Dokumen tersebut membahas tentang kestabilan sistem nonlinier menurut konsep Lyapunov. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sistem dikatakan stabil secara Lyapunov jika trayektori awal di dekat titik kesetimbangan tidak akan meninggalkan wilayah tersebut meskipun waktu berjalan. Metode Lyapunov menganalisis kestabilan tanpa memecahkan persamaan diferensial dengan melihat energi sistem yang semakin lama semak
Dokumen tersebut membahas tentang teori stabilitas Lyapunov yang menyatakan bahwa sistem dinamika dapat dikatakan stabil secara asimptotik jika terdapat fungsi kandidat Lyapunov yang memenuhi sifat-sifat tertentu. Teori ini digunakan untuk menganalisis kestabilan sistem linear maupun non-linear dengan melibatkan persamaan dan fungsi Lyapunov yang merepresentasikan energi sistem.
Tugas Mata Kuliah Sistem Non Linear - Kestabilan Lyapunovbayu seto respati
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang metode Lyapunov untuk menganalisis kestabilan sistem linier dan nonlinier.
2. Ada dua metode Lyapunov yaitu metode pertama menyelesaikan persamaan diferensial sistem dan kedua tanpa menyelesaikannya.
3. Fungsi Lyapunov digunakan untuk menentukan kestabilan tanpa menyelesaikan persamaan gerak dengan nilai yang selalu positif.
Dokumen ini membahas tentang Lyapunov stability. Definisi Lyapunov stability adalah kestabilan suatu sistem dinamik di sekitar titik kesetimbangan. Ada dua jenis metode Lyapunov yaitu metode pertama menggunakan penyelesaian persamaan diferensial dan metode kedua tanpa menyelesaikannya. Fungsi Lyapunov digunakan untuk menganalisis kestabilan sistem baik linier maupun nonlinier.
Konsep kestabilan sistem non linier & metode lyapunovKoconagari95
油
Dokumen ini membahas konsep kestabilan sistem nonlinier dan metode Lyapunov. Metode Lyapunov digunakan untuk menganalisis perilaku dinamika suatu sistem, seperti apakah chaos, limit cycle, atau periodik. Fungsinya antara lain menentukan sensitivitas terhadap kondisi awal dan sebagai analisis sistem chaos. Dokumen ini juga menampilkan grafik metode Lyapunov pada sirkuit Rossler.
Metode Lyapunov merupakan salah satu metode untuk menyelidiki kinerja dan kestabilan sistem linier maupun nonlinier dengan menggunakan fungsi Lyapunov. Metode ini terdiri dari dua jenis yaitu Lyapunov-1 yang menyelesaikan persamaan diferensial sistem dan Lyapunov-2 yang menentukan kestabilan tanpa menyelesaikan persamaan. Kestabilan asimtotik dicapai jika turunan fungsi Lyapunov bernilai negat
Dokumen tersebut membahas tentang metode kestabilan sistem khususnya metode Liapunov. Metode ini digunakan untuk menentukan kestabilan sistem baik linier maupun nonlinier tanpa harus menyelesaikan persamaan diferensialnya. Jika turunan fungsi Liapunov bernilai negatif, sistem dianggap stabil.
Metode Lyapunov digunakan untuk menentukan kestabilan sistem non-linear tanpa menyelesaikan persamaan diferensialnya. Fungsi Lyapunov ditentukan untuk mewakili energi sistem, di mana nilai turunan negatif menunjukkan sistem stabil asimtotik. Contoh pergerakan peluru menunjukkan ketika turunan Lyapunov bernilai negatif, lintasan peluru stabil dari kondisi awal ke daerah asalnya.
Metode lagrangean dalam pengembangan mekanika klasikdzakiamin02
油
Metode Lagrangean merupakan pengembangan mekanika klasik yang menggunakan konsep energi total (kinetik dan potensial) sebagai kuantitas fisisnya dalam menjelaskan gerak partikel, berbeda dengan pendekatan gaya pada mekanika Newtonian. Persamaan Lagrangean didefinisikan sebagai selisih antara energi kinetik dan potensial suatu sistem, dan dapat digunakan untuk memecahkan masalah kinematika gerak partikel.
