Om Awighnamastu Namo Siddham merupakan kalimat yang sangat umum diucapkan saat akan memulai suatu pekerjaan apakah itu terkait aktifitas berfikir, berkata, maupun dalam tindakan fisik. Seperti para kawi yang menempatkan awighnamastu pada baris awal dalam berbagai lontar; Wrhaspati tattwa, Jnana tattwa, Buwana Kosa, kakawin Arjuna Wiwaha dan sebagainya. Awighnamastu menjadi doa singkat yang sangat penting bagi para kawi yang memerlukan bukan hanya konsentrasi namun juga karunia agar apa yang ditulis mendapat tuntunan, perlindungan dari segala halangan dan rintangan, dan memperoleh taksu siddhi yaitu daya kekuatan yang tersimpan dalam karyanya sehingga menjadi bertuah dan mampu mebius pembaca dari waktu kewaktu. Bahkan Mahabharata yang abadi telah ditulis langsung oleh ganesha sang pemberi anugrah sarwa siddha.
Banyak yang bertanya-tanya kenapa penampilan dewa Siwa berbeda dengan dewa-dewa yang lain, dalam artian penampilan dewa Siwa bisa dibilang lebih 'nyentrik' dari penampilan dewa-dewa. Ternyata ada maksud dan tujuan tersendiri dari penampilan dewa Siwa tersebut.
Istidraj merupakan penangguhan hukuman Allah secara bertahap kepada manusia yang melupakan peringatan agama. Allah membiarkan mereka menikmati kesenangan dunia hingga lupa diri, lalu menimpakan hukuman secara tiba-tiba ketika mereka putus asa.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang konsep Tuhan dalam agama Hindu dan beberapa dewa/dewi utama seperti Brahma, Wisnu, Siwa, Saraswati, Laksmi. Tuhan dijelaskan sebagai Sang Hyang Maha Esa, sementara dewa-dewi merupakan manifestasi dari Tuhan yang membantu mencipta, memelihara, dan memusnahkan alam semesta.
Dokumen tersebut memberikan panduan untuk melakukan kultivasi holistik Ayat Kursi selama 21 hari untuk meningkatkan kesadaran diri dan semesta. Termasuk membaca Ayat Kursi 18 kali dan melakukan meditasi hening selama 15 menit, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan yang lebih bermakna.
Kitab karya para Sufi seperti Syekh Siti Jenar, Syekh Husyain bin Mansur Al-Hallaj, dan Syekhul Kabir Ibnu Al-Arobi membahas tentang hakikat spiritualitas dan pengalaman mistik. Untuk memahaminya dengan benar diperlukan bimbingan guru dan disiplin ilmu, bukan hanya terjemahan.
Hakikat itu tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata, melainkan perasaan batin dan em
Ebook ruqyah mandiri untuk muslimah -ummu rafiqsyamsuritahir1
油
Ebook ini membahas tahapan dalam melakukan ruqyah mandiri untuk mengatasi gangguan jin, yang terdiri dari 5 tahap pendakian: (1) belum ada reaksi, (2) reaksi standar, (3) reaksi bertambah parah, (4) reaksi berkurang, (5) keluarnya detoksifikasi dari tubuh. Tahapan ini bervariasi untuk setiap orang tergantung masalah dan gangguan masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang ajaran dan pemikiran Syekh Siti Jenar, salah satu wali yang memiliki pandangan kontroversial. Dokumen ini menguraikan secara rinci berbagai ajaran Syekh Siti Jenar, termasuk bahwa dirinya adalah Allah, penolakan atas ritual shalat, dan pandangan bahwa jiwa manusia bersatu dengan Allah.
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas beberapa pertanyaan mengenai ajaran agama Islam yang dianggap bingungkan, diantaranya mengenai doa iftitah shalat dan doa talqin mayat.
2. Dokumen tersebut juga membandingkan penjelasan-penjelasan tersebut dengan ayat-ayat Alquran untuk mencari kesesuaian.
3. Kesimpulannya, dokumen tersebut menganjurkan agar
(19)benarkah allah melarang 19 juli 2013Dr. Maman SW
油
1. Dokumen tersebut berisi penjelasan tentang makna hakiki dari ibadah seperti sholat, wudu, dan dzikir menurut pengalaman pribadi penulis dan nasihat kakeknya.
