ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
2.PROSES-PROSES MESIN KONVERSI ENERGI.pptx
MOTOR BAKAR (ENGINE)
Pengertian Motor Bakar
Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang
mengubah energi kimia dari bahan bakar
menjadi energi Mekanik pada gerakan naik turun
piston
1. Motor pembakaran luar
Pada motor pembakaran luar ini,
proses pembakaran bahan bakar
terjadi di luar mesin itu, sehingga
untuk melaksanakan pembakaran
digunakan mesin tersendiri. Panas
dari hasil pembakaran bahan bakar
tidak langsung diubah menjadi
tenaga gerak, tetapi terlebih dulu
melalui media penghantar, baru
kemudian diubah menjadi tenaga
mekanik
KETEL UAP
2. Motor Pembakaran Dalam :
Motor bakar sering juga disebut motor pembakaran dalam
(internal combustion engine), karena proses pembakaran
terjadi di dalam ruang bakar yang ada pada ruang silinder.
Proses pembakaran yang terjadi adalah proses merubah
energi panas yang tersimpan dalam bahan bakar menjadi
energi gerak.
Pada motor bakar untuk merubah energi panas dari
bahan bakar menjadi energi gerak terdapat beberapa
sistim, menurut mekanismenya dibedakan menjadi :
1.motor torak translasi dan
2.Torak rotari (wankel),
Motor Bakar ini pertama kali diciptakan oleh seorang insiyur
berkebangsaan Jerman Dr. Felix Wankel pada tahun 1954.
Dikenal juga dengan nama mesin rotari ( rotary engine), yaitu
tipe mesin yang trdiri atas rotor berbentuk segitiga sama sisi
yang berputar dalam stator
Menurut jenis bahan bakarnya dibedakan menjadi:
1 motor bensin dan
Jenis motor bakar ini diciptakan oleh seorang insinyur
berkebangsaan
Jerman, Nicholas Otto
2.motor disel.
Motor diesel ditemukan oleh Rudolf Diesel, pada tahun 1872.
Motor diesel disebut dengan motor penyalaan kompresi
(compression ignition engine) karena penyalaan bahan
bakarnya diakibatkan oleh suhu kompresi udara dalam ruang
bakar.
a) Motor Bakar Torak Translasi
Energi gerak didapatkan dari
energi panas hasil pembakaran
bahan bakar melalui piston yang
bergerak translasi yang selanjutnya
dirubah menjadi gerak putar melalui
mekanisme engkol.
Keterangan :
TMA= Titik Mati Atas ( Batas
teratas langkah torak )
TMB = Titik Mati Bawah ( Batas
terbawah langkah torak )
L = Panjang langkah torak dari
TMB ke TMA
r = Radius / Jari-jari engkol
Menurut proses kerjanya mesin torak
translasi dibedakan atas 2 macam : yaitu motor
2 tak dan motor 4 tak.
1. Motor 2 Tak
Disebut motor 2 tak atau
motor 2 langkah
karenasetiap proses
pembakaran dibutuhkan 2
langkah torak dari titik
mati bawah ke titik mati
atas dan dari titik mati atas
ke titik mati bawah
GERAK TURUN NAIKNYA PISTON
Piston bergerak dari TMB ke TMA
Pada bagian bawah dari piston
Ø Langkah Isap
Pada saat saluran hisap membuka
maka campuran udara dan bensin
akan masuk ke dalam ruang engkol
Pada bagian atas dari piston
Ø Langkah Kompresi
Ruang bilas tertutup oleh piston,
campuran bahan bakar, udara dan
pelumas yang masuk dari ruang
bilas di pampatkan ke ruang bakar
Piston bergerak dari TMA ke TMB Pada bagian
dari atas Piston
Ø Langkah Usaha
Sebelum piston mencapai TMA (titik mati atas),
busi akan memercikan bunga api sehingga
campuran udara dan bahan bakar akar terbakar
dan menyebabkan timbulnya daya dorong
terhadap piston, sehingga piston bergerak dari
TMA ke TMB
Ø Langkah Buang
Sesaat setelah saluran hisap tertutup dan saluran
bilas serta saluran buang membuka maka
campuran udara dan bahan bakar yamg berada
diruang engkol akan mendorong gas sisa hasil
pembakaran melalui saluran bilas ke saluran
buang.
ISAP KOMPRESI
USAHA BUANG
Sifat dan ciri motor bensin 2 langkah :
Ø Konstruksi lebih sederhana dan biaya pembuatan
lebih murah.
Ø Pembuangan gas kurang sempurna dan kesulitan
untuk mempertinggi kecepatan.
Ø Dengan ukuran langkah torak dan kecepatan yang
sama akan menghasilkan daya yang lebih besar
Ø Suara bising
Ø Bahan bakar boros
Ø Saluran IN dan EX terletak di blok silinder
2. Motor 4 Tak
Motor Bensin 4
Langkah adalah
motor pembakaran
dalam yang dalam
satu siklus
pembakaran
memerlukan
4 kali langkah torak
atau
2 kali putaran poros
engkol
CARA KERJA MOTOR 4 TAK
Langkah Hisap
Ø Katup hisap terbuka dan katup
buang tertutup
Ø Piston bergerak dari TMA ke TMB
dan menghhisap campuran bahan
bakar dan udara masuk kedalam
ruang bakar
Temperatur » 20°C Vakum 0,1 ÷ 0,6
bar Katup Isap terbuka
Katup Buang tertutup
Langkah kompresi
Ø Katup hisap dan katup
buang keduanya tertutup
Ø Piston bergerak dari TMB ke TMA
dan menekan campuran bahan
bakar dan udara didalam ruang
bakar
Tekanan akhir kompresi =
Otto = 1 ÷ 1,5 Mpa ( 10 ÷ 15 bar ) Diesel =
1,5 ÷ 4 Mpa ( 15 + 40 bar ) Temperatur
akhir kompresi
Otto = 300 ÷ 6000C Diesel = 700 ÷ 9000C
Katup hisap tertutup
Katup buang tertutup
Langkah usaha
Ø Kedua katup masih tertutup. Campuran
bahan bakar dan udara yang bertekanan
tinggi dinyalakan oleh api busi
Ø Piston bergerak cepat dari TMA ke TMB
akibat dorongan hasil pembakaran
Temperatur max pembakaran : Otto = 2000 ÷
25000C
Diesel = 2000 ÷ 25000C Tekanan max
pembakaran : Otto= 3 ÷ 6 Mpa ( 30 ÷ 6 bar )
Diesel = 4 ÷ 12 Mpa (40 ÷ 120 bar )
Katup isap tertutup
Katup buang tertutup
Langkah buang
Ø Katup hisap tertutup dan katup
buang terbuka
Ø Piston bergerak dari TMB ke
TMA dan mendorong gas sisa
pembakaran keluar dari ruang
bakar
Temperatur gas buang ( beban penuh) :
Otto = 600 ÷ 10000C Diesel =
500 ÷ 6000C
Katup isap tertutup
Katup buang terbuka
Sifat-sifat motor bensin 4 langkah :
Ø Dalam 4 langkah torak terdapat 1 langkah ekspansi.
Ø Pemakaian bahan bakar lebih hemat dan kerugian
dari gas-gas yang terbuang kecil sekali.
Ø Konstruksinya lebih rumit dan biaya pembuatan
lebih mahal.
Ø Dengan ukuran piston dan putaran yang sama
menghasilkan daya yang lebih kecil.
Ø Pembuangan gas lebih sempurna.
Perbandingan 2 TAK dgn 4 TAK
ï‚— Selesai

