ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
BAB 5
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapakan dapat :
• Menjelaskan peran mikroorganisme dalam proses
bioteknologi.
• Menjelaskan proses-proses rekayasa dalam memanipulasi
sifat organisme.
• Menjelaskan manfaat dan bahaya bioteknologi bagi
kehidupan.
• Memberi contoh penerapan bioteknologi yang berpengaruh
pada pengembangan bahan pangan dan bidang medis.
• Memberi contoh dampak bioteknologi pada perbaikan dan
perusakan lingkungan.
Bioteknologi adalah teknologi yang memanfaatkan agen
hayati atau bagian-bagiannya untuk menghasilkan barang
dan jasa dalam skala industri untuk memenuhi kebutuhan
manusia.
Penerapan bioteknologi umumnya mencakup produksi sel
dan perubahan atau transformasi kimia. Transformasi kimia
dibagi menjadi dua subbagian:
1. Pembentukan suatu produk akhir yang diinginkan,
contohnya enzim, antibiotik, asam organik, dan steroid.
2. Penguraian bahan sisa produksi.
A. MIKROORGANISME DALAM
BIOTEKNOLOGI
Proses bioteknologi
1. Reproduksinya sangat cepat.
2. Mudah diperoleh dari lingkungan kita.
3. Memiliki sifat tetap, tidak berubahubah.
4. Melalui teknik rekayasa genetika.
5. Dapat menghasilkan berbagai produk yang
dibutuhkan oleh manusia dan tidak tergantung
musim atau iklim.
Penelitian oleh Louis Pasteur (1857-1876). Teknologi
produksi bahan makanan melalui fermentasi.
B. KULTUR JARINGAN
Teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif
buatan yang didasarkan pada sifat totipotensi
tumbuhan.
Totipotensi adalah kemampuan sel atau
jaringan organisme untuk tumbuh menjadi
individu baru.
1. Prinsip dalam Teknik Kultur Jaringan
Harus dilakukan di tempat yang steril tanaman yang
akan dikulturkan sebaiknya berupa jaringan muda yang
sedang tumbuh.
Eksplan yang steril dikultur dalam botol yang berisi
medium cair. Eksplan akan tumbuh jaringan kalus
berwarna putih yang disebut protocorm like body (PLB).
Faktor-faktor lingkungan di luar nutrisi, seperti cahaya,
temperatur, kelembapan, dan pH, juga harus
dikondisikan agar sesuai untuk kelangsungan hidup PLB.
PLB akan berkembang menjadi tanaman kecil yang
disebut plantlet. Plantlet membentuk tanaman
sempurna.
Kultur jaringan memiliki manfaat sebagai berikut:
a. Melestarikan sifat tanaman induk
b. Menghasilkan tanaman yang memiliki sifat
seragam
c. Menghasilkan tanaman baru dalam jumlah besar
d. Dapat menghasilkan tanaman yang bebas virus
e. Dapat dijadikan sarana untuk melestarikan
plasma nutfah
f. Untuk menciptakan varietas baru melalui
rekayasa genetika.
2. Macam-Macam Kultur Jaringan
a. Kultur meristem, menggunakan jaringan (akar,
batang, daun) yang muda/meristematik.
b. Kultur anter, menggunakan kepala sari sebagai
eksplan.
c. Kultur embrio, menggunakan embrio.
d. Kultur protoplas, menggunakan sel jaringan
hidup sebagai eksplan tanpa dinding.
e. Kultur kloroplas, menggunakan kloroplas.
f. Kultur polen, menggunakan serbuk sari sebagai
eksplannya.
3. Prosedur Kultur Jaringan
a. Persiapan
b. Pengambilan dan Perawatan Eksplan
c. Pengocokan
Tujuan pengocokan:
1. Menggiatkan kontak antara permukaan eksplan
dengan larutan media
2. Memudahkan peresapan larutan nutrisi ke dalam
jaringan eksplan
3. Melancarkan sirkulasi udara, sehingga udara dapat
masuk ke dalam media
4. Menjaga homogenitas atau keseragaman larutan
nutrisi dalam media
5. Merangsang terpisahnya PLB yang terbentuk.
d. Media
Media tanaman terdiri dari dua jenis, yaitu
media cair dan media padat.
Media kultur harus mengandung nutrisi
lengkap yang terdiri dari unsur makro, unsur
mikro, vitamin, gula, dan ZPT (zat pengatur
tumbuh tanaman seperti auksin, sitokinin,
giberelin).
Zat pengatur dapat dipilih dari bahan-bahan di
bawah ini:
1. IAA (indoleasetic acid /asam indolasetat).
2. IAAId (indoleacetaldehyde / indol asetaldehida).
3. IAN(indoleacetonitrile / indol asetonitril).
4. IAEt (ethylendoleacetate / etilendol asetat).
5. IpyA (indolepyruvic acid / asam indolpiruvat).
C. REKAYASA GENETIKA
Dilakukan dengan cara membuat DNA
rekombinan (DNA yang urutannya telah
direkombinasi sesuai keinginan kita) melalui
penyisipan gen dengan plasmid sebagai
vektornya.
Berbagai Tanaman yang Dihasilkan Melalui Kultur Jaringan dan Kegunaannya
1. Teknik Plasmid
Plasmid adalah gen
yang melingkar yang
terdapat dalam sel
bakteri, tak terikat
pada kromosom.
2. Teknik Hibridoma
Teknik hibridoma
adalah penggabungan
dua sel dari organisme
yang sama atau pun
dari sel organisme yang
berbeda sehingga
menghasilkan sel
tunggal berupa sel
hibrid (hibridoma) yang
memiliki kombinasi
sifat dari kedua sel
tersebut.
