Dokumen tersebut membahas tentang Muhammadiyah dan ekonomi Islam. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa Muhammadiyah lahir dari para pedagang yang menggabungkan bisnis dan dakwah, serta secara bertahap membangun gerakan ekonomi melalui koperasi dan lembaga-lembaga ekonomi lainnya untuk memberdayakan anggotanya. Dokumen juga menjelaskan kerangka dasar ekonomi Islam meliputi ide-ide, pendekatan nilai, dan apl
Myanmar memiliki kebudayaan yang dipengaruhi agama Buddha dan masih banyak mempraktikkannya. Kesenian tradisional seperti tari mirip Indonesia namun gerakannya lebih gesit. Pakaian adat utama bernama longyi, sarung yang dipakai pria disebut paso dan wanita htamain.
Pantun Budi Tingkatan 2 oleh: Nur Nashwa Alia.
Sehingga rangkap 4 sahaja. Selebihnya ada pada Ainur Syaheerah. :)
Sila LIKE, COMMENT dan SHARE ya.
Terima kasih... ^___^
Dokumen tersebut berisi pertanyaan dan jawaban mengenai soalan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT) berdasarkan sajak di laman web sibermerdeka.com.my. Beberapa topik yang dibahas meliputi manfaat teknologi internet bagi pelajar, kebaikan perancangan dalam hidup, dan cara menghadapi masalah serta menguatkan ketahanan diri.
Materi kelas XII semester 2 membahas tentang hukum waris Islam, termasuk ketentuan ahli waris dan pembagian harta warisan. Terdapat dua kelompok ahli waris yaitu yang mendapat bagian tertentu dan yang tidak mendapat bagian tetapi dapat menghabiskan sisa harta warisan. Pembagian harta waris didasarkan pada hubungan kekerabatan dengan yang meninggal dunia.
BAHASA ARAB - Pengangkutan Udara (Air Transports)Taqwa Hunter
油
This document lists and defines 10 types of air transports in Arabic, including:
1) Aeroplane
2) Air ship/ Zeppelin
3) Hot air balloon
4) Helicopter
5) Jet Fighter
6) Air Plane
7) Rocket
8) Space shuttle
9) UFO (Unidentified Flying Object)
10) Cable Car
Naskah syair ikan terubuk adalah karya sastra lisan yang berasal dari Bengkalis yang menceritakan kisah cinta antara ikan terubuk dan puyu-puyu yang tak bisa bersatu karena perbedaan alam mereka. Naskah ini terdiri dari 285 bait dalam 20 versi dan mengandung dua nuansa makna yaitu sebagai mantera pengundang ikan dan kisah politik ambisi kerajaan laut untuk menaklukkan daerah pedalaman.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi hewan berdasarkan jumlah kakinya yaitu hewan berkaki empat, dua, dan tak berkaki serta memberikan contoh hewan pada masing-masing kategori seperti kuda, ayam, dan ikan lele.
Depuis le d辿but du christianisme, il y a eu diff辿rentessituations qui ont remis en question la foisl'humanit辿 de J辿sus-Christ et sa divinit辿, de sorte queles diff辿rentes positions qui 辿voquaient cette situationont 辿t辿 consid辿r辿es comme des h辿r辿sies, c'est--diredes erreurs doctrinales qui allaient l'encontre de ceque l'glise promulgue comme v辿rit辿 de la foi.
Le Verbe Incarnation va 棚tre compris comme prenantla forme d'un homme ou se faisant chair, ce quis'appliquera dans ce cas la personne de J辿sus qui estconsid辿r辿 comme vrai Dieu et vrai homme 束 Aucommencement 辿tait le Verbe, et le Verbe 辿tait Dieu損; et que "le Verbe s'est fait chair et a habit辿 parminous" (Jn. 1, 1; 1, 8).
Dokumen tersebut berisi bacaan dalam solat subuh berjemaah dalam bahasa Arab beserta terjemahannya ke dalam bahasa Melayu secara perkata. Terdiri dari 11 bahagian utama mulai dari niat, takbiratul ihram, al-Fatihah, rukuk, sujud dan lain-lain.
The document summarizes two Indonesian folktales, Timun Mas and Malin Kundang. In Timun Mas, a couple is granted a child named Timun Mas by a monster named Buto Ijo in exchange for sacrificing her when she grows up. Timun Mas outsmarts Buto Ijo three times using seeds and tools that magically transform, ultimately turning salt into an ocean to drown the monster. In Malin Kundang, a poor boy named Malin becomes a rich sailor but rejects his mother when they reunite, angering her so much that she curses him to turn into stone.
