Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan dan gotong-royong yang ditujukan kepada kesejahteraan rakyat, yang mengandung unsur-unsur berkesadaran religius, berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur, berkepribadian Indonesia dan berkesinambungan.
Sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.
Kebebasan individu tidak bersifat mutlak, tetapi harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
Keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau minoritas.
budaya demokrasi menuju masyarakat madaniMaeko Kaoin
油
Dokumen tersebut membahas tentang demokrasi, budaya demokrasi, dan pemilu. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa demokrasi didasarkan pada partisipasi rakyat dan kesetaraan hak politik. Budaya demokrasi mencakup nilai-nilai seperti kebebasan, toleransi, dan solidaritas. Pemilu merupakan sarana pelaksanaan demokrasi secara konkret dengan memilih wakil rakyat secara berkala.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang demokrasi di Indonesia. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa demokrasi di Indonesia telah berkembang sejak masa kemerdekaan pada 1945 hingga reformasi 1998, dengan berbagai sistem politik yang dijalankan seperti demokrasi parlementer, demokrasi terpimpin, hingga upaya penyempurnaan sistem politik saat ini. Dokumen juga menyinggung tentang nilai-nilai demokrasi Pancasila
PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA ERA ORDE BARU DAN REFORMASI MELIHAT DARI SYA...Ariz Frends
油
Dokumen tersebut membandingkan demokrasi pada era Orde Baru dan Reformasi di Indonesia dengan melihat prinsip-prinsip demokrasi. Pada era Orde Baru, sistem politik didominasi militer meskipun tercapai stabilitas ekonomi dan politik. Akan tetapi, terjadi pelanggaran HAM dan korupsi. Pada era Reformasi, diadopsinya prinsip-prinsip demokrasi seperti pemisahan kekuasaan dan pemilihan umum.
Makalah ini membahas tentang demokrasi Pancasila di Indonesia. Terdapat pembahasan mengenai sejarah, pengertian, jenis-jenis demokrasi yang pernah diterapkan di Indonesia seperti demokrasi liberal, parlementer, terpimpin, dan Pancasila. Tujuan makalah ini adalah menjelaskan konsep demokrasi dan penerapannya di Indonesia.
Demokrasi dan demokrasi di Indonesia membahas pengertian demokrasi, prinsip, jenis, dan perkembangan demokrasinya di Indonesia. Demokrasi diartikan sebagai pemerintahan oleh, dari, dan untuk rakyat berdasarkan hukum dan konstitusi."
Dokumen tersebut membahas tentang demokrasi, mulai dari pengertian demokrasi secara etimologis dan terminologis, prinsip-prinsip demokrasi, sistem politik demokrasi, syarat demokratisasi, nilai dan lembaga demokrasi, ciri demokratisasi, perkembangan demokrasi di Indonesia, dan arahan penyempurnaan sistem politik di Indonesia.
Demokrasi dan HAM (Hak Asasi Manusia)
Makalah ini membahas pengertian demokrasi dan HAM serta sejarah perkembangannya. Demokrasi didefinisikan sebagai sistem pemerintahan oleh, dari dan untuk rakyat. Sejarah demokrasi dimulai dari Yunani Kuno hingga berkembang di Eropa dan Indonesia. Sedangkan HAM adalah hak-hak dasar setiap manusia yang meliputi hak politik, ekonomi, dan h
Demokrasi di Indonesia telah berkembang sejak zaman dahulu kala hingga saat ini. Indonesia mulai menerapkan demokrasi langsung pada masa kemerdekaan namun kemudian beralih ke sistem demokrasi tidak langsung. Perjalanan demokrasi di Indonesia juga telah melalui berbagai tahapan seperti demokrasi terpimpin hingga demokrasi semu sebelum akhirnya kembali ke demokrasi yang sebenarnya pasca 1998.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang budaya demokrasi, termasuk pengertian, prinsip-prinsip, dan pelaksanaannya di Indonesia, serta pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam pemerintahan demokratis. Dokumen ini juga membahas dampak negatif dari ketidaktransparanan pemerintahan dan sikap yang mendukung terwujudnya prinsip-prinsip demokrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem demokrasi di Indonesia. Secara ringkas, demokrasi di Indonesia telah mengalami beberapa perkembangan sejak masa Orde Lama hingga Reformasi, dengan prinsip dasar pemerintahan oleh rakyat, untuk rakyat, dan dari rakyat sesuai dengan UUD 1945 meski tidak secara eksplisit menyebutkan kata demokrasi. Namun, dinamika demokrasi Indonesia masih dihadapkan pada tantangan seperti pen
SDG 11 Kota dan Pemukiman yg Berkelanjutan .pptxssusere8f3f1
油
Perkotaan menyumbangkan 80% GDP global
Isu lingkungan berupa kerusakan habitat, kepunahan, kekurangan sumber daya sehingga terjadi perubahan iklmi & bencana.