3. Terapi Genetik
Perbaikan kelainan genetik denganmemperbaiki
gen. Komite Rekayasa Genetika dari Nasional
Institute of Health (NIH).
Mengizinkan penerapan terapi genetik untuk
dua jenis penyakit, yaitu penyakit menurun yang
sangat jarang Adenosine Deaminase Deficiency
(ADD), dan sejenis kanker kulit yang ganas.
4. Kloning (Pengklonaan)
Kloning pada katak
D. BIOTEKNOLOGI PENGOLAHAN
BAHAN PANGAN
1. Pembuatan Roti
2. Pembuatan Hasil Susu
a. Keju
b. Yoghurt
c. Mentega
Pembuatan mentega, mikroorganisme yang
digunakan adalah Streptococcus lactis dan
Leuconostoc cremoris yang membantu proses
pengasaman.
3. Produk Makanan Lain
a. Sauerkraut
Sauerkraut adalah sayuran yang diasamkan
agar dapat awet disimpan.
b. Pengawetan Zaitun dan Timun
Zaitun dan timun dapat diawetkan dengan
menyimpannya dalam larutan garam yang
ditambah bakteri asam laktat.
c. Pengolahan Kopi dan Cokelat
Buah kopi dan cokelat diselubungi oleh getah
yang harus dibuang sebelum diproses lebih
lanjut.
d. Pembuatan Bir
Pembuatan bir melibatkan proses penumbukan
dan fermentasi.
4. Protein Sel Tunggal
Dibuat dari alga Chlorella, Spirulina, dan
Scenedesmus; Candida utylis; Fusarium gramineaum.
Kelebihan PST :
a. Laju pertumbuhan sangat cepat yaitu dalam
ukuran jam dan masih bisa ditingkatkan lagi
b. Dapat menggunakan bermacam-macam media
atau substrat
c. Produksi PST tidak tergantung iklim dan musim
d. memiliki kandungan protein lebih tinggi
daripada hewan dan tumbuhan.
Mekanisme kerja dalam produksi PST:
a. Penyediaan sumber
makanan yang
mengandung karbon,
nitrogen, fosfor, dan
unsur-unsur lain
b. Sterilisasi media
c. Pembiakan mikroba
penghasil PST
d. Pemanenan dengan
memisahkan biomassa
mikroba dari cairan
fermentasi
e. Pemurnian hasil
panen.
5. Produk Asam Amino, Vitamin, dan Enzim
Mikroorganisme yang Diproduksi secara Komersial untuk Pembuatan
Asam Amino dan Vitamin
Mikroorganisme yang Diproduksi secara Komersial untuk Produksi Enzim
E. BIOTEKNOLOGI
FARMASI/KEDOKTERAN
1. Pembuatan Vaksin
Vaksin digunakan untuk melindungi atau
mencegah tubuh terserang penyakit dapat
berasal dari mikroorganisme (virus, bakteri)
yang dilemahkan atau toksin yang dihasilkan
oleh mikroorganisme tersebut.
Efek samping:
a. Mikroorganisme yang digunakan untuk
membuat vaksin masih melanjutkan proses
reproduksi
b. Mikroorganisme digunakan untuk membuat
vaksin mungkin masih dapat menyebabkan
penyakit
c. Alergi terhadap sisasisa sel dari produksi vaksin
d. Orang yang bekerja dalam pembuatan vaksin
bersentuhan dengan organisme berbahaya
sebagai bahan pembuat vaksin.
Prinsip-prinsip rekayasa genetika dalam pembuatan vaksin:
a. mengisolasi
(memisahkan) gen-gen
dari organisme penyebab
penyakit yang berperan
menghasilkan antigen
b. menyisipkan gen-gen
yang telah diisolasi ke
tubuh organisme yang
kurang patogen
c. mengkulturkan
organisme hasil rekayasa
d. mengekstraksi antigen
yang kemudian
digunakan sebagai vaksin.
Pembuatan antibiotik melalui beberapa tahap.
a. Mikroorganisme penghasil antibiotik
dikembangbiakkan.
b. Mikroorganisme dipindahkan ke dalam bejana
fermentasi yang menyerupai tangki besar. Di
tempat ini, mikroorganisme dipacu dengan
lingkungan yang cocok agar berkembang biak
secara cepat.
c. Dari cairan biakan antibiotik diekstraksi dan
dimurnikan, selanjutnya diuji dengan urutan
2. Pembuatan Antibiotik
1. zat diuji dalam tabung reaksi, apakah dapat
mematikan kuman atau tidak
2. kemudian zat diujikan pada hewan
percobaan, termasuk diteliti efek
sampingnya
3. jika ternyata aman dapat diujikan pada
sekelompok orang dengan pengawasan
ketat para ahlih
4. jika berhasil barulah diujikan pada orang
sakit dan selanjutnya dipasarkan.
Pembuatan antibiotik penisilin dalam skala besar
4. Insulin
Protein yang
bertugas
mengontrol
metabolisme
gula dalam
tubuh
manusia.
F. BIOTEKNOLOGI PERTANIAN
1. Tanaman Kebal Terhadap
Hama dan Penyakit
Dengan rekayasa genetika menyisipkan gen bakteri
Bacillus thuringiensis yang dapat menghasilkan
senyawa endotoksin pada tanaman budidaya.
Tanaman yang disisipi gen bakteri dinamakan
tanaman transgenik.
