Dokumen ini membahas tentang analisis komparatif untuk menguji perbandingan antar variabel, yang dapat dilakukan untuk dua variabel menggunakan uji-t, atau lebih dari dua variabel menggunakan ANOVA. Metode uji komparatif meliputi uji dua pihak, uji pihak kiri, dan pihak kanan, dengan membandingkan rata-rata kelompok apakah sama atau berbeda.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penelitian, termasuk metode deskriptif, korelasional, eksperimental, ekspost-facto, studi kasus, survey, dan perkembangan. Metode-metode tersebut digunakan untuk menjelaskan variabel, mengukur hubungan antar variabel, serta meneliti hubungan sebab akibat.
Variabel merupakan konsep yang bervariasi dan saling mempengaruhi. Terdapat berbagai jenis variabel seperti variabel kontinu, deskrit, independen, dependen, dan moderator. Hipotesis adalah pernyataan terkaan mengenai hubungan antar variabel yang dapat diuji untuk menjelaskan suatu fenomena.
Dokumen tersebut membahas tentang pembagian data penelitian, objektivitas data, variabel penelitian, jenis skala variabel dan macam-macam skala pengukuran variabel dalam penelitian.
Makalah ini membahas tentang pelaksanaan penelitian kuantitatif. Secara garis besar, makalah ini menjelaskan tentang variabel penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, sumber data, pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan dalam penelitian kuantitatif.
Variabel penelitian adalah hal-hal yang akan diukur dalam penelitian. Terdapat beberapa jenis variabel seperti variabel bebas yang mempengaruhi variabel lain, variabel tergantung yang dipengaruhi, dan variabel penengah yang mempengaruhi hubungan antara variabel bebas dan tergantung. Variabel dapat berupa kategori, angka, atau skala.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar dalam penelitian, termasuk jenis-jenis rumusan masalah penelitian, variabel-variabel yang terlibat dalam penelitian, dan konsep-konsep yang relevan. Secara khusus dijelaskan tentang deskriptif, asosiatif, dan komparatif sebagai jenis-jenis rumusan masalah penelitian, serta variabel independen, dependen, moderator, intervening, dan kontrol yang memainkan peran penting
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kecerdasan emosional, kemampuan manajerial, kepemimpinan dengan efektivitas kerja kepala sekolah. Hipotesis penelitian adalah bahwa kecerdasan emosional, kemampuan manajerial dan kepemimpinan berpengaruh positif terhadap efektivitas kerja kepala sekolah. Variabel diukur menggunakan kuesioner dan tes, kemudian dianalisis menggunakan
Metodologi Penelitian (Survey and correlation research)Atika Wirda III
Ìý
Penelitian survey dan korelasional merupakan metode penelitian yang mengumpulkan data secara luas dari responden untuk menganalisis hubungan antar variabel. Penelitian survey mengamati kelompok manusia secara besar-besaran, sedangkan penelitian korelasional bertujuan menguji hubungan antara dua variabel atau lebih. Kedua metode penelitian ini melibatkan teknik sampel, analisis deskriptif, dan inferensial untuk menganalisis data.
Dokumen tersebut membahas tentang variabel dan hipotesis dalam statistika. Variabel adalah sifat yang diukur yang nilainya bervariasi antara satu objek ke objek lain, seperti berat badan dan tinggi badan. Ada tiga jenis variabel yaitu variabel bebas, terikat, dan pengganggu. Hipotesis adalah pernyataan sementara yang diuji kebenarannya, ada dua jenis hipotesis yaitu hipotesis nol dan alternatif. Dalam pengujian hip
Dokumen tersebut membahas berbagai prinsip dan desain penelitian eksperimen dan studi kasus, termasuk kuasi eksperimen, desain faktorial, eksperimen tunggal kasus, manipulasi variabel independen, penugasan partisipan ke berbagai perlakuan, pengukuran berulang, deskripsi kondisi eksperimental, panjang fase dasar dan perlakuan, serta desain ABA, ABAB, dan garis dasar ganda.
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSMuliadin Forester
Ìý
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap mengenai analisis statistika menggunakan perangkat lunak SPSS (Statistical Package for Social Science), mencakup uji asumsi klasik seperti uji normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan linearitas; serta analisis regresi linear berganda dan tabel statistik. Panduan ini disadur dari beberapa situs web dan disederhanakan untuk kemudahan pemahaman.
