Regresi linear sederhana digunakan untuk memodelkan hubungan antara pengeluaran iklan (X) dan pendapatan penjualan (Y). Model regresi didapatkan dengan metode ordinary least squares dan diuji signifikansinya. Hasilnya menunjukkan bahwa pengeluaran iklan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan penjualan, dengan model Y = 7,6 + 3,53X dan nilai R2 85%.
Dokumen tersebut membahas tentang peramalan yang mencakup beberapa metode peramalan sederhana seperti metode rata-rata, metode pemulusan eksponensial, serta teknik regresi. Dokumen juga menjelaskan unsur-unsur yang terkait dengan peramalan seperti waktu, ketidakpastian, dan analisis statistika. Berbagai jenis data dan sumber data juga diuraikan singkat.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang trigonometri, termasuk definisi radian, hubungan antara sudut dan bilangan trigonometri, serta beberapa rumus trigonometri dasar.
Dokumen tersebut membahas tentang regresi linier sederhana dan berganda. Regresi linier digunakan untuk memodelkan hubungan antara variabel tak bebas dengan variabel bebas. Metode kuadrat terkecil digunakan untuk menentukan persamaan regresi linier sederhana, sedangkan untuk regresi linier berganda digunakan penyelesaian persamaan normal. Koefisien korelasi dan determinasi digunakan untuk mengukur kuatnya hubungan antara variabel-variabel.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar ekonomi manajerial seperti fungsi, turunan, biaya total, rata-rata, dan marjinal serta aturan-aturan diferensiasi.
Dokumen tersebut membahas fungsi Bessel, termasuk persamaan diferensial Bessel, solusi umum persamaan tersebut, dan rumus rekursif koefisien solusi tersebut. Dokumen ini menjelaskan bahwa solusi umum fungsi Bessel merupakan deret tak hingga yang koefisien-koefisienya terkait dengan fungsi Gamma.
BAB I Pendahuluan membahas tentang pentingnya pengukuran dan ketidakpastian dalam eksperimen, angka signifikan, besaran dan satuan, serta pengantar matematika seperti fungsi, diferensiasi, dan integral.
Dokumen tersebut berisi petunjuk soal remedial penggunaan integral yang terdiri dari 5 nomor. Soal-soal tersebut menanyakan volume benda putar yang dihasilkan dari pemutaran berbagai daerah terbatas oleh kurva-kurva tertentu.
FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) adalah bilangan terbesar yang membagi dua bilangan bulat atau lebih. FPB merupakan konsep penting dalam teori bilangan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang penggunaan metode cincin dalam menghitung volume benda putar dengan memberikan contoh perhitungan volume benda putar yang diputar mengelilingi sumbu-x dan sumbu-y."
Presentasi ini membahas penggunaan integral untuk menghitung luas daerah dan volume benda putar. Terdiri dari kompetensi, pendahuluan, luas daerah dengan limit jumlah, dan volume benda putar dari bentuk cakram, cincin, dan kulit tabung dengan menggunakan integral.
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi-fungsi non linier seperti fungsi kuadrat, fungsi pangkat tiga, fungsi rasional, dan lingkaran. Fungsi-fungsi tersebut memiliki grafik yang berbeda-beda seperti parabola, hiperbola, atau lingkaran.
1. Dokumen membahas penggunaan integral tentu untuk menghitung luas daerah yang dibatasi kurva dan volume benda putar
2. Ada beberapa metode untuk menghitung volume benda putar yaitu metode cakram, cincin, dan kulit tabung
3. Beberapa contoh soal diberikan beserta penyelesaiannya untuk mengilustrasikan konsep-konsep tersebut
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis transformasi geometri yaitu translasi, pencerminan, perputaran, dan perkalian. Translasi adalah perpindahan titik dengan jarak dan arah tertentu, pencerminan adalah pemindahan titik menggunakan sifat bayangan oleh cermin, perputaran adalah memutar titik sejauh sudut tertentu terhadap titik pusat, dan perkalian adalah mengubah jarak titik dengan factor pengali.
Dokumen tersebut membahas tentang transformasi geometri melalui refleksi terhadap berbagai sumbu dan garis, termasuk menjelaskan matriks yang mewakili setiap refleksi tersebut dan contoh soal UN yang berkaitan dengan refleksi ganda."
Dokumen tersebut membahas fungsi Bessel, termasuk persamaan diferensial Bessel, solusi umum persamaan tersebut, dan rumus rekursif koefisien solusi tersebut. Dokumen ini menjelaskan bahwa solusi umum fungsi Bessel merupakan deret tak hingga yang koefisien-koefisienya terkait dengan fungsi Gamma.
BAB I Pendahuluan membahas tentang pentingnya pengukuran dan ketidakpastian dalam eksperimen, angka signifikan, besaran dan satuan, serta pengantar matematika seperti fungsi, diferensiasi, dan integral.
Dokumen tersebut berisi petunjuk soal remedial penggunaan integral yang terdiri dari 5 nomor. Soal-soal tersebut menanyakan volume benda putar yang dihasilkan dari pemutaran berbagai daerah terbatas oleh kurva-kurva tertentu.
FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) adalah bilangan terbesar yang membagi dua bilangan bulat atau lebih. FPB merupakan konsep penting dalam teori bilangan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang penggunaan metode cincin dalam menghitung volume benda putar dengan memberikan contoh perhitungan volume benda putar yang diputar mengelilingi sumbu-x dan sumbu-y."
Presentasi ini membahas penggunaan integral untuk menghitung luas daerah dan volume benda putar. Terdiri dari kompetensi, pendahuluan, luas daerah dengan limit jumlah, dan volume benda putar dari bentuk cakram, cincin, dan kulit tabung dengan menggunakan integral.
