際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam kehidupan yang serba maju seperti saat ini, pendidikan memegang peranan
penting untuk menjamin kelangsungan hidup. Pendidikan merupakan wahana untuk
meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Melalui penyelenggaraan
pendidikan diharapkan dapat mencetak manusia-manusia berkualitas yang akan mendukung
tercapainya sasaran pembangunan nasional. Dalam pasal 20 UU tahun 2003, pendidikan
nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa dengan tujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki peserta didik
agar menjadi manusia yang berkualitas dengan ciri-ciri beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
YME, berakhlak mulia, sehat, beriman, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis, serta bertanggung jawab (UU no 20 tahun 2003).
Kini semakin disadari bahwa pendidikan memainkan peranan yang sangat penting
didalam kehidupan dan kemajuan umat manusia. Pendidikan merupakan suatu kekuatan yang
dinamis dalam kehidupan setiap individu, yang mempengaruhi perkembangan fisik, daya,
jiwa, sosial dan moralitasnya, atau dengan perkataan lain, pendidikan merupakan suatu
kekuatan yang dinamis dalam mempengaruhi kemampuan, kepribadian dan kehidupan
individu dalam pertemuan dan pergaulannya dengan sesama, serta hubungannya dengan
Tuhan. Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan-
kegiatan bimbingan, pengajaran, dan atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.
Mutu pendidikan sangat erat hubungannya dengan mutu siswa, karena siswa
merupakan titik pusat proses belajar mengajar. Oleh karena itu, dalam meningkatkan mutu
pendidikan harus diikuti dengan peningkatan mutu siswa. Peningkatan mutu siswa dapat
dilihat pada tingginya tingkat prestasi belajar siswa, sedangkan tingginya tingkat prestasi
belajar siswa dipengaruhi oleh besarnya minat belajar siswa itu sendiri.
Masih rendahnya hasil belajar IPS disebabkan oleh masih dominannya skill menghafal
daripada skill memproses sendiri pemahaman suatu materi. Selama ini, minat belajar siswa
terhadap mata pelajaran IPS masih tergolong sangat rendah. Hal ini dapat dilihat pada sikap
siswa selama mengikuti proses pembelajaran tidak fokus dan ramai sendiri. Bahkan ada
sebagian siswa yang menganggap mata pelajaran IPS tidak begitu penting dikarenakan tidak
masuk pada mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional (UN). Faktor minat itu juga
dipengaruhi oleh adanya metode mengajar yang digunakan guru dalam menyampaikan
materi. Metode yang konvensional seperti menjelaskan materi secara abstrak, hafalan materi
dan ceramah dengan komunikasi satu arah, yang aktif masih didominasi oleh pengajar,
sedangkan siswa biasanya hanya memfokuskan penglihatan dan pendengaran. Kondisi
pembelajaran seperti inilah yang mengakibatkan siswa kurang aktif dan pembelajaran yang
dilakukan kurang efektif. Disini guru dituntut untuk pandai menciptakan suasana
pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa sehingga siswa kembali berminat mengikuti
kegiatan belajar.
Setiap proses belajar dan mengajar ditandai dengan adanya beberapa unsur antara lain
tujuan, bahan, alat, dan metode, serta evaluasi. Unsur metode dan alat merupakan unsur yang
tidak bisa dilepaskan dari unsur lainnya yang berfungsi sebagai cara atau teknik untuk
mengantarkan bahan pelajaran agar sampai kepada tujuan. Dalam pencapaian tujuan tersebut,
metode pembelajaran sangat penting sebab dengan adanya metode pembelajaran, bahan
dapat dengan mudah dipahami oleh siswa.
Selain itu penggunaan metode pembelajaran yang mengajarkan siswa dalam pemecahan
masalah, terutama pemecahan masalah dalam kehidupan sehari- hari masih kurang.