Tanaman transgenik telah memiliki kemampuan
memberantas hama dan penyakit dengan senyawa
racun yang dikandungnya.
2. Tanaman yang Dapat Memfiksasi
Nitrogen
Dengan bioteknologi mengembangkan tumbuhan yang akarnya dapat
bersimbiosis dengan Rhizobium. melibatkan gen nif. Para ilmuwan
menyisipkan gen nif ini pada:
a. Tumbuhan serealia yang
sesuai
b. Bakteri yang berasosiasi
dengan tumbuhan
serealia
c. Plasmid Ti (Tumor
Inducing) dari
Agrobacterium dan
kemudian
menginfeksikannya ke
tumbuhan yang sesuai
dengan bakteri yang
telah direkayasa.
G. BIOTEKNOLOGI PETERNAKAN
1. Hewan Transgenik
Hewan yang diberi perlakuan rekayasa genetika
disebut hewan transgenik. Hewan disisipkan gen-
gen yang dibutuhkan manusia. Contohnya domba
transgenik.
Teknik pelestarian dengan rekayasa genetika
sangat berguna karena:
a. induk dari spesies biasa dapat melahirkan
anak dari spesies langka.
b. telur hewan langka yang sudah dibuahi dapat
dibekukan, lalu disimpan bertahun-tahun.
2. Hormon BST (Bovine Somatotrophin)
Dengan rekayasa genetika dapat diproduksi hormon
pertumbuhan hewan, hormon BST (bovine somatotropin).
Caranya :
a. plasmid bakteri E. coli dipotong dengan enzim
endonuklease
b. gen somatotropin sapi diisolasi dari sel sapi
c. gen somatotropin disisipkan ke plasmid bakteri
d. plasmid dimasukkan lagi ke sel bakteri
e. bakteri yang menghasilkan bovin somatotropin
ditumbuhkan dalam tangki fermentasi
f. Bovine somatotrophin diambil dari bakteri dimurnikan.
H. BIOTEKNOLOGI PENGOLAHAN
LIMBAH
1. Pengolahan Air Limbah
Pemrosesan air limbah bertujuan untuk
menghilangkan zat pencemar biologis maupun
kimiawi. Mekanisme yang dilalui ialah:
a. menghilangkan sisa-sisa terakhir benda padat
yang tersuspensi
b. menghilangkan gangguan yang tidak
dikehendaki
c. menghilangkan rasa, warna, bau, dan
mengurangi kandungan zat yang terlarut.
Prinsip kerja dalam pengolahan limbah.
a. Pengumpulan
Limbah dari rumah, industri, dan dari aktivitas lainnya
disalurkan ke jaringan saluran bawah tanah, lalu
dikumpulkan ke pusat pengolahan.
b. Pemilahan
Limbah yang masuk ke tempat pengolahan dilewatkan
pada lempengan metal yang berfungsi memisahkan.
c. Pengaliran Limbah
Limbah dialirkan lewat lubang-lubang kecil disaring,
dicuci, dikumpulkan dan digunakan untuk mengisi
lubang-lubang di tanah.
d. Pengendapan
Limbah dialirkan mengendap di dasar tangki
membentuk sludge (endapan) kasar.
e. Proses Aerob
Aktivitas pemecahan memerlukan banyak oksigen, dan
reaksi berikut :
Proses aerob terbagi menjadi dua.
1. Pengaktifan sludge
Gelembung-gelembung udara didifusikan pada
efluen primer.
2. Penyaringan
Efluen primer disemprotkan dari lengan-lengan
horisontal secara perlahan ke dasar saringan
yang terbuat dari kerak besi (tahi arang), kerikil,
atau wadah plastik dalam tangki beton.
f. Kuncuran Air
Air dari tangki-tangki penempatan disaring lewat alas
yang terbuat dari pasir halus dan arang aktif ditambah
klorin untuk mencegah pertumbuhan organisme yang
masih tersisa.
g. Proses Anaerob
Proses anaerob didiamkan 2 sampai 3 minggu dalam
tangki tanpa oksigen dengan suhu 30C − 40C.
h. Sumber Energi
Gas yang diproduksi selama proses anaerob, yaitu
metana digunakan untuk membakar atau memanaskan
tangki pencerna dan menyalakan listrik.
i. Pembuangan Sampah
Sludge yang telah dicerna dibuang di laut atau
disemprotkan ke tanah.
2. Pengolahan Limbah Minyak
Untuk mengurangi minyak menggunakan jamur
Cladosporium resinae.
3. Biodegradasi Plastik
Plastik dapat didegradasi oleh mikroba jamur
Cladosporium resinae.
Telah ada penelitian yang berhasil menemukan
bentuk baru plastik yang biodegradable untuk
industri pengemasan.
I. BIOTEKNOLOGI BAHAN
BAKAR ALTERNATIF
1. Gasohol
Proses pembuatan gasohol:
a. penanaman tebu
b. ekstraksi gula dengan memecah dan menggilas
tebu
c. pengkristalan sukrosa, yang menyisakan sirup
glukosa yang disebut molase
d. fermentasi molase oleh khamir Saccharomyces
cerevisiae menjadi alkohol pekat
e. destilasi (penyulingan) alkohol pekat menjadi
etanol murni (gasohol), memakai sumber tenaga
dari bagasse.
2. Biogas
a. kelompok bakteri
fermentatif, yaitu
Streptococci,
Bacterioides, dan
beberapa jenis
Enterobacteriaceae.
b. kelompok bakteri
asetogenik, yaitu
Kethanobacillus dan
Desulfovibrio
c. kelompok bakteri
metana, yaitu
Methanobacterium,
Methanobacillus, dan
Methanococcus.
