際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Perbedaan Dasar
Perbedaan Dasar
Antara Pendekatan
Antara Pendekatan
Kualitatif dan
Kualitatif dan
Kuantitatif
Kuantitatif
A. Konsep yang berhubungan dengan pendekatan
Pendekatan kualitatif menekankan pada makna, penalaran, definisi
suatu situasi tertentu (dalam konteks tertentu), lebih banyak meneliti
hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
Pendekatan kualitatif, lebih lanjut, mementingkan pada proses
dibandingkan dengan hasil akhir; oleh karena itu urut-urutan
kegiatan dapat berubah-ubah tergantung pada kondisi dan
banyaknya gejala-gejala yang ditemukan. Tujuan penelitian
biasanya berkaitan dengan hal-hal yang bersifat praktis.
Pendekatan kuantitatif mementingkan adanya variabel-variabel
sebagai obyek penelitian dan variabel-variabel tersebut harus
didefenisikan dalam bentuk operasionalisasi variable masing-
masing. Reliabilitas dan validitas merupakan syarat mutlak yang
harus dipenuhi dalam menggunakan pendekatan ini karena kedua
elemen tersebut akan menentukan kualitas hasil penelitian dan
kemampuan replikasi serta generalisasi penggunaan model
penelitian sejenis. Selanjutnya, penelitian kuantitatif memerlukan
adanya hipotesa dan pengujiannya yang kemudian akan
menentukan tahapan-tahapan berikutnya, seperti penentuan teknik
analisa dan formula statistik yang akan digunakan. Juga,
pendekatan ini lebih memberikan makna dalam hubungannya
dengan penafsiran angka statistik bukan makna secara kebahasaan
dan kulturalnya.
B. Dasar Teori
B. Dasar Teori
 Jika kita menggunakan
Jika kita menggunakan pendekatan kualitatif,
pendekatan kualitatif, maka
maka
dasar teori sebagai pijakan ialah adanya interaksi
dasar teori sebagai pijakan ialah adanya interaksi
simbolik dari suatu gejala dengan gejala lain yangditafsir
simbolik dari suatu gejala dengan gejala lain yangditafsir
berdasarkan pada budaya yang bersangkutan dengan
berdasarkan pada budaya yang bersangkutan dengan
cara mencari makna semantis universal dari gejala yang
cara mencari makna semantis universal dari gejala yang
sedang diteliti. Pada mulanya teori-teori kualitatif muncul
sedang diteliti. Pada mulanya teori-teori kualitatif muncul
dari penelitian-penelitian antropologi , etnologi, serta
dari penelitian-penelitian antropologi , etnologi, serta
aliran fenomenologi dan aliran idealisme. Karena teori-
aliran fenomenologi dan aliran idealisme. Karena teori-
teori ini bersifat umum dan terbuka maka ilmu social
teori ini bersifat umum dan terbuka maka ilmu social
lainnya mengadopsi sebagai sarana penelitiannya.
lainnya mengadopsi sebagai sarana penelitiannya.
 Lain halnya dengan
Lain halnya dengan pendekatan kuantitatif
pendekatan kuantitatif,
,
pendekatan ini berpijak pada apa yang disebut dengan
pendekatan ini berpijak pada apa yang disebut dengan
fungsionalisme struktural, realisme, positivisme,
fungsionalisme struktural, realisme, positivisme,
behaviourisme dan empirisme yang intinya menekankan
behaviourisme dan empirisme yang intinya menekankan
pada hal-hal yang bersifat kongkrit, uji empiris dan fakta-
pada hal-hal yang bersifat kongkrit, uji empiris dan fakta-
fakta yang nyata.
fakta yang nyata.
C. Tujuan
C. Tujuan

Tujuan utama penelitian yang
Tujuan utama penelitian yang
menggunakan pendekatan kualitatif ialah
menggunakan pendekatan kualitatif ialah
mengembangkan pengertian, konsep-
mengembangkan pengertian, konsep-
konsep, yang pada akhirnya menjadi teori,
konsep, yang pada akhirnya menjadi teori,
tahap ini dikenal sebagai grounded theory
tahap ini dikenal sebagai grounded theory
research.
research.

