Dokumen tersebut membahasakan konsep ijarah dalam ekonomi Islam. Ijarah adalah kontrak sewa yang mengharuskan pembayaran uang sewa dan memenuhi syarat-syarat tertentu seperti kesepakatan kedua belah pihak, keadaan barang yang disewakan, dan manfaat yang diterima. Dokumen tersebut juga membandingkan ijarah dengan ji'alah dan menjelaskan unsur-unsur penting ekonomi Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep mudharabah dalam Islam. Mudharabah adalah kerjasama antara pemodal dan pengelola dana untuk keuntungan bersama, di mana keuntungan akan dibagi menurut nisbah yang disepakati. Dokumen tersebut menjelaskan unsur-unsur, syarat, dan jenis mudharabah serta konsekuensi pelanggaran atas kontrak mudharabah.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar sadd al-dzar'i yang mencakup pengertian, pembagian, jenis, syarat, argumen, dan sumber pengambilan hukum dari sadd al-dzar'i. Dokumen tersebut juga menjelaskan penerapan sadd al-dzar'i terhadap isu-isu kontemporer.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep jual beli dalam Islam, termasuk syarat-syarat transaksi jual beli yang sah, larangan-larangan tertentu, dan contoh transaksi jual beli yang dilarang.
Dokumen ini membahas mengenai larangan gharar dalam Islam berdasarkan hadis dan Al-Quran. Gharar didefinisikan sebagai ketidakpastian, pertaruhan, penipuan, atau ketidaktahuan. Ada beberapa jenis gharar yang dilarang seperti jual beli burung di udara namun ada pula yang dibenarkan seperti jual beli rumah. Contoh transaksi yang dilarang karena unsur gharar antara lain jual beli al-hasah dan habal al
Musaqah adalah kontrak antara pemilik tanah dengan pengusaha untuk menjaga tanaman. Kontrak ini melibatkan pengusaha yang akan menjalankan kerja-kerja penjagaan tanaman seperti menyiram dan membahagikan hasil tanaman. Kontrak ini sah jika memenuhi unsur-unsur seperti pemilik, pengusaha, perjanjian, subjek, kerja dan pembahagian hasil.
Dokumen tersebut membahasakan dua jenis kontrak jual beli khusus yaitu bay' al-salam dan bay' al-istisna'. Bay' al-salam melibatkan jual beli barang di mana harga dibayar tunai tetapi barang diserahkan kemudian. Bay' al-istisna' pula melibatkan pembelian barang yang akan dibuat di masa depan di mana pembayaran boleh dilakukan secara ansuran. Dokumen tersebut juga membahas ruk
Dokumen tersebut membahasikan penggunaan adat sebagai sumber hukum. Ia menjelaskan bahawa adat boleh menjadi hujah hukum asalkan tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Hadis. Dokumen ini juga membincangkan perbezaan pendapat ulama tentang status adat sebagai sumber hukum serta syarat-syarat agar adat boleh dijadikan hujah.
Dokumen tersebut membahas konsep kepemilikan dalam Islam. Ia menjelaskan definisi kepemilikan sebagai penguasaan suatu harta yang memungkinkan pemiliknya untuk menggunakannya sesuai hukum syara'. Dokumen tersebut juga membedakan antara kepemilikan penuh dan tidak penuh, serta menjelaskan berbagai jenis hak kepemilikan seperti hak kepemilikan, manfaat, dan penggunaan aset.
Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis transaksi jual beli menurut hukum Islam, termasuk: jual sarf, faedah, jizaf, fuduli, mua'tah, tasi'r, dan 'urbun. Beberapa jenis transaksi dijelaskan hukumnya menurut mazhab-mazhab fiqih utama seperti Maliki, Syafi'i, Hanafi, dan lainnya. Transaksi fuduli dan mua'tah dijelaskan hukum dan syarat-
1) Ju'alah, or commission, is a contract where one party offers a reward for completing a specified or unspecified task. It is permitted under the Maliki, Shafi'i, and Hanbali schools of Islamic law.
2) There must be a clear expression of the task and promised reward. The reward must also be specified. General or specific people can be offered the ju'alah.
3) Completing the task before the offer is made or doing so as a non-specified person means one is not entitled to the reward. Acceptance of the offer is not required.
Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No. 62/DSN-MUI/XII/2007 mengenai akad ju'alah memberikan panduan bahwa pelaksanaan pelayanan jasa yang pembayaran imbalannya (reward/iwadh/jul) bergantung pada pencapaian hasil (natijah) yang ditentukan harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah berdasarkan ayat-ayat Al-Quran dan hadis Nabi.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar sadd al-dzar'i yang mencakup pengertian, pembagian, jenis, syarat, argumen, dan sumber pengambilan hukum dari sadd al-dzar'i. Dokumen tersebut juga menjelaskan penerapan sadd al-dzar'i terhadap isu-isu kontemporer.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep jual beli dalam Islam, termasuk syarat-syarat transaksi jual beli yang sah, larangan-larangan tertentu, dan contoh transaksi jual beli yang dilarang.
Dokumen ini membahas mengenai larangan gharar dalam Islam berdasarkan hadis dan Al-Quran. Gharar didefinisikan sebagai ketidakpastian, pertaruhan, penipuan, atau ketidaktahuan. Ada beberapa jenis gharar yang dilarang seperti jual beli burung di udara namun ada pula yang dibenarkan seperti jual beli rumah. Contoh transaksi yang dilarang karena unsur gharar antara lain jual beli al-hasah dan habal al
Musaqah adalah kontrak antara pemilik tanah dengan pengusaha untuk menjaga tanaman. Kontrak ini melibatkan pengusaha yang akan menjalankan kerja-kerja penjagaan tanaman seperti menyiram dan membahagikan hasil tanaman. Kontrak ini sah jika memenuhi unsur-unsur seperti pemilik, pengusaha, perjanjian, subjek, kerja dan pembahagian hasil.
Dokumen tersebut membahasakan dua jenis kontrak jual beli khusus yaitu bay' al-salam dan bay' al-istisna'. Bay' al-salam melibatkan jual beli barang di mana harga dibayar tunai tetapi barang diserahkan kemudian. Bay' al-istisna' pula melibatkan pembelian barang yang akan dibuat di masa depan di mana pembayaran boleh dilakukan secara ansuran. Dokumen tersebut juga membahas ruk
Dokumen tersebut membahasikan penggunaan adat sebagai sumber hukum. Ia menjelaskan bahawa adat boleh menjadi hujah hukum asalkan tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Hadis. Dokumen ini juga membincangkan perbezaan pendapat ulama tentang status adat sebagai sumber hukum serta syarat-syarat agar adat boleh dijadikan hujah.
Dokumen tersebut membahas konsep kepemilikan dalam Islam. Ia menjelaskan definisi kepemilikan sebagai penguasaan suatu harta yang memungkinkan pemiliknya untuk menggunakannya sesuai hukum syara'. Dokumen tersebut juga membedakan antara kepemilikan penuh dan tidak penuh, serta menjelaskan berbagai jenis hak kepemilikan seperti hak kepemilikan, manfaat, dan penggunaan aset.
Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis transaksi jual beli menurut hukum Islam, termasuk: jual sarf, faedah, jizaf, fuduli, mua'tah, tasi'r, dan 'urbun. Beberapa jenis transaksi dijelaskan hukumnya menurut mazhab-mazhab fiqih utama seperti Maliki, Syafi'i, Hanafi, dan lainnya. Transaksi fuduli dan mua'tah dijelaskan hukum dan syarat-
1) Ju'alah, or commission, is a contract where one party offers a reward for completing a specified or unspecified task. It is permitted under the Maliki, Shafi'i, and Hanbali schools of Islamic law.
2) There must be a clear expression of the task and promised reward. The reward must also be specified. General or specific people can be offered the ju'alah.
3) Completing the task before the offer is made or doing so as a non-specified person means one is not entitled to the reward. Acceptance of the offer is not required.
Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No. 62/DSN-MUI/XII/2007 mengenai akad ju'alah memberikan panduan bahwa pelaksanaan pelayanan jasa yang pembayaran imbalannya (reward/iwadh/jul) bergantung pada pencapaian hasil (natijah) yang ditentukan harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah berdasarkan ayat-ayat Al-Quran dan hadis Nabi.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa konsep ekonomi Islam seperti ijarah (sewa menyewa), pinjam meminjam (ariyah), dan ji'alah (hadiah atas prestasi). Ijarah dibagi menjadi sewa menyewa barang dan sewa jasa. Ariyah adalah pinjaman barang tanpa imbalan. Ji'alah adalah hadiah atas pencapaian tugas tertentu atau prestasi. Dokumen ini menjelaskan pengertian, landasan hukum, sy
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Guru perlu memiliki delapan keterampilan dasar mengajar, yaitu keterampilan bertanya, memberikan penguatan, mengadakan variasi, menjelaskan, membuka dan menutup pelajaran, membimbing diskusi kelompok kecil, mengelola kelas, serta mengajar kelompok kecil dan perseorangan. Keterampilan-keterampilan tersebut penting untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan praktik ekonomi Islam, meliputi pengertian ekonomi Islam, tujuannya, prinsip-prinsipnya, dalil-dalilnya dari Al-Quran dan Hadis, serta praktik-praktik ekonomi Islam seperti larangan riba, jual beli, utang piutang, sewa menyewa, dan bentuk-bentuk kerjasama ekonomi seperti mudharabah dan musyarakah.
