1. Definisi grup, subgrup, koset kanan dan kiri, relasi ekivalensi, dan indeks subgrup.
2. Teori Lagrange menyatakan bahwa orde subgrup membagi habis orde grup.
3. Fungsi phi Euler dan akibatnya terkait bilangan yang relatif prima.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pendekatan Model-Eliciting Activities (MEAs) dalam pembelajaran matematika di sekolah.
2. MEAs dirancang untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui proses pemodelan matematika.
3. Terdapat beberapa tahapan MEAs mulai dari mengidentifikasi masalah, membangun model, hingga menyelesaikan masalah.
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal ceritaMega Putri Hardini
油
Dokumen tersebut membahas soal-soal yang melibatkan konsep keliling dan luas lingkaran. Soal-soal tersebut mencakup penghitungan panjang lintasan berputar roda, biaya menanam rumput di taman lingkaran dengan kolam di tengahnya, panjang lintasan dan kecepatan satelit di orbit lingkaran, serta luas maksimum yang dapat dijangkau kambing yang diikat di kandang persegi.
Dokumen tersebut membahas tentang operasi hitung bentuk aljabar yang mencakup penjelasan mengenai kompetensi inti, kompetensi dasar, materi (bentuk aljabar, penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian bentuk aljabar), indikator dan tujuan, latihan soal, serta profil penulis.
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
1. Masalah penjualan dua jenis rumput laut dapat dimodelkan menjadi sistem persamaan linear dua variabel, dimana variabel x mewakili harga rumput laut hijau dan y mewakili harga rumput laut cokelat.
2. Penyelesaian sistem persamaan menghasilkan satu pasangan nilai x dan y yang memenuhi kedua persamaan. Nilai pasangan ini digunakan untuk menghitung harga dan jumlah rumput laut yang terjual.
MODUL PEMBELAJARAN SPLTV BERBASIS GAME-BASED LEARNINGCindy Ardianty
油
Modul ini membahas sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV), yang terdiri atas tiga persamaan dengan tiga variabel. Modul ini menjelaskan konsep SPLTV, cara menyusun SPLTV dari masalah kontekstual, dan manfaat SPLTV dalam kehidupan sehari-hari."
Dokumen tersebut berisi penjelasan tentang matriks dan operasi-operasi pada matriks seperti penjumlahan, pengurangan, kesamaan matriks, serta soal-soal latihan untuk menguji pemahaman tentang konsep-konsep tersebut.
Buku ini membahas materi geometri analitik ruang yang meliputi titik dan vektor dalam ruang tiga dimensi, garis lurus, persamaan bola, luasan putaran, dan luasan berderajat dua.
Dokumen tersebut membahas tentang transformasi pada bidang Euclides. Transformasi didefinisikan sebagai fungsi bijektif dengan daerah asal dan nilai sama. Contoh transformasi yang dibahas adalah perpetaan dan translasi. Transformasi tersebut dibuktikan memenuhi sifat injektif dan surjektif sehingga merupakan transformasi.
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1Halimirna Inha
油
Dokumen tersebut berisi soal-soal persamaan garis lurus beserta pilihan jawabannya. Soal-soal tersebut meliputi tentang bentuk persamaan garis lurus, gradien garis, dan menentukan persamaan garis berdasarkan informasi titik dan kondisi tertentu seperti sejajar, tegak lurus, atau gradiennya.
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
1. Masalah penjualan dua jenis rumput laut dapat dimodelkan menjadi sistem persamaan linear dua variabel, dimana variabel x mewakili harga rumput laut hijau dan y mewakili harga rumput laut cokelat.
2. Penyelesaian sistem persamaan menghasilkan satu pasangan nilai x dan y yang memenuhi kedua persamaan. Nilai pasangan ini digunakan untuk menghitung harga dan jumlah rumput laut yang terjual.
MODUL PEMBELAJARAN SPLTV BERBASIS GAME-BASED LEARNINGCindy Ardianty
油
Modul ini membahas sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV), yang terdiri atas tiga persamaan dengan tiga variabel. Modul ini menjelaskan konsep SPLTV, cara menyusun SPLTV dari masalah kontekstual, dan manfaat SPLTV dalam kehidupan sehari-hari."
