Tiga faktor utama yang mempengaruhi persoalan relokasi pasca bencana lahar dingin di Kali Putih adalah kurangnya partisipasi masyarakat, lokasi relokasi yang dianggap terlalu jauh dari sumber mata pencaharian, dan kekhawatiran akan hilangnya hak atas tanah.
Keseimbangan ekosistem merupakan kondisi di mana komponen-komponen dalam ekosistem saling tergantung dan mempengaruhi satu sama lain. Contohnya hubungan antara tanah, air, dan makhluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan. Keseimbangan dapat terganggu akibat berbagai faktor seperti perubahan habitat dan iklim akibat aktivitas manusia.
Perkembangan dan Tantangan (Gs redd+ unas_080713_final)sonny dwi kristanu
油
REDD+ di Indonesia : Perkembangan dan Tantangan
Gita Syahrani, SH, LL.M
Senior Associate DNC Advocates at Work
Climate Change & Green Investment Desk
Universitas Nasional, Jakarta 8 Juli 2013
Perencanaan partisipatif meliputi tahap persiapan, perencanaan umum, pembangunan lingkungan, dan pembangunan perumahan dengan melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan.
Review Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Pengelolaan Persam...Oswar Mungkasa
油
Disampaikan oleh InSWA (Indonesia Solid Waste Association) pada Diskusi Kelompok Terfokus dalam rangka Penyusunan masukan Teknis Review Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan (KSN-PSPP), Jakarta 23 Nopember 2012
Ekosistem pesisir adalah wilayah pertemuan antara daratan dan laut yang dipengaruhi oleh sifat-sifat laut seperti pasang surut dan proses sedimentasi. Wilayah ini memiliki berbagai karakteristik seperti pasang surut, gelombang, dan tanah yang subur yang mendukung beragam flora dan fauna. Terdapat berbagai tantangan dalam pengelolaan wilayah pesisir seperti pencemaran, kerusakan habitat, dan eksploitasi berlebihan yang perlu di
Analisis mengenai pengelolaan wilayah pesisir berbasis masyarakat yang membahas dua pendekatan utama yaitu struktural dan non-struktural. Pendekatan struktural meliputi pengembangan aksesibilitas, partisipasi masyarakat, informasi, dan kelembagaan. Pendekatan non-struktural meliputi peningkatan pengetahuan lingkungan, keterampilan, kapasitas, dan motivasi masyarakat. Kedua pendekatan diperlukan untuk me
Dokumen tersebut membahas konsep pengelolaan situ (rawa) dengan menjelaskan latar belakang, pengertian, fungsi, permasalahan, dan strategi pengelolaan situ. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa situ memiliki fungsi penting dalam sistem ekologi dan penanggulangan banjir namun kondisinya semakin memburuk akibat berbagai faktor. Dokumen tersebut memaparkan strategi untuk melestarikan fungsi situ mel
Tugas softkill ke 3 tentang pengetahuan lingkunganDiki Alnastain
油
Dokumen tersebut membahas tentang pencemaran lingkungan air dan tanah. Pencemaran dapat terjadi akibat limbah industri, pertanian, dan rumah tangga yang memasuki ekosistem. Hal ini dapat memengaruhi kualitas lingkungan dan menyebabkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Upaya pencegahan diperlukan, seperti pengolahan limbah yang baik dan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkun
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Edisi II Oktober 2003Oswar Mungkasa
油
Majalah ini merupakan media komunikasi diantara pemangku kepentingan dan dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian. Diterbitkan oleh Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) bekerjasama dengan Ditjen Cipta Karya Kementerian PU. Terdapat dua versi yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika Working Group on Forest Land Tenure (WG-Tenure) dan dukungannya untuk Dewan Kehutanan Nasional (DKN) dalam fasilitasi penyelesaian konflik pengelolaan hutan di Indonesia. WG-Tenure melakukan assessment land tenure untuk beberapa kasus konflik lahan, seperti agroforestri kemenyan dan sengketa lahan pertanian masyarakat di HTI PT Toba Pulp Lestari. Dokumen ini juga membahas posisi masy
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan untuk mendukung pembangunan berwawasan lingkungan. Beberapa poin kunci meliputi pentingnya analisis dampak lingkungan untuk proyek-proyek pembangunan, peraturan-peraturan lingkungan, serta sertifikasi ekologi dan ISO 14000 untuk menjamin kelestarian lingkungan.