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi-fungsi non linier seperti fungsi kuadrat, fungsi pangkat tiga, fungsi rasional, dan lingkaran. Fungsi-fungsi tersebut memiliki grafik yang berbeda-beda seperti parabola, hiperbola, atau lingkaran.
1. Dokumen membahas penggunaan integral tentu untuk menghitung luas daerah yang dibatasi kurva dan volume benda putar
2. Ada beberapa metode untuk menghitung volume benda putar yaitu metode cakram, cincin, dan kulit tabung
3. Beberapa contoh soal diberikan beserta penyelesaiannya untuk mengilustrasikan konsep-konsep tersebut
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis transformasi geometri yaitu translasi, pencerminan, perputaran, dan perkalian. Translasi adalah perpindahan titik dengan jarak dan arah tertentu, pencerminan adalah pemindahan titik menggunakan sifat bayangan oleh cermin, perputaran adalah memutar titik sejauh sudut tertentu terhadap titik pusat, dan perkalian adalah mengubah jarak titik dengan factor pengali.
Dokumen tersebut membahas tentang transformasi geometri melalui refleksi terhadap berbagai sumbu dan garis, termasuk menjelaskan matriks yang mewakili setiap refleksi tersebut dan contoh soal UN yang berkaitan dengan refleksi ganda."
Bab vi. perencanaan trayektori (trajectory planning)Rumah Belajar
Ìý
Dokumen tersebut membahas perencanaan trayektori robotik yang meliputi review model kinematika, matrik Jacobian, dan persyaratan-persyaratan perencanaan trayektori seperti kontinuitas posisi, kecepatan, dan percepatan untuk mendapatkan gerakan yang mulus."
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometriPapar Poetra
Ìý
Trigonometri membahas fungsi matematika yang berhubungan dengan sudut dan sisi segitiga. Dokumen menjelaskan grafik fungsi trigonometri, menyelesaikan persamaan trigonometri, membuktikan identitas trigonometri, dan menyelesaikan masalah menggunakan aturan sinus dan cosinus.
Dokumen tersebut membahas tentang persamaan dan pertidaksamaan eksponen serta logaritma, termasuk definisi dan sifat-sifat dasarnya, beserta contoh soal dan penyelesaiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang rumus-rumus turunan fungsi aljabar dan trigonometri beserta contoh soal dan penyelesaiannya. Terdapat pula penjelasan tentang tafsiran geometris dari turunan seperti gradien garis singgung, fungsi naik turun, dan nilai stasioner maksimum minimum.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar matriks seperti transpose matriks, penjumlahan dan pengurangan matriks, perkalian matriks dengan bilangan real, perkalian dua buah matriks, matriks identitas, determinan matriks berordo 2x2, invers matriks, matriks singular, dan persamaan matriks.
Dokumen tersebut membahas tentang limit fungsi aljabar dan limit fungsi trigonometri, termasuk contoh soal dan penyelesaiannya. Secara singkat, dokumen menjelaskan cara menyelesaikan limit fungsi dengan menggunakan identitas trigonometri, diferensiasi, dan mengidentifikasi pola perilaku fungsi ketika mendekati nilai batas.
Dokumen tersebut membahas tentang teorema sisa dan teorema faktor pada suku banyak, serta bentuk umum dan cara menentukan akar-akar rasional dari persamaan suku banyak. Diuraikan pula contoh soal dan penyelesaiannya yang terkait dengan materi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang statistika deskriptif yang meliputi ukuran pemusatan data seperti rata-rata, median, modus, dan kuartil. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi dan rumus-rumus dasar untuk menghitung keempat ukuran pemusatan data tersebut baik untuk data tunggal maupun terkelompok. Beberapa contoh soal dan penyelesaiannya juga disajikan untuk memperjelas penjelasan materi statistika
Teks tersebut membahas tentang dimensi tiga dan sudut-sudut yang terbentuk pada objek-objek tiga dimensi seperti kubus dan limas. Secara khusus membahas tentang sudut antara garis dan bidang, sudut antara dua bidang, jarak antar titik sudut pada kubus, serta catatan penting untuk menentukan sudut dengan menggunakan titik potong dan garis bantu.
Dokumen tersebut membahas tentang dimensi tiga (jarak) pada bidang dan ruang, meliputi jarak antara titik dan garis/bidang, jarak antar garis dan bidang yang sejajar, serta cara menentukan jarak-jarak tersebut dengan membuat garis-garis bantu.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai trigonometri, termasuk rumus-rumus penting seperti jumlah dan selisih sudut, perkalian sinus dan kosinus, penjumlahan dan pengurangan trigonometri, sudut rangkap, dan persamaan trigonometri. Diberikan juga contoh soal dan penyelesaiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang persamaan kuadrat dan fungsi kuadrat, termasuk bentuk umum persamaan kuadrat, nilai determinan, akar-akar, hubungan antara akar-akar, dan cara menentukan persamaan grafik fungsi kuadrat.
1. 20. TRANSFORMASI
a 
A. Translasi (Pergeseran) ; T =  
b 
 x'  x   a   x   x'  a 
  =   +   atau   =   −  
 y'   y   b   y   y'   b 
ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸
B. Refleksi (Pencerminan)
1. Bila M matriks refleksi berordo 2 × 2, maka:
 x'  x x  x' 
  = M  atau   = M −1  
 y'     y  y' 
ï£ ï£¸ ï£ y ï£ ï£¸ ï£ ï£¸
2. Matriks M karena refleksi terhadap sumbu X, sumbu Y, garis y = x, dan garis y = – x dapat
dicari dengan proses refleksi titik-titik satuan pada bidang koordinat sbb:
Msb x Msb y My = x My = – x
1 0   −1 0 0 1  0 − 1

