Dokumen tersebut membahas cara perusahaan memaksimalkan laba dengan mempertimbangkan pendapatan dan biaya total, rata-rata, serta marjinal. Perusahaan dapat mencapai laba maksimum dengan mengoptimalkan produksi pada titik impas dimana pendapatan marjinal sama dengan biaya marjinal.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah, definisi, peran, dan fungsi uang serta jenis-jenis uang yang pernah berlaku di Indonesia. Uang mulai berkembang sejak masyarakat primitif melakukan pertukaran barang secara langsung (barter) hingga munculnya uang sebagai alat tukar yang lebih praktis.
Dokumen tersebut membahas perilaku permintaan konsumen terhadap barang dan jasa, yang dipengaruhi oleh faktor pendapatan, selera, dan harga barang. Konsumen akan membeli berbagai barang untuk mencapai kepuasan tertentu dengan anggaran yang tersedia, sesuai dengan pendekatan kardinal dan ordinal dalam mengukur kepuasan konsumen.
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi, termasuk komunikasi organisasi, interpersonal, verbal dan nonverbal. Komunikasi adalah proses berbagi informasi dengan orang lain, yang melibatkan pengirim, pesan, dan penerima. Ada berbagai kendala komunikasi seperti persepsi dan makna ganda. Komunikasi organisasi dapat berupa komunikasi ke atas, ke bawah, atau lateral antardepartemen. Selain itu ada pula komunikasi informal antaranggota organisasi
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian penawaran dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti harga barang, harga faktor produksi, biaya produksi, teknologi, serta jangka waktu yang berpengaruh terhadap elastisitas penawaran suatu barang. Dibahas pula kurva dan fungsi penawaran serta elastisitas penawarannya.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan ekonomi fungsional non linier dalam analisis permintaan, penawaran, dan keseimbangan pasar. Fungsi permintaan dan penawaran dapat berbentuk non linier seperti parabola, elips, hiperbola. Analisis keseimbangan pasar untuk kasus non linier sama dengan kasus linier, yaitu titik perpotongan kurva permintaan dan penawaran.
Dokumen tersebut memberikan contoh perhitungan pembayaran karyawan dengan menggunakan rencana bonus seratus persen dan rencana pembayaran insentif. Pada rencana bonus seratus persen, dihitung pendapatan mingguan, tarif efektif per jam, dan biaya tenaga kerja per unit untuk pekerja di perusahaan pengolahan makanan. Sedangkan pada rencana pembayaran insentif, dihitung pendapatan karyawan berdasarkan unit yang diproduksi dengan member
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, fungsi, tujuan pengawasan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat persediaan. Dokumen ini juga menjelaskan klasifikasi ABC dalam persediaan, di mana persediaan dikelompokkan menjadi tiga kelas berdasarkan nilai volume tahunannya.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi uang, perbedaan sistem barter dan uang, syarat-syarat uang, fungsi uang dalam perekonomian, jenis-jenis uang yang pernah digunakan seperti emas dan perak, jenis-jenis uang yang beredar seperti uang kartal, uang kertas, uang logam, uang giral, dan uang kuasi. Dokumen ini juga membahas teori permintaan uang menurut pandangan klasik dan Keynes serta proses
Teori perilaku konsumen mempelajari bagaimana konsumen mengalokasikan sumber daya ekonominya untuk mencapai kepuasan maksimum. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukurnya.
Modul ini membahas tentang teori produksi dengan mendefinisikan produksi sebagai proses memproses input menjadi output. Fungsi produksi menunjukkan hubungan antara input dan output. Produksi dibedakan menjadi tiga tahap berdasarkan hukum menurunnya hasil marjinal. Teori ini kemudian diterapkan pada produksi dengan satu atau dua input variabel untuk menganalisis kombinasi input teroptimal.
Teori produksi membahas hubungan antara input produksi dengan outputnya. Ada beberapa bentuk organisasi perusahaan seperti perorangan, kerja sama usaha, dan perseroan. Fungsi produksi menjelaskan hubungan input seperti modal, tenaga kerja, bahan baku dengan outputnya. Ada produksi jangka pendek dan panjang tergantung fleksibilitas perubahan faktor produksinya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang model permintaan agregat dan penawaran agregat dalam teori makroekonomi klasik dan Keynesian.
2. Model ini menjelaskan hubungan antara tingkat harga agregat, output agregat, dan bagaimana keseimbangan ekonomi tercapai.