Green perspective muncul akibat kerusakan lingkungan seperti hujan asam, penipisan ozon, dan perubahan iklim. Perspektif ini memandang lingkungan secara ekocentrik dan bukan antropocentrik, serta menekankan pada pembatasan pertumbuhan ekonomi dan desentralisasi pengelolaan lingkungan.
Collaborative land use planning and sustainable institutional arrangements in...CIFOR-ICRAF
油
Proyek CoLUPSIA bertujuan untuk merencanakan penggunaan lahan secara kolaboratif di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat dengan membentuk kelembagaan baru dan kebijakan lingkungan yang seimbang antara konservasi dan pembangunan. Proyek ini menggunakan metode partisipatif seperti analisis prospektif bersama dan survei rumah tangga serta studi ekosistem untuk merancang skenario masa depan dan merevisi alo
Dokumen tersebut membahas perjalanan kebijakan internasional terkait perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, mulai dari Konferensi Stockholm (1972), KTT Bumi di Rio (1992), KTT Pembangunan Berkelanjutan di Johannesburg (2002), Rio+20 (2012), hingga Perjanjian Paris (2015). Dokumen tersebut juga menjelaskan program dan kebijakan perlindungan lingkungan hidup di Indonesia seperti Adipura, Adiwiyata, AMDAL, serta
Materi dipresentasikan pada saat pelaksanaan bulan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dan Lingkungan (Safety and Environmental Fair) pada PT Sanggar Sarana Baja Tanggerang.
Pada intinya mendorong dan memotivasi segenap jajaran karyawan maupun perusahaan secara organisatoris berperan serta nyata dalam penurunan dampak pemanasan global.....dst
Ekosistem pesisir adalah wilayah pertemuan antara daratan dan laut yang dipengaruhi oleh sifat-sifat laut seperti pasang surut dan proses sedimentasi. Wilayah ini memiliki berbagai karakteristik seperti pasang surut, gelombang, dan tanah yang subur yang mendukung beragam flora dan fauna. Terdapat berbagai tantangan dalam pengelolaan wilayah pesisir seperti pencemaran, kerusakan habitat, dan eksploitasi berlebihan yang perlu di
Analisis mengenai pengelolaan wilayah pesisir berbasis masyarakat yang membahas dua pendekatan utama yaitu struktural dan non-struktural. Pendekatan struktural meliputi pengembangan aksesibilitas, partisipasi masyarakat, informasi, dan kelembagaan. Pendekatan non-struktural meliputi peningkatan pengetahuan lingkungan, keterampilan, kapasitas, dan motivasi masyarakat. Kedua pendekatan diperlukan untuk me
Dokumen tersebut membahas konsep pengelolaan situ (rawa) dengan menjelaskan latar belakang, pengertian, fungsi, permasalahan, dan strategi pengelolaan situ. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa situ memiliki fungsi penting dalam sistem ekologi dan penanggulangan banjir namun kondisinya semakin memburuk akibat berbagai faktor. Dokumen tersebut memaparkan strategi untuk melestarikan fungsi situ mel
Tugas softkill ke 3 tentang pengetahuan lingkunganDiki Alnastain
油
Dokumen tersebut membahas tentang pencemaran lingkungan air dan tanah. Pencemaran dapat terjadi akibat limbah industri, pertanian, dan rumah tangga yang memasuki ekosistem. Hal ini dapat memengaruhi kualitas lingkungan dan menyebabkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Upaya pencegahan diperlukan, seperti pengolahan limbah yang baik dan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkun
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Edisi II Oktober 2003Oswar Mungkasa
油
Majalah ini merupakan media komunikasi diantara pemangku kepentingan dan dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian. Diterbitkan oleh Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL) bekerjasama dengan Ditjen Cipta Karya Kementerian PU. Terdapat dua versi yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika Working Group on Forest Land Tenure (WG-Tenure) dan dukungannya untuk Dewan Kehutanan Nasional (DKN) dalam fasilitasi penyelesaian konflik pengelolaan hutan di Indonesia. WG-Tenure melakukan assessment land tenure untuk beberapa kasus konflik lahan, seperti agroforestri kemenyan dan sengketa lahan pertanian masyarakat di HTI PT Toba Pulp Lestari. Dokumen ini juga membahas posisi masy
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan untuk mendukung pembangunan berwawasan lingkungan. Beberapa poin kunci meliputi pentingnya analisis dampak lingkungan untuk proyek-proyek pembangunan, peraturan-peraturan lingkungan, serta sertifikasi ekologi dan ISO 14000 untuk menjamin kelestarian lingkungan.