Dokumen tersebut berisi penjelasan tentang matriks dan operasi-operasi pada matriks seperti penjumlahan, pengurangan, kesamaan matriks, serta soal-soal latihan untuk menguji pemahaman tentang konsep-konsep tersebut.
Buku ini membahas materi geometri analitik ruang yang meliputi titik dan vektor dalam ruang tiga dimensi, garis lurus, persamaan bola, luasan putaran, dan luasan berderajat dua.
Dokumen tersebut membahas tentang transformasi pada bidang Euclides. Transformasi didefinisikan sebagai fungsi bijektif dengan daerah asal dan nilai sama. Contoh transformasi yang dibahas adalah perpetaan dan translasi. Transformasi tersebut dibuktikan memenuhi sifat injektif dan surjektif sehingga merupakan transformasi.
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1Halimirna Inha
油
Dokumen tersebut berisi soal-soal persamaan garis lurus beserta pilihan jawabannya. Soal-soal tersebut meliputi tentang bentuk persamaan garis lurus, gradien garis, dan menentukan persamaan garis berdasarkan informasi titik dan kondisi tertentu seperti sejajar, tegak lurus, atau gradiennya.
Dokumen tersebut membahas tentang invers fungsi dan hubungan komposisi fungsi dengan invers fungsi. Secara ringkas, invers fungsi adalah proses membalik fungsi sehingga daerah asal menjadi daerah hasil dan sebaliknya. Komposisi fungsi dan invers fungsi memenuhi sifat tertentu seperti (f o g)-1 = g-1 o f-1.
Dalam Modul ini, kita mempelajari :
Syarat dan aturan fungsi yang dapat dikomposisikan
Fungsi komposisi dari beberapa fungsi.
Sifat-sifat komposisi fungsi.
Komponen pembentuk fungsi komposisi apabila fungsi komposisi dan komponen lainnya diketahui.
Syarat agar suatu fungsi mempunyai invers.
Menggambarkan grafik fungsi invers dari grafik fungsi asalnya
Fungsi invers dari suatu fungsi.
Sifat-sifat fungsi invers.
Fungsi komposisi adalah penggabungan operasi dua fungsi secara berurutan yang menghasilkan fungsi baru. Fungsi komposisi dapat digunakan untuk menentukan fungsi ketika fungsi komposisi dan salah satu fungsi yang digunakan dalam komposisi tersebut diketahui.
Dokumen tersebut membahas tentang menentukan fungsi g(x) jika diketahui fungsi komposisi (f o g)(x) dan fungsi f(x), serta contoh soal dan pembahasannya.
Dokumen tersebut membahas tentang menentukan fungsi g(x) jika diketahui fungsi komposisi (f o g)(x) dan fungsi f(x), serta contoh soal dan pembahasannya.
Dokumen tersebut membahas tentang menentukan fungsi g(x) jika diketahui fungsi komposisi (f o g)(x) atau (g o f)(x) dan salah satu fungsi f(x) atau g(x). Diberikan dua contoh soal dan pembahasan mengenai penentuan fungsi g(x) jika diketahui f(x) dan (f o g)(x), serta penentuan fungsi f(x) jika diketahui g(x) dan (g o f)(x).
Turunan fungsi dan grafik fungsi
1. Rumus turunan fungsi aljabar dan trigonometri serta contoh penyelesaiannya;
2. Aturan dalil rantai untuk mencari turunan fungsi komposisi;
3. Menentukan interval naik turun fungsi dan titik stasioner berdasarkan nilai turunan.
pertemuan 3 (Operasi Fungsi), fungsi komposisi.pptagidahtiar1
油
Matematika sub materi operasi fungsi yang memebahas tentang komposisi fungsi, bagaimana mengoprasikan fungsi dan lain sebagainya. Menentukan definisi fungsi yang diperoleh dari penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dari fungsi-fungai yang diberikan; Menentukan definisi fungsi. Dua bilangan dapat ditambahkan untuk menghasilkan sebuah bilangan baru, demikian pula dua fungsi dapat ditambahkan. Misalkan ada dua fungsi f dan g maka dapat dibuat fungsi baru dengan operasi penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pemangkatan.