3. Dokumen juga membahas faktor-faktor yang dapat memengaruhi pergeseran kurva permintaan dan penawaran agregat.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar oligopoli yang hanya terdiri dari beberapa perusahaan. Ada dua jenis oligopoli, yaitu dengan diferensiasi produk dan tanpa diferensiasi produk. Perilaku perusahaan oligopoli bergantung pada apakah mereka bekerja sama menentukan harga atau tidak. Jika tidak bekerja sama, kurva permintaan berbentuk bengkok karena perusahaan akan mengikuti penurunan harga pesaingny
Teori Produksi Jangka Pendek (Kelompok 6, Pendidikan Ekonomi A, UNJ-2014)Apriliaferdiani
油
Presentasi ini membahas secara keseluruhan mengenai teori produksi jangka pendek disertai pula dengan latihan soal. Semoga presentasi ini dapat menambah wawasan pembaca
PT Sekar Jaya membentuk dana kas kecil pada 1 Maret 2017 sebesar Rp2,5 juta. Dana tersebut diisi ulang beberapa kali selama bulan Maret untuk membiayai pengeluaran operasional perusahaan. Pada akhir bulan, saldo kas kecil tersisa Rp5 juta.
Kumpulan Tugas Mikro Ekonomi
Disusun oleh Kelompok 7
1. Syahrizal Zebua (1232000034)
2. Adela Wafiq Azizah (1232000035)
3. Hanif Panggabean (1232000036)
Dibawah naungan Dr. Sigit Sardjono, M.Ec.
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kapasitas perusahaan dalam merencanakan produksi, yang mencakup pengertian kapasitas, jenis-jenis kapasitas, tujuan perencanaan kapasitas, dan analisis kapasitas dan break even point.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan ekonomi fungsional non linier dalam analisis permintaan, penawaran, dan keseimbangan pasar. Fungsi permintaan dan penawaran dapat berbentuk non linier seperti parabola, elips, hiperbola. Analisis keseimbangan pasar untuk kasus non linier sama dengan kasus linier, yaitu titik perpotongan kurva permintaan dan penawaran.
Dokumen tersebut memberikan contoh perhitungan pembayaran karyawan dengan menggunakan rencana bonus seratus persen dan rencana pembayaran insentif. Pada rencana bonus seratus persen, dihitung pendapatan mingguan, tarif efektif per jam, dan biaya tenaga kerja per unit untuk pekerja di perusahaan pengolahan makanan. Sedangkan pada rencana pembayaran insentif, dihitung pendapatan karyawan berdasarkan unit yang diproduksi dengan member
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, fungsi, tujuan pengawasan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat persediaan. Dokumen ini juga menjelaskan klasifikasi ABC dalam persediaan, di mana persediaan dikelompokkan menjadi tiga kelas berdasarkan nilai volume tahunannya.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi uang, perbedaan sistem barter dan uang, syarat-syarat uang, fungsi uang dalam perekonomian, jenis-jenis uang yang pernah digunakan seperti emas dan perak, jenis-jenis uang yang beredar seperti uang kartal, uang kertas, uang logam, uang giral, dan uang kuasi. Dokumen ini juga membahas teori permintaan uang menurut pandangan klasik dan Keynes serta proses
Teori perilaku konsumen mempelajari bagaimana konsumen mengalokasikan sumber daya ekonominya untuk mencapai kepuasan maksimum. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukurnya.
Modul ini membahas tentang teori produksi dengan mendefinisikan produksi sebagai proses memproses input menjadi output. Fungsi produksi menunjukkan hubungan antara input dan output. Produksi dibedakan menjadi tiga tahap berdasarkan hukum menurunnya hasil marjinal. Teori ini kemudian diterapkan pada produksi dengan satu atau dua input variabel untuk menganalisis kombinasi input teroptimal.
Teori produksi membahas hubungan antara input produksi dengan outputnya. Ada beberapa bentuk organisasi perusahaan seperti perorangan, kerja sama usaha, dan perseroan. Fungsi produksi menjelaskan hubungan input seperti modal, tenaga kerja, bahan baku dengan outputnya. Ada produksi jangka pendek dan panjang tergantung fleksibilitas perubahan faktor produksinya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang model permintaan agregat dan penawaran agregat dalam teori makroekonomi klasik dan Keynesian.
2. Model ini menjelaskan hubungan antara tingkat harga agregat, output agregat, dan bagaimana keseimbangan ekonomi tercapai.