2. Kakek penulis menjelaskan bahwa sholat, wudu, dan dzikir sebenarnya adalah aktivitas spiritual yang dilakukan di dalam hati, bukan semata-mata ritual fisik.
3. Dokumen ini menekankan pentingnya memahami
Amalan menambah cahaya aura diwajah cahaya kalau bahasaTanpa Nama
油
Amalan ini terdiri dari beberapa langkah untuk menarik rejeki, meliputi mandi taubat, sholat sunnah, wirid ayat kursi 99 kali sambil menahan nafas, dan dilakukan selama 7 hari berturut-turut. Amalan ini diharapkan dapat memudahkan rejeki.
Ashin kheminda meditasi mengamati batin di dalam batin selesaiteguh.qi
油
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan ceramah Ashin Kheminda tentang meditasi mengamati batin di dalam batin.
2. Ceramah tersebut menjelaskan bagaimana meditasi dapat membuat hati menjadi lebih lembut, penuh cinta kasih, dan membuka realisasi bahwa batin sebenarnya bercahaya.
3. Dengan samadhi dan pengamatan yang dalam, meditator dapat melihat keben
Dokumen tersebut membahas tentang sufisme atau tasawuf, yaitu jalan spiritual yang ditelusuri para sufi untuk menemukan cahaya ilahi dan pengetahuan tentang realitas sejati melalui meditasi dan pengalaman spiritual. Tasawuf meliputi syariat, tarekat, haqiqat, dan ma'rifat, yang bertujuan membersihkan hati dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Allah.
Ilmu Pengendali Tasbih adalah ilmu khusus untuk membuat Tasbih Karomah Asma'ul Husna dengan ayat-ayat dan wirid khusus. Ilmu ini mengajarkan cara memprogram tasbih agar memiliki manfaat seperti tasbih karomah pada umumnya. Peserta akan mendapat ijazah dan bonus amalan Senjata Al-Quran dan Tasbih Master. Biaya untuk mempelajari ilmu ini Rp 1.750.000 yang mencakup pengiriman ke seluruh
Mizan pujaisna, Agama Islam Sosiologi, Dr. Taufiq Ramdani S.Th.I., M. Sos.MizanPujaisna1
油
1) PENGERTIAN, KONSEP, SERTA DALIL-DALIL TENTANG ISTIDROJ
2) DALIL-DALIL TENTANG HUKUMAN YANG DISEGERAKAN SEBAGAI BENTUK KASIH SAYANG ALLAH TERHADAP HAMBANYA.,
3) BERITA KENABIAN RASULULLAH SAW YANG DIMUAT DI DALAM KITAB-KITAB SUCI AGAMA LAIN (Kristen, Hindu, Yahudi, dll),
4) NAHI MUNKAR (DALIL, KUTAMAANNNYA, CONTOH KASUSNYA),
5) FITNAH AKHIR ZAMAN (DALIL-DALILNYA, PENJELASANNYA, TANDA-TANDANYA)
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mempelajari dan mengamalkan Al Quran sebagai pusaka yang ditinggalkan Nabi Muhammad SAW. Al Quran merupakan petunjuk hidup bagi umat manusia dan perlu dibaca, dipahami, serta diamalkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mendapatkan keridhoan Allah dan menyentuh keberadaan-Nya yang terdapat di dalam hati nurani setiap manusia.
Teks tersebut membahas tentang penjelasan seorang dokter tentang makna sebenarnya dari ibadah seperti sholat, wudu, dan dzikir menurut nasehat kakeknya. Kakeknya menjelaskan bahwa ibadah sejati adalah yang dilakukan dalam hati dan batin, bukan semata-mata ritual fisik. Allah hadir dalam diri setiap manusia, bukan hanya di Masjidil Haram.