Review tentang statistik untuk uji beda dan uji korelasiDewi Arofah
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang uji beda dan uji korelasi dalam statistik. Uji beda t-test digunakan untuk mengetahui perbedaan rata-rata dua kelompok sampel, sedangkan uji korelasi Pearson digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar dalam penelitian, termasuk jenis-jenis rumusan masalah penelitian, variabel-variabel yang terlibat dalam penelitian, dan konsep-konsep yang relevan. Secara khusus dijelaskan tentang deskriptif, asosiatif, dan komparatif sebagai jenis-jenis rumusan masalah penelitian, serta variabel independen, dependen, moderator, intervening, dan kontrol yang memainkan peran penting
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kecerdasan emosional, kemampuan manajerial, kepemimpinan dengan efektivitas kerja kepala sekolah. Hipotesis penelitian adalah bahwa kecerdasan emosional, kemampuan manajerial dan kepemimpinan berpengaruh positif terhadap efektivitas kerja kepala sekolah. Variabel diukur menggunakan kuesioner dan tes, kemudian dianalisis menggunakan
Metodologi Penelitian (Survey and correlation research)Atika Wirda III
Ìý
Penelitian survey dan korelasional merupakan metode penelitian yang mengumpulkan data secara luas dari responden untuk menganalisis hubungan antar variabel. Penelitian survey mengamati kelompok manusia secara besar-besaran, sedangkan penelitian korelasional bertujuan menguji hubungan antara dua variabel atau lebih. Kedua metode penelitian ini melibatkan teknik sampel, analisis deskriptif, dan inferensial untuk menganalisis data.
Dokumen tersebut membahas tentang variabel dan hipotesis dalam statistika. Variabel adalah sifat yang diukur yang nilainya bervariasi antara satu objek ke objek lain, seperti berat badan dan tinggi badan. Ada tiga jenis variabel yaitu variabel bebas, terikat, dan pengganggu. Hipotesis adalah pernyataan sementara yang diuji kebenarannya, ada dua jenis hipotesis yaitu hipotesis nol dan alternatif. Dalam pengujian hip
Dokumen tersebut membahas berbagai prinsip dan desain penelitian eksperimen dan studi kasus, termasuk kuasi eksperimen, desain faktorial, eksperimen tunggal kasus, manipulasi variabel independen, penugasan partisipan ke berbagai perlakuan, pengukuran berulang, deskripsi kondisi eksperimental, panjang fase dasar dan perlakuan, serta desain ABA, ABAB, dan garis dasar ganda.
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSMuliadin Forester
Ìý
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap mengenai analisis statistika menggunakan perangkat lunak SPSS (Statistical Package for Social Science), mencakup uji asumsi klasik seperti uji normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan linearitas; serta analisis regresi linear berganda dan tabel statistik. Panduan ini disadur dari beberapa situs web dan disederhanakan untuk kemudahan pemahaman.
Review tentang statistik untuk uji beda dan uji korelasiDewi Arofah
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang uji beda dan uji korelasi dalam statistik. Uji beda t-test digunakan untuk mengetahui perbedaan rata-rata dua kelompok sampel, sedangkan uji korelasi Pearson digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel.
Dokumen tersebut membahas tentang uji Mann-Whitney dan uji Fisher untuk menguji perbedaan antar dua kelompok data. Secara singkat, dijelaskan prosedur pelaksanaan uji Mann-Whitney untuk sampel kecil dan besar beserta contoh kasusnya, serta penjelasan singkat tentang uji Fisher beserta contoh kasusnya.
Dokumen tersebut membahas berbagai uji statistik nonparametrik untuk menguji hipotesis, meliputi: uji mean satu populasi (Binomial), uji mean dua sampel independen (Mann-Whitney, Kolmogorov Smirnov), uji mean dua sampel dependen (Wilcoxon Signed-Rank, McNemar), uji mean k sampel independen (Kruskal-Wallis, Median Test), dan uji mean k sampel dependen (Friedman, Q Cochran).
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai pengertian penelitian komparatif dan teknik analisis komparatif serta beberapa jenis uji statistik yang digunakan dalam penelitian komparatif seperti uji t, uji chi kuadrat, uji F dan uji Bartlett beserta contoh penerapannya."
Butir butir penting implementasi kurikulum (utama)Anan Nur
Ìý
Implementasi Kurikulum 2013 di SMP bertujuan untuk merealisasikan tujuan pendidikan melalui proses pembelajaran berbasis kompetensi. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah dan berpusat pada siswa. Penilaian dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan siswa.