3. Dokumen juga membahas faktor-faktor yang dapat memengaruhi pergeseran kurva permintaan dan penawaran agregat.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar oligopoli yang hanya terdiri dari beberapa perusahaan. Ada dua jenis oligopoli, yaitu dengan diferensiasi produk dan tanpa diferensiasi produk. Perilaku perusahaan oligopoli bergantung pada apakah mereka bekerja sama menentukan harga atau tidak. Jika tidak bekerja sama, kurva permintaan berbentuk bengkok karena perusahaan akan mengikuti penurunan harga pesaingny
Teori Produksi Jangka Pendek (Kelompok 6, Pendidikan Ekonomi A, UNJ-2014)Apriliaferdiani
油
Presentasi ini membahas secara keseluruhan mengenai teori produksi jangka pendek disertai pula dengan latihan soal. Semoga presentasi ini dapat menambah wawasan pembaca
PT Sekar Jaya membentuk dana kas kecil pada 1 Maret 2017 sebesar Rp2,5 juta. Dana tersebut diisi ulang beberapa kali selama bulan Maret untuk membiayai pengeluaran operasional perusahaan. Pada akhir bulan, saldo kas kecil tersisa Rp5 juta.
Kumpulan Tugas Mikro Ekonomi
Disusun oleh Kelompok 7
1. Syahrizal Zebua (1232000034)
2. Adela Wafiq Azizah (1232000035)
3. Hanif Panggabean (1232000036)
Dibawah naungan Dr. Sigit Sardjono, M.Ec.
Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kapasitas perusahaan dalam merencanakan produksi, yang mencakup pengertian kapasitas, jenis-jenis kapasitas, tujuan perencanaan kapasitas, dan analisis kapasitas dan break even point.
Analisis Biaya Volume Laba
Analisis biaya-volume (juga dikenal sebagai Cost-Volume-Profit Analysis atau CVP) adalah alat penting dalam manajemen akuntansi yang digunakan untuk memahami hubungan antara biaya, volume produksi/penjualan, dan keuntungan. Analisis ini membahas beberapa aspek utama:
Hubungan antara Biaya dan Volume Penjualan: CVP membantu perusahaan memahami bagaimana perubahan volume penjualan mempengaruhi total pendapatan, total biaya, dan laba.
Break-even Point (Titik Impas): Analisis ini digunakan untuk menentukan titik di mana total pendapatan sama dengan total biaya, sehingga perusahaan tidak mengalami keuntungan maupun kerugian. Ini penting untuk mengetahui jumlah minimum penjualan yang dibutuhkan agar tidak rugi.
Margin Keamanan: Analisis CVP menghitung margin keamanan, yaitu seberapa jauh penjualan dapat menurun sebelum perusahaan mulai merugi.
Kontribusi Margin: Menghitung kontribusi margin per unit, yaitu selisih antara harga jual per unit dan biaya variabel per unit, untuk membantu dalam penentuan harga, analisis produk, dan keputusan terkait profitabilitas.
Perencanaan Laba: CVP membantu merencanakan target laba dengan menentukan berapa banyak unit yang perlu dijual atau berapa pendapatan yang harus dicapai untuk mencapai laba yang diinginkan.
Pengaruh Perubahan Biaya Tetap dan Variabel: Menganalisis dampak dari perubahan dalam biaya tetap atau variabel terhadap profitabilitas perusahaan.
Analisis ini berguna dalam pengambilan keputusan bisnis seperti menentukan harga jual, menetapkan target penjualan, merancang struktur biaya, dan mengevaluasi kelayakan proyek baru.
Analisis biaya-volume (juga dikenal sebagai Cost-Volume-Profit Analysis atau CVP) adalah alat penting dalam manajemen akuntansi yang digunakan untuk memahami hubungan antara biaya, volume produksi/penjualan, dan keuntungan. Analisis ini membahas beberapa aspek utama:
Hubungan antara Biaya dan Volume Penjualan: CVP membantu perusahaan memahami bagaimana perubahan volume penjualan mempengaruhi total pendapatan, total biaya, dan laba.
Break-even Point (Titik Impas): Analisis ini digunakan untuk menentukan titik di mana total pendapatan sama dengan total biaya, sehingga perusahaan tidak mengalami keuntungan maupun kerugian. Ini penting untuk mengetahui jumlah minimum penjualan yang dibutuhkan agar tidak rugi.
Margin Keamanan: Analisis CVP menghitung margin keamanan, yaitu seberapa jauh penjualan dapat menurun sebelum perusahaan mulai merugi.
Kontribusi Margin: Menghitung kontribusi margin per unit, yaitu selisih antara harga jual per unit dan biaya variabel per unit, untuk membantu dalam penentuan harga, analisis produk, dan keputusan terkait profitabilitas.
Perencanaan Laba: CVP membantu merencanakan target laba dengan menentukan berapa banyak unit yang perlu dijual atau berapa pendapatan yang harus dicapai untuk mencapai laba yang diinginkan.
Pengaruh Perubahan Biaya Tetap dan Variabel: Menganalisis dampak dari perubahan dalam biaya tetap atau variabel terhadap profitabilitas perusahaan.
