Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagian-bagian tubuh burung dan mengajarkan mahasiswa cara mengidentifikasi jenis burung menggunakan kunci identifikasi. Mahasiswa mempelajari morfologi burung merpati, bebek, dan pipit serta mengukur dan mengamati ciri-cirinya seperti paruh, mata, kaki, sayap dan bulu. Mereka juga mempelajari anatomi dan fungsi bagian-bagian tubuh dan bulu burung.
Dokumen tersebut membahas tentang kelas Osteichthyes (ikan bertulang sejati) yang meliputi ciri-ciri anatomi, sistem tubuh, klasifikasi, habitat, dan manfaatnya bagi manusia. Kelas ini mencakup ikan-ikan air tawar dan laut dengan rangka tulang seperti ikan mas, lele, dan belut. Osteichthyes merupakan kelas ikan yang paling banyak jumlah spesiesnya.
Laporan praktikum 8 akar dan modifikasinya (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini memberikan ringkasan singkat tentang morfologi akar dan modifikasinya pada beberapa jenis tumbuhan. Laporan ini menjelaskan bagian-bagian akar, tipe perakaran, bentuk modifikasi akar, serta bentuk modifikasi akar seperti akar udara dan akar penghisap yang diamati pada 11 jenis tumbuhan berbeda melalui praktikum lapangan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang morfologi katak dan kodok berdasarkan hasil pengamatan. 2. Terdapat perbedaan ciri antara katak dan kodok, seperti bentuk tubuh, kulit, dan struktur anggota gerak. 3. Katak memiliki kulit lunak dan basah serta memiliki selaput renang pada kaki belakang, sedangkan kodok memiliki kulit kasar dan kering tanpa selaput renang.
Porifera atau spons merupakan filum yang terdiri dari hewan akuatik sessile tanpa jaringan dan organ. Mereka memiliki tubuh berongga dengan sistem saluran air untuk sirkulasi cairan, dan sel-sel khusus untuk nutrisi, ekskresi, dan pertukaran gas. Porifera diklasifikasikan ke dalam kelas Calcarea, Hexactinellida, dan Demospongiae.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai definisi, ciri-ciri umum, struktur tubuh, perkembangan, klasifikasi, dan peran Insekta. Insekta merupakan salah satu anggota filum Arthropoda yang tubuhnya terbagi menjadi tiga bagian dan memiliki tiga pasang kaki serta mengalami perubahan bentuk selama perkembangannya.
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi tanaman melinjo (Gnetum gnemon) yang bersifat diouse, dengan organ reproduksi jantan dan betina terdapat pada tanaman yang berbeda. Terdapat strobilus jantan berbentuk kerucut dan strobilus betina tidak berbentuk kerucut. Strobilus mengandung mikrospora dan makrospora yang akan berkembang menjadi gametofit. Proses pembuahan melibatkan pergerakan serbuk sari dan sperma menuju ov
Makalah ini membahas tentang cacing pipih Planaria sp. Planaria termasuk hewan invertebrata yang hidup di air tawar dan memiliki daya regenerasi yang tinggi. Planaria bersifat hermafrodit dan berkembangbiak secara seksual maupun aseksual melalui pembelahan tubuh.
Tugas ini membahas spesies spons Leucosolenia variabilis. Spons ini memiliki tubuh berbentuk tidak beraturan dengan pola sederhana seperti kumpulan jambangan kecil. Tubuh terdiri dari tiga lapisan dan sistem kanalnya adalah asconoid. Leucosolenia variabilis hidup di perairan dangkal menempel pada substrat. Spons ini berkembang biak secara aseksual dan seksual, dan memiliki kemampuan regenerasi yang tinggi.
9. laporan praktikum biologi struktur akar, batang, dan daunSofyan Dwi Nugroho
油
Laporan praktikum mendeskripsikan struktur anatomi akar, batang, dan daun tanaman jagung. Terdapat tiga bagian utama pada akar (epidermis, korteks, dan stele) dan batang (epidermis, berkas pembuluh, dan jaringan dasar). Daun terdiri atas helaian, tangkai, dan upih daun dengan mesofil bervariasi.
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiNana Citra
油
Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, karakteristik, klasifikasi, contoh spesies, siklus hidup, habitat, dan peranan amfibia. Secara khusus, dibahas tentang ciri-ciri tiga ordo amfibia yaitu Anura (katak), Caudata (salamander), dan Gymnophiona (caecilian) beserta contoh spesiesnya. Juga dibahas tentang peranan amfibia dalam rantai makanan dan sebagai sumber protein bagi
Porifera adalah hewan invertebrata yang tidak memiliki jaringan sejati. Kebanyakan hidup di perairan dangkal dan jernih laut, melekat pada substrat, dan hidup dengan memakan bakteri dan plankton. Tubuh porifera bervariasi bentuk dan ukuran, terdiri dari tiga lapisan sel dan didukung oleh spikula atau serat. Porifera bereproduksi secara aseksual melalui tunas dan gemmule, serta secara seksual melalui zigot. Terbagi
Terumbu karang adalah endapan kalsium karbonat yang dihasilkan oleh karang dan organisme lain. Ekosistem terumbu karang dibangun oleh berbagai biota penghasil kapur seperti karang dan alga. Karang bersimbiosis dengan zooxanthellae dan memiliki berbagai bentuk tubuh serta klasifikasi. Terumbu karang memiliki peran penting namun juga dapat merusak peralatan nelayan.
