際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
PROSES
TERAPI
STASE KULIT
DAN
KELAMIN
Identitas
 Nama : Tn. C
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Usia : 86 tahun
 Tempat/Tgl Lahir :
 Alamat :
 Pendidikan : SD
 Pekerjaan : Tidak bkerja
 Agama : Islam
 No RM :
 Tanggal Periksa : 4 Februari 2020
Anamnesis
 Keluhan utama
Gatal
 Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke Poli Kulit dan Kelamin diantar oleh istrinya pada
tanggal 4 Februari 2020 dengan keluhan gatal pada sela-sela jari tangan
disertai timbul bintil-bintil yang tidak berisi air dan tidak nyeri, tertutup
sisik putih. Keluhan dirasakan sejak tadi pagi. Gatal terus menerus dan
nyaman jika digaruk. Tidak terasa nyeri atau panas.
 Riwayat Pengobatan
Pasien belum pernah diobati sebelumnya
 Riwayat penyakit dahulu
Pasien belum pernah menderita keluhan seperti ini sebelumnya
HT, DM, asma, alergi disangkal
 Riwayat penyakit keluarga
Cucu pasien mengalami keluhan yang sama
 Riwayat penyakit sosial
Pasien sudah tidak bekerja dan hanya dirumah saja
Cucu pasien tinggal di pondok dan tinggal dirumah pasien saat liburan sekolah
Pemeriksaan fisik
 Keadaan Umum : Baik
 Kesadaran : Compos mentis
 Berat Badan : 55 Kg
 Tinggi Badan : 165 cm
 BMI : 20,2 (normal)
 Tekanan darah : 120/70 mmHg
 Nadi : 88 x/menit
 Suhu : 36,4 C
 RR : 20 x/menit
Status generalis
 Kepala : a/i/c/d -/-/-/-
 Leher : JVP flat dan tidak ada pembesaran KGB
 Thorax :
 Cor : S1 S2 reguler, murmur (-)
 Pulmo : Vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing -/-
 Abdomen : Distensi (-), timpani, bising usus normal,
hepar dan lien tidak teraba
 Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik, edema (-/-)
Pemeriksaan dermatologi
Lokasi: interdigiti manus D/S
Efloresensi: A/r interdigiti manus D/S, di
dapatkan gambaran makula hiperpigmentasi
batas tidak tegas, tidak berbentuk dengan
papul hiperpigemntasi ditutupi skuama tebal
keputihan.
Tidak didapatkan pustul dan erosi.
 Diagnosis
Scabies
 Diagnosis banding
Dermatitis kontak iritan
Pedikulosis Korporis
 Planning diagnosis
Kerokan kulit
Pemeriksaan sediaan histopatologi
Proses Terapi
1. Problem Pasien
2. Tujuan Terapi
3. P-Treatment
 Advice
 Non Farmakologis
 Farmakologis
4. Penulisan Resep
5. Edukasi
6. Monitoring
Problem Pasien
1. Tn.C, Laki-laki, 86 tahun
2. Gatal pada sela jari tangan sejak tadi pagi
3. Bintil-bintil dengan sisik putih di sela-sela jari tangan
4. Cucu pasien yang sering tinggal serumah juga mempunyai keluhan yang sama
dan merupakan siswi pondok
Tujuan Terapi
o Menghilangkan keluhan gatal pada
pasien
o Menghilangkan keluhan bintil-bintil pada
pasien  membunuh parasite skabies
P Treatment
a. Advice :
- Hindari penggunaan pakaian, handuk secara bersama sama
- Kasur dijemur di terik panas matahari
- Mengobati cucu pasien dan semua anggota keluarga dirumah yang
mengalami keluhan serupa dengan pasien
b. Non Farmakologis
 Mandi dengan air mengalir dan keringkan badan
 Ganti pakaian, handuk, sprei, yang digunakan, selalu cuci dengan
teratur dan direndam dengan air panas selama 賊1 jam
c. Farmakologis
 Tujuan:
o Membunuh parasit scabies
o Menghilangkan keluhan gatal pada pasien
No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost
1.
2.
