setiap hewan memiliki pola pertahanan diri yang berbeda-beda. Ada yang berupa senjata untuk melawan musuh atau predator ada juga yang memiliki pola pertahanan diri agar dapat menyesuaikan diri dengan dengan lingkungan agar dapat tetap hidup.
Dokumen tersebut membahas tentang tumbuhan paku dan siklus hidupnya, dimulai dari pembentukan gametangia dan sporofit hingga proses embriogenesis. Dibahas pula perkembangan embrio pada beberapa jenis tumbuhan paku seperti paku sejati dan Leptosporangitae sp. Termasuk dijelaskan mengenai peristiwa apogami dan apospori pada Pteridophyta.
Amphibi memiliki ciri khas seperti kulit basah, paru-paru, dan mampu hidup di darat maupun air. Amphibi merupakan tetrapoda pertama yang berpindah dari air ke darat pada zaman Devon, yang terlihat dari modifikasi tubuh untuk berjalan dan sistem pernapasan. Ada dua jenis amphibi utama yaitu katak dan kodok, yang memiliki perbedaan ukuran, bentuk, dan habitat.
Nematoda adalah cacing gelang yang hidup di darat, air tawar, air laut, dan daerah kutub hingga tropis. Mereka memiliki sistem pencernaan yang lengkap dan sistem saraf yang lebih baik dari platyhelminthes. Beberapa contoh nematoda adalah ascariasis, cacing tambang, cacing krem, dan cacing filaria.
Laporan Praktikum Keanekaragaman hewan seranggaGoogle
油
Praktikum ini menganalisis keanekaragaman serangga di lingkungan Kampus IAIN Raden Intan Lampung menggunakan beberapa metode penangkapan. Didapatkan beberapa jenis serangga termasuk lalat, kumbang, rayap, kupu-kupu, semut, belalang, dan laba-laba dengan jumlah keseluruhan 56 ekor. Kesimpulannya, penangkapan menggunakan jaring ayun memberikan hasil tertinggi dibandingkan metode lain
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...Maedy Ripani
油
Berikut adalah ringkasan dari dokumen praktikum morfologi tumbuhan tentang tata letak daun, rumus daun, dan diagram daun:
Praktikum ini menjelaskan berbagai tata letak daun pada batang tumbuhan, menentukan rumus daun, dan menggambar diagram daun. Rumus daun yang diamati meliputi 2/5 pada kembang sepatu dan bayam, serta 3/8 pada pepaya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang morfologi katak dan kodok berdasarkan hasil pengamatan. 2. Terdapat perbedaan ciri antara katak dan kodok, seperti bentuk tubuh, kulit, dan struktur anggota gerak. 3. Katak memiliki kulit lunak dan basah serta memiliki selaput renang pada kaki belakang, sedangkan kodok memiliki kulit kasar dan kering tanpa selaput renang.
Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
油
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Chondrichthyes atau ikan bertulang rawan adalah ikan berahang, mempunyai sirip berpasangan, lubang hidung berpasangan, sisik, jantung beruang dua, dan rangka yang terdiri atas tulang rawan bukan tulang sejati.
Dokumen tersebut membahas tentang ekologi tumbuhan yang mencakup pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan serta komponen-komponen penyusun ekosistem tumbuhan seperti habitat, relung ekologi, bentuk tumbuhan, dan konsep simpatri dan alopatri.
365005414 3-struktur-dan-fungsi-daun-pptRiya Tun PGMI
油
1. Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, dan fungsi daun pada tanaman. Daun berperan penting dalam fotosintesis, respirasi, dan transpirasi.
2. Anatomi daun terdiri atas epidermis, jaringan mesofil, dan sistem vaskular. Jaringan mesofil terbagi menjadi palisade dan spons yang berbeda antara tanaman monokotil dan dikotil.