Green perspective muncul akibat kerusakan lingkungan seperti hujan asam, penipisan ozon, dan perubahan iklim. Perspektif ini memandang lingkungan secara ekocentrik dan bukan antropocentrik, serta menekankan pada pembatasan pertumbuhan ekonomi dan desentralisasi pengelolaan lingkungan.
Collaborative land use planning and sustainable institutional arrangements in...CIFOR-ICRAF
油
Proyek CoLUPSIA bertujuan untuk merencanakan penggunaan lahan secara kolaboratif di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat dengan membentuk kelembagaan baru dan kebijakan lingkungan yang seimbang antara konservasi dan pembangunan. Proyek ini menggunakan metode partisipatif seperti analisis prospektif bersama dan survei rumah tangga serta studi ekosistem untuk merancang skenario masa depan dan merevisi alo
Dokumen tersebut membahas perjalanan kebijakan internasional terkait perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, mulai dari Konferensi Stockholm (1972), KTT Bumi di Rio (1992), KTT Pembangunan Berkelanjutan di Johannesburg (2002), Rio+20 (2012), hingga Perjanjian Paris (2015). Dokumen tersebut juga menjelaskan program dan kebijakan perlindungan lingkungan hidup di Indonesia seperti Adipura, Adiwiyata, AMDAL, serta
Materi dipresentasikan pada saat pelaksanaan bulan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dan Lingkungan (Safety and Environmental Fair) pada PT Sanggar Sarana Baja Tanggerang.
Pada intinya mendorong dan memotivasi segenap jajaran karyawan maupun perusahaan secara organisatoris berperan serta nyata dalam penurunan dampak pemanasan global.....dst
CCN adalah organisasi perdagangan karbon yang menangani proyek hijau dan menjual kredit karbon dari proyek konservasi hutan seperti Proyek Rimba Megah Lestari di Indonesia. CCN membantu anggotanya mengimbangi emisi karbon dan berinvestasi dalam teknologi hijau.
Dokumen tersebut membahas konsep jasa lingkungan dan berbagai pengalaman negara dalam menerapkan skema pembayaran atas jasa lingkungan. Dibahas pula pendekatan yang berbeda antar negara dalam melibatkan masyarakat setempat dan mengkompensasi mereka atas pelestarian lingkungan.
Sekolah perlu menerapkan teknologi pengolahan sampah yang ramah lingkungan untuk mengurangi volume sampah dan menghasilkan produk bernilai ekonomis seperti pupuk organik cair dan briket. Teknologi hidrotermal dapat mengolah 200 kg sampah menjadi 300 liter pupuk cair dan 21 kg briket per hari, sehingga dapat menjadi solusi pengelolaan sampah di sekolah.
