Dokumen tersebut membahas tentang food additive sintesis dan alami, keuntungan dan kerugian penggunaannya, jenis-jenis food additive beserta contohnya, serta penerapan food additive pada pengolahan pangan khususnya ikan.
Dokumen ini menjelaskan tentang protein, termasuk definisi, struktur, sifat fisiko-kimia, denaturasi, sumber, dan analisisnya. Ada penjelasan rinci mengenai kelompok asam amino serta cara analisis kuantitatif dan kualitatif protein. Selain itu, dokumen juga menyentuh metode analisis protein pada daging sapi bali dan wagyu menggunakan teknik SDS-PAGE.
Kecap adalah produk cair yang dihasilkan dari fermentasi atau hidrolisis kedelai dan bahan lain, dengan berbagai komponen dan manfaat fungsional. Proses pembuatannya melibatkan fermentasi mikroorganisme, yang meningkatkan jumlah antioksidan serta senyawa kesehatan lainnya yang dapat memberikan efek baik pada pencernaan, tekanan darah, dan potensi anti-kanker. Kecap juga mengandung senyawa yang memiliki efek antibakteri, membantu menurunkan risiko penyakit jantung, dan meningkatkan nilai gizi kedelai.
Monosakarida adalah karbohidrat sederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, dengan contoh glukosa, galaktosa, dan fruktosa. Disakarida, seperti maltosa, sukrosa, dan laktosa, terbentuk dari penggabungan dua molekul monosakarida, sedangkan polisakarida, seperti selulosa dan pati, adalah polimer dari monosakarida. Struktur dan sifat kimiawi masing-masing karbohidrat mempengaruhi fungsi serta penggunaannya dalam tubuh dan industri.
1. Karbohidrat adalah senyawa organik yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen.
2. Karbohidrat dapat diklasifikasikan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida berdasarkan hidrolisisnya.
3. Beberapa karbohidrat penting seperti amilum, glikogen, selulosa, dan glikoprotein memiliki fungsi biologis sebagai penyimpan energi dan struktur sel.
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat (KH), termasuk definisi, jenis-jenisnya (monosakarida, disakarida, oligosakarida, polisakarida), struktur kimianya, sifat-sifatnya, dan contoh-contoh senyawanya. Dibahas pula proses-proses yang melibatkan KH seperti hidrolisis, fosforilasi, isomerisasi, dan pembentukan glikosida.
Karbohidrat merupakan senyawa organik yang banyak ditemukan dalam makanan. Karbohidrat memiliki berbagai fungsi seperti sumber energi, penyusun struktur sel, dan cadangan makanan. Karbohidrat diklasifikasikan menjadi monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida berdasarkan jumlah unit monosakarida yang terkandung. Struktur dan sifat karbohidrat bergantung pada jenis ikatan antar unit monosakar
Bab 7 membahas biomolekul utama yaitu protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat. Protein adalah polimer asam amino yang berfungsi sebagai enzim, struktur, dan transportasi. Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida yang berperan sebagai sumber energi. Lemak atau lipid merupakan ester gliserol dan asam lemak yang berfungsi sebagai cadangan energi. Asam nukleat yakni DNA dan RNA mengandung n
Dokumen ini membahas tentang penggunaan zat pewarna dan bahan tambahan pangan (BTP) dalam pengolahan makanan, termasuk alasan penambahannya, penyimpangan dalam penggunaannya, serta jenis-jenis zat yang diizinkan dan dilarang oleh peraturan. Juga dijelaskan tentang pewarna alami dan sintetis, manfaat dan risiko masing-masing, serta peraturan yang mengatur keamanan penggunaannya. Selain itu, dokumen ini menyentuh tentang pengaruh pengolahan terhadap warna dan stabilitas pigmen dalam produk pangan.
Dokumen ini membahas reaksi kimia yang terjadi pada monosakarida, seperti oksidasi, reduksi, dan pembentukan glikosida. Contoh spesifik seperti oksidasi d-glukosa menjadi asam d-glukonat dan reduksi menjadi d-glusitol juga dijelaskan, serta berbagai reaksi pemangkasan karbohidrat dalam industri makanan. Selain itu, dijelaskan juga beberapa uji kualitatif untuk karbohidrat, termasuk uji Molish dan uji Benedict.
Karbohidrat adalah senyawa organik yang penting yang terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Monosakarida seperti glukosa dan fruktosa merupakan blok pembangun karbohidrat lainnya. Disakarida seperti sukrosa terdiri dari dua monosakarida. Polisakarida seperti pati dan serat menyimpan karbohidrat dalam tumbuhan dan hewan.
Dokumen tersebut membahas tentang biomolekul utama yaitu protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat. Protein merupakan polimer dari asam amino dan memiliki berbagai fungsi seperti pembangun, pengatur, dan pertahanan. Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida seperti pati dan selulosa. Lipid adalah ester gliserol dan asam lemak yang berperan sebagai sumber energi. Asam nukleat
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karbohidrat, termasuk definisi, rumus umum, sifat kimia seperti sifat mereduksi dan pembentukan furfural, serta jenis-jenis karbohidrat seperti monosakarida, disakarida, dan polisakarida.
ITP UNS Semester 3, KIMIA PANGAN: karbohidrat (polisakarida)Fransiska Puteri
油
Dokumen ini membahas berbagai jenis polisakarida, termasuk pati, selulosa, pektin, agar, karaginan, dan alginat, serta karakteristik dan penggunaannya dalam industri makanan. Pati dan selulosa merupakan polimer glukosa dengan struktur dan sifat yang berbeda, sedangkan pektin, agar, dan karaginan adalah polisakarida yang sering digunakan sebagai agen pengental dan penstabil. Proses gelatinisasi, retrogradasi, dan metode ekstraksi untuk pektin dan polisakarida lainnya dijelaskan untuk menunjukkan sifat fisik dan fungsionalnya.
Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi manusia dan terdapat di hampir semua makhluk hidup, terbentuk dari unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Karbohidrat dapat diklasifikasikan menjadi monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida, dengan fungsi yang beragam, termasuk sebagai bahan makanan dan pengawet. Proses fotosintesis pada tanaman menghasilkan karbohidrat, yang juga memiliki peran penting dalam diet manusia.
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJNahda Zafira
油
Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah satuan karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida terdiri atas dua satuan monosakarida.
Dokumen ini menjelaskan proses metabolisme protein, termasuk degradasi protein menjadi asam amino, oksidasi asam amino, dan biosintesis asam amino. Di dalam tubuh, asam amino digunakan untuk energi dan pembentukan senyawa lain, serta melibatkan reaksi kompleks seperti transaminasi dan siklus urea untuk mengelola nitrogen. Selain itu, fiksasi nitrogen juga dibahas sebagai proses penting dalam menyuplai nitrogen bagi organisme.
Dokumen ini membahas pentingnya asam amino dan protein dalam metabolisme ikan, menjelaskan kebutuhan protein yang bervariasi antar spesies dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Protein digunakan untuk energi, pertumbuhan, serta dibahas proses metabolisme dan biosintesis asam amino yang melibatkan transaminasi dan deaminasi. Selain itu, dokumen juga menjelaskan bagaimana asam amino dapat diubah menjadi glukosa saat asupan glukosa rendah, serta penyusunan struktur protein.
Dokumen ini membahas percobaan untuk menguji keberadaan monosakarida, khususnya glukosa dan fruktosa, dalam berbagai makanan menggunakan reagen Fehling. Hasil percobaan menunjukkan bahwa nasi kunyahan, pisang, biskuit, dan madu mengandung glukosa dengan konsentrasi tertinggi, sementara air tidak mengandung glukosa. Selain itu, disarankan agar praktikan memahami prosedur dengan baik dan memberi label pada tabung reaksi untuk mencegah kebingungan.
Bab V membahas tentang biomolekul seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Protein tersusun dari asam amino melalui ikatan peptida. Lemak merupakan senyawa organik yang bersifat tidak polar.
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat, termasuk definisi, jenis, fungsi, dan penggolongannya berdasarkan monomer yang menyusunnya seperti monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Dokumen tersebut juga membahas tentang diabetes dan jenis-jenis gula serta perbedaan antara gula tebu, gula pasir, gula batu, dan gula merah.
Dokumen ini membahas tentang makromolekul dalam tubuh manusia, khususnya karbohidrat, protein, dan lipid, yang vital bagi kehidupan dan kesehatan. Karbohidrat berperan penting sebagai sumber energi dan terlibat dalam berbagai metabolisme, sementara protein terdiri dari asam amino yang membentuk struktur dan fungsi sel. Lipid berfungsi sebagai sumber energi yang efisien dan berperan dalam pembentukan membran sel serta sebagai insulator.
Dokumen tersebut membahas proses katabolisme asam amino pada hewan yang terdiri dari tiga tahap utama: (1) transaminasi dan deaminasi untuk melepas gugus amino, (2) siklus urea untuk mengeliminasi amonia yang dihasilkan, dan (3) siklus glukosa-alanin untuk mentransportasikan gugus amino antara otot dan hati.
Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida, masing-masing dengan struktur dan sifat yang berbeda. Monosakarida adalah karbohidrat sederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida adalah gabungan dua monosakarida yang dihubungkan oleh ikatan glikosidik. Polisakarida terdiri dari lebih dari sepuluh monosakarida dan merupakan bentuk penyimpanan energi dalam tumbuhan dan hewan.
Dokumen ini membahas proses fermentasi yang digunakan untuk menghasilkan alkohol dari bahan berkarbohidrat tinggi, menjelaskan reaksi kimia yang terlibat serta mikroorganisme yang berperan dalam proses homofermentasi dan heterofermentasi. Fermentasi dilakukan secara anaerobik dengan bantuan ragi seperti Saccharomyces cerevisiae yang mengubah gula menjadi etanol dan karbon dioksida. Selain itu, dijelaskan juga langkah-langkah produksi ethanol dari pati dan proses pemisahan etanol melalui distilasi fraksional.
Dokumen ini membahas laporan praktikum kimia pangan tentang karbohidrat, dengan fokus pada pengaruh asam dan alkali terhadap gula sederhana serta proses gelatinisasi pati. Tujuan dari praktikum ini adalah untuk memahami sebagai sumber energi utama dan reaksi-reaksi yang melibatkan karbohidrat, seperti uji Benedict dan uji iodine. Hasil percobaan menunjukkan variasi warna yang berkaitan dengan reaksi kimia dari sukrosa dalam berbagai kondisi perlakuan, serta pengamatan terkait karakteristik granula pati.
Dokumen ini membahas penelitian uji klinis obat antikolesterol yang mengandung minyak ikan laut dan senyawa fitokimia aktif untuk mempengaruhi kadar kolesterol total dalam darah. Struktur lipoprotein dan fungsi apoprotein juga dijelaskan, termasuk pengaruh enzim terhadap pembentukan kolesterol. Namun, data profil lipid responden dan keabsahan uji klinis masih menjadi perhatian yang perlu diselesaikan.