Dokumen tersebut membahas tentang menentukan fungsi invers dari fungsi komposisi. Secara umum, jika diketahui fungsi komposisi dan salah satu fungsinya, maka fungsi yang lain dapat ditentukan. Contoh soal menunjukkan cara menentukan fungsi invers dengan menggunakan persamaan fungsi komposisi.
Turunan fungsi trigonometri memiliki aturan khusus. Turunan sin(x) adalah cos(x), turunan cos(x) adalah -sin(x). Turunan fungsi trigonometri lainnya dapat ditentukan dengan menggunakan rumus turunan bentuk u/v.
Integral dapat digunakan untuk menghitung luas daerah yang dibatasi oleh kurva dan sumbu koordinat. Luas dihitung dengan membagi interval menjadi bagian-bagian kecil dan menjumlahkan luasnya. Secara matematis, luas didefinisikan sebagai batas dari jumlah luas partisi ketika jumlah partisi mendekati tak hingga.
1. Soal Latihan dan Pembahasan
Fungsi komposisi dan invers
Di susun Oleh :
Yuyun Somantri1
http://bimbinganbelajar.net/
Di dukung oleh :
Portal edukasi Gratis Indonesia
Open Knowledge and Education
http://oke.or.id
Tutorial ini diperbolehkan untuk di copy, di sebarluaskan, di print dan diperbaiki dengan tetap
menyertakan nama penulis tanpa ada tujuan komersial
1
Lahir di Bandung tahun 1956, Lulus dari SMK Kimia melanjutkan studinya ke UPI (IKIP Bandung), lalu
meneruskan studinya lagi bidang matematika dan dari tahun 1984 sampai saat ini mengajar matematika di
SMA Negeri 3 Tasikmalaya
2. 1
Fungsi Komposisi dan fungsi Invers
1. Jika f ( x) = x 2 + 1 dan g ( x) = 2 x 1 maka tentukan ( fog )( x) !
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x)) = f (2 x 1) = (2 x 1) 2 + 1 = 4 x 2 4 x + 2
1 x
2. Jika f ( x) = dan ( fog )( x) = maka tentukan g(x) !
2x 1 3x 2
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x ))
x 1 3x 2 1
= 2 g ( x) 1 = g ( x) = 2
3 x 2 2 g ( x) 1 x x
1
3. Jika f ( x) = dan f 1 (c) = 4 maka tentukan c !
x+ 2
Jawab :
1 1
f 1 (c) = 4 c = f ( 4) = =
4+ 2 2
4. Jika f ( x) = 53 x maka tentukan f 1 (5 5 ) !
Jawab :
3
1
Misal f 1 (5 5 ) = c 5 5 = f (c) 5 2 = 53c c =
2
15
5. Diketahui f ( x) = x + 2 untuk x > 0 dan g ( x) = untuk x > 0. Tentukan x jika
x
f 1og 1 ( x) = 1
Jawab :
f 1og 1 ( x) = 1 g 1 ( x) = f (1) = 1 + 2 = 3
15
x = g (3) = = 5
3
6. Jika f ( x) = x + 3 maka tentukan f 1 ( x)
Jawab :
y= x + 3 x = ( y 3) 2 f 1 ( x) = ( x 3) 2
3x + 4
7. Tentukan fungsi invers dari f ( x) =
2x 1
3. 2
Jawab :
ax + b dx + b