3. Fungsi daun meliputi produksi makanan melalui fotosintesis, pert
Alga hijau (Chlorophyta) memiliki ciri-ciri sel eukariot, berbagai bentuk tubuh seperti bulat, filamen, dan lembaran, mengandung klorofil a dan b serta karotenoid, dan dapat melakukan fotosintesis. Reproduksinya meliputi vegetatif, aseksual melalui zoospora dan aplanospora, serta seksual melalui konjugasi. Contohnya adalah Caulerpa, Ulva, dan Udotea. Alga hijau memil
Teks tersebut membahas sistem ekskresi pada empat kelas hewan yaitu Cephalopoda, Arachnida, Gastropoda, dan Bivalvia. Sistem ekskresi Cephalopoda berupa sepasang nefridia berbentuk segitiga yang berfungsi sebagai ginjal. Sistem ekskresi pada Bivalvia berupa ginjal dalam bentuk nefridia yang mengeluarkan ekskret kemudian dikeluarkan lewat sifon. Sistem ekskresi pada Gastropoda adalah ginjal yang men
Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagian-bagian tubuh burung dan mengajarkan mahasiswa cara mengidentifikasi jenis burung menggunakan kunci identifikasi. Mahasiswa mempelajari morfologi burung merpati, bebek, dan pipit serta mengukur dan mengamati ciri-cirinya seperti paruh, mata, kaki, sayap dan bulu. Mereka juga mempelajari anatomi dan fungsi bagian-bagian tubuh dan bulu burung.
Jamur Deuteromycota merupakan jamur yang bereproduksi secara aseksual dengan konidia dan tahap seksualnya belum diketahui, sehingga termasuk jamur yang tidak sempurna. Jamur ini dapat hidup sebagai parasit atau saprofit dan beberapa diantaranya dapat menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan.
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi reptil. Terdapat tiga kelas reptil utama yaitu kura-kura, kadal, dan buaya. Dokumen menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelas tersebut seperti struktur tubuh, sistem skeleton, ekstremitas, mata, mulut, dan kloaka. Hal ini berguna untuk melatih kemampuan mengidentifikasi jenis reptil menggunakan kunci identifikasi.
Jaringan parenkim adalah jaringan dasar tumbuhan yang terbentuk dari sel-sel hidup beragam bentuk dan berfungsi dalam proses fisiologis. Jaringan parenkim ditemukan di hampir seluruh organ tumbuhan seperti daun, batang, akar, buah, dan biji. Terdapat beberapa jenis parenkim berdasarkan fungsi dan bentuk selnya seperti parenkim asimilasi, penimbun, pengangkut, dan penyimpan udara.
Laporan Praktikum Sistematika Hewan Invertebrata "Classis Arachnida dan Myria...Biology Education
油
Laporan ini membahas tentang sistematika hewan invertebrata pada phylum Arthropoda khususnya classis Myriapoda dan Arachnida. Laporan ini berisi pendahuluan, tinjauan pustaka, pembahasan, dendogram dan kesimpulan hasil praktikum lapangan tentang classis Myriapoda dan Arachnida."
Binatang menyusui atau mamalia adalah kelas hewan vertebrata yang terutama dicirikan oleh adanya kelenjar susu, yang pada betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya; adanya rambut; dan tubuh yang endoterm atau "berdarah panas"
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas tentang morfologi daun majemuk dan bagian-bagiannya pada 10 spesies tanaman. Terdapat penjelasan tentang alat dan bahan, cara kerja, teori dasar, hasil pengamatan, analisis data, dan klasifikasi tanaman. Laporan ini bertujuan untuk mengenali macam-macam bentuk daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang perilaku hewan dan pengertian ethologi sebagai ilmu yang mempelajari perilaku hewan di lingkungan alaminya. Jenis-jenis perilaku hewan dibedakan menjadi perilaku tanpa melibatkan sistem saraf dan perilaku yang melibatkan sistem saraf seperti perilaku bawaan, yang diperoleh dari pengalaman, dan yang melibatkan penggunaan akal.