Dokumen tersebut membahas berbagai konsep ekonomi Syariah seperti muamalah, jual beli, utang piutang, sewa menyewa, syirkah, mudharabah, musaqah, muzaraah dan mukhabarah beserta pengertian, hukum, rukun dan manfaatnya."
Presentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islamikarahma97
油
Dokumen tersebut membahas berbagai topik ekonomi Islam seperti muamalah, jual beli, utang piutang, sewa menyewa, syirkah, perbankan syariah, dan asuransi syariah. Secara garis besar dibahas pengertian, prinsip, dan syarat-syarat transaksi ekonomi Islam.
Makalah ini membahas tentang ijara, yaitu akad sewa menyewa dalam Islam. Ijara merupakan salah satu produk pembiayaan Syariah dimana objek transaksinya adalah manfaat atas barang atau jasa. Makalah ini menjelaskan pengertian, dasar hukum, rukun dan syarat ijara serta bentuk ijara muntahia bi al-tamlik."
Transaksi ekonomi dalam Islam meliputi syirkah, mudharabah, musaqah, muzara'ah, mukhabarah, asuransi, dan al-ijarah. Syirkah adalah kerjasama dalam modal atau kerja, sedangkan mudharabah adalah pemberian modal untuk diperdagangkan dengan pembagian keuntungan. Musaqah adalah kerjasama dalam mengelola kebun, sementara muzara'ah dan mukhabarah dalam bidang pertanian.
Jual beli adalah tukar menukar antara uang dan barang atau barang dengan barang untuk mendapatkan keuntungan. Jual beli dalam Islam harus memenuhi syarat-syarat tertentu dan dibedakan menjadi mubah, wajib, sunnah, dan haram. Bank syariah menghindari riba dengan menggunakan produk seperti wadi'ah, mudarabah, dan murabahah.
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptxnoramunawarah88
油
Setelah mengikuti perkuliahaan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan :
Konsep memelihara harta kekayaan
Bagaimana memperoleh dan menggunakan harta dalam syariah
Akad/kontrak/transaksi
Transaksi yang dilarang
Riba dan jenis riba
Prinsip sistem keuangan syariah
Kelompok 4 membahas beberapa topik terkait kerjasama ekonomi Islam seperti syirkah, perbankan syariah, dan asuransi syariah. Syirkah dijelaskan sebagai kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk usaha tertentu dengan pembagian keuntungan. Perbankan syariah beroperasi tanpa bunga tetapi dengan prinsip bagi hasil. Ada berbagai pendapat ulama tentang hukum asuransi, tetapi pada umumnya asuransi syariah
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraDadang Solihin
油
Banyak pertanyaan tentang bagaimana nasib Jakarta setelah tidak menjadi Ibu Kota Negara lagi. Sebagian besar masyarakat berkomentar bahwa Jakarta akan menjadi pusat bisnis. Jakarta diproyeksikan akan menjadi pusat ekonomi nasional pasca pemindahan ibu kota negara. Tentunya hal ini akan membuat Jakarta tetap akan menjadi magnet bagi investor, masyarakat ataupun pemerintah. Kawasan penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diproyeksikan akan menjadi kawasan aglomerasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup besar.
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptxLunduSitohang
油
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
1. Cik. Shaharniza bt Bujang Saili
Cik. Nur Izzati Atiema bt Mohd
Mazuki
Cik. Noor Fayuzmie Aziema bt
Mohamad Zubir
Cik. Nur Diyana bt Manaf
Cik. Nur Fatin Atira bt Zulkefli
2. Muamalat : saling bertindak, saling mengamalkan
Aturan Allah yang wajib ditaati untuk mengatur hubungan
manusia dengan manusia dengan kaitannya dengan cara
memperoleh dan mengembangkan harta benda.