f ( x) = f 1 ( x) =
cx + d cx a
3x + 4 x+ 4
f ( x) = f 1 ( x) =
2x 1 2x 3
1
8. Jika f ( x) = 2 x 3 dan g ( x) = maka tentukan ( fog ) 1 ( x)
3x + 1
Jawab :
1 2 9x 1 x+ 1
( fog )( x) = f ( )= 3= ( fog ) 1 ( x) =
3x + 1 3x + 1 3x + 1 3x + 9
9. Tentukan daerah asal (Df) dan daerah hasil dari fungsi y = x 1
Jawab :
Syarat x 1 0 x 1
Df : { x x 1, x R}
Rf : { y y 0, y R}
錚 2 x 1, untuk 0 < x < 1
10. Jika f ( x) = 錚 maka tentukan f (2). f ( 4) + f ( 1 ). f (3)
錚 x 2 + 1, untuk x yang lain 2
Jawab :
f (2). f ( 4) + f ( 1 ). f (3) = (2 2 + 1).(( 4) 2 + 1) + (2. 1 1).(32 + 1) = 85
2 2
11. Diketahui f ( x) = 5 x + 1 dan g ( x) = 2(3 2 x) . Tentukan ( f g )( x)
Jawab :
( f g )( x ) = (5 x + 1) (6 4 x) = 9 x 5
12. Jika f ( x) = x + 3 maka tentukan f ( x 2 ) + f 2 ( x) 2 f ( x)
Jawab :
f ( x 2 ) + f 2 ( x ) 2 f ( x) = x 2 + 3 + ( x + 3) 2 2( x + 3) = 4 x + 6
2
Jika f ( x) = x + 4 dan g ( y ) =
2
13. maka tentukan ( gof )(t )
y
Jawab :
2
( gof )(t ) = g ( f (t )) = g (t 2 + 4) =
t2 + 4
4. 3
1
14. Jika f ( x) = 2 x 2 + 5 x dan g ( x) = maka tentukan ( fog )(2)
x
Jawab :
( fog )(2) = f ( g (2)) = f ( 1 ) = 2( 1 ) 2 + 5( 1 ) = 3
2 2 2
x 1
15. Diketahui f ( x) = 2 x + 5 dan g ( x) = . Jika ( fog )(a) = 5 maka tentukan a !
x+ 4
Jawab :
a 1 a 1
( fog )(a ) = 5 f ( ) = 5 2( )= 5 a= 1
a+ 4 a+ 4
16. Diketahui f ( x) = 2 x 2 + 3x 5 dan g ( x) = 3x 2 . Agar ( gof )(a) = 11 maka tentukan a
Jawab :
( gof )(a ) = 11 3(2a 2 + 3a 5) 2 = 11 (2a 1)(a + 2) = 0
a= 1
2
atau a = 2
17. Jika f ( x) = 2 x, g ( x) = x + 1 dan h( x) = x 3 maka tentukan (hogof )( x)
Jawab :
(hogof )( x ) = h( g ( 2 x)) = h(2 x + 1) = (2 x + 1)3 = 8 x 3 + 12 x 2 + 6 x + 1
18. Jika f ( x) = 3x dan g ( x) = 3x maka tentukan 2 log(( gof )( x))
Jawab :
3
log(( gof )( x))= 3 log 33 x = 3 x 3 log 3 = 3 x = f ( x)
19. Jika f ( x) = 4 x + 2 dan ( fog )( x) = 12 x 2 maka tentukan g(x)
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x ))
12 x 2 = 4 g ( x ) + 2 g ( x ) = 3x 1
20. Jika f ( x) = x + 1 dan ( fog )( x) = 2 x 1 maka tentukan g(x)
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x ))
2 x 1= g ( x) + 1 g ( x) + 1 = 4 x 4 g ( x ) = 4 x 5
5. 4
1
21. Jika f ( x) = x 2 + 1 dan ( fog )( x) = x 2 4 x + 5 maka tentukan g ( x 3)
x 2
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x ))
1 1
x 2 4 x + 5 = ( g ( x)) 2 + 1 ( g ( x ))2 + 1 = 2 +1
x 2 x 4x + 4
1 1 1
g ( x) = g ( x 3) = =
x 2 x 3 2 x 5