Sebaliknya pendekatan kuantitatif
Sebaliknya pendekatan kuantitatif
bertujuan untuk menguji teori,
bertujuan untuk menguji teori,
membangun fakta, menunjukkan
membangun fakta, menunjukkan
hubungan antar variable, memberikan
hubungan antar variable, memberikan
deskripsi statistik, menaksir dan
deskripsi statistik, menaksir dan
meramalkan hasilnya.
meramalkan hasilnya.
D. Desain
D. Desain
 Melihat sifatnya, pendekatan kualitatif desainnya
Melihat sifatnya, pendekatan kualitatif desainnya
bersifat umum, dan berubah-ubah / berkembang
bersifat umum, dan berubah-ubah / berkembang
sesuai dengan situasi di lapangan. Kesimpulannya,
sesuai dengan situasi di lapangan. Kesimpulannya,
desain hanya digunakan sebagai asumsi untuk
desain hanya digunakan sebagai asumsi untuk
melakukan penelitan, oleh karena itu desain harus
melakukan penelitan, oleh karena itu desain harus
bersifat fleksibel dan terbuka.
bersifat fleksibel dan terbuka.
 Lain halnya dengan desain penelitian yang
Lain halnya dengan desain penelitian yang
menggunakan pendekatan kuantitatif, desainnya
menggunakan pendekatan kuantitatif, desainnya
harus terstruktur, baku, formal dan dirancang
harus terstruktur, baku, formal dan dirancang
sematang mungkin sebelumnya. Desainnya bersifat
sematang mungkin sebelumnya. Desainnya bersifat
spesifik dan detil karena desain merupakan suatu
spesifik dan detil karena desain merupakan suatu
rancangan penelitian yang akan dilaksanakan
rancangan penelitian yang akan dilaksanakan
sebenarnya. Oleh karena itu, jika desainnya salah,
sebenarnya. Oleh karena itu, jika desainnya salah,
hasilnya akan menyesatkan. Contoh desain kuantitatif:
hasilnya akan menyesatkan. Contoh desain kuantitatif:
ex post facto dan desain experimental yang mencakup
ex post facto dan desain experimental yang mencakup
diantaranya one short case study, one group pretest,
diantaranya one short case study, one group pretest,
posttest design, Solomon four group design dll.nya.
posttest design, Solomon four group design dll.nya.
E. Data
E. Data
 Pada pendekatan kualitatif, data bersifat
deskriptif, maksudnya data dapat berupa gejala-
gejala yang dikategorikan ataupun dalam bentuk
lainnya, seperti foto, dokumen, artefak dan
catatan-catatan lapangan pada saat penelitian
dilakukan.
 Sebaliknya penelitian yang menggunakan
pendekatan kuantitatif datanya bersifat
kuantitatif / angka-angka statistik ataupun
koding-koding yang dapat dikuantifikasi. Data
tersebut berbentuk variable-variabel dan
operasionalisasinya dengan skala ukuran
tertentu, misalnya skala nominal, ordinal,
interval dan ratio.
F. Sampel
F. Sampel
 Sampel kecil merupakan ciri pendekatan kualitatif karena pada
Sampel kecil merupakan ciri pendekatan kualitatif karena pada
pendekatan kualitatif penekanan pemilihan sample didasarkan
pendekatan kualitatif penekanan pemilihan sample didasarkan
pada kualitasnya bukan jumlahnya. Oleh karena itu, ketepatan
pada kualitasnya bukan jumlahnya. Oleh karena itu, ketepatan
dalam memilih sample merupakan salah satu kunci keberhasilan
dalam memilih sample merupakan salah satu kunci keberhasilan
utama untuk menghasilkan penelitian yang baik. Sampel juga
utama untuk menghasilkan penelitian yang baik. Sampel juga
dipandang sebagai sample teoritis dan tidak representatif
dipandang sebagai sample teoritis dan tidak representatif
 Sedang pada pendekatan kuantitatif, jumlah sample besar,
Sedang pada pendekatan kuantitatif, jumlah sample besar,
karena aturan statistik mengatakan bahwa semakin sample
karena aturan statistik mengatakan bahwa semakin sample
besar akan semakin merepresentasikan kondisi riil. Karena pada
besar akan semakin merepresentasikan kondisi riil. Karena pada
umumnya pendekatan kuantitatif membutuhkan sample yang
umumnya pendekatan kuantitatif membutuhkan sample yang
besar, maka stratafikasi sample diperlukan . Sampel biasanya
besar, maka stratafikasi sample diperlukan . Sampel biasanya
diseleksi secara random. Dalam melakukan penelitian, bila perlu
diseleksi secara random. Dalam melakukan penelitian, bila perlu
diadakan kelompok pengontrol untuk pembanding sample yang
diadakan kelompok pengontrol untuk pembanding sample yang
sedang diteliti. Ciri lain ialah penentuan jenis variable yang akan
sedang diteliti. Ciri lain ialah penentuan jenis variable yang akan
diteliti, contoh, penentuan variable yang mana yang ditentukan
diteliti, contoh, penentuan variable yang mana yang ditentukan
sebagai variable bebas, variable tergantung, varaibel moderat,
sebagai variable bebas, variable tergantung, varaibel moderat,
variable antara, dan variabel kontrol. Hal ini dilakukan agar
variable antara, dan variabel kontrol. Hal ini dilakukan agar
peneliti dapat melakukan pengontrolan terhadap variable
peneliti dapat melakukan pengontrolan terhadap variable
pengganggu.