Pengertian ijarah
Para fuqaha :
- kontrak untuk mendapatkan khidmat (manfaat) tertentu
yang boleh dibayar dan dihalalkan dengan bayaran
tertentu.
PENDAHULUAN
3. 悋悒愕悋 悋悋惠惶悋惆
Ekonomi Islam
悋愕悋愕 悋悋惠惶悋惆
Ekonomi Politik
悋惠悴悋惘 悋悋惠惶悋惆
Ekonomi
Perdagangan
悋悋悴惠悋惺 悋悋惠惶悋惆
Ekonomi
Kemasyarakatan
Ekonomi yang
melibatkan sumber
kebajikan :
Zakat
Fitrah
Derma
Wakaf
Baitul Mal dll
Ekonomi yang
mendatangkan sumber
keuntungan di sisi Syarak
Jual Beli
Mudharabah
Jual Salam
Gadaian
Ijaarah (sewa)
Murabahah dll
Ekonomi semasa yang
boleh dijadikan sebagai
keuntungan negara
An-nuqud - mata wang
Al Anfal
Jizyah
Kharaj
Ghanimah dll
4. RUKUN IJARAH
Jumhur Fuqaha daripada mazhab Maliki,Syafii dan
Hanbali berpendapat bahawa rukun ijarah ada tiga
secara keseluruhan iaitu :
5. Sighah yang terdiri daripada
tawaran pemberi sewa (ijab)
dan penerimaan (qabul)
penyewa
Syarat penyewa dan pemberi
sewa ini hendaklah akil
baligh,dengan kemahuan
sendiri dan keadaan kedua-
duanya tidak bersifat
membazir.
Bayaran sewaan ke atas
penggunaan manfaat
tersebut.
Syarat bayaran sewa ialah
bayaran dengan wang,wang
bayaran diketahui,kedua-dua
pihak mengetahui kadar,jenis
dan sifatnya dan dengan
keadaan bayaran tertentu
Manfaat dan ujrah yang meliputi
manfaat yang akan digunakan
oleh penyewa.
Syarat manfaat hendaklah
berharga,dapat diberikan oleh
yang mengambil upah dan
diketahui kadar dan jangka
masa.
Dua pihak yang berkontrak
(orang yang
menyewa/pemberi sewa).
Syaratnya ialah baligh dan
berakal (tidak sah jika
membabitkan kanak-kanak
dan orang gila) dan tidak
terhalang daripada memiliki
harta (manjur alaih)
6. PENGERTIAN
MANFAAT
Faedah yang dikehendaki dari sesuatu
benda.
CONTOH :Tenaga dan kepakaran manusia,tempat
kediaman yang ada pada sebuah rumah,ruang untuk
menjalankan aktiviti perniagaan dan sebagainya
yang ada pada sebuah bangunan,alat pengangkutan
yang ada pada kereta,lori dan lain-lain alat
perhubungan yang ada pada telefon,alat penyampai
maklumat yang ada pada komputer,alat
binaan,perbuatan dan pemerosesan yang ada pada
7. Kepentingan atau nilai
sesuatu benda terletak
pada manfaat benda itu
sendiri.
Adat pada umumnya
telah menerima
kehartaan manfaat
sehingga ianya
diperdagangkan secara
meluas.
Syariat Islam
menganggap manfaat
itu sebagai harta kerana
ia telah mengharuskan
manfaat dijadikan
sebagai mahar.
Jaminan diberikan
kepada manfaat sebagai
suatu perlindungan
sebagaimana
perlindungan ke atas
harta benda
Sekalipun manfaat tidak boleh dikawal
kerana sifatnya yang tidak
berjisim,namun ia boleh dikawal dengan
mengawal benda yang memberikan
manfaat tersebut.
Fuqaha Syafii dan Maliki berpendapat manfaat mempunyai fungsi
yang sama dengan benda kerana faktor-faktor berikut iaitu :