Tiga kelompok mikroba menghasilkan gas metana:
Contoh fermentor biogas yang dapat digunakan
untuk memenuhi kebutuhan energi lokal
J. BIOTEKNOLOGI PERTAMBANGAN
Skema biohidrometalurgi tembaga
K. IMPLIKASI BIOTEKNOLOGI
1. Bioteknologi dan Hak Atas Kekayaan
Intelektual (HaKI)
Kemajuan dan perkembangan bioteknologi
mempunyai prospek bisnis telah menggerakkan
adanya HaKI (Intelectual Property Rights, IPR)
untuk melindungi penemuan-penemuan baru baik
produk atau pun proses sehingga hanya dapat
digunakan dan dimanfaatkan oleh pakar penemu
atau institusi yang membiayai penemuan tersebut.
2. Bioteknologi dan Keamanan Hayati
(Biosafety)
(Cartagena Protocol on Biosafety) tentang
prosedur transportasi produk bioteknologi
antarnegara yang memperkuat adanya
kemungkinan bahaya dampak merugikan terhadap
keanekaragaman hayati, ekosistem, kesehatan
manuasia, ekonomi, sosial, budaya, dan
pengetahuan tradisional (indigenous knowledge).

More Related Content

What's hot (20)

Peran bakteri dalam pengolahan limbah
Peran bakteri dalam pengolahan limbahPeran bakteri dalam pengolahan limbah
Peran bakteri dalam pengolahan limbah
Dzikri Imaduddin
Ìý
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidangManfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
Septian Muna Barakati
Ìý
Makalah I
Makalah  IMakalah  I
Makalah I
HILDEGARDIS NAI ULU
Ìý
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologiPrinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
rezkilatry
Ìý
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi PanganPengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Titis Sari
Ìý
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
Widiastutiwiwi
Ìý
ppt bioteknologi
ppt bioteknologippt bioteknologi
ppt bioteknologi
kurniavivi03
Ìý
Mekanisme evolusi
Mekanisme evolusiMekanisme evolusi
Mekanisme evolusi
Vivi Indah Pancarani
Ìý
Genetika mikroorganisme
Genetika mikroorganismeGenetika mikroorganisme
Genetika mikroorganisme
Agip_mumun
Ìý
ANCAMAN.pptx
ANCAMAN.pptxANCAMAN.pptx
ANCAMAN.pptx
tivadyahnovitasari
Ìý
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi
Anka Rahmi Utami
Ìý
PPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
PPT Interaktif- Bioteknologi KonvensionalPPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
PPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
nuzlifahdia
Ìý
Bio bab 5 hereditas
Bio bab 5 hereditasBio bab 5 hereditas
Bio bab 5 hereditas
Habibie El Ramadhani
Ìý
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptxPPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
marcellinojhonatand
Ìý
Makalah mutasi gen
Makalah mutasi genMakalah mutasi gen
Makalah mutasi gen
Anggithachynk Dyclamanx
Ìý
Biologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XIBiologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XI
Quirella Bellinda
Ìý
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusiBukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Yulandari Nusi
Ìý
Peran bakteri dalam pengolahan limbah
Peran bakteri dalam pengolahan limbahPeran bakteri dalam pengolahan limbah
Peran bakteri dalam pengolahan limbah
Dzikri Imaduddin
Ìý
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidangManfaat biologi dalam berbagai bidang
Manfaat biologi dalam berbagai bidang
Septian Muna Barakati
Ìý
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologiPrinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
Prinsip dasar dan jenis jenis bioteknologi
rezkilatry
Ìý
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi PanganPengantar Mikrobiologi Pangan
Pengantar Mikrobiologi Pangan
Titis Sari
Ìý
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
BIOLOGI SMA "Bioteknologi"
Widiastutiwiwi
Ìý
ppt bioteknologi
ppt bioteknologippt bioteknologi
ppt bioteknologi
kurniavivi03
Ìý
Genetika mikroorganisme
Genetika mikroorganismeGenetika mikroorganisme
Genetika mikroorganisme
Agip_mumun
Ìý
PPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
PPT Interaktif- Bioteknologi KonvensionalPPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
PPT Interaktif- Bioteknologi Konvensional
nuzlifahdia
Ìý
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptxPPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
PPT Bab 3 IPA Biologi Kelas X Kur Merdeka.pptx
marcellinojhonatand
Ìý
Biologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XIBiologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XI
Quirella Bellinda
Ìý
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusiBukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Bukti-bukti petunjuk adanya evolusi
Yulandari Nusi
Ìý

Similar to Bab 5 bioteknologi (20)

Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
BISMIAULIA
Ìý
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptxPPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
Helvi Maudy
Ìý
Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)
astutirisa
Ìý
Biotehnologi
BiotehnologiBiotehnologi
Biotehnologi
Koes Indrawati
Ìý
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTABioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
Anik Yudianto
Ìý
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)
diana2995
Ìý
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Mikrobiologi industri
Mikrobiologi industriMikrobiologi industri
Mikrobiologi industri
f' yagami
Ìý
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
fidya arifiah
Ìý
Lap3 pembuatan tempe
Lap3  pembuatan tempeLap3  pembuatan tempe
Lap3 pembuatan tempe
Reenha Trisnawati
Ìý
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi
Desty Erni
Ìý
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptxbio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
rubenkharisma59
Ìý
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
erinaaziati
Ìý
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptxInovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Khalil Physics
Ìý
Makalah Bioteknologi
Makalah BioteknologiMakalah Bioteknologi
Makalah Bioteknologi
Firdika Arini
Ìý
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptxBIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
Ìý
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docxBIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
Iska Nangin
Ìý
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakartaKelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
Bab 5 BIOTEKNOLOGI.pptx materi kelas x sangat bermafaat untuk dunia dibidang ...
