際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Mesin Pendingin
KONVERSI ENERGI
Kelompok 5
Mesin pendingin
Disusun oleh:






Rizki Abdullah 5315122778
Duty marsulan 5315122798
Dimas s 5315122770
Eko suripno 5315102684
Birendra geofani 53102
Mengenal Cara Kerja Mesin Pendingin
Mesin pendingin adalah suatu rangkaian
yang mampu bekerja untuk menghasilkan
suhu atau temperature lebih rendah (dingin).
Adapun proses kerjanya adalah
Penguapan
 Untuk mendapatkan penguapan diperlukan
gas (udara) yang mencapai temperature
tertentu (panas). Setelah udara tersebut
panas, diubah agar kehilangan panas, sehingga
terjadi penguapan.
 Disaat adanya penguapan, maka timbullah
suhu di dalam temperature rendah (dingin).
Mesin pendingin bisa bekerja
dengan baik jika memiliki
komponen berikut.
Skema cara kerja mesin pendingin.

 1. Kompresor
(pipa hisaptekan)
 2. Kondensor
(pipa pengembun)
 3. Evaporator
(pipa penguap)
 4. Pipa pengisap
1. Kompresor (pipa hisaptekan)
Kompresor adalah suatu alat
dalam mesin pendingin yang
cara kerjanya dinamis atau
bergerak, yakni menghisap
sekaligus memompa udara
sehingga terjadilah sirkulasi
(perputaran) udara yang
mengalir dari pipapipa mesin
pendingin.
Katub tekan

 adalah sebuah katub
dalam ruangan
kompresor yang
berfungsi menekan gas
atau udara menuju ke
pipa kondensor. Katub ini
akan terbuka jika terkena
tekanan piston dalam
silinder, yaitu mana kala
piston bergerak menekan
ke atas.
Gambar 3. Konstruksi kompresor pendingin
Katub hisap
 berlawanan dengan katub
tekan. Katub ini akan
menutup manakala katub
tekan terbuka. Jika piston
turun maka katub hisap akan
terbuka dan terjadilah
hisapan udara dari filter, yang
berasal dari pipa penghisap.
 Filter udara, terpasang
sebelum katub hisap.
tujuannya agar udara yang
dihisap oleh kompresor
tetap bersih, tidak tercemar
oleh debu atau yang lainnya.

Gambar 3. Konstruksi kompresor pendingin
2. Kondensor (pipa pengembun)
Kondensor merupakan
suatu jaringan pipa yang
berfungsi sebagai
pengembun. Udara yang
berada dalam pipa kondensor
akan mengalami
pengembunan. Dari sini,
udara yang sudah
mengembun dan menjadi zat
cair akan mengalir menuju
pipa evaporator.
3. Evaporator (pipa penguap)

 Evaporator adalah pipa yang
berfungsi sebagai penguap. Zat cair
yang berasal dari pipa kondensor
masuk ke evaporator lalu berubah
wujud menjadi gas dingin karena
mengalami penguapan.
 Selanjutnya udara tersebut mampu
menyerap kondisi panas yang ada
dalam ruangan mesin pendingin.

Selanjutnya gas yang ada dalam evaporator akan
mengalir menuju kompresor karena terkena tenaga
hisapan.
Evaporator (pipa penguap)
 bentuk pipa yang
dikonstruksi sedemikian
rupa. Fungsinya sebagai alat
pendingin. Pipa evaporator
ada yang terbuat dari bahan
tembaga, besi, alumanium
atau dari kuningan.
 Adapun cara kerja
evaporator adalah
menguapkan gas yang masuk
dari pipa condenser.
Pengontrol listrik otomatis
 Tujuannnya adalah untuk menghindari
adanya kerusakan akibat gerakan dinamo
dan kompresor yang terus menerus
melakukan penekanan
Alat otomatis yang biasa dugunakan adalah :
 1.Bimetal
 2.Thermostat
Pengaman Bimetal
 Cara kerjanya adalah jika
tegangan listrik
mendadak naik, maka
elemen pemanas akan
beraksi,
Bimetal terkena teganagn tinggi, kontak terputus

Akibatnya plat bimetal yang tak tahan panas memuai dan
menjadi melengkung. Dengan melengkungnya bimetal
kontak dengan katub lain akan terbuka artinya Dinamo
tidak bekerja karena putusnya aliran listrik.
Bimetal tidak terkena tegangan tinggi, kontak terhubung