8. SYARAT AL-IJARAH
barang- barang yang di
sewa itu mestilah sesuatu
yang mempunyai
faedahnya yang
diharuskan oleh syarak
kedua-dua pihak
hendaklah bersetuju
mengadakan kontrak
sewa
barang yang disewakan
bukan menjadi
kewajipan kepada orang
yang memberi sewa
barang yang disewakan
mestilah elok dan boleh
digunakan
10. BERDASARKAN DALIL.
surah Zukhruf ayat 32: apakah mereka mambahagi-bahagikan rahmat
tuhanmu? Kami lah yang menentukan segala keperluan hidup mereka
dlm khidupan dunia dan meninggikan darjat sebahagian mereka agar
dapat memanfaatkan sebahagian yg lain. Dan rahmat tuhanmu lebih
baik daripada apa yg mereka kumpulkan
SEWA
11. Hadis: Diriwayatkan dari Said bin Musayyib dan Saad bin Abi Waqqash
bahwa dia berkata : Kami menyewakan tanah dengan tanaman yang
keluar darinya (maksudnya harga sewa adalah hasil dari tanah
tertentu dari tanah yang disewakan) dan dengan bahagian yang di
aliri air (maksudnya harga sewa adalah hasil dari tanah yang di aliri
air). Maka Rasulullah melarang kami untuk melakukan hal itu dan
beliau memerintahkan kepada kami untuk menyewakananya dengan
emas atau perak
12. surah al- Thalaq: ayat 6
kemudian jika mereka menyusukan anak untuk kamu, maka
berikanlah kepada mereka upahnya
Hadis:
Hadis dari Ibnu Thawus dari ayahnya dari Ibnu Abbas r.a dia
berkata bahwa Nabi SAW pernah mengupah seorang tukang bekam
kemudian membayar upahnya.
UPAH
13. Isu bekenaan ijarah mengajar mengaji dan belajar agama
Terdapat banyak pendapat mengenainya
1. Mazhab Maliki Dan Syafii harus
2. Al-Manbaji Dan Al- Jawzi menentang, xharus
3. Jumhur ulama harus
Isu semasa
14. PERBANDINGAN ANTARA JIALAH DAN
IJARAH
JIALAH
Definisi :
Upah ( penghargaan )
Penerimaan Upah :
Hanya boleh diterima oleh
orang yang menjalankan
transaksi.
Unsur negatif :
terdapat unsur gharar.
Utamakan keberhasilan
pekerjaan.
Tuntutan sekiranya transaksi
dibatalkan :
Bersifat sukarela dan tidak
boleh menuntut ganti rugi
IJARAH
Definisi :
Upah ( sewaan )
Penerimaan Upah :
Berhak menerima upah
meskipun pekerjaan itu belum
sempurna.
Unsur negatif :
tidak terdapat unsur gharar
kerana tempoh waktu , bentuk
pekerjaan, dan cara kerjanya
disebut dengan jelas dalam
perjanjian.
Tuntutan sekiranya transaksi
dibatlkan :
Boleh menuntut ganti rugi
sekiranya transaksi
dibatalkan.
15. Pemberian
upah :
memberi upah atau
imbalan sebelum
pekerjaaan itu
dijalankan.
Pemberian
upah :
terlebih dahulu
dibenarkan, sama
ada sebahagian atau
pun sepenuhnya .
16. PERSOALAN 1 ??
Ali seorang penyewa rumah. Paip
rumah tersebut didapati mengalami
kebocoran. Siapakah yang berhak
membayar kerosakan tersebut?
a) Penyewa
b) Tuan rumah
17. PERSOALAN 2 ??
Amin ialah seorang ustaz yang mengajar
Pendidikan Agama Islam. Beliau juga
membuat kerja sampingan mengajar
mengaji. Wajarkah beliau menerima wang
upahan daripada para pelajarnya?
a) Ya
b) Tidak
18. PERSOALAN 3 ??
Anda sebagai seorang pelajar UPM yang
ingin manaiki teksi untuk pergi ke MINES.
Bayaran teksi tersebut dikategorikan
sebagai apa?
a) Sewa
b) Upah
19. PERSOALAN 4 ??
Nyatakan syarat al-ijarah.
PERSOALAN 5 ??
Berikan 2 perbandingan antara Jialah
dan Ijarah.
20. PERSOALAN 6 ??
Ekonomi kemasyarakatan ialah ekonomi yang
melibatkan sumber kebajikan.
a) Ya
b) Tidak
21. KESIMPULAN
Ijaarah merupakan satu daripada cabang dalam muamalat. Ijaarah
(sewaan) yang diamalkan disisi Islam haruslah mengikuti garis
panduan syariah Islam dan konsep yang terkandung didalamnya.
Antaranya adalah:
Al-Falah
-kejayaan
dunia
dan
akhirat
Tazzkiyah
-
penyucia
n jiwa
dan harta
Khalifah
-manusia
adalah
khalifah
di bumi
Hak Milik
-harta
hak Allah