Isu sosio-ekonomi berupa menigktanya kemiskinan dan kurangnya layanan dasar, infrastruktur, pekerjaan dan rumah yg terjangkau.
1 milyar orang menghuni pemukiman kumuh.
4.SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera.pptxssusere8f3f1
油
TUJUAN SDG 3: Menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia
3.1 Pada tahun 2030, mengurangi rasio angka kematian ibu hingga kurang dari 70 per 100.000 kelahiran hidup. 3.2 Pada tahun 2030, mengakhiri kematian bayi baru lahir dan balita yang dapat dicegah, dengan seluruh negara berusaha menurunkan Angka Kematian Neonatal setidaknya hingga 12 per 1000 KH (Kelahiran Hidup) dan Angka Kematian Balita 25 per 1000.
3.3 Pada tahun 2030, mengakhiri epidemi AIDS, tuberkulosis, malaria, dan penyakit tropis yang terabaikan, dan memerangi hepatitis, penyakit bersumber air, serta penyakit menular lainnya
3.4 Pada tahun 2030, mengurangi hingga sepertiga angka kematian dini akibat penyakit tidak menular, melalui pencegahan dan pengobatan, serta meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan.
3.5 Memperkuat pencegahan dan pengobatan penyalahgunaan zat, termasuk penyalahgunaan narkotika dan penggunaan alkohol yang membahayakan.
3.6 Pada tahun 2020, mengurangi hingga setengah jumlah kematian global dan cedera dari kecelakaan lalu lintas.
3.7. Pada tahun 2030, menjamin akses universal terhadap layanan kesehatan seksual dan reproduksi, termasuk keluarga berencana, informasi dan pendidikan, dan integrasi kesehatan reproduksi ke dalam strategi dan program nasional.
3.8 Mencapai cakupan kesehatan universal, termasuk perlindungan risiko keuangan, akses terhadap pelayanan kesehatan dasar yang baik, dan akses terhadap obat- obatan dan vaksin dasar yang aman, efektif, berkualitas, dan terjangkau bagi semua orang.
3.9 Pada tahun 2030, secara signifikan mengurangi jumlah kematian dan kesakitan akibat bahan kimia berbahaya, serta油 polusi dan kontaminasi udara, air, dan tanah.
3.a Memperkuat pelaksanaan油the Framework Convention on Tobacco Control WHO油di seluruh negara sebagai langkah yang tepat.
3.b Mendukung penelitian dan pengembangan vaksin dan obat penyakit menular dan tidak menular yang terutama油 berpengaruh terhadap negara berkembang,
3.c Meningkatkan secara signifikan pembiayaan kesehatan dan rekrutmen, pengembangan, pelatihan, dan retensi tenaga kesehatan di negara berkembang
3.d Memperkuat kapasitas semua negara, khususnya negara berkembang tentang peringatan dini, pengurangan risiko dan manajemen risiko kesehatan nasional dan global.3.d Memperkuat kapasitas semua negara, khususnya negara berkembang tentang peringatan dini, pengurangan risiko dan manajemen risiko kesehatan nasional dan global.