Permethrin
Gamma
benzene
hexaclorida
(Gameksan)
FD: neurotoksin yang membuat
paralisis pada saraf otot
pernapasan dari parasit
membunuh parasit
FK : Absorpsi <2%, Ekskresi: urine
+++
FD: stimulasi sistem saraf parasit
 seizure and death
FK: absorpsi lambat,
metabolisme di hepar, eksresi
lewat urine dan feses
+++
ES: rasa seperti
terbakar ringan
(10%)
++
ES: : iritasi,
dermatitis kontak,
toksik > dari
permethrin
neurotoksik
+
I: Scabies
KI: hipersensitifitas, usia <2bulan,
kehamilan
Sediaan: krim 5%, liquid 1%, lotion
1%
Jadwal: dioleskan pada seluruh
badan kecuali kepala dan wajah,
dihapus setelah 8-14 jam, diulangi
seminggu kemudian bila gejala
masih timbul
+++
I: Scabies
KI: hipersensitifitas, neonatus
prematur, skabies norwegian, anak
<6th, ibu hamil
Sediaan: lotion 1%
Jadwal: dioleskan seluruh tubuh
kecuali wajah dan kepala, dihapus
setelah 8-12 jam
++
- Scabimite
cream 5%
10gr
@Rp.38.500
++
- Scabisid
cream 10gr
@Rp.38.500
++
Skabisid
Antihistamin
No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost
1.
2.
Cetirizine
Chlorphenira
mine
FD: histamin H1-receptor
antagonist. Antihistamin
2nd Generation  tidak
menyebabkan rasa
mengantuk.
FK: duration >24 jam
+++
FD: histamin H1-receptor
antagonist. Antihistamin 1st
Generation 
menyebabkan rasa
mengantuk.
FK: Duration 24 jam
+
ES: >10%
somnolence
and headache.
Reaksi alergi
jarang terjadi.
+
ES: jarang
terjadi. Reaksi
alergi jarang
terjadi.
++
I: pruritus, urticaria,
angioedema, conjunctivitis.
KI: hipersensitifitas
Sediaan: Tablet 5 dan 10
mg, syrup 5mg/5ml,
solution 5mg/5ml.
Jadwal: 5mg 1x sehari
sebelum tidur.
++
I: Alergi Rhinitis, pruritus,
allergic, urticaria,
angioedema.
KI: Hipersensitifitas
Sediaan: tablet 4, 8, 12 mg;
syrup 2mg/5ml.
Jadwal: 4mg 3x sehari .
+
Cetirizine tab
5mg 15 = Rp
25.500
+
Chlorphenira
mine meleat
4mg
15 = Rp
15.000
++
No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost
3. Loratadine FD: histamin H1-receptor
antagonist. Antihistamin
2nd Generation  tidak
menyebabkan rasa
mengantuk.
FK: duration >24 jam
+++
ES: >10%
somnolence
and headache.
Reaksi alergi
jarang terjadi.
+
Aman pada
Bumil
Waspadai pada
Busui
I: pruritus, urticaria,
angioedema, conjunctivitis.
KI: hipersensitifitas
Sediaan: Tablet 10 mg.
Jadwal: 10mg 1x sehari
sebelum tidur.
++
Loratadin tab
10 mg
Rp.4.000
+++
Antihistamin
Antibiotik
No Nama
Obat
Effikasi Safety Suitability Cost
1. Dikloksasilin FD: menghambat sintesis dinding
sel bakteri  mengikat 1 atau
lebih dari protein  menghambat
transpeptidasi  sintesis
peptidoglikan di dinding sel
bakteri  aktivitas enzim autolitik
dinding sel terjadi  lisis
FK: 1 jam
ES: urtikaria,
mual, muntah,
diare
FDA : B
I: infeksi stafilokokus
resisten terhadap
bezilpenisilin
KI: hipersensitifitas
Sediaan: caps 125 mg,
250 mg, 500 mg
Rp.5.000
+++
2. Eritromicin FD: menghambat sintesis protein
 mengikat 50 subunit ribosim 
menghalangi transpeptidasi 
pertumbuhan sel terhambat
ES: sakit perut,
mual, muntah,
diare
FDA : B
I: infeksi saluran
nafas,infeksi kulit
KI: hipersensitifitas
Sediaan: caps 250 mg,
500 mg
Rp.2.500
+++
dr. XX
Alamat: RSUD XX
SIP. 201920401011108
Jombang, 4 Februari 2020
R/ Permethrin cream 5% 30gr No. I
S ue (malam 1 minggu sekali)
R/ Loratadin tab 10 mg No. VII
S 1 dd 1 tab p.c
R/ Eritromicin 250 mg caps No.XV
S 3 dd 1 caps p.c
Pro : Tn.C
Usia : 86 tahun
Alamat:
Edukasi
 Memberi penjelasan kepada pasien dan keluarga pasien
tentang penyakit yang dialami pasien yaitu scabies, atau
sering disebut gudik, disebabkan karna kutu. Bisa menular.