 0 − 1  
1 0
ï£


 0 1 ï£



−1 0 
ï£ ï£¸ ï£ ï£¸
Y
Y Y Y
y=x y = –x (x, y)
(x, y) (y, x)
(–x, y) (x, y) X
X (x, y) 0
0 X
(x, – y) 0 X
0 (–y, –x)
x tetap y dinegasi y tetap x dinegasi x , y dibalik x, y dibalik dinegasi
C. Rotasi (Perputaran)
R[O, θ] R[O, 90°] R[O, –90°]
 x '   cos θ − sin θ  x   x'   0 − 1 x   x'   0 1  x 
 =
      =
 y '   1 0  y   =
 y '   − 1 0  y 
ï£ y '  ï£ sin θ cos θ  y 
ï£¸ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£
 
ï£¸ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£
 
ï£¸ï£ ï£¸
Y Y
(–y, x)
(x, y)
90° X
(x, y) 0 –90°
X
0 (y, –x)
y dinegasi dibalik x dinegasi dibalik
2. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
D. D[O, k] Dilatasi (Perbesaran) dengan Faktor Pengali k dan pusat di O
 x'   x  x  1  x' 
  = k  ⇒   =  
 y'  y  y  k  y' 
ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ ï£ ï£¸
E. Komposisi Transformasi
a b  p q

c d
 
 
s
ï£ ï£§ï£¸ → ï£§ï£ r  → P’(x’,  x '   p q  a b  x 
P(x, y)     y’); maka   = 
 y'   r s  c d  y 
  