pengganggu.
G. Teknik
 Jika peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, maka
yang bersangkutan akan menggunakan teknik observasi
atau dengan melakukan observasi terlibat langsung,
seperti yang dilakukan oleh para peneliti bidang
antropologi dan etnologi sehingga peneliti terlibat
langsung dengan yang diteliti. Dalam praktiknya, peneliti
akan melakukan review terhadap berbagai dokumen,
foto-foto dan artefak yang ada. Interview yang digunakan
ialah interview tertutup.
 Jika pendekatan kuantitatif digunakan maka teknik yang
dipakai akan berbentuk observasi terstruktur, survei
dengan menggunakan kuesioner, eksperimen dan
eksperimen semu. Dalam melakukan interview, biasanya
diberlakukan interview terstruktur untuk mendapatkan
seperangkat data yang dibutuhkan. Teknik mengacu
pada tujuan penelitian dan jenis data yang diperlukan.
H. Hubungan dengan yang diteliti
H. Hubungan dengan yang diteliti
 Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan
Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan
kualitatif, peneliti tidak mengambil jarak dengan yang
kualitatif, peneliti tidak mengambil jarak dengan yang
diteliti. Hubungan yang dibangun didasarkan pada saling
diteliti. Hubungan yang dibangun didasarkan pada saling
kepercayaan. Dalam praktiknya, peneliti melakukan
kepercayaan. Dalam praktiknya, peneliti melakukan
hubungan dengan yang diteliti secara intensif. Apabila
hubungan dengan yang diteliti secara intensif. Apabila
sample itu manusia, maka yang menjadi responden
sample itu manusia, maka yang menjadi responden
diperlakukan sebagai partner bukan obyek penelitian.
diperlakukan sebagai partner bukan obyek penelitian.
 Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan
Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan
kuantitatif peneliti mengambil jarak dengan yang diteliti.
kuantitatif peneliti mengambil jarak dengan yang diteliti.
Hubungan ini seperti hubungan antara subyek dan obyek.
Hubungan ini seperti hubungan antara subyek dan obyek.
Hal ini dilakukan untuk mendapatkan tingkat objektivitas
Hal ini dilakukan untuk mendapatkan tingkat objektivitas
yang tinggi. Pada umumnya penelitiannya berjangka
yang tinggi. Pada umumnya penelitiannya berjangka
waktu pendek.
waktu pendek.
I. Analisa Data
I. Analisa Data
 Analisa data dalam penelitian kualitatif bersifat
Analisa data dalam penelitian kualitatif bersifat
induktif dan berkelanjutan yang tujuan akhirnya
induktif dan berkelanjutan yang tujuan akhirnya
menghasilkan pengertian-pengertian, konsep-
menghasilkan pengertian-pengertian, konsep-
konsep dan pembangunan suatu teori baru,
konsep dan pembangunan suatu teori baru,
contoh dari model analisa kualitatif ialah analisa
contoh dari model analisa kualitatif ialah analisa
domain, analisa taksonomi, analisa komponensial,
domain, analisa taksonomi, analisa komponensial,
analisa tema kultural, dan analisa komparasi
analisa tema kultural, dan analisa komparasi
konstan (grounded theory research).
konstan (grounded theory research).