CCN Business plan edisi bahasa malaysiaAntal Boros
油
CCN adalah organisasi perundingan perdagangan karbon yang menguruskan projek-projek hijau dan pemeliharaan hutan serta menyediakan platform untuk melelong karbon dan minat pelaburan dalam teknologi hijau. CCN bekerjasama dengan Sustainable Growth Group untuk membekalkan 10 juta kredit karbon daripada Projek Pemeliharaan Rimba Megah Lestari di Indonesia yang melindungi hutan dan mendukung masyarakat tempatan.
Dokumen tersebut membahas tentang PKBL Pelindo II, termasuk program PKBL yang telah dilaksanakan, manfaat, dan masalah yang dihadapi. Juga dibahas tentang pengertian PKBL dan CSR serta hubungannya dengan pencapaian visi dan misi perusahaan."
Dokumen tersebut membahas tentang pendidikan lingkungan hidup di Indonesia. Ringkasannya adalah:
1. Pendidikan lingkungan hidup bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pelestarian lingkungan.
2. Program Adiwiyata merupakan upaya mewujudkan sekolah yang peduli lingkungan melalui kurikulum berbasis lingkungan.
3. Partisipasi masyarakat sekolah dalam pengelolaan lingkungan sekolah merupakan prins
Pengaruh perubahan iklim global pada perencanaan pembangunan wilayah fixAndy Herlambang
油
konsentrasi GHG di atmosfer adalah akibat aktivitas anusia di seluruh dunia. Emisi dari permukiman, transportasi, industri telah mengakibatkan pemanasan global.
1. Masih terdapat beberapa tantangan dalam pengelolaan sampah di Indonesia seperti biaya operasi yang belum memadai dan kurangnya kesadaran masyarakat.
2. Diperlukan keterlibatan aktif masyarakat, pemerintah daerah, dan sektor swasta dalam menerapkan program pengelolaan sampah berbasis 3R (reduce, reuse, recycle).
3. Penerapan program pengelolaan sampah berbasis komunitas dan komposting dapat meningkatkan kesad
Inisiasi pemahaman adaptasi dan mitigasi perubahan iklim pada generasi muda d...Zainal Suarja
油
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di Aceh untuk mengurangi dampak bencana, serta inisiasi pemahaman terhadap generasi muda untuk meningkatkan kesadaran lingkungan melalui program edukasi.
Kode Etik Psikologi Indonesia memberikan pedoman bagi psikolog dan ilmuwan psikologi dalam melaksanakan aktivitas profesinya sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya. Dokumen ini menjelaskan pengertian kode etik, psikologi, psikolog, ilmuwan psikologi, dan layanan psikologi serta prinsip-prinsip dasar yang harus dipatuhi.
Dokumen tersebut merupakan Anggaran Dasar Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) yang mencakup visi, misi, tujuan, struktur organisasi, dan ketentuan-ketentuan lainnya. Himpsi adalah organisasi profesi psikologi tunggal dan independen di Indonesia yang mewadahi para psikolog dan ilmuwan psikologi.
Surat ini berisi pengiriman bahan kongres berupa set Kode Etik Psikologi Indonesia dan laporan pertanggungjawaban kepada ketua wilayah Himpsi di seluruh Indonesia untuk persiapan Kongres XI Himpsi yang akan diselenggarakan di Surakarta.
Kode etik psikolog dan ilmuwan psikologi mengatur tentang tanggung jawab dan etika dalam memberikan jasa psikologi, termasuk menghormati hak dan kerahasiaan klien, bekerja sesuai kompetensi, serta menghargai karya cipta orang lain. Dokumen ini juga menjelaskan definisi ilmuwan psikologi, psikolog, dan jasa psikologi.
Kode etik psikolog dan ilmuwan psikologi membahas pedoman etika dalam memberikan jasa psikologi, termasuk menghargai klien, kerahasiaan data, dan batas kompetensi. Psikolog berkewajiban untuk memberikan pelayanan secara profesional, jujur, dan bertanggung jawab serta menghindari penyalahgunaan keahlian.