ï£ ï£¸ ï£ ï£¸ï£ ï£¸ï£ ï£¸
F. Luas Hasil Transformasi
1. Luas bangun hasil translasi, refleksi, dan rotasi adalah tetap.
a b a b
2. Luas bangun hasil transformasi   c d  adalah: L’ = L × c d

ï£ ï£¸
SOAL PENYELESAIAN
1. UN 2010 PAKET A
Sebuah garis 3x + 2y = 6 ditranslasikan
3 
dengan matriks   , dilanjutkan dilatasi
 − 4
ï£ ï£¸
dengan pusat di O dan faktor 2. Hasil
transformasinya adalah …
a. 3x + 2y = 14
b. 3x + 2y = 7
c. 3x + y = 14
d. 3x + y = 7
e. x + 3y = 14
Jawab : a
2. UN 2010 PAKET B
Bayangan kurva y = x2 – x + 3 yang
 0 − 1
ditransformasikan oleh matriks 
1 0  
ï£ ï£¸
 − 1 0
dilanjutkan oleh matriks 
 0 1
adalah …

ï£ ï£¸
a. y = x2 + x + 3
b. y = –x2 + x + 3
c. x = y2 – y + 3
d. x = y2 + y + 3
e. x = –y2 + y + 3
Jawab : c
175 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
3. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
3. UN 2009 PAKET A/B
 a a + 1
Transformasi 
  yang dilanjutkan

ï£1 − 2 
2 1 
dengan transformasi 
 − 1 − 3  terhadap

ï£ ï£¸
titik A(2, 3) dan B(4, 1) menghasilkan
bayangan A’(22, –1) dan B’(24, –17). Oleh
komposisi transformasi yang sama, bayangan
titik C adalah C’(70, 35). Koordinat titik C
adalah …
a. (2, 15)
b. (2, –15)
c. (–2, 15)
d. (15, –2)
e. (15, 2)
Jawab : a
4. UN 2009 PAKET A/B
Diketahui garis g dengan persamaan
y = 3x + 2. bayangan garis g oleh
pencerminan terhadap sumbu X dilanjutkan
rotasi terhadap O sebesar π radian adalah …
2
a. 3x + y + 2 = 0
b. 3y – x – 2 = 0
c. 3x – y – 2 = 0
d. 3y – x + 2 = 0
e. –3x + y – 2 = 0
Jawab : d
176 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
4. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
5. UN 2008 PAKET A/B
Persamaan bayangan garis y = 5x – 3 karena
rotasi dengan pusat O(0,0) bersudut –90°
adalah …
a. 5x – y + 3 = 0
b. x – 5y – 3 = 0
c. x + 5y – 3 = 0
d. x + 5y + 3 = 0
e. 5x + y – 3 = 0
Jawab : d
6. UN 2008 PAKET A/B
Lingkaran (x + 1)2 + (y – 2)2 = 16
 0 − 1
ditransformasikan oleh matriks 
 

ï£1 0 
1 0
dan dilanjutkan oleh matriks 
 0 1 .