 Analisa dalam penelitian kuantitatif bersifat
Analisa dalam penelitian kuantitatif bersifat
deduktif, uji empiris teori yang dipakai dan
deduktif, uji empiris teori yang dipakai dan
dilakukan setelah selesai pengumpulan data secara
dilakukan setelah selesai pengumpulan data secara
tuntas dengan menggunakan sarana statistik,
tuntas dengan menggunakan sarana statistik,
seperti korelasi, uji t, analisa varian dan covarian,
seperti korelasi, uji t, analisa varian dan covarian,
analisa faktor, regresi linear dll.nya.
analisa faktor, regresi linear dll.nya.
Kesimpulan
Kedua pendekatan tersebut masing-masing
mempunyai keunggulan dan kelemahan:
 Pendekatan kualitatif banyak memakan waktu,
reliabiltasnya dipertanyakan, prosedurnya tidak
baku, desainnya tidak terstruktur dan tidak
dapat dipakai untuk penelitian yang berskala
besar dan pada akhirnya hasil penelitian dapat
terkontaminasi dengan subyektifitas peneliti.
 Pendekatan kuantitatif memunculkan kesulitan
dalam mengontrol variable-variabel lain yang
dapat berpengaruh terhadap proses penelitian
baik secara langsung ataupun tidak langsung.
Untuk menciptakan validitas yang tinggi juga
diperlukan kecermatan dalam proses
penentuan sample, pengambilan data dan
penentuan alat analisanya.

More Related Content

Similar to 11855137.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh (20)

FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptxFUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
MARSIH4
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatifMateri 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
KuliahMandiri.org
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.pptMATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
JepsonMandala
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptxPENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
MuhammadELZuhemy
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Chairani Rahiimi
maetpen kualitatif.pptx
maetpen kualitatif.pptxmaetpen kualitatif.pptx
maetpen kualitatif.pptx
afiqcembik
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranResume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
ZakkyKee
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
Warnet Raha
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metodekonsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
Panca Titis
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
Operator Warnet Vast Raha
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
Operator Warnet Vast Raha
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
Septian Muna Barakati
Penelitian kuantitatif dan kualitatif
Penelitian kuantitatif dan kualitatifPenelitian kuantitatif dan kualitatif
Penelitian kuantitatif dan kualitatif
tegarputra15
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
Suryanto273510
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptxPENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
cutrizkimustika1
Landasan penelitian
Landasan penelitian Landasan penelitian
Landasan penelitian
Riska sasaka
PPT 2 Metpel S2.pptx
PPT 2 Metpel  S2.pptxPPT 2 Metpel  S2.pptx
PPT 2 Metpel S2.pptx
RasniSaini2
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
DonggalaPUDinas1
maheni lahijah 11140904
maheni lahijah 11140904maheni lahijah 11140904
maheni lahijah 11140904
mahenilahijahheni
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptxkonsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
hartono57
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptxFUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
MARSIH4
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatifMateri 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
KuliahMandiri.org
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.pptMATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
MATERI PENELITIANNYA KUALITAThfjdjdjIF 2.ppt
JepsonMandala
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptxPENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
PENELITIAN kuantitatif dan kualitatif.pptx
MuhammadELZuhemy
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Chairani Rahiimi
maetpen kualitatif.pptx
maetpen kualitatif.pptxmaetpen kualitatif.pptx
maetpen kualitatif.pptx
afiqcembik
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranResume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
ZakkyKee
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
Warnet Raha
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metodekonsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
konsep dasar metode penelitian, kualitatif, kuantiatatif dan mix metode
Panca Titis
Penelitian kuantitatif dan kualitatif
Penelitian kuantitatif dan kualitatifPenelitian kuantitatif dan kualitatif
Penelitian kuantitatif dan kualitatif
tegarputra15
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
2021.11.14 Metodologi Penelitian Kualitatif from UNNES .pptx
Suryanto273510
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptxPENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
PENELITIAN-KUALITATIF DALAM DUNIA PENDIDIKAN.pptx
cutrizkimustika1
Landasan penelitian
Landasan penelitian Landasan penelitian
Landasan penelitian
Riska sasaka
PPT 2 Metpel S2.pptx
PPT 2 Metpel  S2.pptxPPT 2 Metpel  S2.pptx
PPT 2 Metpel S2.pptx
RasniSaini2
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
Penelitian studi kasus etnografi dan fenomenologi merupakan metode penelitian...
