Dokumen ini memberikan panduan cara membuat abon daging. Terdiri dari 5 langkah yaitu 1) penyiapan daging, 2) penyeduhan bumbu dan santan, 3) pemasakan abon, 4) penirisan minyak, 5) pengemasan. Abon dibuat dengan merebus daging lalu disuir dan dicampur bumbu seperti bawang, ketumbar, lengkuas kemudian digoreng hingga kering.
Dokumen ini membahas proses pembuatan dendeng yang meliputi pengirisan daging, pembuatan larutan bumbu, perendaman daging, pengeringan, pengemasan, dan penggorengan. Proses pembuatan dendeng dimulai dari pengirisan daging menjadi irisan tipis, pembuatan larutan bumbu dari bumbu-bumbu rempah, perendaman daging di dalam larutan bumbu, hingga pengeringan dan penggorengan daging.
Dokumen ini membahas proses pembuatan baso ikan secara tradisional, mulai dari persiapan bahan baku, pengolahan ikan, pembuatan adonan hingga perebusan baso. Dokumen juga menjelaskan komposisi bahan dan cara pembuatan kuah baso yang gurih tanpa penambahan bahan kimia.
Dokumen ini membahas tentang proses pembuatan dendeng giling dari daging sapi. Daging digiling halus, dicampur bumbu, dipres tipis, dikeringkan di bawah matahari atau oven, kemudian dikemas. Dendeng giling memerlukan bahan murah karena tidak memerlukan daging berkualitas. Namun rasanya kurang lezat dibanding dendeng sayat dan lebih mudah rusak.
Dokumen ini membahas proses pembuatan gula aren dari nira pohon aren. Nira dipanaskan dan diendapkan berulang kali hingga volume menyusut menjadi 8% semula, membentuk sirup kental. Sirup kental kemudian dicetak dan dibiarkan mengeras untuk menghasilkan gula aren. Proses pembuatan gula aren relatif sederhana menggunakan peralatan minimalis.
Dokumen ini membahas proses pengolahan cabe kering dan cabe bubuk yang meliputi persiapan bahan baku, peralatan yang diperlukan, tahapan proses pengolahan meliputi pembersihan, pembagian, pencelupan dalam larutan bisulfit, pengeringan, penggilingan, dan pengemasan. Proses pengolahan dimaksudkan untuk memperpanjang masa simpan cabe serta mempermudah pendistribusian ke pasar.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang makanan khas dari kota Tegal. Dokumen menjelaskan tentang beberapa jenis makanan khas Tegal seperti nasgitel, soto Tegal, sate kambing kumis, dan beberapa restoran yang menyajikan kuliner khas Tegal seperti gurame, patin pedas, dan masakan lainnya.
Dokumen tersebut memberikan cara untuk menghilangkan bau dan rasa pahit dari susu kedelai dengan mencampur kedelai, kecambah jagung, kacang tanah, dan wijen lalu menggilingnya menjadi bubur. Bubur kedelai dimasak hingga mendidih untuk menghasilkan susu kedelai yang kemudian dipasteurisasi. Kacang tanah dan kecambah jagung berfungsi melembutkan susu sedangkan wijen menghilangkan bau ke
Prosedur membuat rice ball yang kompleks terdiri dari 5 langkah yaitu: 1) persiapan bahan dan alat, 2) tumis bawang dan bakso untuk isian, 3) masak isian hingga matang, 4) bulatkan nasi dan isi dengan isian, 5) goreng rice ball hingga matang.
Dokumen pertama memberikan resep untuk membuat bahan-bahan pisang sayur dengan menggunakan pisang sayur, santan, serai, daun kunyit, bawang merah, bawang putih, dan ikan bilis. Dokumen kedua memberikan resep untuk membuat sambal mangga dengan menggunakan mangga muda, cili merah, cili hijau, garam, dan gula. Dokumen ketiga memberikan resep untuk membuat ayam goreng serbaguna dengan menggunakan
Makanan khas daerah adalah makanan yang sudah engalami perkembangan tampilan dengan beberapa paduan dengan bahan yang lain tanpa menghilangkan citra rasanya
Resep memasak nangka muda kuah santan ini menggunakan bahan utama nangka muda yang dimasak bersama air kelapa, santan kental, telur rebus, daun salam, dan gula merah hingga menghasilkan kuah santan kental dan manis.
