1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi pedagogik guru yang terdiri dari tujuh aspek dan empat puluh lima indikator. Aspek-aspek tersebut adalah menguasai karakteristik peserta didik, menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran, pengembangan kurikulum, kegiatan pembelajaran, pengembangan potensi peserta didik, komunikasi dengan peserta didik, dan penilaian serta evaluasi.
BAB I membahas tentang kedudukan kurikulum dalam pendidikan yang merupakan komponen utama dalam sistem pendidikan. Kurikulum bersifat dinamis guna memenuhi kebutuhan dan perkembangan zaman. BAB II membahas tentang landasan dan prinsip pengembangan kurikulum yang melibatkan berbagai unsur masyarakat. Prinsip pengembangan kurikulum mengisyaratkan adanya usaha perubahan paradigma baru dalam pembelajaran. BAB III membahas
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi uji kompetensi guru (UKG) untuk mata pelajaran Bahasa Inggris di sekolah dasar. Terdapat tujuh standar kompetensi utama yang dijabarkan lebih lanjut ke dalam standar kompetensi inti dan indikator esensialnya. Kisi-kisi tersebut digunakan untuk menilai kompetensi pedagogik, penguasaan teori belajar, pengembangan kurikulum, pelaksana
BAB 7 membahas konsep Penilaian Autentik yang menekankan pada penilaian kemampuan peserta didik melalui berbagai kegiatan yang melibatkan siswa secara aktif untuk mengembangkan pemahaman dan kemampuan.
Modul ini memberi panduan kepada guru tentang konsep Belajar Cara Belajar dan kemahiran yang perlu dikuasai oleh murid untuk belajar secara berkesan, termasuklah kemahiran mendengar, membaca, mencatat nota, dan mengingat. Guru perlu memainkan peranan untuk membolehkan murid mengenal pasti gaya pembelajaran masing-masing dan menetapkan matlamat belajar.
Makalah ini membahas tentang kompetensi mengajar. Kompetensi mengajar adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimiliki guru untuk menciptakan kondisi belajar yang kondusif. Makalah ini menjelaskan komponen kompetensi mengajar seperti kepribadian, pedagogik, profesional dan sosial beserta karakteristiknya. Faktor yang mempengaruhi kompetensi mengajar antara
Buku ini membahas tentang profesi keguruan, dimulai dari latar belakang, tujuan, dan pembahasan tentang guru sebagai pendidik, pengajar, dan pembimbing. Guru dijelaskan sebagai profesi yang mempersiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan bangsa melalui pembelajaran. Buku ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah profesi keguruan serta membantu mahasiswa memahami m
Dokumen tersebut membahas status, peran, hak, dan kewajiban guru menurut Undang-Undang Guru dan Dosen serta Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Guru memiliki status sebagai pendidik profesional dengan tugas mendidik, mengajar, dan mengevaluasi peserta didik. Peran guru meliputi menjadi fasilitator, motivator, informator, dan pembimbing. Hak guru mencakup penghasilan, promosi, perlindungan hukum, sedangkan ke
Bab pendahuluan mendiskusikan latar belakang pentingnya kejujuran bagi pendidikan dan karakter siswa serta perlunya meningkatkan kejujuran melalui metode kultum di SDN Genengan II."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas peran guru dalam pengembangan rancangan pembelajaran, meliputi hakikat proses pembelajaran, prosedur pengembangan rencana pembelajaran, dan rancangan unit pembelajaran.
2. Proses pembelajaran dipandang sebagai inkuiri reflektif dimana guru berperan sebagai pelajar dan profesional yang terus merefleksikan keefektifannya.
3. Pengembangan peserta
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi profesional guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa guru profesional memiliki kemampuan mengajar yang baik dan dapat memotivasi siswa, serta menguasai materi pelajaran. Dokumen juga mendefinisikan kompetensi guru meliputi kompetensi profesional, personal, sosial, dan keagamaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran aktif dan evaluasi pembelajaran. Secara khusus dibahas tentang pentingnya keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar, prinsip-prinsip belajar yang efektif, dan perlunya melakukan evaluasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang persepsi dan implementasi profesionalisme guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMA Negeri Colomadu tahun ajaran 2012/2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persepsi, pentingnya, dan implementasi profesionalisme guru tersebut. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan masukan untuk meningkatkan kualitas pendidik.
