際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Menghubungkan
Data Sondir dengan
Parameter Tanah
KELOMPOK 7
ADRIAN TANDO 41123120049
AULIATUZZAHRA 41123120032
DUSTIN ARROUFI ADIAPTA HARTONO 41123120021
RIZKI ANDRI PUTRANTO 41123110048
PENGANTAR
Presentasi ini berfokus pada korelasi antara data
sondir dan nilai parameter tanah. Tujuannya
adalah untuk memahami hubungan antara data
sondir dengan berbagai parameter tanah.
Dengan menganalisis dan menafsirkan korelasi
ini, wawasan berharga dapat diperoleh untuk
berbagai aplikasi di bidang teknik geoteknik.
Pendahuluan Mengkorelasikan Data Sondir
dengan Nilai Parameter Tanah
Korelasi antara data sondir dan nilai parameter
tanah sangat penting untuk analisis dan rekayasa
geoteknik. Dengan membangun hubungan antara
kedua faktor ini, menjadi mungkin untuk membuat
prediksi dan penilaian yang akurat mengenai
perilaku tanah, stabilitas, dan karakteristik penting
lainnya.
01
Pengertian Data
Sondir dan
Parameter Tanah
02
DATA SONDIR
Data sondir mengacu pada pengukuran yang
diperoleh dengan menggunakan uji sondir,
yang melibatkan mendorong kerucut atau
batang ke tanah dan mencatat hambatan yang
dihadapi. Pengukuran ini memberikan
informasi berharga tentang kondisi bawah
permukaan, seperti lapisan tanah, kepadatan,
dan kekuatan.
DATA SONDIR
Uji sondir ditujukan untuk :
 Identifikasi, stratigrafi, klasifikasi lapisan tanah,
kekuatan lapisan tanah.
 Kontrol pemadatan tanah timbunan.
 Perencanaan pondasi dan settlement.
 Perencanaan stabilitas lereng galian/timbunan.
Hasil sondir (qc,fc,JHP,FR) dapat dikorelasikan
 Konsistensinya.
 Kuat geser tanah ( Cu )
 Parameter konsolidasi ( Cc dan Mv ) II  3
 Relatif Density ( Dr )
 Elastisitas tanah.
 Daya dukung pondasi
 Penurunan
Dari nilai-nilai qc dan FR dapat dikorelasikan
terhadap jenis tanah. Hubungan antara Tekanan
Konus ( qc ), Friction Ratio ( FR ) dan jenis tanah
dapat dilihat pada grafik Schmertmann, 1969,
dapat dilihat pada gambar berikut
DATA SONDIR
Dari nilai-nilai qc dapat dikorelasikan terhadap konsistensi tanah lempung pada suatu lapisan tanah.
Hubungan antara konsistensi dengan tekanan
konus
Hubungan antara kepadatan, relative density, nilai
N, qc dan
PARAMETER TANAH
Parameter tanah mencakup berbagai
karakteristik tanah, termasuk namun tidak
terbatas pada kekuatan geser, permeabilitas,
pemadatan, kadar air, dan distribusi ukuran
butir. Parameter ini memainkan peran penting
dalam menilai perilaku tanah dan menentukan
kesesuaiannya untuk konstruksi dan aplikasi
lainnya.
PARAMETER TANAH
Dengan menggunakan data sondir dapat
digunakan untuk mencari besarnya nilai elastisitas
tanah.
Dari perhitungan
berdasarkan nilai modulus
young dapat menghasilkan
parameter tanah
MODULUS YOUNG
Poissons
Ratio
PARAMETER TANAH
Rasio poisson sering dianggap sebesar 0,2 
0,4 dalam pekerjaan-pekerjaan mekanika
tanah. Nilai sebesar 0,5 biasanya dipakai
untuk tanah jenuh dan nilai 0 sering dipakai
untuk tanah kering dan tanah lainnya untuk
kemudahan dalam perhitungan. Ini
disebabkan nilai dari rasio poisson sukar
untuk diperoleh untuk tanah.
Berat jenis tanah kering adalah perbandingan antara berat tanah kering dengan satuan
volume tanah. Berat jenis tanah kering dapat diperoleh dari data Soil Test dan Direct
Shear.