Makanan kontinental dan oriental mencakup berbagai masakan dari berbagai belahan dunia. Makanan kontinental berasal dari Eropa, Amerika, dan Australia, sedangkan masakan oriental berasal dari Asia seperti Thailand, Jepang, dan Cina. Beberapa contoh resep yang dijelaskan adalah egg croquette, black pepper steak, sup ercis, sushi, dim sum, dan sate ayam bumbu kacang.
Dokumen ini memberikan panduan cara membuat bawang goreng sebagai usaha kecil di rumah tangga. Bahan utamanya adalah bawang merah varietas Sumenep yang diiris tipis lalu dicampur dengan tepung terigu dan tapioka sebelum digoreng hingga kering. Bawang goreng kemudian dikemas rapat untuk disimpan.
Dokumen ini membahas proses pembuatan gula aren dari nira pohon aren. Nira dipanaskan dan diendapkan berulang kali hingga volume menyusut menjadi 8% semula, membentuk sirup kental. Sirup kental kemudian dicetak dan dibiarkan mengeras untuk menghasilkan gula aren. Proses pembuatan gula aren relatif sederhana menggunakan peralatan minimalis.
Dokumen ini membahas proses pengolahan cabe kering dan cabe bubuk yang meliputi persiapan bahan baku, peralatan yang diperlukan, tahapan proses pengolahan meliputi pembersihan, pembagian, pencelupan dalam larutan bisulfit, pengeringan, penggilingan, dan pengemasan. Proses pengolahan dimaksudkan untuk memperpanjang masa simpan cabe serta mempermudah pendistribusian ke pasar.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang makanan khas dari kota Tegal. Dokumen menjelaskan tentang beberapa jenis makanan khas Tegal seperti nasgitel, soto Tegal, sate kambing kumis, dan beberapa restoran yang menyajikan kuliner khas Tegal seperti gurame, patin pedas, dan masakan lainnya.
Dokumen tersebut memberikan cara untuk menghilangkan bau dan rasa pahit dari susu kedelai dengan mencampur kedelai, kecambah jagung, kacang tanah, dan wijen lalu menggilingnya menjadi bubur. Bubur kedelai dimasak hingga mendidih untuk menghasilkan susu kedelai yang kemudian dipasteurisasi. Kacang tanah dan kecambah jagung berfungsi melembutkan susu sedangkan wijen menghilangkan bau ke
Prosedur membuat rice ball yang kompleks terdiri dari 5 langkah yaitu: 1) persiapan bahan dan alat, 2) tumis bawang dan bakso untuk isian, 3) masak isian hingga matang, 4) bulatkan nasi dan isi dengan isian, 5) goreng rice ball hingga matang.
Dokumen pertama memberikan resep untuk membuat bahan-bahan pisang sayur dengan menggunakan pisang sayur, santan, serai, daun kunyit, bawang merah, bawang putih, dan ikan bilis. Dokumen kedua memberikan resep untuk membuat sambal mangga dengan menggunakan mangga muda, cili merah, cili hijau, garam, dan gula. Dokumen ketiga memberikan resep untuk membuat ayam goreng serbaguna dengan menggunakan
Makanan khas daerah adalah makanan yang sudah engalami perkembangan tampilan dengan beberapa paduan dengan bahan yang lain tanpa menghilangkan citra rasanya
Resep memasak nangka muda kuah santan ini menggunakan bahan utama nangka muda yang dimasak bersama air kelapa, santan kental, telur rebus, daun salam, dan gula merah hingga menghasilkan kuah santan kental dan manis.
Makanan kontinental dan oriental mencakup berbagai masakan dari berbagai belahan dunia. Makanan kontinental berasal dari Eropa, Amerika, dan Australia, sedangkan masakan oriental berasal dari Asia seperti Thailand, Jepang, dan Cina. Beberapa contoh resep yang dijelaskan adalah egg croquette, black pepper steak, sup ercis, sushi, dim sum, dan sate ayam bumbu kacang.
Dokumen ini memberikan panduan cara membuat bawang goreng sebagai usaha kecil di rumah tangga. Bahan utamanya adalah bawang merah varietas Sumenep yang diiris tipis lalu dicampur dengan tepung terigu dan tapioka sebelum digoreng hingga kering. Bawang goreng kemudian dikemas rapat untuk disimpan.