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan dan tinjauan teori mengenai karbohidrat, termasuk jenis-jenisnya, sifat gelatinisasi pati, dan pengaruh asam alkali terhadap gula sederhana dan glukosa. Dokumen ini juga menjelaskan metodologi praktikum untuk menguji pengaruh tersebut menggunakan berbagai bahan dan alat."
Este documento describe las ventajas de los objetos de aprendizaje para estudiantes y profesores, incluyendo la personalizaci坦n del aprendizaje, la interoperabilidad de los materiales entre plataformas, la inmediatez y accesibilidad de los contenidos, la flexibilidad para adaptarse al ritmo de aprendizaje del estudiante, la posibilidad de reutilizar materiales ya desarrollados, y la durabilidad y capacidad de actualizaci坦n de los contenidos.
The document summarizes the conjugation of the verb "to be" in English in three tenses: present simple, past simple, and future simple. For each tense, it provides the positive, negative, and interrogative forms for the first, second, and third person singular and plural. The verb "to be" is one of the most important auxiliary verbs in English and it is essential to understand its conjugation in different tenses.
Dokumen ini membahas reaksi kimia yang terjadi pada monosakarida, seperti oksidasi, reduksi, dan pembentukan glikosida. Contoh spesifik seperti oksidasi d-glukosa menjadi asam d-glukonat dan reduksi menjadi d-glusitol juga dijelaskan, serta berbagai reaksi pemangkasan karbohidrat dalam industri makanan. Selain itu, dijelaskan juga beberapa uji kualitatif untuk karbohidrat, termasuk uji Molish dan uji Benedict.
Karbohidrat adalah senyawa organik yang penting yang terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Monosakarida seperti glukosa dan fruktosa merupakan blok pembangun karbohidrat lainnya. Disakarida seperti sukrosa terdiri dari dua monosakarida. Polisakarida seperti pati dan serat menyimpan karbohidrat dalam tumbuhan dan hewan.
Dokumen tersebut membahas tentang biomolekul utama yaitu protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat. Protein merupakan polimer dari asam amino dan memiliki berbagai fungsi seperti pembangun, pengatur, dan pertahanan. Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida seperti pati dan selulosa. Lipid adalah ester gliserol dan asam lemak yang berperan sebagai sumber energi. Asam nukleat
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karbohidrat, termasuk definisi, rumus umum, sifat kimia seperti sifat mereduksi dan pembentukan furfural, serta jenis-jenis karbohidrat seperti monosakarida, disakarida, dan polisakarida.
ITP UNS Semester 3, KIMIA PANGAN: karbohidrat (polisakarida)Fransiska Puteri
油
Dokumen ini membahas berbagai jenis polisakarida, termasuk pati, selulosa, pektin, agar, karaginan, dan alginat, serta karakteristik dan penggunaannya dalam industri makanan. Pati dan selulosa merupakan polimer glukosa dengan struktur dan sifat yang berbeda, sedangkan pektin, agar, dan karaginan adalah polisakarida yang sering digunakan sebagai agen pengental dan penstabil. Proses gelatinisasi, retrogradasi, dan metode ekstraksi untuk pektin dan polisakarida lainnya dijelaskan untuk menunjukkan sifat fisik dan fungsionalnya.
Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi manusia dan terdapat di hampir semua makhluk hidup, terbentuk dari unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Karbohidrat dapat diklasifikasikan menjadi monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida, dengan fungsi yang beragam, termasuk sebagai bahan makanan dan pengawet. Proses fotosintesis pada tanaman menghasilkan karbohidrat, yang juga memiliki peran penting dalam diet manusia.
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJNahda Zafira
油
Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah satuan karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida terdiri atas dua satuan monosakarida.
Dokumen ini menjelaskan proses metabolisme protein, termasuk degradasi protein menjadi asam amino, oksidasi asam amino, dan biosintesis asam amino. Di dalam tubuh, asam amino digunakan untuk energi dan pembentukan senyawa lain, serta melibatkan reaksi kompleks seperti transaminasi dan siklus urea untuk mengelola nitrogen. Selain itu, fiksasi nitrogen juga dibahas sebagai proses penting dalam menyuplai nitrogen bagi organisme.
Dokumen ini membahas pentingnya asam amino dan protein dalam metabolisme ikan, menjelaskan kebutuhan protein yang bervariasi antar spesies dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Protein digunakan untuk energi, pertumbuhan, serta dibahas proses metabolisme dan biosintesis asam amino yang melibatkan transaminasi dan deaminasi. Selain itu, dokumen juga menjelaskan bagaimana asam amino dapat diubah menjadi glukosa saat asupan glukosa rendah, serta penyusunan struktur protein.
Dokumen ini membahas percobaan untuk menguji keberadaan monosakarida, khususnya glukosa dan fruktosa, dalam berbagai makanan menggunakan reagen Fehling. Hasil percobaan menunjukkan bahwa nasi kunyahan, pisang, biskuit, dan madu mengandung glukosa dengan konsentrasi tertinggi, sementara air tidak mengandung glukosa. Selain itu, disarankan agar praktikan memahami prosedur dengan baik dan memberi label pada tabung reaksi untuk mencegah kebingungan.
Bab V membahas tentang biomolekul seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Protein tersusun dari asam amino melalui ikatan peptida. Lemak merupakan senyawa organik yang bersifat tidak polar.
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat, termasuk definisi, jenis, fungsi, dan penggolongannya berdasarkan monomer yang menyusunnya seperti monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Dokumen tersebut juga membahas tentang diabetes dan jenis-jenis gula serta perbedaan antara gula tebu, gula pasir, gula batu, dan gula merah.