PARAMETER TANAH
BERAT JENIS TANAH KERING
Berat jenis tanah jenuh adalah perbandingan
antara berat tanah jenuh air dengan satuan
volume tanah jenuh. Di mana ruang porinya terisi
penuh oleh air. Nilai dari berat jenis tanah jenuh
didapat dengan menggunakan rumus:
BERAT JENIS TANAH KERING
Sudut geser dalam bersama dengan kohesi merupakan faktor dari kuat geser tanah yang menentukan ketahanan
tanah terhadap deformasi akibat tegangan yang bekerja pada tanah. Deformasi dapat terjadi akibat adanya
kombinasi keadaan kritis dari tegangan normal dan tegangan geser. Nilai dari sudut geser dalam didapat dari
engineering properties tanah, yaitu dengan Triaxial Test dan Direct Shear Test.
PARAMETER TANAH
SUDUT GESER DALAM
Kohesi merupakan gaya tarik menarik antar partikel tanah. Bersama dengan sudut geser tanah, kohesi merupakan
parameter kuat geser tanah yang menentukan ketahanan tanah terhadap deformasi akibat tegangan yang bekerja
pada tanah. Deformasi dapat terjadi akibat adanya kombinasi keadaan kritis dari tegangan normal dan tegangan
geser. Nilai dari kohesi didapat dari engineering properties, yaitu dengan Triaxial Test dan Direct Shear Test.
KOHESI
PERMEABILITAS
PARAMETER TANAH
Berdasarkan persamaan Kozeny-Carman
nilai permeabilitas untuk setiap layer tanah
dapat dicari dengan menggunakan rumus
Untuk tanah yang berlapis-lapis harus dicari
nilai permeabilitas untuk arah vertikal dan
horizontal dapat dicari dengan rumus :
Pembersihan dan Prapemrosesan
Data
Sebelum melakukan analisis korelasi, penting
untuk membersihkan dan memproses data
yang dikumpulkan terlebih dahulu. Langkah
ini melibatkan penghapusan outlier,
menangani nilai yang hilang, dan
menstandarisasi himpunan data untuk
memastikan hasil korelasi yang akurat dan
andal.
3. PENGUMPULAN DAN PERSIAPAN DATA
Nilai parameter tanah dikumpulkan
melalui berbagai teknik, seperti
pengujian laboratorium,
pengambilan sampel lapangan, dan
investigasi geoteknik. Nilai-nilai ini
sangat penting untuk membangun
hubungan antara data sondir dan
sifat tanah.
Pengumpulan Nilai Parameter
Tanah
Pengumpulan Data Sondir
Pengumpulan data sondir
melibatkan melakukan tes sondir di
lokasi tertentu di dalam area
penelitian. Pengukuran sondir
dicatat dan kemudian digunakan
untuk analisis korelasi.
Data sondir yang dikumpulkan dan nilai parameter tanah dialami analisis korelasi menggunakan metode yang
dipilih. Koefisien korelasi dihitung untuk mengukur kekuatan dan arah hubungan antara data sondir dan parameter
tanah.
4. Metode dan Analisis Korelasi
Tinjauan Metode Korelasi
Analisis Data Sondir dan Nilai Parameter Tanah
Beberapa metode korelasi dapat digunakan untuk menganalisis hubungan antara data sondir dan nilai parameter
tanah. Metode ini termasuk koefisien korelasi Pearson, koefisien korelasi peringkat Spearman, dan koefisien
korelasi peringkat Kendall. Setiap metode memiliki kekuatan dan keterbatasannya masing-masing, dan metode
yang tepat dipilih berdasarkan sifat data.
Grafik slide ditampilkan untuk secara visual
mewakili korelasi antara data sondir dan
parameter tanah tertentu. Grafik membantu dalam
memahami tren dan sifat hubungan.
5. Hasil Korelasi: Tabel 際際滷
dan Grafik
V.2 Grafik Korelasi: Data Sondir vs. Parameter
Tanah 1
Tabel slide disajikan yang menampilkan koefisien
korelasi antara data sondir dan parameter tanah
tertentu. Tabel ini memberikan wawasan berharga
tentang kekuatan dan signifikansi korelasi untuk
setiap parameter.