Dokumen ini membahas tentang cara pembuatan acar bawang secara tradisional. Bahan utamanya adalah bawang merah yang direndam dalam larutan garam 15% selama 15 hari untuk menghasilkan acar mentah. Selanjutnya acar mentah diendapkan dalam air hangat untuk mengurangi kadar garam, kemudian dimasukkan ke dalam botol dan direbus untuk sterilisasi sebelum disimpan.
Dokumen ini membahas tentang cara pembuatan acar bawang secara tradisional. Bahan utamanya adalah bawang merah yang direndam dalam larutan garam 15% selama 15 hari untuk menghasilkan acar mentah. Selanjutnya acar mentah diendapkan dalam air hangat untuk mengurangi kadar garam, kemudian dimasukkan ke dalam botol dan direbus untuk sterilisasi sebelum penyimpanan.
Dokumen ini memberikan panduan cara pembuatan yam tomat dengan menggunakan bahan baku tomat yang dihaluskan, gula, asam sitrat, dan asam benzoat. Langkah-langkah pembuatannya meliputi pengolahan tomat menjadi bubur, penambahan bumbu, memasak hingga mengental, pengemasan ke dalam botol kaca, sterilisasi, dan penyegelan.
Dokumen ini menjelaskan proses pembuatan gelatin dari tulang melalui beberapa tahap yaitu pencucian, pemotongan, perebusan, penggilingan, perendaman dalam larutan kapur, ekstraksi gelatin dengan air panas, pengentalan larutan, pencetakan, dan pengeringan gelatin. Proses ini dimaksudkan untuk memanfaatkan limbah tulang sapi menjadi gelatin yang bermanfaat untuk industri makanan, kosmetik, dan mikrobi
Dokumen ini membahas tentang proses pembuatan daging kering yang diawali dengan pengirisan daging menjadi irisan tipis yang kemudian dijemur atau dikeringkan hingga kadar airnya kurang dari 10%. Daging kering memiliki aroma khas akibat terjadinya oksidasi lemak selama proses pengeringan. Proses pengeringan dapat dilakukan dengan menggantung, merebahkan, atau menjepit irisan daging hingga benar-benar kering
Dokumen ini memberikan panduan lengkap tentang cara membuat chutney tomat, mulai dari bahan-bahan yang diperlukan, alat-alat yang digunakan, hingga langkah-langkah pembuatan dan pengemasan chutney tomat. Proses pembuatan chutney tomat meliputi pembuatan bubur tomat, penambahan bumbu, memasak, pengemasan ke dalam botol kaca, sterilisasi, dan penyegelan botol.
Dokumen ini menjelaskan cara membuat susu kedelai secara tradisional dengan 11 langkah, yaitu pembersihan biji kedelai, perendaman, perebusan, penyiapan air panas, penggilingan, penyaringan, penambahan gula dan coklat bubuk, homogenisasi, pemanasan, pembotolan, dan penyimpanan. Susu kedelai dapat disimpan selama 2 minggu di lemari es.
Dokumen ini membahas proses pembuatan ikan kering yang meliputi persiapan bahan baku ikan, peralatan yang diperlukan, tahapan proses seperti penyiangan, pembelahan, pengirisan, dan pengeringan, serta pengemasan hasil akhir. Proses pembuatan ikan kering dimulai dari persiapan bahan baku ikan, diikuti dengan beberapa tahap pengolahan untuk meningkatkan luas permukaan ikan sehingga cepat kering, lalu
Dokumen ini memberikan informasi tentang proses pembuatan dodol pisang secara tradisional. Dodol adalah makanan yang terbuat dari campuran bahan beras pati, gula, dan pisang yang dihaluskan. Proses pembuatannya meliputi pengolahan bahan baku, memasak adonan, mencetak, menjemur, melumuri dengan lemak sapi, dan pengemasan. Dodol merupakan makanan yang awet karena mengandung gula tinggi.
Dokumen ini membahas tentang proses pembuatan bekasem ikan, yaitu pengawetan ikan dengan cara penggaraman dan peragian. Langkah-langkah pembuatannya adalah membersihkan ikan, mencampurkan ikan dengan garam dan nasi, lalu menyimpannya selama 4-7 hari hingga berbau asam. Bekasem ikan banyak dikenal di Jawa Tengah dan Sumatera Selatan sebagai pengawetan ikan tradisional.