1. Dokumen tersebut membahas tentang metode Lagrange dalam memodelkan dinamika fluida, khususnya untuk kasus turbulensi. Metode Lagrange menggunakan pendekatan relativistik lagrangian bosonik untuk membangun persamaan Navier-Stokes yang menggambarkan dinamika fluida.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
PENDAHULUAN
Mekanika merupakan cabang ilmu fisika yang berhubungan dengan benda, yaitu ilmu yang mempelajari gerak benda, baik benda yang diam (statis) maupun benda yang bergerak (kinematika dan dinamika). Kinematika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu benda tanpa memperhatikan penyebab gerak benda tersebut, sedangkam dinamika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu benda dengan memperhatikan atau memperhitungkan penyebab gerak benda tersebut. Masalah mekanika merupakan hal yang cukup penting dalam perkembangan ilmu fisika untuk kita pelajari karena masalah mekanika sangat erat kaitannya dengan peristiwa yang tejadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagaimana kita ketahui bahwa fisika merupakan ilmu yang mempelajari gejala alam yang dapat diamati dan diukur, dan kasus mekanika merupakan salah satu gejala alam yang dapat diamati dan diukur.
Dalam perkembangannya, mekanika dibagi dalam menjadi dua yaitu mekanika klasik dan mekanika kuantum. Mekanika klasik dititik beratkan pada benda-benda yang bergerak dengan kecepatan jauh dibawah kecepatan cahaya, sedangkan mekanika kuantum dititik beratkan pada benda-benda yang bergerak mendekati kecepatan cahaya.
MEKANIKA LAGRANGE
Mekanika Lagrange merupakan suatu metode penyelesaian persoalan mekanika yang tidak mudah diselesaikan dengan Mekanika Newton. Posisi sebuah partikel dalam l ruang dapat dinyatakan dengan menggunakan tiga jenis koordinat; dapat berupa koordinat kartesian, koordinat polar atau koordinat silinder. Dimisalkan jika suatu partikel bergerak dalam suatu bidang (memiliki derajat kebebasan 2 yaitu sumbu x dan y), dalam suatu ruang (memiliki derajat kebebasan 3 yaitu sumbu x, y, dan z). Jika sistem yang ditinjau mengandung N partikel, maka diperlukan paling kurang 3 N koordinat untuk menyatakan posisi semua partikel. Secara umum, terdapat n jumlah minimum koordinat yang diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem. Koordinat-koordinat tersebut dinyatakan dengan:
q_1,q_2,,q_n
yang disebut dengan koordinat umum (generalized coordinates). Koordinat q_k dapat saja berupa sudut atau jarak. Tiap koordinat dapat berubah secara bebas terhadap lainnya (holonomic). Jumlah koordinat n dalam hal ini disebut dengan derajat kebebasan sistem tersebut.
Dalam sistem yang nonholonomic, masing-masing koordinat tidak dapat berubah secara bebas satu sama lain, yang berarti bahwa banyaknya derajat kebebasan adalah lebih kecil dari jumlah minimum koordinat yang diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem. Salah satu contoh sistem nonholonomic adalah sebuah bola yang dibatasi meluncur pada sebuah bidang kasar. Lima koordinat diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem, yakni dua koordinat untuk menyatakan posisi pusat bola dan tiga koordinat untuk menyatakan perputarannya. Dalam hal ini, koordinat-koordinat tersebut tidak dapat berubah semuanya secara bebas. Jika bola tersebut menggelinding, paling kurang dua koordinat mesti berubah. Dalam pembahasan selanjutnya
Analisis jalur merupakan perluasan dari analisis regresi yang digunakan untuk menjelaskan pengaruh langsung dan tidak langsung antar variabel. Tujuannya adalah menguji kesesuaian model yang diusulkan dengan data dengan membandingkan matriks korelasi teoritis dan empiris. Analisis jalur menggunakan diagram panah untuk menggambarkan hubungan antar variabel bebas, variabel antara, dan variabel terikat.
Dokumen tersebut membahas tentang stabilitas Lyapunov dan fungsi Lyapunov dalam ilmu kontrol sistem, khususnya untuk sistem non-linier. Persamaan Lyapunov dan fungsi Lyapunov digunakan untuk menganalisis kestabilan suatu sistem, baik linier maupun non-linier. Fungsi Lyapunov mewakili energi dalam sistem. Kriteria kestabilan Lyapunov digunakan untuk menentukan apakah suatu sistem stabil atau tidak.