 Menyarankan agar cucu pasien yang mengalami keluhan
serupa dapat berobat ke dokter juga untuk memutus rantai
penularan penyakit
 Meminta keluarga pasien untuk merendam dengan air panas
selama satu jam baju, celana, semua pakaian, sprei, sarung,
handuk agar kutu mati. Lalu dicuci seperti biasa, dijemur
dibawah sinar matahari kemudian disetrika.
Edukasi
 Menyarankan untuk menjemur kasur , bantal, dan guling
dibawah matahari agar kutu juga mati dan hilang.
 Memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarga bahwa
penyakit dapat menular, sehingga semua anggota keluarga
yang pernah tinggal serumah dan mengalami gejala seperti ini
harus diobati juga, karena penyakit ini menyerang komunitas.
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga cara pemakaian obat
Thank You!

More Related Content

What's hot (20)

Limfadenopati
LimfadenopatiLimfadenopati
Limfadenopati
MettaFerdy FerdianFamily
Ketuban pecah dini ppt
Ketuban pecah dini pptKetuban pecah dini ppt
Ketuban pecah dini ppt
Taufik Tias
Tumor mammae kuliah
Tumor mammae kuliahTumor mammae kuliah
Tumor mammae kuliah
fikri asyura
Materi ii gejala klinis gizi buruk
Materi ii gejala klinis gizi burukMateri ii gejala klinis gizi buruk
Materi ii gejala klinis gizi buruk
Joni Iswanto
Kista Bartholini
Kista BartholiniKista Bartholini
Kista Bartholini
Winda Permatasari
Appendicitis)
Appendicitis)Appendicitis)
Appendicitis)
fikri asyura
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPH
Kharima SD
Ikterus Neonatorum
Ikterus NeonatorumIkterus Neonatorum
Ikterus Neonatorum
Siska Fauziah
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. bPresus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Woro Nugroho
Status Dermatologikus
Status DermatologikusStatus Dermatologikus
Status Dermatologikus
peternugraha
Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopikKehamilan ektopik
Kehamilan ektopik
fikri asyura
Abses peritonsilar
Abses peritonsilarAbses peritonsilar
Abses peritonsilar
Zarah Dzulhijjah
Peradangan telinga tengah
Peradangan telinga tengahPeradangan telinga tengah
Peradangan telinga tengah
Yohanita Tengku
tumor colli.pptx
tumor colli.pptxtumor colli.pptx
tumor colli.pptx
oktaviaindah6
fimosis case report laporan kasus phimosis
fimosis case report laporan kasus phimosisfimosis case report laporan kasus phimosis
fimosis case report laporan kasus phimosis
RiskitaFA
Epistaksis
EpistaksisEpistaksis
Epistaksis
fikri asyura
SINDROME NEFROTIK
SINDROME NEFROTIKSINDROME NEFROTIK
SINDROME NEFROTIK
Phil Adit R
Sifilis. bag. 13
Sifilis. bag. 13Sifilis. bag. 13
Sifilis. bag. 13
tristyanto
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
Seascape Surveys
Ketuban pecah dini ppt
Ketuban pecah dini pptKetuban pecah dini ppt
Ketuban pecah dini ppt
Taufik Tias
Tumor mammae kuliah
Tumor mammae kuliahTumor mammae kuliah
Tumor mammae kuliah
fikri asyura
Materi ii gejala klinis gizi buruk
Materi ii gejala klinis gizi burukMateri ii gejala klinis gizi buruk
Materi ii gejala klinis gizi buruk
Joni Iswanto
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPH
Kharima SD
Ikterus Neonatorum
Ikterus NeonatorumIkterus Neonatorum
Ikterus Neonatorum
Siska Fauziah
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. bPresus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Presus ileus obstruktif dr. gunawan siswadi, sp. b
Woro Nugroho
Status Dermatologikus
Status DermatologikusStatus Dermatologikus
Status Dermatologikus
peternugraha
Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopikKehamilan ektopik
Kehamilan ektopik
fikri asyura
Peradangan telinga tengah
Peradangan telinga tengahPeradangan telinga tengah
Peradangan telinga tengah
Yohanita Tengku
fimosis case report laporan kasus phimosis
fimosis case report laporan kasus phimosisfimosis case report laporan kasus phimosis
fimosis case report laporan kasus phimosis
RiskitaFA
SINDROME NEFROTIK
SINDROME NEFROTIKSINDROME NEFROTIK
SINDROME NEFROTIK
Phil Adit R
Sifilis. bag. 13
Sifilis. bag. 13Sifilis. bag. 13
Sifilis. bag. 13
tristyanto
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
FAST (Focused Assessment Sonography for Trauma)
Seascape Surveys

Similar to P-drug Skabies (20)

LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anakLAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
SedahaniAlTarmiji
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptxPPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
AhmadMuzaki47
Refleksi_kasus_scabies[1] .pptx
Refleksi_kasus_scabies[1]                                            .pptxRefleksi_kasus_scabies[1]                                            .pptx
