bagi klien yang berpotensi cukup tinggi dan sedang mencari
arti dan tujuan hidup mereka, tidak dapat berharap banyak dari
konseling behavioral.
Contoh Penerapan
Attending
Konseli : (Mengetuk pintu), Assalamualaikum Wr. Wb. Berjabat tangan
dengan konselor.
Konselor : Waalaikum Salam, menghampiri klien dan mempersilahkan duduk.
Opening
Konseli : (Duduk di kursi yang telah dipersiapkan) maaf bu, siang-siang gini
sudah mengganggu.
Konselor : Oh, tidak apa-apa mb ririn, oya bagaimana kabarnya mb ? (senyum
dan mulai percakapan)
Konseli : Alhamdulillah baik bu.
Konselor : Syukurlah kalau begitu, bagaimana dengan kuliahnya?
Konseli : Alhamdulillah lancar bu,
Konselor : Oya, ada yang bisa ibu bantu ?.
Acceptance
Konseli :Hmm gini bu, saya itu pobia dengan ulat, dan pobia itu sangat
mengganggu saya.
Konselor : iya ibu dapat memahami perasaan mba ririn (sambil menganggukan kepala)
Konseli : Iya bu, bagaimana tidak mengganggu, saya terkadang di bully oleh
teman- teman saya, itu membuat saya ketakutan bu.
Konselor : (konselor menganggukan kepala dan memandangi konseli) hmm iya iya
Restatement
Konseli :Saya benar-benar merasa takut terhadap ulat bu. Dan hal tersebut membuat saya
sering dibully.
Konselor : Mba ririn merasa takut.
Reflection of feeling
Konseli : Bu.. saya sudah berusaha mencoba agar tidak takut terhadap ulat tapi tetap saja.
Konselor : Sepertinya anda merasa kecewa terhadap usaha anda.
Clarification
Konseli : Dulu saya pernah kejatuhan ulat di pundaknya, muka ulat tersebut menghadap
kemuk,. hal tersebut membuat saya takut dan trauma hingga sekarang.
Konselor : Dengan kata lain, anda takut karena pernah kejatuhan ulat.
Paraphrashing
Konseli : Hal ini membuat saya merasa takut dan trauma yang berkepanjangan.
Konselor : Tampaknya anda merasa tertekan
Structuring
Konseli : Saya sulit sekali menyesuaikan diri dengan teman-teman yang membully saya.
Konselor : Anda kemari untuk membahas masalah anda dengan saya. Marilah kita
manfaatkan waktu 45 menit itu dengan sebaik-baiknya, saya tidak dapat memberikan nasihat
sebagaimana yang anda minta. tetapi, marilah kita bicarakan masalah ini bersama.
Konseli : Bu. Saya sulit sekali untuk menghilangkan pobia ini, karena pobia ini saya sering
di bully oleh teman-teman, jadinya saya terganggu.
Konselor : Dalam masalah yang anda kemukakan tadi setidaknya ada 3 masalah
yaitu pobia, di bully teman, dan terganggu.
Konseli : Bu, bagaimana cara penanganannya agar pobia ini sembuh?
Konselor : Coba anda tenangkan dulu, tarik nafas dan relaksasikan pikiran anda.
Konseli : (Diam) saya bingung bu harus bagaimana lagi.
Teknik Konseling Thought Stopping
Konselor : Coba anda tutup mata, bayangkan di depan anda ada sebuah ulat.
Kemudian katakan dalam hati Saya tidak takut ulat berkali-kali (beberapa menit)
Konseli : (Diam dan membayangkan).
Konselor : Bagaimana perasaanmu? Apakah lebih baik?
Konseli : Saya masih merasa takut bu.
Konselor :Kalau begitu, ini ada sebuah gambar. Coba anda lihat gambar ini (sambil
menunjukkan gambar ulat yang sebelumnya sudah di browsing).
Konseli : (Histeris)
Konselor : (mencoba menenangkan klien)
Konseli : (mulai tenang)
Konselor : Bagaimana mba ririn apakah ingin berhenti sampai sini saja atau di
lanjut dilain hari?
