Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan di Indonesia, meliputi pengertian ketenagakerjaan, angkatan kerja, pengangguran, upah, dan cara meningkatkan mutu tenaga kerja. Dibahas pula masalah-masalah ketenagakerjaan seperti tingginya pengangguran, rendahnya upah, serta distribusi angkatan kerja yang tidak merata.
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017Ranti Pusriana
油
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan ketenagakerjaan dalam pembangunan ekonomi, meliputi pengertian tenaga kerja, jenis-jenis tenaga kerja, sistem upah, upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, masalah pengangguran, dan upaya pemerintah dalam mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan di Indonesia, termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pengangguran, dan upah. Secara ringkas, dibahas tentang komposisi penduduk berdasarkan usia kerja, pengertian tenaga kerja menurut undang-undang, jenis-jenis pengangguran, dan sistem pembayaran upah di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan pengangguran, termasuk definisi angkatan kerja, tenaga kerja, dan pengangguran. Juga dibahas jenis-jenis pengangguran berdasarkan faktor penyebab dan dampaknya terhadap perekonomian. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi pengangguran dan meningkatkan mutu tenaga kerja juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan pengangguran di Indonesia. Secara singkat, dokumen menjelaskan pengertian ketenagakerjaan dan angkatan kerja, upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, sistem upah, jenis dan penyebab pengangguran, dampak pengangguran terhadap pembangunan nasional, serta cara mengatasi berbagai jenis pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan beberapa istilah terkaitnya seperti angkatan kerja, tenaga kerja, pengangguran, sistem upah dan cara mengatasi pengangguran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi dari berbagai istilah utama dalam dunia ketenagakerjaan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian angkatan kerja, tenaga kerja, dan kesempatan kerja serta jenis dan penyebab pengangguran beserta upaya-upaya untuk mengatasinya seperti peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pembangunan daerah.
Ekonomi yang tumbuh berarti lapangan kerja bertambah. Definisi tenaga kerja dan pengangguran dijelaskan. Sistem upah dan tunjangan pekerja di Indonesia mencakup berbagai jenis. Pengangguran dapat disebabkan oleh berkurangnya permintaan, teknologi, atau perubahan struktur ekonomi. Dampak pengangguran mencakup ekonomi, sosial, dan individu. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pekerja, pengangguran, komposisi penduduk dan tenaga kerja, rumus-rumus ketenagakerjaan, sistem upah, jenis pengangguran, sebab dan dampak pengangguran, serta cara mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pekerja, pengangguran, komposisi penduduk dan tenaga kerja, rumus-rumus ketenagakerjaan, sistem upah, jenis pengangguran, sebab dan dampak pengangguran, serta cara mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan, termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pengangguran, dan berbagai jenis pengangguran serta cara mengatasinya. Dokumen juga menjelaskan komposisi penduduk dan tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, serta dampak pengangguran bagi ekonomi dan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan pengangguran. Secara ringkas, dokumen menjelaskan pengertian ketenagakerjaan, angkatan kerja, bekerja, menganggur, sistem upah dan jenis-jenis pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengangguran dan jenis-jenisnya seperti pengangguran friksional, struktural, musiman, dan siklikal. Dokumen juga membahas cara mengatasi pengangguran seperti memperbaiki pasar kerja, pelatihan kerja, dan penciptaan lapangan kerja.
Makalah ini membahas permasalahan ketenagakerjaan di Indonesia, meliputi pengertian ketenagakerjaan, jenis-jenis tenaga kerja, masalah ketenagakerjaan seperti kualitas tenaga kerja rendah dan jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan kesempatan kerja. Upaya peningkatan kualitas tenaga kerja meliputi pendidikan formal, pelatihan kerja, dan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri. Sistem upah dijelaskan mel
Bab ini membahas tentang ketenagakerjaan, kesempatan kerja, tenaga kerja, dan angkatan kerja. Juga menjelaskan upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, dan penyebab serta dampak pengangguran beserta cara mengatasinya.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan beberapa istilah terkaitnya seperti angkatan kerja, tenaga kerja, pengangguran, sistem upah dan cara mengatasi pengangguran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi dari berbagai istilah utama dalam dunia ketenagakerjaan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian angkatan kerja, tenaga kerja, dan kesempatan kerja serta jenis dan penyebab pengangguran beserta upaya-upaya untuk mengatasinya seperti peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pembangunan daerah.