Dokumen ini membahas tentang makromolekul dalam tubuh manusia, khususnya karbohidrat, protein, dan lipid, yang vital bagi kehidupan dan kesehatan. Karbohidrat berperan penting sebagai sumber energi dan terlibat dalam berbagai metabolisme, sementara protein terdiri dari asam amino yang membentuk struktur dan fungsi sel. Lipid berfungsi sebagai sumber energi yang efisien dan berperan dalam pembentukan membran sel serta sebagai insulator.
Dokumen tersebut membahas proses katabolisme asam amino pada hewan yang terdiri dari tiga tahap utama: (1) transaminasi dan deaminasi untuk melepas gugus amino, (2) siklus urea untuk mengeliminasi amonia yang dihasilkan, dan (3) siklus glukosa-alanin untuk mentransportasikan gugus amino antara otot dan hati.
Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida, masing-masing dengan struktur dan sifat yang berbeda. Monosakarida adalah karbohidrat sederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida adalah gabungan dua monosakarida yang dihubungkan oleh ikatan glikosidik. Polisakarida terdiri dari lebih dari sepuluh monosakarida dan merupakan bentuk penyimpanan energi dalam tumbuhan dan hewan.
Dokumen ini membahas proses fermentasi yang digunakan untuk menghasilkan alkohol dari bahan berkarbohidrat tinggi, menjelaskan reaksi kimia yang terlibat serta mikroorganisme yang berperan dalam proses homofermentasi dan heterofermentasi. Fermentasi dilakukan secara anaerobik dengan bantuan ragi seperti Saccharomyces cerevisiae yang mengubah gula menjadi etanol dan karbon dioksida. Selain itu, dijelaskan juga langkah-langkah produksi ethanol dari pati dan proses pemisahan etanol melalui distilasi fraksional.
Dokumen ini membahas laporan praktikum kimia pangan tentang karbohidrat, dengan fokus pada pengaruh asam dan alkali terhadap gula sederhana serta proses gelatinisasi pati. Tujuan dari praktikum ini adalah untuk memahami sebagai sumber energi utama dan reaksi-reaksi yang melibatkan karbohidrat, seperti uji Benedict dan uji iodine. Hasil percobaan menunjukkan variasi warna yang berkaitan dengan reaksi kimia dari sukrosa dalam berbagai kondisi perlakuan, serta pengamatan terkait karakteristik granula pati.
Dokumen ini membahas penelitian uji klinis obat antikolesterol yang mengandung minyak ikan laut dan senyawa fitokimia aktif untuk mempengaruhi kadar kolesterol total dalam darah. Struktur lipoprotein dan fungsi apoprotein juga dijelaskan, termasuk pengaruh enzim terhadap pembentukan kolesterol. Namun, data profil lipid responden dan keabsahan uji klinis masih menjadi perhatian yang perlu diselesaikan.
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan dan tinjauan teori mengenai karbohidrat, termasuk jenis-jenisnya, sifat gelatinisasi pati, dan pengaruh asam alkali terhadap gula sederhana dan glukosa. Dokumen ini juga menjelaskan metodologi praktikum untuk menguji pengaruh tersebut menggunakan berbagai bahan dan alat."
Este documento describe las ventajas de los objetos de aprendizaje para estudiantes y profesores, incluyendo la personalizaci坦n del aprendizaje, la interoperabilidad de los materiales entre plataformas, la inmediatez y accesibilidad de los contenidos, la flexibilidad para adaptarse al ritmo de aprendizaje del estudiante, la posibilidad de reutilizar materiales ya desarrollados, y la durabilidad y capacidad de actualizaci坦n de los contenidos.
The document summarizes the conjugation of the verb "to be" in English in three tenses: present simple, past simple, and future simple. For each tense, it provides the positive, negative, and interrogative forms for the first, second, and third person singular and plural. The verb "to be" is one of the most important auxiliary verbs in English and it is essential to understand its conjugation in different tenses.
This document serves as a deployment guide for integrating Loadbalancer.org appliances with Clearswift web gateway products, detailing supported appliances, configuration options, and recommended deployment architectures. It articulates key benefits such as high availability and performance enhancements, along with configuring both proxy and transparent proxy modes for load balancing. Additionally, it provides technical instructions for network configuration, accessing the web user interface, and creating virtual services and real servers in a clustered environment.
Dokumen ini membahas nilai gizi daging, termasuk kalori yang dipengaruhi oleh kandungan protein dan lemak. Daging merupakan sumber penting mineral seperti zat besi dan zinc serta vitamin B kompleks, dengan penekanan pada cara memasak yang mempengaruhi nilai gizi. Selain itu, disoroti juga pentingnya pengurangan konsumsi lemak jenuh dan garam dalam diet.
This guide outlines the deployment of loadbalancer.org appliances with Trend Micro's Interscan Web Gateway, detailing the configuration process for various deployment modes and load balancing options. It emphasizes the benefits, such as high availability and system performance, and provides step-by-step instructions for setting up both proxy and transparent modes. Additionally, network configuration, web user interface access, and testing procedures are included to ensure effective implementation and operation.
Dokumen ini menjelaskan tentang sistem endokrin yang terdiri dari berbagai kelenjar yang memproduksi hormon penting untuk mengatur aktivitas organ tubuh. Terdapat berbagai jenis hormon seperti hormon steroid, peptida, dan derivat asam amino, serta menjelaskan peran masing-masing hormon terhadap metabolisme dan fungsi tubuh. Kelenjar hipofisa berfungsi sebagai master gland yang merangsang kelenjar lain dan mengatur hormon-hormon penting seperti GH, TSH, ACTH, dan hormon gonadotropin.