Analisis ini berguna dalam pengambilan keputusan bisnis seperti menentukan harga jual, menetapkan target penjualan, merancang struktur biaya, dan mengevaluasi kelayakan proyek baru.
Tes tengah semester mata kuliah akuntansi manajemen membahas konsep biaya produk, identifikasi biaya per unit, dan analisis biaya desain berdasarkan unit produksi untuk menentukan biaya variabel dan tetap serta fungsi biaya. Metode ABC juga digunakan untuk menghitung biaya overhead per unit produk.
1. Perencanaan dan pengendalian keuangan merupakan proses perencanaan dan implementasi rencana
keuangan untuk mencapai target penjualan dan laba dengan mempertimbangkan sumber daya yang
tersedia. Analisis titik impas digunakan untuk menentukan tingkat produksi yang menutup biaya.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai pengelolaan keuangan usaha secara produktif, meliputi perencanaan keuangan, pencatatan, pengendalian arus kas, penetapan harga jual, perhitungan biaya dan laba, serta pengukuran kinerja berdasarkan nilai tambah dan tingkat produktivitas.
Implementasi manajemen keuangan pada perusahaan (pertemuan 13)syafii_ahmad
油
Dokumen tersebut membahas tentang peran manajemen keuangan dalam perusahaan, yang meliputi (1) mendapatkan dana baik dari sumber internal maupun eksternal, (2) mengalokasikan dana untuk kegiatan operasional dan investasi, (3) mengelola arus kas masuk dan keluar, (4) mengefisienkan pengeluaran, serta (5) merencanakan pajak guna memaksimalkan laba perusahaan.
Perubahan pola pikir dan motivasi sukses dalam berbisnis (pertemuan 3)syafii_ahmad
油
Dokumen ini membahas tentang perubahan pola pikir dan motivasi sukses dalam berbisnis. Empat pola pikir orang sukses menurut AJ Hendro Sugianto adalah sukses tidak ditentukan nasib, sukses adalah kebiasaan, kegagalan bagian dari sukses, dan selalu berorientasi pada solusi. Enam karakteristik individu bermotivasi tinggi menurut McClelland adalah kuat mencapai tujuan, bertanggungjawab, evaluatif,
Pentingnya kewirausahaan untuk membuka peluang kerja baru dan pertumbuhan eko...syafii_ahmad
油
Dokumen ini membahas pentingnya kewirausahaan untuk membuka peluang kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Kewirausahaan memiliki peran vital dalam pembangunan ekonomi dengan membuka usaha baru dan lapangan kerja. Untuk menjadi negara maju, diperlukan 3,5% penduduk sebagai wirausaha. Wirausaha dapat memutar roda ekonomi, menciptakan lapangan kerja, membayar pajak, menge
Topik 1 Pendahuluan_Kepemimpinan dan Konsep Dasar KepemimpinanSeta Wicaksana
油
Kepemimpinan merupakan aspek kunci dalam organisasi
Perubahan lingkungan bisnis dan sektor publik semakin dinamis
Dibutuhkan pemimpin yang dapat beradaptasi, inovatif, dan memiliki etika
Memahami aspek psikologis sehingga dapat mengembangkan empati dalam interaksi
Tantangan kepemimpinan modern: VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity)
NEWS News news: Langsung Whatsapp.082164715377 EO Kendari siap membantu Anda dalam mewujudkan acara yang sukses dan berkesan. Dengan reputasi sebagai penyelenggara acara dengan rating tertinggi, layanan ini memberikan jaminan kualitas dan kepuasan pelanggan. Untuk informasi lebih lanjut dan janji temu online, hubungi WA.082164715377 dan wujudkan acara impian Anda bersama tim profesional EO Kendari.
Dengan menggunakan layanan event organizer terbaik di Kendari, Anda dapat memastikan bahwa setiap detail acara dikelola dengan profesionalisme tinggi, menjadikannya momen yang tak terlupakan bagi semua peserta.