Remidial konsep kestabilan sistem non linear dan metode lyapunovagus_oktiawan
油
Dokumen tersebut merangkum konsep kestabilan sistem non-linear dan metode Lyapunov. Metode Lyapunov digunakan untuk menentukan kestabilan sistem dinamis non-linear, baik yang berubah atau tidak berubah dengan waktu, dengan menganalisis turunan fungsi Lyapunov yang mewakili jumlah energi sistem. Jika turunan fungsi tersebut bernilai negatif, maka sistem dianggap stabil.
Sistem nonlinier membahas tentang pengertian linear, regresi, dan regresi linear. Persamaan linear memiliki sifat bahwa setiap suku hanya mengandung satu variabel dan dapat digambarkan dalam grafik kartesius. Regresi digunakan untuk melihat hubungan antara dua atau lebih variabel. Regresi linear adalah pendekatan untuk memodelkan hubungan antara variabel dependen dan satu atau lebih variabel independen.
Dokumen membahas perbedaan antara sistem linier dan non linier. Sistem linier bersifat tetap dan mudah diprediksi, sedangkan sistem non linier bersifat sensitif dan sulit dikontrol. Persamaan linier selalu memiliki grafik garis lurus, sedangkan persamaan non linier memiliki berbagai bentuk grafik non linier seperti parabola atau lengkungan.
Konsep kestabilan sistem non linier & metode lyapunovKoconagari95
油
Dokumen ini membahas konsep kestabilan sistem nonlinier dan metode Lyapunov. Metode Lyapunov digunakan untuk menganalisis perilaku dinamika suatu sistem, seperti apakah chaos, limit cycle, atau periodik. Fungsinya antara lain menentukan sensitivitas terhadap kondisi awal dan sebagai analisis sistem chaos. Dokumen ini juga menampilkan grafik metode Lyapunov pada sirkuit Rossler.
Metode Lyapunov merupakan salah satu metode untuk menyelidiki kinerja dan kestabilan sistem linier maupun nonlinier dengan menggunakan fungsi Lyapunov. Metode ini terdiri dari dua jenis yaitu Lyapunov-1 yang menyelesaikan persamaan diferensial sistem dan Lyapunov-2 yang menentukan kestabilan tanpa menyelesaikan persamaan. Kestabilan asimtotik dicapai jika turunan fungsi Lyapunov bernilai negat
Dokumen tersebut membahas tentang metode kestabilan sistem khususnya metode Liapunov. Metode ini digunakan untuk menentukan kestabilan sistem baik linier maupun nonlinier tanpa harus menyelesaikan persamaan diferensialnya. Jika turunan fungsi Liapunov bernilai negatif, sistem dianggap stabil.
Metode Lyapunov digunakan untuk menentukan kestabilan sistem non-linear tanpa menyelesaikan persamaan diferensialnya. Fungsi Lyapunov ditentukan untuk mewakili energi sistem, di mana nilai turunan negatif menunjukkan sistem stabil asimtotik. Contoh pergerakan peluru menunjukkan ketika turunan Lyapunov bernilai negatif, lintasan peluru stabil dari kondisi awal ke daerah asalnya.
Metode lagrangean dalam pengembangan mekanika klasikdzakiamin02
油
Metode Lagrangean merupakan pengembangan mekanika klasik yang menggunakan konsep energi total (kinetik dan potensial) sebagai kuantitas fisisnya dalam menjelaskan gerak partikel, berbeda dengan pendekatan gaya pada mekanika Newtonian. Persamaan Lagrangean didefinisikan sebagai selisih antara energi kinetik dan potensial suatu sistem, dan dapat digunakan untuk memecahkan masalah kinematika gerak partikel.
1. Dokumen tersebut membahas tentang metode Lagrange dalam memodelkan dinamika fluida, khususnya untuk kasus turbulensi. Metode Lagrange menggunakan pendekatan relativistik lagrangian bosonik untuk membangun persamaan Navier-Stokes yang menggambarkan dinamika fluida.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
PENDAHULUAN
Mekanika merupakan cabang ilmu fisika yang berhubungan dengan benda, yaitu ilmu yang mempelajari gerak benda, baik benda yang diam (statis) maupun benda yang bergerak (kinematika dan dinamika). Kinematika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu benda tanpa memperhatikan penyebab gerak benda tersebut, sedangkam dinamika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu benda dengan memperhatikan atau memperhitungkan penyebab gerak benda tersebut. Masalah mekanika merupakan hal yang cukup penting dalam perkembangan ilmu fisika untuk kita pelajari karena masalah mekanika sangat erat kaitannya dengan peristiwa yang tejadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagaimana kita ketahui bahwa fisika merupakan ilmu yang mempelajari gejala alam yang dapat diamati dan diukur, dan kasus mekanika merupakan salah satu gejala alam yang dapat diamati dan diukur.