More Related Content
Similar to 14.Demokrasi Pancasila di Indonesia.pptx (20)
Demokrasi dan demokrasi di Indonesia membahas pengertian demokrasi, prinsip, jenis, dan perkembangan demokrasinya di Indonesia. Demokrasi diartikan sebagai pemerintahan oleh, dari, dan untuk rakyat berdasarkan hukum dan konstitusi."
Dokumen tersebut membahas tentang demokrasi, mulai dari pengertian demokrasi secara etimologis dan terminologis, prinsip-prinsip demokrasi, sistem politik demokrasi, syarat demokratisasi, nilai dan lembaga demokrasi, ciri demokratisasi, perkembangan demokrasi di Indonesia, dan arahan penyempurnaan sistem politik di Indonesia.
Demokrasi dan HAM (Hak Asasi Manusia)
Makalah ini membahas pengertian demokrasi dan HAM serta sejarah perkembangannya. Demokrasi didefinisikan sebagai sistem pemerintahan oleh, dari dan untuk rakyat. Sejarah demokrasi dimulai dari Yunani Kuno hingga berkembang di Eropa dan Indonesia. Sedangkan HAM adalah hak-hak dasar setiap manusia yang meliputi hak politik, ekonomi, dan h
Demokrasi di Indonesia telah berkembang sejak zaman dahulu kala hingga saat ini. Indonesia mulai menerapkan demokrasi langsung pada masa kemerdekaan namun kemudian beralih ke sistem demokrasi tidak langsung. Perjalanan demokrasi di Indonesia juga telah melalui berbagai tahapan seperti demokrasi terpimpin hingga demokrasi semu sebelum akhirnya kembali ke demokrasi yang sebenarnya pasca 1998.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang budaya demokrasi, termasuk pengertian, prinsip-prinsip, dan pelaksanaannya di Indonesia, serta pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam pemerintahan demokratis. Dokumen ini juga membahas dampak negatif dari ketidaktransparanan pemerintahan dan sikap yang mendukung terwujudnya prinsip-prinsip demokrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem demokrasi di Indonesia. Secara ringkas, demokrasi di Indonesia telah mengalami beberapa perkembangan sejak masa Orde Lama hingga Reformasi, dengan prinsip dasar pemerintahan oleh rakyat, untuk rakyat, dan dari rakyat sesuai dengan UUD 1945 meski tidak secara eksplisit menyebutkan kata demokrasi. Namun, dinamika demokrasi Indonesia masih dihadapkan pada tantangan seperti pen
SDG 11 Kota dan Pemukiman yg Berkelanjutan .pptxssusere8f3f1
油
Perkotaan menyumbangkan 80% GDP global
Isu lingkungan berupa kerusakan habitat, kepunahan, kekurangan sumber daya sehingga terjadi perubahan iklmi & bencana.
Isu sosio-ekonomi berupa menigktanya kemiskinan dan kurangnya layanan dasar, infrastruktur, pekerjaan dan rumah yg terjangkau.
1 milyar orang menghuni pemukiman kumuh.
4.SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera.pptxssusere8f3f1
油
TUJUAN SDG 3: Menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia
3.1 Pada tahun 2030, mengurangi rasio angka kematian ibu hingga kurang dari 70 per 100.000 kelahiran hidup. 3.2 Pada tahun 2030, mengakhiri kematian bayi baru lahir dan balita yang dapat dicegah, dengan seluruh negara berusaha menurunkan Angka Kematian Neonatal setidaknya hingga 12 per 1000 KH (Kelahiran Hidup) dan Angka Kematian Balita 25 per 1000.