Refleksi_kasus_scabies[1] .pptx
klinikazizahmuliapra
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegallapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
DessikaListiarini3
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptxlaporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
SedahaniAlTarmiji
laporankasusscabies.pdf
laporankasusscabies.pdflaporankasusscabies.pdf
laporankasusscabies.pdf
sitisara24
Laporan kasus SCABIES.pptx
Laporan kasus SCABIES.pptxLaporan kasus SCABIES.pptx
Laporan kasus SCABIES.pptx
perussipranadipta1
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptxDiskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
fitri559132
case report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
case report skabiesssssssssssssssssssssssssssssssssscase report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
case report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
AnnissaQatrunnada
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdfSalinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
IrfanRici
Laporan kasusScabies
Laporan kasusScabiesLaporan kasusScabies
Laporan kasusScabies
zakharia1
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffffTutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
vidadwi00
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatanPPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
nadyahermawan
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
homeworkping8
Ppt scabies kel 2 revisi
Ppt scabies kel 2 revisiPpt scabies kel 2 revisi
Ppt scabies kel 2 revisi
DYogaAnantaDwi176
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptxLaporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
AuliaNR3
scabies.pptx
scabies.pptxscabies.pptx
scabies.pptx
MariyatulQibthiyyah1
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
Heri Candra
LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anakLAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
LAPSUS SCABIES TARMIJI.pptx twrkait scabies pada anak
SedahaniAlTarmiji
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptxPPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
PPT Lapkas SKABIES sewandi gunawan sjrait.pptx
AhmadMuzaki47
Refleksi_kasus_scabies[1] .pptx
Refleksi_kasus_scabies[1]                                            .pptxRefleksi_kasus_scabies[1]                                            .pptx
Refleksi_kasus_scabies[1] .pptx
klinikazizahmuliapra
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegallapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
lapsus ppt intern dr puskes rs hospital tegal
DessikaListiarini3
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptxlaporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
laporankasusscabies-220418091959 (1).pptx
SedahaniAlTarmiji
laporankasusscabies.pdf
laporankasusscabies.pdflaporankasusscabies.pdf
laporankasusscabies.pdf
sitisara24
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptxDiskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
Diskas_Skabies_Khantsa Aqiqa Maritsha.pptx
fitri559132
case report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
case report skabiesssssssssssssssssssssssssssssssssscase report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
case report skabiessssssssssssssssssssssssssssssssss
AnnissaQatrunnada
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdfSalinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
Salinan Salinan -OPTIMA- Pem Kulit kelamin CBT BATCH 1'2020.pdf
IrfanRici
Laporan kasusScabies
Laporan kasusScabiesLaporan kasusScabies
Laporan kasusScabies
zakharia1
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffffTutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
Tutorial-4 hsjksjaphdnbxncbdjfffffffffffffffffffffffffffffff
vidadwi00
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatanPPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
PPT SCABIES KUDIS presentasi smk kesehatan
nadyahermawan
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
128118124 skajdklasjdkljsldjaskldjaklsjdlkasjdlasjlbies-case-ok
homeworkping8
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptxLaporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
Laporan Kasus Skabies pada anak usia 9 tahun.pptx
AuliaNR3
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
2. Infestasi Parasit - dr. Pedia Primadiarti, Sp.D.V.E, FINSDV.pptx
Heri Candra

More from DVP Nugroho (20)

Retinopati diabetik
Retinopati diabetikRetinopati diabetik
Retinopati diabetik