#eventorganizerkendari #eventorganizersulawesitenggara #eventorganizerkendarisulawesitenggara #eokendari #eosulawesitenggara #eventorganizerkendarisultra
#eventkendari #eventplannerkendari #eventprokendari #weddingorganizerkendari #wo_kendari #konserkendari #festivalkendari #pestakendari #acarakendari #eventcrewkendari
#eventplanner #eventmanagement #eventcoordinator #eventcreator #eventsolution #eventdesign #eventproduction #eventindustry #eventservice #eventspecialist
#eventorganizerindonesia #eoindonesia #eventindonesia #eventdiindonesia #eventnusantara #eonusantara #eventlokal #eventberkualitas
#kendari #kendarihits #kendariupdate #kendariinfo #sulawesitenggara #sultrahits #sultraupdate #sultrainfo #explorekendari #exploresultra #eventorganizerkendari #eventorganizerpaw #paw
Dalam pengembangan ini perusahaan melibatkan unit-unit diluar organisasi perusahaan. Unit-unit yang dilibatkan berupa pesaing, rekanan, perusahaan sejenis maupun perusahaan yang tidak mempunyai hubungan operasional
Topik 5 Model Maturitas Human Resources AnalyticsSeta Wicaksana
油
Dalam era digitalisasi, HR Analytics berkembang sebagai alat strategis untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan SDM. Dengan HR Analytics, organisasi dapat menganalisis data tenaga kerja secara lebih mendalam dan berbasis bukti, sehingga keputusan yang diambil lebih akurat dan relevan.
Namun, tidak semua organisasi memiliki tingkat kematangan HR Analytics yang sama. Oleh karena itu, Model Maturitas HR Analytics digunakan untuk mengukur sejauh mana organisasi telah mengadopsi dan mengimplementasikan HR Analytics dalam pengelolaan SDM.
Model Maturitas HR Analytics menjadi alat penting dalam membantu organisasi memahami sejauh mana mereka telah memanfaatkan analisis SDM dalam strategi bisnis mereka.
Semakin matang penerapan HR Analytics dalam organisasi, semakin besar dampaknya terhadap efektivitas SDM dan pencapaian tujuan bisnis.
Tantangan dalam implementasi HR Analytics harus diatasi dengan meningkatkan literasi data dalam HR, mengintegrasikan teknologi yang lebih baik, serta menghubungkan analisis SDM dengan keputusan strategis organisasi.
Dengan mengadopsi Model Maturitas HR Analytics, organisasi dapat secara bertahap meningkatkan kemampuannya dalam mengelola tenaga kerja berbasis data, sehingga lebih siap menghadapi perubahan di masa depan!
Pada firma baru semua calon anggota atau sekutu menyetorkan aktiva pada firma yang akan diakui sebagai investasi awal yang dicatat dalam rekening modal sekutu. Aktiva yang disetor ini harus dinilai sesuai dengan nilai wajarnya, baru kemudian dicatat sebagi investasi sekutu yang akan dicatat.
ELTONMPO - NEW MEMBER PASTI WEDE RASAKAN KEMENANGAN ANDA HANYA DI SITUS ELTONMPOELTONMPO88
油
Link alternatif eltonmpo adalah agen judi online terbesar indonesia yang menawarkan games online yang mudah menang dan gampang maxwin, dengan metode pembayaran terlengkap, menang berapapun pasti di bayar tanpa cicil.
Website eltonmpo agen slot gacor anti rungkad merupakan link akses judi online yang mudah anda akses tanpa menggunakan vpn,anti nawala, anti blokir dan juga anti internet positif. Daftar eltonmpo slot mudah maxwin se indonesia termasuk link judi online yang sudah di percaya dengan platform terbaik se asia dengan menyediakan fitur terlenkgap, metode pembayaran yang lengkap, dan lain sebagainya.
New member eltonmpo salah satu member baru yang bergabung di website gacor anti rungkad se indonesia ini, dan anda bisa bermain dan dapat menghasilkan kemenangan di berbagai macam permainan yang tersedia di eltonmpo.
Maka dari itu agen login eltonmpo salah satu situs yang sudah banyak di kenal oleh para kalangan masyarakat se indonesia dengan menampilkan berbagai macam games online yang berpotensi rating games yang paling tinggi se asia.
Untuk pelayanan 24 jam non stop tanpa batas yang dilayani costumer service eltonmpo dengan pelayanan yang profesional, amanah dan juga ramah.
Topik 10 Kompensasi dan Manfaat Berbasis HR AnalyticsSeta Wicaksana
油
Pengelolaan kompensasi dan manfaat merupakan aspek penting dalam strategi manajemen SDM yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan, keterlibatan, dan retensi karyawan. Dengan berkembangnya HR Analytics, organisasi kini dapat mengelola sistem kompensasi dan manfaat secara lebih efektif, berbasis data, dan adil, memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan kompetitif, berbasis performa, serta sejalan dengan tujuan bisnis.
Mengapa HR Analytics Penting dalam Pengelolaan Kompensasi?
Menyediakan data real-time untuk menyusun kebijakan kompensasi yang kompetitif.
Mengukur hubungan antara kompensasi dengan retensi, motivasi, dan produktivitas karyawan.
Menganalisis disparitas upah dan memastikan sistem kompensasi yang adil (fair pay & pay equity).