3.3 Pada tahun 2030, mengakhiri epidemi AIDS, tuberkulosis, malaria, dan penyakit tropis yang terabaikan, dan memerangi hepatitis, penyakit bersumber air, serta penyakit menular lainnya
3.4 Pada tahun 2030, mengurangi hingga sepertiga angka kematian dini akibat penyakit tidak menular, melalui pencegahan dan pengobatan, serta meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan.
3.5 Memperkuat pencegahan dan pengobatan penyalahgunaan zat, termasuk penyalahgunaan narkotika dan penggunaan alkohol yang membahayakan.
3.6 Pada tahun 2020, mengurangi hingga setengah jumlah kematian global dan cedera dari kecelakaan lalu lintas.
3.7. Pada tahun 2030, menjamin akses universal terhadap layanan kesehatan seksual dan reproduksi, termasuk keluarga berencana, informasi dan pendidikan, dan integrasi kesehatan reproduksi ke dalam strategi dan program nasional.
3.8 Mencapai cakupan kesehatan universal, termasuk perlindungan risiko keuangan, akses terhadap pelayanan kesehatan dasar yang baik, dan akses terhadap obat- obatan dan vaksin dasar yang aman, efektif, berkualitas, dan terjangkau bagi semua orang.
3.9 Pada tahun 2030, secara signifikan mengurangi jumlah kematian dan kesakitan akibat bahan kimia berbahaya, serta油 polusi dan kontaminasi udara, air, dan tanah.
3.a Memperkuat pelaksanaan油the Framework Convention on Tobacco Control WHO油di seluruh negara sebagai langkah yang tepat.
3.b Mendukung penelitian dan pengembangan vaksin dan obat penyakit menular dan tidak menular yang terutama油 berpengaruh terhadap negara berkembang,
3.c Meningkatkan secara signifikan pembiayaan kesehatan dan rekrutmen, pengembangan, pelatihan, dan retensi tenaga kesehatan di negara berkembang
3.d Memperkuat kapasitas semua negara, khususnya negara berkembang tentang peringatan dini, pengurangan risiko dan manajemen risiko kesehatan nasional dan global.3.d Memperkuat kapasitas semua negara, khususnya negara berkembang tentang peringatan dini, pengurangan risiko dan manajemen risiko kesehatan nasional dan global.
Kemiskinan dan cara penanggulangannya dalam islam.pptxssusere8f3f1
油
Dokumen tersebut membahas tentang kemiskinan dalam perspektif Islam. Islam menolak konsep bahwa kemiskinan adalah sesuatu yang mulia, melainkan menganggapnya sebagai musibah yang dapat membahayakan akidah, akhlaq, pikiran, dan keluarga serta masyarakat. Dokumen tersebut juga menjelaskan bahaya-bahaya kemiskinan dan cara-cara pengentasannya menurut Islam seperti bekerja, z
Dokumen tersebut membahas tentang pengantar data sekunder dan beberapa sumber utama data sekunder di Indonesia yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan Islam seperti OJK, BPS, BI, World Bank, serta beberapa lembaga non-pemerintah. Dokumen tersebut juga menjelaskan jenis, kelebihan, dan kekurangan data sekunder beserta contoh statistik ekonomis yang dikeluarkan BPS dan World Bank.
This document discusses Islamic perspectives on development. It defines development as the moral, spiritual, and material progress of individuals and society. Development aims to improve well-being both in this life and the hereafter. It should utilize resources equitably and distribute them justly. The state plays an important role in ensuring economic growth, meeting basic needs, developing human capital, and intervening to correct market failures. Cooperation between Muslim nations can also help development by sharing resources and reducing dependence on developed countries.
2. Demokrasi barat yang sekarang berkembang adalah hasil dari
proses sejarah yang panjang.
Pengalaman bangsa Indonesia relatif masih miskin dalam
mewujudkan sistem demokrasi yang merupakan ciri utama
masyarakat Indonesia
Dunia politik adalah dunia inter-subyektif yang menyimpan
berbagai kemungkinan yang sulit diramalkan, karena subyek
dan obyeknya sama-sama manusia yng masing-masing
memiliki ambisi, kehendak dan kebebasan.