Tabel Korelasi V.1: Data Sondir vs. Parameter Tanah
1
Tabel slide lain disajikan, kali ini berfokus pada
koefisien korelasi antara data sondir dan
serangkaian parameter tanah yang berbeda. Tabel
ini memberikan wawasan tambahan tentang
hubungan antara data sondir dan parameter ini.
Grafik Korelasi V.4: Data Sondir vs. Parameter
Tanah 2: Grafik slide ditampilkan untuk secara
visual mewakili korelasi antara data sondir dan
serangkaian parameter tanah lainnya. Grafik
membantu dalam memahami hubungan dan
mengidentifikasi pola atau tren apa pun
Tabel Korelasi V.3: Data Sondir vs. Parameter Tanah
2
Hasil korelasi ditafsirkan untuk memahami
signifikansi dan implikasi hubungan antara data
sondir dengan nilai parameter tanah. Kekuatan
dan kelemahan korelasi dibahas, dan setiap pola
atau tren yang diidentifikasi dari analisis disorot.
6. Menafsirkan Hasil Korelasi
Keterbatasan dan pertimbangan analisis korelasi
dibahas. Faktor-faktor seperti ukuran sampel,
kualitas data, dan asumsi metode korelasi
diperhitungkan. Penting untuk memahami
keterbatasan ini untuk membuat keputusan dan
interpretasi berdasarkan hasil korelasi.
7. KETERBATASAN DAN
KESETIMBANGAN
Presentasi diakhiri dengan ringkasan temuan
korelasi dan implikasinya terhadap teknik
geoteknik. Rekomendasi diberikan untuk
penelitian lebih lanjut dan penerapan analisis
korelasi dalam skenario praktis. Memahami
hubungan antara data sondir dan nilai parameter
tanah dapat sangat meningkatkan akurasi dan
efisiensi penilaian geoteknik dan proses desain.
8. KESIMPULAN DAN
REKOMENDASI
THANKS

More Related Content

More from adriantando1 (6)

PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
adriantando1
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
adriantando1
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
adriantando1
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptxKELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
adriantando1
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptxReview Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
adriantando1
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptxPPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
adriantando1
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM3].pdf
adriantando1
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM2].pdf
adriantando1
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdfPPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
PPT Dinamika Struktur dan Gempa [TM1].pdf
adriantando1
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptxKELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
KELOMPOK 7 TUGAS 1 REKAYASA PONDASI 2.pptx
adriantando1
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptxReview Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
Review Modul 1_Kelompok 4_PENGETAHUAN DASAR GEMPApptx
adriantando1
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptxPPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
PPT Modul Analisa Struktur 3 [TM8]-2023.pptx
adriantando1

Recently uploaded (20)

enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken

KELOMPOK 7 TUGAS 2 REKAYASA PONDASI 2.pptx

  • 1. Menghubungkan Data Sondir dengan Parameter Tanah KELOMPOK 7 ADRIAN TANDO 41123120049 AULIATUZZAHRA 41123120032 DUSTIN ARROUFI ADIAPTA HARTONO 41123120021 RIZKI ANDRI PUTRANTO 41123110048
  • 2. PENGANTAR Presentasi ini berfokus pada korelasi antara data sondir dan nilai parameter tanah. Tujuannya adalah untuk memahami hubungan antara data sondir dengan berbagai parameter tanah. Dengan menganalisis dan menafsirkan korelasi ini, wawasan berharga dapat diperoleh untuk berbagai aplikasi di bidang teknik geoteknik.
  • 3. Pendahuluan Mengkorelasikan Data Sondir dengan Nilai Parameter Tanah Korelasi antara data sondir dan nilai parameter tanah sangat penting untuk analisis dan rekayasa geoteknik. Dengan membangun hubungan antara kedua faktor ini, menjadi mungkin untuk membuat prediksi dan penilaian yang akurat mengenai perilaku tanah, stabilitas, dan karakteristik penting lainnya. 01
  • 5. DATA SONDIR Data sondir mengacu pada pengukuran yang diperoleh dengan menggunakan uji sondir, yang melibatkan mendorong kerucut atau batang ke tanah dan mencatat hambatan yang dihadapi. Pengukuran ini memberikan informasi berharga tentang kondisi bawah permukaan, seperti lapisan tanah, kepadatan, dan kekuatan.