Dokumen tersebut membahas tentang Abhyasa Yoga menurut Bhagawad Gita yaitu memusatkan pikiran pada Tuhan melalui praktik yoga yang baik. Dibahas pula berbagai metode untuk memusatkan pikiran pada Tuhan meliputi mudra, mantra, yantra, serta delapan jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Dokumen juga menjelaskan pentingnya mengendalikan diri melalui panca yama dan panca niyama d
Dokumen tersebut membahas tentang paritta, termasuk definisi, asal-usul, manfaat, dan kekuatan paritta. Paritta dijelaskan sebagai mantra Buddhis yang dibacakan untuk perlindungan dan kesejahteraan. Beberapa contoh paritta disebutkan beserta kisah dan maknanya. Kekuatan paritta berasal dari kebenaran, moral, kasih sayang, suara, dan konsentrasi. Pembacaan paritta dapat memberi manfaat jas
Dokumen tersebut membahas tentang Abhidhamma dalam kehidupan sehari-hari. Abhidhamma merupakan bagian ketiga dari Tipitaka yang berisi filsafat Buddha dan membahas hal-hal yang berkaitan dengan pembebasan. Walaupun sering dianggap sulit, Abhidhamma sebenarnya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengembangkan pandangan terang dan merealisasikan Nibbana.
makna TRI DATU pada lukisan wayang BaliAgus Setiawan
油
Lukisan berjudul Tri Datu ini menggambarkan tokoh-tokoh dalam Ramayana seperti Hanuman, Sugriwa, dan Subali. Masing-masing tokoh melambangkan kesetiaan, kebijaksanaan, dan pengorbanan. Judul Tri Datu mengacu pada tiga dewa utama dalam agama Hindu yaitu Brahma, Wisnu, dan Siwa. Benang Tri Datu melambangkan hubungan antara ketiga unsur tersebut dan berfungsi sebagai pedoman hidup umat Hindu.
Dokumen tersebut membahas tentang ajaran dan pemikiran Syekh Siti Jenar, salah satu wali yang memiliki pandangan kontroversial. Dokumen ini menguraikan secara rinci berbagai ajaran Syekh Siti Jenar, termasuk bahwa dirinya adalah Allah, penolakan atas ritual shalat, dan pandangan bahwa jiwa manusia bersatu dengan Allah.
Ringkasan singkat dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas beberapa pertanyaan mengenai ajaran agama Islam yang dianggap bingungkan, diantaranya mengenai doa iftitah shalat dan doa talqin mayat.
2. Dokumen tersebut juga membandingkan penjelasan-penjelasan tersebut dengan ayat-ayat Alquran untuk mencari kesesuaian.
3. Kesimpulannya, dokumen tersebut menganjurkan agar
(19)benarkah allah melarang 19 juli 2013Dr. Maman SW
油
1. Dokumen tersebut berisi penjelasan tentang makna hakiki dari ibadah seperti sholat, wudu, dan dzikir menurut pengalaman pribadi penulis dan nasihat kakeknya.
2. Kakek penulis menjelaskan bahwa sholat, wudu, dan dzikir sebenarnya adalah aktivitas spiritual yang dilakukan di dalam hati, bukan semata-mata ritual fisik.
3. Dokumen ini menekankan pentingnya memahami
Amalan menambah cahaya aura diwajah cahaya kalau bahasaTanpa Nama
油
Amalan ini terdiri dari beberapa langkah untuk menarik rejeki, meliputi mandi taubat, sholat sunnah, wirid ayat kursi 99 kali sambil menahan nafas, dan dilakukan selama 7 hari berturut-turut. Amalan ini diharapkan dapat memudahkan rejeki.
Ashin kheminda meditasi mengamati batin di dalam batin selesaiteguh.qi
油
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan ceramah Ashin Kheminda tentang meditasi mengamati batin di dalam batin.
2. Ceramah tersebut menjelaskan bagaimana meditasi dapat membuat hati menjadi lebih lembut, penuh cinta kasih, dan membuka realisasi bahwa batin sebenarnya bercahaya.
3. Dengan samadhi dan pengamatan yang dalam, meditator dapat melihat keben
Dokumen tersebut membahas tentang sufisme atau tasawuf, yaitu jalan spiritual yang ditelusuri para sufi untuk menemukan cahaya ilahi dan pengetahuan tentang realitas sejati melalui meditasi dan pengalaman spiritual. Tasawuf meliputi syariat, tarekat, haqiqat, dan ma'rifat, yang bertujuan membersihkan hati dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Allah.