Akar ideologi demokrasi Barat adalah Liberalisme, Menurut
Ali Mudhafir (2008:47) Liberalisme merupakan aliran Filsafat
yang mempertahankan kebebasan perseorangan terhadap
kekuasaan yang hendak berlaku secara mutlak.
PENDAHULUAN
3. Liberalisme merupakan aliran Filsafat yang mempertahankan
kebebasan perseorangan terhadap kekuasaan yang hendak berlaku
secara mutlak.
4. Menurut Bung Hatta, kebebasan individu ini
nantinya mengakibatkan ketidakadilan dalam
masyarakat, karena kedaulatan hanya
berpusat pada para pemilik modal
Sebaliknya, demokrasi modern yang berbasis
pada nasionalisme religius adalah bentuk
demokrasi yang dicita-citakan bangsa
Indonesia yang Kemudian merupakan cikal
bakal lahirnya Demokrasi Pancasila.
5. Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan
kekeluargaan dan gotong-royong yang ditujukan kepada
kesejahteraan rakyat, yang mengandung unsur-unsur
berkesadaran religius, berdasarkan kebenaran, kecintaan dan
budi pekerti luhur, berkepribadian Indonesia dan
berkesinambungan.
Sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri
atau dengan persetujuan rakyat.
Kebebasan individu tidak bersifat mutlak, tetapi harus
diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
Keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita
hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat
kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau
minoritas.
PENGERTIAN DEMOKRASI PANCASILA
6. 1. Kebebasan/Persamaan (Freedom/Equality)
Kebebasan adalah sarana mencapai kemajuan untuk
mendapatkan hasil maksimal. Namun dengan catatan
kebebasannya tidak mengganggu kebebsan orang lain
semua orang dianggap sama,tanpa dibeda-bedakan dan
memperoleh akses dan kesempatan bersama untuk
mengembangkan diri sesuai dengan potensinya
2. Kedaulatan Rakyat (Peoples Sovereignity)
Kebijakan yang dibuat adalah atas kehendak rakyat dan untuk
kepentingan rakyat. Hal ini dapat mencapai 2 hal:
1. Kecil kemungkinan penyalahgunaan kekuasaan
2. Terjaminnya kepentingan rakyat dalam tugas-tugas pemerintahan
3. Pemerintahan yang Terbuka dan Bertanggungjawab
PRINSIP-PRINSIP DEMOKRASI
PANCASILA
7. 3. Pemerintahan yang Terbuka dan Bertanggungjawab
Dewan Perwakilan Rakyat yang representatip
Badan kehakiman / peradilan yang bebas dan merdeka
Pers yang bebas
Prinsip Negara hukum
Sistem dwi partai atau multi partai.
Pemilihan umum yang demokratis
Prinsip mayoritas.
Jaminan akan hak-hak dasar dan hak-hak minoritas
8. Sargen,Lyman Tower(1987): Keterlibatan rakyat dalam
mengambil keputusan politik,tingkat persamaan hak
antarmanusia, tingkat kebebasan dan kemerdekaan yang
dimiliki oleh warga Negara,system perwakilan dan system
pemilihan ketentuan manyoritas.
AfanGaffar(1999): Akuntabilitas,rotasi kekuasaan, rekruitmen
politik yang terbuka,pemilihan umum,dan hak-hak dasar.
Merriam Budiardjo(1977): Perlunya dibentuk lembaga-lembaga
demoktasi untuk melaksanakan nilai-nilai demoktasi,yaitu
pemerintahan yang bertanggung jawab,Dewa Perwakilan
Rakyat,organisasi politik,pers dan media massa,serta peradilan
yang bebas.
Menurut Frans Magnis Suseno(1997): Ada lima gugus ciri hakiki
Negara demokrasi. Kelima gugus demokrasi tersebut adalh
Negara hukum, pemerintahan dibawah control nyata
masyarakat,pemilihan umum yang bebas,prinsip manyoritas dan
adanya jaminan terhadap hak-hak demokrasi.