BISMIAULIA
Ìý
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptxPPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
PPT Bioproses_Helvi Maudy Saswita., M.Si.pptx
Helvi Maudy
Ìý
Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)
astutirisa
Ìý
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTABioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Bioteknologipptk Materi IPA Bab 6 by Desi Lola Rika Kelas 9H SMPN264 JAKARTA
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"Kelas 9G  smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Kelas 9G smp negeri 264 jakarta " bioteknologi bab6"
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)Bioteknologi tradisional (konvensional)
Bioteknologi tradisional (konvensional)
diana2995
Ìý
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Liana Susanti SMPN 248
Ìý
Mikrobiologi industri
Mikrobiologi industriMikrobiologi industri
Mikrobiologi industri
f' yagami
Ìý
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi
Desty Erni
Ìý
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptxbio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
bio dan teknologi dalam kehidupanjsdjd.pptx
rubenkharisma59
Ìý
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
erinaaziati
Ìý
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptxInovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Inovasi Teknologi Biologi untuk kelas X semster ganjil.pptx
Khalil Physics
Ìý
Makalah Bioteknologi
Makalah BioteknologiMakalah Bioteknologi
Makalah Bioteknologi
Firdika Arini
Ìý
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docxBIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
BIOTEKNOLOGI-MAKALAH.docx
Iska Nangin
Ìý
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakartaKelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Kelompok mawar 9i kelas (i smpn264 jakarta
Liana Susanti SMPN 248
Ìý

Recently uploaded (20)

TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxdddddddddddddddddddTADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
wan hanif wan ahmad
Ìý
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
Ìý
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
HariSucihatiHutahaea
Ìý
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemDaftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Ainul Yaqin
Ìý
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Ìý
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
Ìý
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
Ìý
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
AyiDamayani
Ìý
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptxPERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
kimia farmasi mengenai materi kimia dalam
kimia farmasi mengenai materi kimia dalamkimia farmasi mengenai materi kimia dalam
kimia farmasi mengenai materi kimia dalam
dessyratnasari13
Ìý
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
Ìý
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMASOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
ZulfikarRidwan2
Ìý
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Ìý
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
Ìý
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxdddddddddddddddddddTADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
TADABUR SURAH AL WAQIAH.pptxddddddddddddddddddd
wan hanif wan ahmad
Ìý
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
1 Auditing II-Power Point AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN: PENGUJIAN PEN...
nhkfadhilah
Ìý
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
MODUL-AJAR-KELAS-9-sem-GENAP kurikulum 2013
HariSucihatiHutahaea
Ìý
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemDaftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information System
Ainul Yaqin
Ìý
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Ìý
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 11 new- asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdfPergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
Pergub No. 59 Tahun 2023 - RP3KP PROV NTB 2023-2043.pdf
WEST NUSA TENGGARA
Ìý
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)
ChibiMochi
Ìý
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
Pengumpulan data- Askeb komunitas-Pertemuan 10
AyiDamayani
Ìý
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptxPERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
PERFECT SMK 6 - Strategi Pelaksanaan.pptx
Fajar Baskoro
Ìý
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewaANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
ANAK Cerdas istimewa dan berbakat istimewa
MuhamadFahmiAziz
Ìý
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologikebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
kebijakan pelayanan transfusi darah hematologi
SofiaArdani
Ìý
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptxpertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
pertemuan 12 - asuhan komunitas 2025.pptx
AyiDamayani
Ìý
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Ìý
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
RPT PEND MORAL.docxUNTU RUJUKAN GURU 2025
ROBIATUL29
Ìý
kimia farmasi mengenai materi kimia dalam
kimia farmasi mengenai materi kimia dalamkimia farmasi mengenai materi kimia dalam
kimia farmasi mengenai materi kimia dalam
dessyratnasari13
Ìý
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
626958694-GEREJA-PEDULI-KEPADA-SESAMA-YANG-SAKIT.pptx
papamamajason21
Ìý
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMASOP ASESMEN MADRASAH  2025 KEMENTERIAN AGAMA
SOP ASESMEN MADRASAH 2025 KEMENTERIAN AGAMA
ZulfikarRidwan2
Ìý
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptxTopik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
Topik 1 - Memahami Konsep Literasi Dasar.pptx
SyamsuRiwal2
Ìý
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptxsosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
sosialisasi E-Ijazah 2024-2025 baik.pptx
imamtarmiji2
Ìý

Bab 5 bioteknologi

  • 2. Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapakan dapat : • Menjelaskan peran mikroorganisme dalam proses bioteknologi. • Menjelaskan proses-proses rekayasa dalam memanipulasi sifat organisme. • Menjelaskan manfaat dan bahaya bioteknologi bagi kehidupan. • Memberi contoh penerapan bioteknologi yang berpengaruh pada pengembangan bahan pangan dan bidang medis. • Memberi contoh dampak bioteknologi pada perbaikan dan perusakan lingkungan.