 Plat menjadi lurus dan
terjadi hubungan
(kontak) antara kutub
yang satu dengan
yang lainnya. Dengan
demikian motor
mendapatkan tenaga
dari arus listrik dan
bergerak.
Alat Pengaman Thermostat
 Fungsi Thermostat pada mesin pendingin
adalah sebagai berikut;
 Mengatur batas suhu dalam ruang
evaporator
 Mengatur lamanya kompresor dan dinamo
berhenti
 Mengatur untuk menjalankan kembali
dinamo dan kompresor bekerja.
 Pada thermostat dilengkapi dengan tabung yang berisi cairan
yang mudah sekali menguap. Prinsip kerjanya adalah jika ruang
dalam mesin pendingin mencapai titik beku (dalam evaporator
mencapai temperature yang sangat rendah), Cairan yang
membeku akan menyusut. terjadinya penyusutan berarti gas
dari ruang gas akan mengalir ke pipa kapiler yang kosong.
Ruang gas menjadi kendur. Pegas akan menekannya sehingga
kontak saklar akan membuka.
 Apabila ruangan mesin mendingin (pada
evaporator) suhunya naik lagi dan tidak pada
titik beku, dalam tabung akan berubah
menjadi cair yang berarti ruang gas memberi
tekanan. Saklar kontak akan terhubung. Motor
(dynamo) dan kompresor bekerja lagi.
Mesin Pendingin

More Related Content

What's hot (20)

Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasiContoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Ali Hasimi Pane
Diagram p v pada mesin diesel
Diagram p v pada mesin dieselDiagram p v pada mesin diesel
Diagram p v pada mesin diesel
rijal ghozali
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar KalorModul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Ali Hasimi Pane
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Ir. Najamudin, MT
Venturimeter
VenturimeterVenturimeter
Venturimeter
Nadya Permatasari
DASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIKDASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIK
Kiki Amelia
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
Hendri Apriliyan
ppt Turbin Uap
ppt Turbin Uapppt Turbin Uap
ppt Turbin Uap
Kornelia Pakiding
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Ali Hasimi Pane
Turbin uap
Turbin uapTurbin uap
Turbin uap
Bisrul Tambunan
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenikPendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
cecepisnandarsetiawan
Perpindahan panasd
Perpindahan panasdPerpindahan panasd
Perpindahan panasd
Wisnu Grizzly
PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)
PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)
PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)
Neng Oktaviani Sri Malikah
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin air
Khairul Fadli
Ppt kalor sensibel & laten
Ppt kalor sensibel & latenPpt kalor sensibel & laten
Ppt kalor sensibel & laten
SepriSakatsila
Pompa aksial (axial pump) 1
Pompa aksial (axial pump) 1Pompa aksial (axial pump) 1
Pompa aksial (axial pump) 1
Mukhammad Fariz
Konduksi linear
Konduksi linearKonduksi linear
Konduksi linear
Yulijulaila
laporan praktikum motor bakar
laporan praktikum motor bakarlaporan praktikum motor bakar
laporan praktikum motor bakar
SyahMauliqieNajmaari
pompa dan kompressor
pompa dan kompressorpompa dan kompressor
pompa dan kompressor
restu aprilianto
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasiContoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Ali Hasimi Pane
Diagram p v pada mesin diesel
Diagram p v pada mesin dieselDiagram p v pada mesin diesel
Diagram p v pada mesin diesel
rijal ghozali
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar KalorModul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Ali Hasimi Pane
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Mesin pendingin (refrigerator) merupakan suatu rangkaian mesin yang mampu bek...
Ir. Najamudin, MT
DASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIKDASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIK
Kiki Amelia
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
HUKUM TERMODINAMIKA 1,2,3
Hendri Apriliyan
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Ali Hasimi Pane
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenikPendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
Pendinginan dengan menggunakan sistem kriogenik
cecepisnandarsetiawan
Perpindahan panasd
Perpindahan panasdPerpindahan panasd
Perpindahan panasd
Wisnu Grizzly
Perencanaan turbin air
Perencanaan turbin airPerencanaan turbin air
Perencanaan turbin air
Khairul Fadli
Ppt kalor sensibel & laten
Ppt kalor sensibel & latenPpt kalor sensibel & laten
Ppt kalor sensibel & laten
SepriSakatsila
Pompa aksial (axial pump) 1
Pompa aksial (axial pump) 1Pompa aksial (axial pump) 1
Pompa aksial (axial pump) 1
Mukhammad Fariz
Konduksi linear
Konduksi linearKonduksi linear
Konduksi linear
Yulijulaila