Sajak ini membahas tentang pentingnya mendengarkan nasihat dari ibu. Penyair menyesali tidak memperhatikan pesan ibunya untuk berhati-hati dalam memilih teman. Akibatnya, penyair menyaksikan temannya menderita karena ditipu oleh kekasihnya. Penyair akhirnya menyadari bahwa ibunya tahu yang terbaik untuk anaknya dan ia berjanji untuk selalu mematuhi nasihat ibunya di masa
Azan dan iqamah adalah ibadah sunnah yang dilakukan sebelum sembahyang fardhu untuk memberitahu waktunya. Azan terdiri dari 15 kalimah sedangkan iqamah 11 kalimah. Kedua-dua azan dan iqamah mempunyai syarat, lafaz, dan perkara sunnah yang harus dipatuhi untuk mengerjakannya.
Makalah ini membahas tentang Mukadimah Anggaran Dasar Muhammadiyah. Mukadimah ini dirumuskan setelah Muhammadiyah beraktivitas selama 3 tahun dan melalui 5 periode kepemimpinan. Mukadimah ini belum dirumuskan pada periode awal karena KH Ahmad Dahlan lebih fokus pada aktivitas nyata. Pada periode KH Mas Mansur inilah Majelis Tarjih diaktifkan untuk menjaga kemurnian ajaran Islam.
Muhammadiyah Sebagai Gerakan Politik (AIK 3)Audria
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Muhammadiyah terlibat dalam politik sejak zaman penjajahan untuk memperjuangkan Islam di tengah masyarakat terjajah.
2. Meskipun tidak pernah menjadi partai politik, tokoh-tokoh Muhammadiyah terlibat dalam berbagai partai dan organisasi Islam untuk memajukan agama.
3. Politik Muhammadiyah saat ini lebih mengedepankan moral daripada kekuasaan melalui amar ma'ruf n
Dokumen tersebut berisi pertanyaan dan jawaban mengenai soalan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT) berdasarkan sajak di laman web sibermerdeka.com.my. Beberapa topik yang dibahas meliputi manfaat teknologi internet bagi pelajar, kebaikan perancangan dalam hidup, dan cara menghadapi masalah serta menguatkan ketahanan diri.
Materi kelas XII semester 2 membahas tentang hukum waris Islam, termasuk ketentuan ahli waris dan pembagian harta warisan. Terdapat dua kelompok ahli waris yaitu yang mendapat bagian tertentu dan yang tidak mendapat bagian tetapi dapat menghabiskan sisa harta warisan. Pembagian harta waris didasarkan pada hubungan kekerabatan dengan yang meninggal dunia.
BAHASA ARAB - Pengangkutan Udara (Air Transports)Taqwa Hunter
油
This document lists and defines 10 types of air transports in Arabic, including:
1) Aeroplane
2) Air ship/ Zeppelin
3) Hot air balloon
4) Helicopter
5) Jet Fighter
6) Air Plane
7) Rocket
8) Space shuttle
9) UFO (Unidentified Flying Object)
10) Cable Car
Naskah syair ikan terubuk adalah karya sastra lisan yang berasal dari Bengkalis yang menceritakan kisah cinta antara ikan terubuk dan puyu-puyu yang tak bisa bersatu karena perbedaan alam mereka. Naskah ini terdiri dari 285 bait dalam 20 versi dan mengandung dua nuansa makna yaitu sebagai mantera pengundang ikan dan kisah politik ambisi kerajaan laut untuk menaklukkan daerah pedalaman.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi hewan berdasarkan jumlah kakinya yaitu hewan berkaki empat, dua, dan tak berkaki serta memberikan contoh hewan pada masing-masing kategori seperti kuda, ayam, dan ikan lele.
Depuis le d辿but du christianisme, il y a eu diff辿rentessituations qui ont remis en question la foisl'humanit辿 de J辿sus-Christ et sa divinit辿, de sorte queles diff辿rentes positions qui 辿voquaient cette situationont 辿t辿 consid辿r辿es comme des h辿r辿sies, c'est--diredes erreurs doctrinales qui allaient l'encontre de ceque l'glise promulgue comme v辿rit辿 de la foi.
Le Verbe Incarnation va 棚tre compris comme prenantla forme d'un homme ou se faisant chair, ce quis'appliquera dans ce cas la personne de J辿sus qui estconsid辿r辿 comme vrai Dieu et vrai homme 束 Aucommencement 辿tait le Verbe, et le Verbe 辿tait Dieu損; et que "le Verbe s'est fait chair et a habit辿 parminous" (Jn. 1, 1; 1, 8).
Dokumen tersebut berisi bacaan dalam solat subuh berjemaah dalam bahasa Arab beserta terjemahannya ke dalam bahasa Melayu secara perkata. Terdiri dari 11 bahagian utama mulai dari niat, takbiratul ihram, al-Fatihah, rukuk, sujud dan lain-lain.