UNSUR-UNSUR DEMOKRASI
9. Pada masa itu penyelenggaraan pemerintah dan
demokrasi Indonesia belum berjalan baik. Hal itu
disebabkan masih adanya revolusi fisik menghadapi
Belanda dan PKI 1948.
Kebijakan untuk menciptakan pemerintahan
demokratis:
1. Maklumat pemerintah No. X tanggal 16 oktober 1945
tentang perubahan fungsi KNIP menjadi Fungsi
parlemen.
2. Maklumat pemerintah tanggal 3 November 1945
Mengenai pembentukan partai politik
3. Maklumat pemerintah tanggal 14 N0vember 1945
mengenai perubahan cabinet ke cabinet parlementer
PELAKSANAAN DEMOKRASI MASA
REVOLUSI (1945-1950)
10. 1. Masa Demokrasi Liberal (1950-1959)
Proses demokrasi dnilai gagal dalam menjamin stabilitas
politik,kelangsungan pemerintahan,dan penciptaan
kesejahteraan rakyat. Adapun penyebabnya adalah:
a) Dominannya politik aliran..
b) Landasan sosial ekonomi rakyat yang masih rendah
c) Tidak mempunyai para anggota konstituante dalam bersidang
menetapkan dasar Negara
2. Masa Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
Demokrasi terpimpin berporoskan nasakom.
Ciri-ciri:
a) Dominasi Presiden
b) Terbatasnya Peran Partai Politik
c) Berkembangnya pengaruh PKI dan militer sebagai kekuatan sosial
politik Indonesia.
PELAKSANAAN DEMOKRASI MASA ORDE
LAMA (1951-1965)
11. Demokrasi masa orde baru bercirikan pada
kuatnya kekuasaan presiden dalam
menopang dan mengatur seluruh proses
politik yang terjadi.
Orde baru sesungguhnya telah mampu
membangun stabiliats pemerintahan dan
kemajuain ekonomi. Namun,makin lama
semakin jauh dari semangat demokrasi dan
kontrol rakyat.
Pemerintahan orde baru berakhir pada 29 Mei
1998
PELAKSANAAN DEMOKRASI MASA ORDE
BARU (1966-1998)
12. Beberapa pembangunan kearah demokrasi adalah:
1. Keluarnya ketetapan MPR RI dalam sidang istimewa bulan
November 1998 sebagai awal perubahan sitem demokrasi
secara konstitusional
2. Adanya jaminan kebebasan pendirian partai poltik ataupun
organisasi kemasyarakatan secara luas
3. Melaksanakan pemilihan umum 1999 yang bebas dan
demokratis dengan diikuti banyak partai politik
4. Terbukanya kesempatan yang luas dan untuk warga Negara
dalam melaksanakan demokrasi di berbagai
bidang.Demokrasi saat itu menjadi harapan banyak orang
sehingga sering eufhoria demokrasi
PELAKSANAAN DEMOKRASI MASA
TRANSISI (1998-1999)
13. Peningkatan prinsip-prinsip demokrasi yang terpenting,yaitu
jaminan penegakan hak asasi manusia dengan di
keluarkannya Undang-Undang No. 39 Tahun 1999 tentang
HAM dan Undang-Undang No. 26 Tahun 2000 tentang
Pengadilan Hak asasi manusia.
Adanya amandemen terhadap UUD 1945 yang dimaksudkan
untuk mengubah dan memperbaharui konstitusi Negara agar
sesuai dengan prinsip-prinsip Negara demokrasi
1. Amandemen I tahun 1999
2. Amandemen II tahun 2000
3. Amandemen III tahun 2001
4. Amandemen IV tahun 2002
PELAKSANAAN DEMOKRASI MASA
REFORMASI (1999-SEKARANG)