Pengembangan metode pembelajaran tersebut sangat perlu dilakukan untuk menjawab
kebutuhan keterampilan pemecahan permasalahan yang harus dimiliki oleh siswa. Model
pembelajaran problem solving atau pemecahan masalah kegunaannya adalah untuk
merangsang berfikir dalam situasi masalah yang kompleks. Dalam hal ini akan menjawab
permasalahan yang menganggap sekolah kurang bisa bermakna dalam kehidupan nyata di
masyarakat.
Penggunaan model dalam pembelajaran sangat diutamakan guna menimbulkan gairah
belajar, motivasi belajar, merangsang siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran.
Melalui model pembelajaran problem solving diharapkan dapat lebih mempermudah
pemahaman materi pelajaran yang diberikan dan nantinya dapat mempertinggi kualitas
proses pembelajaran yang selanjutnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dalam kondisi
nyata, prestasi sebagian besar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Lawang belum memuaskan.
Nilai harian, nilai ulangan harian dan ulangan semester masih di bawah kriteria ketuntasan
minimal (KKM) mata pelajaran IPS yaitu 75. Dari 37 siswa yang mengerjakan soal evaluasi
dari mata pelajaran tersebut hanya 22 anak yang mendapat nilai 75 ke atas, atau hanya 59,4
% yang tuntas dalam pembelajaran tersebut.
SMP Negeri 1 Lawang adalah salah satu sekolah menengah pertama yang terletak di Jl.
Sumbertaman 50 Lawang, Kabupaten Malang. Kegiatan pembelajaran di SMP ini masih
tergolong monoton karena kebanyakan guru hanya menggunakan metode ceramah dalam
penyampaian materi, sehingga siswa merasa bosan dalam megikuti proses pembelajaran.
Diharapkan dengan menggunakan model pembelajaran problem solving dalam proses
pembelajaran IPS akan menarik minat siswa mengikuti kegiatan belajar sehingga akan
meningkatkan hasil belajar siswa.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi beberapa permasalahan
yang terjadi di SMP Negeri 1 Lawang sebagai berikut:
1. Masih rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPS
2. Masih rendahnya minat belajar siswa dalam mata pelajaran IPS.
3. Pembelajaran IPS masih didominasi dengan metode ceramah.
4. Masih kurangnya penerapan model pembelajaran problem solving dalam proses
pembelajaran.
C. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini permasalahan yang akan diteliti dibatasi pada masalah hasil belajar
Geografi dan belum digunakannya model pembelajaran problem solving.
D. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas maka dapat dirumuskan
masalah penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana upaya meningkatkan hasil belajar Geografi dengan menggunakan model
pembelajaran problem solving di SMP Negeri 1 Lawang?
2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPS yang terjadi pada siswa setelah pembelajaran
dilaksanakan dengan model pembelajaran problem solving?
E. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui hasil belajar IPS siswa SMP Negeri 1 Lawang melalui penerapan model
Problem Solving.
2. Mendapatkan bukti-bukti bahwa penerapan Problem Solving dapat meningkatkan hasil
belajar IPS siswa SMP Negeri 1 Lawang.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Manfaat Teoritis
Bertambahnya khazanah keilmuan yang berkaitan dengan model pembelajaran
Problem Solving.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Guru
1) Mampu menganalisa terjadinya permasalahan-permasalahan pembelajaran dan
mampu mengatasi permasalahan tersebut.
2) Mampu menumbuhkan suasana pembelajaran yang kondusif dan meningkatkan
kemandirian siswa.
b. Bagi peneliti
Dapat menambah pengalaman peneliti untuk terjun ke bidang pendidikan.
c. Bagi sekolah
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk menumbuhkan
minat belajar siswa sehingga prestasi belajar siswa meningkat.