The document summarizes two Indonesian folktales, Timun Mas and Malin Kundang. In Timun Mas, a couple is granted a child named Timun Mas by a monster named Buto Ijo in exchange for sacrificing her when she grows up. Timun Mas outsmarts Buto Ijo three times using seeds and tools that magically transform, ultimately turning salt into an ocean to drown the monster. In Malin Kundang, a poor boy named Malin becomes a rich sailor but rejects his mother when they reunite, angering her so much that she curses him to turn into stone.
Sajak ini membahas tentang pentingnya mendengarkan nasihat dari ibu. Penyair menyesali tidak memperhatikan pesan ibunya untuk berhati-hati dalam memilih teman. Akibatnya, penyair menyaksikan temannya menderita karena ditipu oleh kekasihnya. Penyair akhirnya menyadari bahwa ibunya tahu yang terbaik untuk anaknya dan ia berjanji untuk selalu mematuhi nasihat ibunya di masa
Azan dan iqamah adalah ibadah sunnah yang dilakukan sebelum sembahyang fardhu untuk memberitahu waktunya. Azan terdiri dari 15 kalimah sedangkan iqamah 11 kalimah. Kedua-dua azan dan iqamah mempunyai syarat, lafaz, dan perkara sunnah yang harus dipatuhi untuk mengerjakannya.
Makalah ini membahas tentang Mukadimah Anggaran Dasar Muhammadiyah. Mukadimah ini dirumuskan setelah Muhammadiyah beraktivitas selama 3 tahun dan melalui 5 periode kepemimpinan. Mukadimah ini belum dirumuskan pada periode awal karena KH Ahmad Dahlan lebih fokus pada aktivitas nyata. Pada periode KH Mas Mansur inilah Majelis Tarjih diaktifkan untuk menjaga kemurnian ajaran Islam.
Muhammadiyah Sebagai Gerakan Politik (AIK 3)Audria
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Muhammadiyah terlibat dalam politik sejak zaman penjajahan untuk memperjuangkan Islam di tengah masyarakat terjajah.
2. Meskipun tidak pernah menjadi partai politik, tokoh-tokoh Muhammadiyah terlibat dalam berbagai partai dan organisasi Islam untuk memajukan agama.
3. Politik Muhammadiyah saat ini lebih mengedepankan moral daripada kekuasaan melalui amar ma'ruf n
Amal usaha muhammadiyah kedudukan dan fungsinyaSchool
油
Muhammadiyah menjalankan berbagai amal usaha di berbagai bidang untuk mencapai tujuan menegakkan agama Islam. Amal usaha ini dikelola oleh berbagai majelis dan lembaga dengan mengutamakan prinsip-prinsip dasar seperti kemandirian, keadilan, dan kesejahteraan.
Makalah ini membahas tentang Gerakan Muhammadiyah. Secara singkat, Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada tahun 1912 di Yogyakarta dengan tujuan untuk menyebarkan ajaran Islam sesuai Alquran dan Sunnah, serta memajukan umat Islam. Lambang Muhammadiyah berbentuk matahari dengan dua belas sinar yang melambangkan tekad pantang menyerah dalam menyebarkan ajaran Islam. Muhammadiyah terus berkembang dengan mendirikan
Makalah ini membahas tentang ekonomi dalam Islam, meliputi pengertian, hukum jual beli, rukun dan syaratnya, tujuan, serta prinsip-prinsip ekonomi Islam."
Dokumen tersebut merangkum strategi perjuangan Muhammadiyah. Muhammadiyah berjuang untuk menegakkan agama Islam melalui dakwah amar makruf nahi mungkar di segala aspek kehidupan. Strategi perjuangan Muhammadiyah didasarkan pada Khiththah Perjuangan yang mengatur hubungan antara Muhammadiyah dengan masyarakat, politik, dan organisasi Islam lainnya. Tujuan akhir Muhammadiyah adalah menciptakan masyarakat Islam yang adil dan se
Dokumen tersebut berisi daftar nama anggota kelompok 1 dan informasi tentang badan hukum Muhammadiyah seperti periode pimpinan, struktur organisasi, susunan pimpinan pusat 2010-2015, dan perkembangan cabang istimewa di luar negeri.
Presentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islamikarahma97
油
Dokumen tersebut membahas berbagai topik ekonomi Islam seperti muamalah, jual beli, utang piutang, sewa menyewa, syirkah, perbankan syariah, dan asuransi syariah. Secara garis besar dibahas pengertian, prinsip, dan syarat-syarat transaksi ekonomi Islam.