Teks tersebut membahas tentang konsep dan implementasi kurikulum berbasis kompetensi (KBK) menurut buku yang ditulis Dr. E. Mulyasa. KBK bertujuan agar peserta didik dapat menguasai kompetensi tertentu dengan menekankan sumber belajar selain guru. Implementasi KBK meliputi pengembangan program tahunan, semester, modul, serta pengayaan dan remedial.
Bab ini membahas konsep PAKEM (Pendekatan Saintifik, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) dalam pembelajaran yang mendorong siswa untuk terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan belajar, menggunakan berbagai alat bantu pembelajaran, serta menerapkan pengajaran yang kooperatif dan interaktif.
Modul ini memberi panduan kepada guru tentang konsep Belajar Cara Belajar dan kemahiran yang perlu dikuasai oleh murid untuk belajar secara berkesan, termasuklah kemahiran mendengar, membaca, mencatat nota, dan mengingat. Guru perlu memainkan peranan untuk membolehkan murid mengenal pasti gaya pembelajaran masing-masing dan menetapkan matlamat belajar.
Makalah ini membahas tentang kompetensi mengajar. Kompetensi mengajar adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimiliki guru untuk menciptakan kondisi belajar yang kondusif. Makalah ini menjelaskan komponen kompetensi mengajar seperti kepribadian, pedagogik, profesional dan sosial beserta karakteristiknya. Faktor yang mempengaruhi kompetensi mengajar antara
Buku ini membahas tentang profesi keguruan, dimulai dari latar belakang, tujuan, dan pembahasan tentang guru sebagai pendidik, pengajar, dan pembimbing. Guru dijelaskan sebagai profesi yang mempersiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan bangsa melalui pembelajaran. Buku ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah profesi keguruan serta membantu mahasiswa memahami m
Dokumen tersebut membahas status, peran, hak, dan kewajiban guru menurut Undang-Undang Guru dan Dosen serta Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Guru memiliki status sebagai pendidik profesional dengan tugas mendidik, mengajar, dan mengevaluasi peserta didik. Peran guru meliputi menjadi fasilitator, motivator, informator, dan pembimbing. Hak guru mencakup penghasilan, promosi, perlindungan hukum, sedangkan ke
Bab pendahuluan mendiskusikan latar belakang pentingnya kejujuran bagi pendidikan dan karakter siswa serta perlunya meningkatkan kejujuran melalui metode kultum di SDN Genengan II."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas peran guru dalam pengembangan rancangan pembelajaran, meliputi hakikat proses pembelajaran, prosedur pengembangan rencana pembelajaran, dan rancangan unit pembelajaran.
2. Proses pembelajaran dipandang sebagai inkuiri reflektif dimana guru berperan sebagai pelajar dan profesional yang terus merefleksikan keefektifannya.
3. Pengembangan peserta
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi profesional guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa guru profesional memiliki kemampuan mengajar yang baik dan dapat memotivasi siswa, serta menguasai materi pelajaran. Dokumen juga mendefinisikan kompetensi guru meliputi kompetensi profesional, personal, sosial, dan keagamaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran aktif dan evaluasi pembelajaran. Secara khusus dibahas tentang pentingnya keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar, prinsip-prinsip belajar yang efektif, dan perlunya melakukan evaluasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang persepsi dan implementasi profesionalisme guru Pendidikan Kewarganegaraan di SMA Negeri Colomadu tahun ajaran 2012/2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persepsi, pentingnya, dan implementasi profesionalisme guru tersebut. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan masukan untuk meningkatkan kualitas pendidik.
Teks tersebut membahas tentang konsep dan implementasi kurikulum berbasis kompetensi (KBK) menurut buku yang ditulis Dr. E. Mulyasa. KBK bertujuan agar peserta didik dapat menguasai kompetensi tertentu dengan menekankan sumber belajar selain guru. Implementasi KBK meliputi pengembangan program tahunan, semester, modul, serta pengayaan dan remedial.
Bab ini membahas konsep PAKEM (Pendekatan Saintifik, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) dalam pembelajaran yang mendorong siswa untuk terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan belajar, menggunakan berbagai alat bantu pembelajaran, serta menerapkan pengajaran yang kooperatif dan interaktif.