DonggalaPUDinas1
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptxkonsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
konsep dalam menulis karya tulis ilmiah.pptx
hartono57

More from MutthoriqAlilA (20)

;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
MutthoriqAlilA
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdfUndang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
MutthoriqAlilA
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptxaaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
MutthoriqAlilA
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
MutthoriqAlilA
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhedr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
MutthoriqAlilA
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffftAsas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
MutthoriqAlilA
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.pptSejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
MutthoriqAlilA
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfsSejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
MutthoriqAlilA
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyytRuang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
MutthoriqAlilA
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjHukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhharab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjAsas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptxBAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
MutthoriqAlilA
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptxbabBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
MutthoriqAlilA
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptxwwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
MutthoriqAlilA
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptxPendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
MutthoriqAlilA
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
;;;;;;;PP 74 Tahun 2008 tentang guru.pdf
MutthoriqAlilA
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdfUndang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
Undang -undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru.pdf
MutthoriqAlilA
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptxaaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
aaaaaaaMETODE PEMBELAJARAN ALQURAN.pptx
MutthoriqAlilA
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
1891086.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
16893152.pptgggggggggggggggggggggggggggggg
MutthoriqAlilA
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12617396.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhedr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
dr-161201032915.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhe
MutthoriqAlilA
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffftAsas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
Asas Asas Hukum Islam.ppffffffffffffffft
MutthoriqAlilA
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.pptSejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
Sejarah dan Perkembangan Hukum islam.ppt
MutthoriqAlilA
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfsSejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
Sejarah Hukum Islam.pptdddddddddddddddfs
MutthoriqAlilA
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyytRuang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
Ruang Lingkup hukum islam.ppyyyyyyyyyyyt
MutthoriqAlilA
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjHukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
Hukum Arab pra islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhharab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
arab-pra-islam.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
MutthoriqAlilA
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjjAsas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
Asas Asas Hukum Islam.pptjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptxBAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
BAB 3 PENGEMBANGAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER.pptx
MutthoriqAlilA
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptxbabBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
babBAB 2 KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR.pptx
MutthoriqAlilA
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptxwwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
wwwwBAB 1 PENGERTIAN MICRO TEACHING.pptx
MutthoriqAlilA
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptxPendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
Pendidikan alquran kel 1 _20240925_113425_0000.pptx
MutthoriqAlilA
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
2300935.pptjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
MutthoriqAlilA

Recently uploaded (20)

Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai KeagamaanBuku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
ssuser521b2e1
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
ssuser327180
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
poenyarha
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai KeagamaanBuku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
ssuser521b2e1
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
keutamaanDiskusi kelompok berlangsung dengan baik, dengan setiap siswa merasa...
ssuser327180
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptxRENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
RENCANA & Link2 MATERI Training_ *MANAJEMEN RISIKO BISNIS (+ ISO 31000)*.pptx
Kanaidi ken
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
poenyarha

11855137.ppthhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh

  • 1. Perbedaan Dasar Perbedaan Dasar Antara Pendekatan Antara Pendekatan Kualitatif dan Kualitatif dan Kuantitatif Kuantitatif
  • 2. A. Konsep yang berhubungan dengan pendekatan Pendekatan kualitatif menekankan pada makna, penalaran, definisi suatu situasi tertentu (dalam konteks tertentu), lebih banyak meneliti hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Pendekatan kualitatif, lebih lanjut, mementingkan pada proses dibandingkan dengan hasil akhir; oleh karena itu urut-urutan kegiatan dapat berubah-ubah tergantung pada kondisi dan banyaknya gejala-gejala yang ditemukan. Tujuan penelitian biasanya berkaitan dengan hal-hal yang bersifat praktis. Pendekatan kuantitatif mementingkan adanya variabel-variabel sebagai obyek penelitian dan variabel-variabel tersebut harus didefenisikan dalam bentuk operasionalisasi variable masing- masing. Reliabilitas dan validitas merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi dalam menggunakan pendekatan ini karena kedua elemen tersebut akan menentukan kualitas hasil penelitian dan kemampuan replikasi serta generalisasi penggunaan model penelitian sejenis. Selanjutnya, penelitian kuantitatif memerlukan adanya hipotesa dan pengujiannya yang kemudian akan menentukan tahapan-tahapan berikutnya, seperti penentuan teknik analisa dan formula statistik yang akan digunakan. Juga, pendekatan ini lebih memberikan makna dalam hubungannya dengan penafsiran angka statistik bukan makna secara kebahasaan dan kulturalnya.