Makalah peran mikologi dalam mengatasi akibat jamur pada ibu dan anak ningsiWarnet Raha
油
1. Jamur dapat hidup di berbagai lingkungan dan menginfeksi berbagai bagian tubuh manusia seperti kulit kepala, tubuh, kuku, dan bagian intim.
2. Faktor yang memicu infeksi jamur antara lain lembab, panas, keringat berlebihan, trauma, gangguan flora normal tubuh, dan penyakit seperti HIV/AIDS.
3. Gejala infeksi jamur kulit berupa bercak berwarna putih, merah, hitam yang gatal dan b
1. Dokumen tersebut membahas tentang morfologi katak dan kodok berdasarkan hasil pengamatan. 2. Terdapat perbedaan ciri antara katak dan kodok, seperti bentuk tubuh, kulit, dan struktur anggota gerak. 3. Katak memiliki kulit lunak dan basah serta memiliki selaput renang pada kaki belakang, sedangkan kodok memiliki kulit kasar dan kering tanpa selaput renang.
Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
油
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Chondrichthyes atau ikan bertulang rawan adalah ikan berahang, mempunyai sirip berpasangan, lubang hidung berpasangan, sisik, jantung beruang dua, dan rangka yang terdiri atas tulang rawan bukan tulang sejati.
Dokumen tersebut membahas tentang ekologi tumbuhan yang mencakup pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan serta komponen-komponen penyusun ekosistem tumbuhan seperti habitat, relung ekologi, bentuk tumbuhan, dan konsep simpatri dan alopatri.
365005414 3-struktur-dan-fungsi-daun-pptRiya Tun PGMI
油
1. Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, dan fungsi daun pada tanaman. Daun berperan penting dalam fotosintesis, respirasi, dan transpirasi.
2. Anatomi daun terdiri atas epidermis, jaringan mesofil, dan sistem vaskular. Jaringan mesofil terbagi menjadi palisade dan spons yang berbeda antara tanaman monokotil dan dikotil.
3. Fungsi daun meliputi produksi makanan melalui fotosintesis, pert
Alga hijau (Chlorophyta) memiliki ciri-ciri sel eukariot, berbagai bentuk tubuh seperti bulat, filamen, dan lembaran, mengandung klorofil a dan b serta karotenoid, dan dapat melakukan fotosintesis. Reproduksinya meliputi vegetatif, aseksual melalui zoospora dan aplanospora, serta seksual melalui konjugasi. Contohnya adalah Caulerpa, Ulva, dan Udotea. Alga hijau memil
Teks tersebut membahas sistem ekskresi pada empat kelas hewan yaitu Cephalopoda, Arachnida, Gastropoda, dan Bivalvia. Sistem ekskresi Cephalopoda berupa sepasang nefridia berbentuk segitiga yang berfungsi sebagai ginjal. Sistem ekskresi pada Bivalvia berupa ginjal dalam bentuk nefridia yang mengeluarkan ekskret kemudian dikeluarkan lewat sifon. Sistem ekskresi pada Gastropoda adalah ginjal yang men
Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagian-bagian tubuh burung dan mengajarkan mahasiswa cara mengidentifikasi jenis burung menggunakan kunci identifikasi. Mahasiswa mempelajari morfologi burung merpati, bebek, dan pipit serta mengukur dan mengamati ciri-cirinya seperti paruh, mata, kaki, sayap dan bulu. Mereka juga mempelajari anatomi dan fungsi bagian-bagian tubuh dan bulu burung.
Jamur Deuteromycota merupakan jamur yang bereproduksi secara aseksual dengan konidia dan tahap seksualnya belum diketahui, sehingga termasuk jamur yang tidak sempurna. Jamur ini dapat hidup sebagai parasit atau saprofit dan beberapa diantaranya dapat menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan.
Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi reptil. Terdapat tiga kelas reptil utama yaitu kura-kura, kadal, dan buaya. Dokumen menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelas tersebut seperti struktur tubuh, sistem skeleton, ekstremitas, mata, mulut, dan kloaka. Hal ini berguna untuk melatih kemampuan mengidentifikasi jenis reptil menggunakan kunci identifikasi.