Viewers also liked (20)

Teknik refrigerasi
Teknik refrigerasiTeknik refrigerasi
Teknik refrigerasi
faoeziku
Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi
Reandy Risky
Modul mesin pendingin
Modul mesin pendinginModul mesin pendingin
Modul mesin pendingin
Jonathan Fredrik
Bahan Ajar Refrigerasi Dasar
Bahan Ajar Refrigerasi DasarBahan Ajar Refrigerasi Dasar
Bahan Ajar Refrigerasi Dasar
Rizaldi Satria N
Presentasi skripsi
Presentasi skripsiPresentasi skripsi
Presentasi skripsi
Waridin Niam
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang SupermarketSistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Susan Gustiyana
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITSTeknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
muheadway
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintuPrinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Deky Martanto
Agung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendinginAgung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendingin
gunksho
Refrigerant
RefrigerantRefrigerant
Refrigerant
爼伍爼萎爼爼 爼爿爼萎む鉦 爼爼爿爼
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi UapKalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Suarnono Suarnono
Perhitungan kapasitas ac
Perhitungan kapasitas acPerhitungan kapasitas ac
Perhitungan kapasitas ac
Jupri Toding
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobilRangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Fajar Lhughu
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
yasri05
Sistem wiper
Sistem wiperSistem wiper
Sistem wiper
otonik
Rpp sistem pendingin pert 11
Rpp sistem pendingin pert 11Rpp sistem pendingin pert 11
Rpp sistem pendingin pert 11
Gudang Bahan Ajar
Gardan ppt
Gardan pptGardan ppt
Gardan ppt
Agus Darmono
Bab 12 intalasi audio video mobil
Bab 12 intalasi audio video mobilBab 12 intalasi audio video mobil
Bab 12 intalasi audio video mobil
Eko Supriyadi
Dasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Dasar Tata Udara, Pemanasan SensibelDasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Dasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Giffari Muslih
Teknik refrigerasi
Teknik refrigerasiTeknik refrigerasi
Teknik refrigerasi
faoeziku
Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi
Reandy Risky
Bahan Ajar Refrigerasi Dasar
Bahan Ajar Refrigerasi DasarBahan Ajar Refrigerasi Dasar
Bahan Ajar Refrigerasi Dasar
Rizaldi Satria N
Presentasi skripsi
Presentasi skripsiPresentasi skripsi
Presentasi skripsi
Waridin Niam
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang SupermarketSistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Sistem Pendingin dan Tata Udara dalam Bidang Supermarket
Susan Gustiyana
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITSTeknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
Teknik Pendingin dan Pengkondisian Udara, Teknik Mesin FTI-ITS
muheadway
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintuPrinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Prinsip kerja mesin pendingin pada kulkas 5 pintu
Deky Martanto
Agung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendinginAgung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendingin
gunksho
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi UapKalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Kalkulator Analisis Sistem Refrigerasi Kompresi Uap
Suarnono Suarnono
Perhitungan kapasitas ac
Perhitungan kapasitas acPerhitungan kapasitas ac
Perhitungan kapasitas ac
Jupri Toding
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobilRangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Rangkaian kelistrikan lengkap ac mobil
Fajar Lhughu
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
106467565 perbaikan-sistem-pendingin-dan-kompoen-komponennya
yasri05
Sistem wiper
Sistem wiperSistem wiper
Sistem wiper
otonik
Rpp sistem pendingin pert 11
Rpp sistem pendingin pert 11Rpp sistem pendingin pert 11
Rpp sistem pendingin pert 11
Gudang Bahan Ajar
Bab 12 intalasi audio video mobil
Bab 12 intalasi audio video mobilBab 12 intalasi audio video mobil
Bab 12 intalasi audio video mobil
Eko Supriyadi
Dasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Dasar Tata Udara, Pemanasan SensibelDasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Dasar Tata Udara, Pemanasan Sensibel
Giffari Muslih

