Makalah Reklamasi Pantai - Reklamasi Teluk Jakarta Utara Terhadap Sumberdaya ...Luhur Moekti Prayogo
Ìý
Makalah ini membahas reklamasi Teluk Jakarta Utara dan dampaknya terhadap sumber daya alam serta masyarakat nelayan. Reklamasi dilakukan untuk menambah lahan kota Jakarta yang semakin padat penduduknya, namun berdampak negatif bagi ekosistem teluk dan mata pencaharian nelayan. Makalah ini menjelaskan pengertian reklamasi, alasan pelaksanaannya, serta pro dan kontra dari rencana reklam
Pemetaan potensi daerah untuk pengembangan kawasanRafitanoga
Ìý
Survei ini memetakan lokasi potensial untuk pengembangan kawasan minapolitan di Aceh. Dilakukan di enam lokasi di empat kabupaten, survei menganalisis sumber daya manusia, regulasi, komoditas unggulan, potensi, pasar, penyerapan tenaga kerja. Setiap lokasi memiliki karakteristik sendiri namun berpotensi menjadi kawasan minapolitan dengan fokus pada subsektor tertentu seperti budidaya air tawar
Laut dapat menjadi salah satu alternatif tempat untuk rekreasi. Pemandangan di laut yang didominasi warna biru dengan angin semilir bisa menjadi solusi terbaik untuk menghilangkan penat dari aktivitas keseharian. Di Indonesia, banyak sekali wilayah laut Indonesia yang banyak dijadikan sebagai tempat favorit untuk diving, snorkeling atau bersantai.
Tugas Kuliah PL4008 Pengantar Kepariwisataan. Eksplorasi potensi kawasan wisata berdasarkan faktor 3A: Attraction, Amenities, dan Accessibility. Oleh Larissa Rena dan Christine Adrivia.
Tugas Kuliah PL4008 Pengantar Kepariwisataan. Eksplorasi potensi kawasan wisata berdasarkan faktor 3A: Attraction, Amenities, dan Accessibility.
Oleh Larissa Rena dan Christine Adrivia.
Pendahuluan Manajemen Operasional Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Kabupaten ...Andi Mahardika
Ìý
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia baik dari segi luas wilayah maupun jumlah pulaunya (17.480 pulau), dengan garis pantai terpanjang ke empat (95.150 km) setelah Kanada, USA dan Rusia Federasi. Berdasarkan konvensi PBB tahun 1982, tentang hukum laut, wilayah laut yang dapat dimanfaatkan seluas 5,8 juta km2 (3,1 juta km2 perairan teritorial dan 2,7 juta km2 Zona Ekonomi Ekslusif) (Lukito, 2009).
Ikan adalah salah satu bentuk sumberdaya alam yang bersifat renewable atau mempunyai sifat dapat pulih / dapat memperbaharui diri. Sumberdaya ikan pada umumnya mempunyai sifat open access dan common property yang artinya pemanfaatan bersifat terbuka oleh siapa saja dan kepemilikannya bersifat umum.
Perikanan adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan. Dalam statistik perikanan yang dimaksud dengan perikanan adalah kegiatan ekonomi dalam bidang penangkapan ikan dan atau pembudidayaan ikan serta pasca panen ikan (Dinas Perikanan Dan Kelautan Propinsi Jawa Timur, 2004).
Upaya memanfaatkan sumberdaya perikanan laut secara optimal dan lestari, merupakan tuntutan yang sangat mendesak bagi kemakmuran rakyat, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan, pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat,memperluas lapangan kerja dan kesempatan berusaha, serta peningkatan ekspor untuk menghasilkan devisa Negara (Yahya, 2009).
Potensi lestari sumber daya ikan (SDI) laut Indonesia sekitar 6,4 juta ton per tahun, atau 7,5 persen dari total potensi lestari ikan laut dunia. Saat ini tingkat pemanfaatan ikan Indonesia baru mencapai 4,4 juta ton per tahun. Dua tahun lalu Indonesia berhasil membukukan jumlah ikan tangkapan sebesar 6,4 juta ton ikan, yang diprediksi akan naik menjadi 9 juta ton pada tahun 2008 (Tokoh Indonesia.Com, 2009 ).