Dalam perkembangannya, mekanika dibagi dalam menjadi dua yaitu mekanika klasik dan mekanika kuantum. Mekanika klasik dititik beratkan pada benda-benda yang bergerak dengan kecepatan jauh dibawah kecepatan cahaya, sedangkan mekanika kuantum dititik beratkan pada benda-benda yang bergerak mendekati kecepatan cahaya.
MEKANIKA LAGRANGE
Mekanika Lagrange merupakan suatu metode penyelesaian persoalan mekanika yang tidak mudah diselesaikan dengan Mekanika Newton. Posisi sebuah partikel dalam l ruang dapat dinyatakan dengan menggunakan tiga jenis koordinat; dapat berupa koordinat kartesian, koordinat polar atau koordinat silinder. Dimisalkan jika suatu partikel bergerak dalam suatu bidang (memiliki derajat kebebasan 2 yaitu sumbu x dan y), dalam suatu ruang (memiliki derajat kebebasan 3 yaitu sumbu x, y, dan z). Jika sistem yang ditinjau mengandung N partikel, maka diperlukan paling kurang 3 N koordinat untuk menyatakan posisi semua partikel. Secara umum, terdapat n jumlah minimum koordinat yang diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem. Koordinat-koordinat tersebut dinyatakan dengan:
q_1,q_2,,q_n
yang disebut dengan koordinat umum (generalized coordinates). Koordinat q_k dapat saja berupa sudut atau jarak. Tiap koordinat dapat berubah secara bebas terhadap lainnya (holonomic). Jumlah koordinat n dalam hal ini disebut dengan derajat kebebasan sistem tersebut.
Dalam sistem yang nonholonomic, masing-masing koordinat tidak dapat berubah secara bebas satu sama lain, yang berarti bahwa banyaknya derajat kebebasan adalah lebih kecil dari jumlah minimum koordinat yang diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem. Salah satu contoh sistem nonholonomic adalah sebuah bola yang dibatasi meluncur pada sebuah bidang kasar. Lima koordinat diperlukan untuk menyatakan konfigurasi sistem, yakni dua koordinat untuk menyatakan posisi pusat bola dan tiga koordinat untuk menyatakan perputarannya. Dalam hal ini, koordinat-koordinat tersebut tidak dapat berubah semuanya secara bebas. Jika bola tersebut menggelinding, paling kurang dua koordinat mesti berubah. Dalam pembahasan selanjutnya
Analisis jalur merupakan perluasan dari analisis regresi yang digunakan untuk menjelaskan pengaruh langsung dan tidak langsung antar variabel. Tujuannya adalah menguji kesesuaian model yang diusulkan dengan data dengan membandingkan matriks korelasi teoritis dan empiris. Analisis jalur menggunakan diagram panah untuk menggambarkan hubungan antar variabel bebas, variabel antara, dan variabel terikat.
Dokumen tersebut membahas tentang stabilitas Lyapunov dan fungsi Lyapunov dalam ilmu kontrol sistem, khususnya untuk sistem non-linier. Persamaan Lyapunov dan fungsi Lyapunov digunakan untuk menganalisis kestabilan suatu sistem, baik linier maupun non-linier. Fungsi Lyapunov mewakili energi dalam sistem. Kriteria kestabilan Lyapunov digunakan untuk menentukan apakah suatu sistem stabil atau tidak.
Remidial konsep kestabilan sistem non linear dan metode lyapunovagus_oktiawan
油
Dokumen tersebut merangkum konsep kestabilan sistem non-linear dan metode Lyapunov. Metode Lyapunov digunakan untuk menentukan kestabilan sistem dinamis non-linear, baik yang berubah atau tidak berubah dengan waktu, dengan menganalisis turunan fungsi Lyapunov yang mewakili jumlah energi sistem. Jika turunan fungsi tersebut bernilai negatif, maka sistem dianggap stabil.