Konseli : Saya rasa cukup untuk hari ini dan diganti dilain hari saja bagaimana
bu?
Konselor : Iya saya bisa.
Teori teori konseling

More Related Content

What's hot (20)

Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja
Rizali Avenged
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
mncgita
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BKTABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
rina_nurjanah96
Penstrukturan
PenstrukturanPenstrukturan
Penstrukturan
Ade Dini Afry Annisa
Pendekatan konseling
Pendekatan konselingPendekatan konseling
Pendekatan konseling
1114500103
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
Nur Arifaizal Basri
Pendekatan konseling trait and factor
Pendekatan konseling trait and factorPendekatan konseling trait and factor
Pendekatan konseling trait and factor
Winda Lukitasari
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
Nur Arifaizal Basri
Laporan konseling kelompok realita
Laporan konseling kelompok realitaLaporan konseling kelompok realita
Laporan konseling kelompok realita
Nur Arifaizal Basri
RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
Nur Arifaizal Basri
Teknik dasar konseling
Teknik dasar konselingTeknik dasar konseling
Teknik dasar konseling
misbakhulfirdaus
Konsep dasar konseling
Konsep dasar konselingKonsep dasar konseling
Konsep dasar konseling
novi damayanti
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Komara Yusuf
Ppt client centered
Ppt  client centeredPpt  client centered
Ppt client centered
elsanugrahita
Trait and factor ppt
Trait and factor pptTrait and factor ppt
Trait and factor ppt
fasyamaziyyah
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Nur Arifaizal Basri
Cognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior TherapyCognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior Therapy
nurinaagustina88
RPL BK FORMAT KLASIKAL ( POLA HIDUP SEHAT )
RPL BK FORMAT KLASIKAL (  POLA HIDUP SEHAT )RPL BK FORMAT KLASIKAL (  POLA HIDUP SEHAT )
RPL BK FORMAT KLASIKAL ( POLA HIDUP SEHAT )
izar jk
Pendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitasPendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitas
IFTITAH INDRIANI
Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja
Rizali Avenged
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
Rational Emotive Behavior Therapy (REBT)
mncgita
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BKTABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
rina_nurjanah96
Pendekatan konseling
Pendekatan konselingPendekatan konseling
Pendekatan konseling
1114500103
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
Nur Arifaizal Basri
Pendekatan konseling trait and factor
Pendekatan konseling trait and factorPendekatan konseling trait and factor
Pendekatan konseling trait and factor
Winda Lukitasari
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
Nur Arifaizal Basri
Laporan konseling kelompok realita
Laporan konseling kelompok realitaLaporan konseling kelompok realita
Laporan konseling kelompok realita
Nur Arifaizal Basri
Konsep dasar konseling
Konsep dasar konselingKonsep dasar konseling
Konsep dasar konseling
novi damayanti
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Komara Yusuf
Ppt client centered
Ppt  client centeredPpt  client centered
Ppt client centered
elsanugrahita
Trait and factor ppt
Trait and factor pptTrait and factor ppt
Trait and factor ppt
fasyamaziyyah
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Verbatim terapi client centered CC (REFRENSI)
Nur Arifaizal Basri
Cognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior TherapyCognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior Therapy
nurinaagustina88
RPL BK FORMAT KLASIKAL ( POLA HIDUP SEHAT )
RPL BK FORMAT KLASIKAL (  POLA HIDUP SEHAT )RPL BK FORMAT KLASIKAL (  POLA HIDUP SEHAT )
RPL BK FORMAT KLASIKAL ( POLA HIDUP SEHAT )
izar jk
Pendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitasPendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitas
IFTITAH INDRIANI

Viewers also liked (20)

teori-teori konseling
teori-teori konselingteori-teori konseling
teori-teori konseling
Boyolali
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
Universitas Negeri Jakarta
Teori Konseling PPK
Teori Konseling PPKTeori Konseling PPK
Teori Konseling PPK
Fransiskus Yamrewav
Layanan konseling kelompok
Layanan konseling kelompokLayanan konseling kelompok
Layanan konseling kelompok
Langgeng Prayogo
Tugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konselingTugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konseling
Nur Arifaizal Basri
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konseling
ugiadb
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakatHubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Operator Warnet Vast Raha
Administrasi Kesiswaan
Administrasi KesiswaanAdministrasi Kesiswaan
Administrasi Kesiswaan
Lauditta Soraya
Pedoman pengawas PAI pada Sekolah