Propinsi Jawa Timur mempunyai luas perairan 208.138 km2 meliputi Selat Madura, Laut Jawa, Selat Bali dan Samudera Indonesia dengan panjang garis pantai 1.600 km, merupakan salah satu sentra kegiatan ekonomi yang menghubungkan Kawasan Barat Indonesia (KBI) dan Kawasan Timur Indonesia (KTI). Di sepanjang pantainya dapat dijumpai beragam sumberdaya alam mulai dari hutan bakau, padang lamun, terumbu karang, hutan, migas, sumberdaya mineral. Dengan luas laut 142.560 km2, termasuk Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI), memiliki panjang garis pantai lebih kurang 800 km, menyimpan sumber daya alam laut yang melimpah. Di sektor perikanan tangkapan, Jawa Timur memiliki potensi sebesar 1,7 juta ton per tahun. Potensi lestari 804.612,8 ton per tahun, tapi baru dimanfaatkan 453.034,05 ton per tahun atau 56,30% saja dari potensi yang ada. Total tangkapan itu sebagian besar (sekitar 87,98%) diperoleh dari usaha penangkapan di kawasan pantai utara, sisanya (12,12%) didapat dari penangkapan di pantai selatan (Lukito, 2009).
Kelompok 8 melakukan fieldtrip ke beberapa objek wisata di Dieng, yaitu Batu Ratapan Angin, Telaga Warna, Candi Arjuna, dan Kawah Sikidang. Mereka mengamati sarana prasarana, kelembagaan pengelolaan, dampak sosial dan lingkungan dari setiap objek wisata. Fieldtrip ini menghasilkan laporan yang berisi analisis mendetail mengenai keempat objek wisata tersebut.
Dokumen tersebut membahas pentingnya inovasi maritim untuk memperkuat kedaulatan dan kemakmuran Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar. Beberapa inovasi yang disebutkan meliputi pengembangan budaya bahari, kolaborasi antarlembaga, dan produk-produk untuk mendukung nelayan dan pariwisata bahari.
Mangrove management as an essential ecosystem area: A case study from Teluk P...CIFOR-ICRAF
Ìý
Mangrove di Teluk Pangpang, Banyuwangi ditetapkan sebagai Kawasan Ekosistem Esensial pada tahun 2010 untuk melindungi ekosistemnya. Namun, pengelolaannya masih menghadapi tantangan seperti perbedaan pemahaman antar pihak dan keaktifan anggota pengelola yang perlu ditingkatkan. Upaya yang dilakukan antara lain penyusunan rencana pengelolaan, pembentukan forum pengelola, dan pelatihan untuk masyarakat.
Revitalisasi Benoa sebenarnya bertujuan untuk menciptakan destinasi wisata baru tanpa mengorbankan lahan produktif (menciptakan lahan baru dengan revitalisasi yang ramah lingkungan dan berbudaya Bali)
GAPURA adalah gerakan pembangunan perikanan berkelanjutan di pantai utara dan selatan Jawa Barat yang melibatkan multi stakeholder dalam skema siklus tertutup untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan.
Status usaha perikanan tangkap di calon zona rehabilitasi terumbu karang di t...Mujiyanto -
Ìý
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas status usaha perikanan tangkap di zona rehabilitasi terumbu karang Pulau Rakit dan Pulau Ganteng di Teluk Saleh, Sumbawa Besar.
2. Jenis alat tangkap yang umum digunakan oleh nelayan lokal adalah bagan perahu, bubu, pancing, rawai dan jaring tarik.
3. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha penangkapan ikan di
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Dadang Solihin
Ìý
Dokumen tersebut meringkas peresmian instalasi pengolahan air laut di Pulau Payung, Kepulauan Seribu oleh Deputi Gubernur DKI Bidang Budaya dan Pariwisata. Instalasi tersebut diharapkan dapat menyediakan air bersih bagi 23 ribu penduduk di empat pulau di kepulauan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kondisi permukiman nelayan di Pantai Depok, Yogyakarta yang kurang memadai dan berdampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Dokumen ini juga merancang konsep pengembangan permukiman nelayan berwawasan lingkungan untuk meningkatkan taraf hidup mereka dengan mengintegrasikan unsur-unsur perumahan, lingkungan, dan peningkatan ekonomi.
Teks tersebut membahas potensi sumberdaya ikan tuna dan cakalang di perairan Indonesia. Sumberdaya ikan tersebut melimpah namun belum dikelola secara optimal. Diperlukan pengelolaan sumberdaya yang mempertimbangkan aspek teknologi, sumber daya manusia, dan ekonomi untuk memaksimalkan potensi ikan tuna dan cakalang.