  • 3. B. Dasar Teori B. Dasar Teori Jika kita menggunakan Jika kita menggunakan pendekatan kualitatif, pendekatan kualitatif, maka maka dasar teori sebagai pijakan ialah adanya interaksi dasar teori sebagai pijakan ialah adanya interaksi simbolik dari suatu gejala dengan gejala lain yangditafsir simbolik dari suatu gejala dengan gejala lain yangditafsir berdasarkan pada budaya yang bersangkutan dengan berdasarkan pada budaya yang bersangkutan dengan cara mencari makna semantis universal dari gejala yang cara mencari makna semantis universal dari gejala yang sedang diteliti. Pada mulanya teori-teori kualitatif muncul sedang diteliti. Pada mulanya teori-teori kualitatif muncul dari penelitian-penelitian antropologi , etnologi, serta dari penelitian-penelitian antropologi , etnologi, serta aliran fenomenologi dan aliran idealisme. Karena teori- aliran fenomenologi dan aliran idealisme. Karena teori- teori ini bersifat umum dan terbuka maka ilmu social teori ini bersifat umum dan terbuka maka ilmu social lainnya mengadopsi sebagai sarana penelitiannya. lainnya mengadopsi sebagai sarana penelitiannya. Lain halnya dengan Lain halnya dengan pendekatan kuantitatif pendekatan kuantitatif, , pendekatan ini berpijak pada apa yang disebut dengan pendekatan ini berpijak pada apa yang disebut dengan fungsionalisme struktural, realisme, positivisme, fungsionalisme struktural, realisme, positivisme, behaviourisme dan empirisme yang intinya menekankan behaviourisme dan empirisme yang intinya menekankan pada hal-hal yang bersifat kongkrit, uji empiris dan fakta- pada hal-hal yang bersifat kongkrit, uji empiris dan fakta- fakta yang nyata. fakta yang nyata.
  • 4. C. Tujuan C. Tujuan Tujuan utama penelitian yang Tujuan utama penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif ialah menggunakan pendekatan kualitatif ialah mengembangkan pengertian, konsep- mengembangkan pengertian, konsep- konsep, yang pada akhirnya menjadi teori, konsep, yang pada akhirnya menjadi teori, tahap ini dikenal sebagai grounded theory tahap ini dikenal sebagai grounded theory research. research. Sebaliknya pendekatan kuantitatif Sebaliknya pendekatan kuantitatif bertujuan untuk menguji teori, bertujuan untuk menguji teori, membangun fakta, menunjukkan membangun fakta, menunjukkan hubungan antar variable, memberikan hubungan antar variable, memberikan deskripsi statistik, menaksir dan deskripsi statistik, menaksir dan meramalkan hasilnya. meramalkan hasilnya.