Workshop tentang pengelolaan media dan penulisan kreatif diadakan untuk anggota KOPHI DIY. Acara dimulai dengan registrasi peserta, pembukaan, dan dua sesi materi tentang pengelolaan website dan penulisan kreatif. Setelah itu ada sharing dan tanya jawab, istirahat, dan praktik penulisan kreatif dengan pendampingan. Acara ditutup dengan sharing hasil praktik dan penutupan.
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorswirawan
油
Dokumen tersebut merupakan Term of Reference (TOR) untuk kegiatan praktik penyaringan air kotor di Sekolah Alam Gajahwong yang akan diikuti oleh 30 anak dan 20 orang tua. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya air bersih dan teknik penyaringan air kotor menjadi air bersih. Kegiatan akan berlangsung pada 30 April 2017 di Mushala Istiqomah, Kampung Hijau Gambiran, Yogyakarta.
Juknis ini merangkum jadwal dan persiapan pelaksanaan workshop KOPHI Class di Museum Sandi Yogyakarta selama sehari penuh, mulai dari registrasi peserta, pembukaan, materi presentasi, praktik penulisan kreatif, hingga penutupan acara. Terdapat 2 sesi presentasi yang masing-masing diisi oleh narasumber dan dibimbing oleh panitia, diselingi kegiatan sharing, istirahat, dan makan siang. Panitia akan mempersiapkan peral
Dokumen ini berisi jadwal acara kemah ceria ELC KOPHI DIY 2017 yang diselenggarakan di TAHURA GK selama 2 hari 1 malam. Acara dimulai dengan pendataan dan perjalanan ke lokasi, dilanjutkan dengan berbagai simulasi dan sharing sesi untuk mempelajari demokrasi, manajemen organisasi, dan kepemimpinan. Kegiatan lainnya adalah olahraga, lomba masak, treasure hunting, dan penutupan beserta pelantikan
RPD Provinsi NTB Tahun 2024-2026 sebagai RPJMD antara, mewajibkan perangkat daerah menyusun Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra
PD) Tahun 2024-2026
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
Kerjasama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga / BKKBN dengan LAN RI
BANDAR SLOT GACOR HARI INI GAMPANG MAXWIN TEPERCAYA LISNSI AGEN SBOBETTANGKI4D
油
#TANGKI4D Sebagai situs slot gacor terpercaya yang hadir dengan berbagai permainan dari provider terbaik. Dengan peluang maxwin yang nyata untuk setiap pemainnya. #Tangki4dexclusive #tangki4dlink #tangki4dvip #bandarsbobet #idpro2025 #stargamingasia #situsjitu #jppragmaticplay #scatternagahitam #gratis #agentsbobet
Bahan Pak Kepala BKKBN RI : Program prioritas KKBPK Tahun 2018.pptxdaimanabada
油
Pengantar pro klim
1. Asdep Peningkatan Peran Organisasi Kemasyarakatan
Deputi Bidang Komunikasi dan Peningkatan Peranserta
Masyarakat
Kementrerian Lingkungan Hidup
Mei 2012 Krisdinar.wordpress.com
ProKlim sbg
Penguatan Inisiatip
Pengelolaan SDH
Berbasis Masyarakat
4. Deforestasi di Kalimantan (Borneo)
Sources: Radday, M. 2007. 'Borneo Maps'.