More Related Content

What's hot (20)

Contoh proposal ptk
Contoh proposal ptkContoh proposal ptk
Contoh proposal ptk
Mier Ajah
Strategi pembelajaran gabungan
Strategi pembelajaran gabunganStrategi pembelajaran gabungan
Strategi pembelajaran gabungan
Mamat Jemi
Pkp wd rosmia ut
Pkp wd rosmia utPkp wd rosmia ut
Pkp wd rosmia ut
Operator Warnet Vast Raha
Bab i
Bab iBab i
Bab i
Siti Fatimah
Tugasan 6 (Individu)
Tugasan 6 (Individu)Tugasan 6 (Individu)
Tugasan 6 (Individu)
SYAZWANI IBRAHIM
Aplikasi stad libre
Aplikasi stad libreAplikasi stad libre
Aplikasi stad libre
Adam Amsyar
2. laporan ptk yunus
2. laporan ptk yunus2. laporan ptk yunus
2. laporan ptk yunus
Anwar Sari
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
IyQa GaNi
Propopsal penelitianku
Propopsal penelitiankuPropopsal penelitianku
Propopsal penelitianku
Susi Yanti
5129 11223-1-pb
5129 11223-1-pb5129 11223-1-pb
5129 11223-1-pb
Chairanie Aza
7. Standard Pengajaran Profesional
7. Standard Pengajaran Profesional7. Standard Pengajaran Profesional
7. Standard Pengajaran Profesional
krys73
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslanAssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
fiznina86
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanakSistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
sitinurnadirahibrahi
Proposal skripsi
Proposal skripsiProposal skripsi
Proposal skripsi
Riefqy Tajul
1
11
1
dikamojo
Permasalahan mengajar dan pembelajaran
Permasalahan mengajar dan pembelajaranPermasalahan mengajar dan pembelajaran
Permasalahan mengajar dan pembelajaran
Widya Lylaxoe
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
must2ra86
Contoh proposal ptk
Contoh proposal ptkContoh proposal ptk
Contoh proposal ptk
Mier Ajah
Strategi pembelajaran gabungan
Strategi pembelajaran gabunganStrategi pembelajaran gabungan
Strategi pembelajaran gabungan
Mamat Jemi
Aplikasi stad libre
Aplikasi stad libreAplikasi stad libre
Aplikasi stad libre
Adam Amsyar
2. laporan ptk yunus
2. laporan ptk yunus2. laporan ptk yunus
2. laporan ptk yunus
Anwar Sari
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
Laporan Kajian Tindakan ICT - Strategi PDP & Penglibatan Pelajar dalam PdP.
IyQa GaNi
Propopsal penelitianku
Propopsal penelitiankuPropopsal penelitianku
Propopsal penelitianku
Susi Yanti
7. Standard Pengajaran Profesional
7. Standard Pengajaran Profesional7. Standard Pengajaran Profesional
7. Standard Pengajaran Profesional
krys73
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslanAssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
AssignmentindividuNurulsyamsinarRoslan
fiznina86
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanakSistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
Sistem mentoran dan amalan guru dalam meningkatkan literasi awal kanak
sitinurnadirahibrahi
Proposal skripsi
Proposal skripsiProposal skripsi
Proposal skripsi
Riefqy Tajul
Permasalahan mengajar dan pembelajaran
Permasalahan mengajar dan pembelajaranPermasalahan mengajar dan pembelajaran
Permasalahan mengajar dan pembelajaran
Widya Lylaxoe
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
must2ra86

Similar to Bab i (20)

Jon hendri tugas ptk
Jon hendri tugas ptkJon hendri tugas ptk
Jon hendri tugas ptk
Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Operator Warnet Vast Raha
BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN
Aniyah Damayanti
Contoh Skripsi PTK Geografi
Contoh Skripsi PTK Geografi Contoh Skripsi PTK Geografi
Contoh Skripsi PTK Geografi
Andri Tampani
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiah
Operator Warnet Vast Raha
Karya tulids
Karya tulidsKarya tulids
Karya tulids
Operator Warnet Vast Raha
Karya tulids
Karya tulidsKarya tulids
Karya tulids
Operator Warnet Vast Raha
Contoh DOC membuat PKP di perkuliahan PGSD
Contoh DOC membuat PKP di perkuliahan PGSDContoh DOC membuat PKP di perkuliahan PGSD
Contoh DOC membuat PKP di perkuliahan PGSD
rayenmathew
s_pgsd_0806270_chapter1.pdf
s_pgsd_0806270_chapter1.pdfs_pgsd_0806270_chapter1.pdf
s_pgsd_0806270_chapter1.pdf
MyData19
Proposal
ProposalProposal
Proposal
endangpurwanti
Ptk
PtkPtk
Ptk
Operator Warnet Vast Raha
Ptk jual-beli
Ptk jual-beliPtk jual-beli
Ptk jual-beli
Melly PMI
Proposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesiaProposal bahasa indonesia
Proposal bahasa indonesia
bcirohil
Bab i
Bab  iBab  i
Bab i
Didin Haerudin
Makalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwantoMakalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwanto
Yohanes Purwanto
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.docPTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
nuunaberry