Transfer panas merupakan proses penting dalam pengolahan pangan yang terjadi melalui konduksi, radiasi, dan konveksi. Proses ini bergantung pada perbedaan suhu antara sumber dan penerima panas serta hambatan aliran panas di medium. Pemahaman prinsip transfer panas sangat berguna untuk memahami operasi pengolahan pangan seperti pengeringan, pengalengan, dan penggorengan.
The appliance administration manual v7.5 provides comprehensive guidance on configuring and managing Loadbalancer.org appliances, including information on load balancing concepts, configurations, and methods. It covers technical details about the hardware and virtual setups, network configurations, and various supported services, along with advanced configurations and troubleshooting. The document serves as a vital resource for ensuring optimal performance and high availability through effective management and deployment practices.
The Bloxx Web Filter Deployment Guide provides comprehensive instructions for integrating Loadbalancer.org appliances with Bloxx web filters, focusing on configuration, deployment modes, and technical details. Recommended methods such as proxy and transparent routed proxy modes are outlined, along with benefits like high availability and performance enhancements. Additionally, the guide highlights various settings and configurations necessary for optimal operation and support.
The document provides a day-by-day account of Marco's experiences leading up to and during his NHL playoff debut with the Minnesota Wild. Some key details:
- Marco gets called up from the AHL's Houston Aeros to join the Wild for the playoffs after they clinch a spot.
- He enjoys the nice weather when he arrives in Minnesota but faces snow storms as well.
- Marco blocks several shots and scores his first playoff goal in the first two games against the Blackhawks, though the Wild lose both games.
- They rebound to win Game 3 on a sunny Sunday in Minnesota before losing Game 4, leaving the series tied 2-2.
The document discusses a submission from the Creative Solvers Team to Venture Lab Stanford University on creativity. In 3 sentences or less, it provides an overview of the high-level topic and essential information contained in the submission without directly copying or paraphrasing the source material.
The McAfee Web Gateway Deployment Guide provides detailed instructions for configuring Loadbalancer.org appliances in conjunction with McAfee's web gateway products, including recommended deployment architectures and load balancer configuration options. It outlines various deployment modes such as Proxy Mode and Transparent Routed Proxy Mode, detailing the benefits of implementing a load balancer, including enhanced availability and performance. The document also includes specifics on network configuration, access to the web user interface, and technical support resources.
Dokumen ini membahas komposisi kimiawi daging ikan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti umur, makanan, dan lokasi penangkapan. Selain itu, dijelaskan tentang perubahan yang terjadi setelah ikan mati dan masalah dalam pengolahan ikan akibat sifatnya yang mudah rusak. Informasi terkait protein dan lemak dalam daging ikan juga diuraikan, termasuk struktur dan fungsi berbagai jenis protein.
Dokumen tersebut membahas berbagai metode pengolahan ikan tradisional seperti pengeringan, penggaraman, pemindangan, pengasapan, fermentasi, dan pengolahan rumput laut. Juga dibahas faktor-faktor yang mempengaruhi proses pengeringan ikan serta jenis-jenis penggaraman ikan. Metode fermentasi ikan dengan menggunakan ekstrak nenas juga dijelaskan.
Dokumen ini membahas struktur sel daging ikan yang terdiri dari berbagai komponen seperti miofibril, miofilamen, dan sel-sel jenis lainnya yang memiliki fungsi spesifik dalam tubuh ikan. Sel daging ikan berperan dalam kontraksi otot dan mengandung protein penting seperti aktin dan miosin yang saling berinteraksi selama proses kontraksi. Terdapat juga penjelasan mengenai lapisan-lapisan jaringan ikat yang menyusun otot dan peran berbagai sel dalam mendukung fungsi jaringan otot.
This document contains an application portfolio for Android & Java developer Adriyadi Savana. It lists contact information and summaries of several mobile and web applications developed using technologies like Java, Android SDK, Retrofit, Picasso, RxAndroid, Spring MVC, Hibernate and more. The applications include e-commerce platforms, payment systems, inventory and sales management tools for various companies.
This deployment guide provides a comprehensive overview of configuring Loadbalancer.org appliances for use with Smoothwall web filters, detailing network configurations, load balancing modes, and essential operational settings. It discusses the benefits of high availability, specific deployment architectures, and recommended configurations for proxy and transparent modes, along with instructions for accessing the web user interface and making necessary adjustments. The document also includes sections on testing, validation, technical support, and contact information for Loadbalancer.org and Smoothwall.
Karbohidrat, lemak, dan protein merupakan nutrien penting yang mengandung energi. Karbohidrat terdiri dari monosakarida, oligosakarida, dan polisakarida seperti pati dan selulosa. Lemak terdiri dari trigliserida yang mengandung asam lemak jenuh dan tidak jenuh. Protein terdiri dari asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida.
menungkatkan pengetahuan tentang beberapa bahan pangan.pptdaffaehew
油
Dokumen ini membahas berbagai aspek keamanan pangan, termasuk bahaya biologis, kimia, dan fisik, serta pentingnya pengetahuan mengenai komponen nutrisi dalam makanan seperti protein, karbohidrat, dan lemak. Penekanan juga diberikan pada peranan air dalam kualitas pangan dan aktivitas air yang memengaruhi stabilitas serta pertumbuhan mikroba. Selain itu, dokumen ini menjelaskan kebutuhan gizi manusia dan sumber-sumber makanan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan.