Laju Deforestasi
(2003-2005):
2.8 juta Ha/tahun
Kebakaran hutan
(Kalbar,2006):
kerugian US$ 91 juta
(sumber:
www.beritabumi.or.id)
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Contoh Penyebab Pemanasan Global
Menteri Negara Lingkungan Hidup
Terjadi apabila
Tidak dilakukan
upaya pengendalian
Secara serius
10. Pengelolaan lingkungan merupakan upaya
bersama semua pihak melalui pengembangan
kemitraan antara pemerintah, dunia usaha,
organisasi masyarakat madani dan masyarakat
luas
11. Proklim dan tantangannya
pergeseran iklim
kekeringan VS kebanjiran
gagalnya panen kekurangan pangan (hasil panen 3 juta ton,
menjadi 2 juta ton)
Hama dan penyakit tropis seperti malaria,
Hilangnya plasmanutfah sumberdaya genetik
12. Konsep Respon
Respon/
Tindakan
Dampak
Perubahan Iklim
Pemanasan Global
Adaptasi
Mitigasi
Adaptasi : suatu proses untuk
memperkuat dan membangun strategi
antisipasi dampak keragaman dan
perubahan iklim serta melaksanakannya
sehingga mampu mengurangi dampak
negatif dan mengambil manfaat positifnya.
(MENYESUAIKAN PERUBAHAN)
Mitigasi: usaha penanggulangan untuk
mencegah terjadinya perubahan iklim
melalui kegiatan yang dapat menurunkan
emisi/meningkatkan penyerapan gas
rumah kaca dari berbagai sumber
emisi/sorot. (MENCEGAH)
13. Indonesia saat ini....
Kejadian iklim ekstrim makin sering terjadi dan
mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia
Pemerintah Indonesia telah menetapkan target
pengurangan GRK 26 % pada tahun 2020
Pemerintah /Pemda memerlukan data untuk
mengukur pencapaian pengurangan GRK dan
langkah adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.
14. Tahapan Pengembangan Proklim
Perumusan konsep awal (2009-2010)
Pengumpulan data lapangan (2010 - April 2011)
Survey di beberapa kota : Palembang, Yogyakarta, Solo, Cilacap, Semarang,
Malang, Batu, Bali
Perumusan konsep ProKlim termasuk pengertian,
cakupan area, kriteria dan mekanisme
o Diskusi dengan wakil perusahaan yang menjalankan CSR
o Pembahasan oleh Tim Kecil , melibatkan pakar dan unit kerja terkait KLH
o Konsultasi dengan Sektor Terkait
o Konsultasi dengan Pemda
15. Hasil Survey Lapangan
Inisiatif lokal telah dilakukan masyarakat namun
masih tersebar dan belum dipahami sebagai upaya
mitigasi dan adaptasi
Upaya individual berdasarkan kearifan tradisional
Program lokal berdasarkan inisiatif masyarakat setempat
Kegiatan lokal yang didukung oleh LSM / Lembaga Donor
Program pemerintah daerah
Program Community Development ataupun CSR dari
perusahaan
16. Fasilitas
pengolahan
sampah
Taman apotek hidup
Desain rumah panggung
Konstruksi antisipasi abrasi air laut
Penanaman mangrove dan
peternakan kepiting
Contoh kegiatan ProKlim di beberapa lokasi
terpisah
Biogas terbuat dari fiber
17. a
.
b
.
c
.
d
.
1. Tampungan air atau bak penampung air
2-10 m
tergantu
ng jenis
dan
lapisan
tanah
bak
kontrol
sedimen
pasangan
batu kosong
dan ijuk
sedimen
mengend
ap di
bagian
bawah
5
0
c
m
parit / kolam
Lubang Resapan
Biopori
. Sumur Resapan
Sistem pengelolaan air (subak) dan pertanian organik
19. Kampung Iklim suatu lokasi yang masyarakatnya melakukan
upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara terukur dan
berkesinambungan.
ProKlim merupakan program yang memberikan pengakuan
terhadap partisipasi aktif masyarakat yang telah melaksanakan
upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi,
sehingga dapat mendukung target penurunan emisi GRK
nasional dan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap
dampak perubahan iklim.
Pelaksanaan ProKlim mencakup serangkaian kegiatan
perencanaan, sosialisasi, fasilitasi, pengawasan, penilaian dan
evaluasi dan kampung iklim.
