Prinsip akidah Islam meliputi enam hal pokok: iman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-Nya, rasul-Nya, hari akhir, dan takdir Allah. Keenam prinsip ini didasarkan pada ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis yang diriwayatkan dari Nabi Muhammad.
Mengintegrasikan islam, iman, dan ihsan dalamPKN STAN
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi Islam, iman, dan ihsan dalam membentuk insan kamil. Islam, iman, dan ihsan merupakan tiga tingkatan hubungan manusia dengan Allah, dimulai dari melaksanakan ibadah secara lahir (Islam), kemudian beralih ke hati (iman), hingga berlabuh di ruh (ihsan). Insan kamil adalah manusia sempurna tanpa cacat dimata Allah yang dapat dicapai melalui pengintegrasian
Hakikat beribadah dan urgensinya - Materi PAG Islam di Perguruan Tinggiluli riani
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang definisi beribadah secara bahasa dan istilah, jenis-jenis beribadah, tujuan beribadah, syarat diterimanya ibadah, konsekuensi syahadat, dan korelasi antara niat dengan pengamalan ibadah. Secara ringkas, beribadah adalah kepatuhan dan ketundukan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang dilakukan dengan niat ikhlas sesuai syariat.
Ringkasan dokumen ini adalah:
Dokumen ini membahas tentang amalan terbaik pembangunan sosial dalam Islam yaitu sedekah dan infak. Ia menjelaskan definisi dan maksud kedua istilah tersebut serta dalil-dalil Al-Quran dan hadis yang mendukung. Juga disebutkan beberapa kelebihan memberikan sedekah dan infak.
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)Nisrokhah6
Ìý
Iman kepada kitab-kitab Allah berarti meyakini bahwa Allah telah menurunkan beberapa kitab suci kepada para nabi, yaitu Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Alquran kepada Nabi Muhammad. Iman ini didasarkan pada dalil-dalil naqli di Alquran dan bertujuan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah serta menjadikan hidup manusia tertata berdasarkan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian iman, islam, dan ihsan serta hubungan antara ketiganya. Iman adalah kepercayaan yang mendarah daging ke hati dengan keyakinan penuh. Islam adalah menyerahkan diri kepada Allah dengan melaksanakan rukun-rukun Islam. Ihsan adalah berbuat baik dengan penuh kesadaran dan ikhlas kepada Allah dan manusia. Ketiga konsep ini saling berhubungan erat dimana iman memb
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara iman, Islam, ihsan, dan hari kiamat berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW. Iman adalah kepercayaan kepada Allah SWT dan atribut-Nya, Islam adalah menjalankan ibadah seperti shalat dan puasa, sedangkan ihsan adalah beribadah kepada Allah seakan melihat-Nya. Malaikat Jibril menjelaskan konsep-konsep tersebut kepada para sahabat.
Islam, iman dan ihsan merupakan tiga tingkatan agama yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Islam meliputi amalan lahiriah seperti shalat, puasa dan zakat. Iman meliputi kepercayaan batin seperti kepercayaan kepada Allah dan hari akhir. Ihsan adalah tingkat tertinggi yang menuntut ibadah seolah-olah melihat Allah walaupun sebenarnya tidak.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa konsep dasar dalam fiqih seperti Islam, iman, ikhsan, adzan, iqomah, dan wudhu. Islam dijelaskan melalui rukun-rukunnya, begitu juga dengan iman. Ikhsan diartikan sebagai beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya. Adzan dan iqomah masing-masing dijelaskan sebagai seruan untuk shalat. Syarat-syarat wudhu juga dise
Dokumen tersebut membahas tentang makna syahadatain dan tauhid. Secara ringkas, syahadatain merupakan pengakuan bahwa tidak ada ilah (yang disembah) kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan-Nya. Tauhid membahas tiga aspek yaitu tauhid rububiyah (mengakui Allah sebagai pencipta), tauhid asma' dan sifat (mengakui nama dan sifat Allah), serta tauhid uluhiyah (mengakui Allah sebag
Tiga kalimat:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian iman, islam, dan ihsan; rukun-rukun iman dan islam; serta tingkatan dalam iman dan islam. Tujuannya adalah menjelaskan ketiga komponen penting bagi seorang hamba untuk mencapai kesempurnaan di sisi Allah yaitu iman, islam, dan ihsan.
Rukun Iman terdiri dari 6 butir yaitu percaya kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, nabi dan rasul-Nya, hari akhir, dan takdir Allah. Rukun Islam terdiri dari 5 butir yaitu mengucapkan kalimah syahadat, melaksanakan shalat lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, membayar zakat, dan menunaikan ibadah haji.