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi utama bagi makhluk hidup dan sebagian besar berasal dari nabati melalui proses fotosintesis. Karbohidrat terdiri atas karbon, hidrogen, dan oksigen serta diklasifikasi menjadi monosakarida, oligosakarida, dan polisakarida.
Dokumen tersebut membahas tentang biomolekul yang merupakan komponen penting dalam sel hidup. Terdapat empat jenis biomolekul utama yaitu karbohidrat, lipid, protein, dan enzim. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi, lipid sebagai penyimpan energi, protein sebagai bahan pembangun tubuh, dan enzim sebagai katalis reaksi kimia dalam tubuh.
Dokumen ini membahas bahan tambahan makanan (food additives) yang digunakan untuk mempengaruhi sifat dan bentuk pangan, dibagi menjadi dua kategori yaitu yang sengaja dan yang tidak sengaja ditambahkan. Jenis-jenis aditif meliputi pewarna, pemanis, pengawet, dan penyedap rasa, masing-masing dengan contoh dan risiko kesehatan terkait penggunaan zat aditif buatan. Meskipun ada keuntungan seperti memperpanjang umur simpan dan meningkatkan penampilan makanan, beberapa zat aditif dapat berbahaya bagi kesehatan, bahkan menyebabkan penyakit serius.
Dokumen ini menjelaskan pengertian dan fungsi bahan makanan serta pakan, mencakup komponen utama seperti karbohidrat, protein, lemak, dan air, serta peran masing-masing dalam kesehatan. Selain itu, juga dibahas tentang penggolongan pangan berdasarkan sumber dan kondisi, termasuk pangan alami, terolah, dan siap santap. Upaya pasca panen untuk menjaga kualitas dan memperpanjang umur simpan hasil pertanian juga dijelaskan.
Ilmu Bahan Pangan Penggolongan Pangan .pptxRiaQadariah
油
Dokumen ini membahas ilmu bahan pangan yang mencakup sifat fisik dan kimiawi bahan makanan, termasuk komponen nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, serta proses pengolahan dan penyimpanan. Berbagai jenis karbohidrat, sifat lemak, fungsi protein, dan pengaruhnya terhadap kualitas makanan juga dijelaskan secara rinci. Selain itu, dijelaskan pula tentang mekanisme karamelisasi, gelatinisasi, dan pengawetan bahan pangan.
Dokumen tersebut membahas tentang kimia hasil pertanian (KHP), yang mencakup sifat kimia bahan hasil pertanian seperti air, karbohidrat, lemak, protein, dan proses perubahan zat-zat tersebut dalam pengolahan dan penyimpanan. Tujuan mempelajari KHP antara lain untuk memahami sifat bahan, pengaruhnya terhadap kualitas, dan teknologi pengolahan yang tepat.
Dokumen ini membahas tentang bahan tambahan pangan yang ditambahkan untuk meningkatkan mutu, menarik minat, dan mengawetkan makanan. Terdapat berbagai jenis bahan tambahan seperti pewarna, pemanis, cita rasa, pengawet, pengemulsi, dan antioksidan, yang masing-masing memiliki klasifikasi alami dan sintetik. Keamanan penggunaan bahan tambahan ini diatur secara ketat oleh pemerintah untuk mencegah risiko kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang karbohidrat, termasuk definisi, jenis-jenisnya (monosakarida, disakarida, oligosakarida, polisakarida), contoh karbohidrat jenis tersebut beserta sifat kimianya, dan interaksinya dengan zat lain seperti air, protein, dan vitamin C.
Karbohidrat adalah biomolekul utama yang terdiri dari karbon dan air, serta berfungsi sebagai sumber energi utama bagi organisme. Terdapat tiga golongan karbohidrat berdasarkan kompleksitasnya: monosakarida, oligosakarida, dan polisakarida, dengan berbagai peran penting dalam metabolisme dan struktur sel. Contoh umum termasuk glukosa, sukrosa, dan selulosa, yang memiliki fungsi dan karakteristik berbeda dalam organisme.
Dokumen ini membahas kolaborasi riset tentang pengelompokkan bahan tambahan pangan (BTP) dalam makanan ringan kemasan, dengan fokus pada komposisi dan klasifikasi BTP yang ditemukan dalam 105 sampel. Riset menunjukkan beragam BTP, baik yang alami maupun sintetis, dengan mayoritas terdiri dari bahan sintetis. Hasil menunjukkan pentingnya pemahaman tentang BTP untuk meningkatkan kesadaran konsumsi pangan.
Dokumen ini membahas tentang karbohidrat sebagai salah satu komponen penting dalam ilmu gizi, mencakup pengertian, klasifikasi, fungsi, serta kebutuhan karbohidrat dalam diet manusia. Selain itu, dijelaskan pula mengenai dampak kelebihan dan kekurangan karbohidrat, seperti obesitas, diabetes melitus, dan karies gigi. Misi pendidikan yang diusulkan adalah menyediakan pendidikan gizi berkualitas untuk mendukung pengembangan bidang gizi penerbangan di masa depan.
Dokumen ini membahas tentang makanan dan sistem pencernaan pada manusia, termasuk komponen gizi seperti karbohidrat, lemak, dan protein serta peran vitamin dan mineral dalam kesehatan. Selain itu, dijelaskan juga mengenai pentingnya air, zat aditif makanan, serta teknologi dan keamanan pangan. Keseimbangan energi dan cara menghitung kebutuhan kalori berdasarkan aktivitas sehari-hari juga menjadi fokus dalam dokumen ini.