Dokumen ini memberikan informasi tentang cara membuat acar telur. Telur dimasak hingga matang, dikupas, lalu direndam dalam larutan cuka, gula, cabai, dan merica untuk mengawetkannya. Acar telur siap disimpan dalam botol atau stoples.
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatikaIr. Zakaria, M.M
Ìý
Dokumen tersebut membahas mengenai peningkatan kinerja SDM aparatur sipil negara pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Aceh Timur. Dokumen menjelaskan perlunya meningkatkan kemampuan pegawai dalam menguasai teknologi komunikasi dan informatika serta pengetahuan sosial ekonomi masyarakat. Dokumen juga mengidentifikasi masalah rendahnya keterampilan pegawai dan lemahnya SDM, serta memberikan alternat
This document outlines the terms and conditions for a home loan agreement between John Doe and ABC Bank. It specifies that John Doe will receive a $200,000 loan at 4% annual interest to purchase a property located at 123 Main St. The loan is to be repaid over 30 years through monthly installments of principal and interest. The document details various rights and responsibilities of both parties regarding late payments, prepayment, and foreclosure.
This document outlines the terms and conditions for a home loan agreement between John Doe and ABC Bank. It specifies that John Doe will receive a $200,000 loan at 4% annual interest to purchase a property located at 123 Main St. The loan is to be repaid over 30 years through monthly installments of principal and interest. The document details various rights and responsibilities of both parties regarding late payments, prepayment, and foreclosure.
Peraturan Bupati Aceh Timur Nomor 16 Tahun 2017 mengatur tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi, serta tata kerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Aceh Timur. Dinas ini dipimpin oleh seorang Kepala Dinas dan membawahi Sekretariat serta tiga bidang yaitu Data dan Diseminasi Informasi, Jaringan Komunikasi, dan Pengembangan Teknologi Informasi. Peraturan ini mengatur mengenai struktur organisasi, tugas p
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi masalah dan alternatif kebijakan untuk meningkatkan kompetensi aparatur di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Aceh Timur.
2. Masalah yang diidentifikasi adalah rendahnya keterampilan aparatur dan lemahnya SDM.
3. Alternatif kebijakan yang diajukan adalah peningkatan keterampilan melalui pelatihan
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya peningkatan kapasitas pegawai negeri sipil di Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Aceh Timur, baik dari segi pengetahuan maupun moralitas, agar dapat berperan optimal dalam memberdayakan masyarakat tani.
Ringkasan dokumen ini adalah:
1. Dokumen ini membahas peranan Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Aceh Timur dalam upaya pembinaan moralitas pegawai negeri sipil.
2. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, visi misi, dan tujuan penulisan tentang peranan dinas tersebut.
3. Analisis permasalahan dan kebijakan serta kesimpulan dan saran juga dibahas dalam dokumen ini.
Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Aceh Timur berperan penting dalam membina moralitas pegawai negeri sipil melalui program pelatihan dan sosialisasi. Upaya ini bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara profesional dan beretika.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas peranan Dinas Peternakan Aceh dalam upaya peningkatan moralitas pegawai negeri sipil.
2. Ada dua masalah utama yaitu kemampuan kerja pegawai yang rendah dan pengetahuan mereka yang kurang.
3. Untuk menyelesaikan masalah tersebut diperlukan peningkatan moral, pengetahuan, dan pelatihan bagi pegawai.
Dokumen tersebut membahas tentang program linear, sistem pertidaksamaan linier, dan grafiknya. Secara singkat, dibahas sejarah program linear, definisi program linier, langkah-langkah pembuatan model matematika dari suatu masalah, nilai optimum suatu fungsi objektif menggunakan metode uji titik pojok dan garis selidik."
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...Ir. Zakaria, M.M
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang geometri bidang khususnya lingkaran, yang mencakup definisi lingkaran dan bagian-bagiannya seperti jari-jari, diameter, busur lingkaran, serta rumus-rumus untuk menghitung keliling dan luas lingkaran. Dibahas pula sudut pusat dan sudut keliling, garis singgung lingkaran, serta lingkaran dalam dan luar segitiga.