Ekonomi yang tumbuh berarti lapangan kerja bertambah. Definisi tenaga kerja dan pengangguran dijelaskan. Sistem upah dan tunjangan pekerja di Indonesia mencakup berbagai jenis. Pengangguran dapat disebabkan oleh berkurangnya permintaan, teknologi, atau perubahan struktur ekonomi. Dampak pengangguran mencakup ekonomi, sosial, dan individu. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pekerja, pengangguran, komposisi penduduk dan tenaga kerja, rumus-rumus ketenagakerjaan, sistem upah, jenis pengangguran, sebab dan dampak pengangguran, serta cara mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pekerja, pengangguran, komposisi penduduk dan tenaga kerja, rumus-rumus ketenagakerjaan, sistem upah, jenis pengangguran, sebab dan dampak pengangguran, serta cara mengatasi pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan, termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pengangguran, dan berbagai jenis pengangguran serta cara mengatasinya. Dokumen juga menjelaskan komposisi penduduk dan tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, serta dampak pengangguran bagi ekonomi dan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang ketenagakerjaan dan pengangguran. Secara ringkas, dokumen menjelaskan pengertian ketenagakerjaan, angkatan kerja, bekerja, menganggur, sistem upah dan jenis-jenis pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengangguran dan jenis-jenisnya seperti pengangguran friksional, struktural, musiman, dan siklikal. Dokumen juga membahas cara mengatasi pengangguran seperti memperbaiki pasar kerja, pelatihan kerja, dan penciptaan lapangan kerja.
Makalah ini membahas permasalahan ketenagakerjaan di Indonesia, meliputi pengertian ketenagakerjaan, jenis-jenis tenaga kerja, masalah ketenagakerjaan seperti kualitas tenaga kerja rendah dan jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan kesempatan kerja. Upaya peningkatan kualitas tenaga kerja meliputi pendidikan formal, pelatihan kerja, dan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri. Sistem upah dijelaskan mel
Bab ini membahas tentang ketenagakerjaan, kesempatan kerja, tenaga kerja, dan angkatan kerja. Juga menjelaskan upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, dan penyebab serta dampak pengangguran beserta cara mengatasinya.
Menuju Pembelajaran menjelaskan konsep-konsep ketenagakerjaan seperti tenaga kerja, angkatan kerja, kesempatan kerja, dan pengangguran serta cara meningkatkan kualitas tenaga kerja dan sistem pengupahan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep ketenagakerjaan seperti tenaga kerja, angkatan kerja, kesempatan kerja, dan pengangguran. Juga membahas upaya peningkatan kualitas tenaga kerja melalui pendidikan, kesehatan, dan pelatihan. Dampak dan cara mengatasi pengangguran juga dijelaskan. Sistem upah dan contoh soal uji kompetensi ketenagakerjaan disajikan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ketenagakerjaan di Indonesia dihadapi berbagai tantangan seperti tingginya angka pengangguran yang mencapai 10,9 juta orang akibat faktor demografi, teknologi, dan ketidakmampuan pasar kerja dalam menciptakan lapangan kerja."
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ketenagakerjaan termasuk definisi tenaga kerja, angkatan kerja, pekerja, pengangguran, komposisi penduduk dan tenaga kerja, rumus-rumus ketenagakerjaan, sistem upah, jenis pengangguran, sebab dan dampak pengangguran, serta cara mengatasi pengangguran.