Jaringan parenkim adalah jaringan dasar tumbuhan yang terbentuk dari sel-sel hidup beragam bentuk dan berfungsi dalam proses fisiologis. Jaringan parenkim ditemukan di hampir seluruh organ tumbuhan seperti daun, batang, akar, buah, dan biji. Terdapat beberapa jenis parenkim berdasarkan fungsi dan bentuk selnya seperti parenkim asimilasi, penimbun, pengangkut, dan penyimpan udara.
Laporan Praktikum Sistematika Hewan Invertebrata "Classis Arachnida dan Myria...Biology Education
油
Laporan ini membahas tentang sistematika hewan invertebrata pada phylum Arthropoda khususnya classis Myriapoda dan Arachnida. Laporan ini berisi pendahuluan, tinjauan pustaka, pembahasan, dendogram dan kesimpulan hasil praktikum lapangan tentang classis Myriapoda dan Arachnida."
Binatang menyusui atau mamalia adalah kelas hewan vertebrata yang terutama dicirikan oleh adanya kelenjar susu, yang pada betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya; adanya rambut; dan tubuh yang endoterm atau "berdarah panas"
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas tentang morfologi daun majemuk dan bagian-bagiannya pada 10 spesies tanaman. Terdapat penjelasan tentang alat dan bahan, cara kerja, teori dasar, hasil pengamatan, analisis data, dan klasifikasi tanaman. Laporan ini bertujuan untuk mengenali macam-macam bentuk daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang perilaku hewan dan pengertian ethologi sebagai ilmu yang mempelajari perilaku hewan di lingkungan alaminya. Jenis-jenis perilaku hewan dibedakan menjadi perilaku tanpa melibatkan sistem saraf dan perilaku yang melibatkan sistem saraf seperti perilaku bawaan, yang diperoleh dari pengalaman, dan yang melibatkan penggunaan akal.
Makalah peran mikologi dalam mengatasi akibat jamur pada ibu dan anak ningsiWarnet Raha
油
1. Jamur dapat hidup di berbagai lingkungan dan menginfeksi berbagai bagian tubuh manusia seperti kulit kepala, tubuh, kuku, dan bagian intim.
2. Faktor yang memicu infeksi jamur antara lain lembab, panas, keringat berlebihan, trauma, gangguan flora normal tubuh, dan penyakit seperti HIV/AIDS.
3. Gejala infeksi jamur kulit berupa bercak berwarna putih, merah, hitam yang gatal dan b
1. Dokumen tersebut membahas tentang jamur, mulai dari pengertian, klasifikasi, hingga keuntungan dan kerugian jamur.
2. Jamur diklasifikasikan ke dalam 5 divisi berdasarkan cara reproduksi generatifnya, yaitu menghasilkan spora askus, basidium, zigospora, atau zoospora.
3. Salah satu jamur yang bermanfaat adalah Rhizopus oryzae yang digunakan untuk membuat tempe melalui
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian dalam ekologi hewan, meliputi pengertian dan fungsi penelitian, variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian seperti variabel kuantitatif dan kualitatif, langkah-langkah penelitian, penyusunan rancangan penelitian, penyajian data statistik berupa tabel, diagram dan grafik, serta contoh metode penelitian ekologi hewan.
Bunglon melakukan adaptasi tingkah laku dengan mengubah warna kulitnya sesuai lingkungan. Dengan demikian, bunglon dapat terlindungi dari pemangsa dan menangkap mangsanya dengan mudah. Hewan lain seperti tupai melakukan pura-pura mati untuk mengelabui musuh, sementara paus harus sesekali ke permukaan untuk bernapas karena paru-parunya membutuhkan udara, bukan oksigen dalam air. Berbagai
Adaptasi tingkah laku pada hewan adalah cara yang dilakukan oleh hewan untuk beradaptasi/menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Adaptasi pada hewan juga bisa digunakan untuk melindungi diri dari pemangsa (hewan yang akan memangsanya).