Pembangunan Ekonomi Berbasis Kelautan untuk Mewujudkan Visi Indonesia Sebagai...Ari Purbayanto
Ìý
Orasi Ilmiah disampaikan pada Upacara Penyerahan Ijazah UT-Batam di Hotel Goodway Batam, 6 Desember 2015 [Prof. Ari Purbayanto-Atdikbud KBRI Kuala Lumpur, Guru Besar IPB]
Kabupaten Tulungagung memiliki objek wisata pantai yang populer bernama Pantai Popoh. Pantai ini memiliki teluk yang tenang dengan pemandangan gunung indah. Fasilitasnya meliputi area parkir luas, pendopo, panggung, dan vila. Wisatawan ke pantai ini berasal terutama dari daerah sekitar karena mudah diakses.
Materi kadis rapat kementerian daerah tertinggal jakarta-27-29_mei_2013KPDT
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan perikanan tuna pole and line dan hand line di Kabupaten Sikka, NTT. Dokumen ini menjelaskan potensi, strategi, program, dan pencapaian pengembangan perikanan di kabupaten tersebut.
Laporan hasil penelitian studi komparatif alat tangkap jaring ingsan dan baga...Dwi Saputra
Ìý
LAPORAN HASIL PENELITIAN
STUDI KOMPARATIF ALAT TANGKAP
JARING INSANG DAN BAGAN PERAHU
TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN YANGDIDARATKAN
DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA
KARANGANTU,SERANG, BANTEN
Dokumen tersebut membahas tentang Pacitan Timur sebagai daerah wisata di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Dibahas tempat-tempat wisata populer di Pacitan Timur seperti Pantai Pidakan, Pantai Soge, Goa Somopuro, serta potensi dan tantangan pengembangan pariwisata di daerah tersebut.
Dokumen tersebut membahas potensi sumber daya alam Indonesia khususnya di sektor kelautan dan perikanan. Indonesia memiliki potensi besar di bidang ini mengingat luas wilayah laut dan daratnya yang mendominasi. Beberapa potensi yang disebutkan antara lain perikanan tangkap, budidaya, serta industri pengolahan hasil laut.
MIFTAHUL HUDA - PENGELOLAAN SDL UNTUK WISATA BAHARI.pdfDewiSyamsul
Ìý
Strategi pengelolaan sumber daya kelautan mendukung wisata bahari di Indonesia mencakup peningkatan pengelolaan kelautan berkelanjutan, pemanfaatan ekosistem untuk wisata bahari, serta pengembangan desa wisata bahari berbasis masyarakat dengan menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup ekowisata laut di Indonesia. Ia menjelaskan definisi wisata bahari dan aktivitas yang terkait, serta potensi objek wisata bahari di berbagai wilayah di Indonesia seperti pulau-pulau, terumbu karang, dan satwa laut. Dokumen ini juga menyebutkan target pengembangan wisata bahari Indonesia hingga tahun 2019 antara lain jumlah wisatawan, lokasi, dan infrastruktur pendukung seperti pel
Mangrove management as an essential ecosystem area: A case study from Teluk P...CIFOR-ICRAF
Ìý
Mangrove di Teluk Pangpang, Banyuwangi ditetapkan sebagai Kawasan Ekosistem Esensial pada tahun 2010 untuk melindungi ekosistemnya. Namun, pengelolaannya masih menghadapi tantangan seperti perbedaan pemahaman antar pihak dan keaktifan anggota pengelola yang perlu ditingkatkan. Upaya yang dilakukan antara lain penyusunan rencana pengelolaan, pembentukan forum pengelola, dan pelatihan untuk masyarakat.
Revitalisasi Benoa sebenarnya bertujuan untuk menciptakan destinasi wisata baru tanpa mengorbankan lahan produktif (menciptakan lahan baru dengan revitalisasi yang ramah lingkungan dan berbudaya Bali)
GAPURA adalah gerakan pembangunan perikanan berkelanjutan di pantai utara dan selatan Jawa Barat yang melibatkan multi stakeholder dalam skema siklus tertutup untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan.
Status usaha perikanan tangkap di calon zona rehabilitasi terumbu karang di t...Mujiyanto -
Ìý
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas status usaha perikanan tangkap di zona rehabilitasi terumbu karang Pulau Rakit dan Pulau Ganteng di Teluk Saleh, Sumbawa Besar.
