Dokumen tersebut membahas model pembelajaran tematik PKn di SD, termasuk karakteristik pembelajaran tematik, langkah-langkahnya, kekuatan model ini, dan model-model pembelajaran terpadu seperti webbed, connected, dan integrated.
Teks tersebut membahas tentang model-model pembelajaran terpadu, yaitu model nested, sequenced, webbed, threaded, integrated, immersed, networked, dan shared. Model nested meletakkan fokus pada pengembangan keterampilan berpikir, sosial, dan mengorganisasi. Model sequenced menyusun ulang topik antar mata pelajaran secara paralel. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran PKn tematis di SD, yaitu model webbeb, connected, dan integrated. Model webbeb adalah model yang paling cocok digunakan di SD kelas rendah karena menggunakan satu tema sebagai titik sentral pembelajaran melalui beberapa mata pelajaran. Dokumen ini juga membahas model pembelajaran portofolio yang dapat meningkatkan keterampilan siswa.
Pembelajaran tematik adalah pembelajaran yang menggunakan tema untuk menghubungkan beberapa mata pelajaran sehingga memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa. Terdapat sepuluh model pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty, termasuk model terhubung, berjaring, dan terintegrasi yang cocok diterapkan di sekolah dasar. Ciri pembelajaran tematik adalah berfokus pada siswa, tidak terpisahnya bidang studi, dan
Dokumen tersebut membahas model pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) tematis di sekolah dasar (SD). Secara umum dibahas tiga model pembelajaran tematis yaitu model webbed, connected, dan integrated. Model-model tersebut dirancang untuk mengintegrasikan beberapa mata pelajaran secara tematis dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas sepuluh model pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty, yaitu fragmented, connected, nested, sequenced, shared, webbed, threaded, integrated, immersed, dan networked. Setiap model memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri dalam penerapannya.
Dokumen tersebut membahas beberapa model pembelajaran, yaitu fragmented, connected, nested, dan shared. Model fragmented memisahkan bidang ilmu, connected menghubungkan topik antar bidang ilmu, nested mengintegrasikan tujuan pembelajaran, sedangkan shared menggabungkan dua bidang ilmu dalam satu fokus pembelajaran. Keempat model tersebut dapat diterapkan di sekolah dasar dengan mempertimbangkan tingkat pemahaman siswa.
Pembelajaran tematik merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran dalam satu tema untuk membuat pembelajaran lebih bermakna dan utuh bagi siswa. Pembelajaran tematik memiliki ciri berpusat pada siswa, memberikan pengalaman langsung, dan hasil yang dapat berkembang sesuai minat siswa. Implementasinya di sekolah dasar meliputi perencanaan, penerapan, dan evaluasi pembelajaran
1. Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran tematik di kelas awal SD/MI yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran.
2. Pembelajaran tematik dapat meningkatkan pemahaman siswa secara utuh dan bermakna serta memudahkan guru dalam menyajikan materi pelajaran.
3. Ada beberapa model pembelajaran tematik seperti model terhubung, terintegrasi, dan jaring laba-laba yang dapat diterapkan di kelas awal
merupakan materi mengenai pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific berisi pengertian, tujuan fungsi, ciri-ciri, kekuatan tema dalam proses pembelajaran, beserta tahapan pembelajaran tematik terpadu. lebih detailnya kunjungi http://penaladysky.blogspot.com/2014/09/implementasi-pembelajaran-tematik.html
Pembelajaran IPA terintegrasi merupakan pendekatan pembelajaran yang menghubungkan konsep-konsep IPA dengan bidang studi lain seperti seni, bahasa, dan sosial. Terdapat beberapa model pembelajaran terintegrasi seperti terhubung, jaring laba-laba, dan terintegrasi yang memadukan konsep-konsep beririsan antar bidang studi. Langkah-langkahnya meliputi pemilihan konsep beririsan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran tematik untuk PKN di kelas 1, 2, dan 3 SD/MI, yaitu model webbed, connected, dan integrated. Model webbed menggunakan tema sebagai pengikat kegiatan pembelajaran lintas mata pelajaran. Model connected mempayungkan butir pembelajaran ke dalam mata pelajaran induk. Model integrated mengintegrasikan butir pembelajaran berbagai mata pelajaran melalui tema sentral.