20. Mendorong pemerintah, dunia usaha, dan
masyarakat setempat untuk memahami
permasalahan perubahan iklim dan
dampaknya, serta melakukan tindakan
adaptasi dan mitigasi perubahan iklim
secara proaktif yang berkontribusi kepada
upaya pembangunan nasional.
Tujuan ProKlim
21. Memberikan kontribusi dalam pencapaian target penurunan emisi GRK
nasional sebesar 26% pada tahun 2020;
Meningkatkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi variabilitas iklim
dan dampak perubahan iklim;
Tersedianya data kegiatan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim serta potensi
pengembangannya di tingkat lokal yang dapat menjadi bahan masukan dalam
perumusan kebijakan, strategi dan program terkait perubahan iklim.
Manfaat ProKlim
22. Menjalin
kemitraan dengan
dunia usaha Mengembangkan
keterlibatan aktif lembaga-
lembaga nasional maupun
internasional untuk
menyediakan informasi dan
bantuan teknis serta
pelatihan.
Pemerintah memfasilitasi dan
mengkoordinasikan potensi sumber
anggaran (seperti APBN, APBD,
DAK, hibah, CSR, dan DNS, atau
sumber swadaya masyarakat)
Meningkatkan kapasitas
pemerintah daerah dalam
pendampingan
Mengembangkan
pemberdayaan
masyarakat
Mengembangkan dan
menciptakan kapasitas
individu atau kelompok
Penguatan kembali
kapasitas para pemenang
penghargaan Kalpataru
sebagai tokoh penggerak
ProKlim
23. Pengusul ProKlim
Lokasi ProKlim dapat diusulkan oleh semua pihak yang memiliki
informasi bahwa di suatu lokasi telah dilaksakan kegiatan mitigasi dan
adaptasi perubahan iklim, antara lain:
Lembaga formal masyarakat yang memiliki landasan hukum dan
struktur organisasi yang jelas, seperti Karang Taruna, Koperasi,
lembaga keagamaan, Kelompok Usaha Tani;
Lembaga swadaya masyarakat atau NGOs maupun community-based
organizations (CBOs);
Dunia usaha melalui program Corporate Social Responsibility (CSR)
dan atau Community Development (CD).
Pengajuan lokasi ProKlim harus sepengetahuan Kepala Desa/Lurah dan
menggunakan Lembar Pengusulan Lokasi ProKlim.
24. Kriteria Penilaian ProKlim
Kegiatan (60%)
Adaptasi:
penyesuaian
terhadap dampak
Mitigasi:
mengurangi emisi
GRK
Aspek Kelompok
Masyarakat dan Dukungan
Keberlanjutan (40%)
Menyangkut kelembagaan
pihak yang mengajukan
usulan lokasi dan yang akan
melakukan kegiatan ProKlim
misal: institusi, penanggung
jawab, eksistensi
kelembagaan, keanggotaan
Menjamin bahwa kegiatan
ProKlim akan dilakukan secara
berkelanjutan
25. Cakupan Kegiatan ProKlim
Kegiatan Adaptasi
Pengendalian kekeringan, banjir, dan longsor
Peningkatan Ketahanan pangan
Penanganan/antisipasi kenaikan muka laut, rob dan
intrusi/abrasi air laut, gelombang tinggi
Pengendalian penyakit terkait iklim
Kegiatan Mitigasi
Pengelolaan sampah dan limbah padat
Pengolahan dan pemanfaatan limbah cair
Penggunaan energi
Pengurangan emisi dari kegiatan pertanian
Konservasi hutan
Penanganan/antisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan
26. Aspek Kelompok Masyarakat dan
Dukungan Keberlanjutan
Pengakuan Kelompok Mayarakat
Dukungan Kebijakan
Dinamika Kemasyarakatan
Kapasitas Masyarakat
Keterlibatan pemerintah
Keterlibatan swasta/LSM/ perguruan tinggi
Pengembangan kegiatan
Manfaat