Ilmu Pengendali Tasbih adalah ilmu khusus untuk membuat Tasbih Karomah Asma'ul Husna dengan ayat-ayat dan wirid khusus. Ilmu ini mengajarkan cara memprogram tasbih agar memiliki manfaat seperti tasbih karomah pada umumnya. Peserta akan mendapat ijazah dan bonus amalan Senjata Al-Quran dan Tasbih Master. Biaya untuk mempelajari ilmu ini Rp 1.750.000 yang mencakup pengiriman ke seluruh
Mizan pujaisna, Agama Islam Sosiologi, Dr. Taufiq Ramdani S.Th.I., M. Sos.MizanPujaisna1
油
1) PENGERTIAN, KONSEP, SERTA DALIL-DALIL TENTANG ISTIDROJ
2) DALIL-DALIL TENTANG HUKUMAN YANG DISEGERAKAN SEBAGAI BENTUK KASIH SAYANG ALLAH TERHADAP HAMBANYA.,
3) BERITA KENABIAN RASULULLAH SAW YANG DIMUAT DI DALAM KITAB-KITAB SUCI AGAMA LAIN (Kristen, Hindu, Yahudi, dll),
4) NAHI MUNKAR (DALIL, KUTAMAANNNYA, CONTOH KASUSNYA),
5) FITNAH AKHIR ZAMAN (DALIL-DALILNYA, PENJELASANNYA, TANDA-TANDANYA)
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mempelajari dan mengamalkan Al Quran sebagai pusaka yang ditinggalkan Nabi Muhammad SAW. Al Quran merupakan petunjuk hidup bagi umat manusia dan perlu dibaca, dipahami, serta diamalkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mendapatkan keridhoan Allah dan menyentuh keberadaan-Nya yang terdapat di dalam hati nurani setiap manusia.
Teks tersebut membahas tentang penjelasan seorang dokter tentang makna sebenarnya dari ibadah seperti sholat, wudu, dan dzikir menurut nasehat kakeknya. Kakeknya menjelaskan bahwa ibadah sejati adalah yang dilakukan dalam hati dan batin, bukan semata-mata ritual fisik. Allah hadir dalam diri setiap manusia, bukan hanya di Masjidil Haram.
Dokumen tersebut membahas tentang Abhyasa Yoga menurut Bhagawad Gita yaitu memusatkan pikiran pada Tuhan melalui praktik yoga yang baik. Dibahas pula berbagai metode untuk memusatkan pikiran pada Tuhan meliputi mudra, mantra, yantra, serta delapan jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Dokumen juga menjelaskan pentingnya mengendalikan diri melalui panca yama dan panca niyama d
Dokumen tersebut membahas tentang paritta, termasuk definisi, asal-usul, manfaat, dan kekuatan paritta. Paritta dijelaskan sebagai mantra Buddhis yang dibacakan untuk perlindungan dan kesejahteraan. Beberapa contoh paritta disebutkan beserta kisah dan maknanya. Kekuatan paritta berasal dari kebenaran, moral, kasih sayang, suara, dan konsentrasi. Pembacaan paritta dapat memberi manfaat jas
Dokumen tersebut membahas tentang Abhidhamma dalam kehidupan sehari-hari. Abhidhamma merupakan bagian ketiga dari Tipitaka yang berisi filsafat Buddha dan membahas hal-hal yang berkaitan dengan pembebasan. Walaupun sering dianggap sulit, Abhidhamma sebenarnya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengembangkan pandangan terang dan merealisasikan Nibbana.
makna TRI DATU pada lukisan wayang BaliAgus Setiawan
油
Lukisan berjudul Tri Datu ini menggambarkan tokoh-tokoh dalam Ramayana seperti Hanuman, Sugriwa, dan Subali. Masing-masing tokoh melambangkan kesetiaan, kebijaksanaan, dan pengorbanan. Judul Tri Datu mengacu pada tiga dewa utama dalam agama Hindu yaitu Brahma, Wisnu, dan Siwa. Benang Tri Datu melambangkan hubungan antara ketiga unsur tersebut dan berfungsi sebagai pedoman hidup umat Hindu.