The document discusses implementing ICT in language learning and emphasizes utilizing ICT. It aims to gain information about publishing to e-learning platforms like WordPress, Drupal and Moodle. It provides steps to create blogs using WordPress and discusses features of Drupal and Moodle for education. Examples of software for creating multimedia like PowerPoint and Flash are mentioned. Examples of multimedia for language learning include CALD, TOEFL, and the Encarta encyclopedia.
Dokumen tersebut membahas gerakan ekonomi Muhammadiyah, termasuk sumber kekuatan ekonominya, hubungannya dengan kelas menengah, pasang surutnya gerakan ekonomi, dan upaya mencari model gerakan ekonomi baru. Dokumen ini menganalisis berbagai faktor yang mempengaruhi perkembangan gerakan ekonomi Muhammadiyah dan merumuskan strategi untuk meningkatkan keterlibatan anggota dalam kegiatan ekonomi.
Mewujudkan ekonomi islam dengan ruh al 'adlAn Nisbah
油
Teks tersebut membahas tentang upaya YaPEIM (Yayasan Pembangunan Ekonomi Islam Malaysia) dalam mewujudkan ekonomi Islam dengan semangat keadilan (al-adl). YaPEIM berupaya membangun dan mengembangkan proyek-proyek ekonomi berbasis prinsip-prinsip Islam untuk kesejahteraan masyarakat. Teks ini juga membandingkan perkembangan sistem ekonomi Islam di Malaysia dan Indonesia.
Pemikiran Ekonomi Islam Muhammad Baqir Ash Sadr & Implementasi Di Zaman Sek...Muhammad199
油
Artikel ini membahas pemikiran ekonomi Islam Muhammad Baqir Ash-Sadr dan implementasinya di zaman sekarang. Ash-Sadr menjelaskan pembagian ekonomi Islam menjadi 5 doktrin dalam bukunya "Falsafatuna" dan menekankan pentingnya keadilan. Tulisan ini juga membahas perkembangan ekonomi Islam dari zaman Rasulullah hingga masa kini, termasuk tantangan penerapannya di kalangan milenial di era digital.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ekonomi Islam yang didasarkan pada tauhid, khilafah, dan keadilan. Konsep-konsep tersebut mendasari komponen-komponen ekonomi Islam seperti pengelolaan sumber daya, pembangunan manusia, dan penerapan ekonomi Islam di Indonesia melalui perbankan syariah dan koperasi syariah.
Makalah ini membahas tentang ekonomi Islam, mulai dari pengertian, rancang bangun, sumber hukum, prinsip dasar, sistem, dan perbedaannya dengan ekonomi lain. Ekonomi Islam didasarkan pada Alquran dan Sunnah serta bertujuan mencapai kesejahteraan umat dengan prinsip keadilan dan larangan riba."
Dokumen tersebut membahas tentang kepribadian Muhammadiyah yang meliputi pengertian, sejarah perumusan, fungsi, hakikat, dan isi kepribadian Muhammadiyah. Muhammadiyah dijelaskan sebagai gerakan Islam yang bergerak dalam dakwah amar ma'ruf nahi munkar untuk mencapai masyarakat Islam yang adil dan makmur. Kepribadian kader ditandai oleh sembilan kebiasaan emas seperti shalat lima waktu dan mengaji Al
Abstract: This literature study is explore and compare of Islamic scholars thought in contemporary era: Baqr al Sadr, Muhammad Abdul Mannan, Muhammad Nejatullah Siddiqi, Sayyed Haidar Naqf, Taqiyyuddin An Nabhanni, and Monzer Kahf. Islamic scholars are divided into three categories; frstly, an expert in the Islamic law (fqh) that is conducted in a legalistic and normative; secondly, more daring modernist group in their interpretation of Islamic teachings in order to answer the issues facing society today; thirdly practitioners or Muslim economists educational background in the West. They combine both
Islamic law and economic approach that is integrated to be Islamic economy. In fact, the construction of an Islamic economy system capable of delivering on welfare and social justice must be built on the basis of faith (akidah) and described in great detail the concepts of ownership, the role of the state, and distribution, including production and consumption. Even distribution of income in society into the most important thing in the construction of an Islamic economy system, but all of it was related to other elements. Therefore, the construction of an Islamic economy system can not stand alone, but must be integrated and connected with other elements.
Keywords: Islamic economy, Islamic scholars, Contemporary
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas perlunya sistem ekonomi Islam di Indonesia karena sistem ekonomi yang ada saat ini belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam.
2. Sistem ekonomi Islam diimplementasikan melalui lembaga keuangan syariah seperti bank syariah yang mulai bermunculan di Indonesia.