Reproduksi pada hewan dilakukan secara aseksual atau seksual. Reproduksi seksual melibatkan gamet jantan dan betina untuk menghasilkan keturunan baru, sedangkan aseksual tidak melibatkan gamet. Kebanyakan vertebrata hanya bereproduksi secara seksual melalui pembuahan gamet di dalam atau luar tubuh.
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariotAliyah Purwanti
油
Dokumen ini membahas perbedaan proses transkripsi dan translasi pada sel prokariotik dan eukariotik. Sel prokariotik melakukan transkripsi dan translasi secara bersamaan di sitoplasma tanpa membran inti, sedangkan sel eukariotik melakukan transkripsi di inti dan translasi di sitoplasma terpisah oleh membran inti. Sel prokariotik juga memiliki mRNA polisistronik dan sistem operon, sedangkan sel eukariotik mRNA monosistronik tanpa sist
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi reptil. Terdapat tiga kelas reptil utama yaitu kura-kura, kadal, dan buaya. Dokumen menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelas tersebut seperti struktur tubuh, sistem skeleton, ekstremitas, mata, mulut, dan kloaka. Hal ini berguna untuk melatih kemampuan mengidentifikasi jenis reptil menggunakan kunci identifikasi.
Porifera atau spons merupakan filum yang terdiri dari hewan akuatik sessile tanpa jaringan dan organ. Mereka memiliki tubuh berongga dengan sistem saluran air untuk sirkulasi cairan, dan sel-sel khusus untuk nutrisi, ekskresi, dan pertukaran gas. Porifera diklasifikasikan ke dalam kelas Calcarea, Hexactinellida, dan Demospongiae.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai definisi, ciri-ciri umum, struktur tubuh, perkembangan, klasifikasi, dan peran Insekta. Insekta merupakan salah satu anggota filum Arthropoda yang tubuhnya terbagi menjadi tiga bagian dan memiliki tiga pasang kaki serta mengalami perubahan bentuk selama perkembangannya.
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi tanaman melinjo (Gnetum gnemon) yang bersifat diouse, dengan organ reproduksi jantan dan betina terdapat pada tanaman yang berbeda. Terdapat strobilus jantan berbentuk kerucut dan strobilus betina tidak berbentuk kerucut. Strobilus mengandung mikrospora dan makrospora yang akan berkembang menjadi gametofit. Proses pembuahan melibatkan pergerakan serbuk sari dan sperma menuju ov
Makalah ini membahas tentang cacing pipih Planaria sp. Planaria termasuk hewan invertebrata yang hidup di air tawar dan memiliki daya regenerasi yang tinggi. Planaria bersifat hermafrodit dan berkembangbiak secara seksual maupun aseksual melalui pembelahan tubuh.
Tugas ini membahas spesies spons Leucosolenia variabilis. Spons ini memiliki tubuh berbentuk tidak beraturan dengan pola sederhana seperti kumpulan jambangan kecil. Tubuh terdiri dari tiga lapisan dan sistem kanalnya adalah asconoid. Leucosolenia variabilis hidup di perairan dangkal menempel pada substrat. Spons ini berkembang biak secara aseksual dan seksual, dan memiliki kemampuan regenerasi yang tinggi.
9. laporan praktikum biologi struktur akar, batang, dan daunSofyan Dwi Nugroho
油
Laporan praktikum mendeskripsikan struktur anatomi akar, batang, dan daun tanaman jagung. Terdapat tiga bagian utama pada akar (epidermis, korteks, dan stele) dan batang (epidermis, berkas pembuluh, dan jaringan dasar). Daun terdiri atas helaian, tangkai, dan upih daun dengan mesofil bervariasi.
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiNana Citra
油
Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, karakteristik, klasifikasi, contoh spesies, siklus hidup, habitat, dan peranan amfibia. Secara khusus, dibahas tentang ciri-ciri tiga ordo amfibia yaitu Anura (katak), Caudata (salamander), dan Gymnophiona (caecilian) beserta contoh spesiesnya. Juga dibahas tentang peranan amfibia dalam rantai makanan dan sebagai sumber protein bagi
Porifera adalah hewan invertebrata yang tidak memiliki jaringan sejati. Kebanyakan hidup di perairan dangkal dan jernih laut, melekat pada substrat, dan hidup dengan memakan bakteri dan plankton. Tubuh porifera bervariasi bentuk dan ukuran, terdiri dari tiga lapisan sel dan didukung oleh spikula atau serat. Porifera bereproduksi secara aseksual melalui tunas dan gemmule, serta secara seksual melalui zigot. Terbagi
Terumbu karang adalah endapan kalsium karbonat yang dihasilkan oleh karang dan organisme lain. Ekosistem terumbu karang dibangun oleh berbagai biota penghasil kapur seperti karang dan alga. Karang bersimbiosis dengan zooxanthellae dan memiliki berbagai bentuk tubuh serta klasifikasi. Terumbu karang memiliki peran penting namun juga dapat merusak peralatan nelayan.