22. Jika g ( x) = x + 1 dan ( fog )( x) = x 2 + 3x + 1 maka tentukan f(x)
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x))
x 2 + 3 x + 1 = f ( x + 1) f ( x + 1) = ( x + 1) 2 + ( x + 1) 1
f ( x) = x 2 + x 1
23. Jika f ( x) = 2 x 3 dan ( gof )( x) = 2 x + 1 maka tentukan g(x)
Jawab :
( gof )( x) = g ( f ( x ))
g (2 x 3) = 2 x + 1 = 2 x 3 + 4 g ( x) = x + 4
24. Jika g ( x) = x + 3 dan ( fog )( x) = x 2 + 11x + 20 maka tentukan f ( x + 1)
Jawab :
( fog )( x) = f ( g ( x ))
f ( x + 3) = x 2 + 11x + 20 = ( x + 3) 2 + 5( x + 3) 4
f ( x + 1) = ( x + 1) 2 + 5( x + 1) 4 = x 2 + 7 x + 2
25. Jika ( gof )( x) = 4 x 2 + 4 x dan g ( x) = x 2 1 maka tentukan f ( x 2)
Jawab :
( gof )( x) = g ( f ( x ))
4 x 2 + 4 x = ( f ( x)) 2 1 f ( x) = 4x2 + 4x + 1
f ( x 2) = 4( x 2) 2 + 4( x 2) + 1 = 2 x 3) 2 = 2 x 3
1
26. Jika f ( x) = (1 x3 ) + 2 maka tentukan f 1 ( x)
5
Jawab :
1 1 1
y = (1 x 3 ) 5 + 2 x = (1 ( y 2)5 ) 3 f 1 ( x ) = (1 ( x 2)5 ) 3
6. 5
x+ 5
27. Tentukan invers dari y =
x 1
Jawab :
x+ 5 x+ 5
y= y 1 =
x 1 x 1
3x + 5
28. Tentukan f 1 ( x) dari f ( x) =
2x 3
Jawab :
3x + 5
f 1 ( x) =
2x 3
x
29. Jika f ( x) = maka tentukan f 1 ( x)
x 1
Jawab :
x
f 1 ( x) =
x 1
2x + 1
30. Jika f ( x) = maka tentukan f 1 ( x 2)
x 3
Jawab :
2x + 1 3x + 1 3( x 2) + 1 3 x 5
f ( x) = f 1 ( x) = f 1 ( x 2) = =
x 3 x 2 x 2 2 x 4
x+ 3
31. Jika f ( x + 2) = maka tentukan f 1 ( x)
x 1
Jawab :
x+ 3 x+ 2+ 1
f ( x + 2) = =
x 1 x+ 2 3
x+ 1 3x + 1
f ( x) = f 1 ( x) =
x 3 x 1
32. Jika ( fog )( x) = 4 x 2 + 8 x 3 dan g ( x) = 2 x + 4 maka tentukan f 1 ( x)
Jawab :
( fog )( x) = 4 x 2 + 8 x 3
f (2 x + 4) = (2 x + 4) 2 4(2 x + 4) 3
f ( x) = x 2 4 x 3
y = x2 4 x 3 x = 2 + y + 7 f 1 ( x) = 2 + x+ 7
7. 6
33. Diketahui f ( x) = 2 x dan g ( x) = 3 5 x . Tentukan ( gof ) 1 ( x)
Jawab :
( gof )( x) = g (2 x) = 3 5(2 x) = 3 10 x
3 y 3 x
y = 3 10 x x = ( gof ) 1 ( x ) =
10 10
34. Jika f ( x) = 1 x 1 dan g ( x) = 2 x + 4 maka tentukan ( gof ) 1 (10)
2
Jawab :
( gof )( x) = g ( 1 x 1) = 2( 1 x 1) + 4 = x + 2
2 2
y = x+ 2 x = y 2
( gof ) 1 ( x ) = x 2 ( gof ) 1 (10) = 10 2 = 8
x 1 3 x
35. Jika f 1 ( x) = dan g 1 ( x) = maka tentukan ( fog ) 1 (6)
5 2
Jawab :
6 1 3 1
( fog ) 1 (6) = ( g 1of 1 )(6) = g 1 ( ) = g 1 (1) = =1
5 2
15
36. Jika f ( x) = x + 2 dan g ( x) = maka tentukan x jika ( f 1og 1 )( x) = 1
x
Jawab :
1 15
(f og 1 )( x) = 1 g 1 ( x) = f (1) = 1 + 2 = 3 x = g (3) = = 5
3