  • 5. D. Desain D. Desain Melihat sifatnya, pendekatan kualitatif desainnya Melihat sifatnya, pendekatan kualitatif desainnya bersifat umum, dan berubah-ubah / berkembang bersifat umum, dan berubah-ubah / berkembang sesuai dengan situasi di lapangan. Kesimpulannya, sesuai dengan situasi di lapangan. Kesimpulannya, desain hanya digunakan sebagai asumsi untuk desain hanya digunakan sebagai asumsi untuk melakukan penelitan, oleh karena itu desain harus melakukan penelitan, oleh karena itu desain harus bersifat fleksibel dan terbuka. bersifat fleksibel dan terbuka. Lain halnya dengan desain penelitian yang Lain halnya dengan desain penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif, desainnya menggunakan pendekatan kuantitatif, desainnya harus terstruktur, baku, formal dan dirancang harus terstruktur, baku, formal dan dirancang sematang mungkin sebelumnya. Desainnya bersifat sematang mungkin sebelumnya. Desainnya bersifat spesifik dan detil karena desain merupakan suatu spesifik dan detil karena desain merupakan suatu rancangan penelitian yang akan dilaksanakan rancangan penelitian yang akan dilaksanakan sebenarnya. Oleh karena itu, jika desainnya salah, sebenarnya. Oleh karena itu, jika desainnya salah, hasilnya akan menyesatkan. Contoh desain kuantitatif: hasilnya akan menyesatkan. Contoh desain kuantitatif: ex post facto dan desain experimental yang mencakup ex post facto dan desain experimental yang mencakup diantaranya one short case study, one group pretest, diantaranya one short case study, one group pretest, posttest design, Solomon four group design dll.nya. posttest design, Solomon four group design dll.nya.
  • 6. E. Data E. Data Pada pendekatan kualitatif, data bersifat deskriptif, maksudnya data dapat berupa gejala- gejala yang dikategorikan ataupun dalam bentuk lainnya, seperti foto, dokumen, artefak dan catatan-catatan lapangan pada saat penelitian dilakukan. Sebaliknya penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif datanya bersifat kuantitatif / angka-angka statistik ataupun koding-koding yang dapat dikuantifikasi. Data tersebut berbentuk variable-variabel dan operasionalisasinya dengan skala ukuran tertentu, misalnya skala nominal, ordinal, interval dan ratio.
  • 7. F. Sampel F. Sampel Sampel kecil merupakan ciri pendekatan kualitatif karena pada Sampel kecil merupakan ciri pendekatan kualitatif karena pada pendekatan kualitatif penekanan pemilihan sample didasarkan pendekatan kualitatif penekanan pemilihan sample didasarkan pada kualitasnya bukan jumlahnya. Oleh karena itu, ketepatan pada kualitasnya bukan jumlahnya. Oleh karena itu, ketepatan dalam memilih sample merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam memilih sample merupakan salah satu kunci keberhasilan utama untuk menghasilkan penelitian yang baik. Sampel juga utama untuk menghasilkan penelitian yang baik. Sampel juga dipandang sebagai sample teoritis dan tidak representatif dipandang sebagai sample teoritis dan tidak representatif Sedang pada pendekatan kuantitatif, jumlah sample besar, Sedang pada pendekatan kuantitatif, jumlah sample besar, karena aturan statistik mengatakan bahwa semakin sample karena aturan statistik mengatakan bahwa semakin sample besar akan semakin merepresentasikan kondisi riil. Karena pada besar akan semakin merepresentasikan kondisi riil. Karena pada umumnya pendekatan kuantitatif membutuhkan sample yang umumnya pendekatan kuantitatif membutuhkan sample yang besar, maka stratafikasi sample diperlukan . Sampel biasanya besar, maka stratafikasi sample diperlukan . Sampel biasanya diseleksi secara random. Dalam melakukan penelitian, bila perlu diseleksi secara random. Dalam melakukan penelitian, bila perlu diadakan kelompok pengontrol untuk pembanding sample yang diadakan kelompok pengontrol untuk pembanding sample yang sedang diteliti. Ciri lain ialah penentuan jenis variable yang akan sedang diteliti. Ciri lain ialah penentuan jenis variable yang akan diteliti, contoh, penentuan variable yang mana yang ditentukan diteliti, contoh, penentuan variable yang mana yang ditentukan sebagai variable bebas, variable tergantung, varaibel moderat, sebagai variable bebas, variable tergantung, varaibel moderat, variable antara, dan variabel kontrol. Hal ini dilakukan agar variable antara, dan variabel kontrol. Hal ini dilakukan agar peneliti dapat melakukan pengontrolan terhadap variable peneliti dapat melakukan pengontrolan terhadap variable pengganggu. pengganggu.