Dokumen ini membahas pengendalian semut, termasuk jenis dan karakteristik berbagai spesies semut, penyakit yang ditularkan, dan metode pencegahan. Jenis semut yang dijelaskan antara lain semut api, semut Argentina, semut siafu, dan semut bulldog, yang dapat menyebabkan reaksi alergi berat atau luka pada manusia. Upaya pencegahan mencakup menghindari menggaruk gigitan dan mengoleskan antibiotik untuk
Dokumen tersebut merangkum pengertian etologi sebagai ilmu yang mempelajari perilaku hewan, serta tokoh-tokoh penting dalam bidang etologi seperti Karl Ritter von Frisch, Konrad Zacharias Lorenz, dan Nikolas Tinbergen. Dokumen ini juga menjelaskan pengelompokan tingkah laku hewan berdasarkan proses belajar, genetika, dan lingkungan, serta pola-pola perilaku umum pada hewan seperti reproduksi, mencari makan,
Dokumen tersebut membahas berbagai adaptasi tumbuhan dan hewan untuk bertahan hidup, seperti unta yang memiliki punuk berisi lemak dan rambut di kelopak mata, kelelawar yang dapat mendeteksi mangsa menggunakan ekolokasi, belalang sembah yang dapat menyamarkan diri, dan paus yang harus muncul ke permukaan air untuk bernapas.
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi hewan terhadap lingkungan melalui adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku. Adaptasi tersebut memungkinkan hewan dapat memperoleh makanan, melindungi diri dari musuh, dan bertahan hidup. Beberapa contoh adaptasi pada hewan dijelaskan seperti paruh dan kaki burung yang berbeda sesuai makanannya, kantung air unta, dan perubahan warna kulit bunglon.
1. Perilaku hewan dipengaruhi oleh genetika dan lingkungan. Perilaku meliputi mencari makan, berlindung, bertahan hidup, dan bereproduksi.
2. Adaptasi terhadap lingkungan meliputi adaptasi fisiologi, morfologi, dan tingkah laku seperti mimikri, hibernasi, dan estivasi. Hewan dapat beradaptasi dengan berbagai pola seperti pola Bergmann, Allen, dan Gloger.
3. Perilaku hewan meliputi reproduksi, m
menganalisis keanekaragaman primata di kebun binatang taman rimba jambiArifatul Hidayatullah
油
Dokumen tersebut merangkum hasil pengamatan terhadap keanekaragaman primata di kebun binatang Taman Rimba Jambi. Pengamatan menunjukkan adanya empat jenis primata yaitu ungko, siamang, monyet ekor panjang, dan beruk, dengan ciri-ciri khas masing-masing.
Teori sibernetik menjelaskan bahwa belajar adalah pengolahan informasi, dimana sistem informasi memegang peranan penting dalam proses belajar. Aplikasi teori ini dalam pembelajaran mencakup penentuan tujuan, materi, dan pendekatan belajar yang sesuai dengan sistem informasinya. Model pembelajaran yang sesuai antara lain cooperative learning dan pembelajaran open-ended.
Teori behavioristik menekankan pentingnya penguatan dalam memperkuat respon. Beberapa tokoh seperti Thorndike, Watson, dan Skinner menjelaskan belajar sebagai proses interaksi antara stimulus dan respon yang dapat diamati secara objektif. Clark Hull melihat stimulus berhubungan dengan kebutuhan biologis sedangkan Edwin Guthrie menyatakan stimulus tidak harus berhubungan dengan kebutuhan.
Teori pembelajaran humanistik menekankan pentingnya melibatkan aspek kognitif dan afektif peserta didik dalam proses belajar. Teori ini menganggap guru sebagai fasilitator yang mendukung aktualisasi diri peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya. Pembelajaran yang bermakna terjadi bila melibatkan pikiran dan perasaan peserta didik.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi lulusan dan penilaian hasil belajar peserta didik di Indonesia. Terdapat delapan standar pendidikan nasional yang mencakup standar isi, proses, lulusan, pendidik, sarana prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian. Penilaian dilakukan di tingkat kelas, sekolah dan nasional untuk menentukan kelulusan peserta didik."