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraDadang Solihin
油
Banyak pertanyaan tentang bagaimana nasib Jakarta setelah tidak menjadi Ibu Kota Negara lagi. Sebagian besar masyarakat berkomentar bahwa Jakarta akan menjadi pusat bisnis. Jakarta diproyeksikan akan menjadi pusat ekonomi nasional pasca pemindahan ibu kota negara. Tentunya hal ini akan membuat Jakarta tetap akan menjadi magnet bagi investor, masyarakat ataupun pemerintah. Kawasan penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diproyeksikan akan menjadi kawasan aglomerasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup besar.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptxsuwaibahkapa2
油
MUQODDIMAH
惡愕 悋 悋惘忰 悋惘忰
(5) 悋忰惆 惘惡 悋惺悋 (1) 悋惘忰 悋惘忰 (2) 悋惆 (3) 悒悋 惺惡惆 悒悋 愕惠惺 (4) 悋惆悋 悋惶惘悋愀 悋愕惠
(6) 惶惘悋愀 悋悵 悖惺惠 惺 愃惘 悋愃惷惡 惺 悋 悋惷悛
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah dan Penyayang. Segala puji bagi Allah yang mengasuh semua alam, yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, Yang memegang pengadilan pada hari kemudian. Hanya kepada Engkau hamba menyembah, dan hanya kepada Engkau, kami mohon pertolongan. Berilah petunjuk kepada hamba akan jalan yang lempang, jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yang tidak dimurkai dan tidak tersesat. (QS Al-Fatihah 1-6)
惘惷惠 惡悋 惘惡悋 惡悋悒愕悋 惆悋 惡忰惆 惶 悋 惺 愕 惡悋 惘愕悋
Saya ridla: Ber-Tuhan kepada ALLAH, ber-Agama kepada ISLAM dan ber-Nabi kepada MUHAMMAD RASULULLAH Shalallahu alaihi wassalam.
AMMA BADU, bahwa sesungguhnya ke-Tuhanan itu adalah hak Allah semata-mata. Ber-Tuhan dan beribadah serta tunduk dan thaat kepada Allah adalah satu-satunya ketentuan yang wajib atas tiap-tiap makhluk, terutama manusia.
Hidup bermasyarakat itu adalah sunnah (hukum qudrat iradat) Allah atas kehidupan manusia di dunia ini.
Masyarakat yang sejahtera, aman damai, makmur dan bahagia hanyalah dapat diwujudkan di atas keadilan, kejujuran, persaudaraan dan gotong-royong, bertolong-tolongan dengan bersendikan hukum Allah yang sebenar-benarnya, lepas dari pengaruh syaitan dan hawa nafsu.
Agama Allah yang dibawa dan diajarkan oleh sekalian Nabi yang bijaksana dan berjiwa suci, adalah satu-satunya pokok hukum dalam masyarakat yang utama dan sebaik-baiknya.
Menjunjung tinggi hukum Allah lebih daripada hukum yang manapun juga, adalah kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku ber-Tuhan kepada Allah.
Agama Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh sekalian Nabi,sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad saw, dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan hidup bahagia Dunia dan Akhirat.
Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentausa sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat Islam, umat yang percaya akan Allah dan Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci: beribadah kepada Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya untuk menjelmakan masyarakat itu di Dunia ini, dengan niat yang murni-tulus dan ikhlas karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang menimpa dirinya, atau rintangan yang menghalangi pekerjaannya, dengan penuh pengharapan perlindungan dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat dan rahmat Allah didorong oleh firman Allah dalam Al-Quran:
ル曄惠ル 曄 悖ル悸朏 リ曄惺 悒ル 抉曄悽ル曄惘 ルリ曄莧 惡抉曄リ鉱『悦
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsAinul Yaqin
油
File ini adalah lembar kerja mahasiswa untuk mata kuliah Applied Artificial Intelligence in Information Systems. Tujuan pembelajarannya mencakup pemahaman tentang Decision Support Systems (DSS), Business Intelligence (BI), proses pengambilan keputusan, analisis bisnis, manajemen kinerja bisnis, kolaborasi, manajemen pengetahuan, serta teknologi canggih dan tren terkini dalam sistem informasi.
Lembar kerja ini terdiri dari 14 bab yang mencakup berbagai topik, yaitu:
Decision Support and Business Intelligence
Decision Making, Systems, Modeling, and Support
Decision Support Systems Concepts, Methodologies, and Technologies
Modeling and Analysis
Data Mining for Business Intelligence
Artificial Neural Networks for Data Mining
Text and Web Mining
Data Warehousing
Business Performance Management
Collaborative Computer-Supported Technologies and Group Support Systems
Knowledge Management
Artificial Intelligence and Expert Systems
Advanced Intelligent Systems
Management Support Systems Emerging Trends and Impacts
Setiap babnya memiliki format yang sama, yaitu tujuan pembelajaran, pengantar materi, kegiatan belajar (pemahaman konsep, tugas, diskusi kelompok), penilaian, dan refleksi. Kegiatan belajar sangat bervariasi, mulai dari menjawab pertanyaan, menggambar diagram, analisis kasus, melakukan eksperimen menggunakan tools tertentu, hingga diskusi kelompok dan presentasi.