Memanfaatkan predictive analytics untuk menentukan tren kompensasi di masa depan.
Mengoptimalkan manfaat karyawan berdasarkan kebutuhan spesifik individu dan kelompok.
Topik 8 Pelatihan Pengembangan dan Karier KaryawanSeta Wicaksana
油
Era digital telah mengubah cara organisasi mengelola pelatihan, pengembangan, dan perencanaan karier karyawan.
Banyak perusahaan masih menggunakan pendekatan konvensional dalam pelatihan dan pengembangan tanpa analisis mendalam mengenai efektivitas program yang dijalankan.
HR Analytics hadir sebagai solusi untuk membantu organisasi mengoptimalkan investasi dalam pelatihan dan pengembangan karyawan berdasarkan data yang akurat.
Dengan analitik prediktif, perusahaan dapat mengidentifikasi talenta potensial dan menyusun strategi karier yang lebih terstruktur untuk mempertahankan karyawan berkinerja tinggi.
Tanpa analisis data yang kuat, program pelatihan dapat menjadi investasi yang kurang tepat sasaran dan tidak memberikan dampak maksimal bagi organisasi.
Topik 9 Manajemen Kinerja dengan HR AnalyticsSeta Wicaksana
油
Manajemen kinerja adalah proses sistematis yang digunakan organisasi untuk mengukur, menganalisis, dan meningkatkan kinerja karyawan guna mencapai tujuan bisnis. Dengan kemajuan teknologi, HR Analytics kini menjadi alat strategis dalam manajemen kinerja, memungkinkan pengambilan keputusan berbasis data, prediksi kinerja masa depan, dan optimalisasi produktivitas tenaga kerja.
Mengapa HR Analytics Penting dalam Manajemen Kinerja?
Menyediakan data real-time tentang kinerja karyawan.
Mengidentifikasi tren dan pola dalam produktivitas karyawan.
Memprediksi kinerja masa depan dan potensi pengembangan karyawan.
Menghilangkan subjektivitas dalam evaluasi kinerja.
Mengoptimalkan strategi kompensasi dan pengembangan berbasis kinerja.
Manajemen Kinerja berbasis HR Analytics memberikan pendekatan yang lebih akurat, objektif, dan proaktif dalam mengelola kinerja karyawan. Dengan memanfaatkan teknologi digital dan data-driven decision-making, organisasi dapat memprediksi, mengelola, dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja secara lebih strategis.
Topik 6 Rekrutmen dan Seleksi Berbasis DataSeta Wicaksana
油
Pendekatan berbasis data dalam rekrutmen dan seleksi memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan akurasi pemilihan kandidat serta menurunkan turnover karyawan.
Teknologi modern seperti AI dan HR Analytics dapat digunakan untuk mempercepat serta meningkatkan kualitas seleksi tenaga kerja.
Organisasi yang mengadopsi strategi rekrutmen berbasis data lebih siap menghadapi tantangan dalam kompetisi global untuk mendapatkan talenta terbaik.
Dengan memahami pentingnya pendekatan berbasis data dalam rekrutmen dan seleksi, organisasi dapat mengoptimalkan strategi pengelolaan SDM secara lebih efektif!
Topik 7 Prediktif Analytics untuk Turnover dan RetensiSeta Wicaksana
油
Turnover karyawan adalah tantangan besar bagi organisasi karena berdampak pada biaya, produktivitas, dan stabilitas tim kerja.
Retensi karyawan yang rendah sering kali disebabkan oleh faktor yang tidak terdeteksi lebih awal, seperti ketidakpuasan kerja, kurangnya peluang karir, atau budaya perusahaan yang kurang sesuai.
HR tradisional sering kali hanya bereaksi setelah karyawan mengundurkan diri, sehingga sulit untuk melakukan intervensi yang tepat waktu.
Prediktif Analytics memungkinkan perusahaan menggunakan data untuk mengidentifikasi pola turnover dan memprediksi karyawan yang berisiko keluar.
Dengan pendekatan berbasis data, HR dapat mengambil langkah proaktif seperti meningkatkan kepuasan kerja, menawarkan pengembangan karir, atau menyesuaikan kebijakan kompensasi sebelum karyawan benar-benar keluar.
Dengan Prediktif Analytics, organisasi dapat mengurangi turnover, meningkatkan retensi karyawan, dan mempertahankan talenta terbaik secara lebih strategis dan efisien.
PT Jawara Data Nusantara is your trusted partner in IT solutions, empowering businesses and governments with cutting-edge technology.
With innovation and expertise, we help organizations optimize operations, enhance digital transformation, and drive sustainable growth. Our data-driven approach ensures smart, efficient, and future-ready solutions.