DVP Nugroho
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimalKelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
DVP Nugroho
KonjungtivitisKonjungtivitis
Konjungtivitis
DVP Nugroho
Traumatic optic neuropathy (TON)
Traumatic optic neuropathy (TON)Traumatic optic neuropathy (TON)
Traumatic optic neuropathy (TON)
DVP Nugroho
Trauma mekanik mata
Trauma mekanik mataTrauma mekanik mata
Trauma mekanik mata
DVP Nugroho
Transfusi Darah
Transfusi DarahTransfusi Darah
Transfusi Darah
DVP Nugroho
Evidence based medicine (EBM)
Evidence based medicine (EBM)Evidence based medicine (EBM)
Evidence based medicine (EBM)
DVP Nugroho
Distosia bahu
Distosia bahuDistosia bahu
Distosia bahu
DVP Nugroho
Fluor Albus
Fluor AlbusFluor Albus
Fluor Albus
DVP Nugroho
Inversio uteri
Inversio uteriInversio uteri
Inversio uteri
DVP Nugroho
Kehamilan Ektopik Terganggu
Kehamilan Ektopik TergangguKehamilan Ektopik Terganggu
Kehamilan Ektopik Terganggu
DVP Nugroho
Kista dan abses bartholin
Kista dan abses bartholinKista dan abses bartholin
Kista dan abses bartholin
DVP Nugroho
Morbus Hansen
Morbus HansenMorbus Hansen
Morbus Hansen
DVP Nugroho
Lapsus Skabies
Lapsus SkabiesLapsus Skabies
Lapsus Skabies
DVP Nugroho
Referat SJS
Referat SJSReferat SJS
Referat SJS
DVP Nugroho
Fimosis dan Parafimosis
Fimosis dan ParafimosisFimosis dan Parafimosis
Fimosis dan Parafimosis
DVP Nugroho
Vertigo
VertigoVertigo
Vertigo
DVP Nugroho
Neuro-emergency
Neuro-emergencyNeuro-emergency
Neuro-emergency
DVP Nugroho
Neurotrauma
NeurotraumaNeurotrauma
Neurotrauma
DVP Nugroho
Epidural Hematoma
Epidural HematomaEpidural Hematoma
Epidural Hematoma
DVP Nugroho
Retinopati diabetik
Retinopati diabetikRetinopati diabetik
Retinopati diabetik
DVP Nugroho
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimalKelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
Kelainan kelopak mata dan apparatus lakrimal
DVP Nugroho
KonjungtivitisKonjungtivitis
Konjungtivitis
DVP Nugroho
Traumatic optic neuropathy (TON)
Traumatic optic neuropathy (TON)Traumatic optic neuropathy (TON)
Traumatic optic neuropathy (TON)
DVP Nugroho
Trauma mekanik mata
Trauma mekanik mataTrauma mekanik mata
Trauma mekanik mata
DVP Nugroho
Transfusi Darah
Transfusi DarahTransfusi Darah
Transfusi Darah
DVP Nugroho
Evidence based medicine (EBM)
Evidence based medicine (EBM)Evidence based medicine (EBM)
Evidence based medicine (EBM)
DVP Nugroho
Distosia bahu
Distosia bahuDistosia bahu
Distosia bahu
DVP Nugroho
Inversio uteri
Inversio uteriInversio uteri
Inversio uteri
DVP Nugroho
Kehamilan Ektopik Terganggu
Kehamilan Ektopik TergangguKehamilan Ektopik Terganggu
Kehamilan Ektopik Terganggu
DVP Nugroho
Kista dan abses bartholin
Kista dan abses bartholinKista dan abses bartholin
Kista dan abses bartholin
DVP Nugroho
Morbus Hansen
Morbus HansenMorbus Hansen
Morbus Hansen
DVP Nugroho
Lapsus Skabies
Lapsus SkabiesLapsus Skabies
Lapsus Skabies
DVP Nugroho
Fimosis dan Parafimosis
Fimosis dan ParafimosisFimosis dan Parafimosis
Fimosis dan Parafimosis
DVP Nugroho
Neuro-emergency
Neuro-emergencyNeuro-emergency
Neuro-emergency
DVP Nugroho
Epidural Hematoma
Epidural HematomaEpidural Hematoma
Epidural Hematoma
DVP Nugroho

Recently uploaded (16)

PENYULUHAN BAHAYA NAPZA (jenis , ciri dan bahaya napza)
PENYULUHAN BAHAYA NAPZA  (jenis , ciri dan bahaya napza)PENYULUHAN BAHAYA NAPZA  (jenis , ciri dan bahaya napza)
PENYULUHAN BAHAYA NAPZA (jenis , ciri dan bahaya napza)
MudrikhaSuri1
materi penyuluhan tentang PERTUSIS.pptx
materi penyuluhan tentang  PERTUSIS.pptxmateri penyuluhan tentang  PERTUSIS.pptx
materi penyuluhan tentang PERTUSIS.pptx
promkespkmtemanggung
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptxEDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
Eka Safitri
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
TiffanieAlmas
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptxPPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
aiiii1
Ekologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
Ekologi dalam Epidemiologi LeptospirosisEkologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
Ekologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
AuliaAzmi21
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptxdr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
nunungnurhayatibdn
PERTEMUAN SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
PERTEMUAN  SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptxPERTEMUAN  SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
PERTEMUAN SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
putriramdaniah