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaIr. Zakaria, M.M
Ìý
Dokumen ini membahas tentang geometri bidang khususnya tentang segi tiga dan cara melukisnya. Ditulis oleh Ir. Zakaria Ibr., MM dan memberikan informasi tentang segi tiga serta tautan untuk tes dan klik lebih lanjut.
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaIr. Zakaria, M.M
Ìý
Abon
1. TTG PENGOLAHAN PANGAN
ABON
1. PENDAHULUAN
Abon daging merupakan makanan kering yang terbuat dari suiran-suiran daging
dan bumbu-bumbu. Pembuatannya tidak sulit dan tidak mahal biayanya.
Daging direbus atau dikukus, kemudian disuir, dicampur dengan bumbu dan
digoreng sampai matang menjadi bumbu.
2. BAHAN
1) Daging (10 kg)
2) Bawang merah (1 kg). Sebanyak 750 gram dari bawang ini dijadikan
bawang goreng.
3) Bawang putih (400 gram)
4) Bubuk ketumbar (50 gram)
5) Lengkuas (50 gram)
6) Daun salam (15 lembar)
7) Sereh (7 potong)
8) Gula pasir (750 gram)
9) Asam jawa (50 gram)
10) Santan kental (2000 ml)
3. PERALATAN
1) Pisau dan talenan. Alat ini digunakan untuk memotong-motong daging.
2) Penggiling bumbu. Alat ini digunakan untuk menggiling bumbu sampai halus.
3) Wajan. Alat ini digunakan untuk menggoreng abon.
4) Pemarut. Alat ini digunakan untuk memarut kelapa.
5) Peniris sentrifugal. Alat ini digunakan untuk mengeluarkan minyak dari abon
panas yang baru digoreng.
6) Alat press. Alat ini digunakan untuk memeras abon panas sehingga
minyaknya keluar.
4. CARA PEMBUATAN
1) Penyiapan siuran daging. Daging dipotong-potong kemudian direbus selama
1 jam. Setiap 1 kg daging direbus dengan ½ liter air. Setelah itu, daging
disiur-siur dan ditumbuk dengan pelan-pelan sehingga berupa serat-serat
halus.
1
Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id
2. TTG PENGOLAHAN PANGAN
2) Penyimpan bumbu dan santan. Lengkuas dan sereh dipukul-pukul sampai
memar. Bawang merah (350 gram), bawang putih dan ketumbar digiling
halus, kemudian ditumis. Setelah agak harum, ditambahkan santan kental,
lengkuas, asam jawa, gula, daun salam dan sereh. Pemanasan diteruskan
sampai mendidih dan volume santan tinggal setengahnya.
3) Pemasakan abon
a) Siuran daging dimasukkan sedikit demi sedikit ke dalam santan mendidih.
Api dikecilkan sekedar menjaga santan tetap mendidih. Pemanasan yang
disertai pengadakan dilakukan sampai bahan setengah kering. Hasil yang
diperoleh disebut dengan abon lembab.
b) Abon lembab diangkat, kemudian digoreng di dalam minyak panas (suhu
1700C) sampai garing (bila diremas berkemerisik).
4) Penirisan. Abon panas yang baru diangkat dari minyak harus segera
ditiriskan. Penirisan dianjurkan dengan menggunakan alat peniris sentrifugal,
alat pres ulir, atau alat pres hidrolik. Setelah ditiriskan dengan alat peniris
sentrifugal, atau alat pres, abon dipisah-pisah.
5) Pencampuran dengan bawang goreng. Abon yang telah ditiriskan dicampur
dengan bawang goreng. Hasil yang diperoleh disebut abon daging.
6) Pengemasan. Abon daging dikemas di dalam kemasan yang tertutup rapat.
Kantong plastik merupakan salah satu kemasan yang cukup baik digunakan
untuk mengemas abon.
5. KONTAK HUBUNGAN
Dewan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Industri Sumatera Barat; Jl. Rasuna
Said, Padang Baru, Padang, Telp. 0751 40040, Fax. 0751 40040
Jakarta, Januari 2001
Sumber : Teknologi Tepat Guna Agroindustri Kecil Sumatera Barat, Hasbullah,
Dewan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Industri Sumatera Barat
Editor : Tarwiyah, Kemal
KEMBALI KE MENU
2
Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id