Pengertian Pendidikan Inklusi-Ketut Setianingsih.pdfvaprakeswara
油
Dokumen tersebut membahas definisi berbagai istilah terkait pendidikan khusus dan kebutuhan khusus serta klasifikasi anak dengan kebutuhan khusus. Definisi istilah telah berubah seiring perkembangan regulasi, dari anak luar biasa menjadi anak berkebutuhan khusus. Klasifikasi kebutuhan khusus mencakup kondisi di atas dan di bawah rata-rata, meliputi tunanetra, tunarungu, hingga gangguan
Dokumen membahas perbedaan antara Siwa dan Nrya畊a. Meskipun kedua nama tersebut berbeda, pada hakikatnya merujuk pada satu Tuhan yang sama. Hal ini ditegaskan dengan beberapa kutipan naskah yang menyatakan bahwa Ni畊kala畊ko (Nrya畊a) sama dengan Nirmala (Siwa), yaitu bebas dari noda. Dokumen mengingatkan untuk tidak terjebak pada pemikiran
Dokumen membahas perbedaan antara Siwa dan Nrya畊a. Meskipun kedua nama berbeda, tetapi pada hakikatnya merujuk pada satu Tuhan yang sama. Keduanya adalah bebas dari noda dan tak tergambarkan. Pikiran manusia cenderung tertipu oleh nama-nama dan gambaran, padahal hakikat Tuhan adalah satu dan tak terbatas oleh pikiran.
Dokumen membahas perbedaan antara Siwa dan Nrya畊a. Meskipun kedua nama berbeda, tetapi pada hakikatnya merujuk pada satu Tuhan yang sama. Keduanya adalah bebas dari noda dan tak tergambarkan. Pikiran manusia cenderung tertipu oleh nama-nama dan gambaran, padahal hakikat Tuhan adalah satu dan tak terbatas oleh pikiran.
The God of Israel said, the Rock of Israel spake to me, He that ruleth over men must be just, ruling in the fear of God. And he shall be as the light of the morning, when the sun riseth, even a morning without clouds; as the tender grass springing out of the earth by clear shining after rain. 2 Samuel 23:3-4 Blessed is the nation whose God is the Lord; and the people whom he hath chosen for his own inheritance. Psalm 33:12
Bagaimanakah seorang muslim berhari raya 1446 H.pptxMohammadShoheh
油
Umat muslim memiliki dua hari raya besar yakni hari raya iedul fitri dan hari raya iedul adha. adapun hari raya iedul fitri adalah hari raya setelah melaksanakan puasa satu bulan penuh. lalu apa dan bagaimana seharusnya seorang muslim berhari raya sesuai dengan sunnah Rasulullah Saw
Ust. Taufiq Hidayat, M.Sos
merupakan salah satu Dosen STAI Daarut Tauhid, Penyuluh Agama Islam Kota Bandung
manager fundraising Wakaf DT P
Pembimbing Umroh ALMAHYRA
dan pernah bekerja di Dompet dhuada, sinergi foundation dan dt Peduli
1. AWIGHNAM ASTU SEMOGA TIADA RINTANGAN
Om Awighnamastu Namo Siddham merupakan
kalimat yang sangat umum diucapkan saat akan memulai suatu
pekerjaan apakah itu terkait aktifitas berfikir, berkata, maupun
dalam tindakan fisik. Seperti para kawi yang menempatkan
awighnamastu pada baris awal dalam berbagai lontar;
Wrhaspati tattwa, Jnana tattwa, Buwana Kosa, kakawin Arjuna
Wiwaha dan sebagainya. Awighnamastu menjadi doa singkat
yang sangat penting bagi para kawi yang memerlukan bukan hanya konsentrasi namun
jugakarunia agarapayangditulis mendapat tuntunan, perlindungandarisegala halangan
dan rintangan, dan memperoleh taksu siddhi yaitu daya kekuatan yang tersimpan dalam
karyanya sehingga menjadi bertuah dan mampu mebius pembaca dari waktu kewaktu.
Bahkan Mahabharata yang abadi telah ditulis langsung oleh ganesha sang pemberi
anugrah sarwa siddha.
A=tidak, wighna=rintangan, astu=semoga. Huruf a dalam awighnamastu
mengandung arti sebagai ketiadaan atau pertentangan dari kata berikutnya, dan astu
berarti semoga demikian. Ajaibnya huruf a didepan kata wighna menyebabkan wighna
(rintangan) menjadi sirna. Disini huruf A dipandang mengandung kekuatan yang
meniadakan atau membakar wighna sehingga penempatan A diawal kata negatif hampir
sama fungsinya dengan nir yang berarti nol, misalnya nirwighna berarti tanpa rintangan.