3. Bank syariah diharapkan dapat memberikan implikasi positif terhadap peningkatan
Proposal ini membahas rencana pengembangan kegiatan pemberdayaan SDM Masjid Hajar Noor 1 Pelem setelah bulan Ramadhan. Rencananya meliputi pengembangan perpustakaan masjid dengan 300 buah buku berbagai disiplin ilmu, menjadikan masjid sebagai pusat dakwah dan pemberdayaan umat, serta melanjutkan kegiatan pengajian dan pendidikan yang berjalan selama Ramadhan.
Tutorial ini menjelaskan langkah-langkah lengkap dalam membuat halaman website menggunakan Divi Builder, sebuah visual builder yang memungkinkan pengguna membangun website tanpa perlu coding.
Proses dimulai dari instalasi & aktivasi Divi, pembuatan halaman baru, hingga pemilihan layout yang sesuai. Selanjutnya, tutorial ini membahas cara menambahkan section, row, dan module, serta menyesuaikan tampilan dengan tab Design untuk mengatur warna, font, margin, animasi, dan lainnya.
Optimalisasi tampilan website juga menjadi fokus, termasuk pengaturan agar responsif di berbagai perangkat, penyimpanan halaman, serta penetapan sebagai homepage. Penggunaan Global Elements & Reusable Templates turut dibahas untuk mempercepat proses desain.
Hasil akhirnya, halaman website tampak profesional dan menarik tanpa harus coding.
Puji dan syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga Kumpulan Cerpen dari para siswa-siswi SMA Negeri 2 Muara Badak para perlombaan Sumpah pemuda tahun 2024 dengan tema Semangat Persatuan dan Kebangkitan dan perlombaan hari Guru tahun 2024 dengan tema Guru yang menginspirasi, membangun masa depan ini dapat dicetak. Diharapkan karya ini menjadi motivasi tersendiri bagi peserta didik SMA Negeri 2 Muara Badak yang lain untuk ikut berkarya mengembangkan kreatifitas. Kumpulan Cerpen ini dapat dimanfaatkan untuk menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga sebagai buku penunjang program Literasi Sekolah (LS) untuk itu, saya sebagai Kepala SMA Negeri 2 Muara Badak sangat mengapresiasi hadirnya buku ini.
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA
油
Bagaimana menyiapkan Paskah yang alkitabiah dan berkesan untuk anak-anak Sekolah Minggu? Yuk, ikuti GoPaskah! "Paskah dan Sekolah Minggu". Acara yang pasti bermanfaat bagi guru-guru, pelayan anak, remaja, dan pemuda untuk membekali bagaimana mengajarkan makna Paskah seperti yang diajarkan Alkitab.
Hadirlah pada:
Tanggal: Senin, 10 Maret 2025
Waktu: Pukul 10.3012.00 WIB
Tempat: Online, via Zoom (wajib daftar)
Guest: Dr. Choi Chi Hyun (Ketua J-RICE Jakarta)
Daftar sekarang: http://bit.ly/form-mlc
GRATIS!
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kami:
WA Admin: 0821-3313-3315
Email: live@sabda.org
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #Paskah2025 #KematianKristus #kebangkitankristus #SekolahMinggu
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA
油
Muhammadiyah dan ekonomi islam
1. Muhammadiyah Dan Ekonomi Islam
John Jelly Tobing,B100110372
johnjellytobing@gmail.com
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Ekonomi adalah sistem aktivitas manusia
yang berhubungan dengan produksi, distribusi,
pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa. Kata
"ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunani 凌畆粁採刃
(oikos) yang berarti "keluarga, rumah tangga" dan
僚亮凌 (nomos), atau "peraturan, aturan, hukum," dan
secara garis besar diartikan sebagai "aturan rumah
tangga" atau "manajemen rumah tangga." Sementara
yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom
adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data
dalam bekerja. Ilmu yang mempelajari ekonomi
disebut sebagai ilmu ekonomi.
Ekonomi islam Selama ini kalau kita
berbicara tentang muamalah, terutama ekonomi, kita
akan berbicara tentang apa yang boleh dan apa yang
tidak boleh. Hal ini memang merupakan prinsip dasar
dari muamalah itu sendiri, yang menyatakan:
Perhatikan apa yang dilarang, diluar itu maka boleh
dikerjakan. Tetapi pertanyaan kemudian
mengemuka, seperti apakah ekonomi dalam sudut
pandang Islam itu sendiri? Bagaimana filosofi dan
kerangkanya? Dan bagaimanakah ekonomi Islam
yang ideal itu?
Muhammad Anas Zarqa (1992), menjelaskan
bahwa ekonomi Islam itu terdiri dari 3 kerangka
metodologi. Pertama adalah presumptions and ideas,
atau yang disebut dengan ide dan prinsip dasar dari
ekonomi Islam. Ide ini bersumber dari Al Quran,
Sunnah, dan Fiqih Al Maqasid. Ide ini nantinya harus
dapat diturunkan menjadi pendekatan yang ilmiah
dalam membangun kerangka berpikir dari ekonomi
Islam itu sendiri. Kedua adalah nature of value
judgement, atau pendekatan nilai dalam Islam
terhadap kondisi ekonomi yang terjadi. Pendekatan
ini berkaitan dengan konsep utilitas dalam Islam.