2. Jenis alat tangkap yang umum digunakan oleh nelayan lokal adalah bagan perahu, bubu, pancing, rawai dan jaring tarik.
3. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha penangkapan ikan di
Peresmian Instalasi Pengolahan Air Laut Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Dadang Solihin
Ìý
Dokumen tersebut meringkas peresmian instalasi pengolahan air laut di Pulau Payung, Kepulauan Seribu oleh Deputi Gubernur DKI Bidang Budaya dan Pariwisata. Instalasi tersebut diharapkan dapat menyediakan air bersih bagi 23 ribu penduduk di empat pulau di kepulauan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kondisi permukiman nelayan di Pantai Depok, Yogyakarta yang kurang memadai dan berdampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Dokumen ini juga merancang konsep pengembangan permukiman nelayan berwawasan lingkungan untuk meningkatkan taraf hidup mereka dengan mengintegrasikan unsur-unsur perumahan, lingkungan, dan peningkatan ekonomi.
Teks tersebut membahas potensi sumberdaya ikan tuna dan cakalang di perairan Indonesia. Sumberdaya ikan tersebut melimpah namun belum dikelola secara optimal. Diperlukan pengelolaan sumberdaya yang mempertimbangkan aspek teknologi, sumber daya manusia, dan ekonomi untuk memaksimalkan potensi ikan tuna dan cakalang.
Pembangunan Ekonomi Berbasis Kelautan untuk Mewujudkan Visi Indonesia Sebagai...Ari Purbayanto
Ìý
Orasi Ilmiah disampaikan pada Upacara Penyerahan Ijazah UT-Batam di Hotel Goodway Batam, 6 Desember 2015 [Prof. Ari Purbayanto-Atdikbud KBRI Kuala Lumpur, Guru Besar IPB]
Kabupaten Tulungagung memiliki objek wisata pantai yang populer bernama Pantai Popoh. Pantai ini memiliki teluk yang tenang dengan pemandangan gunung indah. Fasilitasnya meliputi area parkir luas, pendopo, panggung, dan vila. Wisatawan ke pantai ini berasal terutama dari daerah sekitar karena mudah diakses.
Materi kadis rapat kementerian daerah tertinggal jakarta-27-29_mei_2013KPDT
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan perikanan tuna pole and line dan hand line di Kabupaten Sikka, NTT. Dokumen ini menjelaskan potensi, strategi, program, dan pencapaian pengembangan perikanan di kabupaten tersebut.
Laporan hasil penelitian studi komparatif alat tangkap jaring ingsan dan baga...Dwi Saputra
Ìý
LAPORAN HASIL PENELITIAN
STUDI KOMPARATIF ALAT TANGKAP
JARING INSANG DAN BAGAN PERAHU
TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN YANGDIDARATKAN
DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA
KARANGANTU,SERANG, BANTEN
Dokumen tersebut membahas tentang Pacitan Timur sebagai daerah wisata di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Dibahas tempat-tempat wisata populer di Pacitan Timur seperti Pantai Pidakan, Pantai Soge, Goa Somopuro, serta potensi dan tantangan pengembangan pariwisata di daerah tersebut.
Dokumen tersebut membahas potensi sumber daya alam Indonesia khususnya di sektor kelautan dan perikanan. Indonesia memiliki potensi besar di bidang ini mengingat luas wilayah laut dan daratnya yang mendominasi. Beberapa potensi yang disebutkan antara lain perikanan tangkap, budidaya, serta industri pengolahan hasil laut.
MIFTAHUL HUDA - PENGELOLAAN SDL UNTUK WISATA BAHARI.pdfDewiSyamsul
Ìý
Strategi pengelolaan sumber daya kelautan mendukung wisata bahari di Indonesia mencakup peningkatan pengelolaan kelautan berkelanjutan, pemanfaatan ekosistem untuk wisata bahari, serta pengembangan desa wisata bahari berbasis masyarakat dengan menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup ekowisata laut di Indonesia. Ia menjelaskan definisi wisata bahari dan aktivitas yang terkait, serta potensi objek wisata bahari di berbagai wilayah di Indonesia seperti pulau-pulau, terumbu karang, dan satwa laut. Dokumen ini juga menyebutkan target pengembangan wisata bahari Indonesia hingga tahun 2019 antara lain jumlah wisatawan, lokasi, dan infrastruktur pendukung seperti pel
1. VALUASI EKONOMI
SUMBERDAYA DI TELUK PALU,
KOTA PALU PROVINSI
SULAWESI TENGAH
(Dampak Langsung dan Tidak
Langsung)
Oleh :
SRI WAHIDAH PRAHASTUTI
Program Doktor Ilmu Lingkungan
Sekolah Pascasarjana
Universitas Hasanuddin
2. Latar Belakang
a) Teluk Palu adalah sebuah ekosistem teluk yang
berada di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.