Recently uploaded (20)

Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Manajemen Perpustakaan BAPETEN Berdasarkan油SNI 7496:2009
Murad Maulana
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta FungsinyaPPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
PPT Komponen Penyusun Darah Beserta Fungsinya
mileniumiramadhanti
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk

Bab i

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan yang serba maju seperti saat ini, pendidikan memegang peranan penting untuk menjamin kelangsungan hidup. Pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Melalui penyelenggaraan pendidikan diharapkan dapat mencetak manusia-manusia berkualitas yang akan mendukung tercapainya sasaran pembangunan nasional. Dalam pasal 20 UU tahun 2003, pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa dengan tujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki peserta didik agar menjadi manusia yang berkualitas dengan ciri-ciri beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, beriman, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab (UU no 20 tahun 2003). Kini semakin disadari bahwa pendidikan memainkan peranan yang sangat penting didalam kehidupan dan kemajuan umat manusia. Pendidikan merupakan suatu kekuatan yang dinamis dalam kehidupan setiap individu, yang mempengaruhi perkembangan fisik, daya, jiwa, sosial dan moralitasnya, atau dengan perkataan lain, pendidikan merupakan suatu kekuatan yang dinamis dalam mempengaruhi kemampuan, kepribadian dan kehidupan individu dalam pertemuan dan pergaulannya dengan sesama, serta hubungannya dengan Tuhan. Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan- kegiatan bimbingan, pengajaran, dan atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang. Mutu pendidikan sangat erat hubungannya dengan mutu siswa, karena siswa merupakan titik pusat proses belajar mengajar. Oleh karena itu, dalam meningkatkan mutu
  • 2. pendidikan harus diikuti dengan peningkatan mutu siswa. Peningkatan mutu siswa dapat dilihat pada tingginya tingkat prestasi belajar siswa, sedangkan tingginya tingkat prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh besarnya minat belajar siswa itu sendiri. Masih rendahnya hasil belajar IPS disebabkan oleh masih dominannya skill menghafal daripada skill memproses sendiri pemahaman suatu materi. Selama ini, minat belajar siswa terhadap mata pelajaran IPS masih tergolong sangat rendah. Hal ini dapat dilihat pada sikap siswa selama mengikuti proses pembelajaran tidak fokus dan ramai sendiri. Bahkan ada sebagian siswa yang menganggap mata pelajaran IPS tidak begitu penting dikarenakan tidak masuk pada mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional (UN). Faktor minat itu juga dipengaruhi oleh adanya metode mengajar yang digunakan guru dalam menyampaikan materi. Metode yang konvensional seperti menjelaskan materi secara abstrak, hafalan materi dan ceramah dengan komunikasi satu arah, yang aktif masih didominasi oleh pengajar, sedangkan siswa biasanya hanya memfokuskan penglihatan dan pendengaran. Kondisi pembelajaran seperti inilah yang mengakibatkan siswa kurang aktif dan pembelajaran yang dilakukan kurang efektif. Disini guru dituntut untuk pandai menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa sehingga siswa kembali berminat mengikuti kegiatan belajar. Setiap proses belajar dan mengajar ditandai dengan adanya beberapa unsur antara lain tujuan, bahan, alat, dan metode, serta evaluasi. Unsur metode dan alat merupakan unsur yang tidak bisa dilepaskan dari unsur lainnya yang berfungsi sebagai cara atau teknik untuk mengantarkan bahan pelajaran agar sampai kepada tujuan. Dalam pencapaian tujuan tersebut, metode pembelajaran sangat penting sebab dengan adanya metode pembelajaran, bahan dapat dengan mudah dipahami oleh siswa.