ï£ ï£¸
Persamaan bayangan lingkaran tersebut
adalah …
a. x2 + y2 – 4x – 2y – 11 = 0
b. x2 + y2 + 4x – 2y – 11 = 0
c. x2 + y2 – 2x – 4y – 11 = 0
d. x2 + y2 + 2x – 2y – 11 = 0
e. x2 + y2 + 4x + 2y – 11 = 0
Jawab : e
7. UN 2007 PAKET B
Bayangan garis 3x – y + 2 = 0 apabila
direfleksikan terhadap garis y = x,
dilanjutkan dengan rotasi sebesar 90º dengan
pusat O(0,0) adalah …
a. 3x + y + 2 = 0
b. –x + 3y + 2 = 0
c. 3x + y – 2 = 0
d. x – 3y + 2 = 0
e. –3x + y + 2 = 0
Jawab : c
177 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
5. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
8. UN 2007 PAKET A
Bayangan kurva y = x2 – 1, oleh dilatasi pusat
O dengan faktor skala 2, dilanjutkan
pencerminan terhadap sumbu Y, adalah …
a. y = 1 x2 – 1
2
b. y = 1 x2 + 1
2
c. y = – 1 x2 + 2
2
d. y = – 1 x2 – 2
2
e. y = 1 x2 – 2
2
Jawab : e
9. UN 2006
Persamaan peta parabola (x + 1)2 = 2(y – 2)
oleh pencerminan terhadap sumbu X
dilanjutkan dengan rotasi terhadap pusat O
dan sudut putar π radian adalah …
2
a. (x – 1)2 = 2(y + 2)
b. (x – 1)2 = ½(y – 2)
c. (y – 1)2 = 2(x – 2)
d. (y + 1)2 = 2(x – 2)
e. (y + 1)2 = ½(x – 2)
Jawab : d
10. UN 2005
Lingkaran yang berpusat di (3, –2) dan
berjari-jari 4 diputar dengan R[O, 90º],
kemudian dicerminkan terhadap sumbu X.
persamaan bayangan lingkaran adalah …
a. x2 + y2 + 4x – 6y + 3 = 0
b. x2 + y2 – 6x + 4y – 3 = 0
c. x2 + y2 + 6x – 4y – 3 = 0
d. x2 + y2 + 4x – 6y – 3 = 0
e. x2 + y2 – 4x + 6y – 3 = 0
Jawab : e
178 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
6. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
11. UN 2004
Persamaan bayangan garis 3x + 5y – 7 = 0
oleh transformasi yang bersesuaian dengan
 1 − 1
matriks  − 1 2  dilanjutkan dengan

ï£ ï£¸
 3 2

 2 1  adalah …

ï£ ï£¸
a. 2x + 3y + 7 = 0
b. 2x + 3y – 7 = 0
c. 3x + 2y – 7 = 0
d. 5x – 2y – 7 = 0
e. 5x + 2y – 7 = 0
Jawab : d
12. UN 2004
T1 adalah transformasi rotasi dengan pusat O
dan sudut putar 90º. T2 adalah transformasi
pencerminan terhadap garis y = –x. Bila
koordinat peta titik A oleh transformasi
T1 o T2 adalah A’(8, –6), maka koordinat titik
A adalah …
a. (–6, –8)
b. (–6, 8)
c. (6, 8)
d. (8, 6)
e. (10, 8)
Jawab : d
179 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
7. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
13. UAN 2003
Garis 2x + 3y = 6 ditranslasikan dengan
 − 3 1 
matriks   dan dilanjutkan dengan  
2   − 1
ï£ ï£¸ ï£ ï£¸
bayangannya adalah …
a. 3x + 2y + 5 = 0
b. 3x + 2y – 5 = 0
c. 2x – 3y + 5 = 0
d. 2x + 3y – 5 = 0
e. 2x + 3y + 5 = 0
Jawab : d
14. EBTANAS 2002
Koordinat bayangan titik (–2, 3) karena rotasi
sebesar 60º dan dilanjutkan refleksi terhadap
garis y = –x adalah …
a. ( 3 − 3 ,1 + 3 3
2 2
)
b. (− 3 − 3,1 − 3 3 )
2 2
c. (− 3,−1 − 2 3 3)
d. (3 − 3,1 − 3 3 )
2 2
e. ( 3+2 2
3 ,1 − 3 3 )
Jawab : a
15. EBTANAS 2002
Bayangan garis y = 2x + 2 yang dicerminkan
terhadap garis y = x adalah …
a. y = x + 1
b. y = x – 1
c. y = ½x – 1
d. y = ½x + 1
e. y = ½x – ½
Jawab : c
180 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu
8. LATIH – UN IPA. 2002 – 2010
http://www.soalmatematik.com
SOAL PENYELESAIAN
16. EBTANAS 2002
Diketahui segitiga ABC panjang sisi-sisinya
4, 5, dan 6 satuan terletak pada bidang α. T
adalah transformasi pada bidang α yang
1 4
bersesuaian dengan matriks   3 4  . Luas

ï£ ï£¸
bayangan segitiga ABC oleh transformasi T
adalah … satuan luas.
5
a. 16 7
b. 15 7
4
c. 10 7
d. 15 7
e. 30 7
Jawab : e
181 Kemampuan mengerjakan soal akan terus
meningkat jika terus berlatih mengerjakan ulang soal yang lalu