Modul ini membahas konsep dasar dan model-model pembelajaran terpadu. Terdapat penjelasan mengenai pengertian pembelajaran terpadu, karakteristik, landasan, prinsip, manfaat, dan berbagai model pembelajaran terpadu seperti model jaring laba-laba dan model keterhubungan. Modul ini juga menjelaskan prosedur umum pembelajaran terpadu meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan akhir beserta tujuannya.
modul 7 pembelajaran bahasa indonesia di sd/mi dengan dua fokus pembelajaran yaitu KB1. fokus pembelajaran bahasa indonesia
dan KB 2. model pembelajaran bahasa Indonesia pada mata kuliah pendidikan bahasa indonesia di sekolah dasar universitas terbuka
Dokumen tersebut membahas beberapa model pembelajaran, yaitu fragmented, connected, nested, dan shared. Model fragmented memisahkan bidang ilmu, connected menghubungkan topik antar bidang ilmu, nested mengintegrasikan tujuan pembelajaran, sedangkan shared menggabungkan dua bidang ilmu dalam satu fokus pembelajaran. Keempat model tersebut dapat diterapkan di sekolah dasar dengan mempertimbangkan tingkat pemahaman siswa.
Pembelajaran tematik merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran dalam satu tema untuk membuat pembelajaran lebih bermakna dan utuh bagi siswa. Pembelajaran tematik memiliki ciri berpusat pada siswa, memberikan pengalaman langsung, dan hasil yang dapat berkembang sesuai minat siswa. Implementasinya di sekolah dasar meliputi perencanaan, penerapan, dan evaluasi pembelajaran
1. Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran tematik di kelas awal SD/MI yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran.
2. Pembelajaran tematik dapat meningkatkan pemahaman siswa secara utuh dan bermakna serta memudahkan guru dalam menyajikan materi pelajaran.
3. Ada beberapa model pembelajaran tematik seperti model terhubung, terintegrasi, dan jaring laba-laba yang dapat diterapkan di kelas awal
merupakan materi mengenai pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific berisi pengertian, tujuan fungsi, ciri-ciri, kekuatan tema dalam proses pembelajaran, beserta tahapan pembelajaran tematik terpadu. lebih detailnya kunjungi http://penaladysky.blogspot.com/2014/09/implementasi-pembelajaran-tematik.html
Pembelajaran IPA terintegrasi merupakan pendekatan pembelajaran yang menghubungkan konsep-konsep IPA dengan bidang studi lain seperti seni, bahasa, dan sosial. Terdapat beberapa model pembelajaran terintegrasi seperti terhubung, jaring laba-laba, dan terintegrasi yang memadukan konsep-konsep beririsan antar bidang studi. Langkah-langkahnya meliputi pemilihan konsep beririsan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran tematik untuk PKN di kelas 1, 2, dan 3 SD/MI, yaitu model webbed, connected, dan integrated. Model webbed menggunakan tema sebagai pengikat kegiatan pembelajaran lintas mata pelajaran. Model connected mempayungkan butir pembelajaran ke dalam mata pelajaran induk. Model integrated mengintegrasikan butir pembelajaran berbagai mata pelajaran melalui tema sentral.
Modul ini membahas konsep dasar dan model-model pembelajaran terpadu. Terdapat penjelasan mengenai pengertian pembelajaran terpadu, karakteristik, landasan, prinsip, manfaat, dan berbagai model pembelajaran terpadu seperti model jaring laba-laba dan model keterhubungan. Modul ini juga menjelaskan prosedur umum pembelajaran terpadu meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan akhir beserta tujuannya.
modul 7 pembelajaran bahasa indonesia di sd/mi dengan dua fokus pembelajaran yaitu KB1. fokus pembelajaran bahasa indonesia
dan KB 2. model pembelajaran bahasa Indonesia pada mata kuliah pendidikan bahasa indonesia di sekolah dasar universitas terbuka
ppt kelompok 4 materi Membahas tentang unsur dan komponen seni drama/teater. mata kuliah pendidikan seni di sd program studi pendidikan guru sekolah dasar universitas terbuka
Dokumen tersebut membahas tentang sudut dan fungsi trigonometri pada segitiga, termasuk definisi sudut, satuan ukuran sudut, fungsi trigonometri segitiga, aturan sinus dan cosinus, serta penerapan fungsi trigonometri untuk menentukan luas segitiga dan sudut elevasi.