Sistem nonlinier membahas tentang pengertian linear, regresi, dan regresi linear. Persamaan linear memiliki sifat bahwa setiap suku hanya mengandung satu variabel dan dapat digambarkan dalam grafik kartesius. Regresi digunakan untuk melihat hubungan antara dua atau lebih variabel. Regresi linear adalah pendekatan untuk memodelkan hubungan antara variabel dependen dan satu atau lebih variabel independen.
Dokumen membahas perbedaan antara sistem linier dan non linier. Sistem linier bersifat tetap dan mudah diprediksi, sedangkan sistem non linier bersifat sensitif dan sulit dikontrol. Persamaan linier selalu memiliki grafik garis lurus, sedangkan persamaan non linier memiliki berbagai bentuk grafik non linier seperti parabola atau lengkungan.
Dokumen tersebut merangkum konsep sistem linier dan non-linier, serta proses linearisasi untuk menganalisis sistem non-linier. Ia menjelaskan bahwa sistem linier memenuhi hukum superposisi sedangkan sistem non-linier sulit diprediksi, kemudian mendefinisikan analisis regresi sebagai metode untuk melinearisasi sistem non-linier dengan mendekati datanya dengan fungsi linier atau non-linier sederhana.
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Trisni Wulansari
油
Dokumen tersebut merangkum pengertian gain/penguat/amplifier dan operational amplifier (OP-Amp). Gain/penguat digunakan untuk menguatkan sinyal audio, dengan penguatan daya, tegangan, dan arus. OP-Amp mampu mendeteksi dan memperkuat sinyal masukan, dan dapat diimplementasikan dalam berbagai rangkaian seperti inverting, non-inverting, buffer, adder, subtractor, comparator, differensiator, dan integrator.
Presentasi ini merupakan materi pertemuan pertama untuk mata kuliah Pengukuran dan Instrumentasi. Materi ini mencakup:
Konsep dasar pengukuran dan instrumentasi
Jenis-jenis pengukuran (langsung & tidak langsung)
Sistem satuan internasional (SI) dalam teknik elektro
Kesalahan dalam pengukuran dan cara meminimalkannya
Karakteristik alat ukur (akurasi, presisi, resolusi, sensitivitas)
Contoh alat ukur dalam teknik elektro seperti multimeter, osiloskop, clamp meter, function generator, dan signal analyzer
Presentasi ini dilengkapi dengan ilustrasi dan diagram yang membantu pemahaman konsep secara visual.
Sangat cocok untuk mahasiswa teknik elektro dan telekomunikasi yang ingin memahami dasar-dasar pengukuran dalam bidang ini.
Jangan lupa untuk like, share, dan follow untuk materi lebih lanjut!
#Pengukuran #Instrumentasi #TeknikElektro #Telekomunikasi #Praktikum #PengukurandanInstrumentasi #PBL #PengukuranBesaranListrik
Mata kuliah matemaika pada Prodi Rekayasa Sipil tingkat lanjut yang membahas mengenai Matriks, Determinan, Invers, Metode Sarrus dan Kofaktor dan Metode Gauss Jordan
Tugas sistem non linear 03 trisni wulansari(1410501026)
1. Stabilitas Lyapunov
Nama : Trisni Wulansari / 1410501026
Dosen Pengampu : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng.
Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Tidar
2. Outline
Pengertian Stabilitas Lyapunov
Stabilitas secara asimptotik
Stabilitas secara asimptotik bersifat lokal ataupun global
Penyajian Diagram Kestabilan dan Ketidakstabilan.
Bentuk kuadrat Lyapunov
Bentuk Hermitian Lyapunov
Metode kedua Lyapunov
3. Stabilitas Lyapunov
Aleksandr Mikhailovich Lyapunov merupakan penemu materi lyapunov.
Stabilitas Lyapunov merupakan jenis metode yang digunakan untuk menyelidiki
kinerja (terutama kestabilan) sistem linier maupun nonlinier , yang :
Tak berubah dengan waktu maupun berubah dengan waktu
Dengan order rendah maupun order tinggi.
hanya berlaku bagi sistem nonlinier , dengan sifat nonlinieritas tidak diskontinyu
atau mendadak perubahannya .