  • 3. Selain itu penggunaan metode pembelajaran yang mengajarkan siswa dalam pemecahan masalah, terutama pemecahan masalah dalam kehidupan sehari- hari masih kurang. Pengembangan metode pembelajaran tersebut sangat perlu dilakukan untuk menjawab kebutuhan keterampilan pemecahan permasalahan yang harus dimiliki oleh siswa. Model pembelajaran problem solving atau pemecahan masalah kegunaannya adalah untuk merangsang berfikir dalam situasi masalah yang kompleks. Dalam hal ini akan menjawab permasalahan yang menganggap sekolah kurang bisa bermakna dalam kehidupan nyata di masyarakat. Penggunaan model dalam pembelajaran sangat diutamakan guna menimbulkan gairah belajar, motivasi belajar, merangsang siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran. Melalui model pembelajaran problem solving diharapkan dapat lebih mempermudah pemahaman materi pelajaran yang diberikan dan nantinya dapat mempertinggi kualitas proses pembelajaran yang selanjutnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dalam kondisi nyata, prestasi sebagian besar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Lawang belum memuaskan. Nilai harian, nilai ulangan harian dan ulangan semester masih di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM) mata pelajaran IPS yaitu 75. Dari 37 siswa yang mengerjakan soal evaluasi dari mata pelajaran tersebut hanya 22 anak yang mendapat nilai 75 ke atas, atau hanya 59,4 % yang tuntas dalam pembelajaran tersebut. SMP Negeri 1 Lawang adalah salah satu sekolah menengah pertama yang terletak di Jl. Sumbertaman 50 Lawang, Kabupaten Malang. Kegiatan pembelajaran di SMP ini masih tergolong monoton karena kebanyakan guru hanya menggunakan metode ceramah dalam penyampaian materi, sehingga siswa merasa bosan dalam megikuti proses pembelajaran. Diharapkan dengan menggunakan model pembelajaran problem solving dalam proses
  • 4. pembelajaran IPS akan menarik minat siswa mengikuti kegiatan belajar sehingga akan meningkatkan hasil belajar siswa. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang terjadi di SMP Negeri 1 Lawang sebagai berikut: 1. Masih rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPS 2. Masih rendahnya minat belajar siswa dalam mata pelajaran IPS. 3. Pembelajaran IPS masih didominasi dengan metode ceramah. 4. Masih kurangnya penerapan model pembelajaran problem solving dalam proses pembelajaran. C. Batasan Masalah Dalam penelitian ini permasalahan yang akan diteliti dibatasi pada masalah hasil belajar Geografi dan belum digunakannya model pembelajaran problem solving. D. Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah dan pembatasan masalah di atas maka dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana upaya meningkatkan hasil belajar Geografi dengan menggunakan model pembelajaran problem solving di SMP Negeri 1 Lawang? 2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPS yang terjadi pada siswa setelah pembelajaran dilaksanakan dengan model pembelajaran problem solving?
  • 5. E. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui hasil belajar IPS siswa SMP Negeri 1 Lawang melalui penerapan model Problem Solving. 2. Mendapatkan bukti-bukti bahwa penerapan Problem Solving dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa SMP Negeri 1 Lawang. F. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah: 1. Manfaat Teoritis Bertambahnya khazanah keilmuan yang berkaitan dengan model pembelajaran Problem Solving. 2. Manfaat Praktis a. Bagi Guru 1) Mampu menganalisa terjadinya permasalahan-permasalahan pembelajaran dan mampu mengatasi permasalahan tersebut. 2) Mampu menumbuhkan suasana pembelajaran yang kondusif dan meningkatkan kemandirian siswa. b. Bagi peneliti Dapat menambah pengalaman peneliti untuk terjun ke bidang pendidikan. c. Bagi sekolah Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk menumbuhkan minat belajar siswa sehingga prestasi belajar siswa meningkat.