Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimalmreco2022
油
Dokumen tersebut membahas tentang mengubah bentuk pecahan, khususnya mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimal. Terdapat beberapa cara untuk mengubahnya, yaitu dengan pembagian, menjadikan persepuluhan atau perseratusan. Pembelajaran pecahan desimal dimulai dari mengenalkan konsep persepuluhan dan perseratusan beserta penulisan dan pembacaannya.
Dokumen tersebut membahas tentang pecahan, mulai dari menyederhanakan dan mengurutkan pecahan, mengubah bentuk pecahan menjadi desimal dan sebaliknya, melakukan operasi hitung pecahan, hingga memecahkan masalah perbandingan dan skala. Topik utama dalam dokumen ini adalah konsep dan penyelesaian soal yang melibatkan berbagai bentuk pecahan.
1. Bilangan desimal adalah bilangan dengan basis 10 yang terdiri dari angka 0-9. Bilangan biner dan oktal memiliki basis 2 dan 8, sementara heksadesimal basis 16.
2. Bilangan dapat dikonversi antara sistem bilangan dengan mengalikan digitnya dengan pangkat basis yang sesuai.
3. Microsoft Excel menyediakan fungsi untuk mengkonversi antara sistem bilangan seperti DES2BIN, OCT2HEX, dan lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang perluasan sistem nilai tempat desimal untuk bilangan rasional, termasuk definisi desimal berakhir dan berulang, notasi ilmiah, translasi antara pecahan dan persen, rasio dan proporsi.
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang konversi pecahan ke bilangan desimal. Ia mendefinisikan pecahan dan desimal, lalu mendemonstrasikan teknik konversi dengan contoh-contoh seperti mengalikan pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama untuk mendapatkan penyebut 10, 100, atau 1000. Dokumen ini juga membahas cara-cara lain seperti menambahkan angka nol pada pembilang.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem bilangan dan konversi antar sistem bilangan seperti bilangan desimal, biner, oktal, heksadesimal, dan duodesimal. Juga dibahas tentang satuan bit dan byte dalam sistem digital serta sandi BCD untuk mengkonversi antara sistem bilangan desimal dan biner.
Dokumen tersebut membahas konsep bilangan biner, desimal, oktal dan heksadesimal. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa bilangan biner berbasis 2, desimal berbasis 10, oktal berbasis 8 dan heksadesimal berbasis 16. Bilangan-bilangan tersebut saling terkait dan dapat diubah satu sama lain.
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIHannaFadhilla
油
Dokumen tersebut membahas tentang perpangkatan dan penarikan akar bilangan bulat beserta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat penjelasan mengenai konsep dasar perpangkatan dan penarikan akar, sifat-sifatnya, kesalahan umum siswa, dan contoh soal aplikasi bilangan bulat dalam masalah keseharian.
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang konversi pecahan ke bilangan desimal. Ia mendefinisikan pecahan dan desimal, lalu mendemonstrasikan teknik konversi dengan contoh-contoh seperti mengalikan pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama untuk mendapatkan penyebut 10, 100, atau 1000. Dokumen ini juga membahas cara-cara lain seperti menambahkan angka nol pada pembilang.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem bilangan dan konversi antar sistem bilangan seperti bilangan desimal, biner, oktal, heksadesimal, dan duodesimal. Juga dibahas tentang satuan bit dan byte dalam sistem digital serta sandi BCD untuk mengkonversi antara sistem bilangan desimal dan biner.
Dokumen tersebut membahas konsep bilangan biner, desimal, oktal dan heksadesimal. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa bilangan biner berbasis 2, desimal berbasis 10, oktal berbasis 8 dan heksadesimal berbasis 16. Bilangan-bilangan tersebut saling terkait dan dapat diubah satu sama lain.
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIHannaFadhilla
油
Dokumen tersebut membahas tentang perpangkatan dan penarikan akar bilangan bulat beserta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat penjelasan mengenai konsep dasar perpangkatan dan penarikan akar, sifat-sifatnya, kesalahan umum siswa, dan contoh soal aplikasi bilangan bulat dalam masalah keseharian.
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsAinul Yaqin
油
File ini adalah lembar kerja mahasiswa untuk mata kuliah Applied Artificial Intelligence in Information Systems. Tujuan pembelajarannya mencakup pemahaman tentang Decision Support Systems (DSS), Business Intelligence (BI), proses pengambilan keputusan, analisis bisnis, manajemen kinerja bisnis, kolaborasi, manajemen pengetahuan, serta teknologi canggih dan tren terkini dalam sistem informasi.