4. Stabilitas secara asimptotik
Sistem dengan dinamika
dapat dikatakan stabil secara asimptotik jika terdapat satu fungsi V(x) , yang
disebut kandidat fungsi Lyapunov, yang memenuhi sifat-sifat berikut ini.
,
, dan hanya bernilai nol untuk
Pada saat waktu t menjadi tak berhingga (menuju kekekalan), maka semua state
pada sistem tersebut sudah menuju ke titik kesetimbangan, dan pada saat itu,
gangguan sebesar apapun akan mengakibatkan pergeseran (lokal) yang pada
akhirnya dengan berjalannya waktu, semua state pada sistem bergerak kembali
menuju kesetimbangan.
5. Stabilitas secara asimptotik bersifat lokal ataupun global
1. Lokal, bila hanya berlaku untuk nilai-nilai state awal (initial state) di sekitar
titik kesetimbangan (the neighborhood of the equilibrium point).
2. Global, bila untuk semua nilai-nilai state awal, semua state akan bergerak
menuju 1 titik kesetimbangan yang sama.
Jikakeadaanasimptotikberlakuuntuksemuakeadaantitikawaltrayektori,makak
eadaankesetimbangantersebutstabilasimptotikglobal.
Keadaankesetimbanganxedarisistemdisebutstabilasimptotikglobaljikakeadaa
nsetimbangtersebutstabil,danjikasetiapjawabkonvergenkexedenganmembesar
nyawaktutmenunjutakhingga.
Syaratyangperluuntukkestabilanasimptotikglobaladalahbahwahanyaadasatu
keadaankesetimbangandalamseluruhkeadaan
6. Penyajian Diagram Kestabilan dan Ketidakstabilan.
Gambar: Kondisi yang menggambarkan
pergerakan perluru setimbangstabil
Terlihat pada gambar, menunjukkan
lintasan peluru dari kondisi awal x0dengan
batas keadaan awal S(隆).
Kondisi setimbang stabil sesuai hukum Lyapunov.
7. Penyajian Diagram Kestabilan dan Ketidakstabilan.
Kondisikeadaan setimbang secara garis
lurus
pergerakan peluru dari titik awal x0pada
daerah batas keadaan awal S(隆) menuju ke
daerah ini kembali, pergerakan ini
dikatakan sebagai kondisi setimbang secara
garis lurus
8. Penyajian Diagram Kestabilan dan Ketidakstabilan.
Kondisi tidak stabil
pergerakan peluru dari kondisi awal
x0menuju keluar dari batas kesetimbangan
S(竜) menunjukkan bahwa kondisi setimbang
tidak stabil.
10. Bentuk kuadrat Lyapunov
Untuk memahami bahwa fungsi skalar dari Lyapunov, menunjukkan suatu
kondisi kestabilan, maka dinyatakan dalam bentuk kuadrat, dalam persamaan
berikut,
X merupakan vektor bernilai real, dan P adalah matriks simetri bernilai real.
11. Bentuk Hermitian Lyapunov
Jika x adalah n vektor bernilai kompleks dan P adalah sebuah matriks
Hermitian, maka bentuk kuadrat kompleks dikatakan sebagai bentuk
Hermitian.
12. Metode kedua Lyapunov
Teorema 1 : Jika diketahui, suatu sistem dinyatakan dalam bentuk :
Dimana : f(0,t) = 0 untuk sembarang t. Jika ada suatu parameter V(x,t) yang
mempunyai turunan parsial pertama kontinyu dan memenuhi syarat :
V(x,t) definit positif
definit negatif
Maka keadaan kesetimbangan di titik asal adalah stabil asimptotik secara
uniform. Jika ternyata V(x,t) ~ untuk x ~, maka keadaan kesetimbangan
di titik asal adalah stabil asimptotik global secara uniform.
13. Metode kedua Lyapunov
Teorema 2 : Jika diketahui, suatu sistem dinyatakan dalam bentuk :
untuk sembarang t
.Jika ada suatu parameter V(x,t) yang mempunyai turunan parsial pertama
kontinyu dan memenuhi syarat :
V(x,t) definit positif
definit negatif
tidak terjadi nol pada t t0 , untuk t0 dan x0 dimana
陸(t, x0 , t0 ) menyatakan trayektori atau jawab dengan titik awal di
x0 pada t0 , maka keadaan kesetimbangan di titik asal dari sistem
adalah stabil asimptotik global secara uniform.