Pedoman pengawas PAI pada SekolahPedoman pengawas PAI pada Sekolah
Pedoman pengawas PAI pada Sekolah
Drs. HM. Yunus
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Novianita Novianita
Proposal kuu
Proposal kuuProposal kuu
Proposal kuu
Rori Oktriyansyah
Pendekatan konseling client centered
Pendekatan konseling client centeredPendekatan konseling client centered
Pendekatan konseling client centered
misbakhulfirdaus
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
munhai miroh
Dpli pendidikan
Dpli pendidikanDpli pendidikan
Dpli pendidikan
Rafidah Ahmad
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
jhesica purba
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Avidia Sarasvati
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan MadrasahProgram Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Afrilya Saphithree
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Drs. HM. Yunus
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivasProposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Boedi Santosa,
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesi
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesiPower point Bimbingan Konseling sebagai profesi
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesi
anapurnama
teori-teori konseling
teori-teori konselingteori-teori konseling
teori-teori konseling
Boyolali
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
identifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik (bimbingan konseling)
Universitas Negeri Jakarta
Layanan konseling kelompok
Layanan konseling kelompokLayanan konseling kelompok
Layanan konseling kelompok
Langgeng Prayogo
Tugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konselingTugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konseling
Nur Arifaizal Basri
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konseling
ugiadb
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakatHubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Hubungan bimbingan konselin dengan pendidikan masyarakat
Operator Warnet Vast Raha
Administrasi Kesiswaan
Administrasi KesiswaanAdministrasi Kesiswaan
Administrasi Kesiswaan
Lauditta Soraya
Pedoman pengawas PAI pada Sekolah
Pedoman pengawas PAI pada SekolahPedoman pengawas PAI pada Sekolah
Pedoman pengawas PAI pada Sekolah
Drs. HM. Yunus
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Konsep dasar bimbingan dan konseling keluarga
Novianita Novianita
Pendekatan konseling client centered
Pendekatan konseling client centeredPendekatan konseling client centered
Pendekatan konseling client centered
misbakhulfirdaus
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
Administrasi Pendidikan " Bidang Garapan Kesiswaan"
munhai miroh
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
jhesica purba
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Model-Model BK, Bimibngan , Pendekatan dan Pola 17 Plus
Avidia Sarasvati
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan MadrasahProgram Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Afrilya Saphithree
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Drs. HM. Yunus
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivasProposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Proposal penelitian pengaruh bimbingan belajar dan motivas
Boedi Santosa,
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesi
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesiPower point Bimbingan Konseling sebagai profesi
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesi
anapurnama

Similar to Teori teori konseling (20)

17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
Alif Hassan
Pendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling BehavioristikPendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling Behavioristik
Langgeng Prayogo
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Richard Anderson
Pendekatan behavior
Pendekatan behaviorPendekatan behavior
Pendekatan behavior
tidalambk
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptxpresentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
ertiharyantie1
Presentation (bhs)
Presentation (bhs)Presentation (bhs)
Presentation (bhs)
mohdnursani
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptxaksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
MADEARYADWIPAYANAPUT
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.pptteori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
fitri119091
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptxDASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
anwarhidayat57
Bimbingan dan Konseling
Bimbingan dan KonselingBimbingan dan Konseling
Bimbingan dan Konseling
qotrunnada10
Karir
KarirKarir
Karir
arifrisqi
Trait and-factor
Trait and-factorTrait and-factor
Trait and-factor
Febrika Setiyawan
power point"teknik konseling behavior"
power point"teknik konseling behavior"power point"teknik konseling behavior"