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TBPENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
MudrikhaSuri1
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptxjurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
Rasisallang
Rencana aksi penurunan percepatan stunting
Rencana aksi penurunan percepatan stuntingRencana aksi penurunan percepatan stunting
Rencana aksi penurunan percepatan stunting
KHALIFTivi
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
noviaaazizah
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptxSindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
fachry210610059
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdfmateri PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
EsaAditya2
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptxintroduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
kanaya Gaol
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptxBu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
noviaaazizah
PENYULUHAN BAHAYA NAPZA (jenis , ciri dan bahaya napza)
PENYULUHAN BAHAYA NAPZA  (jenis , ciri dan bahaya napza)PENYULUHAN BAHAYA NAPZA  (jenis , ciri dan bahaya napza)
PENYULUHAN BAHAYA NAPZA (jenis , ciri dan bahaya napza)
MudrikhaSuri1
materi penyuluhan tentang PERTUSIS.pptx
materi penyuluhan tentang  PERTUSIS.pptxmateri penyuluhan tentang  PERTUSIS.pptx
materi penyuluhan tentang PERTUSIS.pptx
promkespkmtemanggung
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptxEDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
EDUKASI ANEMIA DALAM KEHAMILAN UNTUK KEGIATAN PENGABMAS.pptx
Eka Safitri
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
ilmu kesehatan masyarakat materi ukmppd 2023
TiffanieAlmas
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptxPPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
PPT Makanan Bergizi Pencegahan Stunting Balita.pptx
aiiii1
Ekologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
Ekologi dalam Epidemiologi LeptospirosisEkologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
Ekologi dalam Epidemiologi Leptospirosis
AuliaAzmi21
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptxdr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
dr.Farid-Kesehatan Ibu dan Pemeriksaan PraHamil(1).pptx
nunungnurhayatibdn
PERTEMUAN SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
PERTEMUAN  SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptxPERTEMUAN  SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
PERTEMUAN SUSUNAN SISTEM SARAF MANUSIA.pptx
putriramdaniah
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TBPENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
PENYULUHAN TB dan cara pencegahan penyakit TB
MudrikhaSuri1
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptxjurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
jurnal onko rasijurnal onko rasijurnal onko rasi.pptx
Rasisallang
Rencana aksi penurunan percepatan stunting
Rencana aksi penurunan percepatan stuntingRencana aksi penurunan percepatan stunting
Rencana aksi penurunan percepatan stunting
KHALIFTivi
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
[FDI] PEMBAHASAN TO FDI 15 BATCH IV 2019.pdf
noviaaazizah
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptxSindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
Sindrome Dispepsia ilmu penyakit dalam.pptx
fachry210610059
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdfmateri PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
materi PPGD untuk anak smp dan sma dan mahasiswa.pdf
EsaAditya2
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptxintroduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
introduction-to-surveillance Prodi Kesehatan Masyarakat..pptx
kanaya Gaol
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptxBu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
Bu Etik_V40_Pedoman Puskesmas Klaster 3.pptx
noviaaazizah

P-drug Skabies

  • 2. Identitas Nama : Tn. C Jenis Kelamin : Laki-laki Usia : 86 tahun Tempat/Tgl Lahir : Alamat : Pendidikan : SD Pekerjaan : Tidak bkerja Agama : Islam No RM : Tanggal Periksa : 4 Februari 2020
  • 3. Anamnesis Keluhan utama Gatal Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang ke Poli Kulit dan Kelamin diantar oleh istrinya pada tanggal 4 Februari 2020 dengan keluhan gatal pada sela-sela jari tangan disertai timbul bintil-bintil yang tidak berisi air dan tidak nyeri, tertutup sisik putih. Keluhan dirasakan sejak tadi pagi. Gatal terus menerus dan nyaman jika digaruk. Tidak terasa nyeri atau panas.