Reproduksi pada hewan dilakukan secara aseksual atau seksual. Reproduksi seksual melibatkan gamet jantan dan betina untuk menghasilkan keturunan baru, sedangkan aseksual tidak melibatkan gamet. Kebanyakan vertebrata hanya bereproduksi secara seksual melalui pembuahan gamet di dalam atau luar tubuh.
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariotAliyah Purwanti
油
Dokumen ini membahas perbedaan proses transkripsi dan translasi pada sel prokariotik dan eukariotik. Sel prokariotik melakukan transkripsi dan translasi secara bersamaan di sitoplasma tanpa membran inti, sedangkan sel eukariotik melakukan transkripsi di inti dan translasi di sitoplasma terpisah oleh membran inti. Sel prokariotik juga memiliki mRNA polisistronik dan sistem operon, sedangkan sel eukariotik mRNA monosistronik tanpa sist
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi reptil. Terdapat tiga kelas reptil utama yaitu kura-kura, kadal, dan buaya. Dokumen menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelas tersebut seperti struktur tubuh, sistem skeleton, ekstremitas, mata, mulut, dan kloaka. Hal ini berguna untuk melatih kemampuan mengidentifikasi jenis reptil menggunakan kunci identifikasi.
La manzana es una fruta nutritiva, agradable y deliciosa que viene en diferentes colores, formas y tama単os. Proporciona vitaminas y puede servir para meriendas saludables o en recetas de cocina.
Guida al computer - Lezione 113 - Pannello di Controllo - Icone area di notificacaioturtle
油
Come gestire l'area di notifica con le icone dei programmi presenti nella systray.
Franquicias Argentinas en el Mundo- Investigaci坦n anual del Estudio Canudas- ...ESTUDIO CANUDAS
油
El documento resume los resultados de una investigaci坦n realizada por el Estudio Canudas sobre las franquicias y negocios de marca argentinos en el exterior en 2014. Algunos de los hallazgos clave son: 1) Exist鱈an 160 marcas argentinas operando en el exterior en 46 pa鱈ses, un aumento del 2,6% con respecto al a単o anterior; 2) La cantidad de puntos de venta totales aument坦 un 14,2% a 1592 puntos de venta; 3) El 53% de las franquicias en el exterior pertenec鱈an al rubro de indumentaria, seg
Jaringan parenkim adalah jaringan dasar tumbuhan yang terdiri dari sel-sel hidup yang menyusun bagian tubuh tumbuhan setelah jaringan meristem. Jaringan parenkim ditemukan di berbagai bagian tumbuhan seperti korteks, empulur, xilem, floem, daun, buah, dan biji. Jaringan parenkim berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan dan dalam proses fotosintesis, respirasi, dan metabolisme tumbuhan.
1. Morus sp. memiliki daun tunggal berbentuk oval, bulat, atau berlekuk dengan tepi bergerigi dan ujung meruncing atau membulat. 2. Callophylum inophylum memiliki daun elips atau bulat memanjang dengan banyak urat lateral dan hijau tua mengkilap. 3. Daun sirih (Piper betle) tumbuh berseling dengan pangkal jantung, ujung runcing, dan berwarna hijau, kuning, atau hijau tua.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang klasifikasi ilmiah dan deskripsi habitat dua spesies yaitu Phalaenopsis amabilis (sejenis anggrek) dan Metacrinus rotundus (sejenis lili laut). Phalaenopsis amabilis hidup secara epifit pada pohon dan tumbuh di hutan hingga ketinggian 600 m dpl. Sedangkan Metacrinus rotundus hidup menempel di dasar laut dan sering ditemukan pada terumbu karang.
Daun majemuk adalah daun yang terbagi atas dua sampai banyak anak daun, misalnya daun turi, asam, kacang, kelapa, dan palem.
Macam Macam Daun Majemuk :
1. Majemuk menyirip (pinnatus)
2. Daun Majemuk Menjari (Palmatus atau Digitatus)
3. Daun Majemuk Bangun Kaki (pedatus)
4. Daun Majemuk Campuran (Digitato pinnatus)
Yoga philosophy emphasizes self-awareness, self-regulation, motivation and empathy, which are key components of emotional intelligence. Yoga practices like chitta-prasadana, kriyayoga and astangayoga help you develop these skills.