Terakhir, yang disebut dengan positive part of
economics science. Bagian ini menjelaskan tentang
realita ekonomi dan bagaimana konsep Islam bisa
diturunkan dalam kondisi nyata dan riil. Melalui tiga
pendekatan metodologi tersebut, maka ekonomi
Islam dibangun.
Jiwa ekonomi Muhammadiyah, sebetulnya sudah
terlihat dari profil kehidupan pendirinya. Adalah KH.
Ahmad Dahlan yang bekerja sebagai pedagang batik
(bussinessman) di samping kegiatan sehari-harinya
sebagai guru mengaji dan khatib. KH. Ahmad Dahlan
sering melakukan perjalan-an ke berbagai kota untuk
berdagang. Dalam perjalanan bisnisnya, KH. Ahmad
Dahlan selalu membawa misi dakwah Islamiyah.
Naluri dan aktivitas bisnisnya tentu disinari oleh
ajaran Islam, sehingga tingkah laku yang
dilakukannya dicontoh dan menjadi inspirasi bagi
para pengikutnya.
Kepada para aktivis organisasi dan para
pendukung gerakannya, KH. Ahmad Dahlan
berwanti-wanti: Hidup-hidupilah Muhammad-iyah,
dan jangan hidup dari Muhammadiyah. Himbauan
ini menimbul-kan konsekuensi tertentu. Warga
2. Muhammadiyah tidak bisa memper-juangkan
kepentingan ekonominya lewat organisasi ini.
Mereka hanya menyumbangkan harta dan tenaganya
untuk dakwah dan amal usaha, misalnya mendirikan
sekolah dan panti asuhan anak yatim piatu atau
menyantuni fakir miskin (Dawam Rahardjo,
1995:48).
Lebih lanjut Dawam mengatakan,
konsekuensi yang lain adalah bahwa untuk
memperjuangkan kepentingan ekonominya, mereka
harus memajukan usahanya agar bisa membayar
zakat, shadaqah, infaq atau memberi wakaf, warga
Muhammadiyah harus menengok ke organisasi lain.
Pada waktu itu, yang bergerak di bidang sosial-
ekonomi adalah Sarekat Dagang Islam (SDI),
kemudian bernama Sarekat Islam (SI) itu. Itulah
sebabnya warga Muhammadiyah sering berganda
keanggotaan, Muhammadiyah dan Sarekat Islam.
Warga Muhammadiyah di kota-kota
Industri, seperti Yogyakarta, Pekalongan, Solo,
Tasikmalaya, Tulungagung, dan kota lainnya meru-
pakan tulang punggung gerakan koperasi, terutama
koperasi batik. Tetapi aktivitas mereka tidak atas
nama Muhammadiyah, walaupun langkah tokoh-
tokoh koperasi tersebut sangat jelas keberpihakannya
kepada Muhammadiyah.
Dari ulasan di atas, jelaslah bahwa
Muhammadiyah lahir dari para pedagang
(entrepreneur), dan ternyata para pengurus
Muhammadiyah pada perkembangannya hingga
mencapai tingkat kejayaan, juga lebih didominasi
oleh para pebisnis yang memiliki misi yang jelas
terhadap perjuangan amar maruf nahi munkar. Fakta
tersebut tentu berimplikasi positif pada eksistensi
lembaga dan pemberdayaan ekonomi bagi tubuh
Muhammadiyah.
Musthafa Kamal Pasha (2003:135)
mengemukakan bahwa dengan maksud dan tujuan
Muhammadiyah yang luas dan besar itu, luas dan
besar pula amal usaha Muhammadiyah. Sudah barang
tentu pada mula-mula usahanya belum sebesar yang
ada sekarang ini, lebih-lebih pada saat itu banyak
pula rintangan dan halangan yang dihadapi, baik dari
ulama-ulama yang belum dapat menerima cara
pemahaman agama Islam KH Ahmad Dahlan,
maupun kaum pemegang adat yang gigih
mempertahankan tradisi nenek-moyangnya. Segala
rintangan dan halangan tersebut, sama sekali tak
mengurangi usaha Muhammadiyah. Dengan segala
kesabaran dan keuletannya, KH. Ahmad Dahlan terus
berusaha mengatasinya tanpa memperhatikan betapa
beratnya rintangan dan halangan.