Keberadaan Teluk Palu bagi masyarakat Kota
Palu adalah sangat penting. Semua lapisan
masyarakat, baik masyarakat pesisir sampai
dengan masyarakat yang tinggal di daerah
perkotaan Kota Palu memanfaatkan keberadaan
Teluk Palu ini untuk berbagai aktivitas.
b) Hilangnya ekosistem atau sumberdaya lingkungan merupakan
merupakan masalah ekonomi karena hilangnya ekosistem berarti
hilangnya kemampuan ekosistem tersebut untuk menyediakan barang
dan jasa serta berbagai fungsi dari ekositem tersebut
3. Gambaran Teluk Palu
Teluk Palu adalah
sebuah Teluk yang berada di
pantai barat Pulau Sulawesi, di
provinsi Sulawesi Tengah.
• Bagian timur Teluk Palu adalah
daerah terkering di Indonesia,
curah hujan hanya berkisar
500 mm hingga 600 mm per
tahun.
• Di ujung Teluk Palu terdapat
Pantai Talise yang berada di
Jalan Rajamoli sampai Jalan
Cut Mutia, Kota Palu. Pantai ini
banyak dikunjungi wisatawan
dan penduduk Palu pada sore
hari.
4. Gambaran Produksi, Alat
Tangkap dan RTP :
1) Produksi perikanan Teluk Palu berasal dari
masyarakat nelayan yang memanfaatkan
Teluk Palu sebagai daerah penangkapan ikan
2) Total produksi perikanan laut tersebut
adalah sebesar 2.673,04 ton per tahun
3) Sebagian besar nelayan
tradisional yang pada
umumnya menggunakan
perahu tak bermotor
sebanyak 523 (jukung
sebanyak 271 dan papan
sebanyak 252) perahu
motor tempel sebanyak
141, kapal motor
sebanyak 2, dan tanpa
perahu sebanyak 62 unit
4) Alat tangkap yang digunakan terdiri atas pukat
pantai sebanyak 25, jaring insang hanyut sebanyak
136, jaring insang tetap sebanyak 88, pancing
sebanyak 406, dan perangkap sebanyak 10
5) Jumlah keseluruhan
Rumah Tangga Perikanan
nelayan yang beroperasi
di Teluk Palu adalah
sebanyak 728 RTP
5. Asumsi :
a) Perhitungan pendapatan nelayan yaitu dengan menggunakan
jumlah hari kerja efektif perbulan
b) Keadaan Teluk Palu yang relatif tertutup membuat kondisi
perairannya relatif tenang sehingga sangat jarang ditemukan
ombak yang besar membuat nelayan hampir tiap harinya
melaut
c) Sehingga pendapatan nelayan pun selalu hampir sama tiap
harinya. Pendapatan nelayan perbulan sebesar Rp. 1.500.000
atau sebesar Rp. 18.000.000 pertahun (Putera dkk, 2015)
Manfaat
Pendapatan
Nelayan Per Bulan
(Rp)
Pendapatan
Nelayan Per Tahun
(Rp)
Jumlah RTP Total Pendapatan
(Rp)
Pendapatan Nelayan 1.500.000 18.000.000 728 13.104.000.000
Perhitungan :
6. Gambaran Pariwisata
1) Perhitungan nilai manfaat ekosistem untuk fungsi kawasan wisata menggunakan
metode analisis biaya perjalanan (Travel Cost Method).
2) wisatawan yang berasal dari dalam maupun luar negeri berjumlah 48.455 orang dengan
rincian sebanyak 47.431 orang merupakan pengunjung domestik, dan sebanyak 1.024
orang adalah berasal dari wisatawan mancanegara
3) Total biaya perjalanan diperoleh sebesar Rp. 50.000
Perhitungan :
Wisatawan Jumlah Biaya Perjalanan
Total Pendapatan
(Rp)
Mancanegara 1.024 50.000 51.200.000
Domestik 47.431 50.000 2.371.550.000
Total : 2.422.750.000
7. Rekapitulasi Nilai Ekonomi Sumberdaya Teluk Palu
No Penggunaan/Use
Jenis Manfaat /
Benefit Type
Nilai Ekonomi Per tahun /
Economy Value Per Year
(Rp)
A Penggunaan Ekstaksi (Extraction Use)
• Perikanan (Fishery) Manfaat Langsung 13.104.000.000,-
B Penggunaan Non Ekstaksi (Non
Extraction Use)
• Pariwisata/Tourism Manfaat Langsung
2.371.550.000,-
Total : 15.475.550.000,-
Nilai Ekonomi Sumberdaya Teluk Palu per Tahun di tinjau dari nilai
perikanan dan pariwisata sebesar : 15.475.550.000,-