  • 3. Bioteknologi adalah teknologi yang memanfaatkan agen hayati atau bagian-bagiannya untuk menghasilkan barang dan jasa dalam skala industri untuk memenuhi kebutuhan manusia. Penerapan bioteknologi umumnya mencakup produksi sel dan perubahan atau transformasi kimia. Transformasi kimia dibagi menjadi dua subbagian: 1. Pembentukan suatu produk akhir yang diinginkan, contohnya enzim, antibiotik, asam organik, dan steroid. 2. Penguraian bahan sisa produksi.
  • 4. A. MIKROORGANISME DALAM BIOTEKNOLOGI Proses bioteknologi 1. Reproduksinya sangat cepat. 2. Mudah diperoleh dari lingkungan kita. 3. Memiliki sifat tetap, tidak berubahubah. 4. Melalui teknik rekayasa genetika. 5. Dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia dan tidak tergantung musim atau iklim. Penelitian oleh Louis Pasteur (1857-1876). Teknologi produksi bahan makanan melalui fermentasi.
  • 5. B. KULTUR JARINGAN Teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif buatan yang didasarkan pada sifat totipotensi tumbuhan. Totipotensi adalah kemampuan sel atau jaringan organisme untuk tumbuh menjadi individu baru.
  • 6. 1. Prinsip dalam Teknik Kultur Jaringan Harus dilakukan di tempat yang steril tanaman yang akan dikulturkan sebaiknya berupa jaringan muda yang sedang tumbuh. Eksplan yang steril dikultur dalam botol yang berisi medium cair. Eksplan akan tumbuh jaringan kalus berwarna putih yang disebut protocorm like body (PLB). Faktor-faktor lingkungan di luar nutrisi, seperti cahaya, temperatur, kelembapan, dan pH, juga harus dikondisikan agar sesuai untuk kelangsungan hidup PLB. PLB akan berkembang menjadi tanaman kecil yang disebut plantlet. Plantlet membentuk tanaman sempurna.
  • 7. Kultur jaringan memiliki manfaat sebagai berikut: a. Melestarikan sifat tanaman induk b. Menghasilkan tanaman yang memiliki sifat seragam c. Menghasilkan tanaman baru dalam jumlah besar d. Dapat menghasilkan tanaman yang bebas virus e. Dapat dijadikan sarana untuk melestarikan plasma nutfah f. Untuk menciptakan varietas baru melalui rekayasa genetika.
  • 8. 2. Macam-Macam Kultur Jaringan a. Kultur meristem, menggunakan jaringan (akar, batang, daun) yang muda/meristematik. b. Kultur anter, menggunakan kepala sari sebagai eksplan. c. Kultur embrio, menggunakan embrio. d. Kultur protoplas, menggunakan sel jaringan hidup sebagai eksplan tanpa dinding. e. Kultur kloroplas, menggunakan kloroplas. f. Kultur polen, menggunakan serbuk sari sebagai eksplannya.
  • 9. 3. Prosedur Kultur Jaringan a. Persiapan b. Pengambilan dan Perawatan Eksplan c. Pengocokan
  • 10. Tujuan pengocokan: 1. Menggiatkan kontak antara permukaan eksplan dengan larutan media 2. Memudahkan peresapan larutan nutrisi ke dalam jaringan eksplan 3. Melancarkan sirkulasi udara, sehingga udara dapat masuk ke dalam media 4. Menjaga homogenitas atau keseragaman larutan nutrisi dalam media 5. Merangsang terpisahnya PLB yang terbentuk.
  • 11. d. Media Media tanaman terdiri dari dua jenis, yaitu media cair dan media padat. Media kultur harus mengandung nutrisi lengkap yang terdiri dari unsur makro, unsur mikro, vitamin, gula, dan ZPT (zat pengatur tumbuh tanaman seperti auksin, sitokinin, giberelin).
  • 12. Zat pengatur dapat dipilih dari bahan-bahan di bawah ini: 1. IAA (indoleasetic acid /asam indolasetat). 2. IAAId (indoleacetaldehyde / indol asetaldehida). 3. IAN(indoleacetonitrile / indol asetonitril). 4. IAEt (ethylendoleacetate / etilendol asetat). 5. IpyA (indolepyruvic acid / asam indolpiruvat).
  • 13. C. REKAYASA GENETIKA Dilakukan dengan cara membuat DNA rekombinan (DNA yang urutannya telah direkombinasi sesuai keinginan kita) melalui penyisipan gen dengan plasmid sebagai vektornya.
  • 14. Berbagai Tanaman yang Dihasilkan Melalui Kultur Jaringan dan Kegunaannya
  • 15. 1. Teknik Plasmid Plasmid adalah gen yang melingkar yang terdapat dalam sel bakteri, tak terikat pada kromosom.
  • 16. 2. Teknik Hibridoma Teknik hibridoma adalah penggabungan dua sel dari organisme yang sama atau pun dari sel organisme yang berbeda sehingga menghasilkan sel tunggal berupa sel hibrid (hibridoma) yang memiliki kombinasi sifat dari kedua sel tersebut.
  • 17. 3. Terapi Genetik Perbaikan kelainan genetik denganmemperbaiki gen. Komite Rekayasa Genetika dari Nasional Institute of Health (NIH). Mengizinkan penerapan terapi genetik untuk dua jenis penyakit, yaitu penyakit menurun yang sangat jarang Adenosine Deaminase Deficiency (ADD), dan sejenis kanker kulit yang ganas.