KH. Ahmad Dahlan juga selalu mengajarkan
dalam pengajiannya bahwa Islam tidak hanya bersifat
ucapan, akan tetapi harus diaplikasi-kan dalam
serangkaian aksi nyata berupa amalan yang konkrit
dalam berbagai bidang. Sebagai organisasi gerakan
Islam, di samping mengem-bangkan bidang
pendidikan, sebenarnya Muhammadiyah pun telah
merintis gerakan-gerakan sosial sejak didirikan.
Namun secara kelem-bagaan, Muhammadiyah baru
melakukan aksi sosial berupa pembagian zakat fitrah
khususnya untuk fakir miskin sejak tahun 1926. Pada
tahun sebelumnya, tepatnya tahun 1921,
Muhammadiyah memprogramkan perbaikan ekonomi
rakyat, salah satunya adalah dengan membentuk
komisi penyaluran tenaga kerja pada tahun 1930.
Pada perkembangan selanjutnya, tahun 1959 mulai
dibentuk jamaah Muhammadiyah di setiap cabang
dan terbentuknya dana dakwah.
Usaha Muhammadiyah memperbaiki
ekonomi anggota dan umat mendorong rencana
kongres besar produksi dan niaga Muhammadiyah
3. pada tahun 1966. Dua tahun berikutnya, tahun 1968,
Muktamar ke-37 di Yogyakarta menetapkan program
Pemasa (Pembangunan Masyarakat Desa), sehingga
dibentuk Biro pemasa sebagai pelaksana. Pokok pan-
dangan Muhammadiyah terhadap pembangunan desa
tersebut meru-pakan strategi dakwah pengembangan
masyarakat yang berorientasi pedesaan. Selanjutnya
dalam menanggapi permasalahan bidang eko-nomi
khususnya Bank, Muhammadiyah menetapkan bahwa
bunga Bank yang dikelola oleh swasta hukumnya
haram. Sementara Bank Peme-rintah,
Muhammadiyah mengambil keputusan bahwa
hukumnya mutasyabihaat (Abdul Munir Mulkhan,
1990:115).
Dalam hal kerjasama dalam bidang
perbankan, Muhammadiyah pernah menandatangani
kerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia di Jakarta.
Pertimbangan sikap Muhammadiyah terhadap bunga
Bank dan kerjasama tersebut waktu itu adalah
kepentingan umum. Permasalahan ekonomi dan bank
kembali muncul ke permukaan dalam Muktamar
Tarjih di Malang pada tahun 1989 dalam pokok acara
Asuransi dan Koperasi Simpan Pinjam.
Program-program ekonomi yang dirancang
ternyata menjadi dorongan untuk terbentuknya
Majelis Ekonomi Muhammadiyah. Penegasan peran
Muhammadiyah untuk terlibat dalam problematika
perekonomian nasional, terlahir pada Muktamar ke-
41 di Solo tahun 1985 dengan terbentuknya Majelis
Ekonomi Muhammadiyah secara resmi. Namun yang
sangat disayangkan adalah perkembangan Majelis
Ekonomi tersebut mengalami kevakuman lebih dari
sepuluh tahun. Anwar Ali Akbar dan Masud
(2002:117) mengemukakan bahwa kevakuman
majelis ini karena memang hanya diorientasikan
sebagai advokasi bagi problem-problem
perekonomian nasional. Sadar akan hal itu, tepatnya
pada Muktamar ke-43 di Banda Aceh, akhirnya nama
Majelis Ekonomi Muhammadiyah diubah menjadi
Majelis Pembina Ekonomi Muhammadiyah (MPEM).
Tentunya hal ini mempunyai tujuan agar terjadi
perubahan orientasi yang terfokus pada misi pem-
berdayaan dan pembinaan ekonomi umat.
Majelis Pembina Ekonomi Muhammadiyah
di bawah kepemimpinan Amien Rais merumuskan
visi dan misinya ke dalam tiga jalur, yaitu: 1)
mengembangkan badan usaha milik Muhammadiyah
(BUMM) yang merepresentasikan kekuatan ekonomi
organisasi Muhammadiyah, 2) mengembangkan
wadah koperasi bagi anggota Muhammadiyah, dan 3)
memberdayakan angota Muhammadiyah di bidang
ekonomi dengan mengembangkan usaha-usaha milik
anggota Muhammadiyah.