  • 6. DATA SONDIR Uji sondir ditujukan untuk : Identifikasi, stratigrafi, klasifikasi lapisan tanah, kekuatan lapisan tanah. Kontrol pemadatan tanah timbunan. Perencanaan pondasi dan settlement. Perencanaan stabilitas lereng galian/timbunan. Hasil sondir (qc,fc,JHP,FR) dapat dikorelasikan Konsistensinya. Kuat geser tanah ( Cu ) Parameter konsolidasi ( Cc dan Mv ) II 3 Relatif Density ( Dr ) Elastisitas tanah. Daya dukung pondasi Penurunan Dari nilai-nilai qc dan FR dapat dikorelasikan terhadap jenis tanah. Hubungan antara Tekanan Konus ( qc ), Friction Ratio ( FR ) dan jenis tanah dapat dilihat pada grafik Schmertmann, 1969, dapat dilihat pada gambar berikut
  • 7. DATA SONDIR Dari nilai-nilai qc dapat dikorelasikan terhadap konsistensi tanah lempung pada suatu lapisan tanah. Hubungan antara konsistensi dengan tekanan konus Hubungan antara kepadatan, relative density, nilai N, qc dan
  • 8. PARAMETER TANAH Parameter tanah mencakup berbagai karakteristik tanah, termasuk namun tidak terbatas pada kekuatan geser, permeabilitas, pemadatan, kadar air, dan distribusi ukuran butir. Parameter ini memainkan peran penting dalam menilai perilaku tanah dan menentukan kesesuaiannya untuk konstruksi dan aplikasi lainnya.
  • 9. PARAMETER TANAH Dengan menggunakan data sondir dapat digunakan untuk mencari besarnya nilai elastisitas tanah. Dari perhitungan berdasarkan nilai modulus young dapat menghasilkan parameter tanah MODULUS YOUNG
  • 10. Poissons Ratio PARAMETER TANAH Rasio poisson sering dianggap sebesar 0,2 0,4 dalam pekerjaan-pekerjaan mekanika tanah. Nilai sebesar 0,5 biasanya dipakai untuk tanah jenuh dan nilai 0 sering dipakai untuk tanah kering dan tanah lainnya untuk kemudahan dalam perhitungan. Ini disebabkan nilai dari rasio poisson sukar untuk diperoleh untuk tanah.
  • 11. Berat jenis tanah kering adalah perbandingan antara berat tanah kering dengan satuan volume tanah. Berat jenis tanah kering dapat diperoleh dari data Soil Test dan Direct Shear. PARAMETER TANAH BERAT JENIS TANAH KERING Berat jenis tanah jenuh adalah perbandingan antara berat tanah jenuh air dengan satuan volume tanah jenuh. Di mana ruang porinya terisi penuh oleh air. Nilai dari berat jenis tanah jenuh didapat dengan menggunakan rumus: BERAT JENIS TANAH KERING
  • 12. Sudut geser dalam bersama dengan kohesi merupakan faktor dari kuat geser tanah yang menentukan ketahanan tanah terhadap deformasi akibat tegangan yang bekerja pada tanah. Deformasi dapat terjadi akibat adanya kombinasi keadaan kritis dari tegangan normal dan tegangan geser. Nilai dari sudut geser dalam didapat dari engineering properties tanah, yaitu dengan Triaxial Test dan Direct Shear Test. PARAMETER TANAH SUDUT GESER DALAM Kohesi merupakan gaya tarik menarik antar partikel tanah. Bersama dengan sudut geser tanah, kohesi merupakan parameter kuat geser tanah yang menentukan ketahanan tanah terhadap deformasi akibat tegangan yang bekerja pada tanah. Deformasi dapat terjadi akibat adanya kombinasi keadaan kritis dari tegangan normal dan tegangan geser. Nilai dari kohesi didapat dari engineering properties, yaitu dengan Triaxial Test dan Direct Shear Test. KOHESI
  • 13. PERMEABILITAS PARAMETER TANAH Berdasarkan persamaan Kozeny-Carman nilai permeabilitas untuk setiap layer tanah dapat dicari dengan menggunakan rumus Untuk tanah yang berlapis-lapis harus dicari nilai permeabilitas untuk arah vertikal dan horizontal dapat dicari dengan rumus :
  • 14. Pembersihan dan Prapemrosesan Data Sebelum melakukan analisis korelasi, penting untuk membersihkan dan memproses data yang dikumpulkan terlebih dahulu. Langkah ini melibatkan penghapusan outlier, menangani nilai yang hilang, dan menstandarisasi himpunan data untuk memastikan hasil korelasi yang akurat dan andal. 3. PENGUMPULAN DAN PERSIAPAN DATA Nilai parameter tanah dikumpulkan melalui berbagai teknik, seperti pengujian laboratorium, pengambilan sampel lapangan, dan investigasi geoteknik. Nilai-nilai ini sangat penting untuk membangun hubungan antara data sondir dan sifat tanah. Pengumpulan Nilai Parameter Tanah Pengumpulan Data Sondir Pengumpulan data sondir melibatkan melakukan tes sondir di lokasi tertentu di dalam area penelitian. Pengukuran sondir dicatat dan kemudian digunakan untuk analisis korelasi.