pembelajaran IPA di SD, modul 9 pengembangan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kelas enam (VI). tugas kelompok dua
Pengertian Silabus
merupakan rencana pembelajaran pada suatu mata pelajaran yang mencakup Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. (Permen No 59 tahun 2014 ttg K13)
Pengembangan silabus
Oleh guru secara mandiri atau kelompok
MGMP, PKG, dan Dinas Pendidikan
LANGKAH PENGEMBANGAN
1. Mengkaji SK-KD/ KI-KD
2. Mengidentifikasi materi/ pokok pembelajaran
3. Mengembangkan kegiatan pembelajaran
MENENTUKAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur dan/atau dapat diobservasi
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
Ìý
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 – 11 Agustus 2016
2. KB 1. MODEL PEMBELAJARAN PKn TEMATIS DI
KELAS I, II, DAN III SD/MI
Hakikat Pembelajaran Tematik
• Pembelajaran tematis merupakan salah satu model pembelajaran
terpadu
• Karakteristik dari pembelajaran terpadu adalah holistik, bermakna,
otentik dan aktif
• Pembelajaran tematik adalah model pembelajaran yang menggunakan
tema tertentu sebagai titik sentral pembelajaran yang
mengakomodasikan berbagai kompetensi dasar yang harus dicapai dari
satu mata pelajaran atau beberapa mata pelajaran
• Pembelajaran terpadu adalah proses pembelajaran yang mengaitkan
atau menghubungkan tema atau topik yang berkaitan dalam satu mata
pelajaran atau antar mata pelajaran pada suatu kurikulum sekolah
A. LANGKAH-LANGKAH MODEL PEMBELAJARAN TEMATIS PKn SD/MI
3. Kekuatan/keunggulan Pembelajaran Tematik
• Pengalaman dan kegiatan belajar relevan dengan tingkat
perkembangan dan kebutuhan siswa
• Menyenangkan karena bertolak dari minat dan kebutuhan siswa
• Hasil belajar akan bertahan lama
• Mengembangkan kerangka berpikir siswa dengan pemasalahannya
yang dihadapi
• Menumbuhkan keterampilan sosial dalam bekerja sama, toleransi,
komunikasi, dan tanggap terhadap gagasan orang lain
4. Langkah-langkah Pembelajaran Tematik
• Mempelajari kompetensi dasar pada kelas dan semester yang sama dari
setiap mata pelajaran
• Membuat memilih tema yang dapat mempersatukan kompetensi-
kompetensi tersebut untuk setiap kelas dan semester
• Membuat matrik atau bagan hubungan komptensi dasar dengan
tema/topik
• Membuat pemetaaan pembelajaran tematik dalam bentuk matrik atau
jaringan tema
• Menyusun silabus berdasarkan matrik/jaringan tema pembelajaran
tematik
• Menyusun rencana pembelajaran tematik
5. a. Membuat / memilih tema
b. Melakukan analisis indikator, komptensi dasar, dan hasil belajar yang sesuai
dengan tema dan membagi alokasi waktu
c. Melakukan pemetaan hubungan komptensi dasar, indikator dengan tema
d. Membuat pengelompokan jaringan indikator
e. Melakukan penyusunan silabus
f. Menyusun rencana pembelajaran
Langkah-langkah Pembelajaran Tematik
antar mata pelajaran di SD menurut Dyah
Sriwilujeng (2006)
6. Dilihat dari cara memadukan konsep/materi, keterampilan, topik, dan unit
tematiknya, terdapat 10 model atau cara merencanakan pembaelajaran
terpadu yaitu
KB. 2 Model Pembelajaran PKn Tematik di SD
1. Fragmented
2. Connected
3. Nested
4. Sequented
5. Shared
6. Webbing
7. Threated
8. Integrated
9. Immersed
10.Networked
(Robin Fogarty (1991))
Dari kesepuluh cara atau model tersebut yang sering digunakakan dalam
pembelajaran di SD antara lain webbed, connected, dan integrated
7. Model Webbed
Model webbed atau jaring laba-laba adalah model pembelajaran yang
dipergunakan untuk mengajarkan tema tertentu yang berkecenderungan dapat
disampaikan melalui beberapa mata pelajaran
Model webbed paling cocok diterapkan dalam pembelajaran di SD pada kelas
rendah,
8. Model Connected
• setiap mata pelajaran berisi konten yang berkaitan
antara topik dan topik dan konsep dengan konsep
dalam satu mata pelajaran
• Terdapat butir-butir pembelajaran yang dapat
dipayungkan pada induk mata pelajaran tertentu
9. Model Integrated
Model integrated merupakan model pemaduan sejumlah tema (topik)
pembelajaran dari mata pelajaran yang berbeda tetapi esensinya lama
dalam sebuah tema/topik tertentu
Dalam mengimplementasikan model pembelajaran tematik terdiri dari tahap
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian.
o Tahap perencanaan berkaitan dengan langkah-langkah perencanaan
pembelajaran terpadu
o Tahap pelaksanaan merupakan kegiatan guru dalam membelajarkan siswa
dengan menggunakan pendekatan, metode, dan pola pembelajaran
tertentu
o Tahap penilaian merupakan kegiatan guru untuk menilai proses dan hasil
belajar siswa