power point"teknik konseling behavior"
khomisah
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptxPPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
WandaYuliaAnggraini
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptxAksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
MukhlisatunMuayanah1
ESAP .Konseling keluarga berencana
ESAP .Konseling keluarga berencanaESAP .Konseling keluarga berencana
ESAP .Konseling keluarga berencana
Stiunus Esap
Ppt behavioral
Ppt behavioralPpt behavioral
Ppt behavioral
sifti niswah
Ppt behavioral
Ppt behavioralPpt behavioral
Ppt behavioral
bkupstegal
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
MADEARYADWIPAYANAPUT
Teknik konseling
Teknik konseling Teknik konseling
Teknik konseling
saninuraeni
17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
17272886 kemahiran-kaunseling-kelompok
Alif Hassan
Pendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling BehavioristikPendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling Behavioristik
Langgeng Prayogo
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )
Richard Anderson
Pendekatan behavior
Pendekatan behaviorPendekatan behavior
Pendekatan behavior
tidalambk
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptxpresentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
presentasi METODE BIMBINGAN KONSELING.pptx
ertiharyantie1
Presentation (bhs)
Presentation (bhs)Presentation (bhs)
Presentation (bhs)
mohdnursani
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptxaksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
aksi nyata zpklmngjytmk bbjl kjkjk .pptx
MADEARYADWIPAYANAPUT
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.pptteori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
teori pendekatan behavioristik dalam bimbingan dan konseling.ppt
fitri119091
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptxDASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
DASAR-DASAR BIMBINGAN KONSELING SEDERHANApptx
anwarhidayat57
Bimbingan dan Konseling
Bimbingan dan KonselingBimbingan dan Konseling
Bimbingan dan Konseling
qotrunnada10
power point"teknik konseling behavior"
power point"teknik konseling behavior"power point"teknik konseling behavior"
power point"teknik konseling behavior"
khomisah
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptxPPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
PPT BK KELOMPOK mmmmmmmoooiohhffff 3.pptx
WandaYuliaAnggraini
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptxAksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
Aksi nyata PMM Topik Refleksi Diri Kepala Sekolah.pptx
MukhlisatunMuayanah1
ESAP .Konseling keluarga berencana
ESAP .Konseling keluarga berencanaESAP .Konseling keluarga berencana
ESAP .Konseling keluarga berencana
Stiunus Esap
Ppt behavioral
Ppt behavioralPpt behavioral
Ppt behavioral
bkupstegal
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
aksi nyata (1).pdfjblblbnknknmn;lm'lm'lkm'k';k';;,;
MADEARYADWIPAYANAPUT
Teknik konseling
Teknik konseling Teknik konseling
Teknik konseling
saninuraeni

Recently uploaded (14)

presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptxpresentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
prodiftsp2023
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
indahsarinur104
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptxTUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
asepaziz001
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
KAJIAN4D
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D Kesempatan Menang Lebih Besar!
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D  Kesempatan Menang Lebih Besar!Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D  Kesempatan Menang Lebih Besar!
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D Kesempatan Menang Lebih Besar!
KAJIAN4D
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
indahsarinur104
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ GACOR
konsep akupuntur metodologi penelitian konsep
konsep akupuntur metodologi penelitian konsepkonsep akupuntur metodologi penelitian konsep
konsep akupuntur metodologi penelitian konsep
endrosuendro
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D Jackpot Menanti!
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D  Jackpot Menanti!Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D  Jackpot Menanti!
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D Jackpot Menanti!
KAJIAN4D
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam haditsPPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
oppowahyu705
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
SitiHanipaGonibala
Update RTP Slot Gacor Kajian4D Saatnya Maxwin Setiap Hari!
Update RTP Slot Gacor Kajian4D  Saatnya Maxwin Setiap Hari!Update RTP Slot Gacor Kajian4D  Saatnya Maxwin Setiap Hari!
Update RTP Slot Gacor Kajian4D Saatnya Maxwin Setiap Hari!