Tugas kurikulum dan pembelajaran ( fitri k.l )KomariyahFitri
Ìý
Buku ini membahas tentang kurikulum dan pembelajaran dalam paradigma baru. Terdiri dari 7 bab yang membahas konsep dasar kurikulum, peranan guru, proses pembelajaran, dan kesimpulan bahwa guru berperan penting dalam pembelajaran dengan memilih metode yang tepat agar siswa tidak bosan belajar.
Siti asmawati (kurikulum dan pembelajaran dalam paradigma baru)siti asmawati
Ìý
Bab 1-7 membahas tentang kurikulum dan pembelajaran dalam paradigma baru, mulai dari konsep dasar kurikulum, komponen-komponen kurikulum, konsep dan teori pembelajaran, peran guru dan proses pembelajaran. Ditekankan pentingnya berbagai strategi, metode, media dan sumber belajar guna mencapai tujuan pendidikan."
Modul ini membahasikan konsep belajar cara belajar dan kemahiran yang terlibat. Ia bertujuan untuk membantu guru memahami strategi pembelajaran yang berkesan untuk murid mereka. Modul ini menjelaskan objektif belajar cara belajar, peranan guru dan murid, serta beberapa kemahiran penting seperti mendengar, membaca, dan mengingat.
Buku ini membahas tentang hakikat kurikulum dan pembelajaran, mulai dari peran dan fungsi kurikulum, model-model kurikulum, pengembangan kurikulum, faktor-faktor psikologis dalam pembelajaran, peran guru, inovasi kurikulum dan pembelajaran, hingga evaluasi kurikulum dan pembelajaran.
Buku ini membahas tentang kurikulum dan pembelajaran, mulai dari pengertian kurikulum, peran kurikulum, model-model kurikulum, pengembangan kurikulum, faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran, peran guru dalam pembelajaran, inovasi kurikulum dan pembelajaran, hingga evaluasi kurikulum dan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran efektif yang merupakan proses sirkuler yang terdiri atas empat komponen yaitu mengadakan asesmen, perencanaan, pengajaran efektif, dan latihan serta pemantapan. Dibahas pula tujuan afektif dalam kurikulum seperti pendidikan nilai-nilai dan moral serta konsep-konsep kurikulum dan pengajaran seperti aspek filosofis, sosiologis, dan ps
1. Nama : lia muliasih
Kelas : II.B
Prodi : Pendidikan Ekonomi
Tugas : Kurikulum &
Pembelajaran 2
2. KETERANGAN BUKU
JUDUL BUKU :BELAJAR DAN
PEMBELAJARAN 2
PENULIS :Dr SUCIATI dkk
TAHUN TERBIT :2007
PENERBIT : JAKARTA
UNIVERSITAS
TERBUKA.
3. Modul 1 : perinsip-perinsip dasar pengembangan
B. perinsip-perinsip yang di
kurikulum anut dalam pengembangan
kurikulum
C.Tingkatan dalam
pengembangan kurikulum
Perinsip-
perinsip
dasar
pengemb
angan B.Kurikulum
kurikulum dan
1. pembelajaran
Pengertia
n
kurikulum
dalam
pendidika
n
E.Kurikulum dan
buku teks
4. MODUL 1 ; PERINSIP-PERINSIP DASAR PENGEMBANGAN KURIKULUM
1.Pengertian dan kedudukan kurikulum dalam pendidikan
A. Pengertian kurikulum
kurikulum mempunyai berbagai macam arti yaiti
1. kurikulum sebagai rencana pelajaran
2. kurikulumi sebagai pengalaman belajar yang di peroleh siswa dari sekolah
3. kurikulum sebagai rencana belajar siswa
B.Kurikulum dan Pembelajaran
menurut tyler maka pembelajaran tidak terbatas hanya pada proses pembelajaran terhadap satu bahan tertentu saja.
Melainkan dapat pula di terapkan dalam pembelajaran untuk satu bidang studi atau pembelajaran di suatu sekolah
demikian pula dengan kurikulum, kita dapat mengembangkan kurikulum untuk suatu sekoalh , kurikulum bidang studi
atau pun kurikulum untuk suatu bahan pelajaran tertentu.