Dokumen tersebut memberikan kriteria pemimpin yang baik meliputi tidak meminta jabatan, niat yang lurus, kuat dan amanah, profesional, menempatkan orang yang cocok, berpegang pada hukum Allah, memutuskan perkara dengan adil, tidak menutup diri saat diperlukan rakyat, menasehati rakyat, tidak menerima hadiah, dan tidak meragukan rakyat.
Hadis ini membahas tentang tiga hal penting dalam agama Islam yaitu iman, Islam, dan ihsan. Iman adalah keyakinan terhadap Allah dan atribut-Nya. Islam meliputi syahadat, shalat, zakat, puasa, dan haji. Ihsan adalah beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya walaupun tidak terlihat.
Aqidah adalah keyakinan yang mendasari agama Islam. Terdiri dari 3 prinsip utama: 1) Berserah diri kepada Allah dengan bertauhid, 2) Taat kepada Allah dengan melakukan perintah-Nya, 3) Berlepas dari syirik. Sumber aqidah meliputi al-Qur'an, sunnah, akal sehat, dan ijma' ulama.
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)Nisrokhah6
Ìý
Iman kepada kitab-kitab Allah berarti meyakini bahwa Allah telah menurunkan beberapa kitab suci kepada para nabi, yaitu Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Alquran kepada Nabi Muhammad. Iman ini didasarkan pada dalil-dalil naqli di Alquran dan bertujuan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah serta menjadikan hidup manusia tertata berdasarkan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian iman, islam, dan ihsan serta hubungan antara ketiganya. Iman adalah kepercayaan yang mendarah daging ke hati dengan keyakinan penuh. Islam adalah menyerahkan diri kepada Allah dengan melaksanakan rukun-rukun Islam. Ihsan adalah berbuat baik dengan penuh kesadaran dan ikhlas kepada Allah dan manusia. Ketiga konsep ini saling berhubungan erat dimana iman memb
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara iman, Islam, ihsan, dan hari kiamat berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW. Iman adalah kepercayaan kepada Allah SWT dan atribut-Nya, Islam adalah menjalankan ibadah seperti shalat dan puasa, sedangkan ihsan adalah beribadah kepada Allah seakan melihat-Nya. Malaikat Jibril menjelaskan konsep-konsep tersebut kepada para sahabat.
Islam, iman dan ihsan merupakan tiga tingkatan agama yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Islam meliputi amalan lahiriah seperti shalat, puasa dan zakat. Iman meliputi kepercayaan batin seperti kepercayaan kepada Allah dan hari akhir. Ihsan adalah tingkat tertinggi yang menuntut ibadah seolah-olah melihat Allah walaupun sebenarnya tidak.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa konsep dasar dalam fiqih seperti Islam, iman, ikhsan, adzan, iqomah, dan wudhu. Islam dijelaskan melalui rukun-rukunnya, begitu juga dengan iman. Ikhsan diartikan sebagai beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya. Adzan dan iqomah masing-masing dijelaskan sebagai seruan untuk shalat. Syarat-syarat wudhu juga dise
Dokumen tersebut membahas tentang makna syahadatain dan tauhid. Secara ringkas, syahadatain merupakan pengakuan bahwa tidak ada ilah (yang disembah) kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan-Nya. Tauhid membahas tiga aspek yaitu tauhid rububiyah (mengakui Allah sebagai pencipta), tauhid asma' dan sifat (mengakui nama dan sifat Allah), serta tauhid uluhiyah (mengakui Allah sebag
Tiga kalimat:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian iman, islam, dan ihsan; rukun-rukun iman dan islam; serta tingkatan dalam iman dan islam. Tujuannya adalah menjelaskan ketiga komponen penting bagi seorang hamba untuk mencapai kesempurnaan di sisi Allah yaitu iman, islam, dan ihsan.
Rukun Iman terdiri dari 6 butir yaitu percaya kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, nabi dan rasul-Nya, hari akhir, dan takdir Allah. Rukun Islam terdiri dari 5 butir yaitu mengucapkan kalimah syahadat, melaksanakan shalat lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, membayar zakat, dan menunaikan ibadah haji.
Dokumen tersebut memberikan kriteria pemimpin yang baik meliputi tidak meminta jabatan, niat yang lurus, kuat dan amanah, profesional, menempatkan orang yang cocok, berpegang pada hukum Allah, memutuskan perkara dengan adil, tidak menutup diri saat diperlukan rakyat, menasehati rakyat, tidak menerima hadiah, dan tidak meragukan rakyat.
Hadis ini membahas tentang tiga hal penting dalam agama Islam yaitu iman, Islam, dan ihsan. Iman adalah keyakinan terhadap Allah dan atribut-Nya. Islam meliputi syahadat, shalat, zakat, puasa, dan haji. Ihsan adalah beribadah kepada Allah seakan-akan melihat-Nya walaupun tidak terlihat.