Beberapa ilmuwan sejak zaman Yunani kuno seperti Aristoteles, Parmenides, dan Heraclitus telah mengemukakan gagasan-gagasan awal mengenai evolusi, meskipun belum sepenuhnya seperti teori evolusi Darwin. Darwin kemudian memperkenalkan teori evolusi berdasarkan bukti ilmiah yang mapan.
Analisis Algoritma Sorting dan Searching pada Struktur Data: Studi Efisiensi ...PutuWidyaRusmanandaY
油
Makalah ini mmembahas mengenai analisis kompleksitas algoritma Bubble Sort, baik dari sisi waktu maupun ruang. Di dalamnya dijelaskan bagaimana algoritma ini bekerja dalam tiga skenario berbeda: best case, average case, dan worst case. Untuk setiap kasus, dijabarkan alur proses iterasi dan pertukaran elemen, disertai dengan perhitungan kompleksitas menggunakan notasi Big-O. Melalui pemaparan yang sistematis, makalah ini juga menyajikan data eksperimen berupa tabel dan grafik yang menunjukkan perbandingan waktu eksekusi algoritma Bubble Sort terhadap berbagai ukuran input data. Selain itu, dibahas pula kompleksitas ruang dari algoritma ini yang tergolong efisien karena menggunakan pendekatan in-place sorting, sehingga tidak memerlukan memori tambahan yang signifikan. Makalah ini cocok untuk mahasiswa yang ingin memahami karakteristik performa Bubble Sort dari sudut pandang analisis algoritma.
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 SD Fase C Kurikulum MerdekaModul Kelas
油
Pola pertahanan pada hewan
2. Perilaku pertahanan hewan
Perilaku mempertahankan diri pada hewan
yaitu pola Perilaku yang di lakukan oleh
hewan guna keberlangsungan hidupnya.
Baik itu berkisar pada melarikan diri dari
pemangsa potensialnya maupun bertahan
dari kondisi lingkungannya.
3. Pola perilaku
pertahanan diri
pada hewan
terbagi atas
Pola perilaku mempertahankan
diri
pola perilaku yang berkisar
mulai pada melarikan diri dari
pemangsa potensial sampai dengan
menggunakan senjata bertahan dan
penggunaan kamuflase dan mimikri
(meniru).
Pola perilaku Bertahan hidup
dalam lingkungan fisik
Kebanyakan hewan hanya
dapat bertahan hidup dalam kisaran
suhu, salinitas, kelembaban tertentu,
dan sebagainya.
4. Pola perilaku
mempertahankan diri
A. Mimikri
Mimikri adalah cara mempertahankan
diri terhadap musuh dengan cara
menyerupai sesuatu, secara khas
menyerupai tipe lain organiseme lain
seperti misalnya bunglon yang dapat
berubah-ubah sesuai warna benda di
sekitarnya agar dapat mengelabuhi
binatang predator.
5. Mimikri dibagi menjadi:
Mimikri Miller
Adalah hewan yang dapat dimakan sangat mirip
dengan hewan yang tidak dapat dimakan.
Mimikri Bates
Adalah hewan yang tidak berbahaya menyerupai
hewan lain yang berbahaya.
Mimikri agresif
Adalah hewan yang mengembangkan alat untuk
mengelabui mangsanya.
6. Mimikri pada serangga
Mimikri Batesian
Mekanisme dari mimikri ini adalah peniruan oleh serangga peniru
yang tergolong tidak berbahaya pada model-model serangga yang
tergolong berbahaya atau beracun.
Mimikri Peckhamian
Serangga yang menerapkan mimikri jenis ini akan meniru ciri-ciri
serangga yang tidak berbahaya atau mungkin berguna untuk
menipu inang atau mangsanya, sehingga memudahkannya
memangsa tanpa dicurigai oleh anggota koloni mangsanya.