  • 4. Riwayat Pengobatan Pasien belum pernah diobati sebelumnya Riwayat penyakit dahulu Pasien belum pernah menderita keluhan seperti ini sebelumnya HT, DM, asma, alergi disangkal Riwayat penyakit keluarga Cucu pasien mengalami keluhan yang sama Riwayat penyakit sosial Pasien sudah tidak bekerja dan hanya dirumah saja Cucu pasien tinggal di pondok dan tinggal dirumah pasien saat liburan sekolah
  • 5. Pemeriksaan fisik Keadaan Umum : Baik Kesadaran : Compos mentis Berat Badan : 55 Kg Tinggi Badan : 165 cm BMI : 20,2 (normal) Tekanan darah : 120/70 mmHg Nadi : 88 x/menit Suhu : 36,4 C RR : 20 x/menit
  • 6. Status generalis Kepala : a/i/c/d -/-/-/- Leher : JVP flat dan tidak ada pembesaran KGB Thorax : Cor : S1 S2 reguler, murmur (-) Pulmo : Vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing -/- Abdomen : Distensi (-), timpani, bising usus normal, hepar dan lien tidak teraba Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik, edema (-/-)
  • 7. Pemeriksaan dermatologi Lokasi: interdigiti manus D/S Efloresensi: A/r interdigiti manus D/S, di dapatkan gambaran makula hiperpigmentasi batas tidak tegas, tidak berbentuk dengan papul hiperpigemntasi ditutupi skuama tebal keputihan. Tidak didapatkan pustul dan erosi.
  • 8. Diagnosis Scabies Diagnosis banding Dermatitis kontak iritan Pedikulosis Korporis Planning diagnosis Kerokan kulit Pemeriksaan sediaan histopatologi
  • 9. Proses Terapi 1. Problem Pasien 2. Tujuan Terapi 3. P-Treatment Advice Non Farmakologis Farmakologis 4. Penulisan Resep 5. Edukasi 6. Monitoring
  • 10. Problem Pasien 1. Tn.C, Laki-laki, 86 tahun 2. Gatal pada sela jari tangan sejak tadi pagi 3. Bintil-bintil dengan sisik putih di sela-sela jari tangan 4. Cucu pasien yang sering tinggal serumah juga mempunyai keluhan yang sama dan merupakan siswi pondok
  • 11. Tujuan Terapi o Menghilangkan keluhan gatal pada pasien o Menghilangkan keluhan bintil-bintil pada pasien membunuh parasite skabies
  • 12. P Treatment a. Advice : - Hindari penggunaan pakaian, handuk secara bersama sama - Kasur dijemur di terik panas matahari - Mengobati cucu pasien dan semua anggota keluarga dirumah yang mengalami keluhan serupa dengan pasien b. Non Farmakologis Mandi dengan air mengalir dan keringkan badan Ganti pakaian, handuk, sprei, yang digunakan, selalu cuci dengan teratur dan direndam dengan air panas selama 賊1 jam
  • 13. c. Farmakologis Tujuan: o Membunuh parasit scabies o Menghilangkan keluhan gatal pada pasien
  • 14. No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost 1. 2. Permethrin Gamma benzene hexaclorida (Gameksan) FD: neurotoksin yang membuat paralisis pada saraf otot pernapasan dari parasit membunuh parasit FK : Absorpsi <2%, Ekskresi: urine +++ FD: stimulasi sistem saraf parasit seizure and death FK: absorpsi lambat, metabolisme di hepar, eksresi lewat urine dan feses +++ ES: rasa seperti terbakar ringan (10%) ++ ES: : iritasi, dermatitis kontak, toksik > dari permethrin neurotoksik + I: Scabies KI: hipersensitifitas, usia <2bulan, kehamilan Sediaan: krim 5%, liquid 1%, lotion 1% Jadwal: dioleskan pada seluruh badan kecuali kepala dan wajah, dihapus setelah 8-14 jam, diulangi seminggu kemudian bila gejala masih timbul +++ I: Scabies KI: hipersensitifitas, neonatus prematur, skabies norwegian, anak <6th, ibu hamil Sediaan: lotion 1% Jadwal: dioleskan seluruh tubuh kecuali wajah dan kepala, dihapus setelah 8-12 jam ++ - Scabimite cream 5% 10gr @Rp.38.500 ++ - Scabisid cream 10gr @Rp.38.500 ++ Skabisid