Aqidah adalah keyakinan yang mendasari agama Islam. Terdiri dari 3 prinsip utama: 1) Berserah diri kepada Allah dengan bertauhid, 2) Taat kepada Allah dengan melakukan perintah-Nya, 3) Berlepas dari syirik. Sumber aqidah meliputi al-Qur'an, sunnah, akal sehat, dan ijma' ulama.
Enam rukun iman menurut al-Firqah an-Najiyah meliputi: (1) iman kepada Allah sebagai pencipta dan pemberi rezeki; (2) iman kepada malaikat sebagai hamba Allah yang melaksanakan perintah-Nya; (3) iman kepada kitab-kitab suci seperti Taurat, Injil, Zabur dan al-Quran sebagai wahyu Allah; (4) iman kepada nabi dan rasul seperti Nabi Muhammad sebagai ut
Ilmu Aqidah adalah ilmu yang menyelidik kepercayaan seseorang terhadap ketuhanan, kerasulan dan sam'iyat berdasarkan dalil naqli dari al-Quran dan hadis. Ilmu ini penting untuk menetapkan keimanan seseorang dan membentuk diri manusia di dunia dan akhirat.
Beriman kepada Allah melibatkan tiga unsur utama: (1) meyakini keesaan Allah sebagai pencipta dan penguasa alam semesta, (2) menyembah Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan apa pun, dan (3) melaksanakan ibadah hanya kepada Allah. Iman ini bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan maksiat.
Dokumen tersebut membahas tentang aqidah dan syariat Islam sebagai dasar kehidupan umat Muslim. Ia menjelaskan bahwa setiap manusia lahir dalam keadaan Islam dan akan tetap beragama Islam selama tidak diubah oleh agama lain. Hanya agama Islam yang sesuai dengan fitrah manusia dan diridhai oleh Allah SWT.
Rukun Islam dan Rukun Iman terdiri dari beberapa unsur penting yang diwajibkan bagi umat Islam untuk dipatuhi dan dipercayai. Rukun Islam meliputi lima perkara utama seperti mengucapkan kalimah syahadah, menunaikan solat lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, membayar zakat, dan mengerjakan ibadah haji. Sementara itu, Rukun Iman terdiri dari enam perkara yakni beriman kepada Allah
Riba (bunga) akan merajalela menjelang hari kiamat. Hal ini terbukti dengan banyaknya bank dan orang yang terlibat dalam transaksi ribawi saat ini. Manusia juga tidak lagi memilih cara yang halal untuk mencari nafkah dan tidak peduli berasal dari sumber yang halal atau haram. Ini sesuai dengan prediksi dalam hadis Nabi tentang munculnya zaman dimana orang tidak memperdulikan lagi sumber uangnya.
1. Hadis Nabi menyebutkan bahwa umat Islam akan terpecah menjadi 73 golongan, mengikuti jejak umat Yahudi dan Nasrani yang terpecah menjadi 71 dan 72 golongan. Perpecahan ini dianggap pasti terjadi meski logika belum dapat membuktikannya.
2. Alquran dan hadis melarang umat berpecah dan mengikuti hawa nafsu. Termasuk ayat yang melarang bercerai-berai dan berselisih serta memerintahkan teg
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen tersebut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang realita kebangkitan Islam dan perselisihan antar kelompok Islam akibat ketidaktahuan akan kekuatan mereka dan perbedaan dalam memahami al-Quran dan sunnah.
2. Kelompok-kelompok Islam disarankan untuk bersatu dalam membangun kembali kejayaan Islam dengan meninggalkan perselisihan dan saling tolong menolong berdasarkan kebenaran.
Dokumen tersebut membahas tiga poin utama tentang qadha' puasa Ramadhan, yaitu: 1) Tidak wajib dilakukan segera dan boleh ditunda hingga bulan Sya'ban; 2) Tidak perlu dilakukan secara berturut-turut, boleh dipisah; 3) Jika seseorang meninggal dengan hutang puasa nadzar, walinya harus menggantikannya dengan berpuasa, tidak untuk puasa Ramadhan atau lainnya
Qadar merupakan salah satu rukun iman yang meyakini bahwa segala yang terjadi, baik dan buruk berasal dari kehendak Allah. Iman akan qadar mencakup kepercayaan bahwa Allah mengetahui, mencatat, menghendaki, dan menciptakan segala sesuatu. Manusia hanya mahluk ciptaan Allah yang tidak dapat menolak takdir-Nya. Petunjuk dan kesesatan seseorang juga ditentukan oleh Allah berdasarkan ra
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahRa Hardianto
Ìý
Penggunaan istilah Ahlus Sunnah Wal Jama'ah sudah ada sejak generasi pertama umat Islam untuk
menyebut mereka yang memegang teguh sunnah Nabi dan menolak bid'ah. Beberapa ulama salaf seperti Ibnu
Abbas, Ayyub as-Sikhtiyani, Sufyan ats-Tsaury, dan Fudhail bin Iyadh telah menggunakan istilah ini.
Kemudian istilah ini diikuti oleh ulama-ulama besar seperti Imam Ahmad bin Han
Tokoh-tokoh yang memperkenalkan bid'ah (ajaran sesat) dan menyebabkan perpecahan umat Islam diuraikan. Beberapa tokoh tersebut adalah Ibnu Sauda' Abdullah bin Saba' yang mempromosikan campuran antara bid'ah Khawarij dan Syi'ah, Ma'bad Al-Juhani yang mempromosikan pemikiran sesat tentang takdir, Ghailan Ad-Dimasyqi yang menyebarkan pemikiran sesat tentang takdir dan tafsir Al-Quran, serta Al-Ja'd
Perpecahan umat Islam pertama kali muncul dari ajaran sesat Saba'iyah yang disebarkan oleh Ibnu Saba'. Ajaran ini kemudian membentuk dua kelompok besar, yaitu Khawarij dan Syi'ah. Perpecahan sebenarnya terjadi setelah kematian Utsman bin Affan. Para sahabat tidak pernah terpecah atau mengajarkan ajaran sesat, dan justru menentang keras terbentuknya perpecahan.
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Ra Hardianto
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Ada pendapat bahwa hadis shahih yang bertentangan dengan Al-Qur'an harus ditolak, namun ini keliru karena tidak mungkin Rasulullah memberikan keterangan yang bertentangan dengan Al-Qur'an.
2. Hadis tentang mayit yang disiksa karena tangisan keluarga dapat ditafsirkan secara kontekstual, yaitu hanya bagi mayit yang sengaja tidak menasihati keluarga agar tidak berduka ber
Teks ini membahas definisi istilah "salaf" secara bahasa dan istilah. Secara bahasa, salaf berarti orang-orang yang mendahului dalam ilmu, iman, dan kebaikan. Secara istilah, salaf merujuk khusus kepada para sahabat Nabi dan generasi-generasi awal Muslim setelahnya yang mengikuti teladan mereka. Teks ini juga menjelaskan pandangan ulama salaf awal tentang pentingnya mengikuti teladan salaf dalam
Dokumen tersebut membahas hukum menanamkan saham di bank yang beroperasi dengan sistem bunga. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin menjelaskan bahwa bank didirikan atas dasar riba, yang dilarang dalam Alquran. Ia mengutip beberapa ayat Alquran dan hadis yang melarang riba. Karena itu, menanamkan saham di bank tersebut diharamkan. Para ulama dan da'i juga memiliki tanggung jawab besar untuk menjelask
1. Prinsip Akidah Islam
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=747&bagian=0
Prinsip Akidah Islam
Kategori :
Syarhu Ushulil Iman
Tanggal : Senin, 24 Mei 2004 09:19:14 WIB
PRINSIP AKIDAH ISLAM
Oleh
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Aqidah Islam dasarnya adalah iman kepada Allah, iman kepada para malaikat-Nya, iman kepada
kitab-kitab-Nya, iman kepada para rasul-Nya, iman kepada hari akhir, dan iman kepada takdir yang baik dan
yang buruk. Dasar-dasar ini telah ditunjukkan oleh Kitabullah dan sunnah rasul-Nya Shallallahu 'Alaihi wa
Sallam.
Allah berfirman dalam kitab suci-Nya.
"Artinya : Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu
kebaktian, akan tetapi sesunggunya kebaktian itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian,
malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi ." [Al-Baqarah: 177]
Dalam soal takdir, Allah berfirman.
"Artinya : Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran, dan perintah Kami hanyalah
sesuatu menurut ukuran, dan perintah Kami hanyalah satu perkataan seperti kejapan mata." [Al-Qomar: 49-50]
Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam juga bersabda dalam sunnahnya sebagai jawaban terhadap malaikat Jibril
ketika bertanya tentang iman:
" Artinya : Iman adalah engkau mengimani Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para rasul-Nya, hari
kemudian, dan mengimani takdir yang baik dan yang buruk." [Hadits Riwayat Muslim]
[Disalin dari kitab Syarhu Ushulil Iman, Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin. Edisi Indonesia: Prinsip-Prinsip
Dasar Keimanan. Penerjemah: Ali Makhtum Assalamy. Penerbit: KSA -Foreigners Guidance Center In
Gassim Zone, halaman: 17-18]
Halaman 1/1