C.Komponen-komponen Kurikulum
1.komponen tujuan
2.komponen isi
3.komponen metode/proses pembelajaran
4.komponene evaluasi atau penilaian
B. fungsi kurikulum bagi guru
pada dasarnya orang yang bertanggung jawab langsung dalam mewujudkan apa yang tertuang dalam
kurikulum yaitu seorang guru, hal ini di sebabkan guru merupakan orang yang bertugas melaksanakan serta
mengembangkan kurikulum di sekolah. Untuk dapat melaksanakan tugas yang baik , guru memerlukan suatu
pedoman dalam merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran.
E. Kurikulum dan buku teks
ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa kurikulum itu lebih dulu daripada buku teks. Dan ada pula yang
menganggap bahwa buku sebagai sarana penunjang bagi kurikulum tersebut . Walaupun begitu, tidaklah tertutup
sama sekali bahwa bahwa kurikulum lahir berlandasan pada buku yang di anggap relatif baik/
5. F, Cara mengembangkan kurikulum
1. menentukan tujuan
2. menentukan isi
3. merumuskan kegiatan pembelajaran
4. mengadakan evaluasi
2. Landasan dan tingkatan dalam pengembangan kurikuum
A. Dasar-dasar pengembangan kurikulum
pada umumnya , dalam membina kurikulum kita kita dapat berpegang pada asas- asas
berikut ini yaitu
1. asas filosofis mencakup filsafat dan tujuan pendidikan
2. asas psikologis berkaitan dengan psikologi belajar dan anak
3.asas sosiologis , berkenaan dengan masyarakat
4. asas organisastoris berkaitan dengan bentuk dan organisasi kurikulum
B. Perinsip-perinsip yang di anut dalam pengembangan kurikulum
4 perinsip dalam pengembangan kurikulum yaitu ;
1. berorientasi pada tujuan
2.kontinuitas
3.fleksibilitas
4 integritas
C. Tingkatan dalam pengembangan kurikulum
1. pengembangan tingkat institusional
2.pengembangan tingkat bidang studi /mata pelajaran
3. pengembangan tingkat oprasional /kelas
6. MODUL 2 : Kecerdasan ganda
Kecerdasan
ganda
2.Cara meningkatkan
1.Pengertian dan jenis-jenis kecerdasan
kecerdasan ganda
A. Pengertian kecerdasan
ganda
C.Bagaimana melatih silang
kecerdasan yang berbeda?
7. 2. Cara meningkatkan kecerdasan
A. Cara mengaktifkan seluruh indra anak didik
1.melatih mendengar yang efektif
2. melatih mata untuk membaca cepat dan efektif
3. melatih keterampilan menulis atau membuat
catatan yang cepat dan tepat
B.melatih kecerdasan yang berimbang
1.mengidentifikasi intelegensi anak didik
2. menyusun rencana pelajaran yang dapat
mengembangkan beberapa kecerdasan
3. melaksanakan pembelajaran yang dapat
mengembangkan seluruh intelegensi /kecerdasan
anak didik
C. melatih silang kecerdasan yang berbeda
yang di maksud silang di sini adalah setiap
intelegensi kecerdasan anak didik tidak di kembangkan
secara bersama, teteapi di kembangkan satu persatu
secara terpisah. Tujuannya adalah agar anak didik dapat
mengasah setiap bagian kecerdasan selama waktu
tertentu.
8. MODUL 3 Motivasi dalam pembelajaran
:
A.Pengertian motivasi
belajar
1.Hakika
t B.Jenis-jenis
motivasi motivasi
belajar
C.Mengukur motivasi
belajar siswa
faktor-
faktor
B.Peran guru
yang berp
2. Peran motivasi dalam
engaruh
dalam proses memotivasi
terhadap
pembelajaran siswa
motivasi
belajar
A.Siswa mandiri
untuk mengatur
belajarnya
3.Lingku
ngan C.Keterlibatan orang
belajar tua dalm belajar
yang
memotiv
asi
proses B.Kerjasama
belajar antarsiswa dalam
siswa proses pembelajaran
9. ï‚¢ MODUL 3
ï‚¢ 1. HAKIKAT MOTIVASI BELAJAR
ï‚— A. Pengertian motivasi belajar
ï‚¢ Menurut Hull 1943 motivasi itu sebagai dorongan utnuk memenuhi atau
memuaskan kebutuhan agar tetap hidup.