PPT Bab 4 Biologi Kelas XI Kur-Merdeka.pptxsilviadhea620
油
Dokumen ini membahas berbagai aspek makanan dan sistem pencernaan pada manusia, termasuk karakteristik makanan yang baik, zat gizi penting seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, serta peranan air dan zat aditif dalam makanan. Selain itu, dijelaskan juga tentang teknologi dan keamanan pangan untuk melindungi kesehatan konsumen. Keseluruhan informasi memberi pemahaman tentang pentingnya nutrisi dan pengelolaan diet untuk menjaga kesehatan tubuh.
Laporan ini mendeskripsikan uji makanan untuk menentukan zat makanan seperti amilum, protein, glukosa, dan lemak dalam berbagai bahan makanan seperti amilum, sukrosa, putih telur, minyak sawit, soto, roti, tempe, kuning telur, dan tahu. Uji dilakukan dengan mereaksikan bahan makanan dengan berbagai reagen seperti lugol, biuret, fehling, dan kertas payung untuk mengamati perubahan warna atau noda
Dokumen ini membahas tiga golongan biomolekul penting: karbohidrat, protein, dan lemak, serta peran dan strukturnya dalam tubuh. Karbohidrat diklasifikasikan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida, sementara protein terdiri dari asam amino yang terikat melalui ikatan peptida. Ditekankan pentingnya ketiga biomolekul ini untuk fungsi tubuh, pertumbuhan, dan energi.
Bahan tambahan pangan (BTP) adalah zat atau campuran yang ditambahkan ke dalam pangan untuk mempengaruhi sifat dan bentuknya, termasuk pewarna, pengawet, dan penyedap rasa, sesuai dengan peraturan yang ketat. Penggunaan BTP diatur oleh undang-undang dan melarang bahan yang berbahaya untuk kesehatan, dengan contoh jenis BTP yang sah seperti pewarna alami, pemanis buatan, dan pengawet. Produsen pangan diharuskan mematuhi takaran maksimum yang diizinkan dan dilarang menggunakan bahan tambahan yang tidak diperbolehkan, seperti boraks dan formalin.
4. Polymer Monomer
Many parts
Long mol
Made of similar or
identical building
blocks
Parts linked together
by covalent bonds
One part
Repeating subunits
of polymer
Disatukan oleh dehidrasi (dehydration rxn H20 is lost)
Dipisahkan oleh hidrolisis
5. (a) Dehydration reaction in the synthesis of a polymer
HO H1 2 3 HO
HO H1 2 3 4
H
H2O
Short polymer Unlinked monomer
Longer polymer
Kehilangan satu molekul H2O
mengakibatkan reaksi baru
Figure 5.2A
9. 1. Monosakarida
Satu gugus gula
Nutrisi mayor untuk sel
Contoh : glukosa, fruktosa, galaktosa, ribosa *
deoksiribosa Triose sugars
(C3H6O3)
Pentose sugars
(C5H10O5)
Hexose sugars
(C6H12O6)
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
HO C H
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
HO C H
HO C H
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
H C OH
C OC O
H C OH
H C OH
H C OH
HO C H
H C OH
C O
H
H
H
H H H
H
H H H H
H
H H
C C C C
OOOO
Aldoses
Glyceraldehyde
Ribose
Glucose Galactose
Dihydroxyacetone
Ribulose
Ketoses
FructoseFigure 5.3
11. H
HO
H
H
OH H
OH
O
H
OH
CH2OH
H
HO
H
H
OH H
OH
O
H
OH
CH2OH
H
O
H
H
OH H
OH
O
H
OH
CH2OH
H
H2O
H2O
H
H
O
H
HOH
OH
O
H
CH2OH
CH2OH HO
OHH
CH2OH
H
OH H
H
HO
OHH
CH2OH
H
OH H
O
O H
OHH
CH2OH
H
OH H
O
HOH
CH2OH
H HO
O
CH2OH
H
H
OH
O
O
1 2
1 4
14
glycosidic
linkage
12
glycosidic
linkage
Glucose
Glucose Glucose
Fructose
Maltose
Sucrose
OH
H
H
12. 3. Polysaccharides
Penyimpanan
Energi
Struktural tubuh
Starch
Polimer glukosa pada
tanaman
Konfigurasi alfa heliks
Disimpan dalam bentuk
granula pada plastida
EX: amilosa &
amilopektin
Glikogen
Polimer glukosa pada
binatang
Bercabang sangat
banyak
Disimpan pada hati dan
Selulosa
Polimer glukosa pada
tanaman
konfigurasi beta (硫 heliks)
(heliks )
Komponen mayor pada
tanaman
Sulit dicerna
EX: bact & cows; termites &
flagellates
Kitin
Digunakan sebagai dinding
sel fungi
Eksoskeleton arthropoda
Sekitar 100 1000 monosakarida berikatan dengan ikatan
glikosidik 2 fungsi utama:
13. Amylose Amylopectin
1 m
0.5 m
Glycogen
Plant cells
0.5 m
Cell walls
Cellulose microfibrils
in a plant cell wall Microfibril
CH2OH
CH2OH
OH
O
H
O
O
OH
O
CH2OH
O
O
OH
O
CH2OH OH
OH OH
O
O
CH2OH
O
O
O
H
CH2OH
O
O
O
H
O
O
CH2OHOH
CH2OHOH
OOH OH OH OH
O
OH OH
CH2OH
CH2OH
OH
O
OH CH2OH
O
O
OH CH2OH
OH
Glucose
monome
r
O
O
O
O
O
O
OH
OH
O
O
OH
15. 1. Lemak
Terdiri atas gliserol &
asam lemak (panjang as
lem. 16-18 C)
Saturated terdapat
banyak ikatan rangkap;
solid; binatang
Unsaturated kurang
ikatan rangkap/ tidak ada;
ikatan ganda; liquid;
tanaman
Fungsi penyimpanan
energi
16. 2. Fosfolipid
Komponen utama
membran sel
Membentuk bilayer
ambivalensi
Hydrophilic
head
WATER
WATER
Hydrophobic
tail
17. 3. Steroid
Rangka karbon
terdiri atas 4 cincin
bergabung
EX: Kolesterol
Komponen umum
pada membran sel
hewan
Prekusor steroid lain
Beberapa hormon
terbentuk dari
turunan kolesterol
HO
CH3
CH3
H3C CH3
CH3
18. C. Protein
50% berat massa sel
Enzim = protein yang menjadi katalis reaksi
Katalis= zat yang mampu mempercepat reaksi
tanpa ikut bereaksi
Polipeptida = Polimer asam amino (AA)
Minimal 20 AA
Protein yang terdiri lebih dari 1 AA akan
membentuk konformasi tertentu. Kenapa?