  • 8. G. Teknik Jika peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, maka yang bersangkutan akan menggunakan teknik observasi atau dengan melakukan observasi terlibat langsung, seperti yang dilakukan oleh para peneliti bidang antropologi dan etnologi sehingga peneliti terlibat langsung dengan yang diteliti. Dalam praktiknya, peneliti akan melakukan review terhadap berbagai dokumen, foto-foto dan artefak yang ada. Interview yang digunakan ialah interview tertutup. Jika pendekatan kuantitatif digunakan maka teknik yang dipakai akan berbentuk observasi terstruktur, survei dengan menggunakan kuesioner, eksperimen dan eksperimen semu. Dalam melakukan interview, biasanya diberlakukan interview terstruktur untuk mendapatkan seperangkat data yang dibutuhkan. Teknik mengacu pada tujuan penelitian dan jenis data yang diperlukan.
  • 9. H. Hubungan dengan yang diteliti H. Hubungan dengan yang diteliti Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif, peneliti tidak mengambil jarak dengan yang kualitatif, peneliti tidak mengambil jarak dengan yang diteliti. Hubungan yang dibangun didasarkan pada saling diteliti. Hubungan yang dibangun didasarkan pada saling kepercayaan. Dalam praktiknya, peneliti melakukan kepercayaan. Dalam praktiknya, peneliti melakukan hubungan dengan yang diteliti secara intensif. Apabila hubungan dengan yang diteliti secara intensif. Apabila sample itu manusia, maka yang menjadi responden sample itu manusia, maka yang menjadi responden diperlakukan sebagai partner bukan obyek penelitian. diperlakukan sebagai partner bukan obyek penelitian. Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif peneliti mengambil jarak dengan yang diteliti. kuantitatif peneliti mengambil jarak dengan yang diteliti. Hubungan ini seperti hubungan antara subyek dan obyek. Hubungan ini seperti hubungan antara subyek dan obyek. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan tingkat objektivitas Hal ini dilakukan untuk mendapatkan tingkat objektivitas yang tinggi. Pada umumnya penelitiannya berjangka yang tinggi. Pada umumnya penelitiannya berjangka waktu pendek. waktu pendek.
  • 10. I. Analisa Data I. Analisa Data Analisa data dalam penelitian kualitatif bersifat Analisa data dalam penelitian kualitatif bersifat induktif dan berkelanjutan yang tujuan akhirnya induktif dan berkelanjutan yang tujuan akhirnya menghasilkan pengertian-pengertian, konsep- menghasilkan pengertian-pengertian, konsep- konsep dan pembangunan suatu teori baru, konsep dan pembangunan suatu teori baru, contoh dari model analisa kualitatif ialah analisa contoh dari model analisa kualitatif ialah analisa domain, analisa taksonomi, analisa komponensial, domain, analisa taksonomi, analisa komponensial, analisa tema kultural, dan analisa komparasi analisa tema kultural, dan analisa komparasi konstan (grounded theory research). konstan (grounded theory research). Analisa dalam penelitian kuantitatif bersifat Analisa dalam penelitian kuantitatif bersifat deduktif, uji empiris teori yang dipakai dan deduktif, uji empiris teori yang dipakai dan dilakukan setelah selesai pengumpulan data secara dilakukan setelah selesai pengumpulan data secara tuntas dengan menggunakan sarana statistik, tuntas dengan menggunakan sarana statistik, seperti korelasi, uji t, analisa varian dan covarian, seperti korelasi, uji t, analisa varian dan covarian, analisa faktor, regresi linear dll.nya. analisa faktor, regresi linear dll.nya.
  • 11. Kesimpulan Kedua pendekatan tersebut masing-masing mempunyai keunggulan dan kelemahan: Pendekatan kualitatif banyak memakan waktu, reliabiltasnya dipertanyakan, prosedurnya tidak baku, desainnya tidak terstruktur dan tidak dapat dipakai untuk penelitian yang berskala besar dan pada akhirnya hasil penelitian dapat terkontaminasi dengan subyektifitas peneliti. Pendekatan kuantitatif memunculkan kesulitan dalam mengontrol variable-variabel lain yang dapat berpengaruh terhadap proses penelitian baik secara langsung ataupun tidak langsung. Untuk menciptakan validitas yang tinggi juga diperlukan kecermatan dalam proses penentuan sample, pengambilan data dan penentuan alat analisanya.