2. IMPLEMENTASI PERMODALAN, BEP, dan NPV PADA PERUSAHAAN
MODAL KERJA.
1. Pengertian Modal Kerja
Modal kerja adalah dana yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan operasional perusahaan
sehari-hari seperti pembelian bahan baku, pembayaran upah buruh, membayar hutang,
pembayaran lain-lain. Modal kerja merupakan investasi dalam aset lancar (current assets).
Manajemen modal kerja adalah mengelola aset lancar (current assets) yang digunakan dan
diharapkan akan kembali (perputaran-nya) dalam waktu satu tahun (1 siklus akuntansi)
melalui hasil produksinya.
2. Klasifikasi Modal Kerja
Modal kerja diklasifikasikan menjadi 2 (dua) jenis :
a. Modal Kerja Permanen (permanent working capital)
Adalah modal kerja yang harus selalu ada dalam perusahaan agar dapat menjalankan kegiatan
usaha dalam rangka memenuhi kebutuhan konsumen. Modal kerja permanen dibagi menjadi
2 macam yakni modal kerja primer dan modal kerja normal.
1) Modal kerja primer (primery working capital)
Yaitu modal kerja minimum yang harus ada untuk menjamin kontinuitas kegiatan usaha.
2) Modal keja normal (normal working capital)
Yaitu modal kerja yang dibutuhkan untuk melakukan luas produksi yang normal.
b. Modal Kerja Variabel (variable working capital)
Adalah modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah sesuai dengan perubahan kegiatan ataupun
keadaan lain yang mempengaruhi perusahaan. Macam-macam modal kerja variabel :
1) Modal kerja musiman
Yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah karena fluktuasi musim
2) Modal kerja siklis
Yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah karena fluktuasi konjungtur.
3) Modal kerja darurat
3. Yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah karena adanya keadaan darurat yang tidak
diketahui sebelumnya.
3. Menghitung Kebutuhan Modal Kerja
Untuk menentukan besarnya kebutuhan modal kerja yang dibutuhkan dalam sebuah
perusahaan dapat dilakukan dengan menggunakan ilustrasi seperti dibawah ini.
Ilustrasi :
Suatu perusahaan dagang UMT memiliki data tentang modal kerja sbb :
Rata-rata periode terikatnya modal kerja :
Lamanya barang disimpan (persediaan) : 7 hari
Lamanya pengumpulan piutang : 13 hari
Jumlah : 20 hari
Rata-rata pengeluaran kas setiap hari :
Pembelian barang dagangan Rp. 1.000.000
Upah karyawan Rp. 100.000
Biaya Adm dan umum Rp. 10.000
Biaya penjualan Rp. 35.000
Biaya lainnya Rp. 5.000
Jumlah Rp. 1.150.000
Ditetapkan jumlah minimal Rp. 150.000, maka jumlah modal kerja :
Periode terikatnya modal kerja x pengeluaran kas/hari + kas minimal =
20 x Rp. 1.150.000 + Rp. 150.000 = Rp. 23.150.000,-
ANALISIS BREAK EVENT POINT (TITIK PULANG POKOK)
1. Pengertian Break Event Point (Titik Pulang Pulang Pokok)
Suatu teknik analisa untuk mempelajari hubungan antara biaya tetap, biaya variabel,
keuntungan dan volume kegiatan. Sering pula disebut Cost - Profit - Volume
4. analysis (CPV analysis). Masalah break-even baru muncul apabila suatu perusahaan di
samping mempunyai biaya variabel juga mempunyai biaya tetap. Biaya di dalam perusahaan
dibagi dalam golongan biaya variabel dan golongan biaya tetap. Besarnya biaya variabel
secara totalitas berubah-ubah secara proporsionil dengan volume produksi/penjualan. Ini
berarti bahwa biaya variabel per unitnya adalah tetap sama. Besarnya biaya tetap secara
totalitas tidak berubah meskipun ada perubahan volume produksi/penjualan. ini berarti bahwa
biaya tetap per unitnya berubah-ubah karena adanya perubahan volume kegiatan. Harga jual
per unit tidak berubah selama periode yang dianalisa. Perusahaan hanya memproduksi satu
macam produk. Apabila diprodusir lebih dan satu macam produk, perimbangan penghasilan
penjualan antara masing-masing produk atau sales mix-nya adalah tetap konstan.