Dalam upaya membumikan visi dan misi
guna terciptanya pember-dayaan ekonomi umat, pada
dasarnya Muhammadiyah telah memiliki modal yang
memadai. Sebagaimana dikemukakan Anwar Ali
Akbar dan Masud (2002:117), selama ini
Muhammadiyah sudah banyak me-miliki aset atau
sumberdaya yang bisa dijadikan modal, diantaranya:
pertama, sumberdaya manusia. Sebagai organisasi
yang berbasis massa masyarakat perkotaan,
Muhammadiyah mempunyai SDM maju yang sangat
beragam dan berpendidikan; kedua, lembaga yang
telah didirikan. Pada awal perkembangannya,
Muhammadiyah telah berhasil mendirikan berbagai
macam bangunan sesuai dengan fungsi dan orientasi
masing-masing yang juga bisa dioptimalkan sebagai
wadah pemberdayaan eko-nomi umat; ketiga,
organisasi Muhammadiyah, dari pusat sampai ke
ranting. Majelis Pembina Ekonomi Muhammadiyah
(MPEM) kembali berubah nama menjadi Majelis
Ekonomi PP Muhammadiyah pada Muktamar ke-44
di Jakarta.
4. Namun, sebagaimana diungkap Muarif
(2005:223), dalam persoalan ekonomi ini,
Persyarikatan Muhammadiyah mengalami posisi
dilematis. Di satu sisi, visi ekonomi ketika hendak
membangun perekonomian yang tangguh haruslah
didasarkan pada profesionalisme. Adapun untuk
mengantarkannya pada profesionalisme itu biasanya
menggunakan cara yang mengarah pada dunia bisnis
kapitalis. Hal ini tentunya bertolak belakang dengan
visi kerakyatan yang pada awal berdirinya persyari-
katan menjadi agenda utama.
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut,
Umar Chapra (2000) menjelaskan bahwa terdapat
dua aliran dalam ekonomi, yaitu aliran normatif dan
positif. Aliran normatif itu selalu memandang sesuatu
permasalahan dari yang seharusnya terjadi, sehingga
terkesan idealis dan perfeksionis. Sedangkan aliran
positif memandang permasalahan dari realita dan
fakta yang terjadi. Aliran positif ini pun kemudian
menghasilkan perilaku manusia yang rasional.
Perilaku yang selalu melihat masalah ekonomi dari
sudut pandang rasio dan nalarnya. Kedua aliran ini
merupakan ekstrim diantara dua kutub yang berbeda.
Lalu apa hubungannya kedua aliran tersebut
dengan pelaksanaan ekonomi Islam? Ternyata
hubungannya adalah akan selalu ada orang-orang
yang mempunyai pikiran dan ide yang bersumber
dari dua aliran tersebut. Jadi atau tidak jadi ekonomi
Islam akan diterapkan, akan ada yang menentang dan
mendukungnya. Oleh karena itu sebagai orang yang
optimis, maka penulis akan menyatakan Ya, Islam
dapat diterapkan dalam sebuah sistemekonomi.
Tetapi optimisme ini akan dapat terwujud
manakala etika dan perilaku pasar sudah berubah.
Dalam Islam etika berperan penting dalam
menciptakan utilitas atau kepuasan (Tag El Din,
2005). Konsep Islam menyatakan bahwa kepuasan
optimal akan tercipta manakala pihak lain sudah
mencapai kepuasan atau hasil optimal yang
diinginkan, yang juga diikuti dengan kepuasan yang
dialami oleh kita. Islam sebenarnya memandang
penting adanya distribusi, kemudian lahirlah zakat
sebagai bentuk dari distribusi itu sendiri.
Maka, sesungguhnya kerangka dasar dari
ekonomi Islam didasari oleh tiga metodolodi dari
Muhammad Anas Zarqa, yang kemudian
dikombinasikan dengan efektivitas distribusi zakat
serta penerapan konsep shuratic process (konsensus
bersama) dalam setiap pelaksanaannya. Dari
kerangka tersebut, insyaAllah ekonomi Islam dapat
diterapkan dalam kehidupan nyata. Dan semua itu
harus dibungkus oleh etika dari para pelakunya serta
peningkatan kualitas sumber daya manusianya (Al
Harran, 1996). Utilitas yang optimal akan lahir
manakala distribusi dan adanya etika yang menjadi
acuan dalam berperilaku ekonomi. Oleh karena itu
semangat untuk memiliki etika dan perilaku yang
ihsan kini harus dikampanyekan kepada seluruh
sumber daya insani dari ekonomi Islam. Agar
ekonomi Islam dapat benar-benar diterapkan dalam
kehidupan nyata, yang akan menciptakan keadilan
sosial, kemandirian, dan kesejahteraan
masyarakatnya.
Referensi
i. Noer, Deliar. 1993, Gerakan Moderen Islam
di Indonesia 1990 1942
ii. Syamsudin, M. Din. 1990, Muhammadiyah
Kini dan Esok
iii. Hamzah Amr, 1989, Pembaharuan
Pendidikan Muhammadiyah
iv. AR, Sukrianto, 1986, Gerakan Dakwah
Muhammadiyah Menatap Masa Depan