B. Motivasi Jenis-jenis motivasi
1. motivasi intrinsik yaitu di tandai dengan dorongan yang berasal dari
dalam diri siswa untuk berprilaku tertentu.
2.motivasi ekstrinsik yaitu sangat di pengaruhi oleh faktor dari luar sis wa.
C.Mengukur motivasi belajar siswa.
ï‚¢ guru perlu mengetahui dengan lebih jelas interaksi antara tingkat
motivasisiswa dengan pembelajaran supaya dapat melakukan intervensi
pengajaran yang tepat dalam proses pembelajaran
ï‚¢ 2. Peran motivasi dalam proses pembelajaran
ï‚— A. Peran motivasi
ï‚¢ Motivasi belajar merupakan unsur yang penting dalam proses
pembelajaran. Ada atau tidak adanya motivasi belajar dalam diri
siswa akan menentukan apakah siswa itu akan terlihat secara
aktif dalam proses pembelajaran atau pun bersikap pasif motivasi
menunjukan suatu keadaan bertenaga dalam diri siwa yang
mengarahkan perilaku siswa untuk mencapai suatu tujuan.
10. B. Peran guru dalam memotivasi siswa
seorang guru di harapkan dengan memperhatikan
motif/tujuan pribadi siswa. Ini berarti guru dapat memberikan
dukungan /bantuan moral bagi siswa yang merasa putus asa karena
tuntutan dan hasil belajar yang mengecewakan. Melalui kegiatan
pembelajaran guru dapat membantusiswria mengembangkan
kemandirian dan kepercayaan diri.
C. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi belajar.
1. teori kebutuhan maslow
2. kebutuhan untuk berprestasi
3. model ARCS
3.Lingkungan belajar yang memotivasi proses belajar siswa.
A. siswa mandiri untuk mengatur belajarnya
B. kerja sama antar siswa dalam proses pembelajaran
C. keterlibatan orang tua dalam belajar.
11. MODUL 4 : Belajar melalui
Belajar melalui
pengalaman pengalaman
B.Karakteris
B.model- tik belajar
model melalui
belajar pengalaman
melalui
pengalaman
12. MODUL 4 : BELAJAR MELALUI PENGALAMAN
1.Pengertian dan model-model belajar melalui pengalaman
A.pengertian belajar melalui pengalaman
belajar melalui pengalaman mengacu pada proses belajar yang melibatkan siswa
secara langsung dalam masalah atau materi yang sedang di pelajari .
B. model-model belajar melalui pengalaman
1. model dari Lewin yaitu belajar, perubahan dan pertumbuan di pasilitasi oleh
proses yang berintegrasi.
2. model dari Dewey yaitu menekankan pada proses balikan ( feedback)
3. model dari piaget yaitu belajar dan perkembangan kognitif
2. Modus dan karakteristik belajar melalui pengalaman
A. Modus belajar melalui pengalaman
dalam keempat modus belajar tersebut terdapat dua dimensi yang berbed ayaitu :
1. dimensi prehension yaitu penangkapan atau pemahaman pengalaman
2. dimensi transformasi yaitu pengubahan atau pengolahan pengalaman
13. B. Karakteristik belajar melalui pengalaman
menurut Kolb (1984) terdapat enam karakteristik belajar melalui
pengalaman yaitu :
1. belajar lebih dipersepsikan sebagai proses bukan sebagai
hasil
2. belajar adalah suatu proses yang bersinambungan yang
berpijak pada pengalaman
3. proses belajar menuntut penyelesaian pertentangan antara
modus-modus dasar untuk beradaptasi dengan lingkungan
4. belajar merupakan proses adaptasi terhadap dunia luar secara
holistik (utuh)
5. belajar merupakan transaksi antara individu dan lingkungan
6. belajar merupakan proses menciptakan ilmu pengetahuan
14. MODUL 5 : Peranan lingkungan belajar dan guru dalam
pembelajaran
15. MODUL 5 : Peranan lingkungan belajar dan guru dalam
pembelajaran
1.
A. Penataan lingkungan fisik kelas
tujan utama penataan lingkungan fisik kelas adalah
mengarahkan kegiatan siswa dan kegiatan siswa dan mencegah
munculnya tingkah laku siswa yang tidak di harapkan melalui
oenataan tempat duduk , perabot pajang dan barang-barang
lainnya yang ada di dalam kelas.