KAJIAN4D
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
KAJIAN4D
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
devinsayangku
presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptxpresentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
presentasi desain tol cijago pt-hutama.pptx
prodiftsp2023
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
indahsarinur104
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptxTUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
TUGAS PJJ MULTIMEDIA - KELOMPOK 5 CERDAS.pptx
asepaziz001
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
Wild Bandito - Pasti Wede Setiap Hari di Kajian4D!
KAJIAN4D
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D Kesempatan Menang Lebih Besar!
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D  Kesempatan Menang Lebih Besar!Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D  Kesempatan Menang Lebih Besar!
Spin Gratis Setiap Hari di Kajian4D Kesempatan Menang Lebih Besar!
KAJIAN4D
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
indahsarinur104
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ SITUS PENCARI UANG MUDAH HANYA BERMAIN BERSAMA TAIPANQQ. Rasakan Kem...
TAIPANQQ GACOR
konsep akupuntur metodologi penelitian konsep
konsep akupuntur metodologi penelitian konsepkonsep akupuntur metodologi penelitian konsep
konsep akupuntur metodologi penelitian konsep
endrosuendro
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D Jackpot Menanti!
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D  Jackpot Menanti!Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D  Jackpot Menanti!
Klaim Bonus New Member 200K di Kajian4D Jackpot Menanti!
KAJIAN4D
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam haditsPPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
PPT keutamaan menghafal Al-Qur'an dalam hadits
oppowahyu705
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
PPT AKIDAH AKHLAK KELAS 2.pptx untuk bulan maret 2025
SitiHanipaGonibala
Update RTP Slot Gacor Kajian4D Saatnya Maxwin Setiap Hari!
Update RTP Slot Gacor Kajian4D  Saatnya Maxwin Setiap Hari!Update RTP Slot Gacor Kajian4D  Saatnya Maxwin Setiap Hari!
Update RTP Slot Gacor Kajian4D Saatnya Maxwin Setiap Hari!
KAJIAN4D
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
Banjir Scatter & Maxwin Setiap Hari! Pecahan Berisi Semua di Kajian4D!
KAJIAN4D
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
ROYALBETKING MENERIMA DEPOSIT PULSA 2025
devinsayangku

Teori teori konseling

  • 1. Kelompok 5 Nama : 1. Diah Retno Utami ( 1115500020 ) / 2B 2. Dini Indriani ( 1115500023 ) / 2B 3. Fathiyatul Fitri ( 1115500030 ) / 2B 4. Moch. Ibnu Maulana ( 1115500053 ) / 2B PENDEKATAN KONSELING BEHAVIORAL ( IVAN PAVLOV & B.F.SKINNER )
  • 2. Tokoh Konseling Behavioral Burrhus Frederic SkinnerIvan Petrovich pavlov
  • 3. Konsep Dasar 1. Tingkah laku manusia diperoleh dari belajar, dan proses terbentuknya kepribadian yaitu melalui proses kematangan dari belajar. 2. Kepribadian manusia berkembang bersama-sama dengan interaksinya dengan lingkungannya. 3. Respon tidak selalu ditimbulkan oleh stimulus, akan tetapi lebih kuat oleh pengaruh penguatan 4. Pendekatan behavioral memandang kelainan perilaku sebagai kebiasaan yang di pelajari. Karena itu dapat diubah dengan mengganti situasi positif yang direkayasa sehingga kelainan perilaku berubah menjadi positif
  • 4. 1. Tingkah laku bermasalah adalah tingkah laku yang kurang tepat atau tidak sesuai dengan lingkungannya. 2. Tingkah laku yang salah terbentuk dari cara belajar individu itu sendiri , bagaimana individu itu memahami lingkunganya. 3. Manusia yang bermasalah mempunyai kecenderungan merespon tingkah laku yang negatif dari lingkungannya. Tingkah laku maladaptif terjadi juga karena kesalahpahaman dalam menanggapi lingkungan dengan tepat. Asumsi Perilaku
  • 5. Tujuan Konseling 1. Membantu klien menolong diri sendiri. 2. Mengembalikan klien ke dalam masyarakat yang benar. 3. Meningkatkan keterampilan sosial. 4. Memperbaiki tingkah laku yang menyimpang. 5. Membantu klien mengembangkan sistem self management dan self control.