2. Manfaat Break Event Point.
a. Menentukan posisi laba-rugi perusahaan
b. Menentukan penjualan minimal yang harus dipertahankan agar perusahaan tidak
mengalami kerugian
c. Menentukan jumlah penjualan yang harus dicapai untuk memperoleh keuntungan tertentu
3. Metode Perhitungan Break Event Point
Contoh 1
Sebuah perusahaan sepeda menjual produk dengan harga Rp400.000, mengeluarkan biaya
tetap Rp800.000.000 dan biaya variabel Rp200.000 perunit. Untuk mencari titik impas (BEP)
:
BEP (unit) = FC/(P-V) = 800.000.000/ (400.000-200.000) = 4000 unit
BEP (Rp) = Q x P = 4.000 unit x Rp400.000 = Rp1.600.000.000
= FC:(1-VC/P) = 800.000.000 : (1-200.000/400.000)
= 800.000.000 : 0,5 =Rp1.600.000.000
Contoh 2
Sebuah perusahaan mengeluarkan biaya tetap Rp400.000 pertahun dan biaya variabel Rp60
perunit. Harga jual produk Rp100 perunit, kapasitas normal perusahaan 15.000 unit pertahun.
Ditanyakan :
5. 1) Berapa titik impas (BEP) dalam unit dan rupiah?
2) Apabila harga naik menjadi Rp160 perunit, berapa BEP-nya?
3) Apabila biaya tetap naik sebesar Rp200.000, dan biaya variabel perunit turun menjadi
Rp50, berapa BEP-nya?
4) Apabila unit yang diproduksi sebanyak Rp5.000, berapa laba rugi perusahaan?
1) Mencari BEP :
則 BEP = TR = TC
= P x Q = FC + VC
= 100 x Q = 400.000 + 60Q
= 100Q-60Q = 400.000
= 40Q = 400.000
= Q = 10.000 unit
則 BEP (unit) = FC/(P-V) = 400.000/ (100-60) = 10.000 unit
則 BEP (Rp) = Q x P = 10.000 unit x Rp100 = Rp1.000.000
= FC : (1-VC/P) = 400.000 : (1-60/100) = Rp1.000.000
2) Harga jual naik menjadi Rp160 perunit ---> BEP turun
BEP = TR = TC
= P x Q = FC + VC
= 160 x Q = 400.000 + 60Q
= 100Q = 400.000
= Q = 4.000 unit
BEP (unit) = FC/(P-V) = 400.000/ (160-60) = 4.000 unit
BEP (Rp) = Q x P = 4.000 unit x Rp160 = Rp640.000
= FC : (1-VC/P) = 400.000 : (1-60/160) = Rp640.000
3) Biaya tetap naik sebesar Rp200.000, Biaya variabel turun menjadi Rp50 perunit
6. BEP = TR = TC
= P x Q = FC + VC
= 100 x Q = 600.000 + 50Q
= 50Q = 600.000
= Q = 12.000 unit
BEP (unit) = FC/(P-V) = 600.000/ (100-50) = 12.000 unit
BEP (Rp) = Q x P = 12.000 unit x Rp100 = Rp1.200.000
= FC : (1-VC/P) = 600.000 : (1-50/100) = Rp1.200.000
4) Apabila memproduksi 5000 unit, maka laba/rugi :
Q = 5000 unit
TR = 5000 unit x Rp100 = Rp 500.000
TC = Rp 400.000 x (5000xRp60) = Rp 700.000
Rugi = Rp 200.000
Net Present Value (NPV)
Net Present Value (NPV) berguna untuk mengukur kemampuan dan peluang sebuah
perusahaan dalam menjalankan investasinya sampai beberapa tahun yang akan datang, saat
nilai mata uang berubah dan berdampak pada cash flow perusahaan.
Berikut merupakan langkah untuk menghitung NPV:
a. Pertama, hitung Present Value (PV) dari total pengeluaran per tahun dan Present Value
(PV) dari total keuntungan per tahun.
b. Kedua, jumlahkan masing-masing Present Value (PV) total keuntungan dan Present Value
(PV)total pengeluaran, lalu cari selisih antara jumlah keduanya.
7. Investasi perusahaan yang memiliki positif NPV, berarti memiliki kemampuan secara
financial untuk melanjutkan investasi tersebut (Hall, Google Books Result, 2012). Dari
seluruh perhitungan yang telah dilakukan, lebih baik untuk mengambil keputusan
berdasarkan NPV, karena keputusan tersebut adalah keputusan optimal bagi investasi
perusahaan untuk tahun-tahun mendatang.
Terimkasih,
Sumber:
1. Modul 14 kewirausahaan
2. https://www.google.com/search?q=PERMODALAN+BEP+DAN+NPV&rlz=1C1CHBF_i
dID794ID794&oq=PERMODALAN+BEP+DAN+NPV&aqs=chrome..69i57.8379j0j9&sour
ceid=chrome&ie=UTF-8
3. http://sis.binus.ac.id/2016/07/29/manfaat-roi-bep-npv/