B.Penataan lingkungan psiko-sosial kelas
1.perilaku guru
2. kegiatan kelompok
3. frinsip kegiatan kelompok
16. 2.Peran guru dalam kegiatan pembelajaran
A.Peran guru sebagai pengajar
sebagai pengajar, guru di tuntut untuk
menciptakan kegiatan pembelajaran yang
memungkinkan siswa mencapai tujuan
pembelajaran secara optimal
B.Peran guru sebagai manajer
guru sebgai manajer guru harus menciptakan
situasi kelas yang memungkinkan terciptanya
pembelajaran yang efektif, oleh karena itu tugas
seorang guru sebagai manajer adalah memotivasi
siswa yang kurang memiliki motivasi belajar sehingga
mereka terdorong untuk berpartisipasi aktif dalam
belajar.
17. MODUL 6 : Perbaikan pembelajaran
1.Kegiatan
Remedial
Perbaik
an
pembel
ajaran
A. Hakikat
kegiaantan
pengay
B.Kegiatan
pengayaan
C.faktor-faktor yang harus
di perhatikan dalam
18. MODUL 6 : PERBAIKAN PEMBELAJARAN
1.Kegiatan Remedial
A.Hakikat kegiatan remedial
Remedial adalah kegiatan yang di laksanakan untuk memperbaiki keterampilan yang kurang baik dalam
suatu bidang tertentu.
dapat di simpulkan bahwa kegiatan remedial adalah kegiatan pembelajaran yang di laksanakan untuk
membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam menguasai materi pelajaran.
B.Tujuan dan pungsi kegiatan remedial
tujuan kegiatan remedial adalah sama dengan pembelajaran biasa yaitu membantu siswa mencapai tujuan
pembelajaran yang telah di tetapkan berdasarkan kurikulum yang berlaku.
C.Jenis-jenis kegiatan renedial
1. Mengajarkan kembali
2. menggunakan alat peraga
3. kegiatan kelompok
4. tutorial
5. sumber belajar yang relevan
D.Pendekatan dalam kegiatan remedial
1,pendekatan yang bersifat preventif
2. pendekatan yang bersifat kuratif
3. pendekatan yang bersifat pengembangan
F.Prosedur kegiatan remedial
1.analisis hasil diagnosis
2.menemukan penyebab kesulitan
3.menyusun rencana kegiatan remedial
4.melaksanakan kegiatan remedial
5. menilai kegiatan remedial
19. 2.Kegiatan pengayaan
A. Hakikat kegiaantan pengayaan
Kegiatan pengayaan di laksanakan
bersamaandengan kegiatan pembelajaran biasa atau di luar
jam pelajaran sementara itu siswa lain masih harus
mengerjakan tugas belajarnya, siswa yang telah
menyelesaikan tugas belajarnya mendapat kegiatan
pengayaan untuk meningkatkan wawasannya sehingga
potensi yang dimilikinya berkembang optimal.
B.Kegiatan pengayaan
menurut Guskey (1989) kegiatan pengayaan
biasanya bersifat belajar mandiri. Kegiatan pengayaan lebih
bersifat fleksibel di banding dengan kegiatan remedial. Yang
penting kegiatan pengayaan hendaklah merupakan
kegiatan yang menyenangkan dan merangsang kreativitas
siswa.
C.faktor-faktor yang harus di perhatikan dalam
melaksanakan kegiatan pengayaan
1.faktor siswa
2. faktor manfaat edukatif
3. faktor waktu
20. KESIMPULAN
ï‚¢ KELEBIHAN Buku ini sangat baik untuk
di baca oleh mahasiswa FKIP, karena di dalam buku
ini telah menjelaskan banyak hal materi mengenai
kurikulum dan pembelajaran. Dan di buku ini qita
bisa mengetahui tentang faktor-faktor yang perlu di
pertimbangkan dalam merancang pembelajaran.
ï‚¢ KEKURANGAN :meskipun buku ini sangat
baik untuk di baca tetapi buku ini masih ada
kekurangannnya. Dari setiap kalimat masih ada
kata-kata atau kalimat-kalimat yang tidak bisa di
pahami . Maka dari itu buku ini perlu adanya
perbaikan. supaya para pembaca buku ini bisa
mudah di pahami.