Rintangan (wighna) hidup memang tak dapat dihindari selama manusia hidup
didunia, bahkan setelah meninggalpun (geguritan atma prasangsa) sang roh konon
melewati berbagai rintangan yang mengerikan sebagai cermin prilaku yang
bersangkutan selama hidup di dunia. Penderitaan manusia yang seolah tanpa akhir
bersumber dari panca klesa, seperti yang disebutkan dalam Yoga sutra Patanjali II.3:
Avidyasmita raga dvesaabhinivesah klesah, bahwaada5 penyebabpenderitaan yang
terdiri dari : 1. Awidya :Kebodohan. 2. Asmita : Keakuan. 3. Raga : Keterikatan. 4. Dwesa :
Kebencian. 5. Abhiniwesa : Ketakutan akan kematian.
2. Wighna dan klesa sebenarnya bersumber pada diri sendiri akibat kebodohan,
keakuan, keterikatan, rasa benci, dan ketakuatan akan kematian yang berlebihan.
Kebodohan menyebabkan kebingungan, keakuan menimbulkan kesombongan,
keterikatan menyebabkan keserakahan dan kesedihan, dan ketakutan menyebabkan
hilangnya kesadaran. Setiap sikap dan tindakan dalam penyelesaian suatu persoalan
akan berpengaruh pada persoalan berikutnya yang akan dihadapi. Pertimbangan yang
tepat memerlukan kebijaksanaan pikiran yang disebut wiweka. Wiweka tidak sekedar
melibatkan pengetahuan, pengalaman, kesabaran, tetapi yang lebih diperlukan adalan
sinar suci Tuhan sehingga jalan terbaik akan diperoleh.
Salah satu kelemahan manusia adalah bahwa ia tidak mengetahui apa yang akan
dihadapinya, sehinga hidup manusia bagaikan teka-teki yang tak berujung. Rintangan
bak sebuahpertanyaanhidupyangharusdijawab dengansebuahataubeberapatindakan
yang hasilnya serba ketidak pastian. Karena itu perjalanan hidup setiap orang memiliki
variasi tersendiri tergantung apa tantangan yang dihadapi dan bagaimana ia
menyikapinya dalam tindakan sehingga hasil akhir akan diperoleh.
Pandawa dan Korawa ketika diuji ole Gurunya Drona, untuk membidik sasaran
seekor burung, mereka memberikan tangapan yang berbeda sesuai dengan fokus masng-
masing. Yudistira melihat batang pohon secara utuh tempat burung itu bertengger,
sedangkan Arjuna hanya melihat satu titik pada tubuh burung tersebut. Guru Drona
kemudian memahami bahwa Arjunalah satu-satunya yang memiliki bakat memanah
terbaik.
Seseorang sering gagal fokus tehadap apa yang dihadapi oleh karena begitu
banyak pertimbangan yang mungkin bahkan tidak terlalu penting. Sehingga banyak
waktu terbuanghanyauntuk persoalan-persoalankecil. Kita lupaapa yangmenjadi fokus
tujuan hidup yang sebenarnya yaitu moksartham jagadhita, seperti banyak djelaskan
dalam sastra kuno bahwa diri kita yang sejati yang merupakan perwujudan kesadaran
(tutur) sedang dalam kondisi tidur (turu). Maka alpa dari yang sejati adalah penyebab
dari persoalan hidup yang sebenarnya. Oleh sebab itu Wighna terbesar manusia adalah
ketika ia lupa dengan tujuan yang sejati sehingga menempuh jalan yang tak jelas ujung
pangkalnya.
3. Dalam kenyataan hidup memiliki wiweka sangat diperlukan, untuk itu
pengetahuan yang meningkatkan wiweka amat sangat diperlukan. Pengetahuan dapat
diperoleh melalui Tri Premana (Pratyaksa, anumana, agama) yang melibatkan
pengalaman langsung, melakukan analisa atas gejala yang ada dan meminta bantuan dari
sumber yang terpercaya. Pengalaman dipandang sebagai guru yang paling utama, karena
darinya pengetahuan utuh akan diperoleh. Pengetahuan inilah yang kemudian
merupakan tongkat penuntun menuju pembebasan dari ikatan yang melekat pada
manusia. Kesucian diri dan pengetahuan suci akan menuntun pada kesucian, oleh
karena kesucian itulah menyebabkan tumbuhnya wiweka. Hal ini telah menjelaskan
mengapa banyak para pertapa memilih hidup dalam pengasingan duniawi demi
memperoleh pengetahuan pembebasan (moksa).