Lembar kerja ini terdiri dari 14 bab yang mencakup berbagai topik, yaitu:
Decision Support and Business Intelligence
Decision Making, Systems, Modeling, and Support
Decision Support Systems Concepts, Methodologies, and Technologies
Modeling and Analysis
Data Mining for Business Intelligence
Artificial Neural Networks for Data Mining
Text and Web Mining
Data Warehousing
Business Performance Management
Collaborative Computer-Supported Technologies and Group Support Systems
Knowledge Management
Artificial Intelligence and Expert Systems
Advanced Intelligent Systems
Management Support Systems Emerging Trends and Impacts
Setiap babnya memiliki format yang sama, yaitu tujuan pembelajaran, pengantar materi, kegiatan belajar (pemahaman konsep, tugas, diskusi kelompok), penilaian, dan refleksi. Kegiatan belajar sangat bervariasi, mulai dari menjawab pertanyaan, menggambar diagram, analisis kasus, melakukan eksperimen menggunakan tools tertentu, hingga diskusi kelompok dan presentasi.
Referensi utama yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah buku Decision Support and Business Intelligence Systems oleh Turban, E., Sharda, R., & Delen, D.
Lembar kerja ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif bagi mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep penting dalam kecerdasan buatan terapan pada sistem informasi, melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan tugas-tugas praktis.
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptxsuwaibahkapa2
油
MUQODDIMAH
惡愕 悋 悋惘忰 悋惘忰
(5) 悋忰惆 惘惡 悋惺悋 (1) 悋惘忰 悋惘忰 (2) 悋惆 (3) 悒悋 惺惡惆 悒悋 愕惠惺 (4) 悋惆悋 悋惶惘悋愀 悋愕惠
(6) 惶惘悋愀 悋悵 悖惺惠 惺 愃惘 悋愃惷惡 惺 悋 悋惷悛
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah dan Penyayang. Segala puji bagi Allah yang mengasuh semua alam, yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, Yang memegang pengadilan pada hari kemudian. Hanya kepada Engkau hamba menyembah, dan hanya kepada Engkau, kami mohon pertolongan. Berilah petunjuk kepada hamba akan jalan yang lempang, jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, yang tidak dimurkai dan tidak tersesat. (QS Al-Fatihah 1-6)
惘惷惠 惡悋 惘惡悋 惡悋悒愕悋 惆悋 惡忰惆 惶 悋 惺 愕 惡悋 惘愕悋
Saya ridla: Ber-Tuhan kepada ALLAH, ber-Agama kepada ISLAM dan ber-Nabi kepada MUHAMMAD RASULULLAH Shalallahu alaihi wassalam.
AMMA BADU, bahwa sesungguhnya ke-Tuhanan itu adalah hak Allah semata-mata. Ber-Tuhan dan beribadah serta tunduk dan thaat kepada Allah adalah satu-satunya ketentuan yang wajib atas tiap-tiap makhluk, terutama manusia.
Hidup bermasyarakat itu adalah sunnah (hukum qudrat iradat) Allah atas kehidupan manusia di dunia ini.
Masyarakat yang sejahtera, aman damai, makmur dan bahagia hanyalah dapat diwujudkan di atas keadilan, kejujuran, persaudaraan dan gotong-royong, bertolong-tolongan dengan bersendikan hukum Allah yang sebenar-benarnya, lepas dari pengaruh syaitan dan hawa nafsu.
Agama Allah yang dibawa dan diajarkan oleh sekalian Nabi yang bijaksana dan berjiwa suci, adalah satu-satunya pokok hukum dalam masyarakat yang utama dan sebaik-baiknya.
Menjunjung tinggi hukum Allah lebih daripada hukum yang manapun juga, adalah kewajiban mutlak bagi tiap-tiap orang yang mengaku ber-Tuhan kepada Allah.
Agama Islam adalah Agama Allah yang dibawa oleh sekalian Nabi,sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad saw, dan diajarkan kepada umatnya masing-masing untuk mendapatkan hidup bahagia Dunia dan Akhirat.