  • 15. Data sondir yang dikumpulkan dan nilai parameter tanah dialami analisis korelasi menggunakan metode yang dipilih. Koefisien korelasi dihitung untuk mengukur kekuatan dan arah hubungan antara data sondir dan parameter tanah. 4. Metode dan Analisis Korelasi Tinjauan Metode Korelasi Analisis Data Sondir dan Nilai Parameter Tanah Beberapa metode korelasi dapat digunakan untuk menganalisis hubungan antara data sondir dan nilai parameter tanah. Metode ini termasuk koefisien korelasi Pearson, koefisien korelasi peringkat Spearman, dan koefisien korelasi peringkat Kendall. Setiap metode memiliki kekuatan dan keterbatasannya masing-masing, dan metode yang tepat dipilih berdasarkan sifat data.
  • 16. Grafik slide ditampilkan untuk secara visual mewakili korelasi antara data sondir dan parameter tanah tertentu. Grafik membantu dalam memahami tren dan sifat hubungan. 5. Hasil Korelasi: Tabel 際際滷 dan Grafik V.2 Grafik Korelasi: Data Sondir vs. Parameter Tanah 1
  • 17. Tabel slide disajikan yang menampilkan koefisien korelasi antara data sondir dan parameter tanah tertentu. Tabel ini memberikan wawasan berharga tentang kekuatan dan signifikansi korelasi untuk setiap parameter. Tabel Korelasi V.1: Data Sondir vs. Parameter Tanah 1
  • 18. Tabel slide lain disajikan, kali ini berfokus pada koefisien korelasi antara data sondir dan serangkaian parameter tanah yang berbeda. Tabel ini memberikan wawasan tambahan tentang hubungan antara data sondir dan parameter ini. Grafik Korelasi V.4: Data Sondir vs. Parameter Tanah 2: Grafik slide ditampilkan untuk secara visual mewakili korelasi antara data sondir dan serangkaian parameter tanah lainnya. Grafik membantu dalam memahami hubungan dan mengidentifikasi pola atau tren apa pun Tabel Korelasi V.3: Data Sondir vs. Parameter Tanah 2
  • 19. Hasil korelasi ditafsirkan untuk memahami signifikansi dan implikasi hubungan antara data sondir dengan nilai parameter tanah. Kekuatan dan kelemahan korelasi dibahas, dan setiap pola atau tren yang diidentifikasi dari analisis disorot. 6. Menafsirkan Hasil Korelasi
  • 20. Keterbatasan dan pertimbangan analisis korelasi dibahas. Faktor-faktor seperti ukuran sampel, kualitas data, dan asumsi metode korelasi diperhitungkan. Penting untuk memahami keterbatasan ini untuk membuat keputusan dan interpretasi berdasarkan hasil korelasi. 7. KETERBATASAN DAN KESETIMBANGAN
  • 21. Presentasi diakhiri dengan ringkasan temuan korelasi dan implikasinya terhadap teknik geoteknik. Rekomendasi diberikan untuk penelitian lebih lanjut dan penerapan analisis korelasi dalam skenario praktis. Memahami hubungan antara data sondir dan nilai parameter tanah dapat sangat meningkatkan akurasi dan efisiensi penilaian geoteknik dan proses desain. 8. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI