More Related Content
Similar to LOMBA - LOMBA SD (1).pptx (20)
Recently uploaded (20)
LOMBA - LOMBA SD (1).pptx
- 3. OSN-SD Tahun 2024 adalah sebagai wahana kompetisi dalam bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), bagi peserta didik SD dan atau yang sederajat. Tema OSN 2024 Merdeka Berprestasi, Talenta Sains Menginspirasi 02
- 5. Ruang Lomba Komputer/Laptop Aplikasi Lomba Jaringan Internet LCD/Proyektor
- 6. A. Strategi Pelaksanaan 1. OSN-SD tahun 2024 ini dilaksanakan melalui 3 (tiga) tahap yaitu: a. OSN-K dan OSN-P dilaksanakan secara daring. b. OSN Tingkat Nasional dilaksanakan secara daring. 2. Media pelaksanaan kompetisi menggunakan aplikasi dan media lain yang telah disediakan oleh panitia pusat. 3. Pelaksanaan kompetisi harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19. 04
- 7. 05 PESERTA ADALAH WNI YANG MEWAKILI SEKOLAHNYA PERSERTA DIDIK KELAS IV DAN V SD SEDERAJAT PESERTA MEMILIKI KOMPETENSI PADA BIDANG MATEMATIKA DAN IPA DENGAN KELAHIRAN TANGGAL 1 JULI 2011 DAN SETELAHNYA
- 8. 06 PESERTA BELUM PERNAH MERAIH MEDALI EMAS, PERAK, DAN PERUNGGU PADA OSN-SD TINGKAT NASIONAL TAHUN SEBELUMNYA PESERTA BELUM PERNAH MERAIH MEDALI EMAS, PERAK, DAN PERUNGGU PADA IMSO DAN IMC TINGKAT INTERNASIONAL TAHUN SEBELUMNYA
- 9. 07 menggunakan SSO PDData pd laman: http://daftar-bpti.kemdikbud.go.id https://sd.pusatprestasinasional.k emdikbud.go.id/lomba/ses sion/index?jl=osn REGISTRASI OLEH OPERATOR SEKOLAH PENDAFTARAN DILAKUKAN OLEH SEKOLAH DENGAN MELENGKAPI DATA SECARA AKURAT DAN BENAR REGISTRASI MELALUI SISTEM APLIKASI PENDAFTARAN LOMBA BPTI KEMDIKBUD SEKOLAH MENGUNGGAH SURAT KETERANGAN SEKOLAH DAN IZIN ORANG
- 10. 08 OSN TINGKAT KABUPATEN DILAKSANAKAN SECARA DARING MENGGUNAKAN APLIKASI DARI PANITIA PUSAT PELAKSANAAN UJI COBA PADA BULAN MARET 2024 PELAKSANAAN OSN-K PADA BULAN MARET 2024 SEKOLAH DAPAT MENGIRIMKAN MAKS. 5 (LIMA) PESERTA PER CABANG LOMBA
- 11. 09 OSN-K MEMILIH 5 ORANG PESERTA PER CABANG LOMBA UNTUK MEWAKILI KAB/KOTA PADA OSN TK. PROVINSI PESERTA YANG LOLOS OSN-K DALAM SETIAP BIDANG DITETAPKAN SK BPTI DAN AKAN MENGIKUTI OSN-P HASIL OSN-K DIUMUMKAN OLEH BPTI MELALUI LAMAN WEBSITE PUSPRESNAS DAN MEDIA LAIN SATU PESERTA OSN HANYA DIPERBOLEHKAN MENGIKUTI SATU CABANG LOMBA
- 12. a. waktu pelaksanaan selama 60 (enam puluh menit) untuk masing- masing bidang lomba b. soal untuk bidang kompetisi: 1) matematika: 30 (tiga puluh) soal pilihan jamak (PJ); 2) IPA: 60 (enam puluh) soal pilihan jamak (PJ). 10
- 13. c. Peserta tidak diperkenankan: 1) menggunakan buku teks, catatan, kamus matematika atau kamus sains (IPA), kalkulator, tabel, atau alat elektronik lain yang dapat digunakan untuk menghitung dan menyimpan data kecuali kamus bahasa Indonesia-Inggris dan kamus bahasa Inggris-Indonesia; 2) meminta bantuan atau digantikan orang lain dalam pengerjaan soal. 11 d. Peserta yang terindikasi melanggar ketentuan maka akan didiskualifikasi
- 14. 12 SOSIALISASI OSN-SD TAHUN 2024 PENDAFTARAN PESERTA OSN- SD UJICOBA DAN SIMULASI KOMPETISI 16 - 19 JANUARI 2024 22 JAN S.D. 3 MARET 2024 13 - 16 MARET 2024
- 15. 13 PELAKSANA AN OSN-K PELAKSANAA N OSN-P PELAKSANAAN OSN TINGKAT NASIONAL 20-21 MARET 2024 20 - 21 MEI 2024 15 MEI 2024 PENGUMUM KAN PESERTA KE OSN-P
- 16. 14 aturan penilaian: jika jawaban benar = poin +4 jika jawaban salah = poin - 1 jika tidak menjawab = poin 0 Penilaian OSN-K juga menggunakan pembobotan berdasarkan tingkat kesulitan. Nilai Total dijadikan dasar pemeringkatan untuk menentukan peserta yang akan lolos ke OSN-P. Nilai maksimum 150 Nilai Total = (jawaban benar x bobot tingkat kesulitan soal x 4 - jawaban salah)
- 17. 15 aturan penilaian: jika jawaban benar = poin +4 jika jawaban salah = poin - 1 jika tidak menjawab = poin 0 nilai mentah akan diolah menggunakan metode pembobotan perbutir soal berdasarkan tingkat kesulitan soal dan durasi waktu pengerjaan tiap soal untuk mendapatkan nilai akhir data jawaban setiap peserta dihitung berdasarkan jumlah jawaban benar dikalikan bobot soal dan jawaban salah lalu dikalikan minus satu. Bobot tingkat kesulitan soal sbb:
- 18. 16 selanjutnya akan dilakukan pengolahan tahap ketiga yaitu berbasis bobot waktu pengerjaan tiap soal pilihan jamak dengan matrix sbb: setelah pengolahan tahap ketiga selesai, maka dilakukan pemeringkatan berdasarkan nilai akhir
- 20. O2SN-SD merupakan momentum yang tepat dan sangat berharga bagi anak-anak untuk dapat berprestasi dan berkompetisi secara sehat. MerdekaBerprestasi, Talenta Olahraga Menginspirasi
- 21. 04
- 22. 04
- 23. Sasaran O2SN SD tahun 2023 adalah peserta didik di Sekolah Dasar (SD) Negeri/Swasta atau yang sederajat.
- 25. Adapun kepanitiaan Pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional(O2SN) untuk setiap tahap adalah sebagai berikut: Tingkat sekolah Kepala sekolah membentuk panitia O2SN SD tingkat sekolah yang terdiri dari unsur: a.Kepala Sekolah, b. Guru, c. Komite Sekolah, d. Instansi Terkait.
- 26. MERENCANAKAN DAN MENYELEKSI PESERTA LOMBA TINGKAT SEKOLAH MENYIAPKAN SURAT- SURAT DAN KEPERLUAN PENYELENGGARAAN SELEKSI TINGKAT SEKOLAH MENETAPKANATLET YANG MEWAKILI SEKOLAH
- 27. MENETAPKAN 1 (SATU) ORANGGURU PENDAMPING MENDAFTARKAN ATLET TERPILIH SECARA DARING MELALUI WEBSITE: MENGIRIMKAN ATLET UNTUK MEWAKILI SEKOLAH DALAM O2SN SD TINGKAT KECAMATAN https://daftar-bpti.kemdikbud.go.id https://sd.pusatprestasinasional.k emdikbud.go.id/lomba/ses sion/index?jl=o2sn
- 28. Tingkat Kecamatan adapun unsur kepanitiaan tingkat kecamatan terdiri dari: a.Koorwil Dinas Pendidikan Kecamatan; b. KKGO, IGORNAS, KKKS; c. Instansi terkait lainnya.
- 29. MEMBUAT DAN MENGINFORMASIKAN PELAKSANAAN O2SN TINGKAT KECAMATAN KE DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA MERENCANAKAN PELAKSANAAN O2SN TINGKAT KECAMATAN MENYIAPKAN SURAT- SURAT DAN KEPERLUAN LAIN YANG TERKAIT DENGAN PENYELENGGARAAN
- 30. MENYOSIALISASIKAN PENYELENGGARAAN O2SN TINGKAT KECAMATAN MENETAPKAN DAN MENYIAPKAN TEMPAT PENYELENGGARAAN SERTA PERANGKAT PERLOMBAAN /PERTANDINGAN O2SN MELAKSANAKAN O2SN TINGKAT KECAMATAN
- 31. MENETAPKAN PEMENANG MELALUI SURAT KEPUTUSAN UPTD atau Dinas Terkait MENGIRIMKAN ATLET UNTUK MEWAKILI KECAMATAN DALAM O2SN SD TINGKAT KABUPATEN/KOTA
- 32. Tingkat Kabupaten adapun unsur kepanitiaan tingkat kabupaten terdiri dari: a.Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, b. Perguruan tinggi setempat, c. KKGO, IGORNAS, KKKS, d. Pengurus Cabang Olahraga kab/kota yang dilombakan/pertandingkan, e. Instansi terkait lainnya
- 33. MEMBUAT DAN MENGINFORMASIKAN PELAKSANAAN O2SN TINGKAT KABUPATEN/KOTA KE DINASPENDIDIKAN PROVINSI ATAU BBPMP MERENCANAKAN PELAKSANAAN O2SN KABUPATEN /KOTA BEKERJASAMA DENGAN INDUK CABANG OLAHRAGA DI TINGKAT KAB/KOTA
- 34. MENYIAPKAN SURAT- SURAT DAN KEPERLUAN LAIN YANG TERKAIT MENYOSIALISASIKAN PENYELENGGARAAN O2SN TINGKAT KABUPATEN/KOTA MENETAPKAN DAN MENYIAPKAN TEMPAT PENYELENGGARAAN SERTA PERANGKAT PERTANDINGAN O2SN TINGKAT KABUPATEN/KOTA DENGAN SURAT KEPUTUSAN
- 35. MELAKSANAKAN KEGIATAN O2SN KABUPATEN/KOTA MENETAPKAN PESERTA/PEMENANG MELALUI SURAT KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA MENGIRIMKAN ATLET MEWAKILI KABUPATEN/KOTA KE O2SN TINGKAT PROVINSI
- 36. hdibuktikan dengan hasil seleksi dan surat keputusan (SK) BERKEWARGANEGA RAAN INDONESIA (WNI) PESERTA DIDIK KELAS 3, 4, DAN 5 PADA TAHUN PELAJARAN 2023/2024 DAN DILAHIRKAN TANGGAL1 JANUARI 2012 ATAU SESUDAHNYA TERDAFTAR SEBAGAI PESERTA DIDIK SD NEGERI/SWASTA, ATAU YANG SEDERAJAT MEMILIKI NOMOR INDUKSISWA NASIONAL (NISN) ATAU NOMOR INDUK
- 37. BUKAN PERAIH JUARA 1, 2, DAN 3 PADA O2SN SD TINGKAT NASIONAL TAHUN SEBELUMNYA TERDAFTAR PADA BPJS KETENAGAKERJAAN SAAT PERTANDINGAN DAN WAJIB MELAMPIRKAN SURAT KETERANGAN SEHAT DARI DOKTER MAKS. 7 HANYA MENGIKUTI SATU CABANG LOMBA
- 38. WAJIB MENJAGA SPORTIVITAS DAN FAIR PLAY SELAMA O2SN BERLANGSUNG DISERTAI SURAT PERNYATAAN YANG DITANDATANGANI KEPALA SEKOLAH WAJIB MENDAFTAR DARING MELALUI WEBSITE HTTPS://DAFTAR- BPTI.KEMDIKBUD.GO.ID MULAI TINGKAT SEKOLAH
- 39. MERUPAKAN PELATIH KLUB OLAHRAGA SD/GURU SEKOLAH/PELATIH KEGIATAN EKSTRAKURIKULER ATAU PELATIH PESERTA DIDIK YANGBERSANGKUTAN MEMILIKI SURAT KETERANGAN/SURAT KEPUTUSAN (SK) DARI KEPALA SEKOLAH DIUTAMAKAN MEMILIKI LISENSI ATAU SERTIFIKAT KEPELATIHAN CABANG OLAHRAGA TERKAIT
- 40. MEMAHAMI DAN MENGUASAI ILMU KEPELATIHAN DAN PERATURAN PERTANDINGAN SEHAT JASMANI DAN WAJIB MELAMPIRKAN SURAT KETERANGAN SEHAT DARI DOKTER MAKS. 7 HARI SEBELUM PELAKSANAAN O2SN MEMILIKI TANGGUNG JAWAB DAN DEDIKASI UNTUK SELALU MENDAMIPINGI ATLET SELAMA KEGIATAN
- 41. Teknis kegiatan akan dibahas lebih lanjut pada saat rapat teknis mendatang
- 43. MERDEKA BERPRESTASI, TALENTA SENI MENGINSPIRASI Pelaksanaan FLSSN tk. Kabupaten dilaksanakan secara Luring
- 44. Peserta Festival danLomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) adalah Peserta Didik yang masih aktif; Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan/atau Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang valid; Peserta didik tersinkronisasi pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan PD Data; Peserta belum pernah menjadi juara I, II, dan III FLS2N di tingkat Nasional pada bidang lomba dan jenjang yang sama.
- 45. satu sekolah dapat mendaftarkan maksimal 2 (dua) orang peserta atau tim pada cabang lomba yang sama; kriteria usia peserta FLSSN SD tahun 2024 saat melaksanakan registrasi merupakan peserta didik lahir setelah tanggal 1 Januari 2012 operator sekolah melakukan registrasi pada tanggal 16 Februari s.d. 31 Maret 2024
- 47. MENYANYI SOLO 1 PERSERTA GAMBAR BERCERITA 1 PERSERTA SENI TARI 3 PERSERTA ACTING/PANTOMIM 2 PERSERTA KRIYA 1 PERSERTA
- 48. SELEKSI TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Sekolah mengidenti鍖kasi, menyeleksi, dan menetapkan perwakilan terbaik dari sekolahnya sesuai dengan kategori lomba yang telah ditentukan dan mendaftarkan peserta melalui portal registrasi; Sekolah mengikutkan siswanya di dalam seleksi FLS2N tingkat Kabupaten/Kota yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat.
- 49. SELEKSI TINGKAT KABUPATEN/KOTA Seleksi tingkat kabupaten FLS2N dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten menggunakan data dari BPTI seleksi tk. kabupaten Dinas Pendidikan bekerjasama dengan Pengawas dan K3S Pemenang hasil seleksi tingkat Kabupaten ditetapkan dalam bentuk Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten menetapkan 2 (dua) peserta/tim terbaik per cabang lomba melalui Surat Keputusan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
- 50. Teknis kegiatan akan dibahas lebih lanjut pada saat rapat teknis mendatang