Syahdan, untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentausa sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat Islam, umat yang percaya akan Allah dan Hari Kemudian, wajiblah mengikuti jejak sekalian Nabi yang suci: beribadah kepada Allah dan berusaha segiat-giatnya mengumpulkan segala kekuatan dan menggunakannya untuk menjelmakan masyarakat itu di Dunia ini, dengan niat yang murni-tulus dan ikhlas karena Allah semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah dan ridha-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau kesulitan yang menimpa dirinya, atau rintangan yang menghalangi pekerjaannya, dengan penuh pengharapan perlindungan dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya masyarakat yang demikian itu, maka dengan berkat dan rahmat Allah didorong oleh firman Allah dalam Al-Quran:
ル曄惠ル 曄 悖ル悸朏 リ曄惺 悒ル 抉曄悽ル曄惘 ルリ曄莧 惡抉曄リ鉱『悦
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
油
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraDadang Solihin
油
Banyak pertanyaan tentang bagaimana nasib Jakarta setelah tidak menjadi Ibu Kota Negara lagi. Sebagian besar masyarakat berkomentar bahwa Jakarta akan menjadi pusat bisnis. Jakarta diproyeksikan akan menjadi pusat ekonomi nasional pasca pemindahan ibu kota negara. Tentunya hal ini akan membuat Jakarta tetap akan menjadi magnet bagi investor, masyarakat ataupun pemerintah. Kawasan penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diproyeksikan akan menjadi kawasan aglomerasi dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup besar.
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfFajar Baskoro
油
ppt observasi pengelolaan kinerja PMM.pptx
1. Mengubah pecahan men- jadi desimal, serta
mem- bandingkan dan mengurutkan bilangan
desimal (satu angka di belakang koma)
Latihan soal-soal
P PECAHAN
2. B. Mengubah Bentuk Pecahan
1. Mengubah Pecahan Biasa ke Pecahan Desimal
Pecahan biasa dapat diubah ke bentuk pecahan
desimal. Caranya dengan membagi pembilang
pecahan dengan penyebut pecahan. Pembagian
dapat dilakukan dengan cara bersusun.
4. Mengubah ke pecahan desimal !
Nyatakan dahulu sebagai 1: 2
0,5
2 1
0 _
10
10 _
0
Diperoleh = 0,5
Mengubah Pecahan Biasa menajadi
desimal dengan Pembagian
5. Mengubah ke bentuk pecahan desimal!
0,571...
7 4
0 _
40
35 _
50
49 _
10
7 _
..... dst
Pembagian ini tidak akan
berakhir, sehingga diperoleh
hasil bagi 0,571. . . .
Jika bilangan dibulatkan
sampai dua tempat desimal,
diperoleh 0,57.
Jadi = 0,57
Contoh 1
6. Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal
dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau
perseratusan
7. Pembelajaran Konsep Pecahan Desimal
Pembelajaran pecahan desimal dimulai dengan mengenalkan pecahan
persepuluhan dan dilanjutkan dengan pecahan perseratusan.
1. Mengenalkan konsep persepuluhan
Mengenalkan dengan peragaan.
Cara penulisan dan pembacaan
Angka yang kita gunakan dalam penulisan ada 10 yaitu:
0, 1, 2, , 9. Karena satuan kurang dari 1 maka ditulis 0.
Sedangkan angka berikutnya dipisahkan tanda koma ( , ) yang
menunjukkan persepuluhan.
10
1
Mengubah Pecahan Biasa menjadi desimal
dengan Cara dijadikan Persepeluhan atau
perseratusan
8. dipindah
(dibaca nol koma satu)
Berikutnya mengenalkan penulisan dan pembacaan dari pecahan
(dibaca nol koma dua)
(dibaca nol koma sembilan)
1
,
0
10
1
satuan
1 angka (persepuluhan)
10
9
,...,
10
3
,
10
2
2
,
0
10
2
1 angka dibelakang koma
9
,
0
10
9
1 angka dibelakang koma
9. 2. Mengenalkan konsep perseratusan
Dimulai dengan mengenalkan dengan peragaan
dipindah dibelakang koma
Cara penulisan dan pembacaan
(dibaca nol koma satu nol)
100
10
10
,
0
100
10
2 angka dibelakang koma
10
,
0
100
10
satuan perseratusan
10. (dibaca nol koma satu satu)
(dibaca nol koma sembilan sembilan)
Selanjutnya siswa diberikan pengalaman dalam penemuan cara menuliskan
pecahan perseratusan yang meliputi
dalam desimal dan pengucapannya.
-- Siswa diberi tugas untuk memperkirakan cara
menuliskan dan membacanya.
-- apakah 1 di depan?
11
,
0
100
11
2 angka dibelakang koma
dst
99
,
0
=
100
99
100
9
,....,
100
2
,
100
1
,
0
=
100
1
2 angka
,
0
=
100
1