Monomer AA dapat berikatan dengan monomer
lain dengan ikatan peptida
19. Konformasi & Fungsi Protein
(Sanger)
4 level:
Primer (1属)
Urutan AA
Linier
Sekunder(2属)
Ikatan hidrogen
berakibat pada :
留-heliks
-sheet
Tersier (3属)
Tiga dimensi
Ikatan hidrogen, ionik,
dan jembatan disulfida
Quanternary (4属)
2 atau lebih ikatan
tersier bergabung
+H3N
Amino end
Amino acid
subunits
helix
20. Asam Nukleat
Menyimpan dan
melanjutkan informasi
genetik
Gen = unit untuk
menurunkan sifat
2 tipe : DNA & RNA
Terbuat dari
serangkaian
nukleotida
Gula
Fosfat
Basa
Nitrogenous
base
Nucleoside
O
O
O
O P CH2
5C
3C
Phosphate
group Pentose
sugar
(b) NucleotideFigure 5.26
O
21. Food Additive
Bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke
dalam makanan dalam jumlah kecil, dengan
tujuan untuk memperbaiki penampakan, cita
rasa, tekstur, flavor dan memperpanjang
daya simpan.
Mampu meningkatkan nilai gizi seperti
protein, mineral dan vitamin.
22. FA & Perikanan
Produsen
Keamanan pangan
Diferensiasi produk
Menarik konsumen
Distributor
Keamanan pangan
Masa simpan
Konsumen
Keamanan pangan
Kualitas produk
23. Jenis Food Additive
Pewarna
Pemanis
Cita rasa/ penguat rasa
Pengawet makanan
Pengemulsi
Antioksidan
24. a. Pewarna Alami
Pewarna adalah zat berwarna yang memiliki
afinitas kimia terhadap benda yang
diwarnainya
Bahan pewarna dan pigmen terlihat berwarna
karena mereka menyerap panjang
gelombang tertentu dari cahaya
25. Jenis Pewarna Alami
Karamel (E150), made from caramelized sugar
Annatto (E160b), a reddish-orange dye made
from the seed of the achiote.
Klorofilin (E140), a green dye made from
chlorella algae
27. Lycopene (E160d)
Elderberry juice
Pandan , a green food coloring
Butterfly pea, a blue food dye
28. Cochineal (E120), a red dye derived from the
cochineal insect, Dactylopius coccus
Betanin (E162) extracted from beets
29. b. Pewarna sintetis
Zat warna sintetik ditemukan oleh William
Henry Perkins tahun 1856,
zat pewarna ini lebih stabil dan tersedia dari
berbagai warna.
32. c. Penguat rasa
Buatan: Kristal monosodium glutamat, asam
cuka, benzaldehida, amil asetat
Alami : bunga
cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketu
mbar.
33. d. Pemanis
Apakah gula termasuk Food additive?
Beberapa jenis pemanis buatan yang
digunakan adalah
sakarin, siklamat, dulsin, sorbitol dan
aspartam
Siklamat karsinogen.
34. e. Pengawet
Bahan pengawet adalah zat yang dapat menghambat
kerusakan pada makanan, karena serangan
bakteri, khamir, kapang.
Reaksi-reaksi kimia yang sering harus dikendalikan adalah
reaksi oksidasi, pencoklatan (browning) dan reaksi enzimatis
lainnya.
Pengawetan makanan sangat menguntungkan produsen
karena dapat menyimpan kelebihan bahan makanan yang
ada dan dapat digunakan kembali saat musim paceklik tiba.
Contoh bahan pengawet adalah natrium benzoat, natrium
nitrat, asam sitrat, dan asam sorbat.
Alami??? Kitosan, Bakteriosin, Asam
laktat, Reuterin, Lactacin
35. f. Pengental
Pengental yaitu bahan tambahan yang
digunakan untuk menstabilkan, memekatkan
atau mengentalkan makanan yang
dicampurkan dengan air, sehingga
membentuk kekentalan tertentu.
Contoh pengental adalah pati, gelatin, dan
gum (agar, alginat, karagenan).
36. g. Pengemulsi
Gom arab sebagai agen pengemulsi
Pengemulsi (emulsifier) adalah zat yang dapat
mempertahankan dispersi lemak dalam air
dan sebaliknya.
Contoh pengemulsi lesitin pada kuning
telur, Gom arab dan gliserin.
Buatan STPP