Referensi utama yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah buku Decision Support and Business Intelligence Systems oleh Turban, E., Sharda, R., & Delen, D.
Lembar kerja ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif bagi mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep penting dalam kecerdasan buatan terapan pada sistem informasi, melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan tugas-tugas praktis.
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
3. Upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja
Upaya meningkatkan
kualitas tenaga kerja
Memperbaiki kualitas pendidikan
Pendidikan dikelompokkan menjadi 2 :
a. Pendidikan formal
b. Pendidikan nonformal
Magang
Pengelolaan produktivitas dan
prestasi tenaga kerja
4. SISTEM UPAH
1. Pengertian Upah
Upah adalah hak pekerja yang diterima dan dinyatakan dalam
bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja. Besarnya
upah ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja,
kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan.
2. Dewan Pengupahan
Dewan pengupahan adalah suatu lembaga nonstruktural yang
bersifat tripartit. Tugas dewan pengupahan adalah memberikan saran dan
pertimbangan kepada pemerintah dalam rangka perumusan kebijakan
pengupahan dan pengembangan sistem pengupahan
nasional/provinsi/kabupaten/kota.
3. Upah Minimum
Upah minimum adalah upah minimum terendah yang terdiri atas
upah pokok dan tunjangan tetap.
6. Macam-macam sistem upah
1. Sistem upah menurut
prestasi, pemberian upah ini
dilakukan disesuaikan dengan
prestasi atau jumlah barang yg
dapat dihasilkan masing-
masing pekerja
2. Sitem upah menurut waktu,
pemeberian upah didasarkan
atas waktu atau lamanya
seorang pekerja melakukan
perkerjaannya.
3. Sistem upah
borongan, pemebrian
upah didasarkan atas
kesepakatan pemeberi
kerja dan pekerja
7. 4. Sistem upah
partisipasi/bonus,
pemberian upah yang
sifatnya khusus berupa
sebagia keuntungan
perusahaan setiap akhir
tahun buku
5. Sistem upah premi,
pemberian upah yang
dilakukan dengan
mengombinasikan sistem
upah prestasi
ditambahkan dengan
premi tertentu.
6.Sistem upah skala
berubah, pemberian
upah didasarkan pada
skala hasil penjualan
yang selalu berubah
7.Sistem upah produksi,
pemberian upah
disesuaikan dengan
peningkatan atau
penurunan jumlah
produksi barang atau
jasa secara
keseluruhan.
8. 8.Sistem upah indeks biaya
hidup, pemberian upah
disesuaikan dengan
peningkatan atau
penurunan jumlah produksi
barang atau jasa secara
keseluruhan
9. Sistem upah bagi hasil,
pemberian upah yang
dilakukan dengan
memberikan bagian
tertentu kepada karyawan
dari hasil keuntungan yang
didapatkan
10. Sistem upah mitra usaha,
pemberian upah yang hampir mirip
dengan sistem upah bonus, hanya
saja terdapat sedikit perbedaan,
perbedaanya adalah dalam sistem
upah mitra balas jasa tidak
dibayarkan dalam bentuk uang
tunai tetapi diberikan dalam bentuk
saham ataupun obligasi
9. pengangguran
Pengangguran adalah angakatan kerja yang belum atau sedang
mencari pekerjaan.
Tingkat pengangguran
tingkat pengangguran, yaitu perbandingan jumlah pengangguran
dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam persen
諮 = 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟 牟 牟 牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟牟 牟牟牟牟牟牟牟 %
Contoh soal:
Pada Maret 2016, angkatan kerja di Indonesia berjumlah 150.000.000 orang, yang
bekerja sebanyak 120.000.000 orang. Hitunglah berapa tingkat penganggurannya.