More Related Content

What's hot (20)

Turbin gas
Turbin gas Turbin gas
Turbin gas
M. Rio Rizky Saputra
Ìý
. Gas turbine presentation
. Gas turbine presentation. Gas turbine presentation
. Gas turbine presentation
imtiaz brohi
Ìý
ENGINE PRESENTATION
ENGINE PRESENTATIONENGINE PRESENTATION
ENGINE PRESENTATION
Shahmeer Baweja
Ìý
Recupretor
RecupretorRecupretor
Recupretor
Padmadhar PD
Ìý
project report_final
project report_finalproject report_final
project report_final
Raj Badi
Ìý
Turboprop
TurbopropTurboprop
Turboprop
kivancgunendi
Ìý
4 stroke diesel engine
4 stroke diesel engine4 stroke diesel engine
4 stroke diesel engine
raxit varmora
Ìý
Modul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engineModul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engine
Ahmad Faozi
Ìý
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme Katup
Fatkur Rohman
Ìý
Mesin 4 tak
Mesin 4 takMesin 4 tak
Mesin 4 tak
Angely Putry
Ìý
Gas turbine and Jet Propulsion
Gas turbine and Jet PropulsionGas turbine and Jet Propulsion
Gas turbine and Jet Propulsion
Chinmay Paranjpe
Ìý
Air refrigeration system used in aircraft
Air refrigeration system used in aircraftAir refrigeration system used in aircraft
Air refrigeration system used in aircraft
Nissan Patel
Ìý
Basics of IC Engines
Basics of IC EnginesBasics of IC Engines
Basics of IC Engines
Jinshah B.S
Ìý
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAVJET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
SANDEEP YADAV
Ìý
Pollutants from SI Engine
Pollutants from SI EnginePollutants from SI Engine
Pollutants from SI Engine
Dhrumit Patel
Ìý
Bab 2 (motor bakar)
Bab 2 (motor bakar)Bab 2 (motor bakar)
Bab 2 (motor bakar)
Dwi Ratna
Ìý
Basics of IC engine
Basics of IC engineBasics of IC engine
Basics of IC engine
SLA1987
Ìý
Motor bakar
Motor bakarMotor bakar
Motor bakar
handi
Ìý
Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016
Zai13
Ìý
ppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
ppt. sistem bahan bakar konvensional.pptppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
ppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
wiwirahmadani2
Ìý
. Gas turbine presentation
. Gas turbine presentation. Gas turbine presentation
. Gas turbine presentation
imtiaz brohi
Ìý
ENGINE PRESENTATION
ENGINE PRESENTATIONENGINE PRESENTATION
ENGINE PRESENTATION
Shahmeer Baweja
Ìý
project report_final
project report_finalproject report_final
project report_final
Raj Badi
Ìý
4 stroke diesel engine
4 stroke diesel engine4 stroke diesel engine
4 stroke diesel engine
raxit varmora
Ìý
Modul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engineModul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engine
Ahmad Faozi
Ìý
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme Katup
Fatkur Rohman
Ìý
Gas turbine and Jet Propulsion
Gas turbine and Jet PropulsionGas turbine and Jet Propulsion
Gas turbine and Jet Propulsion
Chinmay Paranjpe
Ìý
Air refrigeration system used in aircraft
Air refrigeration system used in aircraftAir refrigeration system used in aircraft
Air refrigeration system used in aircraft
Nissan Patel
Ìý
Basics of IC Engines
Basics of IC EnginesBasics of IC Engines
Basics of IC Engines
Jinshah B.S
Ìý
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAVJET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
JET ENGINE PPT BY SANDEEP YADAV
SANDEEP YADAV
Ìý
Pollutants from SI Engine
Pollutants from SI EnginePollutants from SI Engine
Pollutants from SI Engine
Dhrumit Patel
Ìý
Bab 2 (motor bakar)
Bab 2 (motor bakar)Bab 2 (motor bakar)
Bab 2 (motor bakar)
Dwi Ratna
Ìý
Basics of IC engine
Basics of IC engineBasics of IC engine
Basics of IC engine
SLA1987
Ìý
Motor bakar
Motor bakarMotor bakar
Motor bakar
handi
Ìý
Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016
Zai13
Ìý
ppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
ppt. sistem bahan bakar konvensional.pptppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
ppt. sistem bahan bakar konvensional.ppt
wiwirahmadani2
Ìý

Similar to 2.PROSES-PROSES MESIN KONVERSI ENERGI.pptx (20)