  • 19. D. BIOTEKNOLOGI PENGOLAHAN BAHAN PANGAN 1. Pembuatan Roti 2. Pembuatan Hasil Susu a. Keju
  • 21. c. Mentega Pembuatan mentega, mikroorganisme yang digunakan adalah Streptococcus lactis dan Leuconostoc cremoris yang membantu proses pengasaman. 3. Produk Makanan Lain a. Sauerkraut Sauerkraut adalah sayuran yang diasamkan agar dapat awet disimpan.
  • 22. b. Pengawetan Zaitun dan Timun Zaitun dan timun dapat diawetkan dengan menyimpannya dalam larutan garam yang ditambah bakteri asam laktat. c. Pengolahan Kopi dan Cokelat Buah kopi dan cokelat diselubungi oleh getah yang harus dibuang sebelum diproses lebih lanjut.
  • 23. d. Pembuatan Bir Pembuatan bir melibatkan proses penumbukan dan fermentasi.
  • 24. 4. Protein Sel Tunggal Dibuat dari alga Chlorella, Spirulina, dan Scenedesmus; Candida utylis; Fusarium gramineaum. Kelebihan PST : a. Laju pertumbuhan sangat cepat yaitu dalam ukuran jam dan masih bisa ditingkatkan lagi b. Dapat menggunakan bermacam-macam media atau substrat c. Produksi PST tidak tergantung iklim dan musim d. memiliki kandungan protein lebih tinggi daripada hewan dan tumbuhan.
  • 25. Mekanisme kerja dalam produksi PST: a. Penyediaan sumber makanan yang mengandung karbon, nitrogen, fosfor, dan unsur-unsur lain b. Sterilisasi media c. Pembiakan mikroba penghasil PST d. Pemanenan dengan memisahkan biomassa mikroba dari cairan fermentasi e. Pemurnian hasil panen.
  • 26. 5. Produk Asam Amino, Vitamin, dan Enzim Mikroorganisme yang Diproduksi secara Komersial untuk Pembuatan Asam Amino dan Vitamin
  • 27. Mikroorganisme yang Diproduksi secara Komersial untuk Produksi Enzim
  • 28. E. BIOTEKNOLOGI FARMASI/KEDOKTERAN 1. Pembuatan Vaksin Vaksin digunakan untuk melindungi atau mencegah tubuh terserang penyakit dapat berasal dari mikroorganisme (virus, bakteri) yang dilemahkan atau toksin yang dihasilkan oleh mikroorganisme tersebut.
  • 29. Efek samping: a. Mikroorganisme yang digunakan untuk membuat vaksin masih melanjutkan proses reproduksi b. Mikroorganisme digunakan untuk membuat vaksin mungkin masih dapat menyebabkan penyakit c. Alergi terhadap sisasisa sel dari produksi vaksin d. Orang yang bekerja dalam pembuatan vaksin bersentuhan dengan organisme berbahaya sebagai bahan pembuat vaksin.
  • 30. Prinsip-prinsip rekayasa genetika dalam pembuatan vaksin: a. mengisolasi (memisahkan) gen-gen dari organisme penyebab penyakit yang berperan menghasilkan antigen b. menyisipkan gen-gen yang telah diisolasi ke tubuh organisme yang kurang patogen c. mengkulturkan organisme hasil rekayasa d. mengekstraksi antigen yang kemudian digunakan sebagai vaksin.
  • 31. Pembuatan antibiotik melalui beberapa tahap. a. Mikroorganisme penghasil antibiotik dikembangbiakkan. b. Mikroorganisme dipindahkan ke dalam bejana fermentasi yang menyerupai tangki besar. Di tempat ini, mikroorganisme dipacu dengan lingkungan yang cocok agar berkembang biak secara cepat. c. Dari cairan biakan antibiotik diekstraksi dan dimurnikan, selanjutnya diuji dengan urutan 2. Pembuatan Antibiotik
  • 32. 1. zat diuji dalam tabung reaksi, apakah dapat mematikan kuman atau tidak 2. kemudian zat diujikan pada hewan percobaan, termasuk diteliti efek sampingnya 3. jika ternyata aman dapat diujikan pada sekelompok orang dengan pengawasan ketat para ahlih 4. jika berhasil barulah diujikan pada orang sakit dan selanjutnya dipasarkan.
  • 33. Pembuatan antibiotik penisilin dalam skala besar
  • 35. F. BIOTEKNOLOGI PERTANIAN 1. Tanaman Kebal Terhadap Hama dan Penyakit Dengan rekayasa genetika menyisipkan gen bakteri Bacillus thuringiensis yang dapat menghasilkan senyawa endotoksin pada tanaman budidaya. Tanaman yang disisipi gen bakteri dinamakan tanaman transgenik. Tanaman transgenik telah memiliki kemampuan memberantas hama dan penyakit dengan senyawa racun yang dikandungnya.
  • 36. 2. Tanaman yang Dapat Memfiksasi Nitrogen Dengan bioteknologi mengembangkan tumbuhan yang akarnya dapat bersimbiosis dengan Rhizobium. melibatkan gen nif. Para ilmuwan menyisipkan gen nif ini pada: a. Tumbuhan serealia yang sesuai b. Bakteri yang berasosiasi dengan tumbuhan serealia c. Plasmid Ti (Tumor Inducing) dari Agrobacterium dan kemudian menginfeksikannya ke tumbuhan yang sesuai dengan bakteri yang telah direkayasa.
  • 37. G. BIOTEKNOLOGI PETERNAKAN 1. Hewan Transgenik Hewan yang diberi perlakuan rekayasa genetika disebut hewan transgenik. Hewan disisipkan gen- gen yang dibutuhkan manusia. Contohnya domba transgenik. Teknik pelestarian dengan rekayasa genetika sangat berguna karena: a. induk dari spesies biasa dapat melahirkan anak dari spesies langka. b. telur hewan langka yang sudah dibuahi dapat dibekukan, lalu disimpan bertahun-tahun.