Similar to Mesin Pendingin (20)

chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.pptchapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
ReliCacct
Chapter iv komponen komponen alat berat
Chapter iv komponen komponen alat beratChapter iv komponen komponen alat berat
Chapter iv komponen komponen alat berat
praptome
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptxAC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
RaffiZulfikar
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YBMengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Yuseri Bujang
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
Indra Indra
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non InverterKomponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
EkaSaputraAriananda1
Konversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumiKonversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumi
XDragoGaming
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
MuhammadAliIdris
PPT AC.pptx
PPT AC.pptxPPT AC.pptx
PPT AC.pptx
yandha1
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
Wulan Marayani
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicobaheatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
nurlailihumaidah1
sertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.pptsertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.ppt
WayanSantosa2
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdfMengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Dokter Mobil
Presentasi pengendali suhu
Presentasi pengendali suhuPresentasi pengendali suhu
Presentasi pengendali suhu
Carrie Meiriza Virriysha Putri
Modul sistem pendinginan
Modul sistem  pendinginanModul sistem  pendinginan
Modul sistem pendinginan
Arvin Saptyan
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
Ahmad Fitra Ritonga
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
Riki Ardoni
Sistem pendinginan air
Sistem pendinginan airSistem pendinginan air
Sistem pendinginan air
Andre Ace
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.pptchapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
ReliCacct
Chapter iv komponen komponen alat berat
Chapter iv komponen komponen alat beratChapter iv komponen komponen alat berat
Chapter iv komponen komponen alat berat
praptome
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptxAC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
AC-KELOMPOK 1-TEKNIKA B (1) akademi maritim nusantara.pptx
RaffiZulfikar
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YBMengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Yuseri Bujang
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
Indra Indra
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non InverterKomponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
Komponen pada Outdor Air Conditioning (AC) Split Non Inverter
EkaSaputraAriananda1
Konversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumiKonversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumi
XDragoGaming
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
MuhammadAliIdris
PPT AC.pptx
PPT AC.pptxPPT AC.pptx
PPT AC.pptx
yandha1
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
Wulan Marayani
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicobaheatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
heatexchanger.pptx alat penukar kalor dicoba dicoba
nurlailihumaidah1
sertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.pptsertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.ppt
WayanSantosa2
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdfMengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Mengatasi AC Mobil Tidak Dingin dari DokterMobil.pdf
Dokter Mobil
Modul sistem pendinginan
Modul sistem  pendinginanModul sistem  pendinginan
Modul sistem pendinginan
Arvin Saptyan
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
Ahmad Fitra Ritonga
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
PRINSIP KERJA CHILLER (WHAT IS THE DIFFERENCE BETWEEN AIR COOLED CHILLER AND ...
Riki Ardoni
Sistem pendinginan air
Sistem pendinginan airSistem pendinginan air
Sistem pendinginan air
Andre Ace

Recently uploaded (20)

Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptxTeknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
UsBero
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
Kanaidi ken
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptxPresentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
sdntegalwangi
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptxManajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Manajemen Risiko Proyek_Training "RISK MANAGEMENT".pptx
Kanaidi ken
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester KartografiRancangan Pembelajaran Semester Kartografi
Rancangan Pembelajaran Semester Kartografi
khairizal2005
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptxTeknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
Teknik PEMASANGAN MULSA pada lahan pertanian.pptx
UsBero
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Pelatihan *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan...
Kanaidi ken
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptxPresentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
Presentasi-Persuasif-Program-Sekolah-Berbasis-Data-SDN-Tegalwangi-2025 (3).pptx
sdntegalwangi