  • 15. Antihistamin No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost 1. 2. Cetirizine Chlorphenira mine FD: histamin H1-receptor antagonist. Antihistamin 2nd Generation tidak menyebabkan rasa mengantuk. FK: duration >24 jam +++ FD: histamin H1-receptor antagonist. Antihistamin 1st Generation menyebabkan rasa mengantuk. FK: Duration 24 jam + ES: >10% somnolence and headache. Reaksi alergi jarang terjadi. + ES: jarang terjadi. Reaksi alergi jarang terjadi. ++ I: pruritus, urticaria, angioedema, conjunctivitis. KI: hipersensitifitas Sediaan: Tablet 5 dan 10 mg, syrup 5mg/5ml, solution 5mg/5ml. Jadwal: 5mg 1x sehari sebelum tidur. ++ I: Alergi Rhinitis, pruritus, allergic, urticaria, angioedema. KI: Hipersensitifitas Sediaan: tablet 4, 8, 12 mg; syrup 2mg/5ml. Jadwal: 4mg 3x sehari . + Cetirizine tab 5mg 15 = Rp 25.500 + Chlorphenira mine meleat 4mg 15 = Rp 15.000 ++
  • 16. No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost 3. Loratadine FD: histamin H1-receptor antagonist. Antihistamin 2nd Generation tidak menyebabkan rasa mengantuk. FK: duration >24 jam +++ ES: >10% somnolence and headache. Reaksi alergi jarang terjadi. + Aman pada Bumil Waspadai pada Busui I: pruritus, urticaria, angioedema, conjunctivitis. KI: hipersensitifitas Sediaan: Tablet 10 mg. Jadwal: 10mg 1x sehari sebelum tidur. ++ Loratadin tab 10 mg Rp.4.000 +++ Antihistamin
  • 17. Antibiotik No Nama Obat Effikasi Safety Suitability Cost 1. Dikloksasilin FD: menghambat sintesis dinding sel bakteri mengikat 1 atau lebih dari protein menghambat transpeptidasi sintesis peptidoglikan di dinding sel bakteri aktivitas enzim autolitik dinding sel terjadi lisis FK: 1 jam ES: urtikaria, mual, muntah, diare FDA : B I: infeksi stafilokokus resisten terhadap bezilpenisilin KI: hipersensitifitas Sediaan: caps 125 mg, 250 mg, 500 mg Rp.5.000 +++ 2. Eritromicin FD: menghambat sintesis protein mengikat 50 subunit ribosim menghalangi transpeptidasi pertumbuhan sel terhambat ES: sakit perut, mual, muntah, diare FDA : B I: infeksi saluran nafas,infeksi kulit KI: hipersensitifitas Sediaan: caps 250 mg, 500 mg Rp.2.500 +++
  • 18. dr. XX Alamat: RSUD XX SIP. 201920401011108 Jombang, 4 Februari 2020 R/ Permethrin cream 5% 30gr No. I S ue (malam 1 minggu sekali) R/ Loratadin tab 10 mg No. VII S 1 dd 1 tab p.c R/ Eritromicin 250 mg caps No.XV S 3 dd 1 caps p.c Pro : Tn.C Usia : 86 tahun Alamat:
  • 19. Edukasi Memberi penjelasan kepada pasien dan keluarga pasien tentang penyakit yang dialami pasien yaitu scabies, atau sering disebut gudik, disebabkan karna kutu. Bisa menular. Menyarankan agar cucu pasien yang mengalami keluhan serupa dapat berobat ke dokter juga untuk memutus rantai penularan penyakit Meminta keluarga pasien untuk merendam dengan air panas selama satu jam baju, celana, semua pakaian, sprei, sarung, handuk agar kutu mati. Lalu dicuci seperti biasa, dijemur dibawah sinar matahari kemudian disetrika.
  • 20. Edukasi Menyarankan untuk menjemur kasur , bantal, dan guling dibawah matahari agar kutu juga mati dan hilang. Memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarga bahwa penyakit dapat menular, sehingga semua anggota keluarga yang pernah tinggal serumah dan mengalami gejala seperti ini harus diobati juga, karena penyakit ini menyerang komunitas. Menjelaskan kepada pasien dan keluarga cara pemakaian obat