Teks tersebut memberikan penjelasan mengenai pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi di Indonesia. Teks tersebut menjelaskan bahwa kurikulum berbasis kompetensi dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang dibutuhkan masa depan. Teks tersebut juga menjelaskan komponen-komponen penting dari kurikulum berbasis kompetensi seperti kurikulum dan
Pendidikan di indonesia pada masa penjajahanAnan Nur
Ìý
1. Pendidikan di Indonesia pada masa kolonial Belanda berkembang secara bertahap dari yang terbatas untuk anak pribumi menjadi sistem pendidikan yang lebih terstruktur melalui berbagai peraturan dan undang-undang.
2. Sistem pendidikan terbagi menjadi sekolah kelas 1 untuk kalangan elite dan sekolah kelas 2 untuk rakyat biasa, dengan bahasa pengantar dan kurikulum yang berbeda.
3. Berbagai faktor seperti kebut
Manajemen mutu dalam pendidikan bertujuan untuk menjamin mutu pendidikan dengan mencegah kesalahan dalam proses pembelajaran agar dapat menghasilkan lulusan yang memenuhi harapan pelanggan seperti siswa, orang tua, dan pengguna lulusan. Manajemen mutu melibatkan seluruh komponen sekolah dan berfokus pada proses pembelajaran agar tujuan pendidikan tercapai.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis korelasi untuk menguji hubungan antar variabel, termasuk definisi koefisien korelasi, pola hubungan positif dan negatif, interpretasi nilai koefisien korelasi, teknik korelasi parametrik seperti product moment dan korelasi ganda, serta teknik nonparametrik seperti koefisien kontingensi, korelasi spearman rank, dan korelasi kendall tau.
Dokumen tersebut membahas tentang statistik deskriptif yang mencakup pengertian data dan variabel, jenis data berdasarkan skala pengukuran dan sifatnya, cara penyajian data melalui tabel dan grafik, serta manfaat penggunaan tabel dan grafik dalam merepresentasikan data.
Dokumen tersebut membahas tentang pemilihan teknik analisis statistika yang tepat berdasarkan tipe data, jenis variabel, dan tujuan analisis. Terdapat berbagai teknik analisis statistik deskriptif maupun inferensial untuk mengolah data kualitatif maupun kuantitatif. Pemilihan teknik analisis yang tepat perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti jenis penelitian, tingkat pengukuran variabel, jumlah variabel, dan maksud anal
Dokumen tersebut membahas tentang analisis regresi, mulai dari penjelasan kapan diperlukan analisis regresi, regresi sederhana dengan satu variabel bebas, regresi ganda dengan dua atau lebih variabel bebas, serta contoh soal regresi sederhana dan ganda beserta penyelesaiannya.
2. ANALISIS KOMPARASI Menguji perbandingan antar variabel Dua macam pembandingan : komparasi antara 2 (dua) variabel/sampel, dan komparasi antara lebih dari dua variabel/sampel ( k sampel) Sampel : berkorelasi, independen Dua sampel : t-test k-sampel : anava
3. Pola Uji Komparasi H o : μ 1 = μ 2 ; Tidak terdapat perbedaan H a : μ 1 ≠μ 2 ; Terdapat Perbedaan 1. Uji Dua Pihak 2. Uji Pihak Kiri H o : μ 1 ≥ μ 2 ; Kelompok 1 lebih besar/sama dengan kelompok 2 H a : μ 1 < μ 2 ; Kelompok 1 lebih kecil kelompok 2 3. Uji Pihak Kanan H o : μ 1 ≤ μ 2 ; Kelompok 1 lebih kecil/sama dengan kelompok 2 H a : μ 1 > μ 2 ; Kelompok 1 lebih besar kelompok 2
4. t-test SAMPEL BERKORELASI Data berbentuk interval atau rasio Sampel berhubungan/berkorelasi Rumusnya : t = d k (derajat kebebasan)= n 1 + n 2 - 2
5. t-test SAMPEL INDEPENDEN Data berbentuk interval atau rasio Sampel bebas/independen Rumusnya : t = d k (derajat kebebasan)= n 1 + n 2 - 2
6. KOMPARASI k-SAMPEL Data berbentuk interval atau rasio Anava klasifikasi tunggal MIsal ingin menguji perbandingan prestasi kinerja guru SMP, SMA, dan SMK Prestasi kinerja guru sebelum disertifikasi, 3 bulan stlh disertifikasi, dan 6 bulan stlh disertifikasi Anava klasifikasi ganda Misal ingin menguji perbandingan prestasi kinerja guru SMP, SMA, dan SMK berdasarkan jenis kelamin (pria, wanita)