Mesin Pendingin

  • 4. Disusun oleh: Rizki Abdullah 5315122778 Duty marsulan 5315122798 Dimas s 5315122770 Eko suripno 5315102684 Birendra geofani 53102
  • 5. Mengenal Cara Kerja Mesin Pendingin Mesin pendingin adalah suatu rangkaian yang mampu bekerja untuk menghasilkan suhu atau temperature lebih rendah (dingin).
  • 6. Adapun proses kerjanya adalah Penguapan Untuk mendapatkan penguapan diperlukan gas (udara) yang mencapai temperature tertentu (panas). Setelah udara tersebut panas, diubah agar kehilangan panas, sehingga terjadi penguapan. Disaat adanya penguapan, maka timbullah suhu di dalam temperature rendah (dingin).
  • 7. Mesin pendingin bisa bekerja dengan baik jika memiliki komponen berikut.
  • 8. Skema cara kerja mesin pendingin. 1. Kompresor (pipa hisaptekan) 2. Kondensor (pipa pengembun) 3. Evaporator (pipa penguap) 4. Pipa pengisap
  • 9. 1. Kompresor (pipa hisaptekan) Kompresor adalah suatu alat dalam mesin pendingin yang cara kerjanya dinamis atau bergerak, yakni menghisap sekaligus memompa udara sehingga terjadilah sirkulasi (perputaran) udara yang mengalir dari pipapipa mesin pendingin.
  • 10. Katub tekan adalah sebuah katub dalam ruangan kompresor yang berfungsi menekan gas atau udara menuju ke pipa kondensor. Katub ini akan terbuka jika terkena tekanan piston dalam silinder, yaitu mana kala piston bergerak menekan ke atas. Gambar 3. Konstruksi kompresor pendingin
  • 11. Katub hisap berlawanan dengan katub tekan. Katub ini akan menutup manakala katub tekan terbuka. Jika piston turun maka katub hisap akan terbuka dan terjadilah hisapan udara dari filter, yang berasal dari pipa penghisap. Filter udara, terpasang sebelum katub hisap. tujuannya agar udara yang dihisap oleh kompresor tetap bersih, tidak tercemar oleh debu atau yang lainnya. Gambar 3. Konstruksi kompresor pendingin
  • 12. 2. Kondensor (pipa pengembun) Kondensor merupakan suatu jaringan pipa yang berfungsi sebagai pengembun. Udara yang berada dalam pipa kondensor akan mengalami pengembunan. Dari sini, udara yang sudah mengembun dan menjadi zat cair akan mengalir menuju pipa evaporator.
  • 13. 3. Evaporator (pipa penguap) Evaporator adalah pipa yang berfungsi sebagai penguap. Zat cair yang berasal dari pipa kondensor masuk ke evaporator lalu berubah wujud menjadi gas dingin karena mengalami penguapan. Selanjutnya udara tersebut mampu menyerap kondisi panas yang ada dalam ruangan mesin pendingin. Selanjutnya gas yang ada dalam evaporator akan mengalir menuju kompresor karena terkena tenaga hisapan.
  • 14. Evaporator (pipa penguap) bentuk pipa yang dikonstruksi sedemikian rupa. Fungsinya sebagai alat pendingin. Pipa evaporator ada yang terbuat dari bahan tembaga, besi, alumanium atau dari kuningan. Adapun cara kerja evaporator adalah menguapkan gas yang masuk dari pipa condenser.
  • 15. Pengontrol listrik otomatis Tujuannnya adalah untuk menghindari adanya kerusakan akibat gerakan dinamo dan kompresor yang terus menerus melakukan penekanan Alat otomatis yang biasa dugunakan adalah : 1.Bimetal 2.Thermostat
  • 16. Pengaman Bimetal Cara kerjanya adalah jika tegangan listrik mendadak naik, maka elemen pemanas akan beraksi, Bimetal terkena teganagn tinggi, kontak terputus Akibatnya plat bimetal yang tak tahan panas memuai dan menjadi melengkung. Dengan melengkungnya bimetal kontak dengan katub lain akan terbuka artinya Dinamo tidak bekerja karena putusnya aliran listrik.
  • 17. Bimetal tidak terkena tegangan tinggi, kontak terhubung Plat menjadi lurus dan terjadi hubungan (kontak) antara kutub yang satu dengan yang lainnya. Dengan demikian motor mendapatkan tenaga dari arus listrik dan bergerak.
  • 18. Alat Pengaman Thermostat Fungsi Thermostat pada mesin pendingin adalah sebagai berikut; Mengatur batas suhu dalam ruang evaporator Mengatur lamanya kompresor dan dinamo berhenti Mengatur untuk menjalankan kembali dinamo dan kompresor bekerja.
  • 19. Pada thermostat dilengkapi dengan tabung yang berisi cairan yang mudah sekali menguap. Prinsip kerjanya adalah jika ruang dalam mesin pendingin mencapai titik beku (dalam evaporator mencapai temperature yang sangat rendah), Cairan yang membeku akan menyusut. terjadinya penyusutan berarti gas dari ruang gas akan mengalir ke pipa kapiler yang kosong. Ruang gas menjadi kendur. Pegas akan menekannya sehingga kontak saklar akan membuka.
  • 20. Apabila ruangan mesin mendingin (pada evaporator) suhunya naik lagi dan tidak pada titik beku, dalam tabung akan berubah menjadi cair yang berarti ruang gas memberi tekanan. Saklar kontak akan terhubung. Motor (dynamo) dan kompresor bekerja lagi.