11. 4. Struktur dan Skala Upah
Struktur upah adalah susunan tingak upah dari yang tertinggi
sampai yang terendah. Adapun skala upah adalah kisaran nilai nominal
upah untuk setiap kelompok jabatan
Dasar pertimbangan dalam menyusun struktur upah terdiri atas :
a. Struktur organisasi;
b. Rasio perbedaan bobot pekerjaan antarjabatan;
c. Kemampuan perusahaan;
d. Biaya keseluruhan tenaga kerja;
e. Upah minimum;
f. Kondisi pasar.
Penyusun skala upah :
a. Skala tunggal
b. Skala ganda
13. Berdasarkan
penyebabnya
c. Pengangguran friksional
(frictional unemployment)
b. Pengangguran siklus
(cyclical unemployment
d. Pengangguran musiman
(seasonal unemployment)
a. Pengangguran stuktural
(stuctural unemployment)
f. Pengangguran sukarela
(voluntary unemployment)
e. Pengangguran teknologi
(technologi unemployment)
14. 1. Pengangguran Akan Menimbulkan ketidakstabilan antara Sosial Dan Politi
2. pengangguran menghilagkan individu
3. pengangguran menghilangkan mata pencarian dan pendapatan individu
1. pengangguran menyebabkan Riil (nyata) lebih rndah
daripada
pendapatan nasioanal
2. pengangguran mengurangi pendapatan nasional dari
sektor pajak
3. pengangguran bisa menyebabkan masyarakat tidak dapat
memaksimalkan tingkat kemakmuran yang dicapainya
15. Cara-cara dalam Mengatasi Pengangguran
1. Bagi penganggur sendiri, dapat mengembangkan kreativitasnya melalui
berwirausaha mandiri.
2. Pengembangan sekolah-sekolah yang mengarah kepada peningkatan
kecakapan hidup, seperti SMK.
3. Pengembangan program kerjama dengan luar negeri dalam
pemanfaatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI)
4. Pengembangan sektor informal seperti home industry.
5. Pengembangan program transmigrasi, untuk menyerap tenaga kerja di
sektor agraris dan sektor informal lainya diwilayah tertentu.
6. Perluasan kesempatan kerja, misalnya melalui pembukaan industri
padat karya di wilayah yang banyak mengalami pengangguran.
7. Peningkatan investasi, baik yang bersifat pengembangan maupun
investasi melalui pendirian usaha-usaha baru yang dapat menyerap
tenaga kerja.
8. Pembukaan proyek-proyek umum, hal ini bisa dilakukan oleh
pemerintah seperti pembangunan jalan raya, jembatan dan lain-lain.
9. Mengadakan pendidikan dan pelatihan yang bersifat praktis sehingga
seseorang tidak harus menunggu kesempatan kerja yang tidak sebanding
dengan para pencari kerja, melainkan ia sendiri mengembangkan usaha
sendiri yang menjadikannya bisa memperoleh pekerjaan dan pendapatan
sendiri.
16. Peran Pemerintah dalam Mengatasi Pengangguran
Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan. Itulah bunyi Pasal 27 UUD 1945 yang menegaskan bahwa negara
menjamin setiap penduduk untuk bisa mendapat pekerjaan dan penghidupan yang
layak. Hal itu dilakukan oleh pemerintah melalui beberapa programnya. Salah
satunya dengan dibentuknya Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Peranan pemerintah dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan di antaranya
sebagai berikut:
1. melaksanakan bursa tenaga kerja dalam rangka mempertemukan
antarpermintaan dan penawaran tenaga kerja
2. mengadakan perluasan kesempatan kerja, misalnya melalui pembangunan
proyekproyek umum atau mendirikan industri-industri yang bersifat padat karya,
dan program transmigrasi yang ditujukan selain dalam rangka persebaran tenaga
kerja, tapi juga dalam rangka perluasan kesempatan kerja;
3. meningkatkan mutu tenaga kerja;
4. menyiapkan tenaga kerja terdidik dan terlatih dengan meningkatkan pendidikan
formal, misalnya dengan program wajib belajar;
5. menyiapkan tenaga kerja yang mampu bekerja keras, ulet, tekun, serta produktif
melalui peningkatan kesehatan dan perbaikan gizi penduduk;
6. mengadakan pelatihan-pelatihan kerja sesuai dengan formasi kerja yang
tersedia;
mengadakan proyek magang bagi calon tenaga kerja;