  • 38. 2. Hormon BST (Bovine Somatotrophin) Dengan rekayasa genetika dapat diproduksi hormon pertumbuhan hewan, hormon BST (bovine somatotropin). Caranya : a. plasmid bakteri E. coli dipotong dengan enzim endonuklease b. gen somatotropin sapi diisolasi dari sel sapi c. gen somatotropin disisipkan ke plasmid bakteri d. plasmid dimasukkan lagi ke sel bakteri e. bakteri yang menghasilkan bovin somatotropin ditumbuhkan dalam tangki fermentasi f. Bovine somatotrophin diambil dari bakteri dimurnikan.
  • 39. H. BIOTEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH 1. Pengolahan Air Limbah Pemrosesan air limbah bertujuan untuk menghilangkan zat pencemar biologis maupun kimiawi. Mekanisme yang dilalui ialah: a. menghilangkan sisa-sisa terakhir benda padat yang tersuspensi b. menghilangkan gangguan yang tidak dikehendaki c. menghilangkan rasa, warna, bau, dan mengurangi kandungan zat yang terlarut.
  • 40. Prinsip kerja dalam pengolahan limbah. a. Pengumpulan Limbah dari rumah, industri, dan dari aktivitas lainnya disalurkan ke jaringan saluran bawah tanah, lalu dikumpulkan ke pusat pengolahan. b. Pemilahan Limbah yang masuk ke tempat pengolahan dilewatkan pada lempengan metal yang berfungsi memisahkan. c. Pengaliran Limbah Limbah dialirkan lewat lubang-lubang kecil disaring, dicuci, dikumpulkan dan digunakan untuk mengisi lubang-lubang di tanah.
  • 41. d. Pengendapan Limbah dialirkan mengendap di dasar tangki membentuk sludge (endapan) kasar. e. Proses Aerob Aktivitas pemecahan memerlukan banyak oksigen, dan reaksi berikut :
  • 42. Proses aerob terbagi menjadi dua. 1. Pengaktifan sludge Gelembung-gelembung udara didifusikan pada efluen primer. 2. Penyaringan Efluen primer disemprotkan dari lengan-lengan horisontal secara perlahan ke dasar saringan yang terbuat dari kerak besi (tahi arang), kerikil, atau wadah plastik dalam tangki beton.
  • 43. f. Kuncuran Air Air dari tangki-tangki penempatan disaring lewat alas yang terbuat dari pasir halus dan arang aktif ditambah klorin untuk mencegah pertumbuhan organisme yang masih tersisa. g. Proses Anaerob Proses anaerob didiamkan 2 sampai 3 minggu dalam tangki tanpa oksigen dengan suhu 30ï‚°C − 40ï‚°C. h. Sumber Energi Gas yang diproduksi selama proses anaerob, yaitu metana digunakan untuk membakar atau memanaskan tangki pencerna dan menyalakan listrik.
  • 44. i. Pembuangan Sampah Sludge yang telah dicerna dibuang di laut atau disemprotkan ke tanah.
  • 45. 2. Pengolahan Limbah Minyak Untuk mengurangi minyak menggunakan jamur Cladosporium resinae. 3. Biodegradasi Plastik Plastik dapat didegradasi oleh mikroba jamur Cladosporium resinae. Telah ada penelitian yang berhasil menemukan bentuk baru plastik yang biodegradable untuk industri pengemasan.
  • 46. I. BIOTEKNOLOGI BAHAN BAKAR ALTERNATIF 1. Gasohol Proses pembuatan gasohol: a. penanaman tebu b. ekstraksi gula dengan memecah dan menggilas tebu c. pengkristalan sukrosa, yang menyisakan sirup glukosa yang disebut molase d. fermentasi molase oleh khamir Saccharomyces cerevisiae menjadi alkohol pekat e. destilasi (penyulingan) alkohol pekat menjadi etanol murni (gasohol), memakai sumber tenaga dari bagasse.
  • 47. 2. Biogas a. kelompok bakteri fermentatif, yaitu Streptococci, Bacterioides, dan beberapa jenis Enterobacteriaceae. b. kelompok bakteri asetogenik, yaitu Kethanobacillus dan Desulfovibrio c. kelompok bakteri metana, yaitu Methanobacterium, Methanobacillus, dan Methanococcus. Tiga kelompok mikroba menghasilkan gas metana: Contoh fermentor biogas yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi lokal
  • 48. J. BIOTEKNOLOGI PERTAMBANGAN Skema biohidrometalurgi tembaga
  • 49. K. IMPLIKASI BIOTEKNOLOGI 1. Bioteknologi dan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HaKI) Kemajuan dan perkembangan bioteknologi mempunyai prospek bisnis telah menggerakkan adanya HaKI (Intelectual Property Rights, IPR) untuk melindungi penemuan-penemuan baru baik produk atau pun proses sehingga hanya dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh pakar penemu atau institusi yang membiayai penemuan tersebut.
  • 50. 2. Bioteknologi dan Keamanan Hayati (Biosafety) (Cartagena Protocol on Biosafety) tentang prosedur transportasi produk bioteknologi antarnegara yang memperkuat adanya kemungkinan bahaya dampak merugikan terhadap keanekaragaman hayati, ekosistem, kesehatan manuasia, ekonomi, sosial, budaya, dan pengetahuan tradisional (indigenous knowledge).