Bagi yang giat bekerja, Bhagawad Gita II.47 menganjurkan bekerja tanpa ikatan
akan hasil sebagaisaranapembebasandiapandangsebagai dharma yang tertinggi. Ketika
kerja sebagai persembahan dari rasa bhakti yang mendalam, maka Tuhan akan
memberikan karunia yang sama dengan para yogi yang jiwanya tidak terikat lagi oleh
ikatan duniawi. Bagi seorang pekerja menjadikan Kerja, bhakti dan cinta kasih sangat
diperlukan sebagai penghancur rintangan.
Bhakti perlu diwujudkan dengan suatu Sadhana yaitu praktek spiritual dari
seorang bhakta. Sadhana mendekatkan manusia dengan Tuhan, seperti besi yang
mendekat pada sebuah magnet, sehingga seolah besi itu adalah magnetnya. Seorang
Bhakta yang tulus dan penuh pelayanan akan memperoleh karunia, kemampuan yang
baik dalam menghadapi setiap persoalan hidup karena senantiasa dalam perlindungan
dan tuntunan Tuhan. Sri Krishna dalam Gita IX. 22 menyatakan:
ananyas cintayanto mam
ye janah paryupasate
tesham nityabhiyuktanam
yoga-ksemam vahamy aham
Terjemahan:
Tetapi, mereka yang memuja-Ku dan hanya bermeditasi kepada-Ku saja, kepada
mereka yang senantiasa gigih demikian itu, akan Aku bawakan segala apa yang
belum dimilikinya dan akan menjaga apa yang sudah dimilikinya.
Namun kenyataanya manusia lebih sering lupa mendekatkan diri dengan Tuhan
saat dalam kondisi nyaman. Namun sebaliknya akan begitu dekat ketika persoalan berat
4. sedang ia hadapi. Tuhan menjadi tempat terakhir untuk mengadu, dan memohon solusi
atas hambatan yang dihadapi. Seorang bhakta yang baik akan melaksanakan sadhana
dalam kondisi apapun. Ia selalu waspada dan percaya sepenuhnya bahwa Tuhan
mengendalikan hidupnya. Pada umumnya Tuhan di puja dalam berbagai perwujudan
atau manifestasi Dewa-Dewi sesuai dengan karma si penyembah.
Dalam berbagai pustaka Hindu Ganesha adalah dewa ilmu pengetahuan,
penghancuran segala awidya, kegelapan pikiran, dan segala rintangan. Pemujaan Ganesa
bertujuan untuk mendapatkan tuntunan Tuhan dalam mengembangkan hidup yang
bijaksana. Kemampuan menghadapi tantangan dan mengembangkan kebijaksanaan,
sebagai langkah awal untuk meraih hidup yang damai dan sejahtera di bumi ini. Dalam
Ganashtakam disebutkan:
Sarva vighna haram devam sarva vighna vivarjitham,
Sarva sidha pradatharam , Vandeham Gana Nayakam.
Terjemahan:
Penghormatan Ganesha yang merupakan pemimpin ganas yang menghilangkan
segala rintangan, Dia yang meniadakan semua jenis hambatan, dan Dia yang
memberkati seseorang dengan segala prestasi.
Dengan memuja Ganesha diharapkan segala rintangan dan hambatan (Vighna)
ditiadakan sehingga segala keberhasilan dan kesuksesan diperolah (sarwa sidha).
Permohonan ini menunjukkan bahwa penting bagi seorang bhakta memberikan pujian
pada Tuhan seta mengungkapkan rasa takutnya akan hambatan hidup dan mengakui
bahwa ia memerlukan bantuan Tuhan (Ganesha) untuk menghalau segala rintangan
serta berkat kesuksesan didalam kehidupanya. Wighna yang ingin dijauhkan, siddha
yang ingin diperolah (Awighnam astu namo siddham). Awighnamastu adalah sebuah
doadenganharapanagarsegalarintanganyangdhadapiditiadakan demi lancarnyasuatu
aktifitas yang meliputi pikiran, perkataan dan tindakan sehingga memperoleh sarwa
Siddha yaitu segala macam keberhasilan.