7. B. Kamuflase
Proses adaptasi yang menyamakan
atau menyeragamkan warna kulit
dengan lingkungan sekitarnya untuk
melindungi diri dari predator atau untuk
mencari makan. Tujuan akhir dari
kamuflase adalah untuk bersembunyi
dari hewan lain, fisiologi dan perilaku
predator hewan atau mangsa sangat
signifikan.
9. D. Mengeluarkan bau atau
cairan tubuh
Pola perilaku pertahanan diri ini,
biasannya di lakukan oleh
hewan-hewan tertentu untuk
menghindari pemangsannya atau
merasa jiwanya terancam. Hewan
yang mengeluarkan bau atau
cairan tubuhnya saat merasa
dirinya terancam contohnya
adalah sigung
10. Pola Perilaku Bertahan Hidup Dalam
Lingkungan Fisik Kebanyakan
Hibernasi
Hibernasi adalah teknik bertahan hidup pada
lingkungan yang keras dengan cara tidur menonaktifkan
dirinya (dorman).
12. Cicak dan Kadal
Jika ada pemangsa yang menyerang dan menangkap ekor
cicak, makhluk tersebut akan segera memutuskan ekornya.
Bagian ekor yang putus akan bergerak-gerak untuk
beberapa menit.
13. Bunglon bisa mengubah-ubah warna kulitnya, biasanya
berubah dari warna-warna cerah (hijau, kuning, atau abu-
abu terang) menjadi warna yang lebih gelap, kecoklatan
atau kehitaman. Bunglon dapat mengubah warna kulit
sesuai dengan lingkungannya.
Bunglon
14. Lebah dan Kelabang
Hewan-hewan ini menggunakan sengatnya
untuk melindungi diri. Sengat tersebut dapat
mengeluarkan zat beracun yang dapat
melukai musuh atau pemangsanya.
15. Cumi-Cumi dan Gurita
Cumi-cumi, sotong, dan gurita hidup di laut. Ketika diserang
musuh, hewan-hewan ini mengeluarkan cairan hitam seperti
tinta. Akibatnya air menjadi keruh. Saat itulah hewan-hewan
ini segera melarikan diri.
16. Landak
Landak mempunyai kulit berduri dan kaku. Saat menghadapi
bahaya, landak mengembangkan durinya. Selain itu, landak juga
berusaha membelakangi musuh. Dengan demikian, apabila
musuhnya menyerang, tubuh musuh akan tertusuk duri.
17. Trenggiling dan Luing
Trenggiling dan luing akan menggulung tubuhnya jika
mendapat gangguan dari luar. Trenggiling mempunyai kulit
berupa sisik yang keras. Saat menggulung, bagian perutnya
yang lunak akan terlindungi suatu perisai yang sangat keras
18. Belalang
Belalang daun biasanya hinggap di dedaunan untuk
mencari makanan. Tubuh belalang daun berwarna
hijau mirip warna daun sehingga tersamarkan.
19. Malaysia Ant (Semut Malaysia)
Ketika predator muncul, otot semut akan
kontraksi untuk mempersiapkan racun. Lalu
akan menyemprot racun pada musuhnya.
20. Skunk (Sigung)
Mamalia hitam dengan garis putih Ini telah
mendapatkan gelar hewan terbau di dunia.
Bahkan ketika terancam, mereka akan
memberikan sinyal beberapa peringatan,
seperti mendesis, menghentakkan kaki mereka,
atau mengangkat ekor mereka di udara
sebelum mengeluarkan bau mereka
21. Tupai Opossum
Tupai kecil yang lucu punya banyak trik untuk mekanisme
pertahanan dirinya. Dia dapat berpura-pura mati! Dia bisa
mengeluarkan busa di mulutnya sehingga predatornya akan
mengaggapnya seperti keracunan, atau sakit.