  • 6. Peran Konselor 1. Konselor berperan sebagai guru, pengarah, dan ahli dalam mendiagnosis tingkah laku yang ditunjukan oleh konseli. 2. Konselor harus menerima dan memahami konseli tanpa mengadili atau mengkritik. 3. Konselor juga harus dapat membuat suasana yang hangat, empatik dan memberikan kebebasan bagi konseli untuk mengekspresikan diri. 4. Memberikan informasi dan menjelaskan proses yang dibutuhkan anggota untuk melakukan perubahan. 5. Konselor harus memberikan reinforcement.
  • 7. Deskripsi Proses Konseling 1. Melakukan Assesment Langkah awal kerja konselor adalah melakukan assesment. Assesment diperlukan untuk mengidentifikasi metode atau teknik mana yang akan dipilih sesuai dengan tingkah laku yang ingin diubah. 2. Menetapkan Tujuan (Goal Setting) Yaitu langkah untuk merumuskan tujuan konseling. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari langkah assessment, konselor dan klien menyusun dan merumuskan tujuan yang ingin dicapai dalam konseling.
  • 8. 3. Implementasi Teknik (Technique Implementation) Setelah tujuan konseling dirumuskan, konselor dan konseli menentukan strategi belajar yang terbaik untuk membantu konseli mencapai perubahan tingkah laku yang diinginkan. Konselor dan konseli mengimplementasikan teknik-teknik konseling sesuai dengan masalah yang dialami konseli. Dalam implimentasi teknik konselor membandingkan perubahan tingkah laku antara baseline data dengan intervensi. 4. Evaluation termination Yaitu melakukan kegiatan penilaian apakah kegiatan konseling yang telah dilaksanakan mengarah dan mencapai hasil sesuai dengan tujuan konseling.
  • 9. Tehnik Konseling 1. Latihan Asertif Teknik ini digunakan untuk melatih klien yang mengalami kesulitan untuk menyatakan diri bahwa tindakannya adalah layak atau benar. Latihan ini terutama berguna diantaranya un tuk membantu individu yang tidak mampu mengungkapkan perasaan tersinggung, kesulitan menyatakan tidak, mengungkap afeksi dan respon positif lainnya. Cara yang digunakan adalah dengan permainan peran dengan bimbingan konsealor dan diskusi-diskusi kelompok.
  • 10. 2. Desensitisasi Sistematis Desensititasi sistematis merupakan teknik konseling behavioral yang berguna untuk mengatasi fobia seseorang atas sesuatu, yang memfokuskan bantuan untuk menenangkan klien dari ketegangan yang dialami dengan cara mengajarkan klien untuk rileks 3.PengkondisianAversi Teknik ini dapat digunakan untuk menghilangkan kebiasaan buruk. Teknik ini dimaksudkan untuk meningkatkan kepekaan klien agar mengamati respon pada stimulus yang disenanginya dengan kebalikan stimulus tersebut.
  • 11. Kelebihan Dan Keterbatasan Kelebihan konseling behavioral adalah : 1.Dengan memfokuskan pada perilaku khusus bahwa klien dapat berubah, konselor dapat membantu klien kea rah pengertian yang lebih baik terhadap apa yang harus dilakukan sebagai bagian dari proses konseling. 2.Dengan menitikberatkan pada tingkah laku khusus, memudahkan dalam menentukan kriteria keberhasilan proses konseling 3.Memberikan peluang pada konselor untuk dapat menggunakan berbagai teknik khusus guna menghasilkan perubahan perilaku
  • 12. Kekurangan Konseling Behavioral adalah : 1.Kurangnya kesempatan bagi klien untuk terlibat kreatif dengan keseluruhan penemuan diri atau aktualisasi diri 2.Kemungkinan terjadi bahwa klien mengalami depersonalizeddalam interaksinya dengan konselor. 3.Keseluruhan proses mungkin tidak dapat digunakan bagi klien yang memiliki permasalahan yang tidak dapat dikaitkan dengan tingkah laku yang jelas. 4.Bagi klien yang berpotensi cukup tinggi dan sedang mencari arti dan tujuan hidup mereka, tidak dapat berharap banyak dari konseling behavioral.