Motor bakar2
Motor bakar2Motor bakar2
Motor bakar2
handi
Ìý
Motor bakar13
Motor bakar13Motor bakar13
Motor bakar13
handi
Ìý
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikanMotorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
handi
Ìý
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikanMotorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
handi
Ìý
Motor bakar1
Motor bakar1Motor bakar1
Motor bakar1
handi
Ìý
Motorbakar21
Motorbakar21Motorbakar21
Motorbakar21
handi
Ìý
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
ahmadmuzayyin9
Ìý
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor BensinMesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Charis Muhammad
Ìý
Bab i. modul i
Bab i. modul iBab i. modul i
Bab i. modul i
Fatkur Rohman
Ìý
Pengertian motor bakar
Pengertian motor bakarPengertian motor bakar
Pengertian motor bakar
Ahmad Ramdani
Ìý
Proses kerja sepeda motor 2
Proses kerja sepeda motor 2Proses kerja sepeda motor 2
Proses kerja sepeda motor 2
Ravelen Hommels Aritonang
Ìý
BAB I : Motor Bensin
BAB I : Motor BensinBAB I : Motor Bensin
BAB I : Motor Bensin
Fatkur Rohman
Ìý
motor bensin
motor bensinmotor bensin
motor bensin
frankygepenk02
Ìý
Power point motor bensin
Power point motor bensinPower point motor bensin
Power point motor bensin
awamku
Ìý
motor bensin
motor bensinmotor bensin
motor bensin
Hikma Panjaitan
Ìý
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
oki nugraha
Ìý
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
oki nugraha
Ìý
mesin bensin.pdf
mesin bensin.pdfmesin bensin.pdf
mesin bensin.pdf
WayanSantosa1
Ìý
01. tentang motor bensin
01. tentang motor bensin01. tentang motor bensin
01. tentang motor bensin
Apri Nurrohmat
Ìý
Motor bakar2
Motor bakar2Motor bakar2
Motor bakar2
handi
Ìý
Motor bakar13
Motor bakar13Motor bakar13
Motor bakar13
handi
Ìý
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikanMotorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
handi
Ìý
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikanMotorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
Motorbakar2 100819102020-phpapp02 perbaikan
handi
Ìý
Motor bakar1
Motor bakar1Motor bakar1
Motor bakar1
handi
Ìý
Motorbakar21
Motorbakar21Motorbakar21
Motorbakar21
handi
Ìý
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
1. motorbakar1-100817214012-phpapp02.ppt
ahmadmuzayyin9
Ìý
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor BensinMesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Charis Muhammad
Ìý
Bab i. modul i
Bab i. modul iBab i. modul i
Bab i. modul i
Fatkur Rohman
Ìý
Pengertian motor bakar
Pengertian motor bakarPengertian motor bakar
Pengertian motor bakar
Ahmad Ramdani
Ìý
BAB I : Motor Bensin
BAB I : Motor BensinBAB I : Motor Bensin
BAB I : Motor Bensin
Fatkur Rohman
Ìý
Power point motor bensin
Power point motor bensinPower point motor bensin
Power point motor bensin
awamku
Ìý
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
oki nugraha
Ìý
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
oki nugraha
Ìý
mesin bensin.pdf
mesin bensin.pdfmesin bensin.pdf
mesin bensin.pdf
WayanSantosa1
Ìý
01. tentang motor bensin
01. tentang motor bensin01. tentang motor bensin
01. tentang motor bensin
Apri Nurrohmat
Ìý

Recently uploaded (7)

Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.pptMekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
iwankawank
Ìý
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptxTugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
iqbalhadad517
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.pptMekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
iwankawank
Ìý
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptxTugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
iqbalhadad517
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý

2.PROSES-PROSES MESIN KONVERSI ENERGI.pptx

  • 2. MOTOR BAKAR (ENGINE) Pengertian Motor Bakar Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang mengubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi Mekanik pada gerakan naik turun piston 1. Motor pembakaran luar Pada motor pembakaran luar ini, proses pembakaran bahan bakar terjadi di luar mesin itu, sehingga untuk melaksanakan pembakaran digunakan mesin tersendiri. Panas dari hasil pembakaran bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebih dulu melalui media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik
  • 4. 2. Motor Pembakaran Dalam : Motor bakar sering juga disebut motor pembakaran dalam (internal combustion engine), karena proses pembakaran terjadi di dalam ruang bakar yang ada pada ruang silinder. Proses pembakaran yang terjadi adalah proses merubah energi panas yang tersimpan dalam bahan bakar menjadi energi gerak. Pada motor bakar untuk merubah energi panas dari bahan bakar menjadi energi gerak terdapat beberapa sistim, menurut mekanismenya dibedakan menjadi : 1.motor torak translasi dan 2.Torak rotari (wankel),
  • 5. Motor Bakar ini pertama kali diciptakan oleh seorang insiyur berkebangsaan Jerman Dr. Felix Wankel pada tahun 1954. Dikenal juga dengan nama mesin rotari ( rotary engine), yaitu tipe mesin yang trdiri atas rotor berbentuk segitiga sama sisi yang berputar dalam stator Menurut jenis bahan bakarnya dibedakan menjadi: 1 motor bensin dan Jenis motor bakar ini diciptakan oleh seorang insinyur berkebangsaan Jerman, Nicholas Otto 2.motor disel. Motor diesel ditemukan oleh Rudolf Diesel, pada tahun 1872. Motor diesel disebut dengan motor penyalaan kompresi (compression ignition engine) karena penyalaan bahan bakarnya diakibatkan oleh suhu kompresi udara dalam ruang bakar.
  • 6. a) Motor Bakar Torak Translasi Energi gerak didapatkan dari energi panas hasil pembakaran bahan bakar melalui piston yang bergerak translasi yang selanjutnya dirubah menjadi gerak putar melalui mekanisme engkol. Keterangan : TMA= Titik Mati Atas ( Batas teratas langkah torak ) TMB = Titik Mati Bawah ( Batas terbawah langkah torak ) L = Panjang langkah torak dari TMB ke TMA r = Radius / Jari-jari engkol
  • 7. Menurut proses kerjanya mesin torak translasi dibedakan atas 2 macam : yaitu motor 2 tak dan motor 4 tak. 1. Motor 2 Tak Disebut motor 2 tak atau motor 2 langkah karenasetiap proses pembakaran dibutuhkan 2 langkah torak dari titik mati bawah ke titik mati atas dan dari titik mati atas ke titik mati bawah
  • 8. GERAK TURUN NAIKNYA PISTON Piston bergerak dari TMB ke TMA Pada bagian bawah dari piston Ø Langkah Isap Pada saat saluran hisap membuka maka campuran udara dan bensin akan masuk ke dalam ruang engkol Pada bagian atas dari piston Ø Langkah Kompresi Ruang bilas tertutup oleh piston, campuran bahan bakar, udara dan pelumas yang masuk dari ruang bilas di pampatkan ke ruang bakar
  • 9. Piston bergerak dari TMA ke TMB Pada bagian dari atas Piston Ø Langkah Usaha Sebelum piston mencapai TMA (titik mati atas), busi akan memercikan bunga api sehingga campuran udara dan bahan bakar akar terbakar dan menyebabkan timbulnya daya dorong terhadap piston, sehingga piston bergerak dari TMA ke TMB Ø Langkah Buang Sesaat setelah saluran hisap tertutup dan saluran bilas serta saluran buang membuka maka campuran udara dan bahan bakar yamg berada diruang engkol akan mendorong gas sisa hasil pembakaran melalui saluran bilas ke saluran buang.
  • 11. Sifat dan ciri motor bensin 2 langkah : Ø Konstruksi lebih sederhana dan biaya pembuatan lebih murah. Ø Pembuangan gas kurang sempurna dan kesulitan untuk mempertinggi kecepatan. Ø Dengan ukuran langkah torak dan kecepatan yang sama akan menghasilkan daya yang lebih besar Ø Suara bising Ø Bahan bakar boros Ø Saluran IN dan EX terletak di blok silinder
  • 12. 2. Motor 4 Tak Motor Bensin 4 Langkah adalah motor pembakaran dalam yang dalam satu siklus pembakaran memerlukan 4 kali langkah torak atau 2 kali putaran poros engkol
  • 13. CARA KERJA MOTOR 4 TAK Langkah Hisap Ø Katup hisap terbuka dan katup buang tertutup Ø Piston bergerak dari TMA ke TMB dan menghhisap campuran bahan bakar dan udara masuk kedalam ruang bakar Temperatur » 20°C Vakum 0,1 ÷ 0,6 bar Katup Isap terbuka Katup Buang tertutup
  • 14. Langkah kompresi Ø Katup hisap dan katup buang keduanya tertutup Ø Piston bergerak dari TMB ke TMA dan menekan campuran bahan bakar dan udara didalam ruang bakar Tekanan akhir kompresi = Otto = 1 ÷ 1,5 Mpa ( 10 ÷ 15 bar ) Diesel = 1,5 ÷ 4 Mpa ( 15 + 40 bar ) Temperatur akhir kompresi Otto = 300 ÷ 6000C Diesel = 700 ÷ 9000C Katup hisap tertutup Katup buang tertutup
  • 15. Langkah usaha Ø Kedua katup masih tertutup. Campuran bahan bakar dan udara yang bertekanan tinggi dinyalakan oleh api busi Ø Piston bergerak cepat dari TMA ke TMB akibat dorongan hasil pembakaran Temperatur max pembakaran : Otto = 2000 ÷ 25000C Diesel = 2000 ÷ 25000C Tekanan max pembakaran : Otto= 3 ÷ 6 Mpa ( 30 ÷ 6 bar ) Diesel = 4 ÷ 12 Mpa (40 ÷ 120 bar ) Katup isap tertutup Katup buang tertutup
  • 16. Langkah buang Ø Katup hisap tertutup dan katup buang terbuka Ø Piston bergerak dari TMB ke TMA dan mendorong gas sisa pembakaran keluar dari ruang bakar Temperatur gas buang ( beban penuh) : Otto = 600 ÷ 10000C Diesel = 500 ÷ 6000C Katup isap tertutup Katup buang terbuka
  • 17. Sifat-sifat motor bensin 4 langkah : Ø Dalam 4 langkah torak terdapat 1 langkah ekspansi. Ø Pemakaian bahan bakar lebih hemat dan kerugian dari gas-gas yang terbuang kecil sekali. Ø Konstruksinya lebih rumit dan biaya pembuatan lebih mahal. Ø Dengan ukuran piston dan putaran yang sama menghasilkan daya yang lebih kecil. Ø Pembuangan gas lebih sempurna.
  • 18. Perbandingan 2 TAK dgn 4 TAK