  • 13. Contoh Penerapan Attending Konseli : (Mengetuk pintu), Assalamualaikum Wr. Wb. Berjabat tangan dengan konselor. Konselor : Waalaikum Salam, menghampiri klien dan mempersilahkan duduk. Opening Konseli : (Duduk di kursi yang telah dipersiapkan) maaf bu, siang-siang gini sudah mengganggu. Konselor : Oh, tidak apa-apa mb ririn, oya bagaimana kabarnya mb ? (senyum dan mulai percakapan) Konseli : Alhamdulillah baik bu. Konselor : Syukurlah kalau begitu, bagaimana dengan kuliahnya? Konseli : Alhamdulillah lancar bu, Konselor : Oya, ada yang bisa ibu bantu ?. Acceptance Konseli :Hmm gini bu, saya itu pobia dengan ulat, dan pobia itu sangat mengganggu saya. Konselor : iya ibu dapat memahami perasaan mba ririn (sambil menganggukan kepala) Konseli : Iya bu, bagaimana tidak mengganggu, saya terkadang di bully oleh teman- teman saya, itu membuat saya ketakutan bu. Konselor : (konselor menganggukan kepala dan memandangi konseli) hmm iya iya
  • 14. Restatement Konseli :Saya benar-benar merasa takut terhadap ulat bu. Dan hal tersebut membuat saya sering dibully. Konselor : Mba ririn merasa takut. Reflection of feeling Konseli : Bu.. saya sudah berusaha mencoba agar tidak takut terhadap ulat tapi tetap saja. Konselor : Sepertinya anda merasa kecewa terhadap usaha anda. Clarification Konseli : Dulu saya pernah kejatuhan ulat di pundaknya, muka ulat tersebut menghadap kemuk,. hal tersebut membuat saya takut dan trauma hingga sekarang. Konselor : Dengan kata lain, anda takut karena pernah kejatuhan ulat. Paraphrashing Konseli : Hal ini membuat saya merasa takut dan trauma yang berkepanjangan. Konselor : Tampaknya anda merasa tertekan Structuring Konseli : Saya sulit sekali menyesuaikan diri dengan teman-teman yang membully saya. Konselor : Anda kemari untuk membahas masalah anda dengan saya. Marilah kita manfaatkan waktu 45 menit itu dengan sebaik-baiknya, saya tidak dapat memberikan nasihat sebagaimana yang anda minta. tetapi, marilah kita bicarakan masalah ini bersama. Konseli : Bu. Saya sulit sekali untuk menghilangkan pobia ini, karena pobia ini saya sering di bully oleh teman-teman, jadinya saya terganggu.
  • 15. Konselor : Dalam masalah yang anda kemukakan tadi setidaknya ada 3 masalah yaitu pobia, di bully teman, dan terganggu. Konseli : Bu, bagaimana cara penanganannya agar pobia ini sembuh? Konselor : Coba anda tenangkan dulu, tarik nafas dan relaksasikan pikiran anda. Konseli : (Diam) saya bingung bu harus bagaimana lagi. Teknik Konseling Thought Stopping Konselor : Coba anda tutup mata, bayangkan di depan anda ada sebuah ulat. Kemudian katakan dalam hati Saya tidak takut ulat berkali-kali (beberapa menit) Konseli : (Diam dan membayangkan). Konselor : Bagaimana perasaanmu? Apakah lebih baik? Konseli : Saya masih merasa takut bu. Konselor :Kalau begitu, ini ada sebuah gambar. Coba anda lihat gambar ini (sambil menunjukkan gambar ulat yang sebelumnya sudah di browsing). Konseli : (Histeris) Konselor : (mencoba menenangkan klien) Konseli : (mulai tenang) Konselor : Bagaimana mba ririn apakah ingin berhenti sampai sini saja atau di lanjut dilain hari? Konseli : Saya rasa cukup untuk hari ini dan diganti dilain